cover
Contact Name
Dhanan
Contact Email
lppm.amni@gmail.com
Phone
+6289667747299
Journal Mail Official
admin@jurnal.unimar-amni.ac.id
Editorial Address
Jl. Sukarno Hatta No. 180 Semarang, 50199
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI MARITIM
ISSN : 14126826     EISSN : 26232030     DOI : https://doi.org/10.33556/jstm
Jurnal Sains dan Teknologi MARITIM berisi tulisan ilmiah di bidang Kemaritiman, Kepelabuhanan, Ilmu kenautikaan, Teknik Mesin, permesinan kapal. Jurnal Sains dan Teknologi Maritim juga membahas mengenai bidang Transportasi baik itu transportasi darat, laut maupun udara yang kesemuanya merupakan hasil penelitian maupun kajian pustaka.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 248 Documents
MODEL HUBUNGAN TECHNOSTRESS TERHADAP EMOTIONAL EXHAUSTION PADA MAHASISWA PERGURUAN TINGGI MARITIM SELAMA PEMBELAJARAN ONLINE Ario Hendartono; Christine Widilestari
JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI MARITIM Vol 23, No 1 (2022): September
Publisher : UNIMAR AMNI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2975.55 KB) | DOI: 10.33556/jstm.v23i1.325

Abstract

Pandemi Covid 19 yang ditetapkan WHO pada bulan Maret 2020 mengubah proses edukasi secara drastis. Dalam sekejap secara radikal proses edukasi offline berubah menjadi online learning. Saat pembelajaran online mahasiswa membutuhkan alat bantu pembelajaran, seperti smartphone, tablet, laptop untuk mengakses informasi dimana dan kapan saja. Akan tetapi kondisi ekonomi saat pandemi turut mempengaruhi daya beli masyarakat atas hardware yang diperlukan sehingga menimbulkan stres tersendiri. Selain itu kekurangsiapan penguasaan teknologi memicu munculnya technostress. Bukan hanya technostress, selama pembelajaran online mahasiswa juga mengalami emotional exhaustion yang ditunjukkan dengan kondisi atau perasaan yang terkuras oleh tugas serta kegiatan yang dihadapi. Penelitian ini dilakukan untuk mengukur pengaruh technostress terhadap emotional exhaustion pada mahasiswa perguruan tinggi maritim di Jawa Tengah. Selain itu dilakukan pengujian tambahan atas data demografi responden yaitu pengaruh kelompok umur; pengaruh tingkat pendidikan dan pengaruh jenis kelamin terhadap emotional exhaustion. Jumlah sampel penelitian sebanyak 311 mahasiswa dari lima perguruan tinggi maritim di Jawa Tengah, dengan waktu pengambilan data dimulai awal Agustus 2021 sampai dengan akhir September 2021. Simpulan hasil penelitian: (1) Pengaruh technostress terhadap emotional exhaustion sebesar 0,86 yang ditunjukkan Adjusted R2 Square sebesar 86%; (2) Tingkat technostress berpengaruh signifikan terhadap emotional exhaustion; (3) Kelompok umur mahasiswa tidak berpengaruh secara signifikan terhadap emotional exhaustion; (4) Tingkat pendidikan mahasiswa berpengaruh positif terhadap emotional exhaustion; (5) Jenis kelamin mahasiswa tidak berpengaruh secara signifikan terhadap emotional exhaustion.  Kata kunci :  emotional exhaustion; pembelajaran online; pembelajaran saat pandemi covid 19; technostress.
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI JASA BONGKAR MUAT CONTAINER DI PELABUHAN BATU AMPAR – BATAM - Yoelijanto
JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI MARITIM VOLUME IV NO.2 TAHUN 2006
Publisher : UNIMAR AMNI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33556/jstm.v0i2.110

