cover
Contact Name
Fauji Nurdin
Contact Email
kangdensus88@gmail.com
Phone
+6285348484588
Journal Mail Official
dinamikakesehatan@gmail.com
Editorial Address
LPPM UNiversitas Sari Mulia Gedung D Lantai 1 JL. Pramuka No. 02 Banjarmasin Kelurahan Sungai Lulut Kecamatan Banjarmasin Timur Kota Banjarmasin Kalimantan Selatan Indonesia
Location
Kota banjarmasin,
Kalimantan selatan
INDONESIA
Dinamika Kesehatan: Jurnal Kebidanan dan Keperawatan
Published by Universitas Sari Mulia
ISSN : 20863454     EISSN : 25494058     DOI : https://doi.org/10.33859/dksm
Core Subject : Health, Education,
The Dinamika Kesehatan Jurnal Kebidanan dan keperawatan is a peer-reviewed, open-access journal, disseminating the highest quality research in the field relevant to midwifery and nursing in the form of meta-analyses, research results, literature studies, clinical practice, and case reports/case, reports. The focus and coverage of the Dinamika Kesehatan Jurnal Kebidanan dan Keperawatanl includes: Maternal Health - Midwifery / Midwifery - Pregnancy / Pregnancy - Antenatal care - Labor - Postpartum / Post Partum - Child Health / Child Health (Neonates, Babies, Children under five years old and Pre-school Children) - Family planning - Reproductive Health / Reproduction Health - Adolescent Reproductive Health / Adolescent Health - Between and Pre-Conception Period - Pre Menopause Health / Pre Menopause - Elderly Health - Women of childbearing age - Midwifery community - Family planning - Reproduction health - Emergency Nursing - Maternity Nursing - Mental health Nursing - Nursing Soul - Medical surgery Nursing - Community Nursing
Articles 661 Documents
Hubungan Derajat Insomnia Dengan Pemenuhan Kebutuhan Activity Of Daily Living Pada Lansia Di Panti Sosial Budi Sejahtera Banjarbaru 2019 Yosra Sigit Pramono; Yuniarti Yuniarti; Luciana Anggraini
DINAMIKA KESEHATAN: JURNAL KEBIDANAN DAN KEPERAWATAN Vol 10, No 2 (2019): Dinamika Kesehatan Jurnal Kebidanan dan Keperawatan
Publisher : Universitas Sari Mulia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (162.473 KB) | DOI: 10.33859/dksm.v10i2.522

Abstract

Latar belakang: Pada lansia sudah mulai terjadi penurunan degenarasi sel yang menyebabkan berbagai macam gangguan salah satunya gangguan pola istirahat dan tidur. Salah satu gangguan tidur yang paling banyak dialami terutama oleh lansia adalah insomnia. Insomnia adalah kesulitan untuk tidur, kesulitan untuk tetap tidur atau tidur tidak nyenyak. Insomnia memiliki berbagai macam dampak yang dapat menyebabkan kekurangan energi dalam melaksanakan aktifitas sehari-hari. Penilaian tingkat derajat insomnia dan pemenuhan aktifitas sehari-hari pada lansia diharapkan dapat mempermudah untuk melaksanakan intervensi keperawatan yang tepat.Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat derajat insomnia dengan pemenuhan kebutuhan activity of daily livingpada lansia di panti sosial tresna werdha budi sejahtera BanjarbaruMetode: Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah cross sectional, sampel adalahlansia yang mengalami gangguan tidur yaitu insomnia di PSTW Budi Sejahtera Banjarbaru, yang diambil dengan metodepurposive sampling. Data dianalisis menggunakan ujiSpearmanRank.Hasil: Hasil penelitian didapatkan tingkat derajat insomnia lansia adalah ringan (14,3%), sedang (45,7%), berat (40%). Responden yang mengalami ketergantungan (5,7%), sangat ketergantungan (5,7%), ketergantungan berat (22,9%), ketergantungan ringan (17%), dan mandiri (17,1%). Terdapat korelasi yang bermakna antara tingkat derajat insomnia dengan activiy of daily living dan kekuatan hubungan kuat.Kata kunci: Activiy of Daily Living,Insomnia,Lansia Background: The population of the elderly in the world is increasing year by year. As people age, the total time of sleep needs decrease.  In the elderly have begun to decrease cell degeneration which causes various kinds of disorders, one of which is a disturbance of rest and sleep patterns. One of the most common sleep disorders experienced by the elderly is insomnia. Insomnia is difficulty sleeping, difficulty staying asleep or sleeping badly. Insomnia has a variety of effects that can cause a lack of energy in carrying out daily activities, especially in the elderly. Objective: to knowing the correlation of degree of insomnia levels with activity of daily living for the eldery at pstw budi sejahtera institutionMethod: The research method used analytical research design with cross sectional approach, the sample was elderly who experience sleep disorders, especially insomnia at the PSTW Budi Sejahtera Banjarbaru, with total of 35 people. The sample is taken by purposive sampling method. Data were analyzed using the Spearman-Rank test.Result: The results showed that the degree of insomnia of the elderly was mild (14.3%), moderate (45.7%), severe (40%). Respondents were dependent (5.7%), very dependent (5.7%), heavy dependence (22.9%), mild dependence (17%), and independent (17.1%). There is a significant correlation between the degree of insomnia and activiy of daily living and the strength of strong correlations. Keywords: Activity of Daily Living, Insomnia,  The Eldery.
GAMBARAN PENGETAHUAN IBU TENTANG IMUNISASI DPT-HB DI PUSKESMAS ALALAK SELATAN BANJARMASIN TAHUN 2012 Anggrita Sari
DINAMIKA KESEHATAN: JURNAL KEBIDANAN DAN KEPERAWATAN Vol 4, No 1 (2013): DINAMIKA KESEHATAN JURNAL KEBIDANAN DAN KEPERAWATAN
Publisher : Universitas Sari Mulia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (149.947 KB)

