cover
Contact Name
Ahmad Yani
Contact Email
ahmadyani.publichealth@gmail.com
Phone
+6281245936241
Journal Mail Official
ahmadyani.publichealth@gmail.com
Editorial Address
Jl. Hang Tuah No 114 Palu
Location
Kota palu,
Sulawesi tengah
INDONESIA
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
ISSN : -     EISSN : 25976052     DOI : https://doi.org/10.56338/mppki
Core Subject : Health,
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) periodic scientific journal that is published by Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu. with ISSN Number: 2597-6052 (Online - Electronic). This journal accepts scientific papers in the form of research articles and review articles in the field of health promotion and behavior science. The focus and scopes of the journal include: Health Literacy Community health empowerement and culture Health promoting hospital Health promotion in institution including tourism and industry Health media and communication technology Health promotion for infectious and non infectious diseases Lifestyle diseases including reproductive health,sexuality and HIV/AIDS Health promoting Occupational health and safety Health behaviour and education Intervention strategies in health promotion
Articles 29 Documents
Search results for , issue "Vol. 7 No. 2: FEBRUARY 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)" : 29 Documents clear
Edukasi Stunting Menggunakan Metode Brainstorming dan Audiovisual terhadap Pengetahuan Ibu di Puskesmas Jayapura Utara: Stunting Education Using Brainstroming and Audiovisual Methods on Mother’s Knowledge at North Jayapura Health Center Siti Mulyani; Maxsi Irmanto; Sarni R. Bela
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 7 No. 2: FEBRUARY 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/mppki.v7i2.4207

Abstract

Latar belakang: Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh untuk mencapai pertumbuhan normal yang diakibatkan oleh status gizi kurang dalam periode waktu lama. Pencegahan serta penanganan stunting dapat dilakukan dengan meningkatkan pengetahuan ibu yang memiliki anak stunting agar tidak berlanjut pada anak selanjutnya. Pemberian edukasi pada ibu dapat dilakukan menggunakan metode brainstorming dan audiovisual. Tujuan: Untuk Mengetahui Perbedaan Pengetahuan Sebelum dan Setelah Edukasi Stunting Menggunakan Metode Brainstorming Dan Audiovisual Terhadap Pengetahuan Ibu di Puskesmas Jayapura Utara. Metode: Desain penelitian adalah quasy experimental dengan desain penelitian pre-test-post-test control group design. Responden penelitian terdiri dari 134 ibu yang memiliki balita stunting yang terdiri dari dua kelompok, yang masing-masing kelompok terdiri dari 67 responden penelitian. Data pengetahuan ibu mengenai stunting dikumpulkan menggunakan kuesioner pretest dan posttest. Pemberian edukasi gizi mengenai stunting dilakukan dengan metode brainstorming (curah pendapat) menggunakan alat bantu leaflet. Pemberian edukasi gizi mengenai stunting dengan metode audiovisual dilakukan menggunakan film ilustrasi. Penelitian ini dilakukan di wilayah Kerja Puskesmas Jayapura Utara pada bulan Agustus Tahun 2022. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa Nilai Median pada skor pengetahuan ibu pada saat dilakukan intervensi mengalami peningkatan pada kedua kelompok kontrol brainstorming dan audiovisual dengan hasil masing-masing nilai median untuk skor pengetahuan kelompok audiovisual pre-test dengan nilai 13 dan post-test dengan nilai median 19. Sedangkan untuk kelompok brainstorming nilai median pre-test 14 dan nilai median post-test 19. Analisis statistik menggunakan uji beda Wilcoxon menunjukkan bahwa H0 ditolak atau ada perbedaan signifikan antara pengetahuan ibu mengenai stunting pada waktu sebelum dan sesudah dilakukan intervensi (p=0,000). Kesimpulan: Ada perbedaan pemberian edukasi dengan metode brainstorming dan audiovisual sama-sama dapat meningkatkan pengetahuan ibu tentang stunting di wilayah kerja Puskesmas Jayapura Utara.
Pengaruh Edukasi PSN melalui G1R1J Pengetahuan Ibu Rumah Tangga di Wilayah Kelurahan Kebonsari Kota Malang: The Influence of Education About PSN Through G1R1J on the Knowledge of Housewives in the Kebonsari Village Area Malang City Salsabila, Hanin Fahriyyah; Fiashriel Lundy; Sri Winarni
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 7 No. 2: FEBRUARY 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/mppki.v7i2.4276

