CARING (Center of Publication in Midwifery and Nursing) : Jurnal Publikasi Penelitian Kebidanan dan Keperawatan
Jurnal CARING (Center of Research Publication in Midwifery and Nursing) merupakan suatu media publikasi ilmiah resmi yang diterbitan oleh Stikes Bina Usada Bali sebagai wahana ide-ide, inovasi, serta hipotesis baru dalam keperawatan dan kebidanan yang terdaftar di LIPI dengan eISSN.2580-507X untuk jurnal elektronik dan pISSN. 2580-5061 untuk jurnal cetak dan merupakan jurnal publikasi penelitian kebidanan dan keperawatan dengan Open System Jurnal (OJS). Jurnal ini berkiprah dalam pengembangan ilmu keperawatan dan kebidanan yang diterbitkan dua kali dalam setahun. Penulis naskah tidak dibatasi pada civitas akademika Stikes Bina Usada Bali, tetapi terbuka juga bagi masyarakat umum yang memiliki artikel ilmiah di bidang ilmu keperawatan dan kebidanan.
Articles
150 Documents
Studi Fenomenologi Pengalaman Orang Dengan HIV/AIDS Dalam Mencegah Penularan HIV
Suprayitna, Marthilda;
Setiawan, Agus;
Azzam, Rohman
Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing Vol 2 No 2 (2018): Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing
Publisher : STIKES Bina Usada Bali
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36474/caring.v2i2.37
Angka kejadian HIV di Kota Mataram meningkat dalam 5 tahum terakhir. Upaya yang telah dilakukan oleh Pemerintah setempat terkait penanggulangan HIV/AIDS yang sudah dilaksanakan selama ini seperti melakukan pencegahan – pencegahan pada lingkungan agar tidak terkena penularan virus HIV/AIDS melalui kampanye dan penyuluhan tentang penggunaan kondom dan melakukan pengobatan untuk mereka yang sudah positif HIV/AIDS. Tujuan penelitian ini untuk mengeksplorasi pengalaman orang dengan HIV/AIDS dalam mencegah penularan HIV. Metodologi yang digunakan adalah fenomenologi dengan jumlah partisipan sebanyak 6 orang, data dikumpulkan melalui wawancara mendalam. Wawancara direkam dan kemudian dibuat dalam bentuk verbatim. Hasil penelitian mengungkapkan variasi berbagai pengalaman orang dengan HIV/AIDS dalam mencegah penularan. Lima tema didapatkan dalam penelitian ini meliputi partisipan terdiagnosis HIV/AIDS, upaya partisipan dalam pencegahan penularan, hambatan partisipan serta motivasi partisipan dalam pencegahan penularan HIV/AIDS, dan dukungan yang diterima partisipan dalam upaya pencegahan penularan HIV. Berdasarkan temuan hasil tema tersebut disarankan agar perawat membantu upaya promosi kesehatan, partisipan mendapatkan dukungan dan motivasi untuk meningkatkan perilaku pencegahan penularan HIV/AIDS
Hubungan Peran Orangtua dalam Meningkatkan Kemandirian Activity Daily Living (ADL) pada Anak Retardasi Mental
Hutasoit, Masta;
Sartika, Sartika
Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing Vol 2 No 2 (2018): Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing
Publisher : STIKES Bina Usada Bali
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36474/caring.v2i2.39
Anak dengan retardasi mental mengalami penurunan fungsi intelektual, adaptasi social, dan gangguan perkembangan. Anak dengan retardasi mental mengalami kesulitan dalam pemenuhan ADL (activity daily living ) seperti makan, minum, berpakaian, toileting, dan lain-lain. Sehingga membutuhkan peran orangtua dalam membantu mereka melakukan ADLnya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui peran orang tua dalam meningkatkan tingkat kemandirian activity daily living (ADL) pada anak retardasi mental di Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan desain korelasi dengan pendekatan cross sectional. Teknik Sampling dengan purposive sampling sebanyak 46 orang tua anak dengan retardasi mental. Analisis data dilakukan dengan uji Kendall Tau dengan tingkat kemaknaan p < 0,05. Hasil penelitian didapatkan bahwa peran orang tua yang mendampingi anak retardasi mental di Yogyakarta dengan kategori tinggi sebanyak (58,7%). Tingkat kemandirian activity daily living pada anak retardasi mental dengan kategori tinggi sebanyak (47,8%). Hasil uji Kendall Tau diperoleh nilai p (0,007) < 0,05 dengan nilai koefisien kontingensi sebesar 0,380. Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat hubungan yang signifikan antara peran orang tua dengan tingkat kemandirian activity daily living (ADL) pada anak retardasi mental di Yogyakarta. Melalui penelitian ini diharapkan anak retardasi mental yang didampingi dan dimotivasi orangtua lebih mampu secara mandiri dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari seperti ADL nya.
