cover
Contact Name
Fitriani
Contact Email
fitriani@uika-bogor.ac.id
Phone
+62251-7160993
Journal Mail Official
jurnal.ame@uika-bogor.ac.id
Editorial Address
Fakultas Teknik dan Sains Universitas Ibn Khaldun Bogor Jl. KH. Soleh Iskandar KM.2 Kedung Badak, Kec.Tanah Sareal. Kota Bogor. Kode Pos 16162
Location
Kota bogor,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal AME (Aplikasi Mekanika dan Energi): Jurnal Ilmiah Teknik Mesin
ISSN : 24603988     EISSN : 25810979     DOI : https://doi.org/10.32832/ame.v8i2
AME (Aplikasi Mekanika dan Energi):Jurnal Ilmiah Teknik Mesin merupakan jurnal ilmiah yang berisi hasil penelitian, kajian lapangan, pemikiran atau gagasan yang berkaitan dengan ilmu Teknik Mesin yang tidak terbatas pada Energi, Mekanika Stuktur, Material& Manufaktur, dan Mekatronika.
Articles 100 Documents
Rancang Bangun CNC Mini Router 3 Axis untuk Keperluan Praktikum CAD/CAM Pramono, Gatot Eka; Yuliaji, Dwi; Waluyo, Roy; Jaenal, Jaenal
AME (Aplikasi Mekanika dan Energi): Jurnal Ilmiah Teknik Mesin Vol. 1 No. 1 (2015)
Publisher : Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (908.576 KB) | DOI: 10.32832/ame.v1i1.102

Abstract

Penggunaan dan kebutuhan mesin cnc mini router 3 axis di Indonesia saat ini mengalami peningkatan diantaranya untuk kegiatan produksi dan praktikum disekolah-sekolah kejuruan dan universitas-universitas teknik di Indonesia. Namun harga mesin CNC mini dipasaran masih cukup tinggi yakniberkisar 30-40 jutaan. Sehingga tidak semua sekolah ataupun universitas mampu membelinya. Oleh karena itu perlu adanya langkah-langkah kongkrit untuk mengatasi hal itu diantaranya dengan mendesain dan merancang bangun mesin CNC yang dikhususkan untuk keperluan praktikum. Desain dan rancang bangun mesin CNC mini router 3 axis meliputi pemilihan bahan dan proses produksi, perhitungan daya router, perhitungan defleksi poros, dan menguji kinerja mesin CNC mini router 3 axis. Pada penelitian ini diperoleh daya router minimal untuk memotong segala jenis kayu adalah 336 Watt, dengan torsi router sebesar 0,0211 Nm dan kecepatan putaran pahat minimal adalah 15924 rpm, diameter pahat 6 mm, panjang langkah pada sumbu x sebesar 0,5 m, pada sumbu y sebesar 0,3 m, dan pada sumbu z sebesar 0,1 m. Mesin CNC mini router 3 axis ini mampu digunakan untuk segala jenis kayu dengan tegangan geser maksimum 124 kg/cm2. Defleksi maksimal poros dengan beban 20 kgpada sumbu x adalah sebesar 0,48 mm dan pada sumbu y adalah sebesar 0,041 mm. Akurasi gerakan pada sumbu x dan y adalah 0,2 mm. Pemakanan sepanjang sumbu x menghasilkan permukaan benda kerja yang cembung dengan tinggi maksimum cembungan adalah 0,5 mm. Sedangkan pemakanansepanjang sumbu y menghasilkan permukaan benda kerja yang cekung dengan cekungan maksimum adalah 0,08 mm. Defleksi tools dengan beban 5 kg pada sumbu x adalah 2 mm sedangkan pada sumbu y adalah 1,2 mm.
ANALISA INPUT NOZZLE SILINDER AIR ENGINE MENGGUNAKAN SIMULASI CFD BERDASARKAN VARIASI TEKANAN Turmudi, Turmudi; Sumadi, Sumadi; Sutoyo, Edi
AME (Aplikasi Mekanika dan Energi): Jurnal Ilmiah Teknik Mesin Vol. 5 No. 2 (2019)
Publisher : Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (505.598 KB) | DOI: 10.32832/ame.v5i2.2469

