cover
Contact Name
Adi Darmawan
Contact Email
adidarmawan@live.undip.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
jksa@live.undip.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
JURNAL KIMIA SAINS DAN APLIKASI
Published by Universitas Diponegoro
ISSN : 14108917     EISSN : 25979914     DOI : -
urnal Kimia Sains dan Aplikasi (p-ISSN: 1410-8917) and e-ISSN: 2597-9914) is published by Department of Chemistry, Diponegoro University. This journal is published four times per year and publishes research, review and short communication in field of Chemistry.
Arjuna Subject : -
Articles 789 Documents
Analisis Kimiawi Fraksi n-Heksana dari Tanaman Purwoceng (Pimpinella Alpina Molk) Zahroul Umami Qodri; Bambang Cahyono; Meiny Suzery
Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi Vol 16, No 1 (2013): Volume 16 Issue 1 Year 2013
Publisher : Chemistry Department, Faculty of Sciences and Mathematics, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (509.137 KB) | DOI: 10.14710/jksa.16.1.27-32

Abstract

Telah dilakukan kuantifikasi kandungan fenolat total, flavonoid total, uji aktivitas antioksidan (DPPH), serta identifikasi secara kromatografi senyawa fenolat dari golongan kumarin dalam fraksi n-heksana Pimpinella alpina Molk. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kandungan senyawa fenolat total fraksi n-heksana , yaitu 45,04 mg ekuivalen asam galat/gram fraksi kering. Sedangkan kandungan flavonoid total fraksi n-heksana yaitu 5,58 mg ekuivalen kuersetin/gram fraksi kering. Aktivitas antioksidan dengan metode DPPH diperoleh IC50 yaitu 13485 ppm. Identifikasi dari golongan kumarin dari kromatografi kolom dihasilkan 11 fraksi, berdasarkan hasil profil KLT setelah disemprot dengan pereaksi warna NH3 dan dilihat di bawah lampu UV 365 nm, ditunjukkan bahwa fraksi F1 positif mengandung golongan senyawa kumarin yang ditunjukkan oleh noda berwarna hijau kuning. Bagaimanapun struktur kimia dari senyawa tersebut hingga saat ini belum dapat diusulkan.
Pembentukan Senyawa 2-Bromo-1-(3,4-dimetoksifenil) propanoI-1 dalam Dimetilsulfoksida Azmiyawati, Choiril; Priatmoko, Priatmoko; Soelistyowati, Retno Dwi
Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi Vol 2, No 2 (1999): Volume 2 Issue 2 Year 1999
Publisher : Chemistry Department, Faculty of Sciences and Mathematics, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (4715.896 KB) | DOI: 10.14710/jksa.2.2.61-66

Abstract

Pembentukan senyawa 2-Bromo-1-(3,4-dimetoksifenil) propanol-1 telah dilakukan melalui adisi N-Bromosuksinimida dan air kepada ikatan rangkap trans-metilisoeugenol dalam dimetilsulfoksida basah. Dihasilkan pasta berwama coklat kehijauan. Struktur senyawa ditentukan dengan spektroskopi infra merah dan kromatografi gas-spektroskopi massa. Analisa struktur senyawa 2-Bromo-1 -(3,4- dimetoksifenil)propanol-1 dilakukan dengan spektroskopi infra merah memberikan serapan pada 3400 cm-1 yang menunjukkan adanya gugus hidroksil dan serapan pada 560 cm-1 menunjukkan adanya ikatan C-Br. Data ini didukung oleh munculnya senyawa tersebut pada kromatografi dari kromatogram gas-spektroskopi massa dengan waktu retensi 25,117
Isolasi dan Uji Antibakteri Senyawa Terpenoid Ekstrak N-Heksana Rimpang Lengkuas Merah (Alpinia purpurata) Fajar Budi Laksono; Enny Fachriyah; Dewi Kusrini
Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi Vol 17, No 2 (2014): Volume 17 Issue 2 Year 2014
Publisher : Chemistry Department, Faculty of Sciences and Mathematics, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (505.639 KB) | DOI: 10.14710/jksa.17.2.37-42

