Abdi Wiralodra : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Jurnal Abdi Wiralodra adalah jurnal pengabdian kepada masyarakat, berisi tentang pengabdian kepada masyarakat. Tujuan dari jurnal ini adalah sebagai media informasi hasil pengabdian kepada masyarakat yang telah dilakukan oleh peneliti. Scope jurnal: lingkup jurnal Abdi Wiralodra adalah hasil pengabdian di berbagai bidang, termasuk pendidikan, kesehatan, hukum, agama, teknik, dan lain sebagainya.
Articles
162 Documents
Trauma Healing Berbasis Bermain Sambil Belajar Bagi Anak-Anak Pasca Badai Seroja Di Pulau Kera
Zainur Wula;
Suci Lestari Handayani;
Amri Adha Arifin;
Fadlurrachman Hakim;
Irzani Andi Abdulrahman
Abdi Wiralodra : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2021): Abdi Wiralodra
Publisher : universitas wiralodra
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (775.939 KB)
|
DOI: 10.31943/abdi.v3i1.37
Pulau Kera merupakan salah satu wilayah di Kabupaten Kupang yang terdampak bencana badai seroja, badai tersebut menyebabkan puluhan rumah serta perahu nelayan rusak parah akibat hantaman badai tersebut dan hal tu membuat masyarakat pulau Kera mengalami kerugian materil dan non materil. Dari hal tersebut diatas maka Fakultas lmu Sosial dan lmu Politik Universitas Muhammadiyah Kupang memutuskan untuk melakukan pengabdian masyarakat dipulau tersebut sembari memberikan sedikit donasi kepada masyarakat setempat. Pengabdian masyarakat yang dilakukan berupa trauma healing terhadap anak-anak pulau Kera dengan cara melakukan storytelling serta bermain sambil belajar. Kegiatan tersebut disambut baik bukan hanya oleh anak-anak tapi juga orang tua, hal ni dibuktikan dengan hadirnya orang tua yang kut melihat anak-anaknya menjalani proses trauma healing dari awal sampai akhir. Trauma healing sendiri adalah proses penyembuhan setelah trauma yang dilakukan agar seseorang bisa terus melanjutkan hidup tanpa bayang-bayang kejadian tersebut. Hal ni kerap kali terjadi pada anak-anak serta remaja, akibat pengalaman traumatis tertentu (liputan6.com). Proses trauma healing sendiri menggunakan 2 metode yaitu storytelling dan bermain sambil belajar. Storytelling atau mendongeng dilakukan oleh para mahasiswa dengan menceritakan cerita-cerita yang dapat memancing majinasi anak sehingga terjadi proses nteraksi tanya jawab antara mahasiswa dan anak-anak. Selanjutnya dilakukanlah proses bermain sambil belajar dimana anak-anak diajarkan bernyanyi dan menari sambil mengingat huruf, angka dan cara mencuci tangan yang baik dan benar, selain tu anak-anak diajarkan untuk mengasah kekompakan mereka. Selama kegiatan anak-anak terlihat senang dan ceria, hal ni berlanjut sampai dengan perpisahan keesokan harinya yang mana mahasiswa dan anak-anak menari dipinggir pantai pulau Kera.
Pemanfaatan Limau Kuit sebagai Larvasida Pada Jumantik RT 24 Desa Berangas Timur Barito Kuala
Kasman;
Nuning Irnawulan Ishak;
Yeni Riza
Abdi Wiralodra : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2022): Abdi Wiralodra
Publisher : universitas wiralodra
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (790.045 KB)
|
DOI: 10.31943/abdi.v4i1.38
Demam Berdarah Dengue (DBD) masih menjadi masalah kesehatan masyarakat. Berbagai upaya telah dilakukan untuk mencegah dan menanggulangi DBD, seperti penggunaan larvasida. Hanya saja nyamuk DBD sudah mulai rentang dengan temephos yang selama ini sering digunakan oleh masyarakat. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini akan memberikan pelatihan pembuatan larvasida alami dari limau kuit. Pelaksanaan akan diawali dengan pemberian edukasi dan proses pembuatan larvasida kemudian dilanjutkan dengan pelatihan pembuatan larvasida kepada masyarakat. Pelaksanaan pengabdian akan dilakukan di Desa Berangas yang merupakan salah satu wilayah dengan kasus DBD yang banyak di Kabupaten Barito Kuala. Hasil pre dan post test rata-rata nilai peserta setelah mendapatkan materi sosialisasi mengalami peningkatan dari 63,3% menjadi 83,3%. Sebanyak 96,7% peserta mengalami peningkatan pengetahuan. Peserta diberikan pelatihan pembuatan larvasida dari Ekstrak Limau Kuit. Target luaran dari kegiatan pengabdian ini adalah peningkatan keterampilan masyarakat dalam membuat larvasida alami.
