Articles
Achievement Children of Underprevillage Family
Ridha Husnul Hayati;
Elih Sudiapermana;
Sardin Sardin
Empowerment : Jurnal Ilmiah Program Studi Pendidikan Luar Sekolah Vol 9, No 2 (2020): Volume 9 Nomor 2 September 2020
Publisher : IKIP Siliwangi Bandung
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.22460/empowerment.v9i2p130-137.1650
This research departed from the success of children of underprevillage families on the achievement of learning achievement that they got so that one of them can graduate at Gadjah Mada University which is the number 1 college in Indonesia. Mr. X worked as a traveling fish seller using an old bicycle, while Mrs. Y looked for buds of coconut leaves to be used as a Sarang Ketupat. This study aimed to describe how the efforts of parents towards children's education, educational methods for children at home, and children's habits in learning at home. This study used qualitative research methods with the type of case study research. The data were collected by using snowball sampling technique. The participants were observed through observation and interviews. Data analysis was performed using qualitative data analysis. The process was done with data reduction, data display, and verification. After analyzing the data, it showed that: (1) parents do various ways to be able to meet the needs of family X, especially in terms of children's education; (2) the learning methods are exemplary methods, habituation, stories, and advice; (3) children- family X children have the habit of learning independently.Keywords:
PARENTS PARTICIPATION OF DIGITAL PARENTING SERVICES THROUGH POSYANDU IN RW 004 LEDENG KOTA BANDUNG
Rina Bastian;
Musthafa Kamil;
Sardin Sardin
Empowerment : Jurnal Ilmiah Program Studi Pendidikan Luar Sekolah Vol 9, No 2 (2020): Volume 9 Nomor 2 September 2020
Publisher : IKIP Siliwangi Bandung
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.22460/empowerment.v9i2p138-147.1651
This research is motivated by the issue of childcare. Less optimal care causes problems with the child's development. The form of child development is physical health. Improvement of childcare is carried out through posyandu institutions which serve as learning media. This program aims to increase the role of parents in caring for and educating children in the digital age. The purpose of this study was to determine the participation of parents in utilizing digital parenting services. The program that has been implemented facilitates parents to utilize technological sophistication to find information about children's health through training. Health covers include monitoring children's development, nutritional status and immunization schedule for toddlers at all times. The conceptual foundation used in this study is the concept of parental participation, the concept of digital parenting and the concept of health. This research was conducted at RW 004 Ledeng, Bandung using a quantitative approach. The sources of information in this study were parents as active members of the posyandu RW 004. Data collection techniques used interviews and questionnaires. The results showed that there was an increase in parental participation in the use of digital parenting through posyandu on their respective gadgets. Keywords: Parental Participation, Digital Parenting, Children's Health.
“SELF-REGULATED LEARNING ANALYSIS IN THE COVID-19 PANDEMIC ERA” : META SYNTHESIS OF SELF REGULATED LEARNING ABILITIES
Rembulan Catra Banyu Biru;
Mustofa Kamil;
Sardin Sardin
Empowerment : Jurnal Ilmiah Program Studi Pendidikan Luar Sekolah Vol 10, No 2 (2021): Volume 10 Nomor 2
Publisher : IKIP Siliwangi Bandung
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.22460/empowerment.v10i2p178-188.2426
This research was conducted to synthesize the ability of students to learn independently in the Covid-19 era which is based on four themes, namely: goal assistance (planning), self-improvement (monitoring), measuring themselves (controlling), and strengthening themselves (reflection). The research was conducted using the meta-synthesis method in four journals with various cases of students' independent learning abilities in the Covid-19 pandemic era. The results of the synthesis show that the self-regulated learning ability consists of: (1) assistance with goals (planning), namely the ability to make plans to sort priorities related to objectives, (2) increased self-interest (monitoring), namely the ability to check the extent of the project walking and progress in achieving goals, namely the ability to exercise self-control by giving attention to the process being undertaken, (4) self-improvement (reflection), namely the ability to look back at their performance and determine the similarity they feel, and the influence they feel. gained from their performance. The implications of these findings can be used as a reference for other researchers who want to change their self-regulated learning abilities.
