Sari, Novanty Purnama
Unknown Affiliation

Published : 8 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

PENGARUH NEGATIF GADGET BAGI PERKEMBANGAN SPRITUALITAS ANAK USIA 6-12 TAHUN (SEKOLAH DASAR) TEORI PENDUKUNG : JOHN CALVIN Sari, Novanty Purnama; Rieuwpassa, Habel S.J.; Wulu, Debora Matini; Apono, Simon
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 10 No 1 (2024): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dampak perkembangan zaman telah mengakibatkan perubahan secara signifikan salah satunya adalah perkembangan pertubunhan anak yang dewasa sebelum waktu usia, penggunaan gadget yang berlebihan memberikan dampak yang negative bagi anak, penggunaan gadget yang seharusnya sangatlah membantu kegiatan manusia namun bila di gunakan oleh anak tanpa pengawasan orang dewasa akan berakibat fatal yang dapat merugikan anak-anak. Gadget menjadi satu-satunya benda yang tidak dapat di pisahkan oleh anak yang telah kecanduan bahkan dapat berdampak bagi anak antara lain masalah kesehatan, sosial-emosional, kognitif, bahasa dan spirituaitas ini sangatlah meresahkan orang tua tapi juga karakter bangsa Indonesia dalam menjaga anak-anak generasi bangsa. Spiritualitas menjadi daya ukur karakter atau norma dan nilai-nilai keagamaan yang seharusnya ada dalam diri anak untuk itu perlu adanya penanganan khusus yang dapat membatasi penggunaan gadget bagi anak sehingga anak dapat mengoperasikan tegnologi untuk hal-hal positif dalam hal belajar dan beribadah.
Keterbatasan Observasi Autentik pada Anak Usia Dini: Masalah Validitas Data dalam Penelitian Pendidikan Kontekstual Winandar, Aris Kusmiran; Winantu, Winantu; Sari, Novanty Purnama; Lae Laem, Otniel Purnama; Antoh, Martinus
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 10 No 4 (2024): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian dalam bidang pendidikan anak usia dini (PAUD) perludisesuaikan dengan tahapan perkembangan anak yang unik dan dinamis.Salah satu metode yang paling banyak digunakan adalah observasiautentik, yang bertujuan untuk merekam proses belajar serta perilaku anakdalam situasi alami. Namun demikian, penerapan metode ini di lapanganmasih menemui sejumlah kendala, terutama terkait dengan keabsahan atauvaliditas data yang diperoleh. Tulisan ini membahas persoalanmetodologis dalam implementasi observasi autentik pada anak usia dini,dengan fokus pada pendidikan yang berbasis konteks kehidupan hariananak. Berdasarkan kajian pustaka dan refleksi dari praktik empiris,ditemukan bahwa keterbatasan dalam rancangan instrumen, kemampuanpeneliti, serta pengaruh lingkungan sosial merupakan faktor dominanyang mempengaruhi kualitas data. Dengan demikian, diperlukanperumusan strategi observasi yang kontekstual, berlandaskan etika, sertamelibatkan berbagai pihak secara partisipatif guna menjaga keutuhan datadalam penelitian PAUD
Transformasi Pembelajaran Agama Kristen Berbasis Kurikulum Merdeka melalui Model CTL untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas XI di SMTKN Diaspora Rieuwpassa, Habel S.J.; Rahangmetan, Apri Daniel; Wulu, Debora Matini; Wiliams, Maxwel; Dumgair, Merry; Sari, Novanty Purnama
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 10 No 17 (2024): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan 
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis transformasi pembelajaran Pendidikan Agama Kristen (PAK) melalui Kurikulum Merdeka dan dampaknya terhadap pengembangan kepemimpinan kontekstual siswa Papua di SMTKN Diaspora. Metode yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK), dengan penerapan pembelajaran berbasis proyek dan refleksi kritis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pergeseran dari kurikulum berbasis isi menuju kurikulum berbasis kompetensi memberi ruang lebih besar bagi siswa untuk mengekspresikan iman secara kontekstual dalam kepemimpinan. Kurikulum Merdeka memungkinkan siswa menjadi pelaku aktif dalam proses pembelajaran, tidak hanya sebagai penerima informasi. Namun demikian, penerapan di lapangan menghadapi tantangan seperti kesiapan guru, keterbatasan sumber daya, dan kesenjangan antara tuntutan kurikulum dengan kenyataan sosial budaya setempat. Temuan ini menegaskan pentingnya pendekatan pedagogis yang kontekstual, partisipatif, dan transformatif guna membentuk kepemimpinan siswa yang tangguh dan relevan dengan realitas Papua yang kompleks dan majemuk..
