Dwi Tiga Putri
Universitas Negeri Semarang

Published : 7 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Determinants of Performance of 12-Year-Old Soccer School Players in Central Java Cahyo Yuwono; Adi S; Mohamad Annas; Agus Darmawan; Bhayu Billiandri; Dwi Tiga Putri; Ade Bagus Pratama
ACTIVE: Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreation Vol. 13 No. 2 (2024)
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/peshr.v13i2.1383

Abstract

This study aims to predict the determinants of performance in the 12-year age group. This study uses a mixed methods approach with a diverse research method (concurrent), namely a balanced quantitative and qualitative hybrid model (concurrent triangulation). The sample of this study amounted to 201 KU 12 soccer school athletes in Central Java. Anthropometry is measured using anthropometric measurements, including head circumference, arm length, leg length, arm circumference, abdominal circumference, thigh circumference, and chest circumference. 2) Body Mass Index (BMI) uses measurements of height and weight. Biomotor ability tests include 1) Speed Running speed using a 20m running test on a straight line with the fastest possible time measured in seconds. It was measured as quickly as possible using units of seconds. 2) Flexibility Flexibility using the sit and reach test is measured in centimeters (cm) 3) Strength Measuring leg muscle strength using the leg strength test using a leg dynamometer. 4) Aerobic endurance VO2 Max ability is measured using a 12-minute running test according to the Wilcoxon Signed Rank Test Protocol 5) Coordination Eye-foot coordination test with Soccer Wall Voley Test. Factors that affect the performance of 12-year-old soccer students are height, Body Mass Index. 20 meter run, strength, coordination and biomotor. While anthropometric and psychological factors as a whole there is no relationship. In the future, further research is needed with playing position-based analysis.
Survei Minat Siswa Dalam Mengikuti Kegiatan Ektrakurikuler Sepaktakraw Di Ma Ma’arif Borobudur Magelang Tahun Ajaran 2023/2024 Maya Nadea; Agus Raharjo; Adi S; Dwi Tiga Putri
Indonesian Journal for Physical Education and Sport Vol. 5 No. 1 (2024)
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Minat siswa dalam mengikuti kegiatan ekstrakulikuler sepaktakraw merupakan salah satu faktorkeberhasilan pada atlet sepaktakraw pelajar. Fokus pada penelitian ini adalah mengetahui minatsiswa terhadap kegiatan ekstrakurikuler sepaktakraw. Penelitian ini menggunakan metodekuantitatif dengan metode survey test. Populasinya adalah seluruh siswa MA Ma’arif BorobudurMagelang yang mengikuti ekstrakurikuler. Sampel dalam penelitian ini menggunakan teknikpurposive sampling yaitu siswa yang mengikuti kegiatan ekstrakurikuler sepaktakraw berjumlah 21siswa. Hasil Penelitian survey minat siswa MA Ma’arif Borobudur Magelang pada kegiatanekstrakulikuler sepaktakraw 50% pada kategori sedang baik pada indikator instrinsik dan ekstrinsik.Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan terhadap siswa yang mengikuti kegiatanekstrakurikuler sepaktakraw di MA Ma’arif Borobudur Magelang dapat disimpulkan bahwa secarakeseluruhan minat siswa masuk dalam kategori sedang dengan prosentase 50%. Maka disarankanagar pelatih dan pihak sekolah bisa lebih memperhatikan kegiatan ekstrakulikuler agar antusias danminat peserta didik semakin tinggi 
Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pairing Sharing Dalam Materi Passing Bawah Bola Voli Pada Siswa Kelas V di SDN Sarirejo 2 Ari Mukti Pamungkas; Sulaiman; Agung Wahyudi; Dwi Tiga Putri
Indonesian Journal for Physical Education and Sport Vol. 5 No. 1 (2024)
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar belakang masalah dalam penelitian ini adalah Pendidikan bertujuan untuk menumbuh kembangkan potensi peserta didik potensi fisik, potensi kreatif, rasa, dan karsa. Untuk mencapai tujuan pendidikan, pendidikan jasmani adalah suatu proses yang dilakukan melalui aktivitas jasmani secara metodis untuk mendorong pertumbuhan dan perkembangan, meningkatkan kemampuan dan keterampilan jasmani, mengembangkan kecerdasan. dan karakter salah satunya dalam materi bola voli. dalam pembelajaran bola voli kebanyak siswa kurang aktif dalam pembelajaran bola voli. Oleh karena itu, Melalui Pendidikan jasmani diperlukan pembelajaran yang kreatif dan menyenangkan, salah satunya dengan model pembelajaran kooperatif. