cover
Contact Name
Marjuki Zulziar
Contact Email
marjuki.zulziar@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
marjuki.zulziar@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota tangerang selatan,
Banten
INDONESIA
TEKNOLOGI : Jurnal Ilmiah dan Teknologi
Published by Universitas Pamulang
ISSN : 26205726     EISSN : -     DOI : -
Jurnal TEKNOLOGI ; Jurnal Ilmiah dan Teknologi, bertujuan untuk menyediakan forum komunikasi dan sarana publikasi bagi peneliti, pendidik, praktisi dan mahasiswa yang memiliki minat dibidang teknologi, ilmu pengetahuan dan sains. Jurnal TEKNOLOGI; jurnal ilmiah dan Teknologi ini memuat hasil-hasil penelitian dibidang Ilmu pengetahuan dan Sains, inovasi teknologi dan aplikasi industri.
Arjuna Subject : -
Articles 139 Documents
ANALISIS KUALITAS PELAYANAN JASA ASURANSI MOBIL DENGAN METODE SERVQUAL, IPA DAN KANO PADA PT. DWI CERMAT INDONESIA Imam Taukhid
Teknologi : Jurnal Ilmiah dan Teknologi Vol 3, No 2 (2020): TEKNOLOGI : Jurnal Ilmiah dan Teknologi
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/tkg.v3i2.21828

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mengetahui kualitas pelayanan jasa Asuransi Mobil Cermati.com. Kemudian hasil aplikasi metode Servqual, IPA dan Kano guna meningkatkan kualitas pelayanan Jasa Telemarketing Asuransi Mobil di Cermati.com. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif terhadap 5 dimensi pelayanan servqual, 22 atribut kuesioner pada 40 responden, hasil yang diperoleh dengan metode Servqual yaitu analisa dari 5 dimensi adalah 0,12 tangible, -0,30 assurance, -0,15 relliabilty dengan rata – rata GAP negatif dan 0,14 emphaty dan 0,12 responsiveness bernilai GAP positif, sedangkan pada analisis IPA atribut terbanyak terdapat dikuadran B dengan jumlah 11 atribut Hasil analisa metode Kano kategori reverse (kemunduran) pada menunda waktu pengajuan polis, kecepatan dalam mengajukan polis Asuransi mobil, Kecepatan dalam mengani masalah Customer, ketersedian Telemarketing untuk dihubungi diluar jam kerja, Kemudahan dalam mengajukan Asuransi mobil, memberikan jaminan kemudahaan dalam melakukan pembayaran polis asuransi mobil
ANALISIS KUALITAS PELAYANAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE SERVQUAL DAN IPA UNTUK MENINGKATKAN KEPUASAN PELANGGAN DI SALON PERAWATAN NURANI BEAUTY Dedin Sukmadin; Rini Alfatiyah; M Mualif
Teknologi : Jurnal Ilmiah dan Teknologi Vol 3, No 2 (2020): TEKNOLOGI : Jurnal Ilmiah dan Teknologi
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/tkg.v3i2.21829

Abstract

Kualitas pelayanan suatu usaha dapat menimbulkan kepuasan terhadap pelanggan, dengan begitu dapat sangat mempengaruhi kemajuan suatu usaha untuk mempertahankan eksistensi perusahaan tersebut dalam persaingan dunia bisnis yang semakin kompetitif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kualitas pelayanan jasa serta mengetahui hasil aplikasi dari metode yang diterapkan saat penelitian di Salon Perawatan Nurani Beauty. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan metode servqual dan IPA. Perusahaan akan mengetahui kualitas pelayanan seperti apa yang dibutuhkan pelanggan dan bagaimana cara untuk meningkatkan kualitas pelayanan tersebut. Berdasarkan hasil persepsi pelanggan dengan nilai GAP negative berkisar antara -0,04 sampai dengan -0,82. Dengan menunjukan bahwa kepuasan pelanggan masih kurang terhadap layanan yang diterimanya. Sedangkan hasil aplikasi metode SERVQUAL dan IPA (Importance Perfomance Analysis) terbagi menjadi 4 kuadran yaitu kuadran A menunjukan bahwa kinerja perlu ditingkatkan guna untuk meningkatkan kepuasan pelanggan atas pelayanan yang telah didapatkan, kuadran B menunjukan agar perusahaan mepertahankan kinerja tersebut, kuadran C menunjukkan bahwa peningkatan kinerja pada poin ini tidak menjadi priortas, dan kuadran D menunjukan bahwa kinerja pada perusahaan cenderung berlebihan. 
ANALSIS KELAYAKAN BISNIS ROTI DI TINJAU DARI SEGI FINANSIAL DI UD PRIMA BAKERY Sajidil wafa; dadang Kurnia; Dyah Puspita
Teknologi : Jurnal Ilmiah dan Teknologi Vol 3, No 2 (2020): TEKNOLOGI : Jurnal Ilmiah dan Teknologi
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/tkg.v3i2.21831

