cover
Contact Name
Elida Soviana
Contact Email
jurnalidcom@gmail.com
Phone
+6285157550006
Journal Mail Official
jurnalidcom@gmail.com
Editorial Address
Jalan Serma Mukhlas, Karangtengah, RT 02 RW 03, Kecamatan Banjarnegara, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, Kode pos 53416
Location
Kab. banjarnegara,
Jawa tengah
INDONESIA
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia
Published by CV Firmos
ISSN : 28076605     EISSN : 28076567     DOI : https://doi.org/10.54082/jamsi.IDPaper
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia (JAMSI) adalah jurnal nasional yang berisi hasil-hasil kegiatan pengabdian dan pemberdayaan masyarakat berupa penerapan berbagai bidang ilmu diantaranya pendidikan, teknik, pertanian, sosial humaniora, komputer dan kesehatan. Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia (JAMSI) terdaftar di LIPI dengan P-ISSN : 2807-6605 dan E-ISSN : 2807-6567. Selain itu, JAMSI terdaftar di Crossref dengan DOI : https://doi.org/10.54082/jamsi.idpaper Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia (JAMSI) dipublikasikan dua bulan sekali, yaitu pada bulan Januari, Maret, Mei, Juli, September, dan November. Semua penerimaan naskah akan diproses secara double blind review oleh mitra bestari.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 35 Documents
Search results for , issue "Vol 4 No 2 (2024): JAMSI - Maret 2024" : 35 Documents clear
Pelatihan tentang Double Checking Pemberian Obat High Alert pada Perawat di Rumah Sakit Umum (RSU) YARSI Pontianak Yunita Dwi Anggreini; Debby Hatmalyakin; Wahyu Kirana; Fajar Yousriatin; Dewin Safitri
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia Vol 4 No 2 (2024): JAMSI - Maret 2024
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jamsi.877

Abstract

Keselamatan pasien adalah masalah yang dihadapi di bidang Kesehatan di seluruh dunia. Salah satu standar keselamatan pasien adalah keamanan dalam pemberian obat-obatan hight alert. Kelemahan prosedur dalam pemberian obat adalah perbedaan pemikiran atau pengetahuan yang dimiliki oleh tenaga profesi yang sama (perawat) dalam menjabarkan pengetahuannya tentang prosedur double checking. Hal ini tentu beresiko terhadap keamanan dan keselamatan pasien. Tujuan pengabdian kepada masyarakat untuk mengedukasi perawat guna meningkatkan pengetahuan tentang prosedur double checking dalam pemberian obat high alert. Metode pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat adalah metode edukasi yang dilakukan dalam beberapa tahap yaitu persiapan, pelaksanaan dan evaluasi. Kegiatan dilakukan di RSU YARSI Pontianak dengan jumlah peserta sebanyak 20 orang perawat. Hasil pengabdian kepada masyarakat didapatkan adanya peningkatan pengetahuan perawat tentang prosedur double checking dalam pemberian obat high alert. Kegiatan pengabdian kepada Masyarakat berlangsung dengan baik dan sukses.
Peningkatan Caring Islami pada Perawat di RSU YARSI Pontianak Fajar Yousriatin; Debby Hatmalyakin; Wahyu Kirana; Yunita Dwi Anggreini; Diena Juliana; Dewin Safitri
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia Vol 4 No 2 (2024): JAMSI - Maret 2024
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jamsi.878

