cover
Contact Name
Kompyang Selamet
Contact Email
kompyangselamet@gmail.com
Phone
+6281933118674
Journal Mail Official
kompyangselamet@gmail.com
Editorial Address
Jurusan Fisika dan Pengajaran IPA Universitas Pendidikan Ganesha Jl. Udayana no. 11, Singaraja, Bali 81116
Location
Kota denpasar,
Bali
INDONESIA
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sains Indonesia (JPPSI)
ISSN : -     EISSN : 26230852     DOI : http://dx.doi.org/10.23887/jppsi.v2i2
Core Subject : Education,
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sains Indonesia (JPPSI) diterbitkan oleh Jurusan Fisika dan Pengajaran IPA Fakultas MIPA Universitas Pendidikan Ganesha. Jurnal ilmiah ini mendiseminasikan artikel dari hasil-hasil penelitian pada bidang pendidikan sains/IPA. Terbit sebanyak dua kali pada bulan April dan Oktober. e-ISSN: 2623-0852
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 188 Documents
Relevansi Tumbuhan dan Hewan yang digunakan dalam Upacara Yadnya Otonan dengan Materi IPA SMP/MTs Nindya Oktaviani; I Wayan Subagia; Luh Mitha Priyanka
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sains Indonesia (JPPSI) Vol. 4 No. 2 (2021): JPPSI, Oktober 2021
Publisher : Program Studi S1 Pendidikan IPA, FMIPA Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jppsi.v4i2.39782

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menjelaskan (1) jenis tumbuhan yang digunakan sebagai sarana dalam pelaksanaan Upacara Otonan, (2) jenis hewan yang digunakan sebagai sarana dalam pelaksanaan Upacara Otonan (3) relevansi tumbuhan dan hewan yang digunakan dalam upacara Otonan dengan materi IPA SMP/MTs. Jenis penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi kasus (case study). Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi serta diperkuat dengan metode wawancara dan studi dokumen. Teknik analisis data yang digunakan berupa teknik analisis kualitatif deskriptif berupa kata-kata. Hasil penelitian diperoleh bahwa jenis tumbuhan bahan upakara pada pelaksanaan upacara Otonan ditemukan 39 jenis tumbuhan yang berasal dari 25 famili dan hewan yang ditemukan dalam upacara Otonan terdiri dari 5 spesies yang berasal dari famili yang berbeda. Tumbuhan dan hewan yang digunakan sebagai sarana upakara pada pelaksanaan Upacara Otonan memiliki relevansi terhadap materi IPA SMP kelas VII Semester I materi Klasifikasi Makhluk Hidup, dan kelas IX Semester I Kurikulum 2013 materi Sistem Perkembangbiakan Tumbuhan dan Hewan.
Studi Pelaksanaan Pembelajaran Daring di SMP Negeri 1 Singaraja Tahun Pelajaran 2020/2021 M Nur Rizal Kurnia; Kompyang Selamet; Putu Prima Juniartina
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sains Indonesia (JPPSI) Vol. 4 No. 2 (2021): JPPSI, Oktober 2021
Publisher : Program Studi S1 Pendidikan IPA, FMIPA Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jppsi.v4i2.39979

