cover
Contact Name
Sanaria Maneba
Contact Email
sanariamaneba@unidayan.ac.id
Phone
+6282187793735
Journal Mail Official
sanariamaneba@unidayan.ac.id
Editorial Address
Jalan Dayanu Ikhsanuddin No. 124, Kode Pos 93724 Baubau, Sulawesi Tenggara, Indonesia
Location
Kota bau bau,
Sulawesi tenggara
INDONESIA
Jurnal Akademik FKIP Unidayan
ISSN : 26863758     EISSN : 23031859     DOI : -
Core Subject : Education, Social,
Jurnal Akademik Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Unidayan ini diharapkan menjadi wahana informasi ilmiah, juga diharapkan dapat merangsang minat kita semua untuk membuat karya ilmiah sesuai disiplin ilmu yang dimiliki. Redaksi menerima dari staf pengajar (guru dan dosen), peneliti, mahasiswa, maupun praktisi.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 78 Documents
UPAYA MEMPERBAIKI MISKONSEPSI DAN MENINGKATKAN HASIL BELAJAR FLUIDA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN INTERAKTIF CONCEPTUAL INSTRUCTION (ICI) BERBANTUAN LKS BERBASIS LINGKUNGAN PADA SISWA KELAS XI IPA3 SMAN 2 BAUBAU TAHUN 2016 Ummi Salamah
Jurnal Akademik FKIP Unidayan Volume 10, Nomor 3, September 2022
Publisher : Jurnal Akademik FKIP Unidayan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55340/fkip.v10i3.1069

Abstract

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk memperbaiki miskonsepsi dan meningkatkan hasil belajar fluida melalui model pembelajaran Interaktif Conceptual Instruction (ICI) berbantuan LKS berbasis lingkungan pada siswa kelas XI IPA3 SMAN 2 Baubau tahun 2016. Instrumen berupa tes objektif untuk mengukur hasil belajar kognitif. Hasil belajar psikomotor dan afektif diukur dengan menggunakan lembar observasi. Subjek penelitian ini adalah siswa Kelas XI IPA3 SMA Negeri 2 Baubau semester genap tahun Pelajaran 2015/2016 dengan jumlah 30 siswa. Data penelitian dianalisis secara deskriptif, hasilnya menunjukkan bahwa: (1) terjadi perbaikan miskonsepsi sebesar 63,33% dari pra siklus hingga akhir siklus II. Dari sebelum diberi tindakan atau pra siklus miskonsepsi siswa 83,33%, mengalami perbaikan menjadi 60% diakhir siklus I, dan terus mengalami perbaikan hingga 20% di akhir siklus II. (2) terjadi peningkatan hasil belajar pada aspek kognitif sebesar 46,66% dari pra siklus hingga akhir siklus II. Dari sebelum diberi tindakan atau pra siklus hasil belajar siswa aspek kognitif 36,67% meningkat menjadi 56,67% pada akhir siklus I, dan meningkat lagi menjadi 83,33% pada akhir siklus II. Jadi dapat disimpulkan bahwa perbaikan miskonsepsi siswa dan hasil belajar siswa dalam upaya meningkatkan hasil belajar fluida siswa Kelas XI IPA3 SMA Negeri 2 Baubau Tahun 2016 dengan menggunakan Model Pembelajaran Interaktif Conceptual Instruction (ICI) Berbantuan LKS Berbasis Lingkungan dapat meningkat.
MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA POKOK BAHASAN TRANSFORMASI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN COURSE RIVIEW HORRAY (CRH) PADA SISWA KELAS XI. MIA. 2 SMA NEGERI 1 SAMPOLAWA TAHUN PELAJARAN 2019/2020 Mustapa Mustapa
Jurnal Akademik FKIP Unidayan Volume 10, Nomor 3, September 2022
Publisher : Jurnal Akademik FKIP Unidayan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55340/fkip.v10i3.1070

