cover
Contact Name
Ahmad Kadir KIlo
Contact Email
ahmad@ung.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
jjec@ung.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kota gorontalo,
Gorontalo
INDONESIA
Jambura Journal of Educational Chemistry
ISSN : 26557606     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Science, Education,
The Journal of Educational Chemistry (JJEC) is the official journal of Chemistry Department, Faculty Mathematic and Natural Science, Gorontalo State University. JJEC is peer-reviewed articles publish articles twice a year in February and August. JJEC typically addresses chemical content, chemical education research, results of thought and research, instructional methods, and laboratory experiments.
Arjuna Subject : -
Articles 180 Documents
Screening Fitokimia Ekstrak Metanol pada Buah Pare (Momordica charantia L) Duengo, Suleman; Musa, Weny J.A.
Jambura Journal of Educational Chemistry Vol 11, No 2 (2016): Agustus
Publisher : Jambura Journal of Educational Chemistry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (29.724 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui kandungan kelompok senyawa metabolit sekunder yang terdapat dalam buah pare, dengan cara Screening (ekstraksi secara maserasi) pada buah pare menggunakan pelarut metanol. Ekstrak metanol ini selain dapat digunakan untuk uji hayati, juga dapat digunakan untuk pengembangan penelitian lebih lanjut khususnya mengkarakterisasi senyawa aktif yang terkandung dalam ekstrak tersebut. Senyawa aktif ini sangat berguna dalam pencarian reaksi senyawa yang menangkap radikal bebas penyebab kanker. Metode yang digunakan pada penelitian adalah ekstraksi secara maserasi menggunakan beberapa pelarut yaitu; metanol, n-heksan, etil asetat, air. Hasil screening fitokimia menunjukkan bahwa pada ekstrak metanol buah pare (Momordica charantia L) positif mengandung senyawa metabolit sekunder flavonoid.
Pengaruh Strategi Pembelajaran Berbasis Masalah dan Kemampuan Berfikir Kombinasi Visual-Spasial Terhadap Penguasaan Konsep Laju Reaksi Siswa SMA Negeri 2 Limboto Bintaria, Harianti; Musa, Weny J.A.; Laliyo, Lukman A.R.
Jambura Journal of Educational Chemistry Vol 13, No 2 (2018): Agustus
Publisher : Jambura Journal of Educational Chemistry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (29.724 KB)

Abstract

Penelitian ini bermaksud mengetahui perbedaan pengaruh variabel-variabel bebas, yaitu strategi pembelajaran berbasis masalah dan kemampuan berfikir kombinasi visual-spasial terhadap penguasaan konsep laju reaksi  siswa SMA Negri 2 Limboto. Desain penelitian ini adalah eksperimen, menggunakan rancangan faktorial 2×2.Variabel bebas adalah strategi berbasis masalah yang terdiri dari strategi problem solving dan inquiri, dan kecerdasan visual-spasial dan variabel kontrolnya penguasaan konsep laju reaksi. Instrumen penelitian ini berupa tes essay. Teknik analisis data menggunakan analisis variasi (ANAVA) dua arah (2×2) untuk uji hipotesis dan uji Tuckey untuk melihat perbandingan antar kelompok. Hasil penelitian menunjukkan penguasaan konsep laju reaksi siswa yang memiliki kemampuan berfikir kombinasi visual-spasial tinggi mau pun rendah yang diajarkan dengan strategi pembelajaran berbasis masalah Problem solving lebih unggul di bandingkan strategi pembelajaran berbasis masalah inquiri.
Pemetaan Struktur Pengetahuan Siswa untuk Mengukur Kemampuan Pemahaman Konsep Laju Reaksi Wulansari, Najwa Shanti; Musa, Weny J.A.; Laliyo, Lukman A.R.
Jambura Journal of Educational Chemistry Vol 11, No 1 (2016): Februari
Publisher : Jambura Journal of Educational Chemistry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (29.724 KB)