Bimbingan Teknis Manajerial Pendirian Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Berbasis Digital Online Single Submission (OSS) Bagi Pengelola PKBM di Kabupaten Ciamis
Dadang Yunus Lutfiansyach;
Mustofa Kamil;
Sardin Sardin;
Oong Komar;
Jajat Sudrajat Ardiwinata
E-Coops-Day Vol. 3 No. 2 (2022): E-Coops-Day : Jurnal Ilmiah Abdimas
Publisher : LPPM Universitas Koperasi Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (1067.606 KB)
|
DOI: 10.32670/ecoopsday.v3i2.2446 for articles
Online Single Submission (OSS) adalah perizinan berusaha yang diterbitkan oleh lembaga OSS melalui sistem pelayanan berusaha terintegrasi secara elektronik dengan cara yang mudah, lebih cepat, tepat dan efisien. Tetapi belum semua masyarakat khususnya para pengelola satuan pendidikan non formal Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) mengetahui mengenai OSS dan bagaimana cara menggunakannya, untuk itu adanya program pengabdian masyarakat melalui bimbingan teknis manajerial pendirian ini menjadi solusi alternatif bagi pengelola satuan pendidikan non formal PKBM yang ingin menempuh perijinan terpadu lembaganya. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah memberikan wawasan, pengetahuan dan keterampilan praktis langkah-langkah berbasis digital melalui aplikasi OSS bagaimana prosedur pendirian satuan pendidikan non formal PKBM itu dilakukan. Metode yang dilakukan dalam pengabdian masyarakat ini dilakukan melalui bimbingan teknis yang dilakukan melalui 2 kegiatan utama yakni pemberian materi khusus terkait kebijakan manajerial pendirian/perpanjangan ijin operasional satuan pendidikan nonformal PKBM melalui aplikasi OSS dan praktek langsung terkait dengan tahapan dan langkah-langkah yang dilakukan di dalam aplikasi OSS. Jumlah peserta yang mengikuti kegiatan bimbingan teknis ini berjumlah 8 pengelola PKBM dan 1 Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) yang berasal dari Kabupaten Ciamis. Hasil pengabdian pada masyarakat menunjukkan bahwa peserta mengalami peningkatan wawasan, pengetahuan dan keterampilan praktis mengenai implementasi pendirian PKBM melalui aplikasi digital dengan langkah-langkah sebagai berikut ; Pertama, log in pada sistem OSS menggunakan user-ID yang telah dibuat sebelumnya. Kedua, mengisi data-data yang diperlukan meliputi data perusahaan/yayasan, data produk, data usaha terkait pendirian bangunan PKBM dan juga tenaga kerja. Ketiga, mengisiinformasi bidang usaha sesuai dengan Klarifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI). Uraian yang diisikan dalam pendirian PKBM yaitu uraian bidang usaha satuan pendidikan non formal PKBM. Keempat, setelah semua terisi berikan tanda checklist sebagai bukti persetujuan pernyataan mengenai kebenaran dan keabsahan data yang dimasukkan; dan kelima, pelaku usaha akan mendapatkan Nomor Induk Berusaha atau disingkat NIB. Tindak lanjut dari pengabdian masyarakat ini adalah perluasan dan pendalaman bimbingan teknis mengenai kesiapan pemberkasan dokumen yang dipersyaratkan oleh OSS.
The Effectiveness Of The Ten Minutes Reading Movement (Excellent) In Developing The Literature Of Family Members (Case Study On The Family Of “Gemas” Participants In Cigending Village)
Santi Susilawati;
Sardin Sardin;
Eko Sulistiono
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 6 No. 2 (2022): Agustus 2022
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (0.002 KB)
|
DOI: 10.31004/jptam.v6i2.5074
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh upaya pengembangan literasi dalam keluarga melalui program Gerakan Membaca Sepuluh Menit (GEMAS). Gerakan literasi dalam keluarga diharapkan menjadi pendorong bagi anggota keluarga agar dapat memaksimalkan sumber daya yang mereka miliki untuk mengembangkan karakter serta keterampilan anggotanya. Peran keluarga sebagai fungsi edukatif dapat memberikan dampak positif pada keterampilan literasi anggota keluarga dan dapat menjadi dasar yang baik untuk perolehan keterampilan literasi di kemudian hari. