Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Penguatan Kapasitas Kewirausahaan Olahraga di Car Free Day Karim, Abdul; Islam, Rio Wakhid Hujjatul; Ayomi, Golden Ringgo SC.; Inggamer, Mamberuman Marthen; Bwefar, Marsia Isa; Jenmau, Irja Sepriyanto; Puspita, Lita
IPTEK: Jurnal Hasil Pengabdian kepada Masyarakat Vol 4, No 3 (2025): IPTEK: Jurnal Hasil Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : IPTEK: Jurnal Hasil Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/iptek.v4i3.76189

Abstract

Abstrak. Kegiatan kewirausahaan banyak dilakukan memanfaatkan kerumunan masa yang begitu banyak untuk berolahraga. Segala macam usaha banyak dipasarkan dan rata-rata dibidang barang atau produk. Barang yang dijual juga kebanyakan tidak ada kaitannya dengan olahraga. Makanan dan minuman menjadi usaha yang banyak dijalankan saat car free day. Masyarakat belum memanfaatkan penjualan barang – barang olahraga ataupun jasa dibidang olahraga. Sehingga perlu dilaksanakan penguatan kewirausahaan olahraga pada masyarakat jayapura. Kegiatan ini merupakan sosialisasi pengetahuan tentang pengelolaan usaha dibidang olahraga. Membantu masyarakat untuk melihat peluang linear yang bisa dimanfaatkan. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini menggunakan metode sosialiasi aplikatif yaotu upaya memberikan pemahaman melalui kegiatan diskusi umum untuk melihat dan memutuskan sektor wirausaha olahraga apa yang bisa dimanfaatkan.  Kegiatan yang melibatkan akademi dan praktisi yaitu pengusaha muda ini dibuatkan diskusi publik yang penontonya dapat terlibat langsung untuk mendapatkan pengetahuan ataupun pengalaman dalam dunia usaha. Pendekatan yang dipilih adalah memberikan materi, praktik dan pendampingan untuk mengembangkan ide usaha peserta. Hasil dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini 80% peserta mengalami penguatan pengetahuan terkait kewirausahaan olahraga
Membangun Ekosistem Sekolah Kolaboratif di Daerah Terpencil: Kepemimpinan, Kinerja Guru, dan Akuntabilitas Pendidikan Karim, Abdul; Inggamer, Mamberuman Marthen; Ayomi, Golden Ringgo SC; Mutaqin, Alim
Journal of Innovative and Creativity Vol. 5 No. 2 (2025)
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joecy.v5i2.2927

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana kepemimpinan kepala sekolah, kinerja guru, dan praktik akuntabilitas pendidikan berkontribusi terhadap pembangunan ekosistem sekolah kolaboratif di daerah terpencil. Menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain studi kasus, penelitian dilakukan di salah satu sekolah dasar negeri di wilayah terpencil Indonesia. Teknik pengumpulan data meliputi observasi, wawancara mendalam, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepala sekolah memainkan peran sentral dalam membangun budaya kolaboratif melalui gaya kepemimpinan partisipatif dan adaptif. Guru menunjukkan dedikasi tinggi melalui pembelajaran reflektif dan inisiatif kolektif seperti kelompok belajar internal. Di sisi lain, praktik akuntabilitas berbasis komunitas terbangun secara informal namun fungsional melalui forum komite sekolah dan musyawarah warga. Ketiga elemen ini saling memperkuat dalam menciptakan ekosistem pendidikan yang resilien dan relevan dengan konteks lokal. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pembangunan ekosistem sekolah kolaboratif di daerah terpencil bergantung pada kemampuan aktor lokal dalam memobilisasi sumber daya sosial, membangun kepercayaan, dan mengadaptasi strategi kepemimpinan serta pedagogi secara kontekstual.
Merancang pembelajaran inklusif yang bermakna melalui backward design Wabiser, Yan Dirk; Inggamer, Mamberuman Marthen; Yuliana, Chelsi; Arsydik, Lintang Zahara
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 9, No 5 (2025): September (In Progress)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jpmb.v9i5.34079

