cover
Contact Name
Livana PH
Contact Email
livana.ph@gmail.com
Phone
+6289667888978
Journal Mail Official
globalhealthsciencegroup@gmail.com
Editorial Address
Marina Regency C21 Bandengan Kendal, Jawa Tengah, Indonesia 51312
Location
Kab. kendal,
Jawa tengah
INDONESIA
Jurnal Peduli Masyarakat
ISSN : 27156524     EISSN : 27219747     DOI : -
Core Subject : Health, Education,
JURNAL PEDULI MASYARAKAT merupakan jurnal pengabdian masyarakat yang diterbitkan oleh Global Health Science Group pada volume 1 nomor 1 November 2019 dengan p-ISSN 2715-6524 dan e-ISSN 2721-9747 Jurnal ini menerima manuskrip yang berfokus pada kegiatan yang ada di masyarakat baik dalam bidang kesehatan, pendidikan, dan kegiatan lain di masyarakat pada semua usia mulai infant hingga lansia. JURNAL PEDULI MASYARAKAT terbit 4 kali dalam setahun yaitu bulan terbitan Maret, Juni, September, dan Desember. Artikel yang terbit di JURNAL PEDULI MASYARAKAT telah melalui proses telaah sejawat yang memiliki keahlian yang relevan.
Articles 35 Documents
Search results for , issue "Vol 4 No 4 (2022): Jurnal Peduli Masyarakat: Desember 2022" : 35 Documents clear
Pemberian Edukasi Senam Pilates untuk Mengatasi Dismenorea pada Remaja di SMAN 12 Bandar Lampung Triana Indrayani; Risza Choirunnisa; Yunida May Sari; Andi Julia Riviana
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 4 No 4 (2022): Jurnal Peduli Masyarakat: Desember 2022
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v4i3.1265

Abstract

Dismenorea adalah nyeri saat haid (menstruasi), biasanya ditandai dengan rasa kram dan terpusat di abdomen bawah, nyeri haid juga identik dengan rasa nyeri/mulas. Keluhan nyeri haid dapat terjadi bervariasi mulai dari yang ringan sampai berat. Latihan olahraga yang bisa digunakan untuk mengurangi nyeri haid yang mudah dan praktis yaitu pilates dan senam yoga. Tujuan: Tujuan dari kegiatan Pengabdian masyarakat ini adalah untuk mengetahui apakah senam pilates berpengaruh untuk mengatasi dismenorea pada remaja. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah Penyuluhan, Praktek dan tanya jawab dengan responden. Diketahui bahwa pada saat sebelum dilakukan intervensi dari 32 responden didapatkan 9 (28%) responden mengalami nyeri sedang dan 23 (72%) responden nyeri ringan, kemudian setelah dilakukan intervensi sebanyak 13 (56,5%) responden menjadi tidak nyeri, 19 (59,4%) responden menjadi nyeri ringan dan 0 (0%) responden yang menetap di tingkat nyeri sedang. Hasil pengolahan data didapatkan nilai Z -4.994, p-value sebesar 0,000 (p<0,05) yang berarti ada pengaruh sebelum dan sesudah diberikan Senam Pilates terhadap penurunan nyeri dismenore pada remaja.
Edukasi dan Pengenalan Kekerasan Seksual Sejak Dini melalui Role Play dan Story Telling di TK Pembina 2 Dini Maulinda; Cindy Febriyeni; M. Zul' Irfan
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 4 No 4 (2022): Jurnal Peduli Masyarakat: Desember 2022
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v4i4.1314