Pelatihan Daring Dalam Membangun Kesadaran Sumber Sejarah Pada Mahasiswa Dan Masyarakat Di Cirebon
Aditia Muara Padiatra;
Suci Nofita Sari;
Supardi Salam
Abdi Wiralodra : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2021): Abdi Wiralodra
Publisher : universitas wiralodra
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (799.548 KB)
|
DOI: 10.31943/abdi.v3i2.39
Abstrak Pelatihan ini sendiri bertujuan untuk dapat mengenalkan sumber sejarah sebagai sarana dalam meneroka peristiwa yang ada di masa lalu. Seperti diketahui, dalam ranah keilmuan sejarah, sumber menempati urutan yang utama dan penting dalam tahapannya. Hal ini berkenaan dengan kegunaan sumber sebagai sarana utama untuk merekonstruksi sebuah peristiwa yang telah terjadi di masa lalu. Pelatihan ini dirancang sebagai upaya agar kemudian masyarakat yang meminati sejarah secara umum, dan mahasiswa jurusan sejarah kebudayaan islam khususnya dapat mengetahui mengenai artian akan sumber sejarah serta bagaimana cari penelahaannya kemudian di 2 (dua) tempat penelusuran, yakni dalam hal ini ialah Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) dan Perpustakaan Nasional Republik Indonesia. Kegiatan ini dilaksanakan secara daring dengan jumlah 100 orang peserta yang tersebar di zoom meeting dan kanal youtube. Abstract This training itself aims to be able to introduce historical sources as a means of exploring events that occurred in the past. As is known, in the realm of historical scholarship, sources occupy the main and important sequence in its stages. This relates to the use of sources as the main means to reconstruct an event that has occurred in the past. This training is designed as an effort so that people who are interested in history in general, and students majoring in the history of Islamic culture in particular can find out about the meaning of historical sources and how to find their studies then in 2 (two) places of search, namely in this case are National Archives of the Republic of Indonesia. (ANRI) and the National Library of the Republic of Indonesia. This activity was carried out online with a total of 100 participants spread over the zoom meeting and youtube channel.
Pendampingan Pengelolaan Dan Pengembangan Pisbol Rizquna Di Desa Punjulharjo Kecamatan Rembang
Agus Yudianto;
Anik Nurhidayati;
Muhammad Tahwin Tahwin
Abdi Wiralodra : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2021): Abdi Wiralodra
Publisher : universitas wiralodra
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (747.785 KB)
|
DOI: 10.31943/abdi.v3i2.40
Pengabdian kepada Masyarakat ini yaitu Pendampingan Pengelolaan Dan Pengembangan Pisbol Rizquna Di Desa Punjulharjo Kecamatan Rembang. Identifikasi permasalahan yang dihadapi, pengelolaan usaha masih sangat sederhana, pemasaran yang masih terbatas, strategi pemasaran masih terbatas dan inovasi produk masih terbatas. Berdasarkan pada permasalahan yang ada, maka sangat potensial untuk diadakan pendampingan dan pelatihan sehingga segala permasalahan yang muncul bisa diselesaikan secara baik guna meningkatkan kesejahteraan rakyat dan dalam rangka ikut serta memberdayakan ekonomi rakyat dengan memanfaatkan sumber daya yang ada. Konsep kegiatan dalam program pengabdian masyarakat ini yaitu pelatihan dan pendampingan. Adapun rancangan pelatihan yang diberikan diantaranya tentang: manajemen pemasaran, manajemen usaha, manajemen keuangan. Metode pendampingan ini tim juga melaksanakan pendampingan akses pasar atau pengembangan media promosi, yang ditujukan untuk mempertahankan dan mengembangkan UMKM. Luaran yang diharapkan adalah adanya pengakuan dari pemerintah dan masyarakat berupa PIRT dan sertifikat halal.