Abstract

Semakin menurunnya minat ibu setiap bulannya dalam memberikan imunisasi DPT-HB pada bayi, hal ini dipengaruhi oleh suatu tanggapan yang salah mengenai imunisasi DPT HB tersebut. Sehingga berakibat meningkatnya angka kematian bayi yang disebabkan berbagai macam penyakit.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran pengetahuan ibu tentang imunisasi DPT-HB di Puskesmas Alalak Selatan Banjarmasin. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif dan teknik pengambilan sampel dilakukan secara accidental sampling dengan instrument penelitian berupa kuesioner yang dibagikan langsung pada ibu yang mengimunisasi bayinya di Puskesmas Alalak Selatan. Hasil penelitian yang dilakukan terhadap 78 responden di Puskesmas Alalak Selatan Banjarmasin pengetahuan ibu tentang imunisasi DPT-HB didapatkan sebagian besar responden mempunyai pengetahuan cukup 51 orang (65,39). Saran bagi Petugas kesehatan diharapkan lebih meningkatkan pemberian imunisasi khususnya DPT-HB.Kata kunci : Pengetahuan Ibu, Imunisasi DPT-HB
Study Fenomenologi Pengalaman Pasien Dengan Penyakit Jantung Koroner Mendapatkan Perawatan Di Ruang ICVCU RSUD DR. Doris Sylvanus Palangka Raya Putria Carolina; Zia Abdul Aziz
DINAMIKA KESEHATAN: JURNAL KEBIDANAN DAN KEPERAWATAN Vol 9, No 2 (2018): Dinamika Kesehatan Jurnal Kebidanan dan Keperawatan
Publisher : Universitas Sari Mulia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (123.187 KB)