Abstract

Silinder udara (Air cylinder) adalah salah satu komponen utama pada sistem pneumatik, dimana tenaga udara bertekanan digunakan untuk mengadakan pergerakan linier atau rotasi.  Nozzle input merupakan bagian yang terpenting dari air cylinder. Untuk memperoleh nozzle yang optimum maka perlu adanya penelitian.  Dalam penelitian ini, air cylinder pada sistem pneumatik menggunakan engine motor 2 tak dari “Yamaha Force One”. Busi yang semula berfungsi untuk memercikkan bunga api di dalam ruang bakar diganti dengan nozzle.  Nozzle yang digunakan adalah berbentuk convergent-divergent nozzle (C-D Nozzel).  Nozzle convergent-divergent ini terbuat dari bahan material baja SKD 11/AISI tipe A2 tool steel, dengan panjang nozzle 62 mm yang terdiri dari 3 bagian utama yakni bagian inlet, throatle, dan outlet.  Pada bagian inlet dengan panjang 22 mm, bagian throatle dengan panjang 20 mm dan bagian outlet dengan panjang 20 mm  serta diameter  dari  masing-masing  bagian  tersebut  adalah  diameter inlet 10 mm, diameter throatle 6 mm dan diameter outlet 12 mm. Hasil perhitungan secara teoritis dan simulasi CFD (Computational Fluid Dynamic) dengan variasi tekanan inlet dan variasi diameter outlet, maka dapat diperoleh hasil bahwa bentuk nozzle convergent-divergent dengan  diameter outlet 12  mm  merupakan  bentuk  nozzle  paling  optimum berdasarkan gaya dorong pada keluaran nozzle.
ANALISIS KEGAGALAN SPRING WASHER MATERIAL SK-5 LAPISAN ELECTROPLATING ZINC Tegar, Muhammad; Sutoyo, Edi
AME (Aplikasi Mekanika dan Energi): Jurnal Ilmiah Teknik Mesin Vol. 5 No. 2 (2019)
Publisher : Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (514.662 KB) | DOI: 10.32832/ame.v5i2.2471

Abstract

Spring washer merupakan salah satu komponen yang digunakan pada industri otomotif berfungsi sebagai sistem penggerak atau penahan pada suatu unit assembly. Spring washer juga dapat berfungsi sebagai pegas pada mekanisme beban berat. Spring washer  harus memiliki spesifikasi tinggi untuk menghindari kegagalan fungsi. Dalam penelitian ini dilakukan investigasi terhadap kegagalan fungsi (patah) spring washer setelah dilakukan assembly unit. Investigasi dilakukan untuk mengetahui penyebab terjadinya dan jenis patahan pada spring washer. Analisa dilakukan terhadap aktual proses manufaktur, serta beberapa pengujian diantaranya uji komposisi kimia material SK-5, uji kekerasan, SEM serta foto mikro. Hasil pengujian dan observasi jenis patahan termasuk jenis moderate ductile-brittle, penyebabnya adalah adanya inisial crack membentuk flow mark,  proses tempering rendah di temperatur 240°C, proses acid pickling tidak sempurna, tidak dilakukan proses baking out selama 4 jam pada temperatur 200°C, patahan terjadi setelah spring washer menerima beban sebesar 1928 N (192,8 kgf), patahan memiliki kekerasan 62-65 HRC serta distribusi kekerasan tidak merata 720-780 HV kedalaman 0,5 mm. Hasil SEM adanya pembentukan avoid menandakan 100% retakan intragranular dan foto mikro menunjukan adanya inisial tidak homogen yang terbentuk pada fase martensit pada perbesaran 100x. Dari hasil pengujian dan observasi dapat disimpulkan bahwa fenomena patahan pada spring washer terjadi karena hydrogen embrittlement yang terjebak di dalam lapisan electroplating zinc membentuk pitting corrosion sepanjang area flow mark sehingga terbentuk butiran retakan intragranular serta tidak tercapainya temperatur tempering di angka 550°C sehingga menimbulkan kerapuhan pada spring washer saat menerima beban berat.
RANCANG BANGUN RANGKA MOBIL LISTRIK IBN KHALDUN SAKTI (IKSA) Nugraha, Gusti Chandra Agung; Hartono, Budi; Yuliaji, Dwi
AME (Aplikasi Mekanika dan Energi): Jurnal Ilmiah Teknik Mesin Vol. 5 No. 1 (2019)
Publisher : Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (331.777 KB) | DOI: 10.32832/ame.v5i1.2429

