Indana Tri Rahmawati
Universitas Negeri Malang

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pemanfaatan Inovasi Moveable Book Sebagai Peningkatan Edukasi Pencegahan Demam Berdarah Dengue Pada Siswa SD Negeri 02 Besuki Kabupaten Situbondo Nurnaningsih Herya Ulfah; Muhammad Al Irsyad; Indana Tri Rahmawati; Septa Katmawanti; Dea Aflah Samah; Oktavia Sri Wahyuni; Salmania Khnsa Nabila Desandyansyah; Naura Assyifani Qolbi; Reza Pahlevi; Muhammad Fahmi Rabbani
Sasambo: Jurnal Abdimas (Journal of Community Service) Vol. 7 No. 1 (2025): February
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat (LITPAM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/sasambo.v7i1.2228

Abstract

Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) sering menjadi KLB (Kejadian Luar Biasa) karena cepatnya perkembangan dan cenderung fluktuatif yang biasa terjadi di wilayah negara tropis. Jawa Timur tepatnya di Kecamatan Besuki menjadi salah satu wilayah dengan prevalensi KLB demam berdarah dengue yang cukup tinggi setelah Kecamatan Situbondo. Terbatasnya tenaga ahli serta kurangnya fasilitas kesehatan menjadi faktor penghambat tersampaikannya informasi kesehatan pada warga sekitar, mulai dari pencegahan penyakit secara mandiri hingga pengobatan. Oleh karena itu, perlu adanya penyampaian informasi kesehatan menggunakan media inovatif yang menarik terlebih untuk anak-anak sebagai pondasi pengetahuan dalam mencegah Demam Berdarah Dengue (DBD) sejak dini. Sasaran kegiatan ini adalah siswa SD Negeri 02 Besuki dengan jumlah 30 siswa. Hasil pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat ini  menunjukkan bahwa terdapat perbedaan tingkat pengetahuan sebelum dan sesudah penyampaian materi menggunakan movable book dengan hasil (p-value=0.000). Selain itu, adanya edukasi melalui movable book mampu mendorong siswa untuk secara sadar dapat melindungi diri mereka sendiri dari gigitan nyamuk Aedes aegepti. Selain itu dengan edukasi pengenalan gejala demam berdarah juga dapat memungkinkan anak-anak untuk mengenali gejala awal demam berdarah. Utilization of Moveable Book Innovation as an Improvement of Dengue Fever Prevention Education for Students of SD Negeri 02 Besuki, Situbondo Regency  Dengue Hemorrhagic Fever (DHF) frequently escalates into outbreaks due to its rapid spread and fluctuating patterns, particularly in tropical regions. East Java, specifically Besuki District, ranks among the areas with a high prevalence of DHF outbreaks, second only to Situbondo District. The scarcity of medical professionals and inadequate healthcare facilities hinder the effective dissemination of crucial health information to the community, ranging from self-preventive measures to proper treatment. Consequently, it is essential to convey health education through innovative and engaging media, particularly targeting children as a crucial foundation for early DHF prevention. The primary audience of this initiative consists of students from SD Negeri 02 Besuki with a total of 30 students. The outcomes of this community service program reveal a significant improvement in students'knowledge levels before and after receiving educational materials through interactive movable books with results (p-value=0.000). Furthermore, this approach has motivated students to take proactive steps in protecting themselves from Aedes aegypti mosquito bites. Additionally, the education on recognizing dengue fever symptoms has empowered children to identify early signs of the disease
Peningkatan Kesadaran Masyarakat dalam Pengelolaan Limbah Diapers Bekas: Implikasi terhadap Kesehatan Lingkungan dan Potensi Ekonomi Lokal Nurnaningsih Herya Ulfah; Indana Tri Rahmawati; Anita Sulistyorini; Hulwah Aishwara Binandya; Esya Nafisah Kusumadewi; Puspasari Meisya Dini; Yuvica Novita Gunawan
Sasambo: Jurnal Abdimas (Journal of Community Service) Vol. 6 No. 4 (2024): November
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat (LITPAM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/sasambo.v6i4.2240

Abstract

Pengelolaan limbah diapers menjadi isu lingkungan serius karena rendahnya tingkat biodegradabilitasnya dan praktik pembuangan langsung ke sungai. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pengelolaan limbah diapers serta membuka peluang ekonomi bagi ibu rumah tangga melalui daur ulang limbah tersebut. Metode yang digunakan adalah pendekatan partisipatif yang melibatkan masyarakat dalam seluruh rangkaian kegiatan, terdiri dari edukasi teori dan praktik langsung. Hasil uji non-parametrik menunjukkan peningkatan signifikan pada pengetahuan dan sikap peserta terkait pengelolaan limbah (p<0,05). Selain itu, beberapa peserta tertarik menjadikan daur ulang diapers sebagai usaha, menghasilkan produk bernilai ekonomi seperti vas, dompet, dan pupuk organik. Program ini direkomendasikan berkelanjutan demi kesehatan lingkungan dan peningkatan ekonomi lokal. Raising Public Awareness in the Management of Used Diaper Waste: Implications for Environmental Health and Local Economic Potential Diaper waste poses a significant environmental issue due to its low biodegradability and the common practice of direct disposal into rivers. This community engagement project aims to increase public awareness of diaper waste management and create economic opportunities for homemakers through recycling initiatives. A participatory approach was employed, involving the community in all program stages, including both theoretical education and hands-on practice. Non-parametric test results showed a significant improvement in participants' knowledge and attitudes toward waste management (p<0.05). Additionally, some participants expressed interest in developing diaper recycling into a small business, producing economically valuable products such as vases, wallets, and organic fertilizer. Sustaining this program is recommended to support environmental health and enhance local economic growth.