cover
Contact Name
Nita Linuria
Contact Email
nitali1501@gmail.com
Phone
+6281271111086
Journal Mail Official
admin@bundadelima.ac.id
Editorial Address
JL. Bakau, No. 5, Tanjung Gading, Tj. Raya, Kedamaian, Kota Bandar Lampung, Lampung 35227
Location
Kota bandar lampung,
Lampung
INDONESIA
Jurnal Keperawatan Bunda Delima
ISSN : 26561166     EISSN : 2829131X     DOI : https://doi.org/10.59030/jkbd.v4i1
Jurnal Keperawatan Bunda Delima adalah jurnal untuk mempublikasikan penelitian di bidang keperawatan, dan kesehatan kepada peneliti, ilmuwan, dan profesional. Untuk setiap edisi yang diterbitkan Jurnal Keperawatan Bunda Delima, kami berupaya: Menggunakan prosedur dan waktu standar untuk naskah yang dikirimkan Memberikan layanan editorial yang baik untuk setiap naskah yang dikirimkan Menarik penulis untuk berkontribusi mengirimkan naskah berkualitas Mengelola jurnal dengan standar kualitas yang baik JKBD diterbitkan dua kali dalam setahun oleh Akademi Keperawatan Bunda Delima. Makalah yang disumbangkan harus asli dan menawarkan kontribusi yang mutakhir. Setiap manuskrip akan ditinjau oleh rekan sejawat oleh pengulas di bidang yang relevan untuk memastikan kualitas publikasi. JKBD menawarkan lisensi akses terbuka (CC-BY), penulis memegang hak cipta.
Articles 92 Documents
PENGARUH KOMPRES BAWANG MERAH TERHADAP PENURUNAN SUHU TUBUH PADA ANAK DENGAN HIPERTERMIA Juniah; Edita Revine Siahaan
Jurnal Keperawatan Bunda Delima Vol 4 No 1 (2022): EDISI FEBRUARI
Publisher : Akademi Keperawatan Bunda Delima Bandar Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (496.804 KB) | DOI: 10.59030/jkbd.v4i1.21

Abstract

THE EFFECT OF ONION COMPRESS ON REDUCING BODY TEMPERATURE IN CHILDREN WITH HYPERTERMIA ABSTRACT Child is someone who is not yet 18 years old (eighteen) years, including children who are under protection of children since the child is in the womb until the age of 18 years. Hyperthermia is a condition where there is an increase in body temperature above the normal body range due to the body's inability to increase the ability to compete in heat. Complications of fever that can occur, namely the onset of dehydration, hallucinations, convulsions non-pharmacological action to reduce temperature is a red onion compress. Onion compress is an action taken on clients who have increased body temperature who need help to reduce body temperature in children with fever. The purpose of this literature review is to describe the effect of onion compresses on decreasing body temperature in children with hyperthermia. This type of literature review is a literature review study by collecting online journal search results using Google Scientist by searching for 10 articles and then reducing them to 5 articles that match the literature criteria. Data analysis showed that after the action of compressing the onion at 36.00C in children who had hyperthermia. There is a difference in the effectiveness of the onion compress on the problem of hyperthermia in children, which turns out to be more effective in reducing body temperature in children. This literature review describes shallot compresses on decreasing body temperature in children with hyperthermia. Keywords: Children, hyperthermia, onion compress.
PENGARUH PIJAT BAYI TERHADAP PENINGKATAN BERAT BADAN BAYI Edita Revine Siahaan; Juniah
Jurnal Keperawatan Bunda Delima Vol 4 No 1 (2022): EDISI FEBRUARI
Publisher : Akademi Keperawatan Bunda Delima Bandar Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (220.558 KB) | DOI: 10.59030/jkbd.v4i1.28