Abstract

Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah motivasi dan hasil belajar matematika pokok bahasan transformasi siswa dapat ditingkatkan melalui model pembelajaran Course Riview Horray (CRH). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan motivasi dan hasil belajar matematika pada pokok bahasan transformasi dengan model pembelajaran Course Review Horray (CRH) siswa kelas XI. MIA. 2 SMA Negeri 1 Sampolawa semester ganjil tahun pelajaran 2019/2020. Jenis penelitian adalah penelitian tindakan kelas, dengan pelaksanaan tindakan terdiri atas 2 siklus. Setiap siklus terdiri dari tahap perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Sasaran penelitian ini adalah siswa kelas XI. MIA.2 SMAN 1 Sampolawa yang berjumlah 32 orang. Jenis data yang diperoleh adalah data kualitatif dan data kuantitatif yang terdiri atas hasil lembar observasi dan hasil tes belajar. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan motivasi belajar yang berdampak pula pada peningkatan hasil belajar. Pada pra siklus motivasi belajar 37,50% dari seluruh siswa yang dikategorikan rendah, pada siklus I motivasi sudah meningkat menjadi 59,38% yang dikategorikan cukup. Sedangkan pada siklus II ketercapaian motivasi siswa mencapai 84,38% dari seluruh siswa yang dikategorikan sangat tinggi. Pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran CRH memiliki dampak positif dalam meningkatkan hasil belajar matematika pokok bahasan transformasi siswa yang ditandai dengan peningkatan rata-rata dan ketuntasan hasil belajar siswa dalam setiap tahap, yaitu pra siklus ketuntasan belajar hanya mencapai 31,25% kategori gagal dengan nilai rata-rata 65,16, pada siklus I ketuntasan belajar siswa meningkat menjadi 68,75% kategori baik dengan nilai rata-rata 74,69, dan pada siklus II ketuntasan belajar mengalami peningkatan yang signifikan, yaitu 93,75% kategori sangat baik siswa tuntas dalam belajar dengan nilai rata-rata 84,38. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Course Review Horray (CRH) dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar matematika pokok bahasan transformasi siswa kelas XI. MIA. 2 SMA Negeri 1 Sampolawa tahun pelajaran 2019/2020.
PENGARUH KONDISI EKONOMI ORANG TUA SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 GU KABUPATEN BUTON TENGAH Amaluddin Amaluddin; Firman Burhan
Jurnal Akademik FKIP Unidayan Volume 10, Nomor 3, September 2022
Publisher : Jurnal Akademik FKIP Unidayan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55340/fkip.v10i3.1088

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah: (1) untuk mengetahui sejauh mana pengaruh kondisi ekonomi orang tua siswa terhadap prestasi belajar siswa kelas XI SMA Negeri 1 Gu Kabupaten Buton Tengah. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan metode penelitian kualitatif yang memiliki tiga tahap kerja yaitu: (a) Observasi, (b) Angket, dan (c) Studi dokumen. Teknik Analisi Data yang digunakan yaitu Korelasi Product Moment, Uji T, Mean, Media Modus, Uji Validitas dan Uji Reliabilitas. Waktu dan Tempat Penelitian ini dilaksanakan pada semester ganjil tahun ajaran 2021/2022 di SMA Negeri 1 Gu Kabupaten Buton Tengah. Berdasarkan hasil perhitungan korelasi product moment (rxy) pengaruh Kondisi ekonomi Orang Tua terhadap prestasi belajar pada mata pelajaran sejarah kelas XI SMA Negeri 1 Gu didapat 0,66 atau 66% secara tidak langsung, dapat disimpulkan bahwa ada faktor lain yang mempengaruhi tingkat kondisi ekonomi Orang Tua terhadap prestasi belajar siswa Kelas XI SMA Negeri 1 Gu. Nilai koefisien korelasi determinasinya (r2) sebesar 43,56 yang dipersenkan 44% dan selebihnya masih dipengaruhi oleh faktor lain. Selanjutnya uji-t (thitung) didapat 9,699. Dan dilanjutkan nilai mean didapat sebesar 54,75, nilai median didapat sebesar 62,5 nilai modus didapatkan sebesar 45. Dan hasil uji validitas 0,987 di atas, maka dapat disimpulkan ada pengaruh tingkat kondisi ekonomi orang tua terhadap prestasi belajar siswa pada mata pelajaran sejarah Kelas XI SMA Negeri 1 Gu dan hasil uji reliabilitasnya didapatkan pada dua variabel tersebut adalah 0,115. Hal ini menunjukan tingkat reliabilitasnya dalam kategori rendah. Dari hasil nilai r (koefisien korelasi) yang tekah dihitung dapat diketahui tidaknya korelasi dan besarnya Ho tidak ada pengaruh secara signifikan dengan tingkat kondisi ekonomi orang tua terhadap prestasi belajar siswa pada mata pelajaran sejarah Kelas XI SMA Negeri 1 Gu. rxy yaitu 0,66 yang berkisar antara 0,600 – 0,799 berarti korelasi negatif antara variabel X walaupun dalam kategori tinggi.
PENGELOLAAN WAKTU BELAJAR DENGAN MENGGUNAKAN CEKLIS SISWA DALAM PENINGKATAN EFEKTIVITAS GURU PENDIDIKAN KEWARGANEGARAN PADA SMK NEGERI 3 BAUBAU TAHUN PELAJARAN 2021/2022 Rosmawati Rosmawati
Jurnal Akademik FKIP Unidayan Volume 11, Nomor 1, Januari 2023
Publisher : Jurnal Akademik FKIP Unidayan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55340/fkip.v11i1.1281

