SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan
SELAPARANG : Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan merupakan jurnal yang mendiseminasikan setiap pemikiran dan ide gagasan atas hasil penelitian dan pemanfaatan teknologi untuk diimplementasikan kepada masyarakat mencakup ; (1). Bidang ilmu pengetahuan ; MIPA (Matematika, Fisika, Kimia, Biologi), Terapan, Sosial, Budaya, Ekonomi, dan Kesehatan, (2). Pelatihan dan peningkatan hasil pendidikan dan (3). Pengembangan TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi).
Articles
89 Documents
Search results for
, issue
"Vol 6, No 2 (2022): Juni"
:
89 Documents
clear
PENINGKATAN KOMPETENSI PEGAWAI DI LINGKUNGAN KEMDIKBUD DALAM BIDANG KOMPUTER MENGGUNAKAN MICROSOFT OFFICE
Tri Ika Jaya Kusumawati;
Wulandari Wulandari;
Sri Mulyati
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 6, No 2 (2022): Juni
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31764/jpmb.v6i2.8092
ABSTRAKPeningkatan kualitas sumberdaya manusia dalam hal ini karyawan, tetap perlu dilakukan untuk meningkatakan kualitas kerja. Dalam lingkungan pemerintahan khususnya pada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia masih membutuhkan pelatihan untuk para tenaga teknis. Berdasarkan hal tersebut kami memberikan keterampilan lanjutan bagi para staf yang berada di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia dengan memberikan keterampilan mengenai cara menganalisa data menggunakan Microsoft Excel dengan fitur berupa Quick Analysis dan Pivot Table, dan membuat slide master menggunakan Microsoft Powerpoint. Metode pelaksanaan kegiatan ini adalah metode pelatihan untuk menyampaikan teori, meliputi : ceramah, tanya jawab dan diskusi, sedangkan praktikum terdiri dari metode tugas, trial and error, demonstrasi atau simulasi program keterampilan serta pemberian post test pada akhir pelatihan untuk mengukur pengetahuan berdasarkan pelatihan. Kegiatan ini dilakukan pada unit UPT KEMDIKBUD, peserta terdiri dari PNS yang berkedudukan sebagai pranata dan pelaksana serta bagian lain yang membutuhkan peningkatan keterampilan dengan jumlah 25 orang. Hasil yang dicapai dari kegiatan ini dapat dilihat dari hasil post test dengan hasil 51% lulus dengan nilai baik untuk kategori materi power point dan 49% lulus dengan nilai baik untuk kategori materi excel. Kata kunci: microsoft excel; microsoft powerpoint; pelatihan; kemdikbud. ABSTRACTImproving the quality of human resources, in this case employees, still needs to be done to improve the quality of work. In the government environment, especially in the Ministry of Education and Culture of the Republic of Indonesia, there is still a need for training for technical personnel. Based on this, we provide advanced skills for staff in the Technical Implementation Unit (UPT) of the Ministry of Education and Culture of the Republic of Indonesia by providing skills on how to analyze data using Microsoft Excel with features such as Quick Analysis and Pivot Tables, and create master slides using Microsoft Power point. The method of implementing this activity is a training method to convey theory, including: lectures, questions and answers and discussions, while the practicum consists of task methods, trial and error, demonstration or simulation of skills programs and giving post tests at the end of the training to measure knowledge based on training. This activity was carried out at the UPT KEMDIKBUD unit, the participants consisted of civil servants who served as institutions and implementers as well as other parts that needed skill improvement with a total of 25 people. The results achieved from this activity can be seen from the results of the post test with the results that 51% passed with good scores for the power point material category and 49% passed with good scores for the excel material category. Keywords: microsoft excel; microsoft powerpoint; training; ministry of education and culture.