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik purposive dan snowball sampling, serta pengumpulan data melalui wawancara dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Program Gerakan Membaca Sepuluh Menit (GEMAS) sendiri memiliki beberapa tujuan yang bermuara pada meningkatnya kesadaran literasi, antara lain: 1) Kegiatan pelatihan menulis yang ditujukan agar pesertanya memilki rasa percaya diri dalam menulis dan menghasilkan sebuah karya berupa tulisan. Setelah melakukan pembiasaan melalui Gerakan Membaca Sepuluh Menit dan meningkatnya kesadaran masyarakan akan pentingnya membaca, maka kesadaran masyarakat akan pentingnya menulis (Re-Writing) akan menjadi daya dukung yang sangat baik dalam gerakan literasi secara makro; 2) Pendampingan literasi keluarga dilakukan agar anggotanya dapat menginterpretasi dan lebih memahami informasi yang diperoleh dan mentransformasikannya ke dalam aktivitas kegiatan produktif yang bermanfaat; 3) Membuat resume buku untuk meningkatkan budaya membaca. Upaya meningkatkan budaya membaca ini sangat bergantung pada intensitas minat baca bagi setiap individu, serta meningkatkan pengetahuan dan kepekaaan terhadap berbagai fenomena sosial atau budaya yang sedang berkembang
Adaptasi Mahasiswa Asal Indonesia di Amerika Serikat
Ega Prakarsa;
Karim Suryadi;
Sardin Sardin
Ideas: Jurnal Pendidikan, Sosial dan Budaya Vol 8 No 3 (2022): Ideas: Pendidikan, Sosial, dan Budaya (Agustus)
Publisher : Ideas Publishing
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.32884/ideas.v8i3.941
This study measures the adaptation level of Indonesian students in the United States. The research using a quantitative approach. Descriptive statistics were used to analyze the distribution of research data. The results showed that students from Indonesia were able to adapt quite well when studying in the U.S. Students from Indonesia show good ability to socialize, mix culturally, have high English language skills and are able to overcome psychological disorders in the transition period. However, students from Indonesia have a longing for a family while studying in the U.S. This research has implications for the novelty of reference theory about higher education. The formulation of higher education policies that are more sensitive to the social characteristics of immigrant students. Penelitian ini mengukur tingkat adaptasi mahasiswa asal Indonesia di Amerika Serikat. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif. Statistik deskriptif digunakan untuk menganalisis sebaran data penelitian. Hasil penelitian menunjukkan mahasiswa asal Indonesia dapat beradaptasi cukup baik ketika menempuh studi di A.S. Mahasiswa asal Indonesia menunjukkan kemampuan yang baik untuk bersosialisasi, melakukan bauran budaya, memiliki kemampuan bahasa Inggris yang tinggi, dan mampu mengatasi gangguan psikologis dalam masa transisi. Namun, mahasiswa asal Indonesia memiliki kerinduan pada keluarga selama menempuh studi di A.S. Penelitian ini memiliki implikasi untuk kebaruan referensi teori tentang pendidikan tinggi. Perumusan kebijakan pendidikan tinggi yang lebih sensitif pada karakteristik sosial mahasiswa pendatang.
Dukungan Sosial dan Strategi Menghadapi Stigma Negatif Anak Berkebutuhan Khusus Dalam Pendidikan
Raden Safira Ayunian Widhiati;
Elly Malihah;
Sardin Sardin
Jurnal Paedagogy Vol 9, No 4: Jurnal Paedagogy (October 2022)
Publisher : Universitas Pendidikan Mandalika
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33394/jp.v9i4.5612
This study aims to describe social support and strategies to deal with the negative stigma of children with special needs in education. This study used a qualitative approach with a case study method. The technique used in determining the subject of this study was accidental sampling, namely parents, school committees and teachers. Data collection techniques through observation, interviews and documentation. Data analysis in this study was used the data reduction, data display and conclusion drawing or verification. Based on the results of the study, there were several children with special needs who experienced negative stigma either from speech, ridicule, or being touched by others. As for social support, especially acceptance from parents and other family members, it will provide 'energy' and confidence in children with special needs to make more efforts to learn and try new things related to life skills and in the end they can achieve. Social support provided to children with special needs includes emotional support, information, or materials for assistive devices. Social support is very influential on children with special needs in making these children do not feel different from normal children. The strategy in dealing with stigma is by attending educational classes with three pathways, namely formal education, informal education and non-formal education.