Abstract

: Pelabuhan Batam adalah salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa, keberhasilannya diukur apabila jasa yang ditawarkan dapat diterima oleh pelanggan dan menjadi pelanggan tersebut puas setelah menggunakannya. Disamping itu dalam rangka mempertahankan kelangsungan hidup operasional perusahaan, agar dapat berkembang dan memperoleh laba yang maksimal kegiatan pelayanan dan fasilitas yang harus dapat menopangnya.Hasil penelitian di Pelabuhan Batu Ampar Batam dengan mengambil 60 sampel dengan data meliputi kepuasan pelanggan sebagai variabel terikat sedangkan pelayanan dan fasilitas sebagai variabel bebasnya.Berdasarkan hasil penelitian dan analisis regresi linier berganda dihasilkan persamaan :Berdasarkan uji t variabel - variabel yang mempengaruhi kepuasan pelanggan secara positif dan signifikan dapat diurutkan secara parsial sebagai berikut : X1 (Pelayanan = 6.218); X2 fasilitas - 5,508), secara simultan kedua variabel (X1, X2) tersebut mempengaruhi kepuasan pelanggan (Y) sebesar 23,952
PENGENALAN TEKNOLOGI NAVIGASI MELALUI PEMBELAJARAN SISTEM NAVIGASI ELEKTRONIK UNTUK PEMAHAMAN TARUNA TENTANG NAVIGASI Sutini -; Iwan Mahendro
JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI MARITIM Vol 18, No 1 (2018): September
Publisher : UNIMAR AMNI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1439.834 KB) | DOI: 10.33556/jstm.v0i1.185

Abstract

On voyage ship should be equipped with proper navigation equipment. Cadets who will be working on board of a ship should understand and aware of navigational equipment. Because, it could cause accidents when they are working on board of a ship without proper understanding and awareness on navigational equipment. One of the ways for cadets to understand about navigation equipment is by teaching and learning process. These navigation equipment are Maps, Compasses, Sextants, Binoculars, GPS, EPIRB, NavTex, GMDSS and Echo Sounder. Each of these navigation equipment are having their own fuction and operating system. So, it is a mandatory for every cadets to understand and aware in operating these navigation equipment.Keywords : Navigational Technology,Teaching, Learning, CadetsKapal laut yang sedang melakukan pelayaran harus dilengkapi dengan alat navigasi yang baik. Taruna yang akan bekerja di kapal laut harus mempunyai pemahaman dan keterampilan tentang alat navigasi, karena jika pemahaman dan keterampilan tentang alat navigasi kurang maka bisa mengakibatkan kecelakaan di laut waktu kapal sedang berlayar. Salah satu cara agar taruna memahami tentang alat navigasi adalah dengan adanya pengenalan alat navigasi di perkuliahan. Alat navigasi dari dahulu sampai sekarang antara lain : peta, kompas, sextans, binoarculs, GPS, Radar, EPIRB, Navtex, GMDSS, dan Echo Sounder. Setiap alat mempunyai fungsi dan cara pengoperasian berbeda – beda, untuk itu pemahaman dan keterampilan dalam penggunaan alat navigasi bersifat wajib bagi taruna.Kata kunci : Teknologi, Pembelajaran, Navigasi, Taruna
PEMBENTUKAN MENTAL DAN KARAKTER BAGI TARUNA/MAHASISWA UNIMAR AMNI SEMARANG BERDASARKAN PASAL 29 UUD 1945 (DALAM MATA KULIAH PEDIDIKAN KEWARGANEGARAAN) kusdibyo kusdibyo; Ratna Rahayu Pujiastuti
JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI MARITIM Vol 20, No 2 (2020): Maret
Publisher : UNIMAR AMNI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (505.903 KB) | DOI: 10.33556/jstm.v20i2.234

Abstract

The UUD 1945 Article 29 states that as a country that believes on the God Almighty the Government guarantees the independence of each citizen to embrace their religion and belief. In addition, the state is obligated to make laws and regulations that prohibit anyone from harassing religious teachings. The freedom of having a religion is a human right. Human rights is the most important human interests in society. Freedom to have a religion must be followed by a sense of responsibility to obey the rules, including not adding or reducing the rules. The rules should arrange for one's freedom to have a religion does not interfere with other people's freedom to have a religion.The problem lies on the basic of mental and character building in the education sector. It has not show significant result which answer the education requirement, such as developing capabilities, character building and a dignified nation personality. The purpose of it is to develop Universitas Maritim AMNI students’ potential in order to became a person who have faith and devote to Goa Almighty, have a good character, full of knowledge, having skills, creative, independent, open minded and responsible citizen. Building mental and character in the education sector is emphasized by the lecturers’ lesson plan.lesson plan is a formality in implementing the learning activities.Keywords: Religion, Human Rights, LawPasal 29 UUD 1945 yang menyatakan bahwa negara berdasar atas Ke-Tuhanan Yang Maha Esa dan Negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduk untuk memeluk agamanya masing-masing dan untuk beribadah menurut agamanya dan kepercayaannya. Di samping itu, negara berkewajiban membuat peraturan perundang-undangan yang melarang siapa pun melakukan pelecehan terhadap ajaran agama. Kebebasan beragama merupakan HAM. HAM termasuk kepentingan manusia yang paling penting di dalam masyarakat. Kebebasan beragama itu harus diikuti dengan rasa tanggung jawab oleh pemeluknya untuk mentaati aturan-aturan yang telah ditetapkan dalam agamanya masing-masing termasuk juga tidak menambah atau mengurangi kaidah-kaidah keyakinan yang ada dalam agama yang dianutnya. Mengatur agar kebebasan seseorang dalam beragama tidak mengganggu kebebasan beragama orang lain.Masalah-masalah pembentukan mental dan karakter di Dunia Pendidikan sampai detik ini belum mampu menunjukkan hasil yang signifikan, sebagaimana dengan apa yang dimaksud dalam tujuan pendidikan kewarganegaraan yaitu, mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi Taruna/Mahasiswa Unimar Amni Semarang, agar menjadi manusia yang beriman, bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.Pembentukan mental dan karakter di Dunia Pendidikan pada umumnya di titik beratkan pada Tenaga Pendidik (Dosen). Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) hanyalah sebuah formalitas dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran dan juga RPP menjadi beban kerja yang lebih bagi seorang Tenaga Pendidik.Kata kunci : Agama, Hak Asasi Manusia (HAM), dan Negara Hukum
ANALISIS PROGRAM KERJA, PELAYANAN & FASILITAS TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN JASA BONGKAR MUAT KONTAINER Rico Dolbon, Agus Aji Samekto Dolbon, Samekto
JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI MARITIM VOLUME XII, NO 1 SEPTEMBER 2013
Publisher : UNIMAR AMNI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33556/jstm.v0i0.7

