E-Coops-Day : Jurnal Ilmiah Abdimas
E-coops-day : Jurnal Ilmiah Abdimas (P-ISSN : 2722-3485) adalah jurnal ilmiah pengabdian kepada masyarakat, Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat , Institut Manajemen Koperasi Indonesia, yang diterbitkan dua kali dalam setahun, yaitu setiap bulan Februari dan Agustus. E-Coops Day bermakna Entrepreneurship (kewirausahaan) dan Cooperatives (koperasi) dan Day dimaksudkan berdaya. Tujuan Jurnal E-Coops Day adalah mendesiminasikan langkah-langkah kegiatan pengabdian yang dilaksanakan dalam bentuk Pelatihan, Sosialisasi dan Bimbingan Teknis yang dilakukan oleh Dosen. Semua naskah yang diserahkan kepada editor akan diproses review menggunakan sistem double-blind review artinya penulis tidak mengetahui nama reviewer dan reviewer tidak mengetahui nama penulis. E-coops-day sudah terdaftar anggota Crossreff sejak tahun 2020 dan sudah memiliki nomor unik DOI E-coops-day : Jurnal Ilmiah Abdimas terindex oleh : Google Schollar
Articles
23 Documents
Search results for
, issue
"Vol. 3 No. 2 (2022): E-Coops-Day : Jurnal Ilmiah Abdimas"
:
23 Documents
clear
Bimbingan Teknis Manajemen Perkoperasian Dengan Materi Permodalan Koperasi Oleh Dinas Perdagangan, Koperasi dan Perindustrian Kota Cimahi Provinsi Jawa Barat
Endang Wahyuningsih
E-Coops-Day Vol. 3 No. 2 (2022): E-Coops-Day : Jurnal Ilmiah Abdimas
Publisher : LPPM Universitas Koperasi Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (793.045 KB)
|
DOI: 10.32670/ecoopsday.v3i2.2432 for articles
Koperasi adalah badan usaha yang mempunyai tujuan utama mensejahterakan anggota, untuk itu koperasi harus bekerja secara profesional dengan tetap berada koridor nilai-nilai dan prinsip-prinsip koperasi sebagai pembeda dengan badan usaha lainnya. Permodalan koperasi bersumber dari modal sendiri dan modal utang. Modal sendiri terdiri dari modal internal yaitu cadangan yang berasal dari alokasi sisa hasil usaha dan modal dari pemilik berupa Simpanan pokok dan simpanan wajib. Modal utang dapat berasal dari anggota dan dari lembaga, baik lembaga pemerintah maupun lembaga keuangan Bank dan Non Bank. Pengelolaan permodalan koperasi bermakna bahwa penggunaan modal yang sudah ditarik dari sumber-sumber yang ada harus menghasilkan manfaat bagi anggota semaksimal mungkin .Ukuran efektivitas penggunaan modal pada koperasi yang bergerak pada usaha sektor riil dapat diukur dan dievaluasi dengan menggunakan rasio keuangan antara lain rasio rentabilitas, rasio aktivitas dan rasio likuiditas. Sedangkan evaluasi kinerja keuangan atau permodalan koperasi yang bergerak di sektor usaha jasa keuangan menggunakan rasio-rasio yang mengacu pada penilaian kesehatan usaha simpan pinjam
Bimbingan Teknis Pemeriksaan Kesehatan Koperasi Untuk Manajer Koperasi Kredit di Jawa Barat
Wahyudin Wahyudin
E-Coops-Day Vol. 3 No. 2 (2022): E-Coops-Day : Jurnal Ilmiah Abdimas
Publisher : LPPM Universitas Koperasi Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (671.813 KB)
|
DOI: 10.32670/ecoopsday.v3i2.2433 for articles