Abstract

Tanaman lengkuas merah (Alpinia purpurata) merupakan tanaman obat yang termasuk dalam famili Zingiberacea dan banyak digunakan sebagai tanaman obat untuk penyakit tenggorokan, rematik, dan sakit kepala. Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi terpenoid dari rimpang lengkuas merah dan menganalisis hasil isolasinya menggunakan spektrofotometer FTIR dan GC-MS serta menguji aktivitas antibakteri senyawa terpenoid dengan menentukan konsentrasi hambat minimum dengan metode difusi cakram. Penelitian ini dimulai dengan cara maserasi serbuk rimpang lengkuas merah dengan pelarut etanol. Ekstrak etanol kemudian dipartisi dengan pelarut n-heksana. Setelah itu, ekstrak n-heksana dianalisis mengguanak KLT dan Kromatografi kolom. Fraksi yang positif terhadap terpenoid kemudian dilakukan KLT preperatif dan uji kemurnian. Dari hasil analisis FTIR dan GC-MS dari isolat terpenoid, disimpulkan bahwa senyawa terpenoid yang diperoleh dari proses isolasi rimpang lengkuas merah adalah senyawa 3,7,11-trimetil-1,6,10-dodekatrien-3-ol atau nerolidol. Isolat terpenoid kemudian diuji aktivitas antibakteri pada konsentrasi 5%, 1%, dan 0,5% dan tidak memberikan aktivitas antibakteri terhadap bakteri Eschericia coli dan Salmonella typhi.
Profil Kromatogram dan Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Daun Kemuning (Murraya paniculata (L) Jack.) terhadap Bakteri Escherichia Coli secara In Vitro Gunardi Gunardi; Kartika Dwi S
Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi Vol 10, No 3 (2007): Volume 10 Issue 3 Year 2007
Publisher : Chemistry Department, Faculty of Sciences and Mathematics, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (182.484 KB) | DOI: 10.14710/jksa.10.3.78-85

Abstract

Daun kemuning adalah salah satu bahan tanaman yang sering digunakan untuk pengobatan penyakit infeksi di masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui profil kromatogram dan aktivitas ekstrak etanol daun kemuning terhadap Escherichia coli. Penelitian ini merupakan penelitian deskripsi dan ekperimental. Ekstrak daun kemuning diperoleh dengan cara maserasi dengan pelarut etanol 40 % . Untuk mengetahui profil kromatogram dilakukan dengan cara pemisahan secara kromatografi lapis tipis dan akvitas terhadap Escherichia coli dilakukan dengan metoda pengenceran yang dilanjutkan penanaman pada media agar Mac Conkey. Hasil penelitian menunjukan bahwa, profil kromatogram ekstrak etanol daun kemuning didapatkan 6 bercak di bawah sinar UV panjang gelombang 254 nm dengan warna biru gelap, biru, ungu, ungu jingga, hijau dan coklat. Aktivitas ekstrak etanol daun kemuning terhadap Escherichia coli pada analisis uji Tukey menunjukan daya hambat pada konsentrasi 30 % dan daya bunuh pada konsentrasi 40 %. Diperkirakan terdapat 6 komponen senyawa dalam ekstrak etanol daun kemuning yang meliputi golongan alkohol, keton , terpenoid, steroid, asam organik dan minyak atisiri yang bertanggung jawab terhadap aktivitas Escherichia coli dengan nilai KHM 30 % dan KBM 40 %Kata kunci : Daun kemuning ( Muraya paniculata (L) Jack) profil kromatogram, aktivitas terhadap Escherichia coli
Zeolite and Charcoal as Potential Adsorbents in Tubs of Oxydation Ditch I and Oxydation Ditch II at Water Treatment and Composting Plant (WTCP) PT. Djarum Kudus Rissa Kharismawati; Redi Joko Prasetyo; Yayuk Astuti
Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi Vol 21, No 2 (2018): Volume 21 Issue 2 Year 2018
Publisher : Chemistry Department, Faculty of Sciences and Mathematics, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (498.011 KB) | DOI: 10.14710/jksa.21.2.75-79