Abstract

Keberhasilan dari suatu perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa adalah apabila jasa yang ditawarkan perusahaan dapat diterima oleh konsumen . (dalam penelitian ini perusahaan dalam bidang jasa transportasi laut). Bagi perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa, dalam rangka menjaga kelangsungan hidup operasional perusahaan agar dapat berkembang dan memperoleh laba, maka Service atau pelayanan dapat dikatakan berhasil apabila dapat meningkatkan volume atau pengguna jasa.  Pada penelitian ini obyek yang diambil adalah perusahaan pengguna jasa bongkar muat pada Kantor KSOP Kelas I Semarang. Sumber data meliputi data primer dan sekunder.  Sampel pada penelitian ini adalah 50 responden yang merupakan pengguna jasa bongkar muat pada Kantor KSOP Kelas I Semarang. Teknik analisis datanya adalah teknik regresi linier berganda. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis berganda dihasilkan persamaan :Y = 0,25 + 0,963 X1 + 1,010 X2 + 0,978 X3 +  mHasil  persamaan regresi linier berganda menunjukkan bahwa ada pengaruh yang positif dan signifikan secara parsial antara program kerja terhadap kepuasan pelanggan (t hitung = 5,099 > t tabel = 1,679), pelayanan terhadap kepuasan pelanggan (t hitung = 35,782 > t tabel = 1,679) dan fasilitas terhadap kepuasan pelanggan (t hitung = 5,271 > t tabel = 1,679). Pengaruh ketiga variabel independen penelitian sangat kuat dengan nilai korelasi R = 0,786, dan 21,4% dipengaruhi oleh variabel penelitian yang tidak terdeteksi pada penelitian ini. Kata Kunci : Program kerja, Pelayanan, Fasilitas baik, Kepuasan pelanggan meningkat.
EKSPLORASI TERHADAP KEMAMPUAN ADAPTASI PELAUT PRIA DAN WANITA DALAM KEHIDUPAN DI ATAS KAPAL Akhmad Ndori; Renny Hermawati; Prapti Utami; Asri Dwi Sulistiana
JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI MARITIM Vol 22, No 2 (2022): Maret
Publisher : UNIMAR AMNI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (3257.029 KB) | DOI: 10.33556/jstm.v22i2.315

