cover
Contact Name
Edi Suhardi Rahman
Contact Email
edisuhardi@unm.ac.id
Phone
+6281355296513
Journal Mail Official
progresif@unm.ac.id
Editorial Address
Jurusan Pendidikan Teknik Elektro, Gedung EG 201, Kampus UNM Parangtambung, Jalan. Daeng Tata Raya, Makassar, Sulawesi Selatan, Indonesia
Location
Kota makassar,
Sulawesi selatan
INDONESIA
Jurnal Pendidikan dan Profesi Keguruan
ISSN : 28094794     EISSN : 28094492     DOI : https://doi.org/10.59562/progresif
Core Subject : Education,
urnal Pendidikan dan Profesi Keguruan menerbitkan naskah hasil penelitian dan review literatur dalam bidang ilmu pendidikan, profesi keguruan, dan pembelajaran teknologi dan vokasi/kejuruan
Articles 128 Documents
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP AKTIVITAS BELAJAR POKOK BAHASAN LAJU REAKSI Ruth Dharmayana Sinaga
Jurnal Pendidikan dan Profesi Keguruan Vol 2, No 2 (2023): Jurnal Pendidikan dan Profesi Keguruan
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Profesi Keguruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/progresif.v2i2.30103

Abstract

ABSTRAK. Penelitian ini berjudul Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning Terhadap Aktivitas Belajar Pokok Bahasan Laju Reaksi dan penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) yang bertujuan untuk meningkatkan aktivitas belajar peserta didik pada pokok bahasan laju reaksi. Subjek penelitian ini adalah Peserta didik Kelas XI MIA SMA Swasta Plus Efarina Saribudolok sebanyak 29 peserta didik. Data dikumpulkan melalui lembar observasi, kemudian dianalisis menggunakan rumus persentase. Hasil penelitian menunjukkan aktivitas guru meningkat dari 79,16% pada siklus I menjadi 88,88% pada siklus II, dan siklus III mencapai persentase tertinggi yaitu 97,2%. Aktivitas belajar peserta didik mengalami peningkatan dari 75% pada siklus I menjadi 87,5% pada siklus II dan mencapai persentase tertinggi pada siklus III yaitu 93,75%.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KIMIA KONFIGURASI ELEKTRON Siti Mustatiroh; Army Auliah; Agustinawati Agustinawati
Jurnal Pendidikan dan Profesi Keguruan Vol 2, No 2 (2023): Jurnal Pendidikan dan Profesi Keguruan
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Profesi Keguruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/progresif.v2i2.30456

Abstract

Upaya untuk meningkatkan hasil belajar Kimia salah satunya adalah dengan penerapan model Pembelajaran Prblem Based Learning ( PBL) .Untuk mengetahui hasil belajar kimia dilakukan penelitian tindakan kelas (PTK) dengan menerapkan model Pembelajaran Problem Based Learning. Subyek penelitian ini adalah peserta didik kelas X TBSM SMK Sore 1 Ponorogo sebanyak 15 siswa. Pelaksanaan penelitian ini dilakukan sebanyak 3 (tiga) siklus. KKM untuk mata pelajaran Kimia bagi peserta didik adalah 70. Metode yang digunakan adalah diskusi dan dengan pendekatan Saintifik-TPACK. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik observasi dan evaluasi diakhir pembelajaran di setiap siklus. Hasil penelitian ini menunjukkan  bahwa dengan penerapan Model pembelajaran Problem Based Learning dapat meningkatkan hasi belajar peserta didik. Pada siklus I nilai rata-rata 65 dengan ketuntasan 40%, nilai rata-rata pada siklus II terjadi peningkatan menjadi 76 dengan ketuntasan 73% dan pada siklus III nilai rata-rata mencapai 84 dan ketuntasan mencapai 100%.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KOMUNIKASI KEPERAWATAN Ni Made Indah Dwi Astuti
Jurnal Pendidikan dan Profesi Keguruan Vol 2, No 2 (2023): Jurnal Pendidikan dan Profesi Keguruan
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Profesi Keguruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/progresif.v2i2.29835

