cover
Contact Name
Nurhasanah Siregar
Contact Email
nurhasanahsiregar@unimed.ac.id
Phone
+6281370702461
Journal Mail Official
fibonacy@unimed.ac.id
Editorial Address
Jl. Williem Iskandar Pasar V Medan
Location
Kota medan,
Sumatera utara
INDONESIA
Jurnal Fibonaci: Jurnal Pendidikan Matematika
ISSN : -     EISSN : 27463656     DOI : https://doi.org/10.24114/
Core Subject : Education,
Jurnal Fibonaci: Jurnal Pendidikan Matematika berisi artikel-artikel mengenai pendidikan matematika yang ditulis dalam bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris. Naskah berupa diseminasi hasil penelitian yang dihasilkan oleh ahli, ilmuwan, praktisi, dan mahasiswa dalam bidang Pendidikan Matematika dengan lingkup: Desain Pembelajaran Matematika Pengembangan Bahan Ajar ataupun Model Pembelajaran Media Pembelajaran Matematika Alat Peraga Pembelajaran Matematika Analisis Kesulitan Siswa dalam Pembelajaran Evaluasi Pembelajaran Matematika Kurikulum Pendidikan Matematika Teori Belajar Matematika Sejarah dan Filsafat Matematika Analisis Penerapan Model/Pendekatan/Metode/Strategi Pembelajaran Media Pembelajaran berbasis IT Penelitian Tindakan Kelas Kreativitas dan Inovasi Pembelajaran Matematika Lesson Study Pembelajaran Matematika
Articles 118 Documents
Analisis Kesalahan Siswa Ditinjau Dari Gender Dalam Menyelesaikan Masalah Materi Permutasi Berdasarkan Kriteria Watson Rahayu, Desi Dwi
Jurnal Fibonaci: Jurnal Pendidikan Matematika Vol. 5 No. 1 (2024): JURNAL FIBONACI: JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA
Publisher : Prodi Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jfi.v5i1.57445

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kesalahan siswa dalam menyelesaikan masalah materi permutasi berdasarkan kriteria Watson ditinjau dari gender. Sampel penelitian ini adalah satu siswa perempuan dan satu siswa laki-laki dari kelas X-11 SMA 5 Negeri Semarang. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes uraian materi permutasi yang dianalisis berdasarkan delapan kategori kesalahan Watson. Perbedaan yang signifikan dalam jenis dan frekuensi kesalahan teramati antara siswa perempuan dan laki-laki berdasarkan hasil penelitian ini. Siswa perempuan lebih banyak melakukan kesalahan pada kategori kesalahan konsep, kesalahan kalkulasi, kesalahan organisasi, dan kesalahan interpretasi . Sedangkan siswa laki-laki lebih banyak melakukan kesalahan pada kategori kesalahan data. Penelitian ini menunjukkan bahwa gender dapat memengaruhi jenis dan frekuensi kesalahan siswa dalam proses penyelesaian masalah materi permutasi. Penting bagi para guru untuk memperhatikan hal ini agar dapat memberikan pembelajaran yang lebih efektif dan sesuai dengan karakteristik siswa.
Pengembangan Modul Ajar Problem Based Learning pada Materi SPLTV Pratiwi, Ika Yulia
Jurnal Fibonaci: Jurnal Pendidikan Matematika Vol. 5 No. 1 (2024): JURNAL FIBONACI: JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA
Publisher : Prodi Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jfi.v5i1.57683