Abstract

Paradigma masyarakat tentang pekerjaan berorientasi fisik yang hanya di peruntukkan bagi kaum pria, mengarahkan pada munculnya persepsi bahwa pelaut merupakan pekerjaan yang lazimnya di bibidangi oleh gender pria. Hal tersebut sangat bertentangan dengan  International Convention on Standarts of Training, Certification and Watchkeeping for Seafarers 1978 as amanded in 2010 (STCW Convention) resulsi 14. Hal tersebut memicu rasa keingin tahuan peneliti untuk melakukan ekplorasi mendalam terkait perbedaan kemampuan beradaptasi pelaut dalam kehidupan di atas kapal berdasarkan sudut pandang perbedaan gender. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metodologi penelitian kualitatif berjenis diskriptif naratif, dengan teknik wawancara semi terstruktur. Adapun partisipan yang terlibat dalam kegiatan penelitian adalah pelaut pria dan wanita berkebangsaan Indonesia yang bekerja di perusahaan dalam dan luar negeri. Hasi penelitian menunjukkan jika meskipun pelaut pria dan wanita memiliki jenis tantangan dan kesulitan yang berbeda dalam menjalani kehidupan di atas kapal, akan tetapi masing-masing gender telah memiliki solusi untuk menghadapi dan memecahkan berbagai tantangan dan hambatan tersebut, berdasarkan karakter  masing-masing gender.Kata kunci :  Adaptasi, Kapal, Gender, Pelaut
PENGARUH RELIABILITY DAN TANGIBLE TERHADAP KEPUASAN PENGGUNA JASA KAPAL DI PELABUHAN TANJUNG MAS SEMARANG Andi Kurniawati
JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI MARITIM Vol 17, No 2 (2018): Maret
Publisher : UNIMAR AMNI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (102.939 KB) | DOI: 10.33556/jstm.v0i2.174

Abstract

The purpose of this research was to analyze the influence of reliability and tangible to the customers’ satisfaction on the ship’s service quality at Tanjung Emas Port of Semarang. This was a qualitative research used questionnaires. There were 100 respondents for population sample from all ship’s customers at Tanjung Emas Port of Semarang. The data sampling technic used was purposive sampling which used F test, T test and determination coefficient (R2) test. The result of this research showed that the significant level of the influence of reliability & tangible to the customers’ satisfaction on the ship’s service quality at Tanjung Emas Port of Semarang was 5%.Keywords : Reliability, Tangible, Customers’ Satisfaction Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh reliabitlity dan tangibles terhadap kepuasan pengguna jasa kapal di Pelabuhan Tanjung Mas Semarang. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan data kuesioner yang diisi oleh sampel sebanyak 100 sampel dari seluruh jumlah pengguna jasa kapal di Pelabuhan Tanjung Mas Semarang. Teknik pengambilan sample menggunakan teknik purposive sampling, dengan pengujian melalui Uji f, Uji t dan Uji Koefisiensi Determinasi (R2 ).  Hasil penelitian menunjukan bahwa secara parsial maupun simultan  reliability dan tangibles terhadap kepuasan pengguna jasa kapal di Pelabuhan Tanjung Mas Semarang dengan level of significant 5%.Kata kunci :  Reliability, Tangibles, Kepuasan Pengguna
PERAN KEMARITIMAN INDONESIA DI MATA DUNIA Harries Arizonia Ismail; Erawati Kartika
JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI MARITIM Vol 20, No 1 (2019): September
Publisher : UNIMAR AMNI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (336.418 KB) | DOI: 10.33556/jstm.v20i1.222

Abstract

The purpose of choosing this study is to examine Indonesia's vision as a world maritime axis. This vision is very important because it is nominated by President Joko Widodo in the speech on the official opening of the 2018 Our Ocean Conference (OCC) event in Nusa Dua, Bali, Monday (10/29/2018). This vision is becoming more important since Indonesia still encountered by maritime problems, such as security and financial issues, which are suspected to be attaching that vision. This study is using heuristic and eclectic methods. This is a descriptive qualitative philosophical study that will be centered on the President's speech and the reporting of national newspapers on maritime issues, which have the opportunity to raise nation and state ethical issues. Realizing that Indonesia's vision as a global maritime axis must be coming true in order to format Indonesian roles on maritime subject in the eye of the world.Keywords : Maritime; Indonesia world maritime axis,  Our Ocean Conference heuristic, Eeclectic, Philosophical study                                                                                                                Tujuan penulisan ini adalah untuk mengkaji visi Indonesia sebagai poros maritim dunia. Visi ini begitu penting karena dipidatokan oleh bapak Presiden Joko Widodo dalam rangka pembukaan resmi ajang Our Ocean Conference (OCC) 2018 di Nusa Dua, Bali, Senin (29/10/2018).  Visi ini semakin penting ketika masih banyak dijumpai problem kelautan kita, seperti masalah keamanan dan perekonomian yang ditengarai akan melemahkan visi tersebut. Melalui metode heuristis dan eklektik, kajian filosofis berjenis deskriptif kualitatif ini akan berpusat pada pidato Presiden dan pemberitaan surat kabar nasional tentang problem kemaritiman, yang berpeluang memunculkan problem etis berbangsa dan bernegara. Hasilnya, visi Indonesia sebagai poros maritim dunia harus tetap diwujudkan demi terwujudnya peran kemaritiman Indonesia di mata dunia.Kata kunci :     Kemaritiman, Indonesia poros maritim dunia, Our Ocean Conference, Heuristis, Eklektik, Kajian filosofis
ANALISA PENYEBAB RUSAKNYA CARGO OIL PUMP GUNA MENUNJANG DISCHARGE CARGO PERTAMAX DI ATASKAPAL MT. PATRA TANKER 2 Wahyu Permana Aji; Eka Darmana
JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI MARITIM Vol 22, No 1 (2021): September
Publisher : UNIMAR AMNI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (269.564 KB) | DOI: 10.33556/jstm.v22i1.269