Abstract

Latar belakang: Demam Berdarah Dangue merupakan masalah kesehatan tertinggi di Indonesia Dalam enam tahun terakhir. Dari berbagai provinsi melaporkan kasus dengue lebih dari 80%. Untuk itu diperlukan program Gerakan 1 Rumah 1 Jumantik (G1R1J) untuk Pemberantasan Sarang Nyamuk. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi Pengaruh Edukasi Tentang Pemberantasan Sarang Nyamuk Melalui Gerakan 1 Rumah 1 Jumatik (G1R1J) terhadap pengetahuan ibu rumah tangga. Metode: Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif desain PreExperimental Design dengan pendekatan One Grup Pre test-Post test. Sampel penelitian ini ibu rumah tangga berjumlah 55 responden yang bertempat tinggal di wilayah rt 03 rw 04 Kelurahan Kebonsari, Kota Malang. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner untuk mengukur pemahaman pengetahuan responden. Hasil: Hasil penelitian ini, responden Sebelum diberikan intervensi pengetahuan responden pada kategori baik 44%, kategori cukup 14% dan kategori kurang 42%. Setelah diberikan intervensi mengalami peningkatan menjadi 100%. Berdasarkan hasil uji analisis Wilcoxon didapatkan adanya pengaruh edukasi tentang pemberantasan sarang nyamuk melalui Gerakan 1 Rumah 1 Jumantik dengan nilai signifikan 0,859. Kesimpulan: Untuk itu edukasi sangat diperlukan untuk pencegahan penyakit Demam Berdarah Dangue melalui Pemberantasan Sarang Nyamuk.
Transformasi Digital Sebagai Bagian dari Strategi Pemasaran Rumah Sakit: Literature Review: Digital Transformation as Part of Hospital Marketing Strategy: Literature Review Siti Nur Ainun Nadiyah; Diansanto Prayoga
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 7 No. 2: FEBRUARY 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/mppki.v7i2.4283

Abstract

Latar belakang: Pertumbuhan pengguna gawai terus meningkat, memicu sebagian besar strategi pemasaran memanfaatkan berbagai platform internet dan media sosial. Media digital sebagai salah satu komunikasi pemasaran sudah diterapkan oleh perusahaan produksi barang, dan juga dibidang jasa kesehatan yaitu rumah sakit. Transformasi digital dalam bidang pelayanan kesehatan diterapkan melalui pendekatan berbasis teknologi demi meningkatkan pelayanan kesehatan yang terpusat pada pasien. Tujuan: Tujuan dari literature review ini yaitu memaparkan transformasi digital sebagai bagian dari strategi pemasaran. Metode: Artikel ini menggunakan metode literature review untuk meninjau referensi yang dipublikasikan dalam Bahasa inggris dan Bahasa Indonesia. Pencarian literatur menggunakan database yaitu Pubmed, ProQuest, ScieneDirect, dan Google Scholar. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang artinya bukan dari pengamatan langsung, melainkan diperoleh dari hasil penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti sebelumnya. Hasil: . Rumah sakit perlu melakukan transformasi digital seperti digital marketing yang efektif, untuk mempromosikan layanan perawatan medis dalam memperluas bisnis dengan tetap memberikan layanan perawatan kesehatan berkualitas dan menjamin kepuasan pasien. Media sosial merupakan platform digital marketing yang banyak digunakan fasilitas kesehatan. Kesimpulan: Pemanfaatan transformasi digital dapat dijadikan sebagai bagian dari strategi pemasaran dalam meningkatkan jumlah kunjungan pasien ke rumah sakit.
Mutu Layanan dan Kepuasan Pasien pada Layanan Kesehatan Gigi dan Mulut Pemerintah dan Swasta : Literature Review: Quality of Services and Patient Satisfaction in Public and Private Dental Health Services : Literature Review Simanjuntak, Haspeni; Puput Oktamianti; Cicilya Candi
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 7 No. 2: FEBRUARY 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/mppki.v7i2.4303