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis proses pelaksanaan pembelajaran daring dan kesesuaian pelaksananaan pembelajaran daring di SMP Negeri 1 Singaraja dengan Pedoman Pelaksanaan Pembelajaran Daring yang diterbitkan pemerintah melalui SE Sesjen Kemendikbud Nomor 15 Tahun 2020. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan fenomonologi. Data yang dikumpulkan berupa data deskriptif. Sumber data penelitian ini adalah guru IPA yang berjumlah 5 (lima) orang dan peserta didik kelas 7-9 yang masing-masing jenjang terdiri dari 2 (dua) orang peserta didik SMP Negeri 1 Singarja semester ganjil tahun ajaran 2020/2021. Metode pengambilan data dalam penelitian ini menggunakan teknik observasi, wawancara, kuisioner/angket, dan dokumentasi. Tenik analisis data menggunakan teknik analisis data kualitatif model Miles dan Hubermen (1992) yang terdiri dari reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan/verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan pembelajaran daring di SMP Negeri 1 Singaraja berjalan dengan baik dan sesuai dengan pedoman pelaksanaan pembelajaran daring dari pemerintah. Sekolah, guru dan peserta didik telah memiliki fasilitas dasar yang dibutuhkan, hal itu menggambarkan kesiapan pelaksanaan pembelajan daring. Guru dan peserta didik dapat melaksanakan pembelajaran daring dengan baik dan nyaman. Guru tetap membuat perencanaan pembelajaran secara daring, menyampaikan materi dengan baik secara daring, dan melakukan penilaian/evaluasi pembelajaran secara daring, sedangkan peserta didik tetap dapat memahami materi pembelajaran, menjawab soal-soal dan menyimpulkan pembelajaran secara daring dengan baik. Kesesusaian dilihat dari hasil angket dengan persentase kesesuaian sebesar 73.40% untuk guru dan 72.41% untuk peserta didik dengan kategori kesesuaian pelaksanaan pembelajaran adalah BAIK.
Analisis Tingkat Kepuasan Mahasiswa Prodi S1 Pendidikan IPA Undiksha terhadap Proses Pembelajaran Daring di Masa Pandemi COVID-19 Anis Fitriatul Mukaromah; Ketut Suma; Ni Luh Pande Latria Devi
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sains Indonesia (JPPSI) Vol. 4 No. 2 (2021): JPPSI, Oktober 2021
Publisher : Program Studi S1 Pendidikan IPA, FMIPA Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jppsi.v4i2.40151

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat kepuasan mahasiswa Prodi S1 Pendidikan IPA Undiksha terhadap proses pembelajaran daring di masa pandemi Covid-19. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian adalah mahasiswa Prodi S1 Pendidikan IPA Undiksha dengan melibatkan 108 mahasiswa yang terdiri dari Semester II, IV, dan VI. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah total sampling.  Data tentang kepuasan siswa dikumpulkan dengan teknik tes dengan menggunakan instrumen adalah kuesioner/angket. Instrumen tingkat kepuasan mahasiswa memenuhi kriteria konsistensi internal butir dengan koefisien 0,386 sampai 0,731 dengan rtabel (0,355). Reliabilitas instrument diuji dengan rumus cronbach’s alpha, dimana koefisien reliabilitasnya adalah r110,91. Data kepuasan mahasiswa dianalisis menggunakan analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa skor rata-rata tingkat kepuasan mahasiswa terhadap proses pembelajaran daring di masa pandemi Covid-19 adalah 76,7 tergolong dalam kategori tinggi, jika dilihat dari dimensi-dimensi kepuasan, rata-rata skor kepuasan mahasiswa pada dimensi bukti nyata/fisik (tangible) adalah 71,4,  yang termasuk pada kategori tinggi. Pada dimensi keandalan pelayanan (reliability) rata-rata skor mahasiswa adalah sebesar 75,2, yang termasuk kategori tinggi. Pada dimensi daya tanggap (responsiveness) skor rata-rata mahasiswa adalah sebesar 77,6, yang termasuk kategori tinggi. Pada dimensi jaminan/keyakinan (assurance) skor rata-rata mahasiswa adalah sebesar 81,2, yang termasuk kategori tinggi. Pada  dimensi empati/kepedulian (empathy) skor rata-rata mahasiswa adalah sebesar 78,3, yang termasuk kategori tinggi. Secara umum mahasiswa menunjukkan kepuasan yang tinggi pada pelayanan pembelajaran dalam jaringan pada masa pandemi Covid-19.  
Profil Kemampuan Literasi Sains Siswa SMP Negeri se-Kecamatan Cigudeg Kabupaten Bogor pada Materi Suhu dan Kalor Aprilio Budiman; Ni Made Pujani; Ni Luh Pande Latria Devi
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sains Indonesia (JPPSI) Vol. 4 No. 2 (2021): JPPSI, Oktober 2021
Publisher : Program Studi S1 Pendidikan IPA, FMIPA Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jppsi.v4i2.40662