Abstract

Modul ajar adalah perangkat penting untuk mendukung kurikulum merdeka di sekolah. Menurut beberapa penelitian, terdapat guru yang belum membuat modul ajar yang sesuai dengan ciri siswanya. Dengan demikian, diperlukan modul ajar problem based learning untuk materi SPLTV. Tujuan studi ini adalah menghasilkan modul ajar problem based learning yang valid, praktis, dan efektif pada materi SPLTV. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian pengembangan model ADDIE. Subjek penelitian adalah 27 siswa kelas X-1 MA Manbaul Ulum. Data penelitian diperoleh dari wawancara, lembar validasi, kuesioner guru dan siswa, serta hasil asesmen sumatif. Hasil wawancara digunakan untuk analisis awal. Rata-rata skor hasil validasi adalah 4,38 yang dapat dikategorikan sebagai sangat valid. Hasil analisis kuesioner guru dan siswa dinilai sangat praktis dengan rata-rata skor berturut-turut adalah 4,41 dan 4,47. Hasil asesmen sumatif seluruh kelas X-1 diperoleh nilai rata-rata 92,5 yang dapat dikategorikan sebagai sangat efektif. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa modul ajar dengan model problem based learning pada materi SPLTV yang dihasilkan layak digunakan sebagai alat pembelajaran .
Analisis Ancova pada Pembelajaran SMART dengan Scaffolding Terhadap Posisi dan Pemahaman Konsep Matematis Pratiwi, Dona Dinda; Anggoro, Bambang Sri; Kuswanto, Cahniyo Wijaya; Lestari, Retno Puji; Dzikrillah, Nadida
Jurnal Fibonaci: Jurnal Pendidikan Matematika Vol. 5 No. 1 (2024): JURNAL FIBONACI: JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA
Publisher : Prodi Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jfi.v5i1.58044

Abstract

Berdasarkan studi pendahuluan, diperoleh bahwa 84% siswa masih rendah dalam penguasaan konsep matematika. Tujuan penelitian ini yaitu menganalisis bagaimana model pembelajaran yang berbeda, yang digunakan pada kelas eksperimen dan kontrol, dapat berpengaruh terhadap pemahaman konsep matematika siswa, dengan mempertimbangkan kecenderungan matematika mereka. Metode penelitian ini yaitu metode kuantitatif dengan desain penelitian eksperimen semu pada populasi siswa Kelas VIII SMP Negeri 4 Mesuji. Pemilihan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik cluster random sampling. Metode pengumpulan data meliputi tes pemahaman konsep dan angket disposisi matematika. Analisis data menggunakan analisis varian satu arah dengan tingkat signifikansi 5%. Kesimpulannya adalah model pembelajaran SMART yang didukung teknologi scaffolding secara signifikan meningkatkan pemahaman konsep matematika siswa dengan tetap memperhatikan kecenderungan matematikanya.
Validitas dan Reliabilitas Tes Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis di SMP Santo Petrus Medan Imelda, Imelda
Jurnal Fibonaci: Jurnal Pendidikan Matematika Vol. 5 No. 1 (2024): JURNAL FIBONACI: JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA
Publisher : Prodi Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jfi.v5i1.58454

Abstract

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui validitas dan reliabilitas tes kemampuan pemahaman matematis yang sudah dikembangkan. Metode penelitian deskriptif kuantitaif digunakan untuk membuat gambar atau deskriptif tentang suatu keadaan secara objektif yang menggunakan angka, mulai dari pengumpulan data, penafsiran terhadap data tersebut serta penampilan dan hasilnya. Data dikumpulkan dengan tes, dokumentasi dan wawancara. Subjek penelitian berjumlah 31 orang siswa kelas VIII-1 SMP Santo Petrus Medan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa  dari soal nomor 1 sampai soal nomor 7 diperoleh validitas sebesar 0,69 (tinggi), 0,64 (tinggi), 0,37 (tinggi), 0,42 (sedang), -0,28, 0,48 (sedang) dan 0,45 (sedang). Reliabilitas tes kemampuan pemahaman konsep sebesar 0,6 dengan reliabilitas sedang.
Meningkatkan Kemampuan Spasial: Pengalaman Implementasi Pendidikan Matematika Realistik dengan Pola Interaksi Edukatif Rewang Haris, Denny; Chairunisah
Jurnal Fibonaci: Jurnal Pendidikan Matematika Vol. 5 No. 2 (2024): Jurnal Fibonaci: Jurnal Pendidikan Matematika
Publisher : Prodi Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jfi.v5i2.64430

