p-Index From 2020 - 2025
3.457
P-Index
This Author published in this journals
All Journal JBC Jurnal Tata Rias
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 25 Documents
Search

Penilaian Organoleptik Sebagai Analisa Sensori pada Produk Masker Badan dari Buah Naga (Hylocereus Polyrhizus) Pritasari, Octaverina
Journal of Beauty and Cosmetology (JBC) Vol. 1 No. 1 (2019): Journal of Beauty and Cosmetology (JBC)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jbc.v1n1.p32-39

Abstract

Body masks are cosmetics that are used at the last stage in body care, which works to remove dead skin cells. Body masks consist of basic ingredients, active ingredients and other supplementary ingredients. In this research, a mixture of dragon fruit skin flour and cow's milk kefir flour is used as an ingredient for making body masks. Dragon's skin flour contains a variety of vitamins and the hormone melatonin which functions as an antioxidant and a better aging process for youth. This is an experimental research. Data on organoleptic properties of body mask products were collected using the observation method of 30 panelists. The data analysis technique used is the single ANOVA and Duncan advanced test. The results showed that 1) the proportion of dragon fruit peel flour and kefir flour (30%: 70%) was the best face mask product with the criteria of white color, smooth texture, flavored kefir, and sticky and tight. 2) There is a difference between the composition of dragon fruit skin flour and kefir in an organoleptic body mask. This is discussed by the results of color with P = 0.00 (<0.05) and F-count 97.474, Texture P = 0.00 (<0.05) and F-count 10.906, aroma P = 0.00 (<0.05) and F-count 105.034, adhesion to P = 0.00 (<0.05) and F-count 94.179. The results of the analysis concluded that the best body masks on the proportion of dragon fruit skin flour and kefir flour is 30 percent: 70 percent.Keywords: sensory; bodymask; dragon fruit; kefirĀ 
Hubungan Tingkat Pengetahuan Mahasiswi Tentang Bahan Paraben Dengan Sikap Memilih Kosmetika Perawatan Fuad, Iqlima; Maspiyah, Maspiyah; Pritasari, Octaverina; Wijaya, Nieke
Journal of Beauty and Cosmetology (JBC) Vol. 6 No. 2 (2025): JBC: Journal of Beauty and Cosmetology
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jbc.v6n2.p1-9

Abstract

Care cosmetics must contain preservatives in their formulation with the aim of protecting the product and the user. However, there is a misunderstanding towards cosmetic preservatives which is paraben. The purpose of this study is to 1) determine the level of knowledge of female students about paraben in cosmetics; 2) determine the attitudes of choosing skincare cosmetics; 3) determine the relation between the level of knowledge and attitudes. The research method used is a correlation study with a quantitative approach. The population in this study is female students of Cosmetology Education at Unesa and the sample in this study is 103 female students of Cosmetology Education at Unesa who have taken the cosmetology course. This study uses Purposive Sampling technique. The research procedure includes preparing research instruments such as questions and questionnaires, distributing questions and questionnaires to respondents, and evaluating answers from respondents. The data analysis technique used is the chi-square test to measure the relation between knowledge and attitudes. The results of the study show that 78.28% of respondents have high knowledge, then 66.95% of respondents have good attitudes of choosing cosmetics, and the Asymptotic significance value (2-sided) is 0.0001 which is below 0.5, indicating that knowledge has a significant relations with attitudes. Thus, the high level of knowledge of Cosmetology Education students about paraben substances is related to the good attitudes of choosing skincare cosmetics.Keywords: Knowledge, Attitudes Of Choosing, Paraben, Relations
MAKNA PENGGUNAAN MAKE UP SEBAGAI PENAMPILAN DIRI BAGI WANITA PROFESI MODEL DI SZ MODEL MANAGEMENT SURABAYA Winivia, Miftakhul; Pritasari, Octaverina; Megasari, Dindy; Wilujeng, Biyan
Jurnal Tata Rias Vol. 9 No. 4 (2020): Vol. 9 No. 4 (2020)
Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jtr.v9n4.35831