Abstract

Anak usia dini merupakan masa yang sangat penting untuk menunjang perkembangannya di masa depan. Aspek perkembangan itu sendiri harus dirangsang dan juga dilatih agar dapat berkembang secara optimal. Di antara banyak aspek yang harus dikuasai, salah satunya berkaitan dengan perkembangan seksualitas. Pendidikan seks adalah upaya untuk mengajarkan, meningkatkan kesadaran dan memberikan informasi tentang masalah seks. Informasi yang diberikan meliputi informasi tentang fungsi aurat dengan mengajarkan moral, etika, komitmen dan agama agar tidak terjadi “penyalahgunaan” . Tujuan dari pengabdian ini adalah untuk memberikan informasi, edukasi dan pendidikan kesehatan seperti upaya upaya pencegahan kekerasan seksual itu sendiri melalui sketsa bergambar, video drama dan role play, bernyanyi, dan bercerita yang akan diberikan kepada anak anak usia dini, dengan tujuan agar anak mampu menyikapi, menghadapi, membahayakan dan dan mencurigakan baginya. Waktu pelaksanaan Oktober 2022 - Januari 2023. Peserta kegiatan adalah adalah anak-anak usia 4-6 tahun yang berjumlah 115 orang. Terdapat perbedaan tingkat pengetahuan edukasi dan pengenalan kekerasan seksual melalui role play dan story telling sebelum dan sesudah diberikan penyuluhan dengan media Power Point, video animasi serta kegiatan role play dan story telling mengenai eduaksi kekerasan seksual.
Upaya Pencegahan Penyakit Leptospirosis dengan Menggunakan Bahan Alami Daun Salam (Syzygium Polyanthum) Di Kelurahan Joyotakan Surakarta Tri Harningsih; Yusianti Sliviani; Arlinda Karisma Putri Utami; Elsa Mayori Pamungkas; Puspita Sari; Septiana Putri Wulandari
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 4 No 4 (2022): Jurnal Peduli Masyarakat: Desember 2022
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v4i4.1368

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat ini merupakan kegiatan preventif yang bertujuan untuk memberikan informasi pengetahuan masyarakat mengenai manfaat daun salam sebagai pembasmi alami tikus. Sekaligus memberikan informasi pengetahuan masyarakat mengenai bahaya penyakit leptospirosis pada masyarakat di Kelurahan Joyotakan Surakarta. Penyuluhan dilakukan dengan metode ceramah, diskusi tanya jawab dan demonstrasi pembuatan produk. Materi penyuluhan terdiri dari beberapa materi meliputi pembuatan ekstrak daun salam sebagai pembasmi alami tikus penyebab penyakit leptospirosis. Awal kegiatan sebelum diberikan materi dan akhir kegiatan diberikan materi dilakukan test untuk mengetahui ada tidaknya kenaikan pengetahuan dari peserta terkait materi edukasi. Antusiasme peserta penyuluhan sangat baik dengan tingkat kehadiran 30 orang serta dapat dilihat dari pertanyaan yang diajukan saat sesi diskusi dan tanya jawab. Kemampuan peserta dalam menjawab soal pretest dan post test diuji dengan uji t-berpasangan dan diperoleh nilai p = 0,000 (0,0001), maka dapat disimpulkan ada perbedaan yang signifikan antara hasil pre-test dan post-test sebelum dengan sesudah pemberian penyuluhan. Angket kepuasan peserta penyuluhan telah diuji dengan uji validitas menggunakan Bivariate Pearson (Korelasi Pearson Product Momment) korelasi antara item deng skor total 0,549-0,905 sehingga dapat dikatakan seluruh item valid dengan signikansi 0,01. Uji reliabiltas menggunakan Alpha Cronbach dengan hasil 0,925 sehingga angket yang diisikan oleh peserta ini dinyatakan reliable.
Penyuluhan Keluarga Berencana (KB) di PMB Lismarini Kec. Talang Kelapa Vivi Dwi Putri
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 4 No 4 (2022): Jurnal Peduli Masyarakat: Desember 2022
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v4i4.1369