Abstract

Penelitian ini bermaksud untuk (1) Mengetahui gambaran pemahaman konsep laju reaksi siswa kelas XI IPA SMA Negeri di Kota Gorontalo (2) Mengetahui Konsep-konsep Laju reaksi yang belum dipahami siswa kelas XI IPA SMA Negeri di Kota Gorontalo (3) Mengetahui peta pemahaman konsep laju reaksi siswa Kelas XI IPA SMA Negeri di Kota Gorontalo. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian deskriptif. Populasi penelitian adalah siswa kelas XI IPA SMA Negeri di Kota Gorontalo. Sampel diambil secara acak  satu kelas pada masing-masing sekolah, sampel berjumlah 120 siswa. Instrumen penelitian  ini berupa tes penguasaan konsep laju reaksi sebanyak 12 item soal berbentuk essay. Hasil uji instrument tes diperoleh tingkat validasi isi sebesar 91,6%. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa: (1) Tingkat pemahaman siswa SMA Negeri di Kota Gorontalo tentang konsep laju reaksi termasuk dalam kategori sangat rendah ini dilihat dari rata-rata keseluruhan persentase jawaban benar siswa adalah 39,2%, (2) Konsep-konsep yang belum dipahami siswa dalam memahami laju reaksi adalah persamaan reaksi, pengertian laju reaksi, menafsirkan grafik laju reaksi, faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi, orde reaksi, persamaan laju reaksi dan teori tumbukan. (3) Peta Struktur Pengetahuan yang selanjutnya diproyeksikan menjadi jalur pembelajaran Siswa SMA Negeri di Kota Gorontalo dalam memahami konsep laju reaksi, cenderung mengalami ketidakurutan dan tidak saling terkait dalam menjelaskan pengertian laju reaksi, menentukan laju reaksi, menafsirkan grafik laju reaksi, menentukan faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi, menentukan orde reaksi, persamaan laju reaksi, dan teori tumbukan.
Pemanfaatan Limbah Tempurung Biji Nyamplung (Calophyllum inophyllum) Sebagai Adsorben Logam Berat Timbal (Pb) Abidin, Khoirul; Isa, Ishak; Salimi, Yuszda K.
Jambura Journal of Educational Chemistry Vol 13, No 2 (2018): Agustus
Publisher : Jambura Journal of Educational Chemistry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (29.724 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui daya serap arang aktif yang terbuat dari tempurung biji nyamplung terhadap logam berat timbal (Pb) melalui variasi waktu kontak. Tahapan penelitian yaitu pengeringan bahan, karbonisasi, aktivasi, uji kualitas dan identivikasi daya adsopsi. Metode yang digunakan untuk menghasilkan arang aktif terdiri dari proses karbonisasi dan proses aktivasi. Proses karbonisasi dilakukan dengan cara membakar tempurung biji nyamplung menggunakan drum bekas, dan untuk proses aktivasi dilakukan dengan cara kimia yaitu arang direndam menggunakan larutan kimia natrium klorida 15 % (NaCl). Kualitas arang aktif yang diuji yaitu kadar air dan kadar abu, dari hasil pengujian diperoleh hasil rata-rata kadar air sebesar 4,33 %  sedangkan kadar abu rata-rata sebesar 0,42%. Daya adsorpsi arang aktif terhadap logam Pb dengan menggunakan variasi waktu kontak (20, 40 dan 60 menit) diperoleh hasil berturut-turut 98.65, 99.32 dan 99.10%. 
Kemampuan Pemahaman Konseptual dan Algoritmik Siswa dalam Menyelesaikan Soal-Soal Reaksi Redoks Pore, Syarifah; Laliyo, Lukman A.R.; Ischak, Netty Ino
Jambura Journal of Educational Chemistry Vol 12, No 1 (2017): Februari
Publisher : Jambura Journal of Educational Chemistry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (29.724 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan kemampuan pemahaman konseptual dan algoritmik siswa dalam menyelesaikan soal-soal reaksi redoks. Penelitian ini dilakukan di dua sekolah yang berada di Kabupaten Gorontalo yaitu di SMAN 1 dan SMAN 2 Limboto. Pengambilan sampel dengan menggunakan teknik simple random sampling,sebanyak 80 siswa dengan objek penelitian siswa yang terdistribusi di SMAN 1 Limboto kelas X MIA4 dan X kelas MIA5 sedangkan di SMAN 2 Limboto kelas X MIA1 dan kelas X MIA2. Kemampuan pemahaman konseptual dan algoritmik siswa diukur dengan menggunakan instrumen tes berbentuk essay. Hasil penelitian menunjukan bahwa kemampuan pemahaman konseptual dan algoritmik siswa dalam menyelesaikan soal-soal reaksi redoks termasuk kategori sangat rendah yaitu sebesar 25,25 % (pemahaman konseptual) dan 12,75 % (pemahaman algoritmik).
Karakterisasi Asam Lemak Hasil Hidrolisis pada Minyak Biji Kelor (Moringa oleifera) dengan Metode Kromatografi Gas-Spektroskopi Massa Ibrahim, Yusni; Salimi, Yuszda K.; Ischak, Netty Ino
Jambura Journal of Educational Chemistry Vol 13, No 1 (2018): Februari
