cover
Contact Name
Nurdayati
Contact Email
ojsjpp@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
muzizatakbarrizki@yahoo.com
Editorial Address
-
Location
Unknown,
Unknown
INDONESIA
Jurnal Pengembangan Penyuluhan Pertanian
ISSN : 18581625     EISSN : 26851725     DOI : -
Core Subject : Health,
Objective of JOURNAL OF DEVELOPMENT OF AGRICULTURAL EXTENTION DEVELOPMENT REVIEW: AGRICULTURE REVIEW ISSUES issued with the aim of describing conceptual thoughts or ideas and results of research to participate in developing animal husbandry studies, with open and contributions from various scientific disciplines and approaches that meet at the intersection of research results and critical analysis of contemporary development issues, including research articles, literature studies and other scientific reviews.
Arjuna Subject : -
Articles 192 Documents
PENGARUH PEMBERIAN PROTEIN MIKROPARTIKEL DAN PROBIOTIK TERHADAP RETENSI CALSIUM DAN PERTUMBUHAN TULANG PADA AYAM BROILER Erfah, M. N. Erfah; N. Suthama, N. Suthama; Yunianto, V. D. Yunianto
Jurnal Pengembangan Penyuluhan Pertanian Vol 15, No 1 (2018): Jurnal Pengembangan Penyuluhan Peternakan
Publisher : UPPM Politekik Pembangunan Pertanian Yogyakarta Magelang (Polbangtan Yoma)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (142.64 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk men gkaji pengaruh pemberian ransum dengan protein mikorpartikel dan Lactobacillus sp. terhadap pertumbuhan tulang kaitannya dengan pertambahan bobot badan pada ayam broiler. Ternak yang digunakan adalah ayam broiler umur 1 hari sebanyak 120 ekor (jantan dan betina masing-masing 60 ekor), dengan bobot badan rata – rata 46 ± 2,77 g. Penelitian menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 4 ulangan, (masing-masing 6 ekor). Perlakuan yang diberikan yaitu T0 = ransum protein non mikropartikel 21%, T1 = ransum protein non mikropartikel18%, T2 = ransum protein mikropartikel 18%, T3 = T1 + 1,2 ml Lactobacillus sp. dan T4 = T2 + 1,2 ml Lactobacillus sp. Parameter yang di amati meliputi retensi kalsium, masa kalsium tulang, panjang tulang, dan pertambahan bobot badan harian (PBBH). Data di analisis ragam dilanjutkan dengan uji Dunan. Hasil penelitian menunjukan bahwa T4 nyata (P<0,05) meningkatkan retensi kalsium, masa kalsium tulang, panjang tulang, dan PBBH. Kesimpulan, pemberian ransum protein mikropartikel 18 % dan Lactobacillus sp. 1,2 ml dapat meningkatkan retensi kalsium, masa kalsium tulang, panjang tulang, dan PBBH padaayam broiler.Kata kunci: protein mikropartikel, probiotik, retensi kalsium, massa kalsium tulang, broiler
PENYEMBUHAN LUKA PADA TERNAK SAPI DENGAN EXTRAK DAUN AWAR AWAR (Ficus septica Burm. F) Healing Wounds on Cattle With Awar Awar Leaf Extract (Ficus septica Burm.F) Supriyanto, Supriyanto
Jurnal Pengembangan Penyuluhan Pertanian Vol 14, No 2 (2017): Jurnal Pengembangan Penyuluhan Peternakan
Publisher : UPPM Politekik Pembangunan Pertanian Yogyakarta Magelang (Polbangtan Yoma)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (967.054 KB)