PELATIHAN PENGOPERASIAN SOFTWARE MANAJEMEN REFERENSI ENDNOTE DAN ZOTERO UNTUK PENGEMBANGAN KOMPETENSI GURU SEKOLAH DASAR
Ribut Prastiwi Sriwijayanti;
Afib Rulyansah;
Rizqi Putri Nourma Budiarti;
Emy Yunita Rahma Pratiwi
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 6, No 2 (2022): Juni
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31764/jpmb.v6i2.7941
ABSTRAKPemanfaatan software manajemen referensi menjadi sangat penting karena semakin gencarnya tuntutan agar guru menyusun karya tulis ilmiah dengan kualitas pengutipan dan referensi yang memadai. Aktivitas pengabdian masyarakat (abdimas) ini bertujuan agar guru sekolah dasar di Kecamatan Tiris Kabupaten Probolinggo memiliki kompetensi dalam mengoperasikan software manejemen referensi seperti Endnote dan Zotero. Pengabdian masyarakat ini dilangsukan selama 3 hari. Pemberian angket juga dilakukan sebelum dan setelah pelatihan untuk mengukur ketercapaian program abdimas ini. Hasil analisa angket mengunjukkan bahwa mayoritas guru peserta pelatihan belum memiliki kemampuan dalam mengoperasikan software manajemen referensi. Pasca pelatihan, para guru berpendapat bahwa Zotero lebih simpel pengoperasiannya dibandingkan dengan Endnote. Program pelatihan ini dapat mengembangkan kompetensi guru dalam penyusunan karya tulis ilmiah dengan kutipan dan referensi yang berkualitas. Kata kunci: software manajemen referensi; zotero; endnote; sitasi. ABSTRACTThe use of reference software is very important because of the increasing demands that teachers compile scientific works with adequate quality citations and references. This community service activity was intended so that elementary school teachers in Tiris District, Probolinggo Regency have the competence to operate reference software such as Endnote and Zotero. This community service was carried out for 3 days. Questionnaires were also given before and after the training to measure the achievement of this abdimas program. The results of the questionnaire analysis showed that the majority of the trainee teachers did not have the ability to operate reference management software. After that, the teachers thought that Zotero training was simpler to operate than Endnote. This program can develop teacher competence in the preparation of scientific papers with quality citations and references. Keywords: reference management software; zotero; endnote; citation.
EDUKASI POLA HIDUP SEHAT PADA PASIEN DIABETES DIMASA PANDEMIC COVID-19
Dewi Prabawati;
Yovita Dwi Setiyowati
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 6, No 2 (2022): Juni
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31764/jpmb.v6i2.8036
ABSTRAKPenderita Diabetes Mellitus (DM) memiliki risiko tinggi terpapar Covid-19 karena sistem imun yang menurun, terutama yang memiliki self-management diabetes tidak baik. Dampak Covid juga memperburuk sosial ekonomi sehingga memicu peningkatan stress yang akan memperburuk kadar indeks glikemik dan mengakibatkan seseorang rentan terpapar Covid-19. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi pasien dengan penyakit kronis khususnya penyakit DM agar dapat menerapkan perilaku sehat dan dapat melakukan manajemen stres dengan cara sederhana dan dapat dilakukan secara mandiri dirumah. Kegiatan ini diikuti oleh 25 pasien diabetes yang tergabung dalam PROLANIS (Program Pengelolaan Penyakit Kronis) di Poliklinik Penyakit Tidak Menular Puskesmas Kecamatan Johar Baru, Jakarta Pusat. Terdapat 4 tahapan yang dilakukan dalam kegiatan ini, yaitu perkenalan dan ice breaking; dilanjutkan dengan penjelasan tentang materi perilaku hidup sehat pasien DM dimasa pandemic dan manajemen stress; demonstrasi dan redemonstrasi cara cuci tangan dan penggunaan masker yang tepat; diakhiri dengan sesi evaluasi. Kegiatan ini dilakukan secara online menggunakan aplikasi daring. Hasil evaluasi terhadap kegiatan ini memperlihatkan bahwa mayoritas peserta memiliki tingkat stress berat sebesar 76% dan manejemen diri DM yang buruk