cover
Contact Name
Muhamad Ridwan Effendi
Contact Email
p3m.staimuttaqien@gmail.com
Phone
+6281809652244
Journal Mail Official
journal.kalamuna@gmail.com
Editorial Address
Jalan Baru Terusan Maracang, Nomor 35, Kecamatan Babakancikao Kabupaten Purwakarta - Jawa Barat
Location
Kab. purwakarta,
Jawa barat
INDONESIA
Kalamuna
ISSN : 26554267     EISSN : 27456943     DOI : https://doi.org/10.20212/klm
Yhis journal is written using multilingual and contains scientific articles, research, research of community society, students thesis and we are invites scholars and experts working specializes in arabic education and learning at schools, madrassas, an/or Islamic boarding schools (pesantren) in Indonesian Context.
Arjuna Subject : -
Articles 100 Documents
Nilai-Nilai Karakter Pengguna Bahasa Arab Perspektif I’rab Nahwu Supardi, Adi
Kalamuna | Jurnal Pendidikan Bahasa Arab & Kebahasaaraban Vol 2 No 1 (2021): Jurnal Pendidikan Bahasa Arab & Kebahasaaraban
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STAI DR. KHEZ. Muttaqien Purwakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini berasumsi dari kebutuhan nilai-nilai pendidikan karakter yang perlu ditanamkan bagi pengguna bahasa Arab. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui nilai-nilai karakter bagi pengguna bahasa Arab menggunakan pendekatan kontekstual filosofis i’rab Nahwu. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif, yang berbentuk library reseach (penelitian pustaka) dengan menggunakan metode analisis deskriftif kitab klasik al-Jurûmiyah dengan pendekatan kitab pensyarahnya yaitu Asymawiy karya Syekh Abdullâh ibn Fadhîl al-Asymawiy dan Kitab al-Kafrawy ala Matn al-Jurûmiyah karya Syekh Hasan al-Kafrawy. Hasil penelitian ini menunjukan nilai-nilai kontekstual yang bermanfaat bagi pengguna bahasa Arab, yaitu rofa’ meliputi nilai semangat yang tinggi dan kontribusi yang besar; nashab meliputi nilai integritas dan objektifitas; khofad meliputi nilai rendah hati dan apresiatif dan jazm meliputi nilai orientasi ibadah dalam bekerja dengan ikhlas dan amanah.
Dil̄alatu Lafẓi "Fataḥa" Wa Musytaqātihi Fī Al-Qur’an Al-Karim Rifa'i, Muhammad Farid
Kalamuna | Jurnal Pendidikan Bahasa Arab & Kebahasaaraban Vol 1 No 1 (2020): Jurnal Pendidikan Bahasa Arab & Kebahasaaraban
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STAI DR. KHEZ. Muttaqien Purwakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Al-Qur’an Al-Karim merupakan mukjizat terbesar. Diantara mukjizat Al-Qur’an Al-Karim ialah mukjizat dari aspek kebahasaan, hal ini berkaitan erat dengan bahasa Arab, mukjizat Al-Qur’an Al-Karim terkandung dalam setiap kata dan gaya bahasa. Di dalam Al-Qur’an Al-Karim terdapat satu kata yang menunjukan makna yang banyak, hal ini dinamakan dengan musytarak lafẓi (Polisemy), seperti kata “fataha” dan derivasinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui berbagai perubahan bentuk (morfologis) kata “fataha” dan derivasinya, mengetahui makna yang terkandung di dalam kata “fataha” dan derivasinya, mengetahui nilai-nilai pendidikan yang terkandung di dalam kata “fataha” dan derivasinya. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, dan metode yang digunakan ialah metode konten analisis. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini ialah data kepustakaan yang diambil dari sumber primer dan sekunder. Hasil penelitian tentang kata “fataha” dan derivasinya menunjukan beberapa hal, yaitu: 1) Penggunaan kata “fataha” dan derivasinya dalam Al-Qur’an Al-karim dalam berbagai ayat dan surat dengan bentuk fi’il madhi,fi’il mudhari’,fi’il amr, masdar, isim fail, isim maf’ul, isim alat, dan shighat mubalaghah. 2) Makna yang terkandung dalam kata “fataha” dan derivasinya yaitu makna leksikal dan kontekstul. Makna leksikal yaitu lawan kata tertutup (terbuka) adapun derivasinya kembali pada makna asal. Makna kontekstual ketetapan, pertolongan, utusan, kemenangan, ilmu, dan hari akhir. 3) Nilai-nilai pendidikan yang terkandung di dalam kata “fataha” dan derivasinya ialah nilai i’tiqodiyah (keyakinan), nilai khuluqiyah (etika), dan nilai amaliyah (pengalaman). Kata kunci: lafadz fataha dan derivasinya, semantik, polisemi, nilai-nilai pendidikan.
تعليم الحوار باستخدام وسيلة الكلمات في اللوح (Word Wall) Rachma Auliya Fithri; Dedih Wahyudin
Kalamuna: Jurnal Pendidikan Bahasa Arab dan Kebahasaaraban Vol. 1 No. 1 (2020): Journal of Arabic Education & Arabic Studies
Publisher : Muttaqien Publishing, Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M) STAI DR. KHEZ. Muttaqien Purwakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52593/klm.01.1.01