Abstract

Tujuan penelitian tindakan sekolah ini secara umum adalah ingin meningkatkan efektifitas guru Pendidikan Kewarganegaraan dalam pengelolaan pembelajaran di SMK Negeri 3 Baubau Tahun Pelajaran 2021/2022 dengan menggunakan ceklis siswa. Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan (action research) sebanyak tiga siklus. Setiap siklus terdiri dari empat tahap yaitu: rancangan, kegiatan dan pengamatan, refleksi, dan refisi. Subyek penelitian adalah guru bidang studi Pendidikan Kewarganegaraan di SMK Negeri 3 Baubau Tahun Pelajaran 2021/2022. Data yang diperoleh berupa hasil tes formatif, lembar observasi kegiatan belajar mengajar. Dari hasil analis didapatkan bahwa Hasil yang diperoleh siswa pada kegiatan penelitian tindakan sekolah ini mengalami peningkatan sebagai berikut pada siklus I mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan rata-rata nilai ulangan harian 58,86 pada siklus II mendapat nilai 66,71. Dengan demikian mengalami peningkatan: Pendidikan Kewarganegaraan 7,81%. Rata-rata nilai ulangan tenagh semester sebelum dilaksanakan penelitian tindakan sekolah sebagai berikut: Rata-rata nilai ulangan tengah semester Pendidikan Kewarganegaraan 51,70. Nilai rata-rata UTS setelah dilaksanakan penelitian tindakan sekolah sebagai berikut. Nilai rata-rata UTS Pendidikan Kewarganegaraan 66,00. Dengan hasil penelitian tersebut mengalami peningkatan sebagai sebesar 14,30%. Dapat disimpulkan bahwa efektifitas guru Pendidikan Kewarganegaraan dapat meningkat dalam pengelolaan pembelajaran dengan menggunakan ceklis siswa di SMK Negeri 3 Baubau Tahun Pelajaran 2021/2022.
UPAYA MENINGKATKAN KOMPETENSI GURU DALAM MENYUSUN RENCANA PROGRAM PEMBELAJARAN HARIAN MELALUI BIMBINGAN BERKELANJUTAN DI SMA NEGERI 1 BAUBAU Sartati Sartati
Jurnal Akademik FKIP Unidayan Volume 11, Nomor 1, Januari 2023
Publisher : Jurnal Akademik FKIP Unidayan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55340/fkip.v11i1.1282

Abstract

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan kompetensi guru dalam menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran melalui bimbingan berkelanjutan di sekolah tempat peneliti bekerja yaitu di SMA Negeri 1 Baubau. Penelitian ini merupakan suatu penelitian tindakan Sekolah (PTS) yang dilaksanakan di SMA Negeri 1 Baubau. Yang menjadi subyek dalam PTS ini adalah guru SMA Negeri 1 Baubau. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa bimbingan berkelanjutan dapat meningkatkan motivasi guru dalam menyusun RKH dengan lengkap. Guru menunjukkan keseriusan dalam memahami dan menyusun RKH apalagi setelah mendapatkan bimbingan pengembangan/ penyusunan RKH dari peneliti. Informasi ini peneliti peroleh dari hasil pengamatan pada saat mengadakan wawancara dan bimbingan pengembangan/penyusunan RKH kepada para guru. Bimbingan berkelanjutan dapat meningkatkan kompetensi guru dalam menyusun RKH. Hal itu dapat dibuktikan dari hasil observasi/pengamatan yang memperlihatkan bahwa terjadi peningkatan kompetensi guru dalam menyusun RKH dari siklus ke siklus.
UPAYA PENINGKATAN KINERJA GURU MELALUI TEKNIK LESSON STUDY SECARA KOLABORATIF DAN RUTIN DI SMP NEGERI 19 BAUBAU Mahmud Mahmud
Jurnal Akademik FKIP Unidayan Volume 11, Nomor 1, Januari 2023
Publisher : Jurnal Akademik FKIP Unidayan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55340/fkip.v11i1.1283