sebesar 60%; selain itu 100% peserta dapat melakukan demonstrasi pemasangan masker, melepaskan masker dan mencuci tangan dengan tepat. Diharapkan tenaga kesehatan dapat memberikan edukasi kesehatan secara berkala terutama bagi masyarakat yang memiliki komorbid Covid-19 agar dapat melakukan perilaku hidup sehat dan dapat meningkatan manajemen diri dengan baik sehingga dapat mencegah paparan penyakit Covid.19. Kata kunci: covid-19; DM; manajemen stress; perilaku hidup sehat ABSTRACTPatients with Diabetes Mellitus (DM) have an increased risk of Covid-19 infection due to immune dysfunction, and poor self-management of diabetes particularly. The Covid-19 has an impact on the social economic aspect that has triggered the increase of stress level thus leading to glycaemic index becoming worse and providing the opportunity for Covid-19 infection. The activity of community service aimed to motivate patients with chronic illness especially DM patients to practice healthy behaviour and stress management which can be implemented at home independently. This activity was attended by 25 DM patients who are members of PROLANIS (Chronic disease management program) at the Non-Communicable Disease outpatient unit in Johar Baru Health Center, Central Jakarta. There were four sessions carried out in this activity, namely introductions and ice breaking; Health education on Healthy behaviour for DM patient in pandemic era and stress management; demonstration and re-demonstration about hand wash and wearing mask appropriately; and the last session is evaluation. This activity was conducted by online used online application software. The result of this activity showed the majority of participants’ experienced severe stress (76%) and poor self-management diabetes mellitus (60%), moreover all of the participants (100%) were able to wear masks, take off the mask, and wash hands appropriately. It is suggested that health care providers are expected to provide health education regularly to communities especially who have comorbid on Covid-19 in order to implement the healthy behaviour and to increase self-management thus preventing risk of Covid-19 infection.Key words: covid-19; DM; stress management; healthy behaviour
DETEKSI DINI KEJADIAN ANEMIA PADA SANTRIWATI DI PONDOK PESANTREN DARUL HIKMAH TERONG TAWAH LOMBOK BARAT
Ernawati Ernawati;
Baiq Heni Rispawati;
Dewi Nur sukma Purqoti;
Indah Wasliah
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 6, No 2 (2022): Juni
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31764/jpmb.v6i2.8765
ABSTRAKAnemia gizi masih merupakan salah satu masalah kesehatan disamping masalah-masalah gizi yang lainnya di Indonesia, yaitu: kurang kalori protein, defisiensi vitamin A dan gondok endemic. Anemia gizi disebabkan oleh defisiensi zat besi, asam folat dan atau vitamin B12 yang kesemuanya berakar pada asupan yang tidak adekuat. Kekurangan besi pada remaja ditandai dengan gejala pucat, lemah, letih, lesu, sering pusing, mudah mengantuk dan menurunnya konsentrasi dalam belajar. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk melakukan deteksi dini kejadian anemia pada santriwati dan memberikan penyuluhan kesehatan tentang konsep anemia dan bagaimana pencegahannya. Metode yang dilkukan dalam kegiatan ini adalah melakukan kegiatan screening terlebih dahulu pada santriwati kemudian di lakukan pemeriksaan Hb pada santriwati dan terakhir dilakukan tindakan pendidikan kesehatan tentang pencegahan anemia (Hb) pada santriwati. Sambutan dan partisipasi para santriwati sangat antusias mengikuti kegiatan. Dengan kegiatan ini didapatkan dari 35 santriwati yang dilakukan pemeriksaan ditemukan 11 santriwati yang memiliki Hb kurang dari normal (Hb Normal:12 gr/dl) dan para santriwati mengetahui dan memahami tentang anemia dan pencegahan terjadinya anemia tersebut. Kata kunci: anemia; penyuluhan kesehatan; santriwati ABSTRACTNutritional anemia is still a health problem in addition to other nutritional problems, namely