Pengaruh Aktivitas Mahasiswa Dalam Organisasi Kemahasiswaan Terhadap Tingkat Keterampilan Sosial Mahasiswa FPIPS UPI
Dhavin Azka Maulana;
Sardin Sardin;
Nindita Fadjiria
Jurnal Sosialisasi: Jurnal Hasil Pemikiran, Penelitian dan Pengembangan Keilmuan Sosiologi Pendidikan Volume 10, Nomor 1 Maret 2023
Publisher : Universitas Negeri Makassar
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26858/sosialisasi.v1i1.42744
Aktivitas yang dapat dijalakan oleh mahasiswa tidak hanya berkutat pada aktivitas akademik di dalam kelas, melainkan aktivitas keorganisasian. Dengan mengikuti berbagai macam aktivitas keorganisasian, diharapkan mahasiswa dapat mengasah kemampuan mereka dalam berkomunikasi, berkolaborasi, menghargai pendapat, berperilaku asertif, bahkan meningkatkan kemampuan akademik yang mereka miliki. Penelitian ini bertujuan untuk meneliti tentang seberapa besar pengaruh aktivitas mahasiswa dalam berorganisasi terhadap tingkat keterampilan sosial mahasiswa FPIPS UPI. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 100 mahasiswa aktif FPIPS dengan metode penelitian kuantitatif. Data diperoleh dengan penyebaran angket digital dengan pengukuran variabel menggunakan skala likert. Teknik analisis data menggunakan uji regresi sederhana dengan hasil yang menunjukan bahwa terdapat pengaruh antara aktivitas mahasiswa dalam berorganisasi terhadap tingkat keterampilan sosial mahasiswa FPIPS dengan uji R2 sebesar 0,405 atau 45%.
Kemiskinan Multidimensi: Potret Geripis Desa Sukamulya Kecamatan Sukaluyu Kabupaten Cianjur
Haruman Taufik Kartanegara;
Ace Suryadi;
Sardin Sardin
Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan Vol. 17, No 2 : Al Qalam (Maret 2023)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur'an (STIQ) Amuntai Kalimantan Selatan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.35931/aq.v17i2.1954
Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan potret kemiskinan multidimensi yang ada di Desa Sukamulya kecamatan Sukaluyu kabupaten Cianjur. Berdasarkan hasil identifikasi di lapangan Desa Sukamulya termasuk desa yang memiliki penduduk dengan kategori miskin. Hal ini disebabkan antara lain; kondisi ekonomi masyarakat yang mayoritas rendah, sarana prasarana pendidikan yang ada untuk semua jenjang pendidikan masih relatif terbatas bahkan ada yang sudah rusak dan tenaga pengajar belum memadai. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif, dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan beberapa cara, sebagai berikut: 1) Melalui observasi, yaitu dengan cara mengamati hal-hal yang berkaitan dengan masalah kemiskinan di lokasi penelitian; 2) Melakukan wawancara (interview), yaitu dengan cara menanyakan kepada Kepala Desa dan tokoh-tokoh masyarakat lainnya mengenai hal-hal yang berkaitan dengan masalah kemiskinan di desa tersebut; dan 3) Melakukan studi kepustakaan. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh gambaran mengenai kemiskinan multidimensi di desa Sukamulya kecamatan Sukaluyu Kabupaten Cianjur, dengan kategori 1) occasionally poor; 2) cyclical poor; 3) usually poor; dan 4) always poor.
Generasi Z dalam Komunitas Keagamaan: Potensi Intoleransi Beragama melalui Budaya Eksklusif dalam Memahami Agama
Qolbi Mujahidillah Adzimat Sukmayadi;
Sardin Sardin;
Nindita Fajria Utami
Jurnal Pemikiran Sosiologi Vol 10, No 1 (2023): June
Publisher : Departemen Sosiologi Universitas Gadjah Mada
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.22146/jps.v10i1.81066
Intoleransi merupakan salah satu bentuk konflik dan diskriminasi umat beragama yang hingga kini termanifestasi dalam bentuk-bentuk pelarangan, penyerangan, sampai pemaksaan terhadap umat agama minoritas. Faktor yang memberikan pengaruh terhadap intoleransi adalah eksklusivisme beragama, khususnya pada generasi Z yang berpotensi terpapar pemahaman keagamaan yang ekstrem, terlebih dalam komunitas keagamaan yang dianggap dapat mengembangkan budaya eksklusif. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur hubungan antara eksklusivisme beragama dengan intoleransi beragama. Pendekatan yang digunakan adalah kuantitatif dengan metode statistik deskriptif dan statistik inferensial melalui model analisis regresi linear sederhana. Teknik random sampling digunakan dengan menarik 100 sampel dari keseluruhan populasi melalui rumus Lemeshow dengan menggunakan teknik pengumpulan data Google Form. Instrumen penelitian telah teruji dengan uji validitas pearson product moment, uji reliabilitas cronbach alpha, uji normalitas kolmogorov-smirnov, dan uji linearitas deviation from linearity. Hasil penelitian menunjukkan bahwasanya terdapat pengaruh eksklusivisme beragama terhadap intoleransi beragama dengan persentase koefisien korelasi sebesar 36%, koefisien determinasi sebesar 13%, serta thitung  = 3,835 > ttabel =1,984.