cover
Contact Name
Nursan
Contact Email
mnursan@yahoo.co.id
Phone
+6281915849785
Journal Mail Official
jurnal.agroteksos@unram.ac.id
Editorial Address
Jl. Majapahit No 62 Mataram, NTB, Indonesia
Location
Kota mataram,
Nusa tenggara barat
INDONESIA
Agroteksos
Published by Universitas Mataram
ISSN : 08528268     EISSN : 26854368     DOI : https://doi.org/10.29303/agroteksos
Agroteksos merupakan jurnal pertama yang diterbitkan oleh Fakultas Pertanian Universitas Mataram. Agroteksos terdaftar di LIPI dengan p-ISSN (p-ISSN No. 0852-8268) pada 25 Mei 2007, dan e-ISSN (e-ISSN No. 2685-4368) pada 19 Juli 2019, Agroteksos menerbitkan minimal 6 artikel dalam satu edisi yang terbit 3 kali dalam setahun. Untuk peningkatan kualitas, Agroteksos telah menggunakan sistem jurnal online OJS 3. Agroteksos adalah Jurnal Ilmiah Pertanian yang memuat tulisan-tulisan hasil penelitian dan gagasan ilmiah di bidang Ilmu Pertanian, yang meliputi aspek Agronomi (termasuk kajian Pemuliaan, Produksi dan Perlindungan Tanaman, dan Ilmu Tanah), Teknologi dan Sosial Ekonomi Pertanian ( Agroteksos). Agroteksos diterbitkan oleh Fakultas Pertanian Universitas Mataram tiga kali dalam setahun (April, Agustus, dan Desember). Redaksi menerima artikel dalam bahasa Indonesia dan Inggris, baik dari universitas maupun luar universitas, baik dari dalam maupun dari luar negeri.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 36 Documents
Search results for , issue "Vol 35 No 1 (2025): Jurnal Agroteksos April 2025" : 36 Documents clear
DETERMINASI FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETERSEDIAAN PANGAN RUMAH TANGGA PETANI PADI DI DESA KALIBENING KABUPATEN MUSI RAWAS Sysmita, Virlianda; Wildayana, Elisa; Yunita, Yunita
AGROTEKSOS, Jurnal Ilmiah Ilmu Pertanian Vol 35 No 1 (2025): Jurnal Agroteksos April 2025
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/agroteksos.v35i1.1299

Abstract

The availability of food in their households, can be affected by various factors such as certain land conditions, price fluctuations, government policies, and the impact of climate change. The objectives of this study are Analyzing factors that affect food availability on food availability in rice farmer households in Musi Rawas Regency. This research was conducted in Musi Rawas Regency, Tugumulyo District in Kali Bening Village at December 2024. The research methods used are the survey method and the method of drawing examples of the simple random sample method. The data used are primary and secondary data. The results of this study are factors that significantly affect the availability of staple food (rice) in Kali Bening Village, Tugu Mulyo District, Musi Rawas Regency are the Number of Dependents, Land Area and Expenditure, where the Number of Dependents and Land Area are positively affected while expenditure is negatively affected.
PENGARUH PENAMBAHAN TEPUNG TEMPE TERHADAP KARAKTERISTIK KONYAKU KAYA PROTEIN Zainuri, Zainuri; Utama, Qabul Dinata; Paramartha, Dewa Nyoman Adi; Pertiwi, Made Gendis Putri; Anggraeni, Ines Marisya Dwi; Pratiwi, Anisa; Rahayu, Tri Isti
AGROTEKSOS, Jurnal Ilmiah Ilmu Pertanian Vol 35 No 1 (2025): Jurnal Agroteksos April 2025
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/agroteksos.v35i1.1404