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan dan menjelaskan profil kemampuan literasi sains dan faktor-faktor yang memengaruhi kemampuan literasi sains siswa kelas VIII SMP Negeri Se-Kecamatan Cigudeg. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan strategi studi kasus. Subjek pada penelitian ini adalah 219 siswa yang diambil dengan teknik proportionate random sampling dari jumlah populasi sebanyak 510 siswa, dan 3 guru IPA kelas VIII SMP Negeri Se-Kecamatan Cigudeg. Objek dalam penelitian ini adalah kemampuan literasi sains dan faktor-faktor yang memengaruhi kemampuan literasi sains pada mata pelajaran IPA materi suhu dan kalor. Data yang dikumpulkan dengan teknik tes, kuesioner dan wawancara. Data dianalisis menggunakan satistik deskriptif untuk mengetahui profil kemampuan literasi sains siswa, sedangkan analisis data faktor yang memengaruhi kemampuan literasi sains siswa dilakukan melalui reduksi data, penyajian data dan verivikasi data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) Tingkat kemampuan literasi sains siswa berkisar antara sedang sampai dengan sangat rendah. Tingkat kemampuan literasi sains sedang sebesar 10,11%, rendah sebesar 12,96% dan sangat rendah sebesar 76,00%; (2) Kemampuan literasi sains siswa dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal. Faktor internal kemampuan literasi sains siswa yang lebih besar memengaruhi adalah kebiasaan belajar. Faktor eksternal kemampuan literasi sains siswa yang lebih besar memengaruhi adalah faktor lingkungan keluarga.
Penerapan Pendekatan Technological, Pedagogical, Content, Knowledge (TPACK) terhadap Kemampuan Prosedural IPA Siswa Kelas VIII SMP Telkom Makassar Harisa; Sitti Saenab; Muhammad Aqil Rusli
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sains Indonesia (JPPSI) Vol. 5 No. 2 (2022): JPPSI, Oktober 2022
Publisher : Program Studi S1 Pendidikan IPA, FMIPA Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jppsi.v5i2.45234

Abstract

Abstrak: Penelitian ini adalah penelitian pre-experiment yang bertujuan untuk mengetahui (1) kemampuan prosedural IPA siswa kelas VIII SMP Telkom Makassar setelah diajar dengan menggunakan pendekatan TPACK pada materi tekanan dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari dan (2) kategori kemampuan prosedural IPA siswa kelas VIII SMP Telkom Makassar setelah diajar dengan menggunakan pendekatan TPACK pada materi tekanan dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Jenis penelitian ini adalah penelitian pre-experiment dan desain penelitian one shot case study. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa  kelas VIII SMP Telkom Makassar. Sampel ditetapkan melalui teknik purposive sampling sehingga terpilih dua kelas dengan jumlah keseluruhan 35 siswa. Instrumen penelitian berupa tes kemampuan prosedural. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini dengan pemberian skor tes. Data dianalisis dengan statistik deskriptif dan inferensial. Hasil analisis menunjukkan bahwa (1) secara deskriptif kemampuan prosedural IPA siswa kelas VIII SMP Telkom Makassar setelah dibelajarkan menggunakan pendekatan TPACK pada materi tekanan dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari memperoleh skor rata-rata yaitu 18,77 yang berada pada kategori sedang. (2) Melalui uji t satu sampel, diperoleh bahwa kemampuan prosedural IPA siswa kelas VIII SMP Telkom Makassar setelah dibelajarkan menggunakan pendekatan TPACK pada materi tekanan dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari adalah lebih dari skor 10 atau minimal berada pada kategori sedang dan tinggi.
Pengaruh Model Problem Based Learning (PBL) terhadap Hasil Belajar Materi Sistem Gerak pada Manusia Siswa Kelas VIII SMPN 4 Tulungagung Choirun Nurul Rohmah; Rahyu Setiani
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sains Indonesia (JPPSI) Vol. 5 No. 2 (2022): JPPSI, Oktober 2022
Publisher : Program Studi S1 Pendidikan IPA, FMIPA Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jppsi.v5i2.51669