Abstract

Penampilan adalah faktor yang terpenting dalam hidup seorang wanita profesi model. Salah satu usaha yang dilakukan wanita profesi model untuk menunjang penampilan adalah penggunaan make up. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui : 1) faktor yang mendasari penggunaan make up, 2) faktor yang menunjang penampilan diri, 3) makna penggunaan makeup sebagai penampilan diri bagi wanita profesi model. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Data yang dihasilkan dari metode penelitian kualitatif berupa data deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan kepustakaan. Teknik sampling menggunakan purposive sampling. Subyek penelitian wanita profesi model pengguna make up. Analisis data menggunakan interaktif Huberan dan Miles. Hasil penelitian menunjukan bahwa penggunaan make up dikarena faktor internal yaitu menutupi kekurangan wajah dan kesukaan terhadap make up, dan faktor eksternal yaitu pengaruh lingkungan dan tuntutan dalam pekerjaan. Faktor yang menunjang penampilan diri adalah faktor fisik, sikap atau pembawaan, kebersihan, kesehaan, cara berjalan, cara duduk, cara makan, dan berbusana. Makna penggunaan make up adalah mendapat perhatian, menunjang karir, untuk tampil sempurna dan percaya diri. Kata kunci : make up, penampilan diri, wanita model.
PENERAPAN TATA RIAS KOREKTIF MATA SIPIT MENGGUNAKAN SMOKEY EYES DAN TEKNIK JAHIT BULU MATA Putri, Rizky; Maspiyah, Maspiyah; Pritasari, octaverina; Megasari, Dindy
Jurnal Tata Rias Vol. 9 No. 4 (2020): Vol. 9 No. 4 (2020)
Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jtr.v9n4.35833

Abstract

KAJIAN BENTUK, MAKNA KREATIFITAS PADA TATA RIAS DAN BUSANA TARI SPARKLING SURABAYA, JAWA TIMUR Hendriana, Hana; Suhartiningsih, Suhartiningsih; Faidah, Mutimmatul; Pritasari, Octaverina
Jurnal Tata Rias Vol. 9 No. 4 (2020): Vol. 9 No. 4 (2020)
Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jtr.v9n4.35842

Abstract

Tarian Sparkling Surabaya ialah salah satu tarian yang berasal dari Kota Surabaya, JawaTimur. Tarian ini merupakan hasil perpaduan dari tarian tradisional tradisional khas Jawa Timur dan modern yang tentunya tidak menghilangkan seni khas dari Kota Surabaya. Tari Sparkling Surabaya ini juga menggambarkan bagaimana jati diri masyarakat Kota Surabaya, tarian ini juga sering ditampilkan pada saat acara-acara besar di Kota Surabaya sebagai tarian penyambut tamu. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bentuk dan makna kreatifitas pada tata rias busana tari sparkling Surabaya, Jawa Timur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1). Proses-proses yang dilaksanakan oleh sang koreografi dalam pembuatan sebuah karya tari sparkling Surabaya, (2). Makna dan arti tari sparkling Surabaya , (3). Konsep gerakan yang di terapkan dalam tari sparkling Surabaya, (4). Riasan dan busana tari sparkling Surabaya. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif, serta subjek penelitian adalah seorang seniman sekaligus pencipta tari sparkling Surabaya yang bernama Diaztiarni Azhar. Metode pengumpulan data menggunakan survei dan wawancara. Hasil penelitian dengan metode survei dan wawancara ini diperoleh informasi tentang arti tari sparkling Surabaya, riasan dan busana yang dikenakan,proses yang dilakukan sang koreografi serta ragam gerakan selaku simbol sebuah makna yang menceritakan Kota Surabaya dengan bermacam kehidupannya. Kata Kunci: Proses Kreatifitas,Tari Sparkling Surabaya, Penciptaan
PENGARUH PROPORSI MADU, KETAN HITAM (Oryza Sativa var. Glutinosa) DAN EKSTRAK JERUK NIPIS (Citrus Aurantifolia Swingle) TERHADAP SIFAT FISIK MASKER WAJAH TRADISIONAL Azizah, latiffany; kusstianti, nia; Pritasari, octaverina; Lutfiati, Dewi
Jurnal Tata Rias Vol. 9 No. 4 (2020): Vol. 9 No. 4 (2020)
Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jtr.v9n4.35844