in Indonesia: lack of protein calories, vitamin A deficiency and endemic goiter. Nutritional anemia is caused by deficiency of iron, folic acid and or vitamin B12, all of which are rooted in inadequate intake. Iron deficiency in adolescents is characterized by symptoms of pale, weak, tired, lethargic, often dizzy, easily drowsy and decreased concentration in learning. This community service activity aims to carry out early detection of anemia in female students and provide health education about the concept of anemia and how to prevent it. The method used in this activity is to carry out screening activities first on female students, then carry out Hb checks on female students and finally carry out health education actions on the prevention of anemia (Hb) in female students. The welcome and participation of the students were very enthusiastic in participating in the activity. With this activity, it was found that from 35 female students who were examined, it was found that 11 female students had Hb less than normal (Hb Normal: 12 g/dl) and the female students knew and understood about anemia and the prevention of anemia. Keywords: anemia; health education; female students
"PEKAN HIPERTENSI": PEMBENTUKAN KADER ANTI HIPERTENSI GUNA MENGGALAKKAN PROGRAM PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN HIPERTENSI
Mufatihatul Aziza Nisa;
Hafiz Akmal Hidayatullah;
Adelia Agsya Safitri;
Amalia Widiwasa Munggaran;
Fariha Puteri Amallia
SELAPARANG Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 6, No 2 (2022): Juni
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31764/jpmb.v6i2.8756
ABSTRAKPrevalensi hipertensi di Kota Banjarbaru RT.02 RW.02 Kelurahan Guntung Paikat dengan 11 kasus pada tahun 2021. Tingginya prevalensi hipertensi, rendahnya minat masyarakat untuk melakukan pengecekan rutin, dan rendahnya tingkat pengetahuan masyarakat menunjukkan perlunya peningkatan pengetahuan dan pembentukan kader untuk menggalakkan kesadaran pemeriksaan tekanan darah. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah untuk menambah pengetahuan dan memberdayakan masyarakat. Metode yang digunakan adalah metode MCUA sebagai penentuan prioritas masalah yaitu penyuluhan dan penerapan kaderisasi kepada masyarakat di RT.02 RW.02 Desa Guntung Paikat. Hasil penyuluhan menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan, pemberdayaan masyarakat dengan membentuk kader, dan check up rutin hipertensinya juga berjalan pada warga RT.02 RW.02 Desa Guntung Paikat. Penyuluhan dapat dilakukan berkala oleh tenaga kesehatan puskesmas atau didelegasikan kepada kader yang telah dilatih agar masyarakat dapat memperbaharui pengetahuan terkait hipertensi serta berkelanjutan meningkatkan kesadaran pencegahan hipertensi. Kata kunci: hipertensi; kader; kardiovaskular; pemberdayaan masyarakat. ABSTRACTThe prevalence of hypertension in Banjarbaru City RT.02 RW.02 Guntung Paikat Village with 11 cases in 2021. The high prevalence of hypertension, low public interest in routine check-ups, and low levels of public knowledge indicate the need to increase knowledge and the formation of cadres to promote awareness of pressure checks blood. The purpose of this community service is to increase knowledge and empower the community. The method used is the MCUA method for determining the priority of the problem, namely counseling and implementing regeneration to the community in RT.02 RW.02 Guntung Paikat Village. The results of the counseling show that there is an increase in knowledge, community empowerment by forming cadres, and routine check-ups for hypertension also run on residents of RT.02 RW.02 Guntung Paikat Village. Counseling can be carried out periodically by health center personnel or delegated to cadres who have been trained so that the community can update knowledge related to hypertension and continuously increase awareness of hypertension prevention. Keywords: hypertension; cardiovascular; health cadre; empowerment society.