Abstract

Latar belakang: Kesehatan gigi dan mulut merupakan bagian integral dari kesehatan umum yang berperan dalam mendukung setiap individu ketika bersosialisasi dalam masyarakat dan dalam mencapai potensi tertinggi diri mereka. Untuk mencapai Universal Health Coverage untuk kesehatan mulut diperlukan kesetaraan mutu layanan kesehatan gigi dan mulut di pelayanan kesehatan. Tujuan: untuk mengetahui mutu pelayanan dan kepuasan pasien terhadap pelayanan kesehatan gigi dan mulut pada penyedia layanan baik di sektor pemerintah maupun swasta. Metode: Metode penelitian yang digunakan adalah tinjauan literatur (litrature review) dengan pencarian artikel ilmiah melalui ProQuest, Taylor & Francis dan Medline. Hasil: Didapati 634 artikel ilmiah kemudian dilakukan seleksi sehingga didapatkan 12 artikel ilmiah yang peneliti review. Kesimpulan: Tidak ada perbedaan siginifikan baik mutu dan kepuasan pasien pada layanan gigi publik/pemerintah maupun swasta.
Hubungan Personal Hygiene dengan Kejadian Pediculosis capitis pada Murid Kelas 2 di SDN Duri Kepa 11 : Relationship between Personal Hygiene and the Incidence of Pediculosis capitis in Grade 2 Elementary School Students at Duri Kepa 11 Public Elementary School Inggrid Osya FarFar
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 7 No. 2: FEBRUARY 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/mppki.v7i2.4309

Abstract

Latar Belakang: Pediculosis capitis merupakan infeksi pada rambut dan kulit kepala manusia yang disebabkan oleh parasit Pediculus humanus var.capitis. Pediculosis capitis awalnya dianggap hanya terjadi pada masyarakat yang kondisi sosioekonomi rendah serta tingkat kebersihan yang buruk, namun saat ini sudah menjangkit ke semua kelas sosioekonomi dan terutama pada daerah dengan populasi yang padat. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan personal hygiene dengan kejadian Pediculosis capitis pada anak SD kelas dua Duri Kepa 11 pada bulan Januari 2023. Metode: Penelitian ini menggunakan desain penelitian cross sectional. Penelitian dilaksanakan pada tanggal 27 bulan Januari 2023 di SDN Duri Kepa 11, Jakarta Barat. Penelitian ini menggunakan desain penelitian cross sectional. Penelitian dilaksanakan pada tanggal 27 bulan Januari 2023 di SDN Duri Kepa 11, Jakarta Barat. Hasil: Dari hasil penelitian, didapatkan bahwa subjek dengan Personal hygiene yang kurang dan mengalami Pediculosis capitis adalah sebanyak 17 subjek, sedangkan yang memiliki personal hygiene yang baik dan tidak mengalami Pediculosis capitis sebanyak 10 subjek. Kesimpulan: Dari hasil penelitian ini antara personal hygiene dan kejadian Pediculosis capitis didapatkan p = 0.710, yang dimana memiliki makna tidak adanya hubungan antara personal hygiene dan kejadian Pediculosis capitis.
Analisis Kepuasan Pasien terhadap Pelayanan Kesehatan di Rumah sakit: Tinjauan Sitematik Indentifikasi Area Perlu Perbaikan: Analysis of Patient Satisfaction on Hospital Health Services: A Systematic Review Identifies Areas for Improvement Aquila Haya Tuzzahra; Haerawati Idris; Hamzah Hasyim; Nur Alam Fajar; Yuanita Windusari; Novrika Sari
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 7 No. 2: FEBRUARY 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/mppki.v7i2.4435

Abstract

Latar belakang: Rumah sakit sebagai salah satu layanan kesehatan bertugas untuk memberikan pelayanan kesehatan yang baik. Pelayanan yang baik akan menghasilkan pasien yang puas. Tangible merupakan dimensi yang berpengaruh secara signifikan terhadap kepuasan pasien. Namun, belum ada studi yang membahas lebih lanjut area atau komponen tangible apa saja yang berperan. Tujuan: Mengetahui area mana pada rumah sakit yang perlu diperbaiki sehingga dapat meningkatkan kepuasan pasien Metode: Penelitian tinjauan sistematik menggunakan PRISMA dengan mengumpulkan, menyeleksi, dan mengaji artikel ilmiah yang memiliki topik revelan dengan tujuan penelitian, Jumlah artikel yang ditinjau pada penelitian ini sebanyak 9 artikel yang terbit dari tahun 2018-1023. Hasil: Berdasarkan temuan yang ada, area WC, kamar mandi, dan ruang tunggu merupakan area yang berpengaruh terhadap kepuasan pasien. Selain itu, kebersihan ruangan, ketersediaan obat serta sarana prasarana, dan penampilan petugas juga dapat berpengaruh terhadap tingkat kepuasan pasien. Kesimpulan: Terdapat beberapa area di rumah sakit yang perlu lebih diperhatikan sehingga dapat meningkkatkan kepuasan pasien. Kolaborasi antar seluruh pihak terkait dibutuhkan untuk mencapai pelayanan kesehatan yang baik.
Perilaku Genital Hygiene dan Akses Air Bersih terhadap Kejadian Keputihan pada Wanita : Literature Review: Genital Hygiene Behavior and Access to Clean Water Associated with Vaginal Discharge Among Women : Literature Review Nurul Fitriani; Yuanita Windusari; Novrikasari; Elvi Sunarsih; Nur Alam Fajar
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 7 No. 2: FEBRUARY 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/mppki.v7i2.4443