Koperasi yang baik tentunya adalah koperasi yang sehat. Biasanya hanya dengan melihat kondisi keuangan saja misalnya modal, likuiditas, solvabilitas dan rentabilitas sudah menyimpulkan kondisi koperasi sehat atau belum. Padahal penilaian kondisi kesehatan koperasi bukan hanya dilihat dari keuangan saja. Aspek yang dinilai dalam pemeriksaan koperasi terdiri dari aspek tata kelola organisasi. Aspek Risiko, aspek keuangan dan aspek permodalan. Pemeriksaan kesehatan koperasi dilakukan oleh petugas yang ditunjuk dan diberikan SK penugasan baik di tingkat daerah, provinsi dan pusat. Tetapi pengurus koperasi pun sebaiknya mengetahui dan bisa melakukannya sendiri, self assessment
Sosialisasi Pengantar Ilmu Zakat, Wakaf dan Waris Dalam Rangka Peningkatan Literasi Ekonomi Syariah Berbasis Filantropi Bagi Pengelola Zakat di Kelurahan Sukamiskin Kota Bandung
Nurjamil Nurjamil
E-Coops-Day Vol. 3 No. 2 (2022): E-Coops-Day : Jurnal Ilmiah Abdimas
Publisher : LPPM Universitas Koperasi Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (710.317 KB)
|
DOI: 10.32670/ecoopsday.v3i2.2434 for articles
Pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan dengan tujuan untuk memberikan pembekalan keilmuan mengenai zakat, wakaf dan waris dalam rangka meningkatkan literasi ekonomi syariah berbasis filantropi khusus bagi para pengelola zakat baik yang dibentuk oleh DKM, Pondok Pesantren, Lembaga Pendidikan maupun Lembaga Swadaya Masyarakat di lingkungan Kelurahan Sukamiskin. Metode yang digunakan adalah penyampaian materi secara tatap muka (luring) dengan menggunakan bahan berupa modul dan materi PPT yang disampaikan secara ceramah berbasis student based learning artinya materi tidak secara monoton disampaikan tetapi dilakukan interaksi yang intensif dengan para peserta dengan mengetengahkan contoh-contoh yang kongkrit dan implementatif dan metode diskusi serta tanya jawab dengan memberikan kesempatan kepada para peserta untuk bertanya, memberi tanggapan, konfirmasi atau bahkan sanggahan jika ada materi yang dianggap tidak sejalan dengan pemahaman para peserta untuk selanjutnya disampaikan jawaban dan klarifikasi. Hasil dari pengabdian masyarakat ini adalah bahwa secara keseluruhan peserta yang berjumlah 41 orang tersebut semakin memahami ilmu tentang zakat, wakaf dan waris dan memiliki wawasan tentang pengelolaan zakat dan wakaf secara profesional dan berorientasi kepada zakat dan wakaf produktif dan berharap agar materi yang disampaikan dapat terus diperdalam pada sesi sosialisasi selanjutnya.
Pengenalan Akad Mudharabah Dalam Pembiayaan Syariah Dalam Rangka Pelatihan Koperasi Syariah Bagi Guru SMA/MA/SMK dan Sederajat di Jawa Barat
Siti Nurhayati
E-Coops-Day Vol. 3 No. 2 (2022): E-Coops-Day : Jurnal Ilmiah Abdimas
Publisher : LPPM Universitas Koperasi Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (1103.538 KB)
|
DOI: 10.32670/ecoopsday.v3i2.2435 for articles
Pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan dalam rangka meningkatkan literasi keilmuan ekonomi syariah di masyarakat sekitar Jawa Barat, khususnya bagi para guru pada level sekolah menengah atas atau SMA/AMK/MA sederajat. Tujuan selanjutnya dengan memberikan pemahaman tentang akad muamalah dalam pembiayaan syariah di koperasi syariah, diharapkan guru-guru di sekolah-sekolah tersebut dapat mensosialisasikannya di lingkungan sekolah dan menerapkannya dalam usaha koperasi yang terdapat di setiap sekolah tersebut. Metode yang digunakan adalah penyampaian materi adalah dengan metode hybrid, pada pertemuan pertama dilakukan secara tatap muka langsung, materi dilakukan secara ceramah dan diskusi interaktif, selanjutnya materi disampaikan dengan metode ceramah dan diskusi secara tatap muka online (daring) melalui media zoom meeting secara synchronous dan juga melalui Learning Management System (LMS) Prodi Ekonomi Syariah Ikopin University dalam bentuk penugasan secara asynchronous. Bahan ajar berupa materi PPT, Buku, Jurnal dan artikel dalam bentuk PDF dengan link website yang disampaikan melalui LMS. Hasil dari pengabdian masyarakat ini adalah bahwa secara keseluruhan peserta yang berjumlah 40 orang mewakili sekolah-sekolah dari wilayah Bandung, Garut, Banjar, Sumedang, dll tersebut semakin memahami ilmu akad mudharabah secara khusus dan umumnya mengenai koperasi syariah yang dibuktikan dengan hasil dari evaluasi setiap materi yang mana secara keseluruhan hasilnya sangat memuaskan dan setiap peserta berhak mendapatkan sertifikat bukti keikutsertaan berikut dengan predikat penilaiannya
Bimbingan Teknik Kepemimpinan Agile Bagi Mahasiswa Papua Calon Wirausaha
Ami Purnamawati
E-Coops-Day Vol. 3 No. 2 (2022): E-Coops-Day : Jurnal Ilmiah Abdimas
Publisher : LPPM Universitas Koperasi Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (866.838 KB)
|
DOI: 10.32670/ecoopsday.v3i2.2436 for articles
Agen perubahan (agent of change) melekat pada diri mahasiswa begitu pula kepada mahasiswa yang berasal dari Papua dan penerima beasiswa dari Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK). Perubahan dimaknai sebagai kondisi menjadi lebih baik; dan untuk mengubah suatu kondisi menjadi lebih baik tersebut menuntut sejumlah kompetensi. Program pelatihan yang dilaksanakan pada tanggal 9 Juni 2022 merupakan suatu upaya yang disediakan Pusat Inkubator Bisnis Ikopin (PiBi) bagi para mahasiswa penerima beasiswa tersebut dalam meningkatkan kompetensi yang diperlukan pada saat mengelola suatu organisasi, lembaga atau usaha sendiri terutama jika mereka telah lulus. Kegiatan untuk mahasiswa yang sedang menempuh pendidikan di Universitas Koperasi Indonesia ini dikaitkan dengan kegiatan Sosialisasi Dan Restrukturisasi Organisasi Ikatan Mahasiswa Beasiswa Tujuh Suku (Imabetus). Salah satu materi yang diberikan adalah Leadership atau Kepemimpinan. Karena kegiatan berkaitan dengan program restrukturisasi organisasi kemahasiswaan maka penyampaian materi dilaksanakan dengan metode yang dapat menambah aspek pengetahuan dan kesadaran serta keinginan untuk menerapkannya seperti ice breaking, pemaparan materi dan diskusi serta bermain peran (role play). Mahasiswa yang menjadi peserta ikut berpartisipasi aktif dalam seluruh sesi kegiatan yang dirancang oleh pemateri.