Publisher : Jambura Journal of Educational Chemistry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (29.724 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakterisasi asam lemak hasil hidrolisis pada biji kelor (Moringa oleifera) dengan metode kromatografi gas-spektroskopi massa. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah biji kelor kering dan basah. Sampel biji kelor diekstraksi menggunakan n-heksan untuk memperoleh minyak. Ditentukan bilangan asam dan bilangan penyabunan. Menghidrolisis minyak hasil ekstraksi dengan larutan KOH dan katalis H2SO4 menjadi asam lemak bebas, analisis asam lemak kemudian dikonversi menjadi metil ester dengan menggunakan pelarut CH3OH dan H2SO4 sebagai katalis. Penelitian ini menggunakan Kromatografi Gas-Spektroskopi Massa untuk mengidentifikasi asam lemak dalam sampel. Dari analisa Kromatografi Gas-Spektroskopi Massa yang telah dilakukan, asam lemak minyak biji kelor kering yang dihasilkan adalah asam laurat, asam palmitoleat, asam palmitat, asam oleat, asam stearat, dan asam arakidat. Sedangkan untuk asam lemak minyak biji kelor basah yang dihasilkan adalah asam palmitoleat, asam palmitat, asam oleat, asam stearat, asam eikosenat, asam arakidat, asam behenat, dan asam lignoserat. Dimana komponen terbesar metil ester pada biji kelor kering dan biji kelor basah adalah metil oleat dengan persentasi masing-masing 38,08% dan 38,84%.
Pengaruh Kemampuan Berpikir Formal dalam Menyelesaikan Soal Melalui Membaca dan Menggambar SMRs Kimia Kelas XI IPA dI Kota Gorontalo Laliyo, Lukman A.R.; Nani, Srimukmin; Iyabu, Hendri
Jambura Journal of Educational Chemistry Vol 12, No 2 (2017): Agustus
Publisher : Jambura Journal of Educational Chemistry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (29.724 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh kemampuan berpikir formal dalam menyelesaikan soal membaca dan menggambar SMRs kimia. Penelitian dilakukan di SMAN 2 Gorontalo, SMAN 3 Gorontalo dan SMAN 4 Gorontalo. Subjek penelitian siswa kelas XI IPA, dengan jumlah populasi sebanyak 483 orang siswa, dan sampel 129 orang siswa diambil secara acak. Pengumpulan data menggunakan instrumen tes CK 17 item soal, tes KBF 24 item soal dan dokumentasi. Desain yang digunakan yaitu non-eksperiment, cross-sectional dan study deskriptif. Penelitian ini menggunakan analisis data , S, %, uji t dan pola MMS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Nilai thitung > ttabel sehingga secara statistik kemampuan berpikir formal siswa memiliki pengaruh terhadap kemampuan menyelesaikan soal melalui membaca dan menggambar SMRs; (2) Siswa yang memiliki kemampuan berpikir formal tinggi (KBF-T) secara umum memiliki kemampuan menyesaikan soal membaca dan menggambar SMRs lebih baik dibandingkan siswa dengan kemampuan berpikir formal sedang (KBF-S) dan kemampuan berpikir formal rendah (KBF-R).
Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Group Investigation Berbasis Problem Based Learing (PBL) Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Suwawa Pada Materi Reaksi Redoks Palari, Nuraini; Paputungan, Mardjan; Kunusa, Wiwin Rewini
Jambura Journal of Educational Chemistry Vol 13, No 2 (2018): Agustus
Publisher : Jambura Journal of Educational Chemistry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (29.724 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran Group Investigation berbasis Problem Based Learning (PBL) terhadap kemampuan pemecahan masalah siswa kelas X di SMA Negeri 1 Suwawa pada materi reaksi redoks. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian menggunakan metode Quasy Eksperimen dan menggunakan desain penelitian Control Group Pretest-postest Design. Sampel berjumlah 50 siswa yang terbagi atas kelas eksperimen dan kelas kontrol. Kelas eksperimen menerapkan model pembelajaran Group Investigation berbasis Problem Based Learning  (PBL) sedangkan kelas kontrol dengan model pembelajaran konvensional. Teknik pengumpulan data menggunakan instrumen tes yang terdiri dari 5 butir soal essay yang mencakup indikator pemecahan masalah yakni mengidentifikasi masalah, merencanakan suatu penyelesaian, menyelesaikan masalah dan membuat kesimpulan. Hasil uji validitas tes menunjukkan sebanyak 5 butir soal valid dan hasil realibilitas tes menunjukkan tingkat reliabilitas sebesar 0,6585 dengan kategori tinggi/baik. Analisis statistik uji t-independen digunakan untuk menguji hipotesis penelitian.Hasil analisis data menunjukkan bahwa pada taraf signifikan α = 0,05 dengan dk = 48 diperoleh nilai thitung> ttabelatau 12,8285 > 1,67722, maka H0 ditolak dan Ha diterima bahwa terdapat pengaruh penerapan model pembelajaran Group Investigation berbasis Problem Based Learning (PBL) terhadap kemampuan pemecahan masalah siswa pada materi reaksi redoks. Nilai n-gain pada kelas eksperimen yaitu 0,73 (kategori tinggi) sedangkan kelas kontrol yaitu 0,57 (kategori sedang). Kesimpulan, penerapan model pembelajaran Group Investigation berbasis Problem Based Learning (PBL) memberikan pengaruh positif terhadap kemampuan pemecahan masalah siswa kelas X SMA Negeri 1 Suwawa pada materi reaksi redoks.
Upaya Meningkatkan Kemampuan dalam Menyelesaikan Soal-Soal Hidrolisis Garam pada Siswa SMA Negeri 1 Telaga Kelas XI dengan Menggunakan Metode Problem Solving Disertai LKS Nusi, Leni; Paputungan, Mardjan; Botutihe, Deasy N.
Jambura Journal of Educational Chemistry Vol 12, No 1 (2017): Februari
Publisher : Jambura Journal of Educational Chemistry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (29.724 KB)

