Claim Missing Document
Check
Articles

Found 26 Documents
Search

Senam Otak (Brain Gym) terhadap Peningkatan Fungsi Kognitif pada Lansia dengan Diabetes Melitus Tipe 2 di Puskesmas Singkawang Utara 1 Fittrasih, Niya; Juniartati, Erni; Putro, Wiradianto
Jurnal Ners Vol. 9 No. 4 (2025): OKTOBER 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jn.v9i4.51071

Abstract

Aging is a natural process accompanied by a decline in physical and cognitive functions. Elderly individuals with diabetes mellitus are twice as likely to experience cognitive impairment compared to those without diabetes. A non-pharmacological effort to maintain cognitive function is brain gym exercises. This study aimed to determine the effect of brain gym exercises on improving cognitive function among elderly people with diabetes mellitus at Singkawang Utara 1 Public Health Center. This research used a pre-experimental design with a pretest and posttest without control group. A total of 30 elderly with diabetes mellitus were selected using simple random sampling. The intervention consisted of brain gym sessions conducted for 30 minutes, three times a week for two weeks. Cognitive function was measured using the Mini Mental Status Examination (MMSE) and analyzed with the Wilcoxon test. The results showed a significant effect with p = 0.032 (p < 0.05), indicating that brain gym exercises significantly improved cognitive function in the elderly. In conclusion, brain gym is effective in enhancing cognitive function among elderly patients with diabetes mellitus.
Relaksasi Fisik dan Psikis: Kombinasi Senam Hamil dan Hypnoterapi dalam Mengurangi Kecemasan Ibu Hamil Juniartati, Erni; Marsia , Marsia; Yuniar, Lily; Zainab, Zainab
Jurnal Ners Vol. 9 No. 4 (2025): OKTOBER 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jn.v9i4.51279

Abstract

Anxiety in pregnant women is a common psychological problem caused by physical and emotional changes during pregnancy, especially in the third trimester before delivery. This study aimed to analyze the effectiveness of prenatal exercise and hypnotherapy in reducing anxiety levels among pregnant women. The research used a pre-experimental one-group pretest-posttest design involving 34 third-trimester pregnant women who attended pregnancy classes at Singkawang Utara 1 Public Health Center, West Kalimantan, and Martapura Public Health Center, South Kalimantan. Anxiety levels were measured using the Hamilton Anxiety Rating Scale (HARS) before and after the intervention. The results showed that the mean anxiety score decreased from 17.97±5.424 before intervention to 11.24±5.046 after intervention. Statistical analysis indicated a significant difference (p=0.000) with a 37.4% reduction in anxiety scores. This study concludes that the combination of prenatal exercise and hypnotherapy is effective in reducing anxiety levels in third-trimester pregnant women. The intervention can be applied as a non-pharmacological therapy to improve psychological well-being during pregnancy and childbirth preparation.
Tandak Sambas (Selatasi) Elderly Exercise as An Alternative to Control Blood Pressure in Elderly Women with Hypertension Juniartati, Erni; Fittarsih, Niya; Huda, Siti Nurul
Indonesian Journal of Global Health Research Vol 6 No S4 (2024): Indonesian Journal of Global Health Research
Publisher : GLOBAL HEALTH SCIENCE GROUP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/ijghr.v6iS4.4157