Edukasi Protokol Kesehatan 3 M Sebagai Upaya Pencegahan Covid 19 Di SDN Inti Tondo Kecamatan Mantikulore Kota Palu Sulawesi Tengah
Pitriani Pitriani;
Kiki Sanjaya;
Riri Suwahyuni;
Jamaluddin Jamaluddin
Abdi Wiralodra : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2021): Abdi Wiralodra
Publisher : universitas wiralodra
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (732.954 KB)
|
DOI: 10.31943/abdi.v3i2.41
Early in 2021, after the discovery of vaccines covid - 19 discourse to school as usual had planned back, this can increase the potential of the students contracted the virus if it can not implement the health protocol 3 M (wear a mask, wash your hands and keep your distance) properly. Dedication to the community at Inti Tondo Elemtary School in Palu City done through counseling and practice protocols 3 M, this event was held on Saturday June 11th 2021 followed by second grade students as many as 22 people. The number of participants is limited since school schedule performed in rotation during a pandemic. Activities carried out with due regard to health protocol. In addition to counseling also do practice Handwashing with soap and use a Hand Sanitizer appropriate health standards and the distribution of masks to the participants. The activities run smoothly, students better understand the protocol 3 M and procedures for hand washing and use hand sanitizer after extension materials supplied. Community service activities must be done on an ongoing basis, considering the change people's behavior is not easy.
Trauma Healing Pasca Banjir Di Desa Cemara Kulon Kecamatan Losarang Indramayu
Sukhriyatun Fitriyah;
Ade Rahmawati;
Eko Maulana Syaputra
Abdi Wiralodra : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2021): Abdi Wiralodra
Publisher : universitas wiralodra
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (877.802 KB)
|
DOI: 10.31943/abdi.v3i2.42
Bencana alam dapat terjadi akibat peristiwa alam maupun akibat perilaku manusia. Pada tanggal 8 Februari 2021 terjadi musibah banjir di 22 Kecamatan di Kabupaten Indramayu dan terdapat 1 Kecamatan yaitu Kecamatan Losarang yang terdampak cukup parah. Hingga 14 Februari masih terdapat beberapa rumah yang masih terendam banjir. Banyak kerusakan yang disebabkan bencana banjir tersebut, selain dampak fisik yang perlu menjadi perhatian, yaitu dampak psikologis pasca bencana. Dampak psikologis yang terjadi yaitu berupa kecemasan, stres dan trauma pada para korban yang terdampak. Diantara para korban banjir tersebut terdapat juga anak-anak dimana yang dikhawatirkan adalah anak-anak akan mengalami ketakutan dan trauma akibat bencana banjir tersebut. Dari situasi tersebut, melakukan kegiatan trauma healing dinilai dapat mengurangi dampak psikologis akibat bencana baik pada anak-anak maupun orang tua yang menjadi korban banjir. Kegiatan trauma healing dilakukan di Desa Cemara Kulon dan Desa Puntang Kecamatan Losarang Kabupaten Indramayu pada tanggal 14 dan 17 Februari 2021 berupa media permainan ular tangga, mewarnai gambar, senam bersama, konseling, cerita dongeng, serta pemeriksaan kesehatan. Pada kegiatan trauma healing ini berfokus pada kesehatan fisik, mental, dan sosial serta intelektual. Anak-anak dan orang tua bergerak aktif mengikuti kegiatan, anak diajarkan bekerjasama dalam 1 tim dan diajarkan edukasi mengenai gizi dan sampah untuk menambah pengetahuan. Orang tua turut serta dalam kegiatan trauma healing diantaranya mengikuti senam, pemeriksaan kesehatan, serta konseling. Trauma healing memberi dampak positif bagi korban banjir.