Abstract

Diperlukan studi kelayakan untuk mendapatkan gambaran lengkap apakah hal tersebut layak. Sebagian besar wirausahawan tidak menyimpan catatan keuangan spesifik bisnis mereka saat menjalankan bisnis biji-bijian, jadi tidak jelas berapa banyak uang dan pendapatan yang akan dikeluarkan oleh bisnis mereka. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis keadaan perekonomian dan mengidentifikasi permasalahan UD Prima Bakery. Metode analisis yang digunakan dalam studi kelayakan meliputi aspek pasar dan pemasaran, aspek teknis, aspek sosial, aspek kepegawaian dan aspek keuangan. Survei ini dilakukan dari Januari hingga Desember 2016. Survei dan wawancara tatap muka dengan responden digunakan sebagai metode pengumpulan data. Hasil analisis profitabilitas finansial dari aktivitas UD Prima Bakery diakui dengan nilai NVP Rp  58.024.842 dengan demikian usaha pembuatan roti dikatakan layak untuk dijalankan, PP berada pada masa 2,38 tahun atau setara dengan 28,56 bulan pengembalian investasi lebih cepat dari jangka waktu investasi yaitu selama 5 tahun, nilai Net BC Ratio mempunyai nilai positif karena bernilai lebi besar dari 0 yaitu 1,307, nilai BEP yang diperoleh dari hasil perhitungan yaitu sebesar Rp 51.423.949 dan mempunyai presentase BEP sebesar 375,09% yang berarti usaha pembuatan roti layak untuk dijalankan karena perusahaan memperoleh keuntungan  dengan BEP lebih dari atau sama dengan 100%.Diperlukan studi kelayakan untuk mendapatkan gambaran lengkap apakah hal tersebut layak. Sebagian besar wirausahawan tidak menyimpan catatan keuangan spesifik bisnis mereka saat menjalankan bisnis biji-bijian, jadi tidak jelas berapa banyak uang dan pendapatan yang akan dikeluarkan oleh bisnis mereka. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis keadaan perekonomian dan mengidentifikasi permasalahan UD Prima Bakery. Metode analisis yang digunakan dalam studi kelayakan meliputi aspek pasar dan pemasaran, aspek teknis, aspek sosial, aspek kepegawaian dan aspek keuangan. Survei ini dilakukan dari Januari hingga Desember 2016. Survei dan wawancara tatap muka dengan responden digunakan sebagai metode pengumpulan data. Hasil analisis profitabilitas finansial dari aktivitas UD Prima Bakery diakui dengan nilai NVP Rp  58.024.842 dengan demikian usaha pembuatan roti dikatakan layak untuk dijalankan, PP berada pada masa 2,38 tahun atau setara dengan 28,56 bulan pengembalian investasi lebih cepat dari jangka waktu investasi yaitu selama 5 tahun, nilai Net BC Ratio mempunyai nilai positif karena bernilai lebi besar dari 0 yaitu 1,307, nilai BEP yang diperoleh dari hasil perhitungan yaitu sebesar Rp 51.423.949 dan mempunyai presentase BEP sebesar 375,09% yang berarti usaha pembuatan roti layak untuk dijalankan karena perusahaan memperoleh keuntungan  dengan BEP lebih dari atau sama dengan 100%.
ANALISIS PENGENDALIAN SISTEM PERSEDIAAN BAHAN BAKU UNTUK PROSES PRODUKSI GENTENG MUTIARA DENGAN METODE JUST IN TIME (JIT) DI PT. CTC Roisandi Handria Effendi; Rini Alfatiyah; Dadang Kurnia
Teknologi : Jurnal Ilmiah dan Teknologi Vol 3, No 2 (2020): TEKNOLOGI : Jurnal Ilmiah dan Teknologi
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/tkg.v3i2.21844