Abstract

The wound is a form of tissue damage due to contact with sharp objects, heat, chemicals or radiation. The effects of Awar-Awar leaf extract (Ficus septica Burm.F) have been performed on topical curing of cow skin skins in order to determine the epithelial capability of Awar-Awar leaf extract (Ficus septica, Burm.F) in cattle. A total of 9 cows were injured divided into 3 groups. Three (3) treatment groups given Awar-Awar leaf extract with concentrations of 50%, 75% and 100% were topically 2 times daily. Wound Observations were performed on 3rd, 7th, 11th, 14th and 15th days. Wound evaluation was done by observing the duration of wound healing with the wound diameter reduction indicator. The results showed that Awar-Awar leaf extract at concentration 50%, 75% and 100% mean percentage (%) decrease 24,99%, 24,64% and 24% respectively. Thestatistical test obtained from Awar-Awar leaf extract has epitelisasi capability in cow and at concentration 50%, 75% and 100% not significantly different, the concentration 50% as the drug has better wound disposal ability. Keywords: extract, awar-awar leaves, healing and wounds
JUMLAH LEUKOSIT DAN DIFFERENSIASI LEUKOSIT AYAM BROILER YANG DIBERI MINUM AIR REBUSAN KUNYIT (The Number of Leukocyte and Differentiation Leukocyte of Broiler Chickens that be Given the Boiled Turmeric Water on Drink) Pristiwanti, Pristiwanti,N.; Sugiharto, Sugiharto; Isroli, Isroli
Jurnal Pengembangan Penyuluhan Pertanian Vol 14, No 1 (2017): Jurnal Pengembangan Penyuluhan Peternakan
Publisher : UPPM Politekik Pembangunan Pertanian Yogyakarta Magelang (Polbangtan Yoma)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1190.806 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh air kunyit rebus terhadap leukosit dan differensiasi leukosit ayam broiler. Penelitian dilakukan pada bulan Oktober - November 2016. Materi yang digunakan adalah 200 ekor ayam kampung (DOC) ayam pedaging dengan berat awal 41,48 ± 0,99 g. Pakan yang digunakan adalah pakan komersialdengan kode B-11S untuk stater fase dan BR-1AJ untuk fase finisher dan kunyit. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah rancangan acak lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 5 ulangan yang masing masing terdiri dari 8 ekor DOC. Perlakuan terdiri dari T0 (100% air), T1 (75% air + 25% air rebusan kunyit), T2 (50% air + 50% air rebusan kunyit), T3 (25% air + 75% air rebusan kunyit) T4 (100% air rebusan kunyit). Hasil penelitian menunjukkan bahwa air kunyit rebus memberikan pengaruh yang signifikan terhadap persentase limfosit dan eosinofil (P <0,05), namun tidak berpengaruh secara signifikan terhadap jumlah total leukosit, persentase heterofil dan monosit (P> 0,05).Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa air kunyit rebus dalam air minum ayam pedaging mampu memperbaiki profil darah putih, yang ditunjukkan dengan jumlah leukosit dan persentase limfosit dan eosinofil.Kata kunci: Kunyit, leuycocyte, leucocyte diferensial, ayam pedaging
Konsentrasi Short Chain Fatty Acids dan potential Hydrogen dalam Jejunum Ayam Broiler yang Disuplementasi Glukomanan Porang (Amorphophallus onchophyllus) Perdinan, Acep; Larasati, Yeny Niken
Jurnal Pengembangan Penyuluhan Pertanian Vol 16, No 29 (2019): Juli
Publisher : UPPM Politekik Pembangunan Pertanian Yogyakarta Magelang (Polbangtan Yoma)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (811.356 KB) | DOI: 10.36626/jppp.v16i29.69

Abstract

Glukomanan porang tersusun dari monomer D-glukosa dan D-manosa dengan ikatan β-1,4. Ayam tidak memiliki enzim yang dapat mencerna ikatan β sehinggaglukomanan porang berpotensi sebagai prebiotik. Penelitian ini bertujuan untukmengamati perubahan konsentrasi short chain fatty acids (SCFA) dan potential Hydrogen (pH) dalam jejunum ayam broiler akibat suplementasi glukomanan porang (GP). Penelitian menggunakan 160 ekor ayam broiler umur 1 hari strain New Lohmann dengan rerata bobot badan 42,39 ± 0,58 gram yang dipelihara selama 35 hari. Percobaan menggunakan rancangan acak lengkap dengan 5 perlakuan dan 4 ulangan @ 8 ekor. Perlakuan berupa T0: ransum basal, T1: ransum basal + 0,05% GP, T2: ransum basal + 0,1% GP, T3: ransum basal + 0,15% GP, dan T4: ransum basal + 0,2% GP. Parameter yang diukur meliputi konsentrasi SCFA antara lain asam asetat, propionat, butirat, dan total SCFA serta pH jejunum. Data dianalisis menggunakan analisis ragam (ANOVA) dan dilanjutkan dengan uji Duncan (DMRT) pada taraf nyata 5%. Hasil menunjukkan bahwa suplementasi glukomanan porang dalam ransum dapat meningkatkan konsentrasi total SCFA tetapi tidak menyebabkan perubahan pH jejunum ayam broiler.
PENGARUH PENGGUNAAN TEPUNG LIMBAH KECAMBAH KACANG HIJAU TERHADAP BOBOT RELATIF DAN PANJANG ORGAN PENCERNAAN ITIK MAGELANG JANTAN Fajar Wahyono, Santi Puspitasari Istna Mangisah
Jurnal Pengembangan Penyuluhan Pertanian Vol 15, No 2 (2018): Jurnal Pengembangan Penyuluhan Peternakan
Publisher : UPPM Politekik Pembangunan Pertanian Yogyakarta Magelang (Polbangtan Yoma)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (174.294 KB)