Abstract

Latar Belakang: Keputihan menjadi salah satu masalah kesehatan reproduksi pada wanita, hampir setiap wanita pernah mengalami hal ini. Kurangnya pengetahuan mengenai praktik genital hygiene dan kualitas air yang buruk menjadi faktor yang menyebabkan insiden keputihan pada wanita. Tujuan: Tinjauan literatur sistematis ini bertujuan untuk mengetahui korelasi antara perilaku genital hygiene dan akses air bersih terhadap kejadian keputihan pada wanita. Metode: Pencarian sistematis dilakukan melalui database elektronik, ScienceDirect, PubMed dan Google Scholar. Kriteria inklusi difokuskan pada perilaku genital hygiene dan air bersih dengan kejadian keputihan. Artikel lengkap yang didapatkan selanjutnya dilakukan review dan analisis untuk membuat tinjauan sistematis sesuai pedoman PRISMA. Hasil: Dari 282 artikel yang diidentifikasi, delapan artikel memenuhi kriteria inklusi dan dilakukan analisis. Analisis tersebut mengungkapkan empat kategori yang terkait dengan perilaku genital hygiene yang berhubungan dengan keputihan dan empat kategori yang terkait dengan akses air bersih yang berhubungan dengan keputihan. Kesimpulan: Setiap wanita harus mampu mempraktikan genital hygiene yang benar dan mendapatkan akses air bersih untuk keperluan sanitasi dan hygiene sehari-hari khususnya untuk menurunkan angka kejadian keputihan.
Dukungan Regulasi terhadap Pengembangan Karier Tenaga Kesehatan Non Aparatur Sipil Negara : Literature Review: Regulatory Support for Career Development of Non-State Cvil Servant Health Workers : Literature Review Nella Savira Liani; Puput Oktamianti
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 7 No. 2: FEBRUARY 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/mppki.v7i2.4449

Abstract

Latar belakang: Salah satu hak tenaga medis dan tenaga kesehatan dalam menjalankan praktik adalah kesempatan mengembangkan karier di bidang keprofesiannya. Kesenjangan pengembangan karier antara tenaga kesehatan non-ASN dengan ASN didorong adanya kekosongan regulasi dalam pelaksanaan pengembangan karier tenaga kesehatan non-ASN, sehingga pengembangan kariernya belum terstandar. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran mengenai dukungan regulasi terhadap pengembangan karier tenaga kesehatan non-ASN, serta memberikan rekomendasi kepada pemerintah dan pemangku kepentingan dalam penyusunan kebijakan terkait pengembangan karier tenaga kesehatan non-ASN yang berkeadilan. Metode: Penelitian dilakukan dengan tinjauan literatur berupa dokumen regulasi atau peraturan perundang-undangan terkait pengembangan karier tenaga kesehatan yang bersumber dari database produk hukum Kementerian Kesehatan, JDIH BPK, dan Google online. Kriteria inklusi mencakup regulasi tahun 2012-2023 dengan status “berlaku”, jenis peraturan perundangan-undangan berupa Undang-Undang, Peraturan Pemerintah, Peraturan Presiden, Peraturan Menteri, dan Keputusan Menteri dengan tema pengembangan karier tenaga kesehatan. Kriteria eksklusi meliputi peraturan pelaksanaan terkait pengembangan karier ASN. Hasil: Peraturan perundang-undangan terkait pengembangan karier tenaga kesehatan non-ASN yang ditinjau berjumlah sebelas dokumen. Dokumen tersebut terdiri dari tiga Undang-Undang, dua Peraturan Pemerintah, satu Peraturan Presiden, empat Peraturan Menteri, dan satu Keputusan Menteri. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan mengamanahkan sejumlah hak bagi tenaga medis dan tenaga kesehatan. Terdapat keterkaitan dan dukungan dalam muatan berbagai peraturan perundang-undangan terhadap pengembangan karier tenaga kesehatan non-ASN, namun peraturan pelaksanaan yang menaungi penerapan pengembangan karier tenaga kesehatan non-ASN belum tersedia. Kesimpulan: Dukungan regulasi saat ini terbatas pada regulasi di level makro, sehingga mendorong implementasi pengembangan karier tenaga kesehatan non-ASN menjadi tidak standar.
Dampak Penggunaan E-prescribing dalam Kesalahan Penulisan Resep di Fasilitas Pelayanan Kesehatan : Systematic Reviews : The impact of application e-prescribing on prescription writing errors in health care facilities : Systematic reviews Nurkalis, Undari; Nur Solikah, Siti
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 7 No. 2: FEBRUARY 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/mppki.v7i2.4450