Abstract

Persediaan (inventories) yang sesuai dengan kebutuhan produksi akan mempermudah jalannya proses produksi suatu perusahaan. Persediaan yang kurang atau berlebihan akan menimbulkan menurunnya produksi ataupun menimbulkan kerusakan material. Metode Just In Time bertujuan untuk membantu dalam melakukan perencanaan kebutuhan material secara efektif dan efisien. Perencanaan kebutuhan material memerlukan peramalan permintaan konsumen yang berdasarkan pada data kebutuhan masa lampau. Dari hasil perhitungan yang dilakukan, peramalan Metode Linier Regression With Time merupakan metode peramalan yang paling akurat untuk digunakan. Perencanaan kebutuhan material dengan menggunakan metode Just in Time dalam tulisan ini digabungkan dengan penggunaan kartu Kanban. Berdasarkan hasil perhitungan yang dilakukan dengan metode PT. CTC menghasilkan jumlah biaya persediaan sebesar Rp. 206.974.696,00. Sedangkan dengan metode Just In Time menghasilkan jumlah biaya persediaan lebih kecil yaitu Rp. 172.496.580,00. 
OPTIMALISASI PELAKSANAAN PROYEK PORTA CABIN 40 FEET DENGAN METODE CRITICAL PATH METHOD (CPM) DI PT. TEPAT GUNA TEKNOLOGI NUSANTARA Faridwan Afrian; dadang kurnia; edi supriyadi
Teknologi : Jurnal Ilmiah dan Teknologi Vol 4, No 1 (2021): TEKNOLOGI : Jurnal Ilmiah dan Teknologi
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/tkg.v4i1.21847

Abstract

Optimalisasi Pelaksanaan Proyek Dengan Metode Critical Path Method Di PT. Tepat Guna Teknologi Nusantara. PT. Tepat Guna Teknologi Nusantara adalah perusahaan yang bergerak di bidang industri konstruksi. Tujuan penelitian ini yaitu memperoleh hasil optimal dalam pelaksanaan sebuah proyek dengan melakukan efisiensi waktu, biaya dan tenaga kerja. Metode yang digunakan adalah Critical Path Method. Critical Path Method digunakan untuk menentukan jalur kritis sebuah proyek. Metode ini memecahkan masalah dengan perhitungan maju, perhitungan mundur dan perhitungan kelonggaran waktu. Dari hasil perhitungan diperoleh 18 hari kerja, 4 pekerja dan biaya Rp. 54.237.146. Setelah dilakukan perbaikan waktu jalur jalur kritis dan perhitungan kembali diperoleh 17 hari kerja, 3 pekerja dan biaya Rp. 52.214.421. Setelah itu dilakukan perbandingan dari hasil perhitungan jalur kritis sebelum dan sesudah diperbaiki maka diperoleh efisiensi 1 hari kerja, 1 pekerja dan biaya Rp. 2.022.725.
ANALISIS WAKTU PERENCANAAN PRODUKSI SPOILER SUB ASSY RR DI PT. INOAC POLYTECHNO INDONESIA DENGAN METODE CRITICAL PATH METHOD (CPM) Agus Nurrokhman
Teknologi : Jurnal Ilmiah dan Teknologi Vol 4, No 1 (2021): TEKNOLOGI : Jurnal Ilmiah dan Teknologi
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/tkg.v4i1.23824

Abstract

Penelitian ini merupakan kegiatan untuk untuk mengetahui bentuk jaringan kerja proses produksi Spoiler Sub Assy RR dan mengaplikasikan Metode Critical Path Method (CPM) di PT. Inoac Polytechno Indonesia. Dalam penelitian ini terdapat 21 kegiatan dalam proses pembuatan spoiler. Dari hasil analisis dengan Metode Critical Path Method (CPM), diperoleh 4 jalur  litasan pada proses pembuatan spoiler diantaranya jalur ABCDEFGHJKLMOPQRSTU dengan lama waktu 92,90 menit, jalur ABCDEFGHJNPQRSTU dengan lama waktu 88,57 menit, ABCDEFGIJKLMOPQRSTU dengan lama waktu 92,23 menit, dan ABCDEFGIJKNPQRSTU dengan lama waktu 87,90 menit. Dengan melihat keempat pilihan lintasan tersebut, maka yang merupakan lintasan kritis adalah lintasan yang mempunyai waktu paling banyak, maka dapat disimpulkan bahwa lintasan kritisnya adalah ABCDEFGHJKLMOPQRSTU dengan lama waktu 92,90 menit atau 1jam 55 menit.
ANALISIS POSTUR KERJA WELDER LISTRIK DENGAN METODE OVAKO WORK POSTURE ANALYSIS SYSTEM (OWAS) DI PT. PJ-TEK MANDIRI rini alfatiyah; rusmalah rusmalah; Nur Hasna Fauziah
Teknologi : Jurnal Ilmiah dan Teknologi Vol 4, No 1 (2021): TEKNOLOGI : Jurnal Ilmiah dan Teknologi
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/tkg.v4i1.21848