Abstract

This study aims to determine the mass of zeolite and charcoal required as lime nutrient adsorbent (Ca(OH)2) in reducing pH, TSS, COD, and SV values in tubs of oxidation of ditches I and II in Water Treatment and Composting Plant (WTCP) PT. Djarum Kudus with the principle of adsorption. The methods used were jar test and spectrophotometry. The adsorbents used were chalk (Ca(OH)2), zeolite, and charcoal added to the tub samples of oxydation ditch I and oxidation ditch II by variation of mass for every adsorbent, that were 2 gram, 4 gram and 6 gram. The results showed that zeolite and charcoal were more effective than charchoal in lowering pH, COD, TSS and SV values in tubs of oxidation ditches I and II on the addition of 6 gram in 500 ml of sample.
Modifikasi Silika Gel dari Abu Sekam Padi dengan γ-Glycidoxyopropyltrimethoxysilane dan Mercaptobenzothiazole untuk Adsorpsi Logam Kadmium(II) Erna Kurnia Sari; Choiril Azmiyawati; Taslimah Taslimah
Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi Vol 13, No 3 (2010): Volume 13 Issue 3 Year 2010
Publisher : Chemistry Department, Faculty of Sciences and Mathematics, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (753.981 KB) | DOI: 10.14710/jksa.13.3.71-75

Abstract

Telah dilakukan modifikasi permukaan silika gel yang disintesis dari abu sekam padi menggunakan Mercaptobenzothiazole (MBT) dengan agen penghubung γ-glycidoxypropyltrimethoxysilane (γ-GPTMS) untuk mengadsorpsi Cd2+ dalam medium air. Sintesis silika gel termodifikasi Mercaptobenzothiazole dilakukan melalui pembuatan natrium silikat, pembentukan silika gel, pengikatan gugus epoksi dan MBT pada silika gel, dan adsorbsi silika gel pada logam Cd2+. Modifikasi silika gel dilakukan dengan tiga variasi urutan penambahan reagen pada kisaran pH campuran 5,5-5,8. Variasi pertama, silika gel ditambahkan ligan MBT yang telah direaksikan dengan γ-GPTMS, variasi kedua silika gel ditambahkan dengan ligan MBT yang telah bereaksi dengan γ-GPTMS dan variasi ketiga dilakukan dengan pencampuran simultan larutan natrium silikat dengan HCl 6M dan ligan MBT yang telah diikatkan dengan γ-GPTMS. Hasil penelitian menunjukan bahwa modifikasi permukaan silika gel yang disintesis dari abu sekam padi menggunakan Mercaptobenzothiazole dengan agen penghubung γ-glycidoxypropyltrimethoxysilane dapat dilakukan. Diperoleh pula bahwa adsorben kedua memiliki kemampuan adsorpsi terhadap Cd2+ yang lebih besar daripada adsorben pertama dan ketiga, yaitu 0,108 mmol/gram.
Sintesis ZnO-SiO2 serta Aplikasinya pada Degradasi Limbah Organik Fenol dan Fotoreduksi Pb(II) secara Simultan Dessy Ayu Setyawati; Abdul Haris
Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi Vol 18, No 3 (2015): Volume 18 Issue 3 Year 2015
Publisher : Chemistry Department, Faculty of Sciences and Mathematics, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (680.702 KB) | DOI: 10.14710/jksa.18.3.96-100

Abstract

Telah berhasil disintesis ZnO-SiO2 dengan metode sol-gel sebagai fotokatalisis pada degradasi limbah organik fenol dan fotoreduksi kadar Pb(II) secara simultan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mensintesis dan mengkarakterisasi fotokatalis ZnO-SiO2 serta uji aktivitasnya dalam proses degradasi larutan campuran fenol dan reduksi Pb(II). Tahapan penelitian meliputi sintesis ZnO-SiO2, karakterisasi ZnO-SiO2 dan uji aktivitas. Hasil karakterisasi ZnO-SiO2 dengan XRD menunjukkan bahwa ZnO yang digunakan memiliki struktur kristal wurtzite dengan ukuran kristal 25,99 nm sedangkan untuk hasil karakterisasi menggunakan DR UV-Vis menunjukkan bahwa dengan adanya doping SiO2 telah terjadi penurunan bandgap pada fotokatalis yaitu 2,96 eV sehingga mampu diaplikasikan pada daerah sinar tampak. Semikonduktor ZnO-SiO2mempunyai aktivitas yang paling baik dengan menggunakan sinar tungsteen selama 9 jam pada degradasi fenol sebesar 83,92 % dan reduksi Pb(II) pada sinar UV-C selama 9 jam sebesar 93,24 %.
Reduksi Sinamaldoksim Menggunakan Sistem Katalis Zn/NH4Cl Ngadiwiyana Ngadiwiyana; Ismiyarto Ismiyarto; Purbowatiningrum Ria Sarjono
Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi Vol 10, No 1 (2007): Volume 10 Issue 1 Year 2007
Publisher : Chemistry Department, Faculty of Sciences and Mathematics, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (228.358 KB) | DOI: 10.14710/jksa.10.1.1-6