Abstract

Latar Belakang: Penyakit Jantung Koroner (PJK) / Coronnary Artery Disease (CAD) merupakan salah satu penyakit jantung yang sangat penting karena penyakit ini diderita oleh jutaan orang dan merupakan penyebab kematian utama di beberapa negara termasuk Indonesia. Banyak di antara penderita yang semula (sebelum menderita penyakit jantung) kondisi mental-emosionalnya stabil, kemudian menjadi terganggu manakala yang bersangkutan ternyata diketahui terdapat kelainan pada organ jantungnya. Penanganan terhadap penyakit ini juga perlu dilaksanakan sejak awal kejadian mengingat tanda dan gejala yang sering tersembunyi atau sebaliknya, jika tampak signifikan berpotensi mengganggu aktifitas harian pasien. Dampak lanjut bila pasien dengan PJK tidak segera mengambil keputusan yang tepat maka tidak menutup kemungkinan individu akan jatuh pada keadaan kegawatdaruratan bahkan kematian. Krisis pada individu dan hospitalisasi dapat mengakibatkan stress pada individu itu sendiri dan keluarganya. Selama menjalani proses perawatan dan terapi, individu dan keluarga dapat mengalami berbagai kejadian yang sangat traumatik dan penuh dengan strees. Berbagai respon psikologik dapat terjadi dan yang sering muncul menurut pengalaman pasien yang medapatkan perawatan adalah perasaan cemas, bingung dan gelisah. Kecemasan dicetuskan oleh sesuatu yang tidak diketahui dan muncul sebelum ada pengalaman baru, yang mengancam identitas dan harga diri seseorang.Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran persepsi yang mendalam tentang pengalaman pasien dengan PJK yang dirawat di ICVCU RSUD Dr. Doris Sylvanus Palangka Raya. Metode: Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam pada delapan orang partisipan yang di rawat di ICVCU RSUD Dr. Doris Sylvanus Palangka Raya. Analisis data yang digunakan menggunakan teknik Collaizi.Hasil: Terdapat tujuh tema yang teridentifikasi dalam penelitian ini yaitu respon berduka; respon menerima diagnosis PJK; dampak penyakit pada aspek fisik; psikososial; spiritual; kebutuhan akan pelayanan kesehatan; dukungan moral.Simpulan: Berdasarkan hasil penelitian tersebut diharapkan perawat menjalankan peran dan fungsinya dengan baik dalam melaksanakan asuhan keperawatan profesional.Kata Kunci: Pengalaman pasien, PJK, Mendapatkan perawatan                                                ABSTRACKBackground: Coronnary Artery Disease (CAD) is one of the most important heart diseases because this disease affects millions of people and is the leading cause of death in several countries including Indonesia. Many of the patients who were originally (before suffering from heart disease) had a stable mental-emotional condition, then became disturbed when they were found to have abnormalities in their heart organs. Handling of this disease also needs to be carried out from the beginning of the incident considering the signs and symptoms that are often hidden or vice versa, if it appears to have significant potential to interfere with the patient's daily activities. Further impact if the patient with CHD does not immediately make the right decision, it is not possible for the individual to fall into an emergency and even death. Crisis in individuals and hospitalization can cause stress on the individual himself and his family. During the process of treatment and therapy, individuals and families can experience a variety of events that are very traumatic and full of stress. Various psychological responses can occur and what often arises according to the experience of patients who get treatment is a feeling of anxiety, confusion and anxiety. Anxiety is triggered by something unknown and emerging before there is a new experience, which threatens a person's identity and self-esteem. Objective: This study aims to obtain an overview of the deep perception of the experience of patients with CHD who were treated at ICVCU Hospital Dr. Doris Sylvanus Palangka Raya.Method: Data collection was conducted by in-depth interviews with eight participants who were treated at ICVCU Dr. Doris Sylvanus Palangka Raya. Analysis of the data used using the Collaizi technique.Results: There are seven themes identified in this study that are grieving responses; response to receiving a diagnosis of CHD; the impact of the disease on the physical aspect; psychosocial; spiritual; the need for health services; moral support.Conclusion: Based on the results of the study it is expected that nurses carry out their roles and functions properly in carrying out professional nursing care.Keywords: Patient Experience, CHD, Get TreatmentABSTRACK  Background: Coronnary Artery Disease (CAD) is one of the most important heart diseases because this disease affects millions of people and is the leading cause of death in several countries including Indonesia. Many of the patients who were originally (before suffering from heart disease) had a stable mental-emotional condition, then became disturbed when they were found to have abnormalities in their heart organs. Handling of this disease also needs to be carried out from the beginning of the incident considering the signs and symptoms that are often hidden or vice versa, if it appears to have significant potential to interfere with the patient's daily activities. Further impact if the patient with CHD does not immediately make the right decision, it is not possible for the individual to fall into an emergency and even death. Crisis in individuals and hospitalization can cause stress on the individual himself and his family. During the process of treatment and therapy, individuals and families can experience a variety of events that are very traumatic and full of stress. Various psychological responses can occur and what often arises according to the experience of patients who get treatment is a feeling of anxiety, confusion and anxiety. Anxiety is triggered by something unknown and emerging before there is a new experience, which threatens a person's identity and self-esteem. Objective: This study aims to obtain an overview of the deep perception of the experience of patients with CHD who were treated at ICVCU Hospital Dr. Doris Sylvanus Palangka Raya. Method: Data collection was conducted by in-depth interviews with eight participants who were treated at ICVCU Dr. Doris Sylvanus Palangka Raya. Analysis of the data used using the Collaizi technique. Results: There are seven themes identified in this study that are grieving responses; response to receiving a diagnosis of CHD; the impact of the disease on the physical aspect; psychosocial; spiritual; the need for health services; moral support. Conclusion: Based on the results of the study it is expected that nurses carry out their roles and functions properly in carrying out professional nursing care.  Keywords: Patient Experience, CHD, Get Treatment
HUBUNGAN PELAKSANAAN SENAM HAMIL TERHADAP KEJADIAN KALA II LAMA DI RSUD dr. H. MOCH. ANSARI SALEH BANJARMASIN TAHUN 2015 sarkiah sarkiah; Sukamto Sukamto
DINAMIKA KESEHATAN: JURNAL KEBIDANAN DAN KEPERAWATAN Vol 6, No 2 (2015): DINAMIKA KESEHATAN JURNAL KEBIDANAN DAN KEPERAWATAN
Publisher : Universitas Sari Mulia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1270.368 KB)