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui rencana dan pengaruh pembelajaran kooperatif tipe Think Pairing Sharing dalam materi passing bawah bola voli pada siswa kelas V di SDN Sarirejo 2. Metode penelitian ini adalah eksperimen melalui pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian adalah siswa  kelas V SDN Sarirejo 2 berjumlah 19 siswa. Sampel penelitian adalah seluruh siswa kelas V dengan jumlah 19 siswa dengan menggunakan Teknik total sampling. Instrumen pengumpulan data menggunakan angket berupa pre test dan post test. Analisis data yang dalam penelitian ini meliputi uji prasyarat (uji validitas, reliabilitas, daya beda, dan kesukaran), dan uji syarat (uji normalitas dan uji t) menggunakan bantuan Exel dan SPSS 23. Hasil penelitian memperoleh data awal dengan rata-rata 24,26 dan data akhir memperoleh rata-rata 29,47. Kemudian data dianalisis menggunakan SPSS 23 menunjukan bahwa data berdistribusi normal dan dari uji t menghasilkan perhitungan nilai Sig. (2-tailed) = 0,000 < α = 0,05, maka H0 ditolak dan Ha diterima. Sehingga dapat dikatakan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe Think Pairing Sharing berpengaruh positif dan signifikan dalam materi passing bawah bola voli siswa. Simpulan dari penelitian adalah pembelajaran kooperatif tipe Think Pairing Sharing berpengaruh positif dan signifikan dalam materi passing bawah bola voli pada siswa kelas V di SDN Sarirejo 2 Kecamatan Guntur Kabupaten Demak. Melalui hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan referensi dalam proses pembelajaran yang berkelanjutan.
Implementasi Pembelajaran PJOK Pada ABK Sekolah Dasar Inklusi di Kecamatan Candisari Kota Semarang Muhammad Khoirun Najib; Ranu Baskora Aji Putra; Cahyo Yuwono; Dwi Tiga Putri
Indonesian Journal for Physical Education and Sport Vol. 5 No. 1 (2024)
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh tidak adanya guru pendamping khusus ABK,kurangnya guru PJOK, dan mayoritas ABK mengalami gangguan tunagrahita/keterlambatan belajar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perencanaan,pelaksanaan, dan evaluasi pembelajaran PJOK di sekolah dasar inklusi SDNKaranganyar Gunung 02. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan subjekkepala sekolah dan guru PJOK. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara,observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran PJOKdi SDN Karanganyar Gunung 02 belum menerapkan Program Pembelajaran Individual(PPI) bagi ABK. Perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran masih disamakan dengansiswa regular. Evaluasi pembelajaran hanya berdasarkan pengamatan perkembangan saatsiswa melakukan gerakan dan bersosialisasi. Kesimpulannya perencanaan, pelaksanaan,dan evaluasi pembelajaran PJOK inklusi di SDN Karanganyar Gunung 02 belumberjalan dengan baik. Hal tersebut dikarenakan pembuatan perangkat ajar PJOK padaABK masih disamakan dengan siswa regular. Dari segi proses pembelajaran PJOK ABKmasih disamakan dengan siswa regular. Pendampingan terhadap ABK di SDNKaranganyar Gunung 02 hanya dilakukan apabila siswa mengalami kesulitan.  
Penerapan Modifikasi Permainan Kasvol Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Kelas V Di SD Srondol Wetan 04 Nur Rizal Amanullah; Roas Irsyada; Agung Wahyudi; Dwi Tiga Putri
Indonesian Journal for Physical Education and Sport Vol. 5 No. 1 (2024)
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi dan menerapkan modifikasi permainanKasvol sebagai strategi inovatif dalam meningkatkan motivasi belajar siswa kelas V dSD Srondol Wetan 04. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakankelas dengan melibatkan 30 siswa sebagai subjek penelitian. Data dikumpulkan melaluobservasi, wawancara, dan kuesioner untuk mengukur tingkat motivasi belajar sebelumdan setelah penerapan modifikasi permainan Kasvol. Hasil penelitian menunjukkanbahwa penerapan modifikasi permainan Kasvol efektif dalam meningkatkan motivasbelajar siswa. Ditemukan peningkatan yang signifikan dalam partisipasi siswa,keterlibatan aktif dalam pembelajaran, dan semangat belajar. Modifikasi permainan inmenciptakan lingkungan belajar yang menyenangkan dan interaktif, sehingga siswa lebihtermotivasi untuk mengembangkan keterampilan dan pengetahuan mereka Penelitian inmemberikan kontribusi positif terhadap pengembangan strategi pembelajaran yang dapatdiadopsi oleh guru untuk meningkatkan motivasi belajar siswa. Implikasi dari penelitianini dapat digunakan sebagai dasar untuk pengembangan program pembelajaran yanglebih inovatif dan menarik di tingkat pendidikan dasar, dengan memanfaatkanpermainan sebagai alat pembelajaran yang efektif. 
Pengembangan Model Permainan King Queen Pembelajaran Senam Lantai Peserta Didik Sekolah Dasar Naila Elmuna; Agus Darmawan; Ranu Baskora Aji Putra; Dwi Tiga Putri
Indonesian Journal for Physical Education and Sport Vol. 5 No. 2 (2024)
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/inapes.v5i2.8205