Perspektif Keluarga dan Perawat tentang Kemitraan Keluarga Dalam Merawat Pasien di Intensive Care Unit
Ekowati, Sri Indah;
Purnomo, Hery Djagat;
Utami, Reni Sulung
Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing Vol 2 No 2 (2018): Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing
Publisher : STIKES Bina Usada Bali
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36474/caring.v2i2.44
Perawatan pasien di Intensive Care Unit (ICU) tidak hanya melibatkan petugas kesehatan, tetapi juga memerlukan peran keluarga. Keluarga juga mengalami stres dan kecemasan selama menunggu pasien di ICU. Patient-Family Centered Care (PFCC) merupakan paradigma baru dalam pelayanan kesehatan yang menempatkan pasien dan keluarga sebagai fokus pemberian asuhan keperawatan. Kemiraan keluarga sangat berperan dalam merawat pasien di ICU. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi perspektif keluarga dan perawat tentang kemitraan keluarga dalam merawat pasien di ICU. Desain penelitian adalah kualitatif dengan pendekatan fenomenologi intepretatif. Informan adalah 10 perawat ICU dan 10 keluarga pasien sesuai dengan kriteria inklusi dan ekslusi yang diambil dengan metode purposive sampling. Penelitian dilakukan di Rumah Sakit Umum Pusat di Kota Semarang pada bulan April sampai Mei 2018. Analisis data dengan teknik intepretative phenomenological analysis (IPA). Hasil penelitian menunjukkan 4 tema utama tentang makna kemitraan keluarga, bentuk kemitraan keluarga, pengaruh kemitraan keluarga, dan tantangan penerapan kemitraan keluarga di ICU. Kemitraan antara perawat dan keluarga diartikan sebagai keadaan dimana perawat sebagai sumber informasi tentang kondisi pasien, perawat memberikan dukungan dan menghargai keluarga, kolaborasi antara pasien dan perawat, partisipasi keluarga dalam memberi dukungan bagi pasien, keluarga bisa mengungkapkan perasaanya pada perawat. Kemitraan keluarga meningkatkan kenyamanan pasien, tetapi mempengaruhi pemberian asuhan keperawatan dan menambah beban kerja perawat. Perspektif keluarga tentang perawatan ICU dan ketidaksiapan perawat menjadi tantangan penerapan kemitraan keluarga di ICU. Kesimpulan dari peneliian ini adalah keluarga dan perawat memahami makna dan pengaruh kemitraan dalam merawat pasien di ICU, tetapi masih terdapat tantangan dan hambatan dalam penerapannya.