Abstract

ABSTRAK Latar Belakang: Stimulasi dapat diberikan sejak dini oleh orang tua kepada anaknya untuk pertumbuhan dan perkembangan secara maksimal. Pijat bayi digolongkan sebagai suatu stimulasi yang dapat merangsang fungsi sel - sel otak. Selain itu dapat merangsang hormon pencernaan sehingga pencernaan menjadi lebih baik. Hal ini menyebabkan bayi cepat merasa lapar sehingga lebih sering menyusu dan dapat meningkatkan berat badan. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pijat bayi terhadap peningkatan berat badan bayi. Metode: jenis penelitian ini yang digunakan yaitu dengan desain studi literarture review dengan Quasy exkperimen. Responden berjumlah 205, yaitu 132 kelompok kasus dan 70 kelompok kontrol.Hasil Penelitian: Hasil penelitian ini didapatkan nilai pengaruh pijat bayi terhadap peningkatan berat badan bayi dengan perbandingan kelompok eksperimen dan kelompok kontrol didapatkan nilai (p value 0,001),dan perubahan berat badan pada kelompok eksperimen sebelum dan sesudah pijat bayi didapatkan peningkatan sebesar 1100 gram dengan uji Wilcoxon didapatkan hasil 0,001 yang berarti ada peningkatan yang signifkan antara berat badan sebelum dan sesudah dilakukan pijat bayi. Kesimpulan: Terdapat pengaruh antara pijat bayi terhadap perubahan berat badan pada bayi usia 0 – 12 bulan. Diharapkan kepada ibu - ibu yang memiliki bayi usia 0-12 bulan agar dapat meneruskan pijat bayi sampai umur anak 2 tahun karena manfaat pijat bayi yang begitu besar bagi anak dan ibu. Kata kunci: Pijat bayi, berat badan, Bayi usia 0 – 12 bulan ABSTRACT Background: Stimulation can be given from an early age by parents to their children for maximum growth and development. Baby massage is classified as a stimulation that can stimulate the function of brain cells. In addition, it can stimulate digestive hormones so that digestion becomes better. This causes the baby to feel hungry quickly so that he feeds more often and can increase weight. Objective: This study aims to determine the effect of infant massage on infant weight gain. Methods: this type of research used is a literature review study design with a Quasy experiment. There were 205 respondents, namely 132 case groups and 70 control groups. Research results: The results of this study obtained the value of the effect of baby massage on increasing baby's weight with a comparison of the experimental group and the control group obtained a value (p value 0.001), and changes in body weight in the experimental group before and after baby massage got an increase of 1100 grams with the test Wilcoxon got the result of 0.001 which means there is a significant increase between body weight before and after baby massage. Conclusion: There is an effect between baby massage on changes in body weight in infants aged 0-12 months. It is hoped that mothers who have babies aged 0-12 months can continue baby massage until the child is 2 years old because the benefits of baby massage are so great for children and mothers. Keywords: Infant massage, Body weight, Infants aged 0 – 12 months
PENGARUH LATIHAN RANGE OF MOTION (ROM) UNTUK MENINGKATKAN KEKUATAN OTOT PADA PASIEN STROKE NON HEMORAGIK Ferry; Rahmawati Dian Nurani
Jurnal Keperawatan Bunda Delima Vol 4 No 1 (2022): EDISI FEBRUARI
Publisher : Akademi Keperawatan Bunda Delima Bandar Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (503.962 KB) | DOI: 10.59030/jkbd.v4i1.29