OPTIMASI HASIL PRODUKSI LEMON CINA DAN DAUN JERUK PURUT DENGAN MEMANFAATKAN TEKNOLOGI INFORMASI
Matheus Supriyanto Rumetna;
Tirsa Ninia Lina;
Wiesje Ferdinandus;
Frety Matahelumual;
Maya Pattiwael
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 6, No 2 (2022): Juni
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31764/jpmb.v6i2.8370
ABSTRAKKabupaten Sorong, Papua Barat memiliki banyak pertanian. Salah satunya pertanian khusus menghasilkan produksi lemon cina dan daun jeruk purut yang dikelola oleh petani Mama Mia beralamat di kilometer 22. Petani Mama Mia sering mengalami kendala penurunan harga jual hasil pertanian yang terjadi pada bulan Februari hingga Juni. Agar pada bulan tersebut tetap mendapatkan keuntungan yang optimal maka perlu dilakukan optimasi hasil produksi, hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan Teknologi Informasi (TI). Salah satu software yang dapat digunakan adalah POM-QM for Windows. Dalam software ini terdapat modul Pemrograman Linier (PL) dan juga metode simpleks. Software POM-QM for Windows mampu menganalisis keuntungan optimum dari setiap kali produsi selama 5 bulan. Melihat kendala yang terjadi, maka tim Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) Universitas Victory Sorong melakukan pelatihan serta pendampingan yang berkesinambungan. Pelatihan serta pendampingan ini sangat dibutuhkan untuk meningkatkan pengetahuan serta kesadaran para petani. Kegiatan PkM ini juga memberikan dampak yang besar, karena selain melatih penggunaan software dapat juga mengoptimalkan hasil produksi. Tujuan kegiatan ini adalah sharing knowledge and care terhadap sesama dengan maksud mengoptimasi hasil produksi dan menjadikan petani lebih inovatif. Hasil kegiatan ini adalah tingkat pemahaman mitra yang meningkat pesat. Pemahaman mitra terkait menganalisis masalah meningkat menjadi 97%, pemahaman menggunakan metode simpleks meningkat menjadi 96%, pemahaman menggunakan software POM-QM juga meningkat menjadi 98% serta pemahaman terkait pemanfaatan TI meningkat menjadi 99%. Kata kunci: optimasi hasil produksi; petani; teknologi informasi; pelatihan; pendampingan. ABSTRACTSorong Regency, West Papua, has a lot of agriculture. One of them is a special farm that produces Chinese lemons and kaffir lime leaves which is managed by farmer Mama Mia, whose address is at Kilometer 22. Mama Mia's farmers often experience problems with decreasing selling prices of agricultural products that occurs from February to June. In order for that month to still get optimal profits, it is necessary to optimize production results, this can be done using Information Technology (IT). One of the software that can be used is POM-QM for Windows. In this software there is a Linear Programming (PL) module and also the simplex method. POM-QM software for Windows is able to analyze the optimum profit from each production for 5 months. Seeing the obstacles that occurred, the Community Service team at Victory Sorong University conducted training and continuous assistance. This training and assistance is very much needed to increase the knowledge and awareness of farmers. This Community Service activity also has a big impact, because in addition to training in the use of software, it can also optimize production results. The purpose of this activity is to share knowledge and care for others with the aim of optimizing production results and making farmers more innovative. The result of this activity is a rapidly increasing level of partner understanding. The understanding of partners related to analyzing problems increased to 97%, understanding using the simplex method increased to 96%, understanding using POM-QM software also increased to 98% and understanding related to IT utilization increased to 99%. Keywords: optimization of production; farmers; information technology; training; mentoring.