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi adanya fakta di lapangan yang menunjukkan masih rendahnya hasil belajar karena guru masih menggunakan model pembelajaran konvensional pada mata pelajaran IPA. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidak ada pengaruh model Problem Based Learning (PBL) terhadap hasil belajar materi sistem gerak pada manusia siswa kelas VIII SMPN 4 Tulungagung. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain quasi experiment yaitu nonequivalent control group design. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling, di mana penelitian ini melibatkan dua kelas, yaitu kelas eksperimen (VIII F) dengan jumlah 32 siswa dan kelas kontrol (VIII D) dengan jumlah 30 siswa. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa tes essay. Teknik pengumpulan datayang digunakan dalam penelitian ini dengan memberikan pretest dan posttest. Teknik analisis data menggunakan uji independent sample t-test yang sebelumnya dilakukan uji prasyarat yaitu uji normalitas dan uji homogenitas. Hasil perhitungan uji independent sample t-test diperoleh thitung = 4,847 dan ttabel = 2,000 dengan taraf signifikansi 5%, dengan demikian H0 ditolak dan H1 diterima. Berdasarkan analisis uji data, dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh model Problem Based Learning (PBL) terhadap hasil belajar materi sistem gerak pada manusia siswa kelas VIII SMPN 4 Tulungagung.
Pengembangan Instrumen Penilaian Kemampuan Berpikir Kritis Peserta Didik Kelas VIII SMP pada Materi Getaran dan Gelombang I Gede Eka Saputra; I Nyoman Jampel; I Gusti Lanang Agung Parwata
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sains Indonesia (JPPSI) Vol. 5 No. 2 (2022): JPPSI, Oktober 2022
Publisher : Program Studi S1 Pendidikan IPA, FMIPA Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jppsi.v5i2.51772

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui rancang bangun instrumen penilaian kemampuan berpikir kritis, menghasilkan instrumen penilaian yang memenuhi validitas dan reliabilitas, mengetahui hasil pengujian daya beda, tingkat kesukaran, dan hasil pengujian dengan Graded Response Model (GRM). Subjek uji coba sebanyak 90 siswa kelas VIII SMPN 1 Tegallalang. Penelitian ini termasuk dalam R&D dengan desain 4D. Prosedur uji coba pengembangan meliputi uji validitas isi menggunakan indeks Content Validity Ratio (CVR), konsistensi internal butir menggunakan product moment, reliabilitas menggunakan alpha cronbach, uji daya beda menggunakan formula Ferguson, uji taraf kesukaran, dan analisis butir dengan GRM. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Rancang bangun instrumen penilaian dikembangkan berdasarkan desain 4D (define, design, develop, dan disseminate). Tes disusun menjadi 12 soal essay berdasarkan indikator yang mengacu pada taksonomi Bloom revisi pada dimensi proses kognitif C3 (aplikasi), C4 (analisis), dan C5 (evaluasi). (2) Validitas isi diperoleh nilai CVR = 1 yang berarti butir tes memiliki relevansi yang tinggi baik dari segi materi, konstruksi, dan bahasa. Koefisien reliabilitas = 0,941 termasuk kategori sangat tinggi. (3) Seluruh butir soal memiliki daya beda yang berkriteria sangat baik dan tingkat kesukaran pada kriteria sedang dan sukar. (4) Hasil probabilitas siswa menjawab benar menggunakan GRM meningkat dari kemampuan paling rendah sampai paling tinggi pada setiap kategori butir soal.
Analisis Keterampilan Proses Sains Siswa Kelas VI di SD N 1 Cempaga Ni Wayan Sri Darmayanti; Ni Wayan Indah Setiawati
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sains Indonesia (JPPSI) Vol. 5 No. 2 (2022): JPPSI, Oktober 2022
Publisher : Program Studi S1 Pendidikan IPA, FMIPA Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jppsi.v5i2.52638