Abstract

When discharging the Pertamax cargo at the port at 10:25 a.m. local time, the on-duty engineer received information from the cargo control room that a problem had occurred, the engineer immediately went to the cargo pump room to check the condition of the cargo oil pump. The engineer is see a leak in the pump room which causes the pump room to be full of spills of Pertamax oil transported by the ship. This research is based on a case study on the ship MT. Patra Tanker 2. The data collection method was carried out by direct observation on the ship for one year and then conducted discussions and interviews with the ship's crew responsible for the cargo pump, as well as data from literature such as instruction manuals and standard operational procedures (SOP). The analysis approach was carried out in a descriptive qualitative manner based on data and various literatures used as a reference or comparison. From the results of the analysis it is stated that the cause of the damage to the cargo oil pump is due to the influence of the quality of the mechanical seal that does not meet the standard, the ball bearing is damaged or worn on the cargo oil pump, the ceramic sleeve shaft (bushing) is thinning or worn, and damage to the cargo oil pump shaft. The cause of damage to the cargo oil pump can be avoided by carrying out routine maintenance and controlling it regularly when the cargo oil pump is running.
KINERJA BERKELANJUTAN DI TRANSPORTASI LAUT Suwarno -
JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI MARITIM VOLUME XIV, NO 1 SEPTEMBER 2015
Publisher : UNIMAR AMNI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33556/jstm.v14i1.51

Abstract

Pengukuran kinerja merupakan hal terpenting dalam praktik bisnis karena membantu manajer untuk mengevaluasi pencapaian tujuan bisnis yang mendasar dan menetapkan ruang lingkup dan arah kemungkinan tindakan perbaikan. Karena pengukuran kinerja di atas organisasi telah menerima perhatian luas dalam literatur. Kinerja mencerminkan hasil dari pelaksanaan setiap tugas strategis dan apakah hasil tersebut dianggap berhasil atau gagal.Apa yang sangat penting tentu saja adalah untuk dapat mempertahankan kinerja dan mencapai tujuan kinerja dari waktu ke waktu. Pengukuran kinerja dari waktu ke waktu bersama dengan penilaian terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja (faktor lingkungan internal dan eksternal) akan memberikan bukti strategi keberlanjutan dan pendekatan yang diadopsi oleh manajemen. Tujuan dari setiap bisnis adalah tidak hanya untuk mencapai tujuan kinerja yang telah ditetapkan tetapi pencapaiannya secara berkelanjutan. Tujuan dari makalah ini adalah untuk memberikan review studi pengukuran kinerja di industri maritim dan kemudian menggunakan sektor yang dipilih dari ukuran kinerja kunci untuk menilai kinerja dan keberlanjutannya di tiga sektor utama dari industri pelayaran, yaitu. kontainer, curah kering dan sektor pengapalan tanker.Kata kunci: kinerja berkelanjutan, industri maritim, industri perkapalan, pengangkut.The measurement of performance is the cornerstone of business practice because it assists managers to evaluate the achievement of fundamental business goals and sets the scope and direction of possible improvement actions. Because of the above performance measurement of organizations has received extensive attention in the literature. Performance reflects the outcome of the implementation of any strategic task and whether such outcome is deemed to be successful or disastrous. What is very important of course is to be able to sustain performance and achieve performance goals over time. The measurement of performance over time together with an assessment of the factors that influence performance (internal and external environmental factors) will provide evidence of the sustainability of strategies and approaches adopted by management. The goal of any business is not merely to achieve the performance goals which have been set but achieving them in a sustainable manner. The aim of this paper is to provide a review of performance measurement studies in the maritime industry and then to use a selected number of key performance measures to assess performance and its sustainability across the three key sectors of the shipping industry, viz. container, dry bulk and tanker shipping sectors.Key words: sustainable performance, maritime industry, shipping industry, transportationt.

Page 7 of 25 | Total Record : 248