Abstract

إن الأغراض لهذا البحث هي معرفة تحصيل التلاميذ الدراسي قبل استخدام وسيلة الكلمات في اللوح وبعد استخدامه في تعليم الحوار لتلاميذ الصف الثاني في مدرسة العرفان العالية الإسلامية بورواكرتا ومعرفة الأثر من استخدامه إلى ترقية تحصيل التلاميذ الدراسي فيه. والطريقة المستخدمة في هذا البحث هي الطريقة التجريبية بتصميم الاختبار القبلي والاختبار البعدي لمجموعة واحدة. أما الأساليب لجمع البيانات فهي المقابلة والملاحظة والدراسة المكتبية والاختبار. ومن النتائج المحصولة من هذا البحث أن تحصيل التلاميذ الدراسي قبل استخدام وسيلة الكلمات في اللوح حصل على طبقة منخفضة. وهذا كما دلت عليه قيمة المتوسط على قدر 55،04 وتحصيل التلاميذ الدراسي بعد استخدام وسيلة الكلمات في اللوح حصل على طبقة عالية، وهذا كما دلت عليه قيمة المتوسط على قدر 88،06. وإن استخدام وسيلة الكلمات في اللوح في تعليم الحوار يؤثر في ترقية تحصيل التلاميذ الدراسي ومستوى التأثير على قدر 71٪.
PENERAPAN LINGUISTIK ARAB DALAM MEMAHAMI BAHASA AL-QUR’AN: Penelitian pada Guru Bahasa Arab Madrasah Aliyah Kabupaten Purwakarta Abdul Kosim
Kalamuna: Jurnal Pendidikan Bahasa Arab dan Kebahasaaraban Vol. 1 No. 1 (2020): Journal of Arabic Education & Arabic Studies
Publisher : Muttaqien Publishing, Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M) STAI DR. KHEZ. Muttaqien Purwakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52593/klm.01.1.02

Abstract

Penelitian ini menjelaskan fenomena penerapan linguistik Arab dalam memahami bahasa Al-Qur’an pada guru Bahasa Arab Madrasah Aliyah Kabupaten Purwakarta. Data dalam penelitian ini diperoleh dari beberapa sampel guru Bahasa Arab dari 12 Madrasah Aliyah yang ada di Kabupaten Purwakarta. Penerapan linguistik Arab yang meliputi aspek-aspek internal bahasa dari mulai fonologi, morfologi, sintaksis, dan semantik yang tampak pada guru Bahasa Arab Madrasah Aliyah di Kabupaten Purwakarta menunjukkan 76 % sudah sesuai dengan kaidah linguistik. Nilai yang cukup besar dan didominasi aspek fonologi sebesar 22%, disusul dengan aspek sintaksis 18,3%, aspek morfologi yang 18,3%, dan aspek semantik yang 17%. Secara guru bahasa Arab Madrasah Aliyah Kabupaten Purwakarta dalam hal penerapan linguistik Arab untuk memahami bahasa Al-Qur’an sangat bagus, hal ini disebabkan karena kualitas sumber daya manusia yang memadai dan lingkungan yang mendukung karena dikelililngi oleh pesantren-pesantren yang hebat dan berkualitas. Kata kunci : Penerapan, linguistik Arab, Bahasa Al-Qur’an
ANALISIS KOMPARATIF JȂMI AD-DURÛS AL-‘ARABIYYAH DAN MULAKHKHASH QAWȂ’ID AL-LUGHAH AL-‘ARABIYYAH: Analisis Komparatif Yan Septiana Prasetiadi
Kalamuna: Jurnal Pendidikan Bahasa Arab dan Kebahasaaraban Vol. 1 No. 1 (2020): Journal of Arabic Education & Arabic Studies
Publisher : Muttaqien Publishing, Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M) STAI DR. KHEZ. Muttaqien Purwakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52593/klm.01.1.04