POTENSI KOMBUCHA BUNGA TELANG SEBAGAI HIMBAUAN KEPADA WISATAWAN PANTAI CARITA DALAM MENINGKATKAN IMUNITAS
Firman Rezaldi;
M. Fariz Fadillah;
Mu’jijah Mu’jijah;
Nurullah Asep Abdilah;
Meliyawati Meliyawati
SELAPARANG Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 6, No 2 (2022): Juni
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31764/jpmb.v6i2.8472
ABSTRAKImunitas merupakan salah satu elemen yang dapat menciptakan kesehatan pada jangka panjang terutama diera pandemi COVID-19. Ancaman imunitas yang dari penyebaran COVID-19 selain melakukan vaksin, dibutuhkan nya mengkonsumsi bahan minuman probiotik yang kaya akan sumber polifenol dan dihasilkan melalui proses bioteknologi fermentasi bunga telang yaitu kombucha. Wisatawan yang terdapat pada kawasan pantai Carita Matahari kabupaten Pandeglang Provinsi Banten cenderung mengalami peningkatan terutama pasca vaksin sehingga perlu dihimbau dan juga disosialisasikan mengenai pemanfaatan kombucha bunga telang dalam menstabilkan imunitas dari kegiatan sehari-hari yang cenderung dapat mengancam imunitas. Hasil survey telah membuktikan bahwa sebanyak 100% wisatawan yang berasal dari kaum awam yang sedang bertamasya telah mengetahui mengenai potensi kombucha bunga telang sebagai minuman probiotik yang mampu meningkatkan imunitas dan konsentrasi gula pasir sebesar 40% pada fermentasi kombucha bunga telang telah disukai oleh wisatawan baik dari segi aroma maupun rasa. Kata kunci: pantai carita; wisatawan; imunitas; kombucha; bunga telang ABSTRACTImmunity is one element that can create long-term health, especially in the era of the COVID-19 pandemic. The threat of immunity from the spread of COVID-19 in addition to vaccines, it is necessary to consume probiotic drink ingredients that are rich in polyphenol sources and produced through the biotechnology process of telang flower fermentation, namely kombucha. Tourists located in the Carita Matahari beach area, Pandeglang Regency, Banten Province tend to experience an increase, especially after the vaccine, so they need to be encouraged and also socialized about the use of telang flower kombucha in stabilizing immunity from daily activities that tend to threaten immunity. The survey results have proven that as many as 100% of tourists who come from ordinary people who are sightseeing already know about the potential of telang flower kombucha as a probiotic drink that can increase immunity and the concentration of granulated sugar of 40% in fermented kombucha flower telang has been favored by tourists both in terms of aroma and taste. Keywords: carita beach; traveler; immunity; telang flower
KEGIATAN FUN ENGLISH BAGI ANAK-ANAK DI PANTI ASUHAN CIANGSANA BOGOR
Imelda Malawaty Simorangkir;
Yulia Sofiani Zaimar;
Yosi Maeleona Passandaran
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 6, No 2 (2022): Juni
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31764/jpmb.v6i2.8324
ABSTRAK Kegiatan PKM ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris, motivasi dan konsentrasi peserta dalam pembelajaran bahasa Inggris Kegiatan ini bertajukkan Fun English, yaitu kegiatan belajar bahasa Inggris menyenangkan dengan menggunakan metode resitasi untuk menyampaikan materi pembelajaran bahasa Inggris. Kegiatan pengabdian ini difokuskan pada keterampilan berbicara (speaking) dan keterampilan menulis (writing) khusus pada penguasaan kosakata dalam kalimat sederhana. PKM ini dilaksanakan untuk anak-anak yang tinggal di Yayasan Mahabbatul Yatim. Sebuah panti asuhan untuk anak-anak yatim dan piatu yang kurang mampu. Yayasan ini berlokasi di Kampung Pabuaran Wetan Ciangsana Kabupaten Bogor. Peserta yang mengikuti adalah khusus putri berlatar belakang pendidikan sekolah menengah (SMP/SMA/SMK). Pencapaian hasil PKM ini adalah peningkatan kemampuan peserta dalam menguasai kosakata bahasa Inggris (dalam topik atau materi yang diajarkan). Peserta telah dapat mengatakan beberapa kosakata dengan benar. Peserta telah memahami cara menulis kalimat sederhana dengan benar dan dapat berbicara (membaca dialog). Akhirnya, konsentrasi dan motivasi peserta juga meningkat, ini terbukti