Abstract

Perawat merupakan sumber daya manusia terbesar dalam pelayanan di rumah sakit, dimana perawat bekerja 24 jam sehari secara bergilir dan terus menerus untuk memberikan asuhan keperawatan yang komprehensif dan professional serta siap membantu pasien setiap saat. Dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan Kesehatan. perawat dituntut untuk memberikan pelayanan yang terbaik berupa perilaku peduli atau caring terhadap pasien. Perilaku caring yang diberikan oleh perawat kepada pasien dapat meningkatkan kepuasan pasien terutama dengan memasukkan nilai-nilai Islami. Rumah Sakit Umum (RSU) YARSI Pontianak merupakan rumah sakit berbasis islam yang memiliki visi “menjadi rumah sakit berwawasan Islam dengan pelayanan kesehatan bermutu tinggi dan bertaraf internasional. Tujuan dari pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan perawat tentang penerapan caring Islami di Rumah Sakit Umum (RSU) YARSI Pontianak. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dilaksanakan melalui beberapa tahapan yaitu tahap persiapan, pelaksanaan dan evaluasi. Hasil pengukuran awal pengetahuan perawat tentang caring Islami didapatkan Sebagian besar perawat memiliki pengetahuan cukup yaitu 55%. Setelah diberikan pelatihan tentang caring Islami, sebagian besar perawat memiliki pengetahuan yang baik yaitu 80%. Pelatihan merupakan kegiatan yang efektif dan efisien untuk meningkatkan pengetahuan perawat tentang caring Islami. Berdasarkan hasil pengabdian kepada masyarakat, terjadi peningkatan pengetahuan perawat setelah diberikan pelatihan caring Islami.
Pengembangan Budaya Jemparingan Melalui Pelatihan Pembuatan Video dan Poster di Desa Karangasem, Bulu, Sukoharjo, Jawa Tengah Rif’an Muk’adzin; Muti’ah Mahdami; Nunik Pratiwi; Amanda Maya Ariska; Ainur Komariah
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia Vol 4 No 2 (2024): JAMSI - Maret 2024
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jamsi.1024

Abstract

Jemparingan Mataraman atau panahan gaya Mataraman merupakan salah satu seni tradisi yang ada di masyarakat Daerah Istimewa Yogyakarta. Tim PPKO Universitas Veteran Bangun Nusantara tergerak untuk turut melestarikan tradisi ini dengan mengadakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Dengan maksud untuk lebih mengenalkan tradisi ini kepada masyarakat luas, Tim PPKO melaksanakan pelatihan pembuatan video dan poster pada komunitas Jemparingan Desa Karangasem, Kecamatan Bulu, Kabupaten Sukoharjo Provinsi Jawa Tengah. Kegiatan ini memberikan pengetahuan dan ketrampilan komunitas Jemparingan dalam pembuatan poster dan video promosi. Metode pelaksanaan kegiatan ini dilakukan melalui observasi, sosialisasi/ceramah, diskusi, pelatihan, pendampingan, dan evaluasi. Dari hasil kegiatan, diperoleh poster dan video promosi. Poster dipasang di tempat latihan jemparingan, sedangkan video promosi diunggah di akun media sosial komunitas jemparingan. Video promosi yang dibuat berisikan profil dari komunitas dan aktivitas jemparingan. Poster kegiatan berisi identitas komunitas, hadits nabi mengenai aktivitas memanah, sponsor, dan contact person. Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat mengenalkan budaya jemparingan kepada masyarakat luas.
Pemanfaatan Media E-Assessment bagi Guru SMP di Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat Mulyadi Mulyadi; Khaerudin Khaerudin; Diana Ariani; Mafie Musqyla; Aura Nada Syifa
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia Vol 4 No 2 (2024): JAMSI - Maret 2024
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jamsi.1025

Abstract

Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan terhadap guru – guru SMP di Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat diperoleh data bahwa masih belum diimplementasikannya kurikulum merdeka. Sehingga perlu dilakukannya pengabdian Masyarakat ini dengan upaya pemberdayaan guru dalam pegembangan Media Pembelajaran berbasis E-Assessment dalam rangka Implementasikan[i] Kurikulum Merdeka. Sasaran dari kegiatan pengabdian Masyarakat ini adalah guru SMP di Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini adalah pendekatan pemberdayaan Masyarakat. Hasil pengabdian ini menunjukan bahwa setelah diberikannya pelatihan dan pendampingan terhadap materi E-Assessment, kemampuan guru dalam pengembangan E-Assessment menggunakan Quizizz termasuk dalam kategori sangat baik. Dapat disimpulkan bahwa guru SMP di Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, bisa mengembangkan E-Assessment dengan platform Quizizz dengan menerapkan berbagai macam fitur yag ada.
Pengolahan Burung Puyuh Presto sebagai Alternatif Sumber Gizi Masyarakat Desa Batu Belah Kecamatan Kampar Kabupaten Kampar Provinsi Riau Yelmida Azis; Idral Amri; Nurfatihayati Nurfatihayati; Cory Dian Al’farisi; Panca Setia Utama; Rozanna Sri Irianty; Muhammad Ichwan Pradana; Adam Rafif Aldori
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia Vol 4 No 2 (2024): JAMSI - Maret 2024
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jamsi.1031