Abstract

Stroke merupakan kelainan fungsi otak yang timbul mendadak yang disebabkan karena terjadinya gangguan perdarahan darah otak dan bisa terjadi pada siapa saja dan kapan saja. Stroke non hemoragik (stroke iskemik), terjadi akibat aliran darah ke otak terhenti karena aterosklerosis (penumpukan kolesterol pada dinding pembuluh darah) atau bekuan darah yang telah menyumbat suatu pembuluh darah ke otak sehingga pasokan darah ke otak terganggu. Range Of Motion adalah latihan gerakan sendi yang memungkinkan terjadinya kontraksi dan pergerakan otot, dimana klien menggerakan masing – masing persendiannya sesuai gerakan normal baik secara aktif ataupun pasif.Tujuan penelitian ini untuk tergambarnya hasil atau pengaruh latihan range of motion untuk meningkatkan kekuatan otot pada pasien stroke non hemoragik. Jenis penelitian ini adalah desain studi literature review dengan cara mengumpulkan hasil penelusuran jurnal secara online.. hasil dari jurnal 1,2,3,4, dan 5 menunjukkan bahwa setelah dilakukan tindakan latihan range of motion terjadi peningkatan kekuatan otot pada pasien stroke non hemoragik. Kesimpulan terdapat pengaruh antara Range Of Motion (ROM) terhadap kekuatan otot pada pasien stroke karena setiap responden mengalami peningkatan kekuatan otot setelah dlakukan ROM. Kata Kunci : Stroke, Stroke Non Hemoragik, Range Of Motion; Kekuatan Otot
PENGARUH TERAPI TEKNIK PERNAPASAN BUTEYKO TERHADAP PENURUNAN FREKUENSI KEKAMBUHAN PADA PASIEN ASMA Wijonarko; Hendra Jaya Putra
Jurnal Keperawatan Bunda Delima Vol 4 No 1 (2022): EDISI FEBRUARI
Publisher : Akademi Keperawatan Bunda Delima Bandar Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (306.974 KB) | DOI: 10.59030/jkbd.v4i1.30

Abstract

Asma merupakan salah satu penyakit kronis yang tidak menular, dimana saluran napas mengalami penyempitan karena hiperaktivitas terhadap rangsangan tertentu, yang mengakibatkan peradangan, penyempitan ini bersifat berulang namun reversible, dan di antara episode penyempitan bronkus tersebut terdapat keadaan ventilasi yang belum normal. Beberapa faktor penyebab asma antara lain, jenis kelamin, umur pasien, status atopi, faktor keturunan, serta faktor lingkungan. Penderita asma akan mengeluhkan gejala batuk, sesak nafas, dan rasa tertekan didada dan mengi. Gejala asma sering terjadi pada malam hari dan saat udara dingin, biasanya bermula mendadak dengan batuk dan rasa tertekan didada, disertai dengan sesak nafas ( dyspnea) dan mengi. Salah satu upaya yang dapat dilakukkan teknik pernapasan buteyko yaitu terapi bernapas. Teknik pernapasan buteyko digunakan untuk mengontrol gejala asma , banyak keunggulan dari Teknik pernapasan buteyko itu sendiri seperti dapat dilakukan dimanapun dan kapanpun, dan mudah dilaksanakan.
HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN TINGKAT KEKAMBUHAN PASIEN SKIZOFRENIA Agus Waluyo
Jurnal Keperawatan Bunda Delima Vol 4 No 1 (2022): EDISI FEBRUARI
Publisher : Akademi Keperawatan Bunda Delima Bandar Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (494.926 KB) | DOI: 10.59030/jkbd.v4i1.31