Abstract

Abstrak - Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas belajar, hasil belajar dan respon pada mata pelajaran Komunikasi Keperawatan siswa kelas X Asisten Keperawatan 2 (AK 2) SMK Negeri 4 Negara Tahun Ajaran 2019/2020 dengan menerapkan model Problem Based Learning. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas yang dilaksanakan selama dua siklus, dimana setiap siklus meliputi proses perencanaan, pelaksanaan tindakan, pengamatan dan refleksi. Penelitian ini dilaksanakan di SMK Negeri 4 Negara dengan subjek penelitian adalah 33 siswa pada kelas X AK 2 Tahun Ajaran 2019/2020. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah lembar observasi, tes dan angket. Instrumen dalam penelitian ini yaitu lembar observasi aktivitas belajar, lembar kerja peserta didik, soal tes evaluasi dan angket respon. Metode analisis data yang dipergunakan adalah analisis deskriptif. Hasil penelitian memperoleh hasil skor rata-rata aktivitas belajar siswa pada siklus I sebesar 28 dalam kriteria baik, dan pada siklus II meningkat menjadi 33 dengan criteria sangat baik. Hasil belajar siswa mengalami peningkatan. Hasil siklus I ketuntasan belajar sebesar 69,69% dan pada siklus II meningkat menjadi 90,90%. Respon siswa menunjukkan kriteria sangat tertarik dengan persentase 86,59 %.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DALAM MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI AK 3 DI SMK NEGERI 4 NEGARA Ni Komang Dian Estarini
Jurnal Pendidikan dan Profesi Keguruan Vol 2, No 2 (2023): Jurnal Pendidikan dan Profesi Keguruan
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Profesi Keguruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/progresif.v2i2.30143

Abstract

Problem Based Learning (PBL) adalah salah satu model pembelajaran berbasis Student Centered Learning (SCL) yang mampu mengasah kemampuan kognitif peserta didik serta mendorong peserta didik untuk berfikir tingkat tinggi dalam penyelesaian masalah. Maka dari itu peserta didik dapat memperoleh manfaat yang baik dan diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Peningkatan kemampuan berfikir kritis dan hasil belajar dengan penerapan model pembelajaran Problem Based Learning Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas XI AK 3 yang berjumlah 15 orang. Data dikumpulkan berdasarkan hasil observasi dan nilai post test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1)  penerapan model pembelajaran Problem Based Learning mampu meningkatkan aktivitas siswa, (2) penerapan model pembelajaran Problem Based Learning mampu meningkatkan hasil belajar siswa. Berdasarkan hasil analisis data, dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran Problem Based Learning mampu meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa
PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KIMIA PESERTA DIDIK Baiq Hurun Infarlina; Makmur Makmur
Jurnal Pendidikan dan Profesi Keguruan Vol 2, No 2 (2023): Jurnal Pendidikan dan Profesi Keguruan
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Profesi Keguruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/progresif.v2i2.29996

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana model Problem Based Learning (PBL) dapat meningkatkan hasil belajar kimia peserta didik kelas XII MIPA D di SMAS Attohiriyah Bodak tahun pelajaran 2021/2022. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK). Desain penelitian ini mengadopsi desain penelitian Kemmis dan Mc. Taggart, meliputi perencanaan, tindakan dan observasi, serta refleksi. Subjek dari PTK ini adalah peserta didik kelas XII MIPA D yang berjumlah 30 orang. Siklus penelitian sebanyak 3 pengulangan. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah tes dan non tes. Rata-rata nilai hasil belajar peserta didik pada siklus I, siklus II, dan siklus III secara berturut yaitu 65.00; 81,41; dan 88,64. Ketuntasan belajar klasikal pada siklus I, siklus II dan siklus III secara berturut-turut yaitu 48,80;  70,37; dan 84,62%. Hasil penelitian menunjukkan terjadi peningkatan hasil belajar peserta didik dari siklus I ke siklus II dan siklus III. Hal ini menunjukkan bahwa penerapan model Problem Based Learning dengan pendekatan scientific-TPACK dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik kelas XII MIPA D di SMAS Attohiriyah Bodak tahun pelajaran 2021/2022.
PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR SISWA Elva Anggun Pratiwi; Zulhaji Zulhaji; Abdul Hajar
Jurnal Pendidikan dan Profesi Keguruan Vol 2, No 2 (2023): Jurnal Pendidikan dan Profesi Keguruan
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Profesi Keguruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/progresif.v2i2.30263