Abstract

This study aimed to determine the effect of mung bean sprouts waste on relative weight and length of digestive organs in male magelang ducks. The material used 120 male Magelang duck 4 weeks old with an average initial weight of 930,66 ± 136,29 g. The research used Randomized Block Design (RBD) with 4 treatments and 4 replication. The treatments were levels of mung bean sprouts waste 0, 5, 10 and 15%. Parameters measured were relative weight and length of digestive organs in male Megelang duck. Data were analyzed by analysis of variance, when the effect of treatment was significant, it was continued by Duncan Multiple Range Test (DMRT). The results showed that use of mung bean sprouts significantly (P<0,05) on relative weight ventriculus, but there were nosignificant on relative weigh of other organs and length of digestive organs in male Magelang duck. In conclusion, the use mung bean sprouts waste increase relative weight ventriculus the highest on level 5% (T1) was 2,15%, but was not able to increase the relative weight and length of other digestive organs in male Magelang duck.Keywords: male Magelang duck, mung bean sprouts waste, digestive organs 
FAKTOR – FAKTOR BAURAN PEMASARAN SUSU PASTEURISASI TERHADAP VOLUME PENJUALAN SUSU PASTEURISASI DI CV. CITA NASIONAL KABUPATEN SEMARANG Parida, Parida. S.A.S; Ekowati, Ekowati, T; Sumekar, Sumekar, W
Jurnal Pengembangan Penyuluhan Pertanian Vol 14, No 1 (2017): Jurnal Pengembangan Penyuluhan Peternakan
Publisher : UPPM Politekik Pembangunan Pertanian Yogyakarta Magelang (Polbangtan Yoma)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (407.556 KB)

Abstract

Tujuan riset ini adalah untuk mengetahui pengaruh bauran pemasaran (produk, harga, promosi dan dsitribusi harga) terhadap volume penjualan susu dan menganalisis variabel bauran pemasaran yang dominan terhadap volume penjualan susu pasteurisasi CV. Cita Nasional. Metode yang digunakan adalah studi kasus. Teknik pengumpulan datadengan wawancara kepada responden yaitu manajer perusahaan. Hasil wawancara kepada manajer merupakan data primer yang berisi variasi produksi dan frekuensi promosi yang dilakukan. Data sekunder didapatkan berupa penjualan susu pasteurisasi, biaya produksi,dan biaya yang dikeluarkan selama tiga tahun (2011-2013). Analisis data menggunakan analisis regresi berganda dan t-test.Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan diketahui bahwa : Secara serempak susu pasteurisasi kemasan 150 ml variabel produk, harga, promosi dan biaya distribusi berpengaruh sangat nyata terhadap volume penjualan(P< 0,05). Secara parsial pada penjualan susu pasteurisasi kemasan 150 ml, bahwa variabel produk berpengaruh nyata terhadap volume penjualan, variabel harga berpengaruh sangat nyata terhadap volume penjualan, variabel promosi berpengaruh sangat nyata terhadapvolume penjualan dan variabel biaya distribusi berpengaruh tidak nyata terhadap volume penjualan.Secara serempak susu pasteurisasi kemasan 170 ml, variabel produk, harga, promosi dan biaya distribusi berpengaruh sangat nyata terhadap volume penjualan.Secaraparsial pada penjualan susu pasteurisasi kemasan 170 ml, variabel produk berpengaruh sangat nyata terhadap volume penjualan (P< 0,01), variabel harga berpengaruh nyata terhadap volume penjualan, variabel promosi berpengaruh nyata terhadap volume penjualan dan variabel biaya distribusi berpengaruh sangat nyata terhadap volume penjualan (P <0,05).Variabel yang berpengaruh dominan terhadap volume penjualan susu pasteurisasi kemasan 150 dan 170 ml adalah produk variabel.Kata kunci: Bauran pemasaran, Susu, Penjualan, Volume
Kajian Pengaruh Proses Fermentasi Sekam Padi Amoniasi Menggunakan Aspergillus Niger Terhadap Serat Kasar, Protein Kasar, dan Total Digestible Nutrients Amrullah, Musfik; Iskandar Tampoebolon, Baginda Muda; Waluyo Prasetyono, Bambang
Jurnal Pengembangan Penyuluhan Pertanian Vol 16, No 29 (2019): Juli
Publisher : UPPM Politekik Pembangunan Pertanian Yogyakarta Magelang (Polbangtan Yoma)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (816.3 KB) | DOI: 10.36626/jppp.v16i29.64