Abstract

Kemampuan spasial memiliki kontribusi yang berpengaruh terhadap pembelajaran matematika di SMP. Tersedianya pendekatan-pendekatan pembelajaran inovatif memberikan kesempatan pada guru untuk mengembangkan strategi pembelajarannya untuk mendukung kemampuan spasial ini. Penelitian ini mengkaji peningkatan kemampuan spasial dan proses jawaban siswa dalam menyelesaikan masalah spasial sebagai pengaruh implementasi pendekatan pembelajaran matematika realistik dengan pola interaksi edukatif rewang. Penelitian ini merupakan eksperimentasi yang melibatkan siswa SMPN 1 Percut Sei Tuan sebagai subjek penelitian dan tes kemampuan spasial sebagai instrumen penelitian. Penelitian ini menguraikan proses jawaban siswa yang dianalisis secara deskriptif melalui lembar jawaban siswa pada tes kemampuan spasial. Berdasarkan pendekatan pembelajaran, hasil penelitian mengindikasikan bahwa peningkatan kemampuan spasial siswa yang belajar dengan pendekatan pendidikan matematika realistik dengan pola interaksi edukatif rewang lebih baik bila dikomparasi dengan kemampuan spasial siswa yang belajar secara konvensional. Berdasarkan proses jawaban, kontribusi pembelajaran matematika realistik telah memampukan siswa dalam menyelesaikan permasalahan spasial
Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik Dengan PMRI Menggunakan Konteks Alat Musik Pada Materi Lingkaran Dilsa; Ningrum Mawardi Mawardi, Dona; Refianti, Rani
Jurnal Fibonaci: Jurnal Pendidikan Matematika Vol. 5 No. 2 (2024): Jurnal Fibonaci: Jurnal Pendidikan Matematika
Publisher : Prodi Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan LKPD dengan pendekatan PMRI menggunakan konteks alat musik pada materi lingkaran kelas VIII yang valid, praktis, dan memiliki efek potensial. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan pada model pengembangan 4-D, yang terdiri dari langkah-langkah: define (pendefinisian), design (perencanaan), develop (pengembangan) dan disseminate (penyebaran). Teknik koleksi data dilakukan melalui wawancara, observasi, angket (kuesioner) dan uji dengan subjek studi adalah peserta didik kelas VIII SMP Negeri 8 lubuklinggau yang berjumlah 5 orang siswa uji small group dan 32 peserta didik untuk uji field test. Berdasarkan hasil dari analisis data menunjukan bahwa nilai Aiken’s v dari validasi ahli bahasa yaitu 0,77 ahli media yaitu 0,70 dan ahli materi yaitu 0,68 dengan kategori valid. Pada uji kepraktisan guru dan peserta didik mendapatkan keseluruhan 92% dengan kategori yang sangat berguna Dan hasil tes efek potensial melalui tes yang diberikan oleh 32 peserta didik menerima data bahwa 27 siswa (84%) termasuk di kategori tuntas dan 5 peserta didik (19%) dengan kategori belum tuntas.
The Effect of Spatial, Logical Mathematical and Emotional Intelligence on Students’ Mathematics Learning Achievement Halim, Fadillah
Jurnal Fibonaci: Jurnal Pendidikan Matematika Vol. 5 No. 2 (2024): Jurnal Fibonaci: Jurnal Pendidikan Matematika
Publisher : Prodi Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jfi.v5i2.64432

Abstract

The aim of this study is to assess the effectt and respective contributions of spatial, logical mathematical, and emotional intelligence on students' mathematics learning achievement. This research adopts an ex post facto methodology with a quantitative approach. The study population consisted of 240 ninth-grade students at MAN 1 Medan. A probability sampling technique, specifically random sampling, was employed to select a sample of 70 students from classes IX-5 and IX-7 at MAN 1 Medan. Data collection involved using spatial intelligence tests, logical-mathematical intelligence questionnaires, and emotional intelligence assessments. Mathematics learning achievement data were gathered from students' final exam scores in the even semester. The data were analyzed using descriptive statistics and inferential statistics, employing multiple linear regression analysis as the research design. The findings of the study indicate the following: (1) There is a statistically significant positive effect of spatial intelligence, logical-mathematical intelligence, and emotional intelligence on students' mathematics learning achievement, both partialy and simultaneosly. (2) Spatial intelligence contributes 24.1% to students' mathematics learning achievement. (3) Logical-mathematical intelligence contributes 39% to students' mathematics learning achievement. (4) Emotional intelligence contributes 10.2% to students' mathematics learning achievement. (5) Collectively, spatial intelligence, logical-mathematical intelligence, and emotional intelligence contribute 73.3% to students' mathematics learning achievement and the remaining 26,7% is effected by factors beyond the scope of this study
ETNOMATIKA: Eksplorasi Materi Garis dan Sudut Pada Tari Rodat Kota Pekalongan Muflikhah, Ila Khayati; Utomo, Karno; Qona’ah, Indah; Mahmudah, Umi
Jurnal Fibonaci: Jurnal Pendidikan Matematika Vol. 5 No. 2 (2024): Jurnal Fibonaci: Jurnal Pendidikan Matematika
Publisher : Prodi Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jfi.v5i2.64433