dari hasil eveluasi kegiatan dalam post-test. Dengan demikian, peserta juga merasa bahagia dan tidak merasa canggung saat berpartisipasi dalam semua kegiatan bahasa Inggris yang menyenangkan di PKM ini. Kata kunci: fun english; berbicara; menulis; metode resitasi; kosakata; anak yatim-piatu; bahasa Inggris. ABSTRACTThis PKM activity aims to improve the ability to speak English, motivation, and concentration of participants in English learning. This activity is titled Fun English, which is a fun English learning activity using the method of recitation to deliver English learning materials. This service activity is focused on speaking skills and writing skills specifically on mastery of vocabulary in simple sentences. This PKM is held for children who live in the Mahabbatul Yatim Foundation. An orphanage for orphans and less able orphans. This foundation is located in Kampung Pabuaran Wetan Ciangsana, Bogor Regency. Participants who followed were special daughters with secondary school education backgrounds (SMP/SMA/SMK). The achievement of the results of this PKM is the increase in the ability of participants in mastering English vocabulary (in the topic or material taught). Participants have been able to say several vocabulary correctly. Participants have understood how to write simple sentences correctly and are able to speak (read dialogue). Finally, the concentration and motivation of participants also increased, this is evident from the results of the eveluation of activities in post-test. Thus, participants also felt happy and did not feel awkward while participating in all Fun English activities at this PKM. Keywords: fun english; speaking; writing; recitation methods; vocabulary; orphans; english.
PEMANFAATAN BAHAN HERBAL PADA ERA PANDEMI COVID-19 DALAM MENGHASILKAN PRODUK BONAFIT DI DESA GRENDEN, KECAMATAN PUGER, KABUPATEN JEMBER
Linda Ayu Islamia;
Dwi Erwin Kusbianto;
Hasbi Mubarak Suud;
Laras Sekar Arum
SELAPARANG Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 6, No 2 (2022): Juni
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31764/jpmb.v6i2.8699
ABSTRAKPandemi COVID-19 telah menghambat jalannya kegiatan dan memaksa semua orang bekerja dari rumah. Analisis situasi menunjukkan bahwa masih banyaknya masyarakat yang belum sadar prosedur kesehatan COVID-19. Sedangkan potensi yang ada di Desa Grenden adalah banyaknya masyarakat yang menanam tanaman herbal di pekarangan rumahnya. Program pengabdian kepada masyarakat dilaksanakan mulai 11 Agustus 2021 sampai 9 September 2021 dengan menerapkan protokol kesehatan. Tema pengabdian kepada masyarakat berfokus melaksanakan program kerja program inovasi teknologi dan informasi dalam penanganan COVID-19 dengan sasaran ibu-ibu masyarakat Desa Grenden. Terdapat program pendidikan kesehatan untuk kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat, seperti edukasi penggunaan handsanitizer alami sebagai tindakan pencegahan penularan COVID-19, manfaat bahan herbal bagi imunitas tubuh selama masa pandemi COVID-19, cara membuat handsanitizer herbal dari daun sirih, cara membuat jamu instan dari kunyit dan cara membuat permen herbal dari jahe. Evaluasi awal dan akhir dilakukan dengan Tanya jawab mengenai pengetahuan mengenai bahan herbal, manfaat bahan herbal dan cara pengolahannya. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa terdapat peningkatan pengetahuan masyarakat mengenai kandungan dan manfaat bahan herbal disekitar rumah. menjadi serta cara pengolahannya yang tidak maksimal diharapkan tingkat pengetahuan dan kreativitas masyarakat dalam memanfaatkan bahan herbal disekitar rumah untuk dijadikan sebagai produk daya guna yang bermanfaat selama masa pandemi COVID-19. Kata kunci: covid-19; herbal; grenden ABSTRACTThe COVID-19 pandemic has hampered activities and forced everyone to work from home. Situation analysis shows that there are still many people who are not aware of the COVID-19 health procedures. While the potential that exists in Grenden Village is the number of people who grow herbal plants in their yards. The community service program will be implemented from 11 August 