Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search
Journal : Nusantara Journal of Multidisciplinary Science

Pengembangan Media Berbasis Augmented Reality (AR) Untuk Meningkatkan Minat Belajar Dan Hasil Belajar IPA Siswa Kelas 5 SD Naelatu Robicha; Liyana sunanto
Nusantara Journal of Multidisciplinary Science Vol. 3 No. 3 (2025): NJMS - Oktober 2025
Publisher : PT. Inovasi Teknologi Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan utama dalam penelitian ini adalah untuk menganalisis perkembangan dan temuan terkait penggunaan media pembelajaran berbasis Augmented Reality (AR) dalam meningkatkan minat belajar dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA kelas 5 sekolah dasar. Penelitian ini menggunakan metode Systematic Literature Review (SLR) dengan protokol PRISMA, yang mencakup tahapan seleksi jurnal, proses screening dan inklusi, pengkodean data berdasarkan kata kunci, ekstraksi data, serta analisis menyeluruh terhadap studi terpilih. Pencarian literatur dilakukan melalui database internasional dan nasional, seperti Google Scholar, ScienceDirect, ResearchGate, dan Sinta, dengan rentang publikasi tahun 2020 hingga 2025. Dari hasil pencarian awal sebanyak 1.037 artikel, proses penyaringan menghasilkan 15 jurnal final yang dianalisis lebih lanjut. Hasil kajian menunjukkan bahwa integrasi media pembelajaran berbasis AR secara signifikan meningkatkan minat belajar, pemahaman konsep, serta prestasi akademik siswa dalam pembelajaran IPA. AR juga terbukti menciptakan lingkungan belajar yang interaktif dan imersif yang mendukung eksplorasi ilmiah serta keterlibatan aktif siswa. Namun demikian, penelitian yang menitikberatkan pada pengembangan model pembelajaran AR, rancangan framework, serta implementasi berskala besar di kelas masih terbatas, sehingga terdapat peluang penelitian lanjutan. Penelitian ini menyarankan agar studi di masa depan mengembangkan model pembelajaran AR yang lebih holistik dan adaptif terhadap kebutuhan kurikulum dan kesiapan teknologi di pendidikan dasar.
Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif Berbasis Problem Based Learning Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Dan Hasil Belajar IPA Siswa Sekolah Dasar Nella Sari; Liyana Sunanto
Nusantara Journal of Multidisciplinary Science Vol. 3 No. 3 (2025): NJMS - Oktober 2025
Publisher : PT. Inovasi Teknologi Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mensintesis berbagai temuan penelitian terkait pengembangan media pembelajaran interaktif berbasis Problem-Based Learning (PBL) dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar IPA siswa sekolah dasar. Dengan menggunakan metode Systematic Literature Review (SLR) berbasis protokol PRISMA dan kerangka PICOC, diperoleh 15 artikel jurnal relevan yang diterbitkan antara tahun 2020–2025. Hasil kajian menunjukkan bahwa integrasi PBL dengan media interaktif seperti e-modul, LKPD digital, multimedia, dan e-book interaktif secara konsisten mampu meningkatkan kemampuan berpikir kritis, motivasi, serta pemahaman konsep sains siswa. Penerapan pembelajaran interaktif berbasis PBL juga mendorong terciptanya pembelajaran yang aktif, kolaboratif, dan bermakna sesuai tuntutan kompetensi abad ke-21. Sebagian besar penelitian yang dianalisis menggunakan metode Research and Development (R&D) dan eksperimen, serta menunjukkan validitas dan efektivitas media yang tinggi. Simpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa media pembelajaran interaktif berbasis PBL merupakan strategi inovatif dan efektif untuk meningkatkan kualitas pembelajaran IPA di sekolah dasar. Penelitian selanjutnya disarankan untuk mengkaji efektivitas jangka panjang dan integrasi teknologi digital melalui model hibrida seperti STEM-PBL atau gamifikasi guna memperkuat keberlanjutan pengembangan kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar siswa
Pengembangan Media Video Edukasi Interaktif Tentang Gaya Hidup Ramah Lingkungan Bagi Siswa Sekolah Dasar Ghina Fatihatul Jannah; Liyana Sunanto
Nusantara Journal of Multidisciplinary Science Vol. 3 No. 3 (2025): NJMS - Oktober 2025
Publisher : PT. Inovasi Teknologi Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan utama penelitian ini adalah untuk menganalisis pengembangan, penerapan, dan efektivitas media video edukasi interaktif bertema gaya hidup ramah lingkungan bagi siswa sekolah dasar. Penelitian ini menggunakan pendekatan Systematic Literature Review (SLR) dengan protokol PRISMA, yang meliputi proses seleksi jurnal, penyaringan, inklusi, ekstraksi data, serta analisis tematik secara menyeluruh. Literatur dikumpulkan dari berbagai basis data nasional dan internasional seperti Google Scholar, ScienceDirect, SpringerLink, Taylor & Francis, ERIC, dan Sinta, dengan rentang publikasi tahun 2020 hingga 2025. Dari hasil pencarian awal sebanyak 1.128 artikel, diperoleh 15 studi yang memenuhi kriteria inklusi terkait pengembangan media video edukasi interaktif dalam pendidikan lingkungan bagi siswa sekolah dasar. Hasil kajian menunjukkan bahwa media video interaktif seperti video animasi, video berbasis web, augmented reality, dan video 360° terbukti efektif dalam meningkatkan kesadaran lingkungan, motivasi belajar, serta perilaku ramah lingkungan siswa. Sebagian besar penelitian menekankan pentingnya peran guru dan integrasi media ke dalam kurikulum agar hasil pembelajaran lebih optimal. Namun, masih terdapat tantangan seperti keterbatasan infrastruktur digital, kompetensi guru dalam pengembangan media, serta kurangnya evaluasi jangka panjang terhadap perubahan perilaku siswa. Penelitian ini merekomendasikan agar studi selanjutnya mengembangkan model video interaktif berbasis konteks yang menggabungkan aspek kognitif, afektif, dan perilaku untuk memperkuat pendidikan lingkungan di sekolah dasar.