Abstract

Sinamaldehid merupakan komponen utama minyak kayu manis (Cinnamomum) yang dapat diisolasi menggunakan pelarut natrium bisulfit. Pemanfaatan senyawa ini masih sangat terbatas, sehingga perlu dilakukan upaya pengubahan sinamaldehid menjadi senyawa turunannya yang lebih berdaya guna. Salah satunya, sinamaldehid dapat diubah menjadi senyawa amina melalui zat antara sinamaldoksim dengan reaksi reduksi. Senyawa amina tersebut digunakan sebagai bahan untuk mensintesis senyawa turunan antibiotik C-9154.Reduksi sinamaldoksim menjadi senyawa amina dilakukan dengan cara reduksi hidrogenasi katalitik menggunakan katalis Zn/NH4Cl. Reaksi dilakukan dengan merefluks sinamaldoksim, NH4Cl(s), dan serbuk Zn dengan pelarut metanol pada temperatur refluks (58 ºC) selama 3 jam. Hasil disaring, selanjutnya filtrat hasil refluks dievaporasi. Hasil evaporasi diekstraksi dengan kloroform dan NaCl jenuh. Lapisan organik dievaporasi kembali. Hasil evaporasi dianalisis menggunakan instrumen FT-IR dan GC-MS.Hasil reduksi sinamaldoksim berupa padatan gel berwarna coklat dengan dengan berat 0,43 g dan rendemen sebesar 64,35 %. Analisis hasil menggunakan spektrometer infra merah menunjukkan serapan gugus C-N pada daerah 1330,8 cm-1. Serapan pada 3178 cm-1 menunjukkan serapan gugus N-H dari senyawa amina. Hasil analisis GC-MS menunjukkan bahwa senyawa amina yang diperoleh dari reduksi sinamaldoksim berupa sinamilamin yang merupakan senyawa amina primer (tR = 16,431 menit dengan kelimpahan 0,58 %), (N-metil-3-fenil)-2-propenamin yang merupakan senyawa amina sekunder (tR = 20,258 menit dengan kelimpahan 0,79 %) dan (N,N- dimetil-3-fenil)-2-propenamin yang merupakan senyawa amina tersier (tR = 26,666 menit dengan kelimpahan 14,79 %).
Removal of Methylene Blue Using Used Paper Powder Ghina Labiebah; Gunawan Gunawan; Muhammad Cholid Djunaidi; Abdul Haris; Didik Setiyo Widodo
Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi Vol 22, No 1 (2019): volume 22 Issue 1 Year 2019
Publisher : Chemistry Department, Faculty of Sciences and Mathematics, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2330.384 KB) | DOI: 10.14710/jksa.22.1.23-28

Abstract

Methylene blue removal by adsorption method had been done in batch method using adsorbent of used paper powder. Adsorption parameters covering adsorbent doses, contact times, pH, adsorbate concentrations and adsorption isotherm as well as desorption study of the absorbed methylene blue were evaluated. The results showed the highest adsorption of methylene blue was obtained at an optimum adsorbent dose, for 30 min at pH > 9. The maximum adsorption capacity of 30.77 mg/g was obtained with Langmuir isotherm model. While the effective methylene blue desorption on the used paper powder adsorbent was obtained c.a. 0.27 mg/g at pH 1.
Pemanfaatan Kitosan Termodifikasi Asam Askorbat Sebagai Adsorben Ion Logam Kobalt (II) dan Nikel (II) Ita Noor Khamidah; Muhammad Cholid Djunaidi; Khabibi Khabibi
Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi Vol 14, No 1 (2011): Volume 14 issue 1 Year 2011
Publisher : Chemistry Department, Faculty of Sciences and Mathematics, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (626.334 KB) | DOI: 10.14710/jksa.14.1.21-25