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk meningkatkan kinerja guru melalui teknik lesson study secara kolaboratif dan rutin di SMP Negeri 19 Baubau tujuan penelitian dirumuskan sebagai berikut: 1) Meningkatkan kesadaran dan tanggung jawab guru akan tugas pokok dan fungsinya yang dibebankan oleh orang tua, masyarakat dan pemerintah. 2) Menyusun dan mengevaluasi perencanaan guru dalam melaksanakan tugas mengajar agar mutu pembelajaran meningkat. 3) Meningkatkan pemahaman guru terhadap tugasnya sebagai agen pembelajaran. 4) Membentuk dan menciptakan disiplin kerja serta iklim budaya kerja sekolah untuk meningkatkan mutu pembelajaran. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Penelitian Tindakan Sekolah. Setiap siklus terdiri dari empat tahap yaitu tahap perencanaan (planning), pelaksanaan, Tindakan (acting), pengamatan (observing) dan refleksi (reflecting). Berdasarkan hasil penelitian dapat ditarik kesimpulan: 1) Pelaksanaan program yang rutin dan berkesinambungan merupakan kunci keberhasilan dalam melaksanakan tugas sebagai kepala sekolah dalam meningkatkan mutu pembelajaran di kelas. 2) Pada "Upaya Peningkatan Kinerja Guru melalui Teknik Lesson Study secara Kolaboratif dan Rutin di SMP Negeri 19 Baubau" ternyata mampu membentuk tenaga pendidik yang produktif/profesional dan mampu meningkatkan mutu pembelajaran. 3) Dengan adanya terobosan dan inovasi melalui pendekatan "Upaya Peningkatan Kinerja Guru melalui Teknik Lesson Study Secara Kolaboratif dan Rutin di SMP Negeri 19 Baubau" ternyata ada pengaruh yang besar terhadap hasil belajar siswa.
AN ANALYSIS OF ENGLISH TEACHER’S STRATEGIES IN TEACHING READING AT SMAN 1 KAMBOWA Defi Zakira; Baharudin Adu; Nur Melansari
Jurnal Akademik FKIP Unidayan Volume 11, Nomor 1, Januari 2023
Publisher : Jurnal Akademik FKIP Unidayan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55340/fkip.v11i1.1284

Abstract

Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apa strategi guru dalam mengajar membaca dan bagaimana tanggapan siswa terhadap strategi yang digunakan guru dalam mengajar membaca di SMAN 1 Kambowa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi guru Bahasa Inggris dalam mengajar membaca dan untuk mengetahui tanggapan siswa terhadap strategi yang digunakan guru dalam mengajar membaca di SMAN 1 KambowaPenelitian ini menggunakan desain deskriptif kualitatif. Subyek penelitian ini adalah seorang guru bahasa Inggris di SMAN 1 Kambowa dan 25 responden siswa kelas XI SMAN 1 Kambowa. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara dan angket. Teknik analisis data adalah tiga tahapan yang dirumuskan oleh Miles dan Huberman yang terdiri dari reduksi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan dan verifikasi. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data menunjukkan bahwa guru menggunakan dua macam strategi dalam pembelajaran membaca di SMAN 1 Kambowa, yaitu QARs (hubungan tanya jawab) dan permainan. Respon siswa terhadap strategi yang digunakan guru yaitu dari 25 siswa terdapat 20 siswa (80%) dalam kategori sangat setuju dan 5 siswa (20%) dalam kategori setuju.
PERAN GURU MATA PELAJARAN SEJARAH DALAM PEMBENTUKAN SIKAP NASIONALISME SISWA DI SMA NEGERI 1 TALAGA RAYA Tanti Purwanti
Jurnal Akademik FKIP Unidayan Volume 11, Nomor 1, Januari 2023
Publisher : Jurnal Akademik FKIP Unidayan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55340/fkip.v11i1.1285