Abstract

Porang termasuk umbi-umbian dengan kandungan glukomanan yang tinggi, dimana glukomanan dapat dijadikan sebagai bahan pangan dan bermanfaat bagi kesehatan. Sebagai bahan pangan, tepung porang dapat diolah menjadi konyaku yaitu makanan tradisional Jepang yang memilki tekstur seperti jeli dan dikonsumsi oleh vegetarian sebagai pengganti daging. Dengan demikian, perlu dilakukan penambahan sumber nutrisi pada proses pembuatannya yaitu dengan menambahkan tepung tempe yang kaya akan protein. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi tepung tempe terbaik terhadap karakteristik fisik, kimia, dan organoleptik konyaku kaya protein. Rancangan percobaan yang digunakan pada penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok dengan satu faktor yaitu penambahan tepung tempe. Parameter yang diamati meliputi parameter fisik (tekstur), parameter kimia (kadar air, kadar abu, dan kadar protein) dan parameter organoleptik (tekstur, warna, rasa, dan aroma). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan tepung tempe memberikan pengaruh yang berbeda nyata terhadap kadar air, kadar lemak, kadar protein, dan rasa (skoring), namun tidak berbeda nyata terhadap kadar abu, kadar serat kasar, uji tekstur, warna (skoring dan hedonik), aroma (skoring dan hedonik), rasa (hedonik), dan tekstur (skoring dan hedonik). Penambahan tepung tempe sebanyak 25% (P5) merupakan perlakuan terbaik, diperoleh parameter kimia kadar air sebesar 90,62%, kadar abu sebesar 0,16%, kadar lemak sebesar 1,27%, kadar serat kasar sebesar 1,69%, dan kadar protein sebesar 2,28%; mutu fisik berupa tekstur agak kenyal dengan hasil uji sebesar 1,02 N; berwarna cokelat muda, sedikit aroma tempe, dan sedikit ada rasa tempe
SRATEGI PENGELOLAAN PERIKANAN RAJUNGAN BERKELANJUTAN DI KAWASAN TELUK EKAS KABUPATEN LOMBOK TIMUR Husni, Syarif; Yusuf, M; Nursan, Muhammad; FR, Aeko Fria Utama; Widyanti, Ni Made Zea Mita
AGROTEKSOS, Jurnal Ilmiah Ilmu Pertanian Vol 35 No 1 (2025): Jurnal Agroteksos April 2025
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/agroteksos.v35i1.1365

Abstract

Trend CPUE perikanan rajungan mengalami penurunan yang cukup drastis, mengindikasikan bahwa tingkat pemanfaatan rajungan di Teluk Ekas sudah berlebih. Tujuan penelitian adalah 1) menganalisis faktor internal dan eksternal yang menjadi kekuatan dan kelemahan serta peluang dan ancaman dalam aktivitas penangkapan rajungan, 2) merumuskan strategi pengelolaan perikanan rajungan yang berkelanjutan dan 3) menyusun program pemberdayaan nelayan rajungan di Kawasan Teluk Ekas Lombok Timur. Penelitian ini dilakukan dengan metode deskriptif dan pengumpulan data menggunakan teknik survey. Dipilih sebanyak 30 orang nelayan rajungan, 2 orang aparat Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupatn Lombok Timur dan 3 orang tokoh masyarakat setempat secara random sampling. Hasil penelitian menunjukkan: 1) Faktor internal berupa kekuatan (potensi rajungan yang masih tersedia di Kawasan Teluk Ekas dan kelemahan (pemahaman nelayan terhadap keberlanjutan rajungan masih rendah), dan faktor eksternal berupa peluang (permintaan daging rajungan yang tinggi) dan faktor ancaman (gejala overfishing). 2) Strategi pengelolaan rajungan di Teluk Ekas: a) Strategi S-O (menetapkan standar kualitas dan promosi produk rajungan unggulan dan membangun industri rumah tangga berbasis rajungan dengan menggunakan modal sosial yang kuat, b) strategi W-O (menggunakan dukungan stakeholder untuk meningkatkan regulasi dan pelatihan nelayan, mengembangkan skema pembiayaan dan modal usaha bagi nelayan dengan bantuan pemerintah dan industri rumah tangga, formalitas aturan pengelolaan untuk mendukung pemasaran rajungan yang baik, c) Strategi W-T (meningkatkan regulasi dan pengawasan untuk mengurangi penggunaan alat tangkap tidak selektif), d) Strategi S-T (diversifikasi sumber pendapatan untuk mengurangi ketergantungan pada perikanan rajungan).
THE WELFARE ANALYSIS OF CORN FARMERS' HOUSEHOLDS IN THE BUFFER AREA OF THE MANDALIKA SPECIAL ECONOMIC ZONE Hidayati, Asri; Septiadi, Dudi; Hidayanti, Anna Apriana; Febrilia, Baiq Rika Ayu
AGROTEKSOS, Jurnal Ilmiah Ilmu Pertanian Vol 35 No 1 (2025): Jurnal Agroteksos April 2025
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/agroteksos.v35i1.1321