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang pemanfaatan kitosan termodifikasi asam askorbat sebagai adsorben ion logam Co(II) dan Ni(II). Tujuan penelitian ini adalah membuat kitosan termodifikasi asam askorbat, menentukan pH optimum dan kapasitas adsorpsi maksimum untuk adsorpsi ion Co(II) dan Ni(II) oleh kitosan termodifikasi asam askorbat. Penentuan derajat deasetilasi dilakukan menggunakan spektrofotometer FTIR. Penentuan berat molekul dilakukan menggunakan viskometer ubblohde. Uji kelarutan kitosan termodifikasi dengan kitosan butir sebagai pembanding dilakukan menggunakan larutan asam-asam encer seperti CH3COOH, HCl, HNO3. Sedangkan analisis morfologi permukaan kitosan termodifikasi dan kitosan butiran dilakukan dengan Scanning Electron Microscopy (SEM). Adsorpsi ion logam Co(II) dan Ni(II) dilakukan pada variasi pH 2-6 dan variasi konsentrasi larutan 90; 120; 150; 180; 210 ppm. Ion logam Co(II) dan Ni(II) yang tidak terserap, dianalisis dengan SSA. Penentuan kapasitas adsorpsi maksimum dilakukan dengan menggunakan persamaan isotherm Langmuir. Dari data penelitian diperoleh derajat deasetilasi kitosan adalah 64,74% dan berat molekul sebesar 39.966,85 g/mol. Hasil uji kelarutan menunjukkan kitosan termodifikasi asam askorbat relatif tidak larut terhadap asam-asam encer dibandingkan dengan kitosan butiran. Morfologi permukaan kitosan termodifikasi menunjukkan adanya pori yang menyebar dan tidak beraturan sehingga dapat digunakan sebagai adsorben. pH optimum adsorpsi ion logam Co(II) dan Ni(II) adalah pH 4. Kapasitas adsorpsi maksimum ion Co(II) sebesar 11,364 mg/g dan ion Ni(II) sebesar 5,988 mg/g.