Abstract

Indonesia merupakan salah satu negara berkembang dengan peningkatan jumlah penduduk yang signifikan setiap tahunnya. Masalah utama yang dihadapi di Indonesia dibidang kependudukan adalah masih tingginya angka pertumbuhan penduduk. Keadaan penduduk yang demikian telah mempersulit usaha peningkatan dan pemerataan kesejahteraan rakyat. Salah satu upaya pemerintah dalam mengendalikan jumlah penduduk adalah melalui Program KB. Program KB sudah berjalan lama, namun masih banyak calon akseptor mengalami kesulitan di dalam menentukan pilihan jenis kontrasepsi. Hal ini tidak hanya karena terbatasnya metode yang tersedia, tetapi juga oleh ketidaktahuan mereka tentang persyaratan dan keamanan metode kontrasepsi tersebut. Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini agar masyarakat dapat meningkatkan pengetahuan tentang alat kontrasepsi sebagai proteksi pencegahan kehamilan. Kegiatan ini telah dilaksankan pada hari Sabtu tanggal 5 November 2022. Adapun kegiatan yang dilakukan berupa penyuluhan kepada masyarakat khususnya untuk ibu-ibu yang menjadi pasien di wilayah kerja PMB Lismarini tentang pemilihan alat kontrasepsi KB. Pengabdian masyarakat ini dilakukan dengan metode ceramah dan aplikasi Leaflet. Hasil pengabdian masyarakat ini diterima antusias oleh peserta yang terlihat dari banyaknya ibu-ibu yang bertanya seputar informasi alat kontrasepesi, prosedur pemasangan, kontra indikasi, keuntungan dan kerugian dari penggunaan alat kontasepsi. Disarankan agar kegiatan penyuluhan dalam peningkatan pengetahuan tentang alat kontrasepsi KB dapat dilakukan secara berkala dengan frekuensi yang lebih sering dan jangkauan penyebaran informasinya juga dapat diperluas kepada keluarga secara umum agar setiap orang, keluarga dan masyarakat lebih mengetahui, memahami tentang alat kontrasepsi sebagai proteksi pencegahan kehamilan.
Pembuatan Larvitrap dengan Atraktan Cabe Merah untuk Pencegahan Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) Dendy Kharisna; Rizka Febtrina; Sri Yanti; Angga Arfina; Fitri Dyna
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 4 No 4 (2022): Jurnal Peduli Masyarakat: Desember 2022
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v4i4.1370

Abstract

Kejadian Demam Berdarah Dengue (DBD) saat ini masih tinggi di tengah masyarakat. Hingga kini belum ada upaya yang paling efektif dalam menurunkan kejadian DBD. Salah satu bentuk usaha untuk mengurangi insidensi DBD adalah dengan memberantas nyamuk aedes aegypti selaku vektor penyebab DBD. Pemberdayaan masyarakat berupa peningkatan pengetahuan dan kemampuan masyarakat dapat dilakukan dengan memberikan edukasi yang tepat. Selain itu juga dapat dilakukan dengan pemanfaatan larvitrap dengan menggunakan atraktan untuk meningkatkan keberhasilan dan efektifitas larvitrap yang digunakan. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan di panti asuhan Mufarriddun Pekanbaru dengan melibatkan 15 peserta. Kegiatan telah dilaksanakan pada bulan Mei-Juni 2022 secara langsung dalam bentuk pemberian edukasi mengenai pencegahan DBD dan pelatihan pembuatan larvitrap atraktan cabe merah. Tahapan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dimulai dari persiapan, pelaksanaan, dan penyusunan laporan hasil kegiatan yang telah dilakukan. Sebelum dan sesudah kegiatan edukasi, peserta diberikan kuesioner dan diminta untuk mengisi dan menjawab pertanyaan pada kuesioner. Hasil kegiatan didapatkan nilai rerata pengetahuan sebelum diberikan edukasi 84,67 dan sesudah diberikan edukasi meningkat menjadi 94,67. Hal ini menunjukkan terjadi peningkatan pengetahuan peserta sebesar 10 poin. Bahkan sebagian besar peserta sebanyak 9 orang (60%) mampu menjawab semua pertanyaan dengan benar. Hasil dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan juga berupa 5 unit larvitrap atraktan cabe merah yang dibuat bersama peserta secara perkelompok. Berdasarkan hasil observasi dan evaluasi peserta tampak antusias dan menyatakan komitmen bersama untuk mencegah DBD di panti asuhan Mufarriddun Pekanbaru.
Promosi Kesehatan Pemeriksaan SADARI untuk Mencegah Kanker Payudara pada Remaja Bayu Azhar; Nana Enjelia; M. Zul'Irfan; Eka Malfasari; Gita Adelia; Violita Dianatha Puteri; Candra Saputra
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 4 No 4 (2022): Jurnal Peduli Masyarakat: Desember 2022
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v4i4.1371