Abstract

Daging burung puyuh merupakan sumber protein hewani yang dibutuhkan oleh manusia. Harganya yang relatif murah dapat menjadi alternatif sumber gizi bagi masyarakat. Daging burung puyuh yang tipis dan alot menyebabkan sumber protein ini kurang diminati di masyarakat. Penyuluhan dan pelatihan tentang pengolahan burung puyuh presto bagi msyarakat Desa Batu Belah dilakukan agar masyarakat dapat mengkonsumsi daging puyuh dengan nikmat tanpa rasa alot. Proses pengolahan dilakukan dengan memasak daging burung puyuh yang telah dilengkapi dengan bumbu ungkep dalam panci presto selama 20 menit. Selanjutnya setelah uap panas daging burung puyuh presto tidak ada lagi, daging puyuh digoreng dan dapat dimakan. Tujuan kegiatan pengabdian ini dapat dicapai dengan baik berdasarkan ketertarikan masyarakat terhadap topik pengolahan burung puyuh presto sebesar 92% peserta dan dapat meningkatkan pengetahuan 75% peserta yang belum mengetahui.
Pelayanan Digital Kelurahan bagi Pegawai Kelurahan Nyengseret Kota Bandung dan Wawasan Entrepreneurship di Era Digital Ratih Hendayani; Dwi Fitrizal Salim; Nora Amelda Rizal; Astrie Krisnawati
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia Vol 4 No 2 (2024): JAMSI - Maret 2024
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jamsi.1065

Abstract

Tujuan dari pengabdian masyarakat ini untuk memberikan pemahaman kepada perangkat Kelurahan mengenai pengurusan surat dengan bantuan Teknologi Informasi Komunikasi, sehingga kinerja para perangkat Kelurahan akan semakin efisien dan efektif dalam melaksanakan tugas untuk melayani kebutuhan masyarakat dalam hal surat menyurat. Pelaksanaan pengabdian masyarakat dilakukan secara langsung di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Telkom University. Pelatihan kepada perangkat kelurahan akan memberikan pengetahuan dasar bagaimana cara memanfaatkan teknologi yang sederhana dan pelatihan peningkatan jiwa entrepreneurship, dan pemanfaatan media sosial untuk untuk penjualan UMKM.  Didukung dengan adanya teknologi Informasi yang telah menjadi kebutuhan penting masyarakat saat ini, dengan teknologi informasi akses informasi menjadi lebih mudah dan dapat menjangkau semua lapisan masyarakat. Selain itu, teknologi informasi akan memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam membantu meringankan pekerjaan atau tugas dengan bantuan perangkat lunak atau aplikasi. Potensi keberlanjutan program entrepreneurship adalah membantu ikut serta dalam membangun jiwa kewirausahan berbasis digital pada masyarakat sekitar kelurahan Nyengseret Kota Bandung. Hasil kegiatan ini adalah meningkatnya antusias dari para perangkat kelurahan untuk lebih mempelajari teknologi dalam pelayanan dan mendapatkan wawasan baru mengenai kewirausahaan bagi para UMKM yang ada dalam binaan kelurahaan Nyengseret dengan memanfaatkan teknologi atau dengan kata lain pemanfaatan digitalisasi dalam aspek pelayanan dan peningkatan layanan kewirausahaan UMKM binaan. Dan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini mendukung program SDGs Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi.
Pembuatan Storyline sebagai Media Promosi Wisata Rotan Desa Trangsan, Kecamatan Gatak, Kabupaten Sukoharjo Yusana Sasanti Dadtun; Biruni Ahmad; Dimas Muhammad Fathoni; Farradis Muhammad Albari'; Lintang Nur Ulfiyah; Shofi Martasavira Dita; Sri Handayani
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia Vol 4 No 2 (2024): JAMSI - Maret 2024
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jamsi.1066