Abstract

Industri peternakan di Indonesia seringkali terhambat oleh masalah pakan yangharganya relatif meningkat dan ketersediaannya tidak stabil. Pembuatan pakan alternatif dari bahan yang memiliki nialai ekonomi rendah serta ketersediaan nya stabil seperti sekam padi diharapkan dapat menjadi salahsatu strategi yang tepat untuk menyiasati masalah tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh pengaruh perlakuan perbedaan aras starter Aspergillus niger (A. niger) dalam proses fermentasi sekam padi amoniasi terhadap kandungan serat kasar (SK) , protein kasar (PK) dan total digestible nutrients (TDN). Penelitian ini menggunakan sekam padi amoniasi sebagai substrat yang di fermentasi dan Aspergillus niger (A.niger) sebagai starter. Perlakuan ini dirancang menggunakan rancangan acak lengkap dengan 3 perlakuan dan 5 kali ulangan. Penelitianini menggunakan 3 perlakuan yaitu ; T0 : sekam padi amoniasi + starter A.niger 0%, T1 :sekam padi amoniasi + starter A.niger 2,5%, dan T2: sekam padi amoniasi + starter A.niger 5% dengan waktu pemeraman yang sama 15 hari. Hasil penelitian menunjujkan bahwa ada pengaruh yang nyata (p<0,05), perlakuan perbedaan aras starter A.niger terhadap kadar protein kasar, serat kasar, dan TDN sekam padi amoniasi yang di fermentasi. Berdasarkan hasil pembahasan dapat disimpulkan bahwa perlakuan T 2 merupakan perlakuan terbaik karena memiliki kadar PK dan TDN tertinggi serta kadar SK terendah dibandingkan T 1 dan T 0
PENGARUH FREKUENSI PENYAJIAN RANSUM YANG BERBEDA TERHADAP RASIO EFISIENSI PROTEIN, MASSA PROTEIN DAGING DAN MASSA KALSIUM DAGING AYAM KAMPUNG SUPER Polbangtan, B. Wijayanto, U. Atmomarsono W. Sarengat
Jurnal Pengembangan Penyuluhan Pertanian Vol 15, No 2 (2018): Jurnal Pengembangan Penyuluhan Peternakan
Publisher : UPPM Politekik Pembangunan Pertanian Yogyakarta Magelang (Polbangtan Yoma)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (279.202 KB)

Abstract

ABSTRACT The research was aimed to evaluate the effect of different fedding frequencies to thequality of growth is protein efficiency ratio, meat protein mass and meat calcium mass ofcrossbred native chicken (male native chicken x female laying hen). The material used was 120 unsexed birds with average body weight 97,49 ± 5,40 g (CV = 12,4%), were kept until 7 weeks. The experiment was designed as completely randomized design with 4 treatmentsand 5 replications. There were 6 birds each per experiment. Treatments applied were T1(feeding a time a day, at 06.00 am), T2 feeding two times a day, at 06.00 am and 06.00pm), T3 (feeding three times a day, at 06.00 am, 12.00 am and 06.00 pm), T4 (feeding fourtimes a day, at 06.00 am, 12.00 am, 06.00 pm and 12.00 pm). Parameters measured wereprotein efficiency ratio, meat protein mass and meat calcium mass. Data were analyzedaccording to analysis of variance (ANOVA) determine the effect of treatment. Differentfeeding frequencies were not significant (P>0,05) on protein efficiency ratio, meat proteinmass and meat calcium mass. Conclusion of this research explain different feedingfrequencies against crossbred native chicken, didn’t change the rate of protein efficiencyratio, meat protein mass and meat calcium mass.
STRATEGI PENGEMBANGAN PENYULUHAN PERTANIAN DI KABUPATEN SEMARANG JAWA TENGAH The Development Strategy Of Agricultural Extension In The District Of Semarang Central Java Sasongko, Bayu; Satmoko, riroso; Mukson, Mukson
Jurnal Pengembangan Penyuluhan Pertanian Vol 15, No 1 (2018): Jurnal Pengembangan Penyuluhan Peternakan
Publisher : UPPM Politekik Pembangunan Pertanian Yogyakarta Magelang (Polbangtan Yoma)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1274.038 KB)