Kesiapan Guru PAK dalam Menerapkan Kurikulum Merdeka: Studi kasus di SMPTK Diaspora Sorong Tahun 2022 Apono, Simon; Nanlohi, Anjhe; Wulu, Debora Martini; Sari, Novanty Purnama
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 8 No 6 (2022): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan kesiapan guru Pendidikan Agama Kristen (PAK) dalam menerapkan Kurikulum Merdeka di SMPTK Diaspora Sorong pada tahun 2022. Fokus utama ditujukan pada aspek pemahaman kurikulum, pelatihan yang diikuti, kesiapan menyusun modul ajar, serta pelaksanaan pembelajaran berbasis projek dan Profil Pelajar Pancasila. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara mendalam, dan studi dokumentasi. Hasil menunjukkan bahwa sebagian besar guru menunjukkan antusiasme tinggi dalam menyambut Kurikulum Merdeka, namun masih terdapat hambatan dalam hal penguasaan platform digital dan perancangan pembelajaran berbasis karakter. Penelitian ini memberikan rekomendasi perlunya pendampingan dan pelatihan berkelanjutan dalam penguatan peran guru PAK sebagai fasilitator iman dalam konteks pembelajaran yang merdeka.
Model Pembelajaran Kontekstual Berbasis Budaya Lokal dalam Pendidikan Anak Usia Dini di Papua Winandar, Aris Kusmiran; Winantu, Winantu; Laem, Otniel Lae; Antoh, Martinus; Sari, Novanty Purnama
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 9 No 4 (2023): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Papua merupakan wilayah yang kaya akan budaya lokal dan kearifan tradisional, yang berpotensi besar menjadi sumber belajar bagi anak usia dini. Namun, sistem pendidikan nasional yang diterapkan secara seragam belum sepenuhnya mengakomodasi konteks sosial-budaya lokal anak Papua, khususnya pada jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Ketidaksesuaian antara materi pembelajaran dengan lingkungan keseharian anak berdampak pada rendahnya minat belajar, lemahnya pemahaman konsep, dan minimnya keterlibatan aktif peserta didik. Untuk menjawab tantangan ini, pendekatan pembelajaran kontekstual berbasis budaya lokal ditawarkan sebagai alternatif strategis dalam membangun pendidikan yang bermakna dan relevan. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) menggambarkan bentuk-bentuk budaya lokal yang relevan dengan pembelajaran PAUD, (2) menyusun model pembelajaran kontekstual berbasis budaya lokal yang sesuai dengan karakteristik anak usia dini di Papua, dan (3) mengevaluasi penerapan model tersebut di satuan PAUD. Melalui pendekatan kualitatif dengan studi kasus di beberapa lembaga PAUD di Papua Barat Daya, penelitian ini menemukan bahwa integrasi budaya lokal dalam proses belajar mampu meningkatkan partisipasi anak dan memperkuat identitas budaya sejak dini.