Abstract

Desa Trangsan, Kabupaten Sukoharjo, Provinsi Jawa Tengah, merupakan wilayah dengan industri penghasil kerajinan rotan terbesar di Jawa Tengah dan kedua di Indonesia. Daya tarik Desa Wisata Rotan Trangsan terletak pada keunikan historis yang spesifik dan daya tarik utamanya yang berbasis industri. Terdapat banyak potensi yang ditawarkan oleh kawasan Desa Wisata Rotan Trangsan. Namun, masih terdapat hal penting yang belum dioptimalkan, khususnya mengenai promosi wisata. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk menggali potensi wisata dan industri rotan di Desa Trangsan serta kegiatan pengelolaan, promosi, dan peran masyarakat dalam mengoptimalkan Desa Wisata Rotan Trangsan. Kegiatan ini dilaksanakan dengan mengumpulkan data berupa wawancara, studi literatur, dan observasi di lokasi kegiatan. Wawancara dilakukan bersama Kepala Desa Trangsan, Pak Mujiman. Hasil dan pembahasan dalam tulisan ini yaitu potensi pengembangan Desa Wisata Rotan Trangsan, Kecamatan Gatak, Kabupaten Sukoharjo yang menjadi daerah tujuan wisata. Pengelolaan potensi wisata dan industri rotan melalui kegiatan "Grebeg Penjalin". Perancangan storyline sebagai media promosi Desa Wisata Rotan Trangsan memiliki judul “Sejarah Desa Wisata Rotan Trangsan”. Storyline ini dibuat menggunakan spanduk MMT yang tertempel dalam sketsel berjumlah 3 sekat sebanyak 2 set. Spanduk ini memuat alur sejarah Desa Trangsan sebagai desa wisata rotan, tokoh-tokoh penting yang terlibat di industri rotan, serta ditampilkannya produk awal rotan Desa Trangsan yang berupa caping.
Pelatihan Peer Educator sebagai Alternative Approach Pendidikan Kesehatan Reproduksi tentang Pengetahuan Perineal Hygiene pada Remaja di Pondok Pesantren Modern Diniyah Puteri Pekanbaru Mike Ayu Wulandari; Eka Wisanti
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia Vol 4 No 2 (2024): JAMSI - Maret 2024
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jamsi.1069

Abstract

Teman sebaya sebagai tempat remaja untuk mendapatkan informasi kesehatan serta mencurahkan berbagai masalah yang dihadapi remaja, diharapkan dapat menjadi solusi tepat dalam penangangan masalah kesehatan reproduksi yaitu perineal hygiene. Pengabdian masyarakat melalui kegiatan pelatihan peer educator bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan remaja untuk saling bertukar informasi kesehatan bertujuan meningkatkan pengetahuan dan kemampuan remaja untuk saling bertukar informasi kesehatan, karena remaja cenderung lebih mudah terbuka dengan dengan teman sebaya. Kegiatan pelatihan diadakan di pondok pesantren 24 santriwati terlibat menjadi peserta. Bentuk pelatihan berupa pemaparan materi, pembentukan kader sebaya, serta observasi pasca pelatihan. Bentuk evaluasi berupa pretest dan post-test, serta observasi tim kader untuk evaluasi kegiatan dari kader sebaya. Hasil pretest dan post-test didapatkan peningkatan pengetahuan kader pretest responden pada pertanyaan peer educator sebanyak (37.5%) yang menjawab benar setelah dilakukan posttes 62.5% dan remaja cara menjaga melakukan kebersihan perineal organ genetelia pretest 29.2% dan posttes 75%, benar sehingga dapat disimpulkan secara keseluruhan sebelum pelatihan berlangsung hampir keseluruhan aspek materi belum diketahui oleh kader, namun saat materi telah diberikan tingkat pengetahuan kader meningkat. Pembinaan kader sebaya oleh perawat kesehatan masyarakat perlu ditingkatkan dengan pelibatan aktif guru agar mandiri dalam membina siswa di sekolah, serta pelibatan orangtua siswa untuk mensupport kegiatan konselor sebaya.
Meningkatkan Kecerdasan Literasi Keuangan Anak Usia Dini Melalui Storytelling dan Fun Games di SD Margabakti Desa Pulosari Pangalengan Kabupaten Bandung Putri Fariska; Sunu Puguh Hayu Triono; Suhal Kusairi; Ratri Wahyuningtyas
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia Vol 4 No 2 (2024): JAMSI - Maret 2024
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jamsi.1073