Abstract

The objective of this study is to: (1) Analyze the income of corn farmers in the buffer zone of the Mandalika Special Economic Zone (SEZ); (2) Assess the welfare levels of these farmers. The research was conducted in the buffer zone of the Mandalika SEZ, specifically in Mertak Village, Pujut District, Central Lombok Regency. This study employs a qualitative-descriptive research design. Data collection was carried out through interviews guided by questionnaires with 40 respondents, selected through accidental sampling. The data analysis techniques used in this study include: (1) Income analysis; (2) Household welfare level analysis. The results indicate that: (1) The average income from corn farming per planting season in the buffer zone of the Mandalika SEZ is IDR 11,928,400 per LLG or IDR 12,563,764 per hectare; (2) Based on the NTRP, Sajogyo, and BPS approaches, on average, corn farming households fall into the prosperous category. However, when considering distribution, 30% of farming households are still not prosperous according to the NTRP approach. Additionally, according to the Sajogyo criteria, 12.5% of households are categorized as poor, and 5% as extremely poor. Meanwhile, the BPS poverty analysis reveals that 47.5% of households are classified as poor.
ANALISIS DAYA SAING DAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KAKAO INDONESIA DI PASAR GLOBAL Biky, Muhammad Amir; Hermawan, Andy
AGROTEKSOS, Jurnal Ilmiah Ilmu Pertanian Vol 35 No 1 (2025): Jurnal Agroteksos April 2025
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/agroteksos.v35i1.1283

Abstract

Kakao merupakan komunitas perkebunan subsektor pertanian yang menyumbang pertumbuhan perekonomian Indonesia. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis daya saing dan faktor-faktor yang mempengaruhi ekspor kakao Indonesia di pasar internasional. Metode dalam penelitian ini menggunakan data sekunder. Data diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS), databoks, UN Comtrade, dan International Cocoa Organization (ICCO). Untuk menilai daya saing kakao Indonesia di pasar global, data diolah secara kuantitatif dengan menggunakan analisis Revealed Comparative Advantage (RCA). Kemudian dilanjutkan dengan analisis Regresi Linier Berganda yang mengidentifikasi variabel-variabel yang mempengaruhi daya saing dan fakto-faktor yang mempengaruhi ekspor kakao Indonesia di pasar global. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat daya saing ekspor kakao Ekuador dan Nigeria jauh di atas Indonesia. Namun, karena Indonesia memiliki nilai RCA rata-rata 2.255, maka Indonesia lebih berdaya saing dibandingkan negara lain yang mengekspor biji kakao, seperti Jerman dan Kolombia. Volume Ekspor Kakao Indonesia-Global adalah satu-satunya faktor yang mempengaruhi ekspor kakao indonesia secara signifikan dengan nilai Sig. 0,000 dan nilai t hitung 7,774. Harga ekspor kakao dan nilai tukar AS tidak memiliki dampak yang terlihat. Daya saing kakao Indonesia harus ditingkatkan, demikian pula bantuan dan keterlibatan pemerintah, termasuk diseminasi teknologi budidaya kepada petani kakao di indonesia.
STUDI KUALITAS VERMIKOMPOS DARI CACING AFRICAN NIGHT CRAWLER (EUDRILLUS EUGENIAE) PADA MEDIA CAMPURAN BAGLOG JAMUR TIRAM DAN KOTORAN SAPI YANG DITAMBAHKAN BERBAGAI JENIS BAHAN ORGANIK Nirmala, Tiara Dwi; Susilowati, Lolita Endang; Dewi, Rika Andriati Sukma; Suriadi, Ahmad
AGROTEKSOS, Jurnal Ilmiah Ilmu Pertanian Vol 35 No 1 (2025): Jurnal Agroteksos April 2025
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/agroteksos.v35i1.1260