Abstract

Setiap daerah memiliki kebudayaan yang berbeda-beda melambangkan ciri khas masyarakatnya, begitupun Kota Pekalongan. Kota Pekalongan yang terkenal dengan “nyantrinya” dan batiknya juga memiliki kesenian tari dengan iringan musik Islami. Di dalam kebudayaan tentunya terdapat nilai pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplor etnomatika pada gerak Tari Rodat Kota Pekalongan. Adapun jenis penelitian yang digunakan yakni penelitian lapangan (field research), dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Setelah itu dianalisis dengan menggunakan tiga teknik seperti reduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan. Hasil dari penelitian ini yaitu; 1) Gerakan pada Tari Rodat terkesan tegas dan mengandung gerakan pencak silat, 2) Ditemukannya etnomatika berupa macam-macam garis dan sudut. Garis yang ditemukan seperti garis sejajar, tegak lurus, dan berpotongan. Sedangkan sudut yang ditemukan pada tari ini yakni; sudut lancip, sudut tumpul, sudut siku-siku, sudut lurus, sudut refleks, dan sudut putaran penuh
Pengembangan E-modul Dengan Pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL) Pada Siswa SMP Cempaka, Putri Rahayu; Elly, As; Luthfiana, Maria
Jurnal Fibonaci: Jurnal Pendidikan Matematika Vol. 5 No. 2 (2024): Jurnal Fibonaci: Jurnal Pendidikan Matematika
Publisher : Prodi Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jfi.v5i2.64434

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan e-modul matematika dengan pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL) pada siswa SMP yang valid, praktis, dan memiliki efek potensial. Proses pengembangan ini menggunakan metode pengembangan 4D yang terdiri dari beberapa tahapan yakni: define, design, development, dan disseminate. Metode pengumpulan data terdiri dari observasi, wawancara, angket (kuesioner), dan tes dengan subjek 30 peserta didik. Berdasarkan hasil analisis data pengembangan e-modul dengan pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL) menunjukkan nilai Aiken’s V dari tiga ahli validator yakni ahli bahasa 0,85, ahli media 0,92, serta ahli materi 0,88 dengan tingakatan sangat valid. Pada uji kepraktisan guru dan peserta didik mendapatkan total skor 84,75% dengan tingkatan sangat praktis. Sementara efek potensial e-modul terhadap hasil belajar 30 peserta didik melalui tes didapatkan data bahwa 26 peserta didik (86,67 %) tuntas dan 4 peserta didik (13,33%) belum tuntas
Analisis Kendala Penyusunan Soal Penalaran Matematis Geometri Siswa Kelas 4 SD 3 Kirig Kudus Mutia, Silvi; Pratiwi, Junia Dwi; Riswari, Lovika Ardana
Jurnal Fibonaci: Jurnal Pendidikan Matematika Vol. 5 No. 2 (2024): Jurnal Fibonaci: Jurnal Pendidikan Matematika
Publisher : Prodi Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jfi.v5i2.64435

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kendala-kendala yang dihadapi guru dalam menyusun soal penalaran matematis pada materi geometri di kelas 4. Subjek penelitian ini adalah Pak S guru kelas 4 SD 3 Kirig. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan jenis penelitian lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru kelas 4 SDN 3 Kirig Kudus mengalami beberapa kendala dalam menyusun soal penalaran matematis geometri, yaitu: (1) kurang pahamnya guru terhadap konsep geometri, (2) kesulitan menemukan ide soal yang kreatif dan beragam, (3) kesulitan menyesuaikan tingkatan kesulitan soal, (4) kurangnya pelatihan atau workshop tentang soal-soal penalaran matematis geometri, dan (5) kurikulum dan standar

Page 10 of 12 | Total Record : 118