Konsultasi Pemasaran Digital Produk Kuliner UMKM “Oleh-Oleh Khas Jogja” di Desa Taman Sari
Sir Kalifatullah Ermaya
E-Coops-Day Vol. 3 No. 2 (2022): E-Coops-Day : Jurnal Ilmiah Abdimas
Publisher : LPPM Universitas Koperasi Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (962.646 KB)
|
DOI: 10.32670/ecoopsday.v3i2.2439 for articles
Perkembangan jumlah UMKM yang ada di Indonesia terus meningkat secara pesat, khususnya kota Yogyakarta. Salah satu produk UMKM yang dikenal luas adalah produk kuliner (makanan). Akan tetapi, jumlah UMKM yang ada di Yogyakarta tidak sebanding dengan banyaknya pemasaran berbasis digital yang digunakan. Hal inilah yang mendorong penulis untuk memberikan aktivitas Pengabdian Kepada Masyarakat terhadap salah satu pelaku UMKM yang ada di Yogyakarta, yaitu dengan cara memberikan bimbingan konsultasi dan memperkenalkan cara melakukan strategi pemasaran secara digital. Adapun batasan yang dilakukan di dalam kegiatan ini adalah: 1. Kegiatan hanya dilakukan di salah satu UMKM Kuliner Yogyakarta; 2. Pemberian materi dan wawasan hanya mengenai pemasaran secara digital menggunakan platform bebas biaya yang sudah dikenal di masyarakat Indonesia. Dari beberapa metode pemasaran digital yang dijelaskan, maka penulis menyarankan untuk menggunakan platform yang mudah dan cepat seperti medial sosial Instagram, blog dan forum. Pemberian konsultasi materi ini diharapkan dapat memberikan wawasan dan pengalaman baru terhadap penerima materi, yaitu pelaku UMKM “Oleh-oleh Khas Jogja”.
Pendampingan Strategi Diversifikasi Produk Tulang Ikan Untuk Peningkatan Penjualan dan Pendapatan Usaha Warga Belajar Pasca Konservasi Keberaksaraan di Wilayah Pesisir
Ihat Hatimah;
Dadang Yunus Lutfiansyach
E-Coops-Day Vol. 3 No. 2 (2022): E-Coops-Day : Jurnal Ilmiah Abdimas
Publisher : LPPM Universitas Koperasi Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (656.992 KB)
|
DOI: 10.32670/ecoopsday.v3i2.2440 for articles
Pendampingan strategi diversifikasi produk tulang ikan sebagai pengembangan produk yang dilakukan oleh warga belajar pasca konservasi keberaksaraan merupakan salah satu upaya yang dilakukan pengelola dalam meningkatkan penjualan dan pendapatan usaha warga belajar pasca konservasi keberaksaraan guna memenuhi kebutuhan pasar. Untuk itu, peran perguruan tinggi melalui program Tri Dharma Perguruan Tinggi dalam mengimplementasikan setiap karya/gagasankepada masyarakat secara umum. Tujuan umum dari pengabdian ini adalah melakukan pendampingan strategi diversifikasi produk tulang ikan untuk peningkatan dan pendapatan usaha warga belajar pasca konservasi keberaksaraan yang dilakukan oleh Laboratorium Pendidikan Masyarakat FIP UPI. Adapun tujuan secara khusus yakni mendeskripsikan prosedur/langkah-langkah yang dilakukan dalam menerapkan pendampingan strategi diversifikasi produk tulang ikan untuk peningkatan penjualan dan pendapatan usaha warga belajar pasca konservasi keberaksaraan di daerah pesisir. Metode yang digunakan dalam pengabdian pada masyarakat ini yakni menggunakan metode pendampingan manajerial yang dimulai pada aspek perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan penilaian. Lokasi pengabdian masyarakat dilaksanakan di Desa Eretan Kulon Kecamatan Kandanghaur Kabupaten Indramayu dengan jumlah peserta yang ikut kegiatan sebanyak 15 orang. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa para warga belajar antusias dan partisipatif dalam mengikuti kegiatan pendampingan. Selain itu, prosedur yang dilakukan dalam pendampingan ini melalui tahapan sebagai berikut : pertama, tahapan perencanaan dilakukan dengan menggali kebutuhan belajar, menetapkan masalah dan prioritas, menetapkan sumber belajar dan menetapkan mitra, kedua tahapan pengorganisasian dilakukan dengan cara merumuskan tujuan, materi, media, sarana, metoda/teknik, fasilitator/sumber belajar dan biaya. Adapun ketiga, tahapan pelaksanaan dilakukan dengan pemberian materi yang disampaikan oleh sumber belajar dengan pendekatan andragogis dan partisipatif; keempat, tahapan penilaian/evaluasi dilakukan melalui 2 indikatoryakni penilaian dalam pengelolaan usaha dan penilaian aneka produk (variatif) yang dihasilkan oleh warga belajar.