Abstract

Membuat suasana pembelajaran yang menyenangkan dan tidak membosankan pada saat Kegiatan Belajar Mengajar berlangsung tentunya tidak mudah. Harapan yang baik timbul di saat seorang guru menggunakan model pembelajaran tertentu pada saat proses Kegiatan Belajar Mengajar dimana guru dapat membangun keaktifan, keceriaan dan semangat belajar siswa dalam berfikir, bertanya, bertindak, dan bersosialisasi di kelas sesuai dengan tujuan pembelajaran yang telah direncanakan. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah meningkatkan keaktifan, dan hasil belajar siswa terhadap materi Pemeriksaan penyakit pada sistem kardiovaskular di SMKN 2 Simpang Empat Tanah Bumbu melalui model Problem Based Learning. Penelitian ini menggunakan teknik Penelitian Tindakan Kelas deskriptif komparatif. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XI Asisten Keperawatan B berjumlah 33 siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan tes (ulangan). Analisis data menggunakan teknik analisis kuantitatif dan kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian antara siklus I dengan siklus II, yang mana prosentase awal sebelum menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning prosentase siswa dalam mencapai KKM adalah 42,42%, setelah menerapkan model pada siklus I menjadi 63,63%, kemudian pada siklus II meningkat sebesar 87, 87%. Berdasarkan hasil observasi keaktifan siswa diperoleh adanya peningkatan dalam aktivitas listening, visual, writing, drawing, motor, mental, dan emotional. Ditunjukkan bahwa siswa mulai memberikan respon yang positif terhadap pelajaran yang diikutinya.
PENERAPAN MODEL PBL UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATERI KONSEP MOL Eva Anawinta Buangmanalu; Netti Herawati
Jurnal Pendidikan dan Profesi Keguruan Vol 2, No 2 (2023): Jurnal Pendidikan dan Profesi Keguruan
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Profesi Keguruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/progresif.v2i2.30050

Abstract

Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas (PTK). Di mana penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas belajar peserta didik melalui penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL). Instrumen yang digunakan berupa lembar observasi aktivitas peserta didik dan lembar soal tes akhir siklus. Subjek penelitian ini peserta didik kelas X RPL SMK AL AZHAR sebanyak 12 peserta didik dengan metode yang digunakan diskusi dan dengan pendekatan saintifik-TPACK. Berdasarkan analisis dan pengamatan hasil dari penelitian tersebut diperoleh informasi bahwa penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar peserta didik, dapat terlihat pada siklus I rata-rata persentase aktivitas belajar sebesar 62,5% dan rata- rata hasil belajar peserta didik sebesar 63 . Sedangkan pada siklus II rata-rata persentase aktivitas sebsesar 87,5% dan rata-rata hasil belajar peserta didik sebesaR 73. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa semakin besar rata-rata aktivitas belajar peserta didik, semakin besar pula rata-rata nilai tes hasil belajar peserta didik, dan sebaliknya.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KIMIA ELEKTROLISIS Noor Hasanah
Jurnal Pendidikan dan Profesi Keguruan Vol 2, No 2 (2023): Jurnal Pendidikan dan Profesi Keguruan
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Profesi Keguruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/progresif.v2i2.30313