Abstract

ABSTRAK Skizofrenia merupakan sindrom kompleks yang dapat menimbulkan efek merusak pada diri penderita dan kepada orang lain. Pasien dengan skizofrenia mempunyai tingkat kekambuhan yang tinggi. Dukungan dari keluarga pada pasien skizofrenia akan berpengaruh besar bagi pasien skizofrenia dalam proses penyembuhan dan adaptasi pasien pada lingkungan sekitar. Tujuan studi literatur/ literature review ini adalah melihat hubungan antara dukungan keluarga dengan tingkat kekambuhan pasien skizofrenia. Penelusuran pustaka dari google schoolar dengan kata kunci; Dukungan Keluarga, Kekambuhan Pasien Skizofrenia didapatkan 1710 pustaka, Hasil dari 5 jurnal terpilih yang menggunakan uji analisis Cross Sectional didapatkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara dukungan keluarga dengan tingkat kekambuhan pasien skizofrenia. Semakin tinggi dukungan keluarga pada pasien skizofrenia maka semakin rendah tingkat kekambuhannya dan semakin rendah dukungan keluarga pada pasien skizofrenia maka semakin tinggi kekambuhannya. Kata kunci : Dukungan keluarga, Tingkat Kekambuhan Pasien Skizofrenia.
PENERAPAN SENAM KAKI UNTUK MENGATASI MASALAH KETIDAKSTABILAN KADAR GLUKOSA DARAH PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE II Ida Yatun Khomsah; Ferry
Jurnal Keperawatan Bunda Delima Vol 4 No 1 (2022): EDISI FEBRUARI
Publisher : Akademi Keperawatan Bunda Delima Bandar Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (524.074 KB) | DOI: 10.59030/jkbd.v4i1.32

Abstract

ABSTRAK Diabetes Melitus merupakan kelompok gangguan metabolik heterogen yang menyebabkan hiperglikemia, yang diakibatkan karena ketidakadekuatan produksi insulin, sekresi insulin, atau kombinasi keduannya. Penatalaksanaan yang tidak tepat dalam menangani penyakit diabetes melitus akan menyebabkan komplikasi seperti kerusakan saraf (neuropati), stroke, jantung, gagal ginjal dan kaki diabetik (diabetic foot), jika hal tersebut tidak segera ditangani dapat bermanifestasi sebagai ulkus, infeksi dan luka gangren. Untuk mencegah terjadinya komplikasi, maka perlunya dilakukan tindakan yang tepat dalam mengatasinya, salah satu tindakan yang tepat yaitu dengan latihan senam kaki. Tujuanya yaitu tergambarnya karakteristik responden yang dilakukan intervensi senam kaki untuk mengatasi masalah ketidakstabilan kadar glukosa darah pada pasien diabetes militus tipe II. Tergambarnya nilai penurunan kadar glukosa darah pre dan post dilakukan penerapan senam kaki untuk mengatasi masalah ketidakstabilan kadar glukosa darah pada pasien diabetes militus tipe II. Metode penelitian menggunakan metode literature review dan menggunakan database google scholar. Hasil jurnal 1-5 menunjukan bahwa senam kaki berpengaruh secara signifikan pada saat sebelum dan sesudah dilakukan latihan senam kaki terhadap ketidakstabilan kadar glukosa darah pada pasien diabetes melitus tipe II. Kesimpulannya adalah Senam kaki diabetes melitus dapat direkomendasikan sebagai salah satu upaya pencegahan komplikasi penyakit, salah satunya seperti diabetic foot pada penderita diabetes melitus tipe II.
HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG GIZI TERHADAP KEJADIAN STUNTING PADA ANAK Yanti Wulandari; Arif Nuriman
Jurnal Keperawatan Bunda Delima Vol 4 No 1 (2022): EDISI FEBRUARI
Publisher : Akademi Keperawatan Bunda Delima Bandar Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (748.599 KB) | DOI: 10.59030/jkbd.v4i1.33