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah 1) Bagaimana cara guru sejarah dalam mengajar materi pelajaran sejarah dalam pembentukan sikap nasionalisme siswa di SMA Negeri 1 Talhambatan-hambatan antara lain latar belakang keluarga siswa yang berbeda-beda. Faktor keluarga mengambil peranan penting dalam membentuk karakter siswa yang bernasionalisme. Faktor lingkungan pergaulan siswa menjadi masalah yang sering guru sejarah hadapi. Peran guru dalam memberikan nilai-nilai nasionalisme akan terhalang oleh faktor lingkungan. Perkembangan globalisasi yang mempunyai pengaruh negatif pada siswa, seperti penggunaan internet berpengaruh pada sikap dan moral siswa. Adapun upaya yang dilakukan guru untuk mengatasi kendala tersebut diatas antara lain, guru sejarah dalam pembelajaran selalu melakukan pendekatan kepada siswa agar selalu meninggalkan perbuatan yang merusak moral dan menanamkan nilai-nilai nasionalisme yang terkandung dalam pelajaran sejarah di setiap mengajar, dan menjadikan anak yang pintar sebagai contoh teladan di dalam kelas.aga Raya; 2) Bagaimana peran guru sejarah dalam pembentukan sikap nasionalisme siswa di SMA Negeri 1 Talaga Raya; 3) Bagaimana hambatan guru sejarah dalam pembentukan sikap nasionalisme siswa di SMA Negeri 1 Talaga Raya Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data meliputi tiga tahap yaitu wawancara, observasi dan studi dokumen. Waktu dan tempat penelitian ini dilakukan pada tahun ajaran 2021/2022 di SMA Negeri 1 Talaga Raya dengan subjek penelitian yaitu dua guru sejarah dan empat siswa kelas IX IPS SMA Negeri 1 Talaga Raya. Teknik analisis data adalah reduksi data, penyajian data penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan diperoleh 1) Sikap nasionalisme di kalangan siswa SMA Negeri 1 Talaga Raya yaitu bangga menjadi bangsa negara Indonesia, rela berkorban, menerima kemajemukan, dan menghargai jasa para pahlawan secara keseluruhan sudah tumbuh di kalangan siswa.; 2) Proses penanaman nilai-nilai nasionalisme siswa dilakukan guru sejarah di SMA Negeri 1 Talaga Raya, karena pada kewajibannya tugas seorang guru yaitu memberikan nilai-nilai kehidupan yang baik kepada siswa. Peran guru sejarah dalam pembelajaran sejarah dapat memberikan nilai-nilai yang terkandung dalam pelajaran sejarah pada siswa. Nilai-nilai nasionalisme seperti semangat berbangsa dan cinta tanah air lebih diuatamakan oleh guru sejarah agar nantinya siswa mempunyai sikap nasionalisme; 3). Dalam usaha meningkatkan sikap nasionalisme, guru sejarah mengalami hambatan-hambatan antara lain latar belakang keluarga siswa yang berbeda-beda. Faktor keluarga mengambil peranan penting dalam membentuk karakter siswa yang bernasionalisme. Faktor lingkungan pergaulan siswa menjadi masalah yang sering guru sejarah hadapi. Peran guru dalam memberikan nilai-nilai nasionalisme akan terhalang oleh faktor lingkungan. Perkembangan globalisasi yang mempunyai pengaruh negatif pada siswa, seperti penggunaan internet berpengaruh pada sikap dan moral siswa. Adapun upaya yang dilakukan guru untuk mengatasi kendala tersebut diatas antara lain, guru sejarah dalam pembelajaran selalu melakukan pendekatan kepada siswa agar selalu meninggalkan perbuatan yang merusak moral dan menanamkan nilai-nilai nasionalisme yang terkandung dalam pelajaran sejarah di setiap mengajar, dan menjadikan anak yang pintar sebagai contoh teladan di dalam kelas.
PENGARUH LAYANAN BIMBINGAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS SEJARAH KELAS VII SMP NEGERI 1 LAKUDO Kasman Kasman
Jurnal Akademik FKIP Unidayan Volume 11, Nomor 2, Mei 2023
Publisher : Jurnal Akademik FKIP Unidayan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55340/fkip.v11i2.1288