Abstract

Latar belakang dilakukan penelitian ini adalah ditemukannya nilai kimia peserta didik kelas XII MIPA SMAS PGRI Pelaihari semester ganjil Tahun 2020 pada materi Elektrolisis masih rendah (di bawah Kriteria Ketuntasan Minimum). Hal ini dikarenakan peserta didik sulit memahami materi yang disampaikan oleh guru dengan menggunakan metode ceramah dan tidak melibatkan aktivitas peserta didik. Penerapan  model pembelajaran Problem Based Learning  pada penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran Kimia Elektrolisis. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas XII MIPA SMAS PGRI Pelaihari sebanyak 30 peserta didik. Pelaksanaan penelitian ini dilakukan sebanyak 3 (tiga) siklus. Kriteria Ketuntasan Minimal untuk mata pelajaran Kimia bagi peserta didik adalah 75. Metode yang digunakan adalah praktikum dengan pendekatan STEAM. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik observasi dan evaluasi di akhir pembelajaran di setiap siklus. Hasil penelitian ini menunjukkan  bahwa dengan penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik. Pada siklus I nilai rata-rata 56 dengan ketuntasan 46%, nilai rata-rata pada siklus II terjadi peningkatan menjadi 76 dengan ketuntasan 66% , dan pada siklus III nilai rata-rata mencapai 90 dan ketuntasan mencapai 100%.Based on the writer teaching experience in SMAS PGRI Pelaihari the writer found some problems dealing with subject electrolysis by low value of the Minimum Completeness Criteria on the first semester in 2020. This is caused by the teaching method using lecture method and does not involve students in learning. The completion of the Problem Based Learning model is an effort by teachers to improve the learning outcomes of chemistry subjects learners. This research is a classroom action study that aims to improve learning outcomes in Reaction Rate Chemistry subjects through the Problem Based Learning Model. The subjects of this study were students of class XII MIPA SMAS PGRI Pelaihari as many as 30 students. The implementation of this study divided by 3 (three) cycles. Minimum Completeness Criteria for chemistry subjects for learners is 75. The practical work method with STEAM approach. Data collections is conducted using observation and evaluation techniques at the end of each cycle. The results of this study show that with the application of Problem Based Learning Model can increase the subjects learners. In cycle I the average value of 56 with a completion of 46%, the average value in cycle II increased to 76 with a completion of 66% and in cycle III the average value reached 90 and the completion reached 100%.
PEMBELAJARAN DARING PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI SMK NEGERI 1 TONDANO Riky Jackson Pomantow; Delviany Delviany
Jurnal Pendidikan dan Profesi Keguruan Vol 2, No 2 (2023): Jurnal Pendidikan dan Profesi Keguruan
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Profesi Keguruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/progresif.v2i2.30842

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan pembelajaran daring di SMK Negeri 1 Tondano pada masa Covid-19, melalui program pembinaan profesional guru dan   supervisi kelas mata pelajaran anatomi dan fisiologi tahun pelajaran 2021/2022. Pandemi Covid-19 mewajibkan proses pembelajaran dilaksanakan secara daring. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas dengan menggunakan sistem siklus yang didalamnya terdapat keiatan perencanaan, kegiatan implementasi, tahap pengkajian, dan tahap instropeksi.  Subjek riset adalah kelas 10 Asisten keperawatan A yang terdiri dari 27 peserta didik. Hasil akhir dari riset ini, ialah; Belajar mengajar pola daring adalah metode pembelajaran terbaru bagi kita sehingga dimasa penerapannya terdapat keunggulan dan kejelekannya, Adapun keunggulannya peserta didik dapat melakukan pembelajaran dimana dan kapan saja tetapi keburukannya terletak pada jaringan internet dan gawai, audiovisual pembelajaran, penilaian, dan pengawasan. Kesimpulan pada pembelajaran daring yang harus diperhatikan adalah kestabilan jaringan internet.
PENERAPAN PENDEKATAN STEAM UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PADA MATERI LAJU REAKSI Sri Witriana
Jurnal Pendidikan dan Profesi Keguruan Vol 2, No 2 (2023): Jurnal Pendidikan dan Profesi Keguruan
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Profesi Keguruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/progresif.v2i2.30060

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar peserta didik pada materi laju reaksi dengan menerapkan pendekatan STEAM dalam kegiatan pembelajaran. Aktivitas belajar yang dimaksud adalah kemampuan peserta didik dalam merancang suatu prosedur, keaktifan bertanya, menanggapi materi yang disampaikan dalam pembelajaran, mengajukan dan menanggapi hal-hal yang masih belum dimengerti dengan diskusi tanya jawab baik di dalam kelompok atau antar kelompok yang lain. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas XI MIPA D SMAN 1 Sampit Tahun Pelajaran 2021/2022 sebanyak 18 peserta didik. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan STEAM berbasis TPACK. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik observasi dan evaluasi di akhir pembelajaran. Hasil penelitian pada siklus I, aktivitas belajar peserta didik ditunjukan dengan persentase 67%  dan hasil belajar yang memenuhi kriteria ketuntasan sebesar 72% . Pada siklus II terjadi peningkatan aktivitas belajar yaitu ditunjukan dengan persentase 78% dan hasil belajar  yang memenuhi kriteria ketuntasan sebesar 83%. Sedangkan pada siklus III terjadi peningkatan aktivitas belajar yang ditunjukan dengan persentase 94% dan hasil belajar yang memenuhi kriteria ketuntasan mencapai 100%.  Hasil pelaksanaan tindakan menunjukkan bahwa dengan menerapkan pendekatan STEAM dalam kegiatan pembelajaran dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar peserta didik pada materi laju reaksi.

Page 5 of 13 | Total Record : 128