Abstract

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG GIZI TERHADAP KEJADIAN STUNTING PADA ANAK Wulandari Yanti¹, Nuriman Arif² Akademi Keperawatan Bunda Delima Bandar Lampung ABSTRAK Stunting merupakan suatu keadaan gangguan pertumbuhan pada anak yakni tinggi badan anak lebih rendah atau pendek (kerdil) dari standar usianya. Salah satu faktor yang mempengaruhi stunting adalah pengetahuan orang tua tentang gizi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan ibu tentang gizi terhadap kejadian stunting pada anak. Jenis penelitian ini adalah studi literature review dengan cara mengumpulkan hasil penelusuran jurnal secara online. Desain penelitian menggunakan cross sectional, dan pengambilan sampel dalam penelitian menggunakan teknik purposive sampling. Hasil analisis data menunjukkan bahwa nilai p=0,000 dengan batas kemaknaan uji statistic chi-square 0,05, hasil uji statistic didapat nilai p=0,000 0,05 yang berarti Ho ditolak. Kesimpulan penelitian : ada hubungan antara pengetahuan ibu tentang gizi terhadap kejadian stunting pada anak. Kata kunci : Anak, Pengetahuan Gizi, Stunting RELATIONSHIP LEVELS OF KNOWLEDGE ABOUT NUTRITION TO THE EVENT OF STUNTING IN CHILDREN ABSTRACT Stunting is a condition of growth disorders in children, based on the child’s height is lower or shorter (short) than the age standard. One of the factors that influence stunting is a knowledge of parents about nutrient. The purpose of this study to determine a relationship between the level knowledge mothers about nutrition with incidence of stunting in children. This type of research is a literature review study by accumulation online journal search result. The research design used cross-sectional, and the interpretation sampling in this study used purposive sampling technique. The result of data analysis showed that the value of p=0,000 with statistical significance limit chi-square test 0,05, the result of the statistical test obtained p-value = 0,000 0,05, which means Ho rejected. Research conclution : There is a correlation between parental knowledge about nutrition with stunting in children. Keywords : Children, Knowledge of nutrition, Stunting
PENERAPAN MINUMAN KUNYIT ASAM UNTUK MENGURANGI NYERI HAID (DYSMENORRHEA) PADA REMAJA Mery Arianti; Praty Milindasari
Jurnal Keperawatan Bunda Delima Vol 4 No 1 (2022): EDISI FEBRUARI
Publisher : Akademi Keperawatan Bunda Delima Bandar Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (327.986 KB) | DOI: 10.59030/jkbd.v4i1.35

Abstract

Masa remaja merupakan masa peralihan dari masa kanak-kanak ke masa dewasa yang meliputi semua perkembangan yang dialami sebagai persiapan memasuki masa dewasa. Perubahan dari masa kanak-kanak menuju masa remaja atau sering dikenal dengan istilah masa pubertas ditandai dengan datangnya haid pertama pada wanita (Menarche). Masalah umum kesehatan pada remaja salah satu diantaranya adalah masalah kesehatan reproduksi. Sebagian besar remaja putri sejalan dengan masa perkembangannya biasanya belum siap menghadapi gejala-gejala yang timbul akibat perubahan pada sistem reproduksi itu sendiri, masalah sistem reproduksi yang dikenal di kalangan remaja adalah PMS (PreMenstrual Syndrome). Pada remaja putri terjadi suatu perubahan fisik yaitu perubahan organ-organ reproduksi yang ditandai dengan datangnya menstruasi. menstruasi adalah keluarnya darah dari dalam uterus yang diakibatkan oleh terlepasnya dinding rahim disertai pelepasan endometrium dan terjadi setiap bulan. Sebagian besar kalangan wanita setiap bulannya selalu mengalami menstruasi dan sering mengalami nyeri (dismenore). Penanganan dismenore dapat dilakukan secara non-farmakologis seperti mengkonsumsi minuman kunyit asam sebagai pengurang rasa nyeri. Minuman kunyit asam adalah minuman kunyit yang dicampur dengan asam jawa. Tujuan literature review ini adalah untuk menggambarkan penerapan minuman kunyit asam untuk mengurangi nyeri haid (dysmenorrhea) pada remaja. Jenis literature review ini adalah studi literature review dengan cara mengumpulkan hasil penelusuran jurnal secara online menggunakan google scholar dengan mencari 10 artikel lalu direduksi menjadi 5 artikel yang sesuai dengan kriteria literature. Hasil : Setelah dilakukan penerapan minuman kunyit asam didapatkan skala nyeri ringan berjumlah 26 (68,4%) dan nyeri berat berjumlah 4. Ada perbedaan efektivitas pada minuman kunyit asam terhadap penurunan nyeri haid (dysmenorrhea)pada remaja yang ternyata pada penerapan minuman kunyit asam efektif untuk mengurangi nyeri haid (dysmenorrhea) pada remaja. Literature review ini menggambarkan minuman kunyit asam efektif untuk mengurangi nyeri haid (dysmenorrhea) pada remaja.
PENGARUH TERAPI RENDAM KAKI DENGAN AIR JAHE HANGAT TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA HIPERTENSI Praty Milindasaari; Dimas Ning Pangesti
Jurnal Keperawatan Bunda Delima Vol 4 No 2 (2022): EDISI AGUSTUS
Publisher : Akademi Keperawatan Bunda Delima Bandar Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (233.614 KB) | DOI: 10.59030/jkbd.v4i2.44