Abstract

Aktivitas mengelas pipa di workshop PT. PJ-Tek Mandiri dilakukan secara manual oleh welder. Kegiatan mengelas dilakukan secara terus-menerus dapat menyebabkan risiko musculoskeletal disorders (kelainan otot) pada welder. Penyebaran kuesioner Nordic Body Map (NBM) diketahui beberapa keluhan yang dialami welder pada saat mengelas. Metode OWAS merupakan metode untuk mengevaluasi dan menganalisis sikap pekerja yang dapat menyebabkan keluhan musculoskeletal disorders (MSDs). Beberapa aktivitas welder pada saat mengelas pipa di workshop PT. PJ-Tek Mandiri yaitu mulai dari penyalaan busur las, mengelas postur 1, mengelas postur 2, dan pematian busur las. Hasil perhitungan dengan metode OWAS yang menyebabkan risiko musculoskeletal diperoleh skor tertinggi adalah pada elemen kegiatan penyalaan busur las dan mengelas postur 1 dengan level risiko 4 (perlu perbaikan secara langsung/saat ini juga), elemen kegiatan pematian busur las dengen level risiko 3 (perlu perbaikan segera mungkin) dan mengelas postur 2 dengan level risiko 2 (perlu perbaikan dimasa yang akan datang). Usulan perbaikan postur kerja adalah dengan merekomendasikan perubahan pada penyangga pipa agar lebih menaik keatas (20o) agar postur kerja welder pada saat mengelas tidak lagi mengalami keluhan musculoskeletal dengan skor yang tinggi.
ANALISIS PENERAPAN TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE (TPM) PADA MESIN CURING LINE A DENGAN METODE OVERALL EQUIPMENT EVECTIVENESS (OEE) DAN SIX BIG LOSSES DI PT. GAJAH TUNGGAL TBK Mr Suryadi; Edi Supriyadi; Mrs Khairunnisa
Teknologi : Jurnal Ilmiah dan Teknologi Vol 4, No 1 (2021): TEKNOLOGI : Jurnal Ilmiah dan Teknologi
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/tkg.v4i1.23826

Abstract

PT. Gajah Tunggal Tbk mengalami masalah kondisi mesin tidak optimal. Sehingga menyebabkan hasil produksi tidak maksimal. oleh sebab itu peneliti menganalisa efektifitas mesin curing line  pada  periode  Januari  2020 sampai dengan Desember 2020. Peneliti berjudul “Analisis Penerapan Total Productive Maintenance (TPM) Pada Mesin CuringLine A Dengan Metode Overall Equipment Evectiveness (OEE) Dan Six Big Losses Di PT. Gajah Tunggal Tbk.” Hal ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kefektifan mesin dan mengetahui faktor penyebab ketidak efektifan mesin tersebut. Dalam penulisan ini, penulis berupaya menganalisis secara detail dengan menggunakan metode Overall Equipment Evectiveness (OEE) Dan Six Big Losses. Hasil penelitian yang dilakukan penulis menemukan tingkat keefektifan mesin dan beberapa faktor yang mempengaruhi mesin tidak efektif yaitu konsistensi, dan pengawasan operator di lapangan dan kebersihan di lingkungan kerja.
ANALISIS USAHA KRIPIK SINGKONG DENGAN METODE SWOT PADA UMKM BERLIAN UNTUK MENINGKATKAN DAYA SAING PENJUALAN Wuguh Pitono
Teknologi : Jurnal Ilmiah dan Teknologi Vol 4, No 1 (2021): TEKNOLOGI : Jurnal Ilmiah dan Teknologi
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/tkg.v4i1.23784