Abstract

 Rangka adalah bagian terpenting dari sebuah mobil listrik karena pada bagian ini semua komponen dan penumpang diletakkan. Dalam penelitian ini dilakukan perhitungan tegangan normal, defleksi, dan factor keamanan sebagai tolak ukur kekuatan sebuah rangka mobil. Perhitungan tegangan pada bagian depan rangka adalah 2,32x107 N/m2, bagian tengah adalah 2,22x107 N/m2, dan bagian belakang adalah 3,69x107 N/m2. Nilai defleksi yang terjadi di bagian depan dari rangka adalah 1,67 mm, di bagian tengah adalah 2,21 mm, dan di bagian belakang adalah 1,80 mm. Faktor keamanan pada bagian depan rangka adalah 10,7, bagian tengah adalah 11,2, dan bagian belakang adalah 6,77. Hasil perhitungan serta pengujian rangka mobil listrik ini menunjukkan capaian sesuai standar.
Rancang Bangun Peleburan Alumunium Kapasitas 5 kg Menggunakan Kombinasi Vaporizing dan Air Atomizing Burner Dengan Bahan Bakar Limbah Oli Supriyadi, Tachli; Yuliaji, Dwi
AME (Aplikasi Mekanika dan Energi): Jurnal Ilmiah Teknik Mesin Vol. 1 No. 1 (2015)
Publisher : Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (586.522 KB) | DOI: 10.32832/ame.v1i1.103

Abstract

Smelting of aluminum using a combination combustion types of vaporizing burner and atomizing burner with fuel waste oil.Preheat using gasoline with boiling method. The maximum flame melting occurs when the pressure of oil tank at 1.5 bar and air volume mixing 5.2 m3/min.The test results are; aluminum mass of 0.5 kg, the furnace temperature of 625oC, smelting time 12 minutes, the fuel consumption of 1.6 liters.
RANCANG BANGUN PLANETARY GEAR PADA SISTEM ENERGY RECOVERY BERDASARKAN PUTARAN GAYA NORMAL SPRING Anwar, Muhammad; Yuliaji, Dwi; Pramono, Gatot Eka
AME (Aplikasi Mekanika dan Energi): Jurnal Ilmiah Teknik Mesin Vol. 5 No. 2 (2019)
Publisher : Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (435.131 KB) | DOI: 10.32832/ame.v5i2.2470

Abstract

Di dalam merancang kinetic energy recovery system (KERS) sangat erat hubungannya dengan perancangan roda gigi karena energi dari roda gigilah yang akan digunakan sebagai sumber KERS pada saat pengereman. Oleh karena itu, diperlukan dimensi roda gigi planetary gear dan torsi yang dihasilkan berdasarkan putaran spring. Perancangan roda planetary gear dan torsi yang dihasilkan berdasarkan rotasi gaya pegas normal. Dalam perancangan roda planetary gear, jumlah gigi sun gear adalah 27 gigi, 50 carrier gear, dan 128 ring gear. Angka toleransi pada roda gigi planetary gear ini masih pada batas toleransi sehingga roda gigi planetary gear aman untuk dioperasikan. Kemudian torsi yang dihasilkan berdasarkan putaran spring sebesar 21,63 Nm2. Gaya tangensial yang terjadi berdasarkan putaran spring pada roda gigi pada beban 2,100 kg sebesar 19,358 N, tegangan lentur pada roda gigi sebesar 0,520911 Mpa, dan tegangan kontak roda gigi sebesar 15,986 Mpa. Besarnya tegangan yang terjadi pada roda gigi ? dari yield strength sebesar 254 Mpa, maka roda gigi cukup aman.
UJI KINERJA MOVABLE THERMOSTATIC BATH SEBAGAI ALAT KALIBRASI TERMOKOPEL Nurdianto, Gian; Rahmat, Mamat; Nurrohman, Nurrohman
AME (Aplikasi Mekanika dan Energi): Jurnal Ilmiah Teknik Mesin Vol. 5 No. 1 (2019)
Publisher : Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (921.705 KB) | DOI: 10.32832/ame.v5i1.2353