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah mengetahui kualitas vermikompos dari cacing African Night Crawler (Eudrillus eugeniae) pada media campuran baglog jamur tiram dan kotoran sapi yang ditambahkan berbagai jenis bahan organik. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap dengan 7 perlakuan dan 3 ulangan: V0 (Baglog Jamur Tiram + Kotoran Sapi 1:1), V1 (Baglog Jamur Tiram + Kotoran Sapi + Bayam 1:1:1), V2 (Baglog Jamur Tiram + Kotoran Sapi + Kangkung 1:1:1), V3 (Baglog Jamur Tiram + Kotoran Sapi + Rumput Teki 1:1:1), V4 (Baglog Jamur Tiram + Kotoran Sapi + Rumput Gajah 1:1:1), V5 (Baglog Jamur Tiram + Kotoran Sapi + Eceng Gondok 1:1:1), dan V6 (Baglog Jamur Tiram + Kotoran Sapi + Biomassa Jagung 1:1:1). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan bahan organik pada media vermikompos berpengaruh nyata terhadap C-Organik, N-Total, C/N Rasio, Fe-Total dan Zn-Total dan tidak berpengaruh nyata terhadap pH vermikompos. Rata-rata semua perlakuan telah memenuhi spesifikasi layak berdasarkan SNI No. 19-7030-2004 sehingga sudah dapat digunakan sebagai pupuk organik.
ANALISIS SUMBER NAFKAH RUMAHTANGGA NELAYAN DI KECAMATAN SAPE KABUPATEN BIMA Yusuf, Muhammad -; Husni, Syarif; Nursan, Muhammad
AGROTEKSOS, Jurnal Ilmiah Ilmu Pertanian Vol 35 No 1 (2025): Jurnal Agroteksos April 2025
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/agroteksos.v35i1.1359

Abstract

Penelitian bertujuan untuk: (1). Mengidentifikasi jenis sumber nafkah rumah tangga nelayan di Kecamatan Sape Kabupaten Bima; (2) Menganalisis pendapatan dari sumber nafkah dan kontribusinya terhadap pendapatan rumah tangga nelayan di Kecamatan Sape Kabupaten Bima. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif dan pengumpulan data dilakukan dengan teknik survei. Data dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Rumah tangga nelayan di Kecamatan Sape, Kabupaten Bima, memiliki empat sumber utama mata pencaharian, yakni: (a) nelayan mikro dengan kapal 15 DWT, (b) kapal 7,5 DWT, (c) kapal 4,5 DWT, dan (d) buruh nelayan; (2) Pendapatan bulanan nelayan mikro berkisar antara Rp10,25 juta hingga Rp56,46 juta. Nelayan dengan kapal 15 DWT mencatat pendapatan tertinggi sebesar Rp56,46 juta, berkontribusi 94,75% terhadap total pendapatan rumah tangga. Nelayan 7,5 DWT memperoleh Rp45,34 juta (93,80%), sedangkan nelayan 4,5 DWT hanya Rp8,65 juta (23,20%). Sementara itu, buruh nelayan mencatat pendapatan Rp3,87 juta dengan kontribusi 50,26%.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENERAPAN PENGENDALIAN HAMA TERPADU (PHT) PADA TANAMAN SAYURAN KABUPATEN AGAM, SUMATERA BARAT Sari, Nila
AGROTEKSOS, Jurnal Ilmiah Ilmu Pertanian Vol 35 No 1 (2025): Jurnal Agroteksos April 2025
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/agroteksos.v35i1.1300