Abstract

Latar Belakang: Penyebab kematian maternal dan perinatal terbesar dinegara berkembang adalahakibat lamanya persalinan. Persalinan yang berlangsungterlalu lama pada kala II akan menimbulkangejala seperti dehidrasi, infeksi ,kelelahan pada ibu serta asfiksia dan kematian janin dalamkandungan Intra Uterine Fetal Death. Lama pesalinan dipengaruhi oleh 5 faktor yaitu tenaga,jalanlahir, janin, psikolohis respon dan penolong. Senam hamil merupakan suatu program latihan bagi ibusehat untuk mempersiapkan kondisi fisik ibu dengan menjaga kondisi otot-otot dan persendian yangberperan dalam proses persalinan, serta empersiapkan kondisi psikis ibu, terutama dalammenumbuhkan rasa percaya diri dalam menghadapi persalinan.Tujuan: mengetahui hubungan pelaksanaan senam hamil terhadap kejadian kala II lama di RSUDDR H Moch Ansari Saleh Banjarmasin tahun 2015.Metode: Jenis penelitian ini adalah analitik dengan metode cross sectional. Populasi adalah seluruhibu nifas yang bersalin di RSUD Dr H Moch Ansari Saleh Banjarmasin. Pengambilan sampeldilakukan dengan Accidental Sampling dengan jumlah sampel 71 orang. Analisis denganmenggunakan uji Chi Square dengan nilai keyakinan 95%.Hasil: Berdasarkan hasil penelitian ada hubungan antara pelaksanaan senam hamil terhadap kejadiankala II lama, diaman ibu yang mengikuti senam hamil sebanyak 57 orang lama persalinannyaberlangsung dengan normal. Ditunjukkan dengan uji statistic didapatkan ada hubungan yangsignifikan antara senam hamil dengan kejadian kala II lama (p value = 0,000).Kesimpulan. Ibu yangmengikuti senam hamil terbukti mengalami lama persalinan yang normal.Kata kunci: Senam Hamil, Kala II Lama
Pengendalian Kualitas Kesehatan dalam Upaya Penanggulangan Gizi Buruk pada Balita: Literatur Review Ilmiati Ilmiati; Jamhary Jamhary; Rianti Indah Lestari
DINAMIKA KESEHATAN: JURNAL KEBIDANAN DAN KEPERAWATAN Vol 11, No 1 (2020): Dinamika Kesehatan Jurnal Kebidanan dan Keperawatan
Publisher : Universitas Sari Mulia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (81.498 KB) | DOI: 10.33859/dksm.v11i1.563