Abstract

Kalibrasi termokopel bertujuan agar termokopel memiliki  spesifikasi yang sesuai dengan standar nasional maupun international ISO/IEC 17025.  Manfaat dari kalibrasi adalah menjaga kondisi instrumen ukur dan bahan ukur agar tetap sesuai dengan spesifikasinya. Berdasarkan hal tersebut dilakukan desain dan pembuatan thermostatic bath untuk kalibrasi termokopel, dengan menggunakan thermoelectric cooler (TEC) sebagai media pendingin fluida.  Kemampuan thermostatic bath untuk kalibrasi termokopel dengan menggunakan TEC sebagai media pendingin fluida dan untuk mengetahui kinerja TEC. Melakukan set-up variasi temperatur uji di temperatur 25°C, 20°C, 15°C, 10°C, dan temperatur paling rendah (diperoleh 6°C). Setelah mencapai nilai set-up temperatur, kemudian dilakukan setting selama 3600 detik. Panas yang dihasilkan dari TEC diserap fluida melalui water block kemudian fluida dipompa menuju radiator untuk membuang panas ke lingkungan.  Kipas radiator digunakan untuk mempercepat pelepasan panas pada sirip-sirip radiator ke udara sehingga pelepasan dari system ke lingkungan berjalan lebih cepat. Termostat W1209 digunakan untuk mengatur set-up temperatur dan data logger sebagai pendeteksi perubahan temperatur.  Hasil pengujian thermostatic bath, TEC pada tegangan 12V, 10A mampu menurunkan temperatur air kapasitas 1,9 liter, dari temperatur awal 26,2°C    hingga 6°C membutuhkan waktu selama 11 jam 37 menit (41855 detik).
PENGUJIAN PERFORMA 2 DEGREE OF FREEDOM UNDERWATER REMOTELY OPERATED VEHICLE (ROV Waldiansyah, Rian; Sutisna, Setya Permana; Ahmad, Anton Royanto
AME (Aplikasi Mekanika dan Energi): Jurnal Ilmiah Teknik Mesin Vol. 5 No. 2 (2019)
Publisher : Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (678.948 KB) | DOI: 10.32832/ame.v5i2.2430

Abstract

Remotely Operated Vehicle (ROV) adalah robot yang dapat bergerak di pesawat yang dikendalikan oleh manusia dari jarak jauh, yang dibuat oleh manusia untuk memfasilitasi pekerjaan manusia untuk eksploitasi bawah air. Penelitian tentang ROV dimaksudkan untuk memungkinkan ROV bergerak sesuai dengan pesanan. Gerakan pada ROV termasuk bergerak maju, mundur, belok kanan dan belok kiri. Sistem kontrol ROV dimulai dengan membuat perintah pada PC (Personal Computer) yang akan memerintahkan dari PC yang akan diterima oleh Mikrokontroler Arduino Uno untuk diteruskan ke L293D Shield Motor dan Modul Bluetooth HC-05 untuk menggerakkan Motor DC pada ROV. Data yang dibuat pada PC dalam bentuk data serial akan dipanggil dan dibaca oleh Mikrokontroler Arduino Uno dan akan dilakukan dengan Bluetooth pada VT SmartPhone, ROV dapat dicocokkan dengan instruksi dari aplikasi pada smartphone dan untuk memasok daya Arduino menggunakan Power Bank. Dari hasil pengujian RPM didapat bahwa nilai rata-rata dari setiap pergerak ROV (maju, mundur, belok kanan dan kiri) tidak terlalu jauh berbeda. Nilai gerakan maju yaitu 4618 rpm, mundur yaitu 4929 rpm, kanan 6125 rpm, dan kiri 5142 rpm. Selain itu, perbandingan nilai energi kinetik dari setiap pergerakan ROV tidak jauh berbeda. Untuk gerakan maju memiliki energi kinetic 0,0087 J dan gerakan mundur yaitu 0,0041 J. 
DISAIN PREHEATER METANOL UNTUK PILOT PLANT BIODIESEL KUALITAS TINGGI DENGAN MOBILTHERM 605 SEBAGAI FLUIDA PEMANAS Wulandari, Ika; Putra, Hanafi Prida; Heryana, Yayan; Romelan, Romelan; Sholikhah, Maharani Dewi; Kismanto, Agus
AME (Aplikasi Mekanika dan Energi): Jurnal Ilmiah Teknik Mesin Vol. 6 No. 1 (2020)
Publisher : Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (201.68 KB) | DOI: 10.32832/ame.v6i1.2821