Pengaruh Kombinasi Jus Wordu terhadap Penurunan Tekanan Darah pada Lansia dengan Hipertensi
Wijaya, I Putu Artha;
Susila, I Made Dwie Pradnya;
Dita, I Gede Agus Wahyu Pramana
Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing Vol 2 No 2 (2018): Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing
Publisher : STIKES Bina Usada Bali
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36474/caring.v2i2.47
Tingginya kejadian hipertensi maka hipertensi menjadi masalah yang harus diatasi. Pada pengobatan herbal terapi pemberian jus (kombinasi wortel dan madu) dapat menurunkan tekanan darah tinggi pada pasien hipertensi. Kombinasi jus wordu (wortel dan madu) memiliki kandungan seperti kalium yang mampu menjaga tekanan darah dan asetikolin yang membantu memperlancar pembuluh darah. Desain penelitian menggunakan pre-eksperimental dengan rancangan one group prestest and posttest design. Penelitian dilakukan di Kelompok Lansia Wredha Shandi Kencana Desa Mas Ubud pada bulan Maret 2018. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 31 responden yang ditentukan menggunakan total sampling. Responden mengkonsumsi kombinasi jus wortel dan madu selama 1 minggu sebanyak 2 kali bersamaan dengan sarapan di pagi hari dan makan siang. Analisa menggunakan uji wilcoxon untuk mengetahui pengaruh kombinasi jus wortel dan madu terhadap penurunan tekanan darah pada lansia dengan hipertensi. Hasil uji wilcoxon p-value yaitu sebesar 0,001 maka p-value < α (0,05) pada pre-test-post-test tekanan darah maka Ho ditolak dan Ha diterima. Pada nilai z hitung didapatkan z sistole sebesar -5.011, z diastole sebesar -5.353 dan z tabel dengan nilai 1,645. Dapat diambil kesimpulan bahwa ada pengaruh kombinasi jus wordu (wortel dan madu) terhadap penurunan tekanan darah pada lansia dengan hipertensi Di Kelompok Lansia Wredha Shandi Kencana Desa Mas Ubud.
Perbedaan Kadar Hemoglobin pada Ibu Hamil antara Preeklampsia Ringan dan Preeklampsia Berat
Astuti, Wuri Widi;
Suparni, Ita Eko
Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing Vol 2 No 2 (2018): Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing
Publisher : STIKES Bina Usada Bali
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36474/caring.v2i2.49
Preeklampsia merupakan gangguan kesehatan yang terjadi khusus pada kehamilan yang dapat memengaruhi kesejahteraan ibu dan janin. Preeklampsia dapat berkembang menjadi kondisi yang mengancam jiwa dengan hemolisis umum, peningkatan enzim hati, jumlah trombosit yang rendah, dan peningkatan kadar hemoglobin (Hb) bebas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kadar hemoglobin pada ibu hamil dengan preeklampsia ringan dan preeklampsia berat di RSUD Kabupaten Kediri. Desain penelitian yang digunakan adalah deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Teknik sampling yang digunakan yaitu simple random sampling. Sampel pada penelitian ini adalah ibu hamil dengan pre eklampsia di RSUD Kabupaten Kediri periode Januari-Agustus 2018 sebanyak 30 responden yang memenuhi kriteria inklusi. Pengumpulan data dilakukan pada bulan September menggunakan data rekam medis. Analisa data menggunakan uji independent t-test didapatkan rata-rata kadar hemoglobin pada ibu dengan preeklampsia ringan adalah 12,600 g/dL, sedangkan preeklampsia berat mencapai 13,188 g/dL dengan p>0,05 (0,102). Tidak terdapat perbedaan bermakna kadar hemoglobin pada ibu hamil dengan preeklampsia ringan dan preeklampsia berat. Penting bagi bidan dan tenaga kesehatan untuk selalu melakukan pemantauan secara rutin terhadap kadar hemoglobin ibu hamil.