Abstract

Latar belakang: Kesalahan resep merupakan salah satu kesalahan yang sering dilakukan dalam proses pengobatan. Rekam medis elektronik membantu mencapai peningkatan perawatan pasien dalam hal keselamatan, efisiensi, dan kualitas. Risiko kesalahan lebih tinggi bila menggunakan resep tulisan tangan karena berkaitan dengan banyak faktor. Tujuan: Tinjauan sistematis ini bertujuan untuk mengetahui dampak penerapan e-prescribing di fasilitas kesehatan terhadap risiko kesalahan peresepan. Metode: Tinjauan sistematis dilakukan dengan mencari artikel sesuai topik menggunakan database PubMed, Google Scholar, Proquest, dan Science Direct. Kata kunci yang digunakan dalam pencarian adalah “rekam medis elektronik atau rekam kesehatan elektronik”, “e-prescribing”, AND “prescribing error” dalam 6 tahun terakhir (2018-2023). Total artikel yang memenuhi syarat inklusi sebanyak 8 artikel pada tahun 2019-2022. Hasil: Sebagian besar penelitian mengungkapkan bahwa penggunaan resep elektronik diketahui mengurangi kesalahan resep secara signifikan dan penggunaan jangka panjang menunjukkan manfaat yang signifikan dalam mengurangi tingkat kesalahan. Penulis resep profesional memiliki tingkat kesalahan resep yang lebih tinggi dibandingkan dokter residen, hal ini mungkin disebabkan karena praktik yang sudah berlangsung lama sehingga cenderung menjadi hambatan utama dalam penerapan teknologi baru. Kesimpulan: penggunaan e-prescribing mampu mengurangi kesalahan peresepan terkait penggunaan resep tulisan tangan dengan sistem pengembangan yang terstandar dan aman.
Pengaruh Diabetes Self-Management Education (DSME) Berbasis Keluarga terhadap Peningkatan Pengetahuan dan Sikap dalam Pengendalian Glukosa Darah: The Influence of Family-Based Diabetes Self-Management Education (DSME) on Increasing Knowledge and Attitudes in Blood Glucose Control Astuti, Ratna Kusuma
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 7 No. 2: FEBRUARY 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/mppki.v7i2.4456