Abstract

Abstrak Kesulitan guru dalam merancang pembelajaran yang inklusif dan bermakna menjadi tantangan utama dalam implementasi kurikulum. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru di SDN Inpres Skouw Mabo dalam merancang pembelajaran inklusif melalui pendekatan Backward Design. Kegiatan ini dilaksanakan pada bulan Mei dan Juli 2025 dengan 11 guru mitra sasaran yang dilibatkan secara penuh dalam kegiatan dengan metode partisipatif, mengkombinasikan pelatihan, lokakarya, dan pendampingan. Evaluasi kegiatan menunjukkan dampak yang sangat positif. Secara kuantitatif, terjadi peningkatan pemahaman konseptual guru secara signifikan, yang ditandai dengan kenaikan skor rata-rata dari 44,5% pada pre-test menjadi 80% pada post-test. Secara kualitatif, para guru menunjukkan peningkatan keterampilan praktik dengan mampu menghasilkan draf modul ajar yang sistematis dan koheren, di mana sebagian besar hasil rancangan terkategori "Baik" hingga "Baik Sekali". Kegiatan ini berhasil mentransformasi pengetahuan teoritis menjadi keterampilan praktis yang siap diimplementasikan untuk menciptakan pengalaman belajar yang lebih inklusif dan bermakna bagi semua siswa. Kata kunci: backward design; kompetensi guru; modul ajar; pendidikan inklusif; pembelajaran bermakna. Abstract The difficulty for teachers in designing inclusive and meaningful learning has become a major challenge in curriculum implementation. This community service activity aims to improve the competence of teachers at SDN Inpres Skouw Mabo in designing inclusive learning through the Backward Design approach. This activity was carried out in May and July 2025 with 11 target partner teachers who were fully involved in the activities using a participatory method, combining training, workshops, and mentoring. The evaluation of the activity showed a very positive impact. Quantitatively, there was a significant increase in teachers' conceptual understanding, marked by an increase in the average score from 44.5% on the pre-test to 80% on the post-test. Qualitatively, the teachers showed an increase in practical skills by being able to produce a systematic and coherent draft of teaching modules, where most of the design results were categorized as "Good" to "Very Good". This activity successfully transformed theoretical knowledge into practical skills ready to be implemented to create a more inclusive and meaningful learning experience for all students. Keywords: backward design; inclusive education; meaningful learning; teacher competence; teaching modules.
Analyzing the Reading Literacy Competence of Primary School Teacher Education Students at Universitas Cenderawasih Inggamer, Mamberuman Marthen; Septikasari, Dian; Warikar, Amelia
Electronic Journal of Education, Social Economics and Technology Vol 6, No 1 (2025)
Publisher : SAINTIS Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33122/ejeset.v6i1.981

Abstract

This study aims to analyze the reading literacy skills of second-semester students based on the results of the Even Semester Midterm Assessment in the Indonesian Language and Literature course within the Primary School Teacher Education (PGSD) Program at Universitas Cenderawasih for the 2023/2024 academic year. A qualitative descriptive method was employed, with data collected through tests, interviews, and questionnaires. A total of 200 students from eight different classes participated in the study and were categorized into four literacy proficiency levels: in need of special intervention, basic, proficient, and advanced. The findings reveal variations in students’ reading literacy levels, with 4% categorized as needing special intervention, 30% at the basic level, 44% at the proficient level, and 22% at the advanced level. These literacy levels were measured using midterm test items that assessed three cognitive domains: retrieving information, interpreting and integrating, and evaluating and reflecting. The results indicate that students struggled particularly with cognitive tasks related to evaluation and reflection.These findings offer valuable insights for lecturers, providing a clearer understanding of students’ reading literacy capabilities. This information can serve as a foundation for reflective teaching practices and the formulation of more effective strategies aimed at improving students’ reading literacy—especially their critical and reflective thinking skills.
EDUKASI DAN PENDAMPINGAN MASYARAKAT DALAM PENGELOLAAN SAMPAH RUMAH TANGGA RAMAH LINGKUNGAN DI ARDIPURA IV JAYAPURA SELATAN Ayomi, Golden Ringgo SC.; Inggamer, Mamberuman Marthen; Kaigere, Daud; Karim, Abdul
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 2 (2024): Volume 5 No. 2 Tahun 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v5i2.50481

Abstract

Program pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat Ardipura IV, Jayapura Selatan, dalam pengelolaan sampah rumah tangga yang ramah lingkungan. Program ini melibatkan edukasi dan pendampingan mengenai pemilahan sampah, penerapan prinsip 3R (Reduce, Reuse, Recycle), serta pembuatan kompos dan daur ulang sampah anorganik. Hasil dari program ini menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam kesadaran masyarakat tentang pentingnya pemilahan sampah sejak dari rumah tangga, serta penerapan prinsip 3R dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, program ini berhasil mengurangi jumlah sampah yang dibuang ke tempat pembuangan akhir (TPA) dan meningkatkan kualitas lingkungan serta kesehatan masyarakat. Evaluasi hasil program menunjukkan bahwa keberlanjutan program dapat dijaga dengan pembentukan kelompok pengelola sampah yang aktif dan penyediaan fasilitas pendukung yang memadai. Program ini diharapkan menjadi model bagi kelurahan lain di Jayapura Selatan dalam mengelola sampah secara ramah lingkungan.