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada pengaruh Layanan Bimbingan Belajar terhadap prestasi belajar siswa kelas VII SMP Negeri 1 Lakudo. Penelitian ini menggunakan deskriptif kuantitatif yaitu X sebagai nilai angket dan Y sebagai nilai hasil belajar. Penelitian ini yang datanya terbentuk angka atau diangkakan (skorsing). Jenis penelitian ini yang akan digunakan adalah penelitian studi korelasi. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 345 siswa. Sampel penelitian ini dengan menggunakan teknik total sampling (jumlah secara keseluruhan) sebanyak 84 siswa. Instrument dalam penelitian ini adalah diperoleh dari hasil observasi, dokumen dan angket/lembar pengisian soal dari variable X (Layanan Bimbingan Belajar) dan Y (Prestasi belajar) dan data sekolah. Teknik pengumpulan data ini menggunakan model observasi, angket dan studi dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bertolak pada kualitas lulusan, pendidikan merupakan tanggungjawab kolektif semua pihak yang terlibat dalam pendidikan, lebih-lebih lembaga penyelenggara tenaga kependidikan. Mutu pendidikan dipermasalahkan jika hasil pendidikan belum mencapai taraf kualitas yang diharapkan. Penetapan mutu pendidikan dilakukan oleh lembaga penyelenggara tenaga kependidikan. Mutu pendidikan selanjutnya dijadikan sebagai acuan dalam menyatakan kualitas pendidikan yang diinginkan. Oleh karenanya, hasil belajar yang bermutu hanya mungkin dicapai melalui proses belajar yang bermutu pula. Jika proses belajar tidak optimal, maka sangat sulit diharapkan terjadinya hasil belajar yang bermutu. Jika kenyataannya belajar tidak optimal tetapi menghasilkan skor ujian yang maksimal, maka bisa dipastikan bahwa hasil belajar tersebut adalah semu. Ini mengindikasikan bahwa masalah pendidikan lebih terletak pada proses pendidikan, khususnya proses belajar mengajar. Bimbingan belajar tidak akan maksimal jika tidak ada evaluasi hasil belajar pasca dilakukan bimbingan.
PENGARUH BIMBINGAN BELAJAR GURU TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS SEJARAH KELAS VIII SMP NEGERI 3 BAUBAU Wa Cindy
Jurnal Akademik FKIP Unidayan Volume 11, Nomor 2, Mei 2023
Publisher : Jurnal Akademik FKIP Unidayan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55340/fkip.v11i2.1290

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh bimbingan guru terhadap prestasi belajar siswa pada mata pelajaran IPS Sejarah. Penelitian ini menggunakan deskriptif kuantitatif yaitu X sebagai sarana dan prasarana siswa, dan nilai angket Y sebagai prestasi belajar. Penelitian ini yang datanya terbentuk angka atau diangkakan (skorsing). Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian studi korelasi. Subyek Penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 3 Baubau. Sampel penelitian ini dengan menggunakan teknik random sampling (jumlah secara acak) kelas VIII berjumlah 133 siswa. Instrumen penelitian ini adalah menggunakan angket, lembar observasi dan studi dokumen. Berdasarkan hasil nilai r xy pengaruh Bimbingan belajar guru terhadap prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas VIII SMP Negeri 3 Baubau sebesar 0,44 atau 44%. Hal ini secara tidak langsung dapat disimpulkan bahwa faktor-faktor lain yang mempengaruhi tingkat bimbingan belajar guru terhadap prestasi belajar siswa pada mata pelajaran IPS kelas VIII SMP Negeri 3 Baubau. Nilai determinasinya (r 2 ) sebesar 19% dan selebihnya masih dipengaruhi faktor-faktor lain. Selanjutnya untuk mengetahui keberartian koefisien korelasi di atas, maka nilai uji-t (t hitung ) di atas sebesar 6,79. Selanjutnya menentukan nilai mean didapat sebesar 72,78, nilai median didapat sebesar 70,5, nilai modus didapatkan sebesar 80. Uji validitas 98% di atas, maka dapat disimpulkan ada pengaruh tingkat bimbingan belajar guru terhadap prestasi belajar siswa pada mata pelajaran IPS kelas VIII SMP Negeri 3 Baubau dan hasil uji reliabilitasnya didapatkan pada dua variabel tersebut adalah 0,915. Hal ini menunjukan tingkat reliabilitasnya dalam kategori sangat tinggi. Dari hasil nilai r (koefisien korelasi) yang tekah dihitung dapat diketahui tidaknya korelasi dan besarnya Ho tidak ada pengaruh secara signifikan dengan tingkat bimbingan belajar guru terhadap prestasi belajar siswa pada mata pelajaran ips kelas VIII SMP Negeri 4 Baubau. Nilai r xy yaitu 0,44 yang berkisar antara 0,300 - 0,499 berarti korelasi positif antara variabel X walaupun dalam kategori rendah.