Abstract

Latar belakang: Gizi buruk pada balita merupakan salah satu permasalahan serius yang terjadi di Indonesia. Kurangnya pengetahuan tentang gizi buruk, keterbatasan sarana prasarana yang mendukung, serta peran kolaborasi lintas profesi yang belum optimal merupakan faktor-faktor penyebab belum tercapainya upaya penanganan kesehatan khususnya pada penanggulangan gizi buruk serta pengendalian kualitas yang masih terbatas pada implementasi.Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor penyebab permasalahan gizi buruk di Indonesia serta memberikan rekomendasi dalam penanganan gizi buruk secara berkelanjutan.Metode: Studi literatur digunakan dalam menelaah permasalahan tentang gizi burukHasil: Rekomendasi berupa tools yang relevan untuk pengendalian kualitas kesehatan Kata Kunci: Gizi buruk balita, Faktor penyebab, Tools pengendalian kualitas kesehatanAbstract Background Malnutrition in children is one of the serious problems that occur in Indonesia. Lack of knowledge about malnutrition, Limited of support infrastructure, and The Inter-professional collaboration is not optimal, are factors that the prevention of malnutrition has not achieved. Moreover, the quality control is still limited to implementation.Objective The purpose of this study was to identify the factors that cause malnutrition problems in Indonesia and provide a recommendation about managing of malnutrition sustainability.Methods Some of the literature reviews are used in examining problems regarding malnutritionResults Recommendation of relevant tools for quality control of healthcare Key Words Malnutrition in children, Cause of factors, Quality control of healthcare tools
A Correlational of Attitude of the Mother With The Nutritional Status of Children Under Five Theresia Ivana
DINAMIKA KESEHATAN: JURNAL KEBIDANAN DAN KEPERAWATAN Vol 8, No 1 (2017): DINAMIKA KESEHATAN JURNAL KEBIDANAN DAN KEPERAWATAN
Publisher : Universitas Sari Mulia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (440.616 KB)

Abstract

The vulnerable age of nutritional status are the children under five, then early detection and effective solution needed to decrease the risk of the problem on adult phase. The attitude of the mother were the identified factors that related with the nutritional status of child under five. These factor would involve the mother to support and promote the optimal nutritional status of their children. This research conducts to associate the attitude of the mother with the nutritional status in the Posyandu Kamboja RT 3; Posyandu Anggrek RT 9; Posyandu Kaca Piring RT 14, Puskesmas Alalak Selatan Banjarmasin. Quantitative research and cross sectional design used, sample with purposive sampling tehnique as much 97 respondents. Data collected used questionnaire, observation sheet, weight scale and microtoice. Analyse by Spearman Rank Correlation. Result: The attitude of the mother was positive (53,6%). Nutritional status of the children under five W/A was normal (63,6%), H/A normal (61,9%) and W/H normal (76,3%). There were significant correlation of the attitude of the mother with the nutritional status of children under five (ρ = 0,000).Keywords: attitude; nutritional status; mother; children under five.189
Hubungan Siklus Menstruasi Dengan Angka Kista Ovarium Pada Pasien RSUD “X” Banjarmasin Anita Herawati; Linda Kusumawati; Ahmad Hidayat
DINAMIKA KESEHATAN: JURNAL KEBIDANAN DAN KEPERAWATAN Vol 10, No 1 (2019): Dinamika Kesehatan Jurnal Kebidanan dan Keperawatan
Publisher : Universitas Sari Mulia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (188.279 KB) | DOI: 10.33859/dksm.v10i1.405