Abstract

Masker merupakan salah satu cara perawatan yang dapat dilakukan secara berkala. Masker wajah memiliki banyak manfaat seperti membantu meregenerasi sel kulit, memperlancar peredaran darah dalam kulit, membantu memperlambat penuaan dini, mengencangkan kulit, mencerahkan, dan masih banyak lagi. Banyak jenis masker yang dapat dijumpai mulai dari masker kertas, masker gel, dan masker bubuk. Masker bubuk disebut juga masker tradisional yang dapat dibuat dengan memanfaatkan bahan- bahan alami seperti beras ketan hitam, madu, dan jeruk nipis. Madu sendiri memiliki kaya akan manfaat untuk kecantkan dan kesehatan kulit, tak jarang madu digunakan sebagai beberapa campuran kosmetik guna mempertahankan keindahan kulit. Anti bacterial alami pada madu dipercaya dapat membantu meredakan peradangan pada jerawat dan menyamarkan noda hitam. Kandungan vitamin E dan serat tinggi yang terkandung dalam beras ketan hitam mampu membantu melembabkan kulit wajah dan mencegah kerutan pada kulit wajah. Sedangkan jeruk nipis mengandung asam yang dapat mengeringkan jerawat, mencerahkan, dan membantu regenerasi sel kulit pada wajah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui proporsi sediaan masker madu, ketan hitam (Oryza Sativa var. Glutinosa) dan ekstrak jeruk nipis terhadap sifat fisik masker wajah tradisional meliputi warna, aroma, tekstur, daya lekat, dan masa simpan masker wajah. Jenis penelitian ini adalah eksperimen. Variabel bebas yang digunakan yaitu ketan hitam dan ekstrak jeruk nipis, sedangkan variabel kontrol yang digunakan adalah madu. Metode dalam penelitian ini menggunakan Studi Literatur. Hasil akhir penelitian ini dapat disimpulkan bahwa bahan alami seperti madu, ketan hitam, dan jeruk nipis dapat digunakan sebagai masker guna perawatan kulit wajah yang dilakukan secara berkala.
PERBANDINGAN HASIL EFEK KILAU PADA HASIL FOTO TATA RIAS PENGANTIN MUSLIM MODERN ANTARA SHIMMER PADAT DAN SHIMMER TABUR swardika, Farah; kusstianti, nia; Maspiyah, Maspiyah; Pritasari, octaverina
Jurnal Tata Rias Vol. 9 No. 4 (2020): Vol. 9 No. 4 (2020)
Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jtr.v9n4.35859