Abstract

Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK), penelitian tindakan kelas ini menggunakan metode problem solving disertai LKS. Tujuan penelitian adalah untuk meningkatkan kemampuan dalam menyelesaikan soal-soal hidrolisis garam pada siswa SMA Negeri 1 Telaga kelas XI dengan menggunakan metode problem solving disertai LKS. Subjek penelitian yang dikenai tindakan adalah siswa kelas XI MIA2 yang berjumlah 31 siswa. Penelitian ini dilakukan sebanyak 2 siklus. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan dimana kegiatan guru pada siklus I dan II mencapai 50% dan 87,50%, aktivitas siswa pada siklus I dan II mencapai 40% dan 80%, dan hasil pembelajaran siswa pada siklus I terdapat 22 (70,97%) dari 31 siswa yang tuntas dan pada siklus II terdapat 28 (90,32%) dari 31 siswa yang tuntas. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penerapan metode problem solving disertai LKS dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam menyelesaikan soal-soal hidrolisis garam.
Analisis Kandungan Rhodamin B Pada Saos Tomat Yang Beredar Di Pasar Sentral Kota Gorontalo Dengan Menggunakan Metode Kromatografi Lapis Tipis (KLT) Samosir, Andeston Sumandoli; Bialangi, Nurhayati; Iyabu, Hendri
Jambura Journal of Educational Chemistry Vol 13, No 1 (2018): Februari
Publisher : Jambura Journal of Educational Chemistry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (29.724 KB)

Abstract

Rhodamin B merupakan zat warna sintetik yang umum digunakan sebagai pewarna tekstil. rhodamin B merupakan zat warna tambahan yang dilarang penggunaannya dalam produk-produk pangan salah satunya pada saos tomat. Rhodamin B dapat menyebabkan iritasi saluran pernafasan, iritasi kulit, iritasi pada mata, iritasi pada saluran pencernaan, keracunan, dan gangguan hati. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah adanya zat rhodamin B yang masih digunakan sebagai pewarna dalam saos tomat. Sampel Saos Tomat diambil Di Pasar Sentral Kota Gorontalo, selanjutnya sampel dianalisis dengan menggunakan metode kromatografi lapis tipis (KLT). Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi keberadaan zat pewarna rhodamin B pada saos tomat yang ada di Pasar Sentral Kota Gorontalo. Penelitian ini dilakukan di laboratorium Jurusan Pendidikan Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Negeri Gorontalo. Dari hasil analisis data, maka dapat disimpulkan bahwa sampel saos tomat yang ada di pasar sentral kota gorontalo tidak mengandung zat pewarna berbahaya pada makanan yaitu zat warna rhodamin B. Pengujian  kandungan zat warna yang terdapat pada sampel saos tomat yang berada di Pasar Sentral Kota Gorontalo menggunakan metode Kromatografi Lapis Tipis (KLT) dengan menggunakan eluen  (n-butanol : etil asetat : ammonia) (10 : 4 : 5), maka di dapatlah 7 sampel saos tomat tersebut tidak mengandung zat warna berbahaya rhodamin B. Sampel saos tomat tersebut didapat nilai Rf masingmasing sampel tidak ada  mendekati sejajar dengan nilai Rf sampel rhodamin B standar yakni 0,63 (nilai Rf Rhodamin B Standart), 0,65 (nilai Rf sampel saos tomat D) dan 0,90 (nilai Rf sampel saos tomat F).

Page 2 of 18 | Total Record : 180