Abstract

Penelitian ini ditujukkan untuk mengetahui tingkat keterampilan proses sains siswa di kelas SDN 1 Cempaga. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 31 orang siswa kelas VI. Instrumen yang digunakan adalah lembar angket, pedoman wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yakni menggunakan skala likert. Lalu didapatkan hasil bahwa tingkat keterampilan proses sains siswa di kelas VI SDN 1 Cempaga berdasarkan angket dengan persentase tertinggi 45,16% termasuk pada kriteria Sangat Baik (SB), persentase sebesar 41,93 % termasuk ke dalam kriteria Baik (B), persentase sebesar 9,67% termasuk dalam kriteria Cukup (C), persentase sebesar 9,67%termasuk dalam kriteria Cukup (C), dan pada kriteria Sangat Tidak Baik (STB) dengan persentase 0%. Sedangkan berdasarkan analisis wawancara dengan guru kelas, keterampilan proses sains siswa dikatakan sudah baik, namun masih diperlukan adanya perbaikan-perbaikan yang dapat menghasilkan peningkatan. Selain itu, riset ini dapat dijadikan sebagai dasar dan sumber bagi peneliti lain yang meneliti kemampuan proses sains siswa tingkat Sekolah Dasar.
Pengembangan Alat Peraga 3D berbasis Eco-Friendly melalui Project Based Online Learning untuk Meningkatkan Kreativitas Ilmiah Calon Guru IPA Nia Erlina; I Wayan Sukra Warpala; Putu Prima Juniartina
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sains Indonesia (JPPSI) Vol. 5 No. 2 (2022): JPPSI, Oktober 2022
Publisher : Program Studi S1 Pendidikan IPA, FMIPA Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jppsi.v5i2.52785

Abstract

IPA terpadu adalah perpaduan kajian dua bidang atau lebih dari berbagai bidang Fisika-Kimia-Biologi mengenai suatu tema tertentu secara terintegrasi. Perpaduan ini mempermudah pendidik dalam pembelajaran terkait efektivitas dan efisiensi proses pembelajaran karena tidak perlu berulang kali membahas suatu tema yang serupa. Namun, beberapa kendala yang dialami peserta didik dalam pembelajaran IPA Terpadu, yaitu materi sulit untuk dipahami dan dipelajari. Solusi yang dapat ditawarkan untuk mengatasi kendala dalam pembelajaran IPA terpadu adalah menghadirkan alat peraga, berupa alat peraga 3D (berwujud tiga dimensi). Alat peraga 3D berperan sebagai alat informasi belajar karena membawa konsep materi yang akan dipelajari dan mampu mengembangkan kreativitas guru, dosen atau bahkan orang tua dalam memahami materi pelajaran. Fokus yang akan diangkat dalam penelitian ini adalah pengembangan alat peraga 3D berbasis Eco-Friendly melalui Project Based Online Learning untuk meningkatkan kreativitas ilmiah calon guru IPA. Penelitian ini merupakan R&D (research and development) dengan menggunakan model ADDIE.  Penelitian ini dilaksanakan di Universitas Pendidikan Ganesha. Subjek dalam penelitian ini adalah mahasiswa, dosen, serta ahli pendidikan dan pembelajaran IPA. Teknik analisis data yang digunakan yaitu statistik deskriptif, berdasarkan hasil penilaian dari ahli (media, materi dan pembelajaran). Hasil penelitian menunjukkan perangkat yang dikembangkan mendapatkan predikat sangat valid serta dapat menumbuhkan kreativitas ilmiah mahasiswa calon guru IPA.
Flipped Classroom: Inovasi Pembelajaran untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Termokimia Siswa Teguh Wibowo; Sidiq Subagiyo
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sains Indonesia (JPPSI) Vol. 5 No. 2 (2022): JPPSI, Oktober 2022
Publisher : Program Studi S1 Pendidikan IPA, FMIPA Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jppsi.v5i2.52786

Abstract

Penelitian ini memfokuskan untuk mengetahui efektivitas penerapan model pembelajaran flipped classroom untuk meningkatkan pemahaman konsep termokimia pada siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah metode quasi eksperimental dengan model nonequivalent control group design. Subyek pada penelitian ini adalah siswa SMA Negeri 1 Lasem. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui teknik tes dengan instrumen soal uraian pretest dan posttest. Pengambilan sampel menggunakan teknik random sampling. Teknik analisis data menggunakkan analisis uji t-test related pada pretest dan posttest setiap kelas dan N-Gain. Hasil dan analisis yang telah dilakukan menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran flipped classroom efektif untuk meningkatkan pemahaman konsep termokimia siswa, hal ini ditunjukkan pengujian ttest didapatkan hasil yaitu thitung = -3,542 dan ttabel = -2,126 (α = 5%) sehingga thitung < ttabel, maka H0 ditolak dan nilai N-Gain sebesar 0,43 (kategori sedang).