Abstract

 Latar Belakang : Berdasarkan Survei Demografi Kesehatan Indonesia tahun 2013 angka kejadian kista ovarium sebanyak 37,2% yang sering terjadi pada perempuan umur antara 20 – 40 tahun. Kista ovarium ini sering disebut dengan silent killer dimana sekitar 60% - 70% pasien datang dalam keadaan sudah terdiagnosis stadium lanjut. Kejadian kista ovarium di Indonesia mengalami kenaikan yang signifikan dari tahun ketahun. Di RSUD X Banjarmasin, kejadian kista ovarium berfluktuasi pada tahun 2012 sebanyak 243 kasus, tahun 2013 sebanyak 103  kasus dan tahun 2014 sebanyak 186 kasus.Tujuan : untuk mengkaji hubungan kejadian kista ovarium dengan siklus menstruasi di RSUD X Banjarmasin.Metodologi : Desain penelitian yang di gunakan desain Case control dengan jumlah kasus 186 pasien dengan kista ovarium dan kontrol 186 pasien yang tidak kista ovarium. Analisis data dengan analisis diskriptif analitik dengan chi square, regresi logistik berganda, data penelitian yang digunakan data sekunder dari tahun 2012 -2014.Hasil penelitian : umur perempuan berisiko memiliki 5 kali kemungkinan terkena kista ovarium yaitu sebesar 29,1%, siklus menstruasi yang tidak teratur memiliki risiko 2 kali dengan probabilitas 5,8%, status pernikahan memiliki kontribusi sebanyak 9 kali lebih berisiko yaitu 6,8%, paritas pada ibu yang pernah melahirkan  akan  mengurangi risiko kista ovarium  sebesar 69,5%,  dengan kontribusi 2%. Obesitas memiliki resiko 3 kali dengan probability 19,5%, keluarga yang memiliki riwayat kista ovarium  memiliki risiko 1 kali dengan kontribusi 1,4%.  Menarche tidak berhubungan dengan kista ovarium.Kata kunci       : Kejadian  kista ovarium, siklus menstruasi,  pernikahan. ABSTRACTBackground: Based on the 2013 Indonesian Health Demographic Survey, the incidence of ovarian cysts, which amounted to 37.2%, often occured in women aged between 20-40 years. Ovarian cysts are often called the silent killer where around 60% - 70% of patients come under the diagnosis of an advanced stage. The incidence of ovarian cysts in Indonesia has increased significantly from year to year. In RSUD X Banjarmasin, the incidence of ovarian cysts fluctuates; in 2012 there were 243 cases, in 2013 there were 103 cases and in 2014 there were 186 cases.Objective: The purpose of this study was to examine the relationship between the incidence of ovarian cysts and the menstrual cycle in Banjarmasin X Hospital.Methodology: The study design used was Case-control design with 186 cases of patients with ovarian cysts and control of 186 patients who did not have ovarian cysts. The analysis of the data applied is analytical descriptive analysis with chi-square, multiple logistic regression, the research data used is secondary data from 2012 -2014.Results: Age of women at risk of having 5 times the likelihood of developing ovarian cysts is 29.1%, irregular menstrual cycles have 2 times the risk with a probability of 5.8%, marital status has a contribution as much as 9 times more risk which is 6.8 %, parity in mothers who have given birth will reduce the risk of ovarian cysts by 69.5%, with a contribution of 2%. Obesity has a risk 3 times with a probability of 19.5%, families that have a history of ovarian cysts have a one-time risk with a contribution of 1.4%. Menarche is not associated with ovarian cysts.Keywords       : Occurrence of ovarian cysts, menstrual cycle, marriage.
PENGARUH PENYULUHAN KESEHATAN REPRODUKSI TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP REMAJA TENTANG PENCEGAHAN HIV/AIDS (ABCDE) DI KELAS XI SMK NEGERI 3 BANJARMASIN Rizqy Amelia; R.Topan Aditya Rahman; Wenny Widitria
DINAMIKA KESEHATAN: JURNAL KEBIDANAN DAN KEPERAWATAN Vol 7, No 1 (2016): DINAMIKA KESEHATAN JURNAL KEBIDANAN DAN KEPERAWATAN
Publisher : Universitas Sari Mulia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (65.362 KB)