2021 to 9 September 2021 by implementing health protocols. The theme of community service focuses on implementing the work program of the technology and information innovation program in handling COVID-19, targeting the women of the Grenden Village community. There are health education programs for Community Service activities, such as education on the use of natural hand sanitizers as a precaution against COVID-19 transmission, the benefits of herbal ingredients for body immunity during the COVID-19 pandemic, how to make herbal hand sanitizer from betel leaf, how to make instant herbal medicine from turmeric. and how to make herbal candy from ginger. The initial and final evaluation was carried out by asking questions about knowledge about herbal ingredients, the benefits of herbal ingredients and how to process them. The results of the activity showed that there was an increase in public knowledge about the content and benefits of herbal ingredients around the house. As well as processing methods that are not optimal, it is hoped that the level of knowledge and creativity of the community in utilizing herbal ingredients around the house to be used as useful products during the COVID-19 pandemic. Keywords: covid-19; herbal; grenden
MENGGALI POTENSI DESA EDUWISATA WOLOTOPO
Yosef Kusi;
Lely Suryani;
Aschari Senjahari Rawe;
Ariswan Usman Aje
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 6, No 2 (2022): Juni
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31764/jpmb.v6i2.8716
ABSTRAKTujuan dari pengabdian ini adalah (1) Untuk meningkatkan kesadaran masyarakat Desa, bahwa Desa Wolotopo Timur memiliki potensi yang besar sebagai Desa Eduwisata serta pengembangan Ekonomi Kreatif, (2) Untuk melibatkan generasi pemuda dalam melakukan kegiatan produktif, (3) Pembentukan kelompok Pokdarwis Desa Wolotopo Timur dalam mengoptimalisasi Rencana Eduwisata demi Kesejahteraan Bersama. Metode pengabdian dilakukan dengan pendekatan ABCD (Asset-based Community Development) dengan perencanaan kegiatan, melakukan kunjungan ke tokoh masyarakat (mosalaki), melakukan kunjungan langsung ke lapangan dan melakukan FGD bersama masyarakat desa. Kegiatan pengabdian ini dilakukan selama 6 bulan, yakni dari bulan September 2021 hingga Maret 2022 di Desa Wolotopo Timur. Hasil pengabdian ini berupa kegiatan pendampingan pengembangan masyarakat dan pembentukan kelompok Pokdarwis Wolotopo Timur dimana ternyata Desa Wolotopo timur memiliki banyal sekali destinasi wisata yang dapat dijadikan Eduwisata karena desa Wolotopo Timur merupakan desa peninggalan Megalitikums, diantaranya Bhaku, Tubu Musu, Kuburan Batu (megalit), Sa’o Ria dan pemandangan yang indah serta sejarah Desa yang menarik serta pengembangan ekonomi kreatif. Kata kunci: desa wolotopo timur; pendidikan; megalitikum ABSTRACTThe objectives of this service are (1) To increase awareness of the village community, that the Village of East Wolotopo has great potential as an Edutourism Village and the development of the Creative Economy, (2) To involve the youth generation in carrying out productive activities, (3) Establishment of the Wolotopo Village Pokdarwis group Timur in optimizing the Edutourism Plan for the Common Welfare. The service method is carried out using the ABCD (Asset-based Community Development) approach by planning activities, making visits to community leaders (mosalaki), making direct visits to the field and conducting FGDs with village communities. This service activity was carried out for 6 months, namely from September 2021 to March 2022 in East Wolotopo Village. The results of this service are in the form of community development assistance activities and the formation of the East Wolotopo Pokdarwis group where it turns out that the East Wolotopo Village has a lot of tourist destinations that can be used as educational tourism because the East Wolotopo village is a megalithic heritage village, including Bhaku, Tubu Musu, Stone Graves (megaliths), Sa 'o Ria and beautiful scenery and interesting village history and creative economic development. Keywords: east wolotopo village; education; megalithic