Abstract

Eksistensi buku teks sangat penting bagi perkuliahan, yang umumnya prodi PBA menggunakan Jȃmi ad-Durûs al-‘Arabiyyah dan Mulakhkhash Qawȃ’id al-Lughah al-‘Arabiyyah, untuk perkuliahan nahwu dan sharaf. Maka dari itu, tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan sistematika dan isi kitab Jȃmi ad-Durûs al-‘Arabiyyah dan Mulakhkhash Qawȃ’id al-Lughah al-‘Arabiyyah. Serta komparasi kelebihan dan kekurangan keduanya. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif, berjenis penelitian kepustakaan dengan metode analisis isi. Hasil penelitian menunjukkan, materi nahwu dan sharaf di dalam kitab Jȃmi ad-Durûs al-‘Arabiyyah, pembahasannya masih tercampur. Sedangkan di dalam kitab Mulakhkhash Qawȃ’id al-Lughah al-‘Arabiyyah, pembahasan materi nahwu dan sharaf terpisah. Kedua kitab memiliki kelebihan dan kekurangan: Jȃmi ad-Durûs al-‘Arabiyyah membahas nahwu dan sharaf dengan sangat mendalam dan rinci, namun kurang sistematis; Mulakhkhash Qawȃ’id al-Lughah al-‘Arabiyyah membahas nahwu dan sharaf dengan sistematis, namun kajian kurang mendalam. Kata kunci: Nahwu, Sharaf, Jȃmi ad-Durûs, Mulakhkhash, Buku Teks.
Dil̄alatu Lafẓi "Fataḥa" Wa Musytaqātihi Fī Al-Qur’an Al-Karim: Analisis Semantik dan Nilai-Nilai Pendidikan Muhammad Farid Rifa'i
Kalamuna: Jurnal Pendidikan Bahasa Arab dan Kebahasaaraban Vol. 1 No. 1 (2020): Journal of Arabic Education & Arabic Studies
Publisher : Muttaqien Publishing, Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M) STAI DR. KHEZ. Muttaqien Purwakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52593/klm.01.1.05

Abstract

Al-Qur’an Al-Karim merupakan mukjizat terbesar. Diantara mukjizat Al-Qur’an Al-Karim ialah mukjizat dari aspek kebahasaan, hal ini berkaitan erat dengan bahasa Arab, mukjizat Al-Qur’an Al-Karim terkandung dalam setiap kata dan gaya bahasa. Di dalam Al-Qur’an Al-Karim terdapat satu kata yang menunjukan makna yang banyak, hal ini dinamakan dengan musytarak lafẓi (Polisemy), seperti kata “fataha” dan derivasinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui berbagai perubahan bentuk (morfologis) kata “fataha” dan derivasinya, mengetahui makna yang terkandung di dalam kata “fataha” dan derivasinya, mengetahui nilai-nilai pendidikan yang terkandung di dalam kata “fataha” dan derivasinya. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, dan metode yang digunakan ialah metode konten analisis. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini ialah data kepustakaan yang diambil dari sumber primer dan sekunder. Hasil penelitian tentang kata “fataha” dan derivasinya menunjukan beberapa hal, yaitu: 1) Penggunaan kata “fataha” dan derivasinya dalam Al-Qur’an Al-karim dalam berbagai ayat dan surat dengan bentuk fi’il madhi,fi’il mudhari’,fi’il amr, masdar, isim fail, isim maf’ul, isim alat, dan shighat mubalaghah. 2) Makna yang terkandung dalam kata “fataha” dan derivasinya yaitu makna leksikal dan kontekstul. Makna leksikal yaitu lawan kata tertutup (terbuka) adapun derivasinya kembali pada makna asal. Makna kontekstual ketetapan, pertolongan, utusan, kemenangan, ilmu, dan hari akhir. 3) Nilai-nilai pendidikan yang terkandung di dalam kata “fataha” dan derivasinya ialah nilai i’tiqodiyah (keyakinan), nilai khuluqiyah (etika), dan nilai amaliyah (pengalaman). Kata kunci: lafadz fataha dan derivasinya, semantik, polisemi, nilai-nilai pendidikan.
Tafsir al-Qur’ān Corak Sastrawi dan Teologis Ahmad Fajar
Kalamuna: Jurnal Pendidikan Bahasa Arab dan Kebahasaaraban Vol. 1 No. 1 (2020): Journal of Arabic Education & Arabic Studies
Publisher : Muttaqien Publishing, Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M) STAI DR. KHEZ. Muttaqien Purwakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52593/klm.01.1.03