Abstract

ABSTRAKLatar Belakang: HIV/AIDS adalah penyakit yang menjadi momok bagi manusia di seluruh dunia, dimana kekebalan tubuh penderita menurun sehingga penderita rentan mengalami berbagai macam penyakit dan komplikasi lainnya, apalagi hingga kini belum ada obat yang mampu  menyembuhkan HIV/AIDS. Ironisnya, secara konsisten, jumlah kasus AIDS tertinggi terjadi pada remaja kelompok usia 20 sampai 29 tahun yang mengindikasikan mereka telah terinfeksi HIV sejak 5 hingga 10 tahun sebelumnya dimana saat itu mereka masih pada tahap remaja pertengahan, oleh sebab itu perlu dilakukan upaya perlindungan, pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS ke arah kelompok inisecara intensif dan komprehensif.Tujuan: Untuk mengetahui pengaruh penyuluhan kesehatan reproduksi terhadap pengetahuan dan sikap remaja tentang pencegahan HIV/ AIDS (ABCDE) di Kelas XI SMK Negeri 3 BanjarmasinMetode: Pre Eksperimental dengan rancangan penelitian One Group Pretest-Postest. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa/siswi kelas XI terdiri dari 13 kelas dari 6 jurusan yang berjumlah 473 siswa. Jumlah sampel 83 responden. Teknik sampling menggunakan multistage randomsampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Analisis dengan uji marginal homogenity (α= 0,05)Hasil: Ada pengaruh penyuluhan kesehatan reproduksi terhadap pengetahuan dan sikap remaja tentang pencegahan HIV/ AIDS (ABCDE) di Kelas XI SMK Negeri 3 Banjarmasin. Dibuktikan dengan nilai p 0,000 ≤ α 0,05 dan nilai Exp (B) pengetahuan 8,370 serta nilai Exp (B) sikap 2,773.Simpulan: Penyuluhan kesehatan reproduksi pada remaja tentang pencegahan HIV/AIDS (ABCDE) berpengaruh terhadap peningkatan pengetahuan dan sikapKata Kunci: Penyuluhan Kesehatan Reproduksi, Remaja, Pengetahuan, Sikap, Pencegahan HIV/AIDS (ABCDE)
The effectiveness of Insecticide-Treated Nets applications in malaria endemic areas of Tanah Bumbu District Nita Rahayu; Sri Sulasmi; Yuniarti Suryatinah
DINAMIKA KESEHATAN: JURNAL KEBIDANAN DAN KEPERAWATAN Vol 8, No 2 (2017): Dinamika Kesehatan Jurnal Kebidanan dan Keperawatan
Publisher : Universitas Sari Mulia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (202.214 KB)

Abstract

Background : Disease control is transmitted by mosquitoes are mostly done, one of them the use of insecticide-treated bed nets, mosquito nets coated with mosquito repellent and not harmful to health. The aim of this research is to know the effectiveness of application of insecticide treated mosquito nets in malaria vector control in Tanah Bumbu Regency.Methods :Quantitative research methods, cross sectional design and quasi experiments. Population, the entire population get a mosquito net. Samples, residents willing to take blood, interviewed. Determination of sample behavior and Mass Blood Survey of 100 respondents using purposive sampling.Results: MBS 100 samples, positive 7 respondents 2 org plasmodium vivax, 5 org plasmodium falciparum. The result of the behavior of insecticide treated bed nets (53%) of respondents received and used bed nets and (47%) received and not used. Result of bio essay test 20 mosquito net and 2 control show 5 mosquito net still effective killing An mosquito. Aconitus, with 82,67- 100% mortality, while 15 other bed nets are ineffective.Conclusion : The conclusion is the decrease of malaria case after use of mosquito net with SPR 7%. Recommendation, to forest workers to keep wearing insecticide-treated bed nets, using repellents and taking prophylactic drugs while working in the forest. Keywords: Effectiveness, insecticide-treated nets, Anopheles
Peran Suami Sebagai Educator Pada Pasutri Dalam Melakukan Deteksi Dini Kanker Leher Rahim Chrisdianti Yulita; Any Ashari; Lucky Herawati
DINAMIKA KESEHATAN: JURNAL KEBIDANAN DAN KEPERAWATAN Vol 10, No 2 (2019): Dinamika Kesehatan Jurnal Kebidanan dan Keperawatan
Publisher : Universitas Sari Mulia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (229.019 KB) | DOI: 10.33859/dksm.v10i2.454