Abstract

Kurangnya pengetahuan, ketrampilan dan rendahnya kesadaran untuk melakukan SADARI terutama pada remaja, meningkatkan angka kejadian kanker payudara dikemudian harinya. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah untuk mempromosikan kesehatan terkait pemeriksaan SADARI untuk mencegah kanker payudara pada remaja di LKP Rina. Metode yang digunakan yaitu “Pretest – Penyuluhan – Posttest”. Kegiatan pretest dilakukan sebelum diberikan penyuluhan dengan membagikan kuesioner google form melalui grup pelatihan LKP Rina yang berisi 15 pertanyaan terkait materi penyuluhan promosi kesehatan. Jumlah peserta yang mengikuti kegiatan ini adalah sebanyak 13 orang. Setelah itu dilanjutkan dengan kegiatan penyuluhan dan dilakukan post test. Hasil pretest didapatkan bahwa remaja di LKP Rina yang memiliki pengetahuan yang kurang tentang pemeriksaan SADARI sebanyak 80% dari jumlah total peserta. Hasil kuesioner posttest ini kemudaian dibandingkan dengan jawaban pretest yang dibagian sebelum promosi kesehatan dilakukan. Hasil pengukuran posttest didapatkan bahwa peningkatan pengetahuan remaja dibandingan sebelum penyuluhan, dimana 100% remaja telah memiliki pengetahua yang cukup tentang pemeriksaan SADARI. Dengan demikan bahwa pemberikan promosi kesehatan pemeriksaan SADARI untuk mencegah kanker payudara pada remaja.
Pemeriksaan Triple Elimination untuk Mencegah Penyakit Menular Seksual pada Ibu Hamil di Wilayah Kerja PKM Saboking-King Palembang Sagita Darma Sari; Rini Anggeriani
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 4 No 4 (2022): Jurnal Peduli Masyarakat: Desember 2022
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v4i4.1372

Abstract

Ibu hamil merupakan salah satu dari populasi yang berisiko tertular penyakit HIV/AIDS, Hepatitis, Sifilis yang dapat mengancam kelangsungan hidup, sehingga meningkatkan angka kesakitan dan kematian bayi, anak, dan balita. Infeksi HIV, sifilis, dan hepatitis pada anak lebih tertular dari ibu. Risiko penularan dari ibu ke anak untuk penyakit HIV/AIDS, Hepatitis B dan Sifilis sangatlah besar. Resiko penularan dari ibu ke anak untuk penyakit HIV/AIDS adalah 20%-45%, untuk Sipilis adalah 69%-80% dan untuk Hepatitis B adalah lebih dari 90%. Pemeriksaan Triple eliminasi merupakan pemeriksaan pada setiap ibu hamil terhadap HIV, Sifilis dan Hepatitis B dimana tujuannya untuk penurunan infeksi terhadap bayi baru lahir. Setiap ibu hamil diwajibkam untuk melakukam tes triple eliminasi untuk mencegah penularan penyakit HIV/AIDS, Sifilis dan Hepatitis B. Kementrian Kesehatan pada tahun 2017 merefleksikan kebijakan kriteria WHO yang tertuang dalam Peraturan Menteri Kesehatan No 52 tahun 2017 tentang pelaksanaan tripel eliminasi penularan HIV, Sifilis dan Hepatitis B dari Ibu ke anak yang dilaksanakan oleh puskesmas. Peraturan tersebut merupakan suatu kebijakan terkait pelaksanaan eliminasi penularan HIV, Sifilis dan Hepatitis B dari Ibu ke anak yang berisikan mengenai pedoman dan strategi untuk melaksanakan upaya eliminasi penularan HIV, Sifilis dan Hepatitis B dari Ibu ke anak. Selain itu sebagai acuan dan pedoman bagi pemerintah dan tenaga kesehatan untuk melaksanakan kebijakan tersebut. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk ikut melaksanakan program pemerintah dalam memutus rantai penularan penyakit. Kegiatan ini dihadiri oleh 20 ibu hamil, hasil pemeriksaan HIV negative sebanyak 20 orang (100%), sifilis sebanyak 20 orang (100%), hepatitis B sebanyak 20 orang (100%).
Pendampingan Penyusunan Panduan Asuhan Keperawatan (PAK) Berbasis SDKI, SLKI dan SIKI (3S) di RSUD KRT Setjonegoro Wonosobo Ika Purnamasari
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 4 No 4 (2022): Jurnal Peduli Masyarakat: Desember 2022
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v4i4.1373