Pemberdayaan dan Pengembangan Industri Kecil Menengah Pabrik Tempe, Tahu, dan Oncom
Nunung Nurhayati
Abdi Wiralodra : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2021): Abdi Wiralodra
Publisher : universitas wiralodra
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (779.549 KB)
|
DOI: 10.31943/abdi.v3i2.43
Masyarakat Indonesia sebagian besar mengenal tempe dan tahu. Harga yang merakyat membuat kedua lauk ini selalu laku di pasaran. Namun demikian, dibalik produk tempe dan tahu, pengusaha tempe dan tahu harus bertahan seiring dengan harga kedelai yang terus naik. Jika harga tempe dan tahu naik, dikhawatirkan produksi tahu dan tempe akan turun. Namun jika tidak dinaikkan pengusaha kesulitan untuk membayar upah dan kesulitan dalam proses produksi. Oleh karena itu, tim pengabdian ini berusaha mengoptimalkan usaha industri kecil menengah pabrik tahu, tempe, dan oncom Sarmin dan Darinah. Tujuan tim melaksanakan pengabdian ini adalah untuk meningkatkan pendapatan pabrik ini melalui perbaikan pemasaran. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini menggunakan metode partisipatif dan diskusi. Hasil kegiatan ini adalah pemilik pabrik merasa terbantukan dengan pemasaran melalui online dan pembuatan logo supaya lebih menarik. Hasil tim pengabdian untuk mengoptimalisasi produksi tahu, tempe dan oncom masih belum maksimal. Hal ini disebabkan karena banyak pengusaha tahu dan tempe di sekitar pabrik ini, sehingga dampak kegiatan pengabdian selama enam minggu belum terlihat.
Literasi Sejarah Melalui Telaah Sumber Sejarah Dalam Kegiatan History Club Di SMA
Kurniawati Kurniawati;
Corry Iriani Rochalina;
Ponco Setiyonugroho;
Alfa Ardiansyah;
Maulani Maulani
Abdi Wiralodra : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2021): Abdi Wiralodra
Publisher : universitas wiralodra
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (722.213 KB)
|
DOI: 10.31943/abdi.v3i2.44
Kegiatan telaah sumber sejarah dalam History Club khususnya dalamnya pengembangan literasi sejarah. Penerapan literasi sejarah menjadi solusi sehingga pembelajaran sejarah yang bermakna dan menarik minat siswa dapat tercapai. Historical Club merupakan sebagai wadah yang tepat untuk mempopulerkan sejarah di sekolah-sekolah. Mengingat pembelajaran sejarah selama ini kurang di minati oleh siswa dan menimbulkan kebosanan siswa untuk belaja. Guru perlu mengasah kreativitas agar siswa tertarik belajar sejarah salah satunya melalui History Club sejarah. Namun begitu, ternyata guru mengalami hambatan dalam memutar film sejarah antara lain karena keterbatasan waktu. Maka pemutaran film sejarah di luar jam pelajaran sejarah menjadi alternatif solusi permasalahan tersebut. Metode yang digunakan adalah zoom meeting atau pengambilan video. Kemudia diskusi mengenai unsur sejarah yang terdapat dalam film bertema sejarah tersebut dengan narasumber sejarawan Indonesia. Hasilnya adalah Historical Club merupakan sebagai wadah yang tepat untuk mempopulerkan sejarah di sekolah-sekolah. Mengingat pembelajaran sejarah selama ini kurang di minati oleh siswa dan menimbulkan kebosanan siswa untuk belajar. Maka di bentuknya komunitas ini membuat siswa merasa tertarik dengan cerita sejarah. Dapat disimpulkan bahwa mempelajari sejarah lebih dalam merupakan suatu hal yang menarik di sekolah, apalagi jika guru bisa menghadirkan sumber sejarah yang menarik dalam belajar termasuk pemanfaatan film-film bertema sejarah. Sumber sejarah yang menarik juga menjadi pendorong Historical Thingking dan Historical Literacy siswa.