Abstract

This study was aimed to analyze the implementation of agricultural extension in Semarang Regency, analyze the strengths, weaknesses, opportunities and threats of agricultural extension activities in Semarang Regency, also analyze the position and determine the strategy to be implemented in developing agricultural extension in Semarang Regency. The research used a survey method and located in Semarang Regency, Central Java. This research was conducted in November 2016 to May 2017 using 99 Respondents and 6 people as a key person respondents. Factors affected the development of agricultural extension in Semarang Regency consists of five strengths factors, five weakness factors, five opportunities factors, and five threats factors. Alternative strategies were develop using SWOT analysis and prioritization strategy was determined using AHP (Analytical Hierarchy Process) with expert choice version 11 program. The result showed that the development strategy of agricultural extension in Semarang Regency using S-O strategy along with priority strategy, namely (1) a proposal to the government for enacted regulations that have a positive impact on farmers with 0,299 in value, in the form of government regulations to give agriculture product price assurance, (2) Optimizing the performance of extension workers to conduct a training to the farmers by approaching farmer groups with 0,245 in value, could be conducted by technical inventiveness extension in district level, visitation and supervision, farmer discussion in district level, and farmers field day, (3) Utilizing the community positive perception to optimize the performance of agricultural extension with 0,156 in value, through the certification of agricultural extension as a formal recognition to competent counselor in their duties, (4) Conduct a training and extension activities to improve farmers skills and knowledge with 0,150 in value, through training and visitation approach, (5) Utilizing technology innovations development to optimize the role and function of the extension services in each region with 0,150 in value by means ofagricultural technology dissemination produced by the Research and Development of the Ministry of Agriculture.Keywords: Strategy, Counseling, Strength, Weakness, Opportunities, Threats 
PENGARUH PENAMBAHAN ADITIF CAIR BUAH NAGA MERAH DAN AIR KELAPA TERHADAP KECERNAAN PROTEIN KASAR, ENERGI METABOLIS DAN PRODUKTIVITAS BURUNG PUYUH (The influence of liquid additive addition of red dragon fruit and coconut water on the digestibility of energy and crude protein for productivity quail) Uki, Uki D; Wahyono, Fajar; Sukamto, Bambang
Jurnal Pengembangan Penyuluhan Pertanian Vol 14, No 2 (2017): Jurnal Pengembangan Penyuluhan Peternakan
Publisher : UPPM Politekik Pembangunan Pertanian Yogyakarta Magelang (Polbangtan Yoma)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (861.651 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dan mengetahui pengaruh pemberian aditif cair buah naga merah dan air kelapa terhadap kecernaan protein kasar dan energimetabolis, produktifitas burung puyuh. penelitian menggunakan puyuh betina sebanyak 120 ekor umur 20 minggu. Kandang menggunakan kandang battery. Aditif cair yang diberikan adalah buah naga merah dan air kelapa. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap dengan 5 perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan digunakan adalah T0 = tanpa perlakuan , T1 = aditif cair buah naga merah 50 ml 2x sehari, T2 = aditif cair air kelapa 50 ml 2x sehari, T3 = aditif cair buah naga merah 50 ml 1x pagi hari dan air kelapa 50 ml 1x siang hari, T4 = aditif cair buah naga merah dan air kelapa yang dicampur 50 ml 2x sehari. Parameter yang diamati adalah konsumsi pakan, kecernaan protein kasar dan energi, quail day production, dan konversi pakan. Hasil penelitian menunjukkan pengaruh pemberian aditif cair buah naga merah dan air kelapa berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap quail day production, tetapi tidak memberikan pengaruh nyata (P<0,05) terhadapkonsumsi, konversi pakan, kecernaan protein dan energi energy metabolis. Kata Kunci : burung puyuh, aditif cair, kecernaan. 

Page 2 of 20 | Total Record : 192