Filter by Year

1998 2025


Filter By Issues
All Issue Vol 28, No 7 (2025): Volume 28 Issue 7 Year 2025 Vol 28, No 6 (2025): Volume 28 Issue 6 Year 2025 Vol 28, No 5 (2025): Volume 28 Issue 5 Year 2025 Vol 28, No 4 (2025): Volume 28 Issue 4 Year 2025 Vol 28, No 3 (2025): Volume 28 Issue 3 Year 2025 Vol 28, No 2 (2025): Volume 28 Issue 2 Year 2025 Vol 28, No 1 (2025): Volume 28 Issue 1 Year 2025 Vol 27, No 12 (2024): Volume 27 Issue 12 Year 2024 Vol 27, No 11 (2024): Volume 27 Issue 11 Year 2024 Vol 27, No 10 (2024): Volume 27 Issue 10 Year 2024 Vol 27, No 9 (2024): Volume 27 Issue 9 Year 2024 Vol 27, No 8 (2024): Volume 27 Issue 8 Year 2024 Vol 27, No 7 (2024): Volume 27 Issue 7 Year 2024 Vol 27, No 6 (2024): Volume 27 Issue 6 Year 2024 Vol 27, No 5 (2024): Volume 27 Issue 5 Year 2024 Vol 27, No 4 (2024): Volume 27 Issue 4 Year 2024 Vol 27, No 3 (2024): Volume 27 Issue 3 Year 2024 Vol 27, No 2 (2024): Volume 27 Issue 2 Year 2024 Vol 27, No 1 (2024): Volume 27 Issue 1 Year 2024 Vol 26, No 12 (2023): Volume 26 Issue 12 Year 2023 Vol 26, No 11 (2023): Volume 26 Issue 11 Year 2023 Vol 26, No 10 (2023): Volume 26 Issue 10 Year 2023 Vol 26, No 9 (2023): Volume 26 Issue 9 Year 2023 Vol 26, No 8 (2023): Volume 26 Issue 8 Year 2023 Vol 26, No 7 (2023): Volume 26 Issue 7 Year 2023 Vol 26, No 6 (2023): Volume 26 Issue 6 Year 2023 Vol 26, No 5 (2023): Volume 26 Issue 5 Year 2023 Vol 26, No 4 (2023): Volume 26 Issue 4 Year 2023 Vol 26, No 3 (2023): Volume 26 Issue 3 Year 2023 Vol 26, No 2 (2023): Volume 26 Issue 2 Year 2023 Vol 26, No 1 (2023): Volume 26 Issue 1 Year 2023 Vol 25, No 12 (2022): Volume 25 Issue 12 Year 2022 Vol 25, No 11 (2022): Volume 25 Issue 11 Year 2022 Vol 25, No 10 (2022): Volume 25 Issue 10 Year 2022 Vol 25, No 9 (2022): Volume 25 Issue 9 Year 2022 Vol 25, No 8 (2022): Volume 25 Issue 8 Year 2022 Vol 25, No 7 (2022): Volume 25 Issue 7 Year 2022 Vol 25, No 6 (2022): Volume 25 Issue 6 Year 2022 Vol 25, No 5 (2022): Volume 25 Issue 5 Year 2022 Vol 25, No 4 (2022): Volume 25 Issue 4 Year 2022 Vol 25, No 3 (2022): Volume 25 Issue 3 Year 2022 Vol 25, No 2 (2022): Volume 25 Issue 2 Year 2022 Vol 25, No 1 (2022): Volume 25 Issue 1 Year 2022 Vol 24, No 7 (2021): Volume 24 Issue 7 Year 2021 Vol 24, No 6 (2021): Volume 24 Issue 6 Year 2021 Vol 24, No 5 (2021): Volume 24 Issue 5 Year 2021 Vol 24, No 4 (2021): Volume 24 Issue 4 Year 2021 Vol 24, No 3 (2021): Volume 24 Issue 3 Year 2021 Vol 24, No 2 (2021): Volume 24 Issue 2 Year 2021 Vol 24, No 1 (2021): Volume 24 Issue 1 Year 2021 Vol 23, No 12 (2020): Volume 23 Issue 12 Year 2020 Vol 23, No 11 (2020): Volume 23 Issue 11 Year 2020 Vol 23, No 10 (2020): Volume 23 Issue 10 Year 2020 Vol 23, No 9 (2020): Volume 23 Issue 9 Year 2020 Vol 23, No 8 (2020): Volume 23 Issue 8 Year 2020 Vol 23, No 7 (2020): Volume 23 Issue 7 Year 2020 Vol 23, No 6 (2020): Volume 23 Issue 6 Year 2020 Vol 23, No 5 (2020): Volume 23 Issue 5 Year 2020 Vol 23, No 4 (2020): Volume 23 Issue 4 Year 2020 Vol 23, No 3 (2020): Volume 23 Issue 3 Year 2020 Vol 23, No 2 (2020): Volume 23 Issue 2 Year 2020 Vol 23, No 1 (2020): Volume 23 Issue 1 Year 2020 Vol 22, No 6 (2019): Volume 22 Issue 6 