MEMBANGKITKAN KOPERASI PEMBIAYAAN EKONOMI KELURAHAN (KPEK) SEBAGAI UPAYA MEMBERDAYAKAN MASYARAKAT KOTA BOGOR BERBASIS DIGITAL.
Abdul Karim Halim;
Bahagia Bahagia;
Ani Safitri;
Renea Shinta Aminda;
Imas Nurhayati
E-Coops-Day Vol. 3 No. 2 (2022): E-Coops-Day : Jurnal Ilmiah Abdimas
Publisher : LPPM Universitas Koperasi Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (963.295 KB)
|
DOI: 10.32670/ecoopsday.v3i2.2444 for articles
Koperasi Pembiayaan Ekonomi Kelurahan (KPEK) yang hanya ada di Kota Bogor, adalah lembaga ekonomi kerakyatan yang merupakan kumpulan modal bersifat finansial dan sosial. Sebagai soko guru ekonomi masyarakat Indonesia, Koperasi selayaknya dihidupkan oleh warga yang membutuhkan dengan memanfaatkan tabungan dari orang-orang yang punya uang, kemauan dan kepedulian untuk saling tolong menolong. Sejak awal pendiriannya KPEK dirancang untuk beroperasi dengan sistem bagi hasil (syari’ah), oleh karena itu PINBUK menggandeng Koperasi Baytul Maal wat Tamwil (KBMT) untuk menjadi pendamping para pelaku UMKM dan Koperasi Pembiyaan Ekonomi Kelurahan. Dalam awal operasionalnya KPEK juga dibantu permodalannya melalui program-program Blockgrand dari Dinas dan Instansi di Kota Bogor. Pada saat ini Pemerintah Kota Bogor berharap KPEK yang pernah berpartisipasi aktif mengentaskan angka kemiskinan di Kota Bogor, namun kondisi sebagian besar KPEK hidup segan mati tak mau, dibangkitkan kembali dengan sedikit mengubah paradigma ketergantungan kepada Pemerintah Kota, KPEK akan tetap menjadi mitra strategis Pemda dalam memberdayakan masyarakat Kota Bogor, yang diawali dengan Pelatihan dan pemberdayaan untuk penguatan Sumber Daya Manusia dan Kelembagaannya yang berbasis teknologi informasi dan komputer.
Pelatihan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) Bagi Kader Desa dalam Rangka Pengembangan Desa Sehat di Desa Selagedang Kec. Sukahaji Kabupaten Majalengka
Asep Saepudin;
Titi Nurhayati;
Supriadi Supriadi;
Kuslan Sunandar;
Ani Rindiani
E-Coops-Day Vol. 3 No. 2 (2022): E-Coops-Day : Jurnal Ilmiah Abdimas
Publisher : LPPM Universitas Koperasi Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (787.439 KB)
|
DOI: 10.32670/ecoopsday.v3i2.2445 for articles
Pemberdayaan (empowerment) masyarakat suatu hal penting yang bertujuan menumbuhkan kemandirian masyarakat untuk berani menghadapi setiap tantangan, dampak serta peluang yang muncul seiring berkembangnya zaman. Untuk itu, pemberdayaan (empowerment) merupakan suatu proses tindakan sosial yang dilakukan baik oleh individu, keluarga, kelompok, masyarakat maupun organisasi pendamping untuk mencapai lingkungan perubahan dan kualitas hidup. Indikator pembangunan sumberdaya manusia yang unggul sekurang-kurangnya terdiri atas ketercapaian target pendidikan dan kesehatan. Pendidikan bagi semua (Education For All) dan kesehatan bagi semua (Health for All) merupakan suatu konsep yang ideal dalam konteks pencapaian indeks pembangunan manusia (Human Development Indeks). Berdasarkan alur pemikiran tersebut, maka diperlukan kegiatan pembangunan manusia melalui pelatihan Gerakan masyarakat hidup sehat (Germasi) sebagai upaya peningkatan kompetensi kader untuk mendukung percepatan peningkatan derajat pendidikan dan kesehatan masyarakat khususnya bagi masyarakat di Desa Selagedang Kec. Sukahaji, Kab. Majalengka. Kegiatan pelatihan dilakukan melalui tahapan persiapan, perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, dan pelaporan. Hasil akhir dari kegiatan pelatihan adalah adanya peningkatankompetensi kader pada tiga ranah yakni ranah cognitive (pengetahuan), afektif (sikap) dan psikomotor (skill/keterampilan) peserta pelatihan gerakan masyarakat hidup sehat.