Abstract

Pemerintah menerapkan penggunaan campuran biodiesel 30% dalam minyak solar untuk bidang transportasi per Januari 2020. Untuk pelaksanaan program tersebut diperlukan biodiesel kualitas tinggi yang harganya bersaing dengan minyak solar. Pilot plant biodiesel kualitas tinggi dari bahan baku minyak jelantah kapasitas 1 ton/hari digunakan untuk mendapatkan biodiesel kualitas tinggi. Untuk mendukung pilot plant tersebut, diperlukan utilitas yang mumpuni, salah satunya adalah preheater metanol yang berfungsi untuk memanaskan uap metanol sampai suhu 270oC sebelum masuk ke reaktor. Untuk fluida panas preheater digunakan Mobiltherm 605. Beban panas yang harus dipenuhi oleh preheater adalah sebesar 13.267,49 kkal/jam dan tipe penukar panas yang digunakan adalah counter flow double pipe. Dari perhitungan desain didapatkan koefisien perpindahan panas metanol di pipa dalam sebesar 141,81 BTU/hrft2oF, koefisien perpindahan panas Mobiltherm 605 di anulus sebesar 81,87 BTU/hrft2oF, panjang preheater 5 kaki, jumlah hairpin 2 buah, diameter pipa anulus sebesar 2 inci, dan diameter pipa dalam sebesar 1,25 inci. Koefisien perpindahan panas menyeluruh sebesar 43,91 BTU/hrft2oF.
RANCANG BANGUN DAN UJI KINERJA BLADELESS FAN SEBAGAI PENDINGIN RUANGAN Kusmawan, Rudi; Waluyo, Roy; Rahmat, Mamat
AME (Aplikasi Mekanika dan Energi): Jurnal Ilmiah Teknik Mesin Vol. 6 No. 1 (2020)
Publisher : Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (460.098 KB) | DOI: 10.32832/ame.v6i1.2798

Abstract

Industri mulai mengembangkan kipas tanpa bilah yang disebut dengan Bladeless fan menggunakan efek air multiplier. Teknologi air multiplier memanfaatkan airfoil yang dipakai pada sayap pesawat berfungsi untuk menarik udara sekitar. airfoil berfungsi untuk mengeluarkan udara dan melipatgandakan udara yang masuk  menjadi beberapa kali lipat. Dalam penelitian ini bladeless fan menggunakan NACA 0012. Pada  bladeless fan dilakukan pengujian untuk mendapatkan data flow rate input dan output untuk mengetahui seberapa besar kelipatan flowrate setelah melewati bladeless fan. flowrate input didapatkan dengan cara mengukur kecepatan aliran dari keluaran kompresor dengan menggunakan rotameter sebanyak 10 kali. Flowrate ouput dengan cara mengukur keluaran dari bladeless fan menggunakan alat air flowmeter yang diambil datanya sebanyak 10 kali. Pengambilan data temperatur dan RH sebanyak 3 titik menggunakan termometer dan RH meter digital. Hasil pengujian menunjukan Semakin besar flowrate  input maka semakin besar flowrate output dan temperatur semakin tinggi. Flowrate output terkecil yaitu sebesar 160 L/s dengan  temperatur output 24,20 °C. Flowrate output terbesar yaitu 801 L/s dengan temperatur 19,1°C. Kelipatan aliran udara (multiple airflow) terbesar 11,4 pada laju aliran udara input 70 L/s dengan menghasilkan laju aliran udara 801 L/s. Kelipatan aliran udara terendah 8.0 pada laju aliran udara input 20 L/s dengan menghasilkan laju aliran udara output 160 L/s. Rata-rata kelipatan aliran udara adalah 10.1.

Page 6 of 10 | Total Record : 100