Abstract

Hipertensi atau tekanan darah tinggi yaitu dimana kondisi tekanan sistolik lebih dari 140 mmhg dan tekanan darah diastolik lebih dari 90 mmhg,. Tujuan Karya Tulis Ilmiah ini menggambarkan Pengaruh terapi rendam kaki dengan air jahe hangat terhadap  penurunan tekanan darah pada Hipertensi berdasarkan literatur review. Desain penelitian ini adalah studi Liteatur review berdasarkan kriteria inklusi dengan kata kunci, : Hipertensi, Penurunan tekanan darah, terapi rendam kaki dengan air jahe hangat. Hasil dari 5 jurnal menunjukkan bahwa terapi rendam kaki dengan air jahe hangat efektif dalam mengatasi terhadap penurunan tekanan darah pada Hipertensi dengan hasil p-value <0,05.. Terapi rendam kaki dengan air jahe hangat secara signitifikan dapat menurunkan  tekanan darah sistolik-distolik pada tekanan darah tinggi. Terapi rendam kaki dengan air jahe juga dapat mengurangi edema, meningkatkan sirkulasi otot, menimbulkan respon sitemik yang terjadi melalui vasodilitasi pelebaran pembuluh darah.
HUBUNGAN PENGGUNAAN GADGET TERHADAP PERUBAHAN INTERAKSI SOSIAL PADA ANAK Juniah; Edita Revine Siahaan
Jurnal Keperawatan Bunda Delima Vol 4 No 2 (2022): EDISI AGUSTUS
Publisher : Akademi Keperawatan Bunda Delima Bandar Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (293.455 KB) | DOI: 10.59030/jkbd.v4i2.45

Abstract

Era teknologi cenderung memiliki dampak negatif terutama pada anak, meningkatnya penggunaan gadget pada anak dapat menyebabkan anak mengalami perubahan pada interaksi sosialnya, membuatanak menjadi seseorang yang acuh tak acuh pada lingkungannya, baik lingkungan keluarga, sekolah, maupun masyarakat. Hal ini tentunya menjadi sebuah peringatan bagi orang tua dimana anak dalah generasi penerus bangsa. Kondisi yang sangat memprihatinkan apabila orang tua pun bersikap acuh terhadap anak yang menggunakan gadget. Tujuan penelitian ini menjelaskan tentang hubungan penggunaan gadget dengan interaksi sosial pada anak. Pencarian sumber data artikel dilakukan melalui scholar untuk mengambil artikel yang relevan. Istilah dan kata kunci yang terkait dalam Hubungan penggunaan gadget, interaksi sosial, dan Anak digunakan dalam pencarian subjek terkait. Inklusi Study Design yang terkait menggunakan Korelatif dan Cross-sectional. Hasil dari jurnal tentang hubungan penggunaan gadget terhadap interaksi sosial pada anak mendapat total responden sebanyak 384 anak. Terdapat hubungan yang sangat signifikan dari penggunaan gadget yang berdampak negatif bagi interaksi sosial pada anak.

Page 1 of 10 | Total Record : 92