Pergumulan dan Pertumbuhan Spiritualitas Anak dan Remaja dalam Keluarga Marginal: Refleksi Gerejawi di Immanuel Bosuwesen, Sorong Fonataba, Rini Laurince; Rieuwpassa, Habel S.J; Tuarissa, Yaneke Popi; sari, Novanty Purnama
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 9 No 16 (2023): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kemiskinan memberikan dampak yang luas terhadap berbagai aspek kehidupan anak dan remaja, termasuk dalam perkembangan aspek spiritual mereka. Studi ini bertujuan untuk memahami dinamika pertumbuhan spiritual anak dan remaja yang hidup dalam kondisi keluarga miskin, dengan penekanan khusus pada bagaimana kondisi tersebut memengaruhi pengalaman iman, harapan, serta relasi mereka dengan Tuhan. Dengan menggunakan metode kualitatif studi kasus, data diperoleh melalui wawancara mendalam terhadap delapan informan berusia 10 hingga 17 tahun yang berasal dari tiga komunitas Kristen di wilayah urban dan semi-urban Indonesia. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa kendati berada dalam situasi kekurangan ekonomi, para anak dan remaja tersebut menunjukkan spiritualitas yang tangguh, terbuka, dan penuh semangat. Elemen utama yang memperkuat spiritualitas mereka adalah keterlibatan aktif dalam kegiatan gereja, praktik keagamaan di dalam keluarga, serta teladan iman yang diberikan oleh orang tua atau wali. Penelitian ini menegaskan bahwa spiritualitas dalam lingkungan miskin bukan semata berfungsi sebagai mekanisme bertahan, melainkan menjadi sumber kekuatan batin dan harapan yang bersifat membebaskan dan membentuk makna hidup yang lebih dalam.
Pembelajaran inovatif PAUD pasca pandemic dari pembelajaran jarak jauh menuju tatap muka penuh. Winantu, Winantu; Winandar, Aris Kusmiran; Dumgaer, Merry; Kesaulya, Herline; Sari, Novanty Purnama
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 8 No 6 (2022): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pandemi Covid-19 telah membawa perubahan besar dalam dunia pendidikan, termasuk Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Selama pandemi, pembelajaran jarak jauh menjadi solusi darurat, meskipun menghadapi tantangan dari sisi keterbatasan teknologi, kesiapan guru, dan keterlibatan orang tua. Pada tahun 2022, lembaga PAUD mulai bertransisi menuju pembelajaran tatap muka penuh. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bentuk inovasi pembelajaran PAUD dalam masa transisi tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan observasi dan wawancara pada guru PAUD di Kota Sorong. Hasil penelitian menunjukkan bahwa inovasi pembelajaran dilakukan melalui pendekatan bermain berbasis proyek, penggunaan media digital secara terbatas namun kontekstual, serta integrasi kegiatan sosial-emosional untuk pemulihan anak. Kesimpulannya, pembelajaran inovatif PAUD pasca pandemi menuntut keseimbangan antara teknologi, aktivitas bermain langsung, dan penguatan kolaborasi dengan orang tua.
Implementasi Kurikulum Merdeka dalam Pendidikan Anak Usia Dini: Studi Kasus di Wilayah 3T TK INTIMPURA Winantu,Aris Kusmiran Winandar,Merry Dumgaer,Agustinus Winantu, Winantu; Winandar, Kusmiran; Dumgaer, Merry; Lewerissa, Agustinus; Kesaulya, Herline; Sari, Novanty Purnama
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 10 No 21 (2024): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi implementasi Kurikulum Merdeka pada Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di wilayah 3T, dengan fokus pada studi kasus di TK Intimpura, Kampung Maibo, Kabupaten Sorong. Kurikulum Merdeka diharapkan mampu mengakomodasi keberagaman dan memperkuat karakter serta kemandirian anak sesuai konteks lokal. Melalui pendekatan kualitatif-deskriptif, data dikumpulkan melalui observasi, wawancara dengan guru dan kepala sekolah, serta dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi Kurikulum Merdeka di TK Intimpura telah memberikan ruang bagi pembelajaran yang kontekstual, berbasis budaya lokal, dan menekankan pada nilai-nilai karakter. Namun, keterbatasan fasilitas, pelatihan guru, dan akses informasi masih menjadi tantangan utama. Penelitian ini merekomendasikan peningkatan dukungan kebijakan dan pelatihan berkelanjutan bagi pendidik di wilayah 3T agar Kurikulum Merdeka dapat diimplementasikan secara optimal.