Abstract

Elderly exercise helps maintain physical fitness and body freshness by training bone strength, increasing heart function, and reducing the level of free radicals in the body. The Tandak Sambas dance is a traditional dance originating from the Malay tribe in Sambas Regency, West Kalimantan, which still maintains its authenticity to this day. By combining elderly exercise and the Tandak Sambas Dance, we can create a sports program that not only helps maintain the physical health of the elderly but also preserves valuable cultural heritage. The aim of this research is to assess the Tandak Sambas Elderly Exercise (SELATASI) as a viable additional option for treating blood pressure in elderly women with hypertension in the Tekarang Community Health Center working area. This research is included in the quasi-experimental research category with sThe sample in this study was divided into 2 groups, namely the control group and the intervention group, totaling 34 respondents and each group totaling 17 respondents. The results of the Mann-Whitney test used showed a p-value of 0.06, the average systolic blood pressure in the intervention group was 122.12 mmHg after the intervention, while in the control group it was 132.88 mmHg. However, after treatment, the average diastolic blood pressure in the intervention group was 81.59 mmHg compared to 91.53 mmHg in the control group, with a p-value of 0.000. In conclusion, this research will help elderly people with hypertension to receive supportive therapy in addition to the pharmaceutical treatment they are currently undergoing.
SOSIALISASI HYPNO YOGA TERHADAP TEKANAN DARAH PADA WANITA USIA SUBUR (WUS) PENDERITA HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TEKARANG KABUPATEN SAMBAS TAHUN 2023 Juniartati, Erni; Fittarsih, Niya; Ernawati, Ernawati
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 7, No 10 (2024): MARTABE : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v7i10.3723-3733

Abstract

Hipertensi biasa disebut “The Silent Killer” karena bisa membunuh dengan diam-diam. Latihan yoga ialah gabungan peregangan, meditasi, relaksasi, dan ernafas, penyatuan jiwa, pikiran, tubuh. Yoga penting untuk penderita hipertensi karena yoga dapat menyebabkan tubuh menjadi rileks sehingga meningkatkan sirkulasi darah keseluruhan tubuh. Hipnoterapi sangat bermanfaat untuk meminimalisir kecemasan, mengendalikan tekanan darah, dan mengurangi nyeri, menurunkan depresi dan mengurangi kelelahan. Pengabdian masyarakat ini dilakukan di Puskesmas Tekarang Kabupaten Sambas selama 6 bulan dari pembuatan proposal hingga pelaporan pada tahun 2023. Kegiatan yang dilakukan untuk sosialisasi dengan memberikan pendidikan kesehatan kepada masyarakat tentang manfaat yoga dan hypnoterapi untuk menurunkan tekanan darah pada WUS yang menderita hipertensi. Pengabdian Masyarakat ini dievaluasi berlandaskan tingkat sikap dan pengetahuan dalam usaha menurunkan tekanan darah dengan memakai kuisioner pengetahuan dan sikap. Diperoleh hasil tingkat pengetahuan responden setelah diberi sosialisasi yakni 24 orang (60%) dengan tingkat pengetahuan baik dan 16 orang (40%) dengan tingkat pengetahuan cukup baik. Sikap responden sesudah dilakukan sosialisasi yakni 40 orang responden (100%) masuk kategori sikap positif. Hasil yang diharapkan melalui pengabdian masyarakat tersebut digunakan sebagai rujukan program di Puskesmas / Dinas Kesehatan sebagai usaha menurunkan tekanan darah Wanita Usia Subur (WUS).
SOSIALISASI MODEL APLIKASI ANDROID EDUKASI SUAMI SIAGA (ESS) SEBAGAI INOVASI PENINGKATAN DUKUNGAN SUAMI IBU HAMIL DALAM PENCEGAHAN STUNTING DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SINGKAWANG UTARA TAHUN 2023 Marsia, Marsia; Juniartati, Erni; Sulistyawati, Dwi
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 7, No 10 (2024): MARTABE : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v7i10.3734-3746