Abstract

Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui perbandingan hasil efek kilau pada hasil foto tata rias pengantin muslim modern yang menggunakan shimmer padat dan shimmer tabur dilihat dari ketahanan, kerapian serta kerataan. Dalam penggunaan shimmer padat dan shimmer tabur sangatlah membantu penampilan seorang calon pengantin semakin menarik dan terlihat lebih cantik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui 1) perbandingan efek kilau pada hasil foto tata rias pengantin muslim modern antara shimmer padat dan shimmer tabur, yang dilihat dari ketahanan, kerapian serta kerataan 2). Manakah yang lebih disukai panelis hasil foto tata rias pengantin muslim modern antara yang menggunakan shiomer padat dan shimer tabur. Penelitian ini merupakan jenis penelitian eksperimen. Varibel bebas yang di gunakan yaitu shimmer padat dan shimmer tabur. Sedangkan variabel Terikat hasil jadi foto perbanding efek kilau pada tata rias pengantin muslim modern antara shimmer padat dan shimmer tabur pada tata rias pengantin. Metode dalam penelitian ini menggunakan Eksperimen One Shot Study. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) perbandingan efek kilau pada hasil foto tata rias pengantin muslim meliputi ketahanan, kerapian serta kerataan ini dapat di simpulkan dalam pemilihan antara shimmer padat dan shimmer tabur dapat mempengaruhi hasil foto pada pengantin muslim modern. Efek kilau yang di hasilkan dari shimmer padat dan shimmer tabur akan memberi kesan menarik pada hasil riasan pengantin muslim modren ini pada titik tertentu yaitu pada bagian hidung, tulang pipi dan bagian bibir.
TREN MAKE-UP DAN BUSANA PENGANTIN MUSLIMAH ERA NEW NORMAL DI LAKSMI MUSLIMAH SURABAYA Chasanah, Siti; Pritasari, Octaverina; Dwiyanti, Sri; Faidah, Mutimmatul
Jurnal Tata Rias Vol. 10 No. 2 (2021): jurnal tata rias
Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jtr.v10n2.41019

Abstract

Abstrak Pandemi covid-19 cukup berdampak diberbagai aspek kehidupan, termasuk didalam dunia pernikahan. Masih sama seperti tahun sebelumnya, tren make up dan busana pengantin tahun ini juga mengalami pergerseran pola tren yang menyesuaikan dengan prosesi acara ditengah pandemi covid-19, yaitu dengan mematuhi protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Para make up artist dan desainer busana pengantin pun mulai berinovasi untuk menyesuaikan diri di era new normal . Salah satunya adalah Laksmi Muslimah Surabaya, perusahaan yang bergerak dibidang pelayanan pernikahan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana tren make up dan busana pengantin muslimah era new normal di Laksmi Muslimah Surabaya. Jenis penelitian ini termasuk kedalam penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data meliputi wawancara secara mendalam kepada make up artist dan desainer Laksmi Muslimah Surabaya, dokumentasi pada akun instagram (@laksmimuslimah dan @laksmimuslimahislamicbride) dan observasi non sistematis. Penelitian ini menggunakan teknik analisis data deskriptif kualitatif model interaktif terdiri dari tiga hal utama yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan (verifikasi). Hasil penelitian menunjukkan bahwa tren make up pengantin era new normal di Laksmi Muslimah Surabaya adalah menonjolkan riasan pada bagian mata dan menggunakan produk make up transerproof. Tren busana pengantin muslimah era new normal yang ada di Laksmi Muslimah Surabaya adalah busana pengantin 2 in 1 yang sengaja didesain untuk beradaptasi di era new normal, busana pengantin model mermaid yang menjadi favorit karena modelnya yang simple tetapi terlihat mewah dan busana pengantin berwarna rose gold yang menjadi tren selama tiga tahun terakhir karena warna yang eye catching dan membuat pengantin tampak elegant. Kata Kunci: tren, make up, busana pengantin muslimah, new normal.
PEMANFAATAN BUAH STROBERI SEBAGAI BAHAN PEMBUATAN HAIRTONIC Ramadhanti, Rizqullah; Pritasari, Octaverina; Kusstianti, Nia; Dwiyanti, Sri
Jurnal Tata Rias Vol. 10 No. 2 (2021): jurnal tata rias
Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jtr.v10n2.41027