Abstract

Latar belakang: Diabetes Milletus (DM) merupakan kondisi dimana terjadi kenaikan kadar glukosa dalam darah dikarenakan tubuh tidak dapat menghasilkan atau memproduksi insulin atau tubuh tidak dapat menggunakan insulin secara efektif. Pengobatan DM umumnya seumur hidup, baik itu pengendalian faktor risiko, kontrol aktivitas, nutrisi dan pengobatannya. Oleh karena itu, penyakit DM membutuhkan pengobatan jangka panjang sehingga banyak penderita DM yang tidak patuh baik itu soal makanan yang tidak bisa bebas memilih, kebiasaan merokok yang sulit dihentikan dan malas untuk kontrol gula darah ke dokter. Salah satu upaya yang dapat diterapkan adalah program Diabetes Self-Management Education (DSME). DSME merupakan suatu proses berkelanjutan yang dilakukan untuk memfasilitasi pengetahuan, keterampilan dan kemampuan penderita DM untuk melakukan perawatan mandiri. Latar belakang: Diabetes Milletus (DM) merupakan kondisi dimana terjadi kenaikan kadar glukosa dalam darah dikarenakan tubuh tidak dapat menghasilkan atau memproduksi insulin atau tubuh tidak dapat menggunakan insulin secara efektif. Pengobatan DM umumnya seumur hidup, baik itu pengendalian faktor risiko, kontrol aktivitas, nutrisi dan pengobatannya. Oleh karena itu, penyakit DM membutuhkan pengobatan jangka panjang sehingga banyak penderita DM yang tidak patuh baik itu soal makanan yang tidak bisa bebas memilih, kebiasaan merokok yang sulit dihentikan dan malas untuk kontrol gula darah ke dokter. Salah satu upaya yang dapat diterapkan adalah program Diabetes Self-Management Education (DSME). DSME merupakan suatu proses berkelanjutan yang dilakukan untuk memfasilitasi pengetahuan, keterampilan dan kemampuan penderita DM untuk melakukan perawatan mandiri. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh DSME berbasis keluarga terhadap peningkatan pengetahuan dan sikap dalam pengendalian glukosa darah. Metode: Penelitian menggunakan pre eksperimental dengan one group prepost test design. Responden berjumlah 47 responsen. Pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Hasil: Berdasarkan uji paired t-test diperoleh nilai p value sebesar 0.000, hal ini berarti DSME berpengaruh signifikan terhadap penurunan kadar glukosa darah penderita DM. Kesimpulan: Dapat disimpulkan adanya pengaruh peningkatan pengetahuan dan sikap responden pada intervensi Diabetes Self-Management Education (DSME) berbasis keluarga terhadap pengendalian glukosa darah pada penderita DM.

Page 1 of 3 | Total Record : 29


Filter by Year

2024 2024


Filter By Issues
All Issue Vol. 8 No. 11: NOVEMBER 2025 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 8 No. 10: OCTOBER 2025 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 8 No. 9: SEPTEMBER 2025 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 8 No. 8: AUGUST 2025 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 8 No. 7: JULY 2025 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 8 No. 6: JUNE 2025 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 8 No. 5: MAY 2025 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 8 No. 4: APRIL 2025 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 8 No. 3: MARCH 2025 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 8 No. 2: FEBRUARY 2025 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia Vol. 8 No. 1: JANUARY 2025 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia Vol. 7 No. 12: DESEMBER 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 7 No. 11: NOVEMBER 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 7 No. 10: OCTOBER 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 7 No. 9: SEPTEMBER 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 7 No. 8: AUGUST 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 7 No. 7: JULY 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 7 No. 6: JUNE 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 7 No. 5: MAY 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 7 No. 4: APRIL 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 7 No. 3: MARCH 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 7 No. 2: FEBRUARY 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 7 No. 1: JANUARY 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 6 No. 12: DESEMBER 2023 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 6 No. 11: NOVEMBER 2023 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 6 No. 10: OCTOBER 2023 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 6 No. 9: SEPTEMBER 2023 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 6 No. 8: AUGUST 2023 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 6 No. 7: JULY 2023 -Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 6 No. 6: JUNE 2023 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 6 No. 5: MAY 2023 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 6 No. 4: APRIL 2023 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 6 No. 3: MARCH 2023 -Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 6 No. 2: FEBRUARY 2023 -Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 6 No. 1: JANUARY 2023 -Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 5 No. 12: DESEMBER 2022 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 5 No. 11: NOVEMBER 2022 -Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 5 No. 10: OCTOBER 2022 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 5 No. 9: SEPTEMBER 2022 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 5 No. 8: AUGUST 2022 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 5 No. 7: JULY 2022 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 5 No. 6: JUNE 2022 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 5 No. 5: MAY 2022 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 5 No. 4: APRIL 2022 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 5 No. 3: MARCH 2022 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 5 No. 2: FEBRUARY 2022 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 5 No. 1: JANUARY 2022 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 4 No. 4: NOVEMBER 2021 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 4 No. 3: SEPTEMBER 2021 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 4 No. 2: MEI 2021 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 4 No. 1: JANUARI 2021 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 3 No. 3: SEPTEMBER 2020 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 3 No. 2: MEI 2020 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 3 No. 1: JANUARI 2020 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 2 No. 3: SEPTEMBER 2019 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 2 No. 2: MEI 2019 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 2 No. 1: JANUARI 2019 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 1 No. 3: SEPTEMBER 2018 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 1 No. 2: MEI 2018 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 1 No. 1: JANUARI 2018 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) More Issue