Abstract

Integrated pest management (IPM) is a planned and coordinated effort for sustainable and environmentally sound agricultural development so that pests and diseases remain at the threshold and production continues to increase. The purpose of this paper is to analyze the factors that influence the application of IPM. The research was conducted in Kenagarian Koto Tinggi, Agam Regency. The number of research samples was 90 farmers who were determined using the Slovin formula. Field research began in April to May 2022. Primary data were collected through questionnaires, in-depth interviews and observations for farmer characteristics variables including age, formal education, length of farming, land area owned, family dependents, status in farmer groups and farmer motivation towards IPM. IPM. Furthermore, the research variables also include perceptions of IPM extension variables, the role of extension agents, environmental support and the nature of innovation. Data processing is done descriptively and to see the factors that influence the application of IPM with multiple linear regression test by previously transforming ordinal data into intervall data. The results of multiple linear regression test showed that the factors that significantly affect the application of IPM by farmers are the length of farming, farmer motivation, the role of extension workers as facilitators and motivators, the availability of production facilities and market opportunities as well as relative advantage and easy to observe.
KEAMANAN PANGAN PRODUK OLAHAN LAHAN KERING DI KOTA MATARAM Aini, Kurratul; Sjah, Taslim; Zainuri, Zainuri; Hayati, Hayati; Budastra, I Ketut
AGROTEKSOS, Jurnal Ilmiah Ilmu Pertanian Vol 35 No 1 (2025): Jurnal Agroteksos April 2025
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/agroteksos.v35i1.1395

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mengidentifikasi berbagai jenis produk olahan pangan yang berasal dari komoditas lahan kering; (2) Menganalisis keamanan pangan produk olahan lahan kering yang dipasarkan di Kota Mataram; dan (3) Menentukan tindakan lanjutan untuk menjamin keamanan produk olahan pangan tersebut. Penelitian ini dilakukan di Kota Mataram dengan metode survei. Produk olahan pangan yang di pasarkan di Kota Mataram dijadikan sebagai unit analisis penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bahan baku yang berasal dari komoditas lahan kering adalah jagung, ubi kayu, ubi jalar, sorgum, kacang tanah, kedelai, kacang hijau, kacang merah, kacang mete, dan lebui. Masing-masing bahan baku menghasilkan produk yang bervariasi, mulai dari 1 hingga 6 jenis produk olahan. Bahan baku dari kedelai menghasilkan 6 jenis produk olahan, yaitu cookies, kripik tahu, peyek, kripik tempe, kedelai goreng dan sambal kedelai. Sebagian besar (78%) produk olahan lahan kering di Kota Mataram, telah memiliki izin P-IRT, sehingga dapat dikelompokkan sebagai produk yang telah memenuhi standar keamanan pangan. Produk olahan pangan yang memiliki izin P-IRT termasuk tortilla, opak, tepung sorgum, beras sorgum, cookies, keripik ubi kayu, keripik ubi jalar, kremes, pia, sambal kedelai, kedelai goreng dan kacang mete goreng. Sebagian kecil (22%) produk olahan pangan di Kota Mataram belum memiliki izin P-IRT termasuk marning, keripik talas, nting-nting, dipang, kripik tahu dan peyek. Produk olahan pangan yang sudah memiliki izin P-IRT harus mempertahankan izinnya dengan baik. Jika sudah habis masa berlakunya maka harus diperpanjang supaya keberlangsungan usahanya tetap berjalan dengan baik. Produk olahan pangan yang belum mempunyai izin P-IRT harus mengurus izin P-IRT supaya cakupan usahanya lebih besar segmen pasarnya.
EVALUASI SIFAT KUANTITATIF FAMILI SAUDARA TIRI (HALF-SIB) PADA TANAMAN JAGUNG (Zea mays L.) DI LAHAN KERING Sudika, I Wayan; Sutresna, I Wayan; Sanggabuana, Lalu Juan Wisnawadi
AGROTEKSOS, Jurnal Ilmiah Ilmu Pertanian Vol 35 No 1 (2025): Jurnal Agroteksos April 2025
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/agroteksos.v35i1.1357