Pengaruh Kopi sebagai Media Oral Hygiene pada Pasien Kanker Kepala Leher terhadap Derajat Mukositis
Susanti, Brigitta Ayu Dwi;
Sujianto, Untung;
Dyan Kusumaningrum, Niken Safitri
Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing Vol 2 No 2 (2018): Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing
Publisher : STIKES Bina Usada Bali
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36474/caring.v2i2.50
Pasien kanker yang menjalani kemoterapi maupun radioterapi dapat mengalami masalah pada rongga mulut yaitu terjadinya mukositis. Mukositis menyebabkan ketidaknyaman pada mulut, ketidakmampuan untuk mentoleransi makanan atau cairan (disfagia) sampai akhirnya mengalami penurunan status gizi, mukositis juga dapat menimbulkan dampak pada fisik, psikologis, dan ekonomi. Oral hygiene saat menjalani kemoterapi maupun radiasi merupakan perawatan yang teraman dan termurah dalam menanggulangi mukositis. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat perbedaan derajat mukositis dengan oral hygiene menggunakan larutan kopi. Desain dalam penelitian ini menggunakan quasi experiment dengan rancangan penelitian pretest- posttest with control group design. Populasi pada penelitian ini adalah pasien yang menjalani terapi radiasi di poli Radioterapi RSUP dr. Kariadi Semarang. Penilaian derajat mukositis dinilai dari instrumen WHO. Data dianalisis dengan uji paired t test dan independence t-test untuk melihat pengaruh. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata derajat mukositis sebelum diterapkan oral hygiene menggunakan kopi adalah 3 di kelompok intervensi dan 3 pada kelompok kontrol, setelah diterapkan oral hygiene dengan kopi nilai rata-rata mukositis menjadi 2 pada kelompok intervensi dan pada kelompok kontrol mempunyai nilai rata-rata untuk mukositis tetap berada pada derajat 3. Terdapat perbedaan yang signifikan pada derajat mukositis pasien kanker kepala leher yang menjalani radioterapi sebelum dan sesudah penerapan oral hygiene dengan kopi pada kelompok intervensi p<0.05 dan terdapat pengaruh oral hygiene dengan kopi terhadap derajat mukositis p<0.05.
Kecemasan dan Kualitas Hidup pada Penderita Kanker Ovarium
Wulandari, Made Ririn Sri
Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing Vol 2 No 2 (2018): Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing
Publisher : STIKES Bina Usada Bali
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36474/caring.v2i2.52
Kualitas hidup pasien kanker sangat penting untuk diketahui, terutama pada aspek kecemasan. Kecemasan sering menjadi komponen yang tidak penting untuk penelitian, namun ternyata penting untuk diketahui pada wanita penderita ovarian cancer. Tujuan Penelitian untuk mengidentifikasi kualitas hidup dan kecemasan pada wanita penderita kanker ovarium. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode survey menggunakan kuisioner, subyek penelitian adalah wanita penderita kanker ovarium sebanyak 41 responden dengan memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Karakteristik responden penderita kanker servik rerata terbanyak adalah pada usia >45 tahun, dengan status ekonomi rendah, berpendidikan rendah, dan lama menderita kanker >6 bulan. Hasil survey yang didapatkan adalah pada skala gejala terdapat domain sosial yang memiliki nilai rerata tertinggi 83,29 ± 23,87 dan skala gejala nilai rerata tertinggi adalah kelelahan 50,44 ± 26,93. Skor kecemasan pada responden memiliki rerata 29,83 ± 24,72 yang berarti mengalami kecemasan sedang. Pelayanan pendukung dapat lebih ditingkatkan ini sesuai dengan hasil penelitian yang didapat, bahwa perlu adanya pembinaan spiritual atau layanan khusus psikologis pada pasien yang sudah dalam tahap terminal, sehingga hal tersebut dapat membantu pasien untuk semangat hidup dalam melawan kanker maupun mencapai kematian yang damai
Latihan Psikofisiologikal Tai Chi Terhadap Nyeri Lutut pada Osteoartritis
Arisudhana, Gede Arya Bagus;
Resmiasih, Ni Luh
Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing Vol 2 No 2 (2018): Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing
Publisher : STIKES Bina Usada Bali
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36474/caring.v2i2.53
Nyeri merupakan masalah keperawatan yang paling banyak terjadi pada penderita osteoarthritis (OA). Upaya menurunkan nyeri dapat dilakukan dengan melakukan latihan psikofisiologikal tai chi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh latihan psikofisiologikal tai chi terhadap nyeri lutut pada osteoartritis. Penelitian ini merupakan penelitian pre-eksperimen dengan pendekatan one group pre test post test design. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 30 dengan metode sampling non-randomize. Analisa data menggunakan wilcoxon sign rank test. Alat ukur yang digunakan adalah numeric rating scale (NRS). Hasil penelitian menunjukkan rata-rata usia responden dalam penelitian ini adalah 65 tahun, dengan sebagian besar responden berjenis kelamin perempuan (70%). Perbadingan nilai nyeri sebelum dan sesudah latihan psikofisiologikal tai chi menunjukkan rata-rata nyeri sebelum diberikan intervensi adalah 5,20, dan rata-rata nyeri setelah diberikan intervensi adalah 3,83. Hasil uji perbedaan skala nyeri sebelum dan setelah diberikan intervensi menggunakan wilcoxon sign rank test, diperoleh nilai Zhitung 4,396 dan nilai p=0,000 (α<0,05). Latihan tai chi bermanfaat dalam mengurangi nyeri dan sangat disarankan untuk populasi yang sesuai seperti lansia. Perlu dilakukan penelitian lebih banyak tentang efek tai chi sebagai intervensi dari perspektif keperawatan.