Abstract

Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah memberikan edukasi kepada siswa SD margabakti desa pulosari pangalengan kabupaten bandung untuk meningkatkan literasi keuangan melalui storytelling dan fun games. Selain itu kegiatan ini merupakan rangkaian pengabdian kepada masyarakat bina desa pada desa, desa pulosari, pangalengan, kabupaten bandung. Seperti yang diketahui bahwa tingkat Indeks Ketahanan Ekonomi pada desa ini adalah sebesar 21% pada tahun 2023 lebih rendah dibandingkan dengan rasio lainnya, dimana salah satu indikator penilaian adalah akses kepada perbankan untuk itu pada kegiatan storytelling dan fun games ini akan diberikan edukasi tentang menabung di bank. Hasilnya adalah diketahui dari seluruh anak yang mengikuti edukasi untuk meningkatkan kecerdasan literasi keuangan yaitu sebanyak 50 orang murid belum memiliki akes kepada perbankan. Untuk itu edukasi ini menggunakan metode pemaparan dengan buku bergambar dan permainan sehingga anak-anak lebih mudah memahami maksud dan tujuan dari edukasi ini. Dapat kami simpulkan pada pelaksanaan abdimas ini anak-anak lebih nyaman menggunakan Bahasa daerah yang sering digunakan dalam Bahasa sehari-hari dimana mereka akan lebih mudah memahami maksud cerita yang diberikan terutama untuk padanan kosakata yang baru. Masukan yang kami ajukan kepada pemerintah desa, otoritas yang berwenang serpeti OJK serta industri perbankan bersama-sama mengadakan sosaliasi dengan membuka mini banking pada sekolah-sekolah yang akses perbankannya rendah, agar mereka dapat memiliki pengalaman langsung dalam menabung di bank.
Upaya Peningkatan Keterampilan Pembuatan Starter Mikroorganisme Lokal (MOL) untuk Amofer Limbah Pertanian pada Kelompok Tani Ternak Kambing Terus Jaya, Desa Pegalongan, Banyumas Restuti Fitria; Novita Hindratiningrum; Muhammad Rayhan; Subhanul Arafat Chayatul Luthfi; Herdian Farisi
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia Vol 4 No 2 (2024): JAMSI - Maret 2024
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jamsi.1076

Abstract

Salah satu kelompok tani ternak kambing yang terdapat di Desa Pegalongan adalah KTT Terus Jaya. KTT Terus Jaya berlokasi di Dusun Cunil, Desa Pegalongan, Kecamatan Patikraja, Kabupaten Banyumas. Permasalahan yang sering dihadapi peternak di KTT Terus Jaya adalah sulitnya memperoleh pakan berkualitas terutama saat musim kemarau. Pengolahan limbah pertanian menggunakan teknologi amofer menggunakan starter Mikroorganisme Lokal (MOL) merupakan salah satu solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan peternak dalam membuat starter MOL dan amofer limbah pertanian. Metode yang digunakan adalah sosialisasi dan demonstrasi. Pengukuran peningkatan keterampilan dilakukan dengan menggunakan pretest dan Post-test. Hasil yang diperoleh adalah adanya peningkatan keterampilan peternak dalam memanfaatkan limbah di sekitar untuk pembuatan starter MOL berbahan dasar limbah idustri tepung tapioca (onggok) dan amofer jerami padi. Rata-rata skor Post-test yang diperoleh setelah diadakannya sosialisasi dan demonstrasi yaitu sebesar 79,5 menunjukan pemahaman dan keterampilan peternak sudah cukup baik.

Page 1 of 4 | Total Record : 35