Abstract

Latar Belakang: Masalah kesehatan perempuan masih menjadi tugas bagi pemerintah dan tenaga kesehatan, terkait tingginya AKI yang salah satunya disebabkan oleh kanker leher rahim. Upaya yang dilakukan untuk mencegah kanker leher rahim yaitu dengan melakukan deteksi dini. Dengan memberikan informasi melalui pendidikan kesehatan pada pasutri untuk memotivasi melakukan deteksi dini.Tujuan: Tujuan penelitian menganalisis peran suami penderita kanker leher rahim sebagai educator terhadap pengetahuan dan keikutsertaan pasutri dalam melakukan deteksi dini di Puskesmas Karangmojo II dan Semanu I Gunungkidul.Metode: Metode penelitian yaitu Quasi eksperimen dengan desain pretest and posttest with control group desain. Pemilihan sampel menggunakan teknik simple random sampling sebanyak 42 pasutri untuk kelompok intervensi dan 42 responden untuk kelompok kontrol. Pendidikan kesehatan sebagai intervensi dilakukan oleh suami penderita kanker leher rahim sebagai educator menggunakan buku saku dan kader menggunakan leaflet. Data dianalisis menggunakan uji t-test, chi square, regresi linier, dan binary logistik dengan taraf siginifan α=0,05.Hasil: Hasilnya menunjukkan bahwa peningkatan pengetahuan dan keikutsertaan pada kelompok intervensi lebih besar dibandingkan kelompok kontrol setelah diberikan intervensi (p=0,000). Usia, pendidikan, pekerjaan, penghasilan keluarga, dan informasi sebelumnya tidak berpengaruh secara signifikan terhadap pengetahuan dan keikutsertaan.Simpulan: Kesimpulannya pendidikan kesehatan efektif dalam meningkatkan pengetahuan dan keikutsertaan pasutri dalam melakukan deteksi diniKata Kunci : Deteksi dini, educator, keikutsertaan pasutri, suami, kanker leher rahim

Page 9 of 67 | Total Record : 661


Filter by Year

2013 2025


Filter By Issues
All Issue Vol 16, No 1 (2025): Dinamika Kesehatan: Jurnal Kebidanan dan Keperawatan Vol 15, No 2 (2024): (Article In Progress )Dinamika Kesehatan: Jurnal Kebidanan dan Keperawatan Vol 15, No 1 (2024): Dinamika Kesehatan: Jurnal Kebidanan dan Keperawatan Vol 14, No 2 (2023): Dinamika Kesehatan: Jurnal Kebidanan dan Keperawatan Vol 14, No 1 (2023): Dinamika Kesehatan: Jurnal Kebidanan dan Keperawatan Vol 13, No 2 (2022): Dinamika Kesehatan: Jurnal Kebidanan dan Keperawatan Vol 13, No 1 (2022): Dinamika Kesehatan: jurnal Kebidanan dan Keperawatan Vol 12, No 2 (2021): Dinamika Kesehatan Jurnal Kebidanan dan Keperawatan Vol 12, No 1 (2021): Dinamika Kesehatan: Jurnal Kebidanan dan Keperawatan Vol 11, No 2 (2020): Dinamika Kesehatan Jurnal Kebidanan dan Keperawatan Vol 11, No 1 (2020): Dinamika Kesehatan Jurnal Kebidanan dan Keperawatan Vol 10, No 1 (2019): Dinamika Kesehatan Jurnal Kebidanan dan Keperawatan Vol 10, No 2 (2019): Dinamika Kesehatan Jurnal Kebidanan dan Keperawatan Vol 9, No 2 (2018): Dinamika Kesehatan Jurnal Kebidanan dan Keperawatan Vol 9, No 1 (2018): Dinamika Kesehatan Jurnal Kebidanan dan Keperawatan Vol 8, No 2 (2017): Dinamika Kesehatan Jurnal Kebidanan dan Keperawatan Vol 8, No 1 (2017): DINAMIKA KESEHATAN JURNAL KEBIDANAN DAN KEPERAWATAN Vol 7, No 2 (2016): DINAMIKA KESEHATAN JURNAL KEBIDANAN DAN KEPERAWATAN Vol 7, No 1 (2016): DINAMIKA KESEHATAN JURNAL KEBIDANAN DAN KEPERAWATAN Vol 6, No 2 (2015): DINAMIKA KESEHATAN JURNAL KEBIDANAN DAN KEPERAWATAN Vol 6, No 1 (2015): DINAMIKA KESEHATAN JURNAL KEBIDANAN DAN KEPERAWATAN Vol 5, No 2 (2014): DINAMIKA KESEHATAN JURNAL KEBIDANAN DAN KEPERAWATAN Vol 5, No 1 (2014): DINAMIKA KESEHATAN JURNAL KEBIDANAN DAN KEPERAWATAN Vol 4, No 2 (2013): DINAMIKA KESEHATAN JURNAL KEBIDANAN DAN KEPERAWATAN Vol 4, No 1 (2013): DINAMIKA KESEHATAN JURNAL KEBIDANAN DAN KEPERAWATAN More Issue