Hubungan Hipertensi dan Aritmia Dengan Mortalitas Pasien Congestive Heart Failure
Ayu Agung Laksmi, Ida;
Yogi Triana, Komang;
Putra, Putu Wira Kusuma
Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing Vol 2 No 2 (2018): Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing
Publisher : STIKES Bina Usada Bali
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36474/caring.v2i2.55
Gagal jantung merupakan masalah kesehatan progresif dengan angka mortalitas dan morbiditas yang tinggi di negara maju maupun negara berkembang. Selain usia dan jenis kelamin, faktor penting lainnya yang dapat memperberat kondisi pasien adalah adanya hipertensi dan aritmia. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui korelasi antara hipertensi dan aritmia dengan mortalitas pasien CHF di RSUD Mangusada. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui hubungan hipertensi dan aritmia dengan mortalitas pasien CHF di RSUD Mangusada. Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik dengan pendekatan potong lintang (cross sectional study) menggunakan uji analisis korelasi Lambda. Hasil penelitian menunjukkan nilai p pada variabel hipertensi adalah 0.847 dimana p > (0.05) sehingga Ho ditolak yang berarti bahwa tidak terdapat korelasi yang signifikan antara riwayat hipertensi dengan mortalitas pasien CHF nilai p = 0.00 dimana p < (0.05) sehingga Ho gagal ditolak yang berarti bahwa terdapat korelasi yang signifikan antara Aritmia dengan mortalitas pasien CHF dengan nilai korelasi 0.498 yang berarti kekuatan korelasi sedang. Aritmia memiliki korelasi yang signifikan terhadap mortalitas pasien CHF, sedangkan hipertensi tidak.
Gambaran Persepsi Ibu Hamil tentang Mitos Kehamilan
Suhandoyo, Tri;
Susanti, Dwi
Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing Vol 2 No 2 (2018): Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing
Publisher : STIKES Bina Usada Bali
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36474/caring.v2i2.56
Kehidupan sosial budaya akan mempengaruhi persepsi ibu hamil yang seringkali lebih dominan membawa danpak negatif terhadap kesehatan reproduksi ibu dan kesehatan anak. Berbagai mitos kehamilan pada akhirnya menyebabkan ibu hamil kekurangan gizi seperti anemia dan kurang energi kronis (KEK) sehingga rentan terjadi perdarahan dan Berat bayi lahir rendah (BBLR). Peneliti ingin mengetahui gambaran persepsi ibu hamil terhadap mitos kehamilan di wilayah kerja puskesmas Dlingo II Bantul Yogyakarta. Penelitian ini berjenis deskriptif non analitik dengan rancangan cross-sectional. Jumlah sampel yang diperoleh sebanyak 68 responden dengan teknik sampling yang digunakan adalah total sampling. Analisis dalam penelitian ini adalah analisis univariat. Hasil dalam penelitian ini adalah responden memiliki persepsi positif terhadap mitos kehamilan yaitu sebanyak 37 orang (54,4%) dan responden yang memiliki persepsi negatif sebanyak 31 responden (45,6%). Ibu hamil di wilayah kerja puskesmas Dlingo II Bantul Yogyakarta memiliki persepsi positif terhadap mitos, artinya responden percaya terhadap mitos kehamilan yang berada di masyarakat.