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi sifat kuantitatif seluruh famili saudara tiri tanaman jagung berdasarkan total skor sifat sudut daun, umur panen, dan hasil serta mengetahui parameter genetik sifat kuantitatif seluruh famili saudara tiri. Penelitian dilakukan pada bulan April – Agustus 2023. Rancangan acak kelompok, digunakan dalam penelitian ini dengan jumlah perlakuan sebanyak 225 entres yang berasasal dari 75 tetua jantan. Setiap perlakuan diulang sebanyak dua kali sehingga terdapat 450 unit percobaan. Data hasil penelitian dianalisa dengan sistem skoring atas dasar sifat sudut daun, umur panen dan hasil. Analisis sidik ragam pada taraf 5 persen, juga digunakan untuk memperoleh nilai parameter genetik (heritabilitas). Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa famili saudara tiri terpilih sebanyak 13, yaitu famili nomor 48, 50, 26, 28, 42, 47, 12, 43, 20, 32, 61, 64, dan 60. Faktor genetik dan lingkungan berkontribusi sama terhadap hampir seluruh sifat kuantitatif kecuali sifat umur keluar malai dan umur keluar rambut tongkol yang dipengaruhi oleh lingkungan. Sifat hasil memiliki korelasi genotipik positif nyata dengan tinggi tanaman, diameter batang, umur panen, bobot 1.000 biji, panjang tongkol, diameter tongkol dan bobot brangkasan segar. Sifat sudut daun memiliki korelasi genotipik negatif nyata dengan diameter batang, umur panen, panjang tongkol, jumlah daun segar, dan bobot berangkasan segar. Sifat umur panen memiliki korelasi genotipik negatif nyata dengan sudut daun. Ketiga belas famili terpilih, perlu dilakukan rekombinasi genetik untuk membentuk populasi hasil seleksi saudara tiri siklus pertama.

Page 1 of 4 | Total Record : 36


Filter by Year

2025 2025


Filter By Issues
All Issue Vol 35 No 2 (2025): Jurnal Agroteksos Agustus 2025 Vol 35 No 1 (2025): Jurnal Agroteksos April 2025 Vol 34 No 3 (2024): Jurnal Agroteksos Desember 2024 Vol 34 No 2 (2024): Jurnal Agroteksos Agustus 2024 Vol 34 No 1 (2024): Jurnal Agroteksos April 2024 Vol 33 No 3 (2023): Jurnal Agroteksos Desember 2023 Vol 33 No 2 (2023): Jurnal Agroteksos Agustus 2023 Vol 33 No 1 (2023): Jurnal Agroteksos April 2023 Vol 32 No 3 (2022): Jurnal Agroteksos Desember 2022 Vol 32 No 2 (2022): Jurnal Agroteksos Agustus 2022 Vol 32 No 1 (2022): Jurnal Agroteksos April 2022 Vol 31 No 1 (2021): Jurnal Agroteksos April 2021 Vol 31 No 3 (2021): Jurnal Agroteksos Desember 2021 Vol 31 No 2 (2021): Jurnal Agroteksos Agustus 2021 Vol 30 No 2 (2020): Jurnal Agroteksos Agustus 2020 Vol 30 No 3 (2020): Jurnal Agroteksos Desember 2020 Vol 30 No 1 (2020): Jurnal Agroteksos April 2020 Vol 29 No 3 (2019): Jurnal Agroteksos Desember 2019 Vol 29 No 2 (2019): Jurnal Agroteksos Agustus 2019 Vol 29 No 1 (2019): Jurnal Agroteksos April 2019 Vol 28 No 2 (2018): Jurnal Agroteksos Agustus 2018 Vol 24 No 3 (2014): jurnal Agroteksos 3 Desember 2014 Vol 13 No 3 (2003): Jurnal Agroteksos 3 Oktober 2003 Vol 28 No 3 (2018): Jurnal Agroteksos Desember 2018 Vol 28 No 1 (2018): Jurnal Agroteksos April 2018 Vol 13 No 4 (2003): Jurnal Agroteksos januari 2003 Vol 7 No 3 (1997): JURNAL ILMIAH AGROTEKSOS 1997 Vol 26 No 2 (2016): Jurnal Agroteksos 2 Agustus 2016 Vol 26 No 1 (2016): jurnal agroteksos 1 April 2016 Vol 26 No 1 (2015): Jurnal Agroteksos 3 Desember 2015 Vol 25 No 1 (2015): Jurnal Agroteksos 2 Agustus 2015 Vol 25 No 1 (2015): jurnal agroteksos 1 April 2015 More Issue