Abstract

This present research used research and development (R & D) research methods, the subjects in this research are fourth grade in Elementary School. Data collection was carried out using expert evaluation sheets, student questionnaire sheets, and observation sheets. This finding showed that data analysis and evaluation results from experts with an average of 90% including the "very good" category. The results of small-scale trials reached 89%, including the "very good" category, while the results of large-scale trials achieved results of 91% which met the category. "Very good". The conclusion of this research is that the king queen development game model can be used in gymnastics learning for fourth grade elementary school students, with results reaching the very good category of 90%. The suggestions given by researchers are: 1) King queen game development products can be used as alternative learning models and new innovations that are effective and fun and can be used in elementary schools. 2) For physical education teachers, the hope is to be more creative in choosing game models and to innovate in learning. 
Edukasi Pencegahan Pernikahan Usia Dini sebagai Upaya Penurunan Angka Putus Sekolah di SMP Negeri 4 Reban SATAP Kabupaten Batang Aprillia Findayani; Ninuk Sholikhah Akhiroh; Dwi Tiga Putri; Desi Yanuar Saptarini; Fadillah Kamil; Muzakia Azzahra; Moh Rayya Ilham Rehardiyan; Radite Ranggi Ananta
E-Dimas: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 15, No 4 (2024): E-DIMAS
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/e-dimas.v15i4.16345

Abstract

Pernikahan usia dini menjadi permasalahan yang banyak terjadi di daerah terutama yang memiliki akses dan fasilitas pendidikan yang kurang memadai. Jika tidak dicegah, permasalahan ini akan dapat meningkatkan angka putus sekolah serta menimbulkan permasalahan lain yang jauh lebih kompleks seperti kekerasan dalam rumah tangga, kematian ibu dan anak, stunting, hingga kemiskinan. Permasalahan yang dialami oleh mitra dalam tiga tahun terakhir, ada enam siswa di SMP Negeri 4 Reban Satap yang mengundurkan diri karena menikah. Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini bertujuan meningkatkan pengetahuan remaja dalam hal ini siswa di SMP Negeri 4 Reban Satap tentang Kesehatan reproduksi remaja dan pencegahan pernikahan usia dini. Kegiatan ini terdiri dari tiga kegiatan utama yaitu edukasi tentang pernikahan usia dini, sosialisasi tentang risiko yang bisa ditimbulkan dari pernikahan usia dini dari segi sosiologi serta kesehatan, serta pemberdayaan siswa untuk bisa berupaya mengatasi masalah tersebut. Dari rangkaian kegiatan pengabdian yang dilaksanakan, diperoleh hasil bahwa kegiatan ini mampu meningkatkan pengetahuan dan kesadaran siswa tentang pentingnya kesehatan reproduksi remaja dan pencegahan pernikahan dini.