Bimbingan Teknis Manajerial Pendirian Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Berbasis Digital Online Single Submission (OSS) Bagi Pengelola PKBM di Kabupaten Ciamis
Dadang Yunus Lutfiansyach;
Mustofa Kamil;
Sardin Sardin;
Oong Komar;
Jajat Sudrajat Ardiwinata
E-Coops-Day Vol. 3 No. 2 (2022): E-Coops-Day : Jurnal Ilmiah Abdimas
Publisher : LPPM Universitas Koperasi Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (1067.606 KB)
|
DOI: 10.32670/ecoopsday.v3i2.2446 for articles
Online Single Submission (OSS) adalah perizinan berusaha yang diterbitkan oleh lembaga OSS melalui sistem pelayanan berusaha terintegrasi secara elektronik dengan cara yang mudah, lebih cepat, tepat dan efisien. Tetapi belum semua masyarakat khususnya para pengelola satuan pendidikan non formal Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) mengetahui mengenai OSS dan bagaimana cara menggunakannya, untuk itu adanya program pengabdian masyarakat melalui bimbingan teknis manajerial pendirian ini menjadi solusi alternatif bagi pengelola satuan pendidikan non formal PKBM yang ingin menempuh perijinan terpadu lembaganya. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah memberikan wawasan, pengetahuan dan keterampilan praktis langkah-langkah berbasis digital melalui aplikasi OSS bagaimana prosedur pendirian satuan pendidikan non formal PKBM itu dilakukan. Metode yang dilakukan dalam pengabdian masyarakat ini dilakukan melalui bimbingan teknis yang dilakukan melalui 2 kegiatan utama yakni pemberian materi khusus terkait kebijakan manajerial pendirian/perpanjangan ijin operasional satuan pendidikan nonformal PKBM melalui aplikasi OSS dan praktek langsung terkait dengan tahapan dan langkah-langkah yang dilakukan di dalam aplikasi OSS. Jumlah peserta yang mengikuti kegiatan bimbingan teknis ini berjumlah 8 pengelola PKBM dan 1 Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) yang berasal dari Kabupaten Ciamis. Hasil pengabdian pada masyarakat menunjukkan bahwa peserta mengalami peningkatan wawasan, pengetahuan dan keterampilan praktis mengenai implementasi pendirian PKBM melalui aplikasi digital dengan langkah-langkah sebagai berikut ; Pertama, log in pada sistem OSS menggunakan user-ID yang telah dibuat sebelumnya. Kedua, mengisi data-data yang diperlukan meliputi data perusahaan/yayasan, data produk, data usaha terkait pendirian bangunan PKBM dan juga tenaga kerja. Ketiga, mengisiinformasi bidang usaha sesuai dengan Klarifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI). Uraian yang diisikan dalam pendirian PKBM yaitu uraian bidang usaha satuan pendidikan non formal PKBM. Keempat, setelah semua terisi berikan tanda checklist sebagai bukti persetujuan pernyataan mengenai kebenaran dan keabsahan data yang dimasukkan; dan kelima, pelaku usaha akan mendapatkan Nomor Induk Berusaha atau disingkat NIB. Tindak lanjut dari pengabdian masyarakat ini adalah perluasan dan pendalaman bimbingan teknis mengenai kesiapan pemberkasan dokumen yang dipersyaratkan oleh OSS.