Abstract

Produksi kripik singkong Berlian yang sudah berjalan sejak tahun 2013 sampai saat ini masih terus berjalan dan terbukti usaha industri rumah tangga ini mampu melalui masa-masa sulit dimasa pandemi covid 19 yang sampai saat ini masih terasa dampaknya terhadap perkembangan ekonomi. Tentu bukan perjalanan yang mudah dalam proses usaha yang dimualai dari awal hingga mampu bertahan sampai sekarang. Meskipun manajemen operasinalnya dijalankan dengan sederhana tetapi usaha keripik singkong Berlian ini mampu memberikan kaulitas yang berbeda diantara produk yang sama yaitu kripik singkong dengan berbagai viarian rasa dan tekstur keripik yang renyak bagi penikmatnya. Kripik singkong berlian bisa tahan sampai satu bulan jika di simpan diruangan yang dikondisikan dengan suhu 18°c hingga 24°c. Saat ini produksi kripik singkong Berlian diproduksi dengan memenuhi permintaan harian guna menjaga kualitas produk agar tetap dapat memberikan palayanan kepada konsumen untuk memperoleh produk yang selalau segar. Pelanggan kripik singkong Berlian ini kebanyakan pedagang yang membeli keripik untuk dikemas ulang dan dipasarkan lagi. Saat ini produk keripik Berlian masih di jual dengan kemasan polos dengan alasan lebih simple dan praktis. Atas dasar tersebut peneliti tertarik untuk menganalisis produksi keripik singkong Berlian ini. Dari hasil analisi dengan metode matrik SWOT  diperoleh hasil dengan startegi Strengths-Opportunities (SO) dengan melakukan promosi dengan memanfaatkan kekuatan kualitas produk (S1), harga kompetitif (S2) dengan memanfaatkan kemajuan teknologi (O1), media sosial (O2),  dengan strategi Weakness-Opportunities (WO) disarankan dengan menambah kapasitas produksi  (W1), kapasitas produksi masih kecil (W2) kapasitas kecil dengan mengambil kesempatan memanfaatkan kemajuna teknologi (O2), membuka toko (O3) dan menambah kapasitas (O6) dan dengan strategi Weakness-Threats (WT) disarankan dengan melengkapai regulasi terkait ijin usaha untuk menutupi kelemahan-kelemahan seperti kemasan belum berlabel (W3),  belum ada paten (W4), untuk menghindari ancaman persaingan dengan produk yang sama (T1) Peraturan pemerintah (T2) lokasi usaha di pemukiman(T3).
ANALISIS PERENCANAAN DAN PENGENDALIAN KAPASITAS PRODUKSI SAMCOFENAC MENGGUNAKAN METODE AGGREGATE PLANNING UNTUK MEMENUHI PERMINTAAN DI PT. SAMCO FARMA Yusup Purwanto
Teknologi : Jurnal Ilmiah dan Teknologi Vol 4, No 1 (2021): TEKNOLOGI : Jurnal Ilmiah dan Teknologi
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/tkg.v4i1.24063

Abstract

PT. Samco Farma yang merupakan sebuah industri farmasi di Indonesia memiliki permasalahan dalam memenuhi permintaan konsumen dikarenakan hasil produksi tidak seimbang dengan jumlah permintaan. Penelitian ini bertujuan untuk membantu perusahaan dalam menentukan strategi yang tepat untuk perencanaan dan pengendalian kapasitas produksi dengan menggunakan metode Aggregate Planning.  Aggregate Planning merupakan salah satu metode perhitungan yang tepat untuk mengetahui perencanaan produksi (Kristinawati, 2000). Metode yang digunakan dalam perencanaan kebutuhan kapasitas produksi adalah metode level workforce plus overtime strategy, dan peramalan permintaan konsumen menggunakan model weighted moving average (WMA). Dari hasil perhitungan yang dilakukan, peramalan Metode Rata-Rata Bergerak Terbobot (bobot 4) merupakan metode peramalan paling akurat untuk digunakan. Analisa perencanaan dan pengendalian kapasitas produksi dengan menggunakan metode Agregat Planning dalam penelitian ini menggunakan strategi Level workforce, Chase Strategy, dan Level Workorce Plus Overtime. Berdasarkan hasil perhitungan yang dilakukan peneliti, strategi Level Workorce Plus Overtime menghasilkan total biaya produksi terkecil dengan jumlah Rp.433.522.556 dan memperoleh keuntungan dengan jumlah Rp. 48.410.377.444. Kesimpulannya, perencanaan dan pengendalian kapasitas poduksi menggunakan strategi level workforce plus overtime dengan biaya produksi yang terkecil.

Page 6 of 14 | Total Record : 139