Abstract

Di Indonesia, stunting atau balita pendek masih menjadi persoalan penting. Stunting bisa mengganggu perkembangan kognitif bayi. Suami berperan untuk mengambil keputusan di keluarga. Edukasi suami siaga (ESS) ialah sebuah jalan keluar pendidikan yang untuk mencegah stunting pada bayi yang dikandung ibu di masa kehamilan. Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan guna meningkatkan sikap dan pengetahuan suami ibu hamil di Puskesmas Singkawang Utara. Sampel pengabmas ini berjumlah 40 responden yang ditentukan secara acak dengan memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Pengabmas dilaksanakan selama 6 bulan dari mulai pembuatan proposal hingga pelaporan. Evaluasi kegiatan ini didasarkan tingkat sikap dan pengetahuan sebagai usaha pencegahan stunting dengaan penyebaran kuesioner. Diperoleh hasil tingkat pengetahuan responden setelah diberikan sosialisasi yaitu 26 orang (65%) dengan tingkat pengetahuan baik dan 14 orang (35%) dengan tingkat pengetahuan cukup baik. Sikap responden setelah pelaksanaan sosialisasi yaitu 40 orang responden (100%) dengan kategori sikap positif. Harapan melalui pengabmas ini bisa digunakan menjadi rujukan program baik di Dinas Kesehatan maupun Puskesmas sebagai usaha pencegahan Stunting.
Asuhan Keperawatan pada Pasien Post Operasi Sectio Caesarea dengan indikasi Partus Lama: Studi Kasus suhariyanto, Suhariyanto; Annisa Ramadhanti, Nurul; Juniartati, Erni; Barlia, Gusti; Agustina, Mita
Jurnal Keperawatan Mandira Cendikia Vol. 1 No. 1 (2022)
Publisher : YAYASAN PENDIDIKAN MANDIRA CENDIKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70570/jkmc.v1i1.15

Abstract

Persalinan dan kelahiran merupakan kejadian fisiologis, pada proses persalinan terjadi pengeluaran bayi, plasenta, dan membran dari dalam rahim melalui jalan lahir. Sectio Caesarea merupakan prosedur pembedahan untuk mengeluarkan janin melalui insisi dinding abdomen dan dinding uterus atau histerektomi, salah satu indikasi terjadinya Sectio Caesarea yaitu partus lama. Partus lama menduduki 5 penyebab terbesar dilakukannya Sectio Caesarea di RSUD Pemangkat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran asuhan keperawatan pada pasien post operasi sectio caesarea dengan indikasi partus lama di ruang kebidanan RSUD Pemangkat tahun 2022. Metode Penelitian ini adalah deskriptif dengan menggunakan pendekatan studi kasus. Metode penelitian yang digunakan dalam pengambilan kasus dalam penelitian ini akan dilakukan dengan desain purposive sampling. Pengambilan data dilakukan dengan cara melakukan observasi sistematis, wawancara, dan pemeriksaan fisik. Jumlah partisipan dalam penelitian berjumlah 2 orang, dengan kriteria terdiagnosa post operasi sectio caesarea dengan indikasi partus lama, primigravida, kesadaran composmentis dan bersedia menjadi partisipan. Studi kasus ini menggunakan proses keperawatan yang dimulai dari pengkajian, diagnosis keperawatan, intervensi, implementasi dan evaluasi. Berdasarkan hasil penelitian, keluhan yang dialami kedua partisipan sama yaitu nyeri. Didapatkan 5 diagnosa pada Ny.B yaitu nyeri melahirkan, gangguan mobilitas fisik, defisit nutrisi, defisit pengetahuan dan ansietas, sedangkan pada Ny.M didapatkan 6 diagnosa yaitu nyeri melahirkan, gangguan mobilitas fisik, gangguan pola tidur, risiko infeksi, defisit pengetahuan dan ansietas. Implementasi yang dilakukan sesuai dengan intervensi keperawatan. Evaluasi pada kedua partisipan menunjukkan masalah teratasi. Kesimpulan dalam penelitian ini yaitu asuhan keperawatan pada pasien post operasi Sectio Caesarea dengan indikasi partus lama di ruang kebidanan RSUD Pemangkat telah sesuai dengan  teori yang terdapat pada tinjauan Pustaka. Kata Kunci : Studi Kasus, Asuhan Keperawatan, Sectio Caesarea, Partus Lama