Pelatihan Mendesain Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Berbasis Self-Regulated Learning Strategies untuk Guru Matematika Yayasan Pendidikan Insan Al-Fattah Indramayu
Wiwit Damayanti Lestari;
Diki Mulyana;
Farid Gunadi;
Rosyadi Rosyadi
Abdi Wiralodra : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2021): Abdi Wiralodra
Publisher : universitas wiralodra
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (783.419 KB)
|
DOI: 10.31943/abdi.v3i2.45
Selama pandemi Covid-19, seluruh sekolah menerapkan pembelajaran secara daring. Pelaksanaan pembelajaran berkaitan dengan kompetensi pedagogik seorang guru. Hasil wawancara pada beberapa guru matematika yang tergabung dalam Yayasan Pendidikan Insan Al-Fattah Indramayu, diperoleh bahwa perlu adanya peningkatan kompetensi yang berkaitan dengan aspek pedagogik, seperti pelatihan mendesain rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) matematika berbasis Self-Regulated Learning Strategies. Pelatihan ini bertujuan agar kompetensi pedagogik guru matematika yang tergabung dalam Yayasan Pendidikan Insan Al-Fattah Indramayu meningkat, terutama dalam mendesain pembelajaran matematika berbasis Self-Regulated Learning Strategies. Metode pelaksanaan pelatihan ini dilaksanakan melalui tahapan perencanaan, pelaksanaan, monitoring, analisis data dan pelaporan. Keberhasilan pelaksanaan pelatihan dinilai melalui lembar penilaian RPP. Berdasarkan hasil penilaian RPP revisi, sebanyak 8 dari 9 peserta atau 88,89% peserta pelatihan telah dapat membuat RPP berbasis Self-Regulated Learning Strategies dengan benar, dengan nilai rata-rata 84,67. Pelaksanaan pelatihan mendesain rencana pelaksanaan pembelajaran berbasis Self-Regulated Learning Strategies untuk Guru Matematika Yayasan Pendidikan Insan Al-Fattah Indramayu dikatakan berhasil.
Pengolahan Aloe Vera (Lidah Buaya) sebagai Minuman Sehat: Pengolahan Aloe Vera (Lidah Buaya) sebagai Minuman Sehat
Mutia Lina Dewi
Abdi Wiralodra : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2022): Abdi Wiralodra
Publisher : universitas wiralodra
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (903.788 KB)
|
DOI: 10.31943/abdi.v4i1.46
Aloe Vera atau Lidah Buaya sudah dikenal sebagai bahan kecantikan, baik untuk kulit maupun rambut. Banyak produk kecantikan menggunakan lidah buaya sebagai bahan utama, umumnya dalam bentuk Gel yang khasiatnya membersihkan wajah dan menghilangkan jerawat. Selain untuk kecantikan, ada manfaat lain yang belum dikenal kalangan umum, yaitu sebagai minuman sehat. Di lingkungan RT 06 RW 08 Perumahan Joyo Grand Kota Malang setiap rumah diwajibkan menanam Lidah Buaya minimal tiga pot. Sayangnya Lidah Buaya yang tumbuh subur belum dimanfaatkan secara maksimal. Pada kegiatan pengabdian masyarakat ini (PkM) diberikan pengolahan Lidah Buaya sebagai minuman sehat. Tujuan PkM adalah menambah wawasan ibu PKK di lingkungan Perumahan Joyo Grand Malang. Manfaat yang diharapkan ibu PKK mempunyai income atau pendapatan sendiri. Hasil kegiatan menunjukkan ibu PKK aktif bertanya, senang dapat peluang berbisnis minuman sehat, dan berharap ada pelatihan sejenis yang menambah wawasan. Aloe Vera atau Lidah Buaya sudah dikenal sebagai bahan kecantikan, baik untuk kulit maupun rambut. Banyak produk kecantikan menggunakan lidah buaya sebagai bahan utama, umumnya dalam bentuk Gel yang khasiatnya membersihkan wajah dan menghilangkan jerawat. Selain untuk kecantikan, ada manfaat lain yang belum dikenal kalangan umum, yaitu sebagai minuman sehat. Di lingkungan RT 06 RW 08 Perumahan Joyo Grand Kota Malang setiap rumah diwajibkan menanam Lidah Buaya minimal tiga pot. Sayangnya Lidah Buaya yang tumbuh subur belum dimanfaatkan secara maksimal. Pada kegiatan pengabdian masyarakat ini (PkM) diberikan pengolahan Lidah Buaya sebagai minuman sehat. Tujuan PkM adalah menambah wawasan ibu PKK di lingkungan Perumahan Joyo Grand Malang. Manfaat yang diharapkan ibu PKK mempunyai income atau pendapatan sendiri. Hasil kegiatan menunjukkan ibu PKK aktif bertanya, senang dapat peluang berbisnis minuman sehat, dan berharap ada pelatihan sejenis yang menambah wawasan.