Pengembangan Media Vidio Interaktif Berbasis Model Problem Based Learning untuk Meningkatkan Kreativitas dan Hasil Belajar IPA Kelas IV Rifa'atul Mahmudiyah; Liyana Sunanto
Nusantara Journal of Multidisciplinary Science Vol. 3 No. 3 (2025): NJMS - Oktober 2025
Publisher : PT. Inovasi Teknologi Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengembangan media video interaktif berbasis model Problem Based Learning (PBL) merupakan salah satu inovasi penting dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) di sekolah dasar, khususnya dalam meningkatkan kreativitas dan hasil belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk meninjau secara sistematis literatur terkait pengembangan media video interaktif berbasis PBL dalam pembelajaran IPA kelas IV sekolah dasar, sekaligus menganalisis efektivitasnya terhadap kreativitas dan hasil belajar siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah Systematic Literature Review (SLR) dengan mengacu pada protokol PRISMA 2020 dan kerangka PICOC sebagai panduan penyusunan strategi pencarian dan analisis data. Proses penelusuran dilakukan melalui berbagai basis data (Google Scholar, ERIC, ScienceDirect, Taylor & Francis Online, ResearchGate, DOAJ, dan Garuda) dengan rentang publikasi tahun 2020–2025. Dari 1.130 artikel yang ditemukan, hanya 10 artikel yang memenuhi kriteria inklusi untuk dianalisis lebih lanjut. Hasil kajian menunjukkan bahwa media video interaktif berbasis PBL terbukti efektif meningkatkan kreativitas, berpikir kritis, literasi sains, dan hasil belajar IPA siswa sekolah dasar. Metode pengembangan yang dominan digunakan adalah Research and Development (R&D) dengan model Sugiyono dan ADDIE, sedangkan konteks penelitian meliputi berbagai topik IPA seperti siklus air, energi, perubahan wujud benda, dan ekosistem. Kajian ini menegaskan bahwa integrasi PBL dan video interaktif tidak hanya meningkatkan pemahaman konseptual siswa, tetapi juga menumbuhkan keterampilan abad ke-21 seperti kreativitas, kolaborasi, dan berpikir kritis. Oleh karena itu, media video interaktif berbasis PBL direkomendasikan sebagai alternatif pembelajaran yang inovatif, kontekstual, dan berpusat pada siswa di sekolah dasar
Pengembangan Video Animasi Dengan Pendekatan Problem - Solving Untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kreatif Siswa SD Dalam Pembelajaran IPA Fitriyani; Liyana Sunanto
Nusantara Journal of Multidisciplinary Science Vol. 3 No. 3 (2025): NJMS - Oktober 2025
Publisher : PT. Inovasi Teknologi Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan utama penelitian ini adalah untuk menganalisis perkembangan dan temuan terkait penggunaan media video animasi dengan pendekatan problem-solving dalam pembelajaran IPA untuk meningkatkan keterampilan berpikir kreatif siswa sekolah dasar. Penelitian ini menggunakan metode Systematic Literature Review (SLR) dengan protokol PRISMA, yang meliputi seleksi jurnal, proses screening dan inklusi, pengkodean data berdasarkan kata kunci, ekstraksi data, serta sintesis hasil penelitian secara menyeluruh. Pencarian literatur dilakukan melalui basis data internasional dan nasional, seperti Google Scholar, ScienceDirect, ResearchGate, dan Sinta, dengan periode publikasi antara tahun 2020 hingga 2025. Dari pencarian awal sebanyak 1.042 artikel, dilakukan penyaringan berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi sehingga diperoleh 15 jurnal final yang dianalisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa studi mengenai pengembangan video animasi berbasis problem-solving dapat diklasifikasikan ke dalam tiga domain utama, yaitu: (1) pengembangan dan efektivitas media video animasi, (2) penerapan pendekatan problem-solving dalam pembelajaran IPA, dan (3) dampaknya terhadap keterampilan berpikir kreatif siswa. Temuan dari berbagai penelitian menunjukkan bahwa media video animasi dengan pendekatan problem-solving mampu meningkatkan keterlibatan, pemahaman konsep, serta keterampilan berpikir kreatif dan pemecahan masalah ilmiah siswa. Selain itu, integrasi video animasi dengan model pembelajaran seperti PBL, STEM, gamifikasi, maupun teknologi berbasis kecerdasan buatan (AI) terbukti memperkuat pembelajaran yang interaktif dan kontekstual. Namun demikian, penelitian yang menyoroti penerapan jangka panjang, kesiapan guru, dan integrasi teknologi adaptif dalam pembelajaran IPA masih terbatas. Oleh karena itu, penelitian selanjutnya disarankan untuk mengembangkan media pembelajaran video animasi yang lebih holistik dan kontekstual guna mendukung penguatan keterampilan berpikir kreatif dan ilmiah siswa sekolah dasar.