Abstract

Abstrak Hairtonic digunakan sebagai perawatan rambut secara kering, formula hairtonic umumnya berisi bahan dasar dan bahan aktif yang berfungsi untuk memberikan nutrisi serta menguatkan akar rambut, merangsang pertumbuhan dan kesuburan rambut. Buah stroberi mengandung asam ellagic serta kaya anti oksidan yang menutrisi kulit kepala dan menjadikan rambut sehat. Tujuan penelitian 1) mengetahui sifat fisik hairtonic yang meliputi warna, aroma, homogenitas, dan kesan pemakaian, 2) mengetahui hasil hairtonic yang disukai responden, 3) mengetahui kadar pH hairtonic sesuai standart SNI. Jenis penelitian adalah eksperimen, variabel bebas adalah buah stroberi dengan tiga perlakuan yaitu X1 0,75 gr, X2 1 gr, dan X3 1,25 gr. Variabel terikat yaitu sifat fisik yang meliputi warna, aroma, homogenitas, kesan pemakaian dan tingkat kesukaan responden. Teknik pengumpulan data yaitu observasi oleh 31 responden. Teknik analisis data menggunakan uji one way onova. Hasil peneltian menunjukkan 1) Hasil sifat fisik hairtonic yang meliputi warna dan aroma terdapat perbedaan secara signifikan nilai rata-rata tertinggi yaitu X3 (3,03 dan 2,97) ; X2 (2,71 dan 2,68) ; X1(2,48 dan 2,32). Hasil homogenitas terdapat berbedaan secara signifikan dengan nilai rata-rata tertinggi X1 2,77 sedangkan X2 2,45 dan X3 2,35. Hasil sifat fisik kesan pemakaian terdapat persamaan secara signifikan, 2) Hasil hairtonic yang disukai responden adalah X3 dikarenakan memiliki warna dan aroma stroberi yang lebih dominan .3) Kadar pH hairtonic sesuai standard SNI adalah 3,0-7,0 sementara hasil uji kadar pH hairtonic X1 adalah 4,40, X2 adalah 4,37 dan X3 adalah 4,28 sehingga pH ketiga hairtonic sesuai dengan standard SNI. Kata Kunci: hairtonic, buah stroberi, rambut
STRATEGI PENERAPAN BRAND ACTIVATION PARAS ASRI WEDDING ORGANIZER DI ERA PANDEMI COVID-19 pratiwi, Lisa arum; Pritasari, Octaverina; Wilujeng, Biyan; Puspitorini, Arita
Jurnal Tata Rias Vol. 10 No. 2 (2021): jurnal tata rias
Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jtr.v10n2.41896

Abstract

Abstrak Ketatnya persaingan bisnis jasa make up saat ini dan adanya dampak dari Pandemi Covid-19 mempengaruhi perilaku konsumen dalam menentukan jasa wedding organizer yang dapat memenuhi kebutuhan konsumen yang juga sesuai dengan kebijakan dan peraturan di era new normal. Paras Asri Wedding Organizer merupakan bisnis dalam bidang jasa wedding organizer yang dapat bertahan dan berkembang dipesatnya persaingan bisnis jasa make up dan lemahnya kondisi ekonomi di era Pandemi Covid-19, membuat peneliti tertarik untuk mengetahui strategi brand activation yang diterapkan oleh Paras Asri Wedding Organizer di era Pandemi Covid-19. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi penerapan brand activation Paras Asri Wedding Organizer di era Pandemi Covid-19. Jenis penelitian ini termasuk kedalam penelitian deskriptif kualitatif. Teknik dalam pengumpulan data menggunakan triangulasi berupa wawancara secara mendalam (in-depth interview) kepada pemilik Paras Asri Wedding Organizer, dan admin marketing dan juga admin instagram serta dokumentasi pada akun instagram (@asrileksono_parasasriofficial) serta observasi nonsitematis. Analisis data untuk deskriptif kualitatif yaitu menggunakan analisis model interaktif yang terdiri dari tiga hal pokok yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan ( verifikasi ). Hasil penelitian menunjukkan bahwa : Paras Asri Wedding Organizer menerapkan brand activation melalaui 4 strategi yaitu social media activation, marketing event activation, sponsorship activation dan promotion activation. Kata Kunci: Brand activation, Wedding Organizer, Covid-19