Abstract

Penelitian ini mengangkat judul “Tafsir al-Qur’ān Corak Sastrawi dan Teologis (Study kritis Tafsir al-Kasysyāf Karya al-Zamakhsyari pada ayat-ayat muḥkam-mutasyābih). Al-Kasysyāf sebagai salah satu kitab tafsir yang lahir ketika masa keemasan Islam, kitab tafsir yang terdiri dari empat jilid ini dipandang sementara para peneliti terdahulu sebagai kitab yang bernuansa sastrawi yang Mu’tazili. Atas penelitian terdahulu itu, sehingga al-Kasysyāf mendapat dua kedudukan, pertama sebagai tafsir yang dipandang positif karena pembahasannya yang banyak meneliti keagungan al-Qur’ān dari segi bahasanya, kedua tafsir ini juga dipandang banyak peneliti dengan nada negatif karena adanya unsur teologi Mu’tazili yang mewarnai penafsirannya. Unsur Mu’tazili dalam tafsir ini terlihat ketika al-Zamakhsyari menafsirkan ayat-ayat muḥkam-mutasyābih. Penelitian ini termasuk penelitian pustaka (library research) yang menggunakan data-data kepustakaan dan menggunakan metode deskriptif-analitis yaitu dengan memberikan gambaran yang komprehensif mengenai penafsiran al-Zamakhsyari terhadap ayat-ayat muḥkam-mutasyābih dalam tafsir al-Kasysyāf dengan pendekatan content analysis. Pemaparan data berkisar pada penafsiran al-Zamakhsyari dalam tafsir al-Kasysyāf terhadap ayat-ayat muḥkam-mutasyābih dengan corak tafsirnya yang sastrawi dan teologis, kemudian dianalisis dan disimpulkan. Dari hasil analisis pada penelitian ini, al-Zamakhsyari memahami bahwa muḥkam adalah ungkapannya pasti, terjaga dari kemungkinan dan kerancuan arti, sedangkan mutasyābih adalah ayat-ayat yang mengandung arti yang relatif (kemungkinan). Ketika ada dua ayat yang makna zahirnya terlihat bertentangan, maka salah satu ayat dipandangnya sebagai ayat mutasyābih, karena ayat-ayat muḥkam itu merupakan ummu al-kitab (pokok al-Qur’ān), maka menurutnya ayat-ayat mutasyābih harus mengacu dan dikembalikan kepada ayat-ayat muḥkam. Dalam menjelaskan ayat-ayat yang dipandangnya sebagai ayat mutasyābih, al-Zamakhsyari menggunakan segenap kemampuannya dengan menggunakan ilmu Bayan khususnya teori majāz, isti‘ārah, dan tamṡīl sebagai langkah ta’wīl untuk melahirkan makna baru.
قدرة التلاميذ على حلّ التدريبات في تعليم الصرف وعلاقتها بقدرتهم على الإنشاء الموجّه imam hidayat
Kalamuna: Jurnal Pendidikan Bahasa Arab dan Kebahasaaraban Vol. 1 No. 1 (2020): Journal of Arabic Education & Arabic Studies
Publisher : Muttaqien Publishing, Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M) STAI DR. KHEZ. Muttaqien Purwakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52593/klm.01.1.06

Abstract

إن الأغراض لهذا البحث هي معرفة قدرة التلاميذعلى حلّ التدريبات في تعليم الصرف في الفصل الثامن بمدرسة الروضة الثانوية المتكاملة شيلينجي باندونج ومعرفة قدرتهم على الإنشاء الموجّه ومعرفة العلاقة بينهما. والطريقة المستخدمة في هذا البحث هي الطريقة الوصفية الارتباطية. أما الأساليب لجمع البيانات فهي المقابلة والملاحظة والدراسة المكتبية والاختبار. ومن النتائج المحصولة من هذا البحث أن قدرة التلاميذ على حلّ التدريبات في تعليم الصرف تدل على القدرة كافية وهذا كما دلت عليه قيمة المتوسط على قدر 64. وحقيقة قدرتهم على الإنشاء الموجّه تدل على درجة عالية وهذا كما دلت عليه قيمة المتوسط على قدر 78،24. والعلاقة بينهما تدل على طبقة العلاقة متوسطة لأن حساب الارتباط على قدر 0,417. وكانت قدرة التلاميذعلى حلّ التدريبات في تعليم الصرف قد أثرت في قدرتهم على الإنشاء الموجّه بقدر 9،11 ٪.
NAMA-NAMA PESANTREN DI BANDUNG RAYA Abdul Kosim
Kalamuna: Jurnal Pendidikan Bahasa Arab dan Kebahasaaraban Vol. 2 No. 1 (2021): Journal of Arabic Education & Arabic Studies
Publisher : Muttaqien Publishing, Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M) STAI DR. KHEZ. Muttaqien Purwakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52593/klm.02.1.01