Year 2019 Vol 22, No 5 (2019): Volume 22 Issue 5 Year 2019 Vol 22, No 4 (2019): Volume 22 Issue 4 Year 2019 Vol 22, No 3 (2019): Volume 22 Issue 3 Year 2019 Vol 22, No 2 (2019): Volume 22 Issue 2 Year 2019 Vol 22, No 1 (2019): volume 22 Issue 1 Year 2019 Vol 21, No 4 (2018): volume 21 Issue 4 Year 2018 Vol 21, No 3 (2018): Volume 21 Issue 3 Year 2018 Vol 21, No 2 (2018): Volume 21 Issue 2 Year 2018 Vol 21, No 1 (2018): Volume 21 Issue 1 Year 2018 Vol 20, No 3 (2017): Volume 20 Issue 3 Year 2017 Vol 20, No 2 (2017): Volume 20 Issue 2 Year 2017 Vol 20, No 1 (2017): Volume 20 Issue 1 Year 2017 Vol 19, No 3 (2016): Volume 19 Issue 3 Year 2016 Vol 19, No 2 (2016): Volume 19 Issue 2 Year 2016 Vol 19, No 1 (2016): Volume 19 Issue 1 Year 2016 Vol 18, No 3 (2015): Volume 18 Issue 3 Year 2015 Vol 18, No 2 (2015): Volume 18 Issue 2 Year 2015 Vol 18, No 1 (2015): Volume 18 Issue 1 Year 2015 Vol 17, No 3 (2014): Volume 17 Issue 3 Year 2014 Vol 17, No 2 (2014): Volume 17 Issue 2 Year 2014 Vol 17, No 1 (2014): Volume 17 Issue 1 Year 2014 Vol 16, No 3 (2013): Volume 16 Issue 3 Year 2013 Vol 16, No 2 (2013): Volume 16 Issue 2 Year 2013 Vol 16, No 1 (2013): Volume 16 Issue 1 Year 2013 Vol 15, No 3 (2012): Volume 15 Issue 3 Year 2012 Vol 15, No 2 (2012): Volume 15 Issue 2 Year 2012 Vol 15, No 1 (2012): Volume 15 Issue 1 Year 2012 Vol 14, No 3 (2011): Volume 14 Issue 3 Year 2011 Vol 14, No 2 (2011): Volume 14 Issue 2 Year 2011 Vol 14, No 1 (2011): Volume 14 issue 1 Year 2011 Vol 13, No 3 (2010): Volume 13 Issue 3 Year 2010 Vol 13, No 2 (2010): Volume 13 Issue 2 Year 2010 Vol 13, No 1 (2010): Volume 13 Issue 1 Year 2010 Vol 12, No 3 (2009): Volume 12 Issue 3 Year 2009 Vol 12, No 2 (2009): Volume 12 Issue 2 Year 2009 Vol 12, No 1 (2009): Volume 12 Issue 1 Year 2009 Vol 11, No 3 (2008): Volume 11 Issue 3 Year 2008 Vol 11, No 2 (2008): Volume 11 Issue 2 Year 2008 Vol 11, No 1 (2008): Volume 11 Issue 1 Year 2008 Vol 10, No 3 (2007): Volume 10 Issue 3 Year 2007 Vol 10, No 2 (2007): Volume 10 Issue 2 Year 2007 Vol 10, No 1 (2007): Volume 10 Issue 1 Year 2007 Vol 9, No 3 (2006): Volume 9 Issue 3 Year 2006 Vol 9, No 2 (2006): Volume 9 Issue 2 Year 2006 Vol 9, No 1 (2006): Volume 9 Issue 1 Year 2006 Vol 8, No 3 (2005): Volume 8 Issue 3 Year 2005 Vol 8, No 2 (2005): Volume 8 Issue 2 Year 2005 Vol 8, No 1 (2005): Volume 8 Issue 1 Year 2005 Vol 7, No 3 (2004): Volume 7 Issue 3 Year 2004 Vol 7, No 2 (2004): Volume 7 Issue 2 Year 2004 Vol 7, No 1 (2004): Volume 7 Issue 1 Year 2004 Vol 6, No 3 (2003): Volume 6 Issue 3 Year 2003 Vol 6, No 2 (2003): Volume 6 Issue 2 Year 2003 Vol 6, No 1 (2003): Volume 6 Issue 1 Year 2003 Vol 5, No 3 (2002): Volume 5 Issue 3 Year 2002 Vol 5, No 2 (2002): Volume 5 Issue 2 Year 2002 Vol 5, No 1 (2002): Volume 5 Issue 1 Year 2002 Vol 3, No 3 (2000): Volume 3 Issue 3 Year 2000 Vol 3, No 2 (2000): Volume 3 Issue 2 Year 2000 Vol 3, No 1 (2000): Volume 3 Issue 1 Year 2000 Vol 2, No 4 (1999): Volume 2 Issue 4 Year 1999 Vol 2, No 3 (1999): Volume 2 Issue 3 Year 1999 Vol 2, No 2 (1999): Volume 2 Issue 2 Year 1999 Vol 2, No 1 (1999): Volume 2 Issue 1 Year 1999 Vol 1, No 1 (1998): Volume 1 Issue 1 Year 1998 More Issue