Abstract

Panduan Asuhan Keperawatan (PAK) merupakan acuan yang sangat diperlukan oleh profesi perawat untuk menetapkan rencana asuhan keperawatan bagi pasien dan menjalankan fungsinya sebagai care provider. PAK yang disusun harus berdasarkan pada standar profesi yang telah ditetapkan. PPNI sebagai organisasi resmi perawat telah menetapkan SDKI, SLKI dan SIKI sebagai standar dalam memberikan asuhan keperawatan. Tujuan kegiaatan ini adalah untuk memberikan pendampingan dalam penyusunan PAK dengan cara menyelenggarakan workshop Asuhan Keperawatan berbasis 3S (SDKI, SLKI dan SIKI). Metode yang digunakan adalah pemaparan materi kepada peserta dan diskusi penyusunan PAK dengan dievaluasi menggunakan pre-test dan post-test. Peserta berjumlah 40 orang perawat yang sudah ditetapkan sebagai tim penyusun PAK berdasarkan SK Direktur. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan yang signifikan pada asuhan keperawatan berbasis 3S dengan nilai rata-rata sebelum workshop adalah 51,45 (kategori kurang) menjadi 90,6 (Kategori Baik) setelah selesai workshop. Peserta juga mampu menyusun draft PAK pada unit masing-masing.
Pemberdayaaan Masyarakat dalam Budidaya dan Inovasi Tanaman Berkhasiat Obat sebagai Upaya Peningkatan Derajat Ekonomi dan Kesehatan Masyarakat Nurul Qamariah; Rezqi Handayani; Rika Arfiana Safitri
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 4 No 4 (2022): Jurnal Peduli Masyarakat: Desember 2022
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v4i4.1387

Abstract

Tanaman obat keluarga (TOGA) merupakan salah satu pilihan masyarakat dalam terapi pengobatan tradisional untuk mengatasi gangguang kesehatan keluarga. Pemanfaatan TOGA oleh masyarakat telah banyak dilakukan, hanya saja masyarakat belum mengetahui bagaimana pengolahan serta pemanfaatan TOGA yang tepat dalam terapi pengobatan. TOGA dapat dibuat menjadi sediaan jamu tradisional atau inovasi sediaan farmasi lainnya yang memiliki nilai jual sehingga dapat meningkatkan derajat ekonomi keluarga. Oleh karena itu penting adanya pemberdayaan masyarakat terhadap budidaya dan inovasi sedian farmasi yang berasal dari TOGA. Metode yang digunakan pada pada kegiatan ini yaitu pembuatan kebun tanaman obat, sosialisasi pemanfaatan dan praktek pengolahan TOGA sebagai ramuan tradisional. Hasil yang telah dicapai dari kegiatan ini yaitu adanya kebun tanaman obat di Puskesmas Kasongan 2 yang berisi tanaman obat keluarga yang dapat dimanfaatkan oleh mitra beserta masyarakat disekitarnya. Pada kegiatan ini mitra beserta dengan para kader kesehatan diberikan informasi pemanfaatn ramuan tradisonal serta praktek dalam pembuatan ramuan tradisional dan inovasi sediaan obat tradisional dengan takaran atau dosis yang tepat.
Pelatihan Pemanfaatan Media Pembelajaran Berbasis Multimedia pada Guru Farmasi SMK Muhammadiyah Palangkaraya Evi Mulyani; Chandra Putra; Agung Pribadi
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 4 No 4 (2022): Jurnal Peduli Masyarakat: Desember 2022
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v4i4.1388

Abstract

Media pembelajaran selalu menjadi salah satu faktor penting dalam proses belajar mengajar, terlebih dalam beberapa tahun terakhir pada saat pandemi covid19 hampir semua proses pembelajaran di berbagai sekolah bergeser ke media online sehingga membutuhkan kreatifitas dan inovasi dalam membuat media pembelajaran agar siswa dapat memahami dengan baik pembelajaran yang diberikan. Tujuan kegiatan pengabdian ini untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan guru farmasi di SMK Muhammadiyah Palangkaraya dalam membuat media pembelajaran berbasis multimedia. Metode pengabdian ini dilakukan dengan memberikan pelatihan kepada guru farmasi SMK Muhammadiyah Palangkaraya yang berjumlah 10 orang secara luring, evaluasi dilakukan dengan hasil pre test dan post test yang menilai keterampilan dalam membuat media pembelajaran. Hasil menunjukan bahwa pengetahuan dan keterampilan guru meningkat sebesar 39%.

Page 1 of 4 | Total Record : 35


Filter by Year

2022 2022