Abstract

Penelitian ini menjelaskan fenomena interferensi Bahasa Arab pada nama-nama pesantren yang tersebar di Bandung Raya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif-kualitatif. Data-data ini diperoleh dengan cara mengambil dari daerah-daerah refresentatif untuk mewakili daerah sekitar kota Bandung. Data-data tersebut dikumpulkan, diklasifikasi, dianalisis, kemudian disimpulkan berdasarkan kajian kebahasaan yaitu interferensi Bahasa Arab aspek morfologi dan sintaksis dalam ruang lingkup sosiolinguistik. Bahasa Arab bagi penduduk Indonesia sudah sangat melekat dalam kehidupan sehari-hari, bahkan sudah melekat dengan sosial budaya kehidupan masyarakat Indonesia. Hal ini terlihat dalam nama-nama orang di Indonesia sangat banyak yang diambil dari Bahasa Arab. Selain itu nama-nama lembaga baik formal maupun non formal banyak yang menggunakan Bahasa Arab. Nama-nama pesantren di Indonesia contohnya hampir sebagian besar menggunakan Bahasa Arab, baik secara langsung ataupun dengan dilatinkan dan transliterasi. Ditemukan bahwasannya interferensi Bahasa Arab pada nama-nama pesantren yang tersebar di Bandung Raya terdapat 7 data (25%) menggunakan struktur badal, 17 data (61%) menggunakan struktur idhofat, 1 data (3%) menggunakan struktur sifat, dan 3 data (11%) strukturnya tidak berterima secara kaidah Bahasa Arab.
Istikhdamu Thoriqoh Al Isbai' Al Riyadiyyah (Jarimatika) Fi Ta'lim Al Lughoh Al Arobiyyah Li Ziyadati Al Itqon Madah Dhomir Munfashil Erry Sukmanasari
Kalamuna: Jurnal Pendidikan Bahasa Arab dan Kebahasaaraban Vol. 2 No. 1 (2021): Journal of Arabic Education & Arabic Studies
Publisher : Muttaqien Publishing, Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M) STAI DR. KHEZ. Muttaqien Purwakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52593/klm.02.1.06

Abstract

Pada proses pembelajaran bahasa Arab di kelas menunjukkan bahwa banyak masalah ditemukan salah satunya yaitu kurangnya penguasaan materi dhomir munfashil yang kenyataannya dhomir munfashil dalam bahasa Arab lebih banyak dibanding bahasa Indonesia dan bahasa Inggris dan hal ini membuat siswa merasa kesulitan dan kurang semangat dalam proses pembelajaran sehingga materi dhomir munfashil perlu diajarkan lebih mendalam dengan metode yang tepat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penggunaan metode jarimatika pada pembelajaran bahasa Arab untuk meningkatkan penguasaan materi dhomir munfashil siswa. Metode Penelitian adalah PTK dilaksanakan dalam 2 siklus dengan setiap siklus terdiri atas empat tahapan, yaitu: perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa SMAN 1 Bojongsoang kelas X IPS 2 yang berjumlah 33 siswa. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu dengan observasi, tes dan dokumentasi. Teknik analisis data bersifat kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan metode jarimatika dapat meningkatkan penguasaan materi dhomir munfashil pada pembelajaran bahasa Arab. Nilai rata-rata siswa pada prasiklus adalah 67,57. Pada siklus 1 76,36. Pada siklus 2 80,90. Pada prasiklus sebesar 33% atau 11 siswa mencapai ketuntasan. Pada siklus 1 sebesar 69,69% atau 23 siswa mencapai ketuntasan. Pada siklus 2 sebesar 90,90% atau 30 siswa mencapai ketuntasan.. Dengan demikian, penggunaan metode jarimatika dapat meningkatkan penguasaan materi dhomir munfashil pada pembelajaran bahasa Arab. Kata kunci: jarimatika , penguasaan, dhomir munfashil

Page 2 of 10 | Total Record : 100