cover
Contact Name
-
Contact Email
lokomotifabdimas@uinjambi.ac.id
Phone
+6281260542300
Journal Mail Official
lokomotifabdimas@uinjambi.ac.id
Editorial Address
LPPM UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi Jln. Jambi-Ma. Bulian KM. 16 Sei. Duren Jaluko Muaro Jambi 363636 Telp/Fax: (0741) 21065/ (0741) 22114
Location
Kota jambi,
Jambi
INDONESIA
Lokomotif Abdimas: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
ISSN : -     EISSN : 29860962     DOI : -
LOKOMOTIF ABDIMAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat adalah jurnal multidisiplin ilmiah yang diterbitkan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Islam Negeri Sultan Thaha Syaifuddin Jambi. Jurnal ini meliputi berbagai kajian terkait pengabdian masyarakat dari berbagai bidang ilmu dengan menggunakan dua bahasa (Inggris dan Bahasa Indonesia). Fokus dan ruang lingkup pengabdian masyarakat pada jurnal ini diantaranya Pendidikan masyarakat, pendampingan dan pelayanan masyarakat, advokasi masyarakat, serta pemberdayaan ekonomi masyarakat.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 35 Documents
MENUMBUHKAN SELF-AWARENES SEBAGAI USAHA PREVENTIF PERUNDUNGAN PADA PENDIDIKAN ANAK USIA DINI Nuraida; Munawaroh; Puput Dwi Aprilia; Dina Nusa Indah
LOKOMOTIF ABDIMAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2023)
Publisher : LPPM UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30631/lokomotifabdimas.v2i1.2075

Abstract

Kegiatan Pengabdian Masyarakat dalam satuan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) merupakan bentuk usaha preventif/pencegahan terjadinya masalah perundungan yang kerap terjadi di lingkungan anak-anak penting untuk dilakukan. Karena masa pra sekolah merupakan pondasi awal seorang anak mengawali Pendidikan yang akan menunjang perkembangan selanjutnya. Untuk menunjang perkembangan siswa perlu dilakukan usaha pencegahan perundungan agar ia mampu tumbuh dan berkembang sesuai usia dan jenjang Pendidikan. Karena jika terjadi perundungan akan menghambat dalam menyiapkan siswa siap melanjutkan ke jenjang Pendidikan selanjutnya. Maka dari itu penting sekali melatih kesadaran diri (self awarenss) diadakan pada anak usia dini. Oleh sebab itu ada kebutuhan untuk mengadakan pendampingan terkait usaha preventif perundungan di satuan Pendidikan anak usia dini dengan target siswa anak usia dini.
ANALISIS POTENSI SEKTOR BASIS DAN NON BASIS KABUPATEN REJANG LEBONG TAHUN 2019-2021 Muhammad Arif; Risky Olivia Erdani; Wilius Lizar; Ahmad Syukron Prasaja
LOKOMOTIF ABDIMAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2023)
Publisher : LPPM UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30631/lokomotifabdimas.v2i1.1580

Abstract

Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) dari berbagai sektor dapat digunakan untuk meningkatkan kinerja perekonomian suatu negara. Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) untuk produk ini terjadi apabila daerah tersebut memiliki sektor dominan atau basis dengan tingkat pertumbuhan yang relatif cepat dan daya saing yang kuat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi sektor basis dan non basis struktur ekonomi wilayah Kabupaten Rejang Lebong tahun 2019 sampai dengan tahun 2021. Hal ini dilakukan dengan menggunakan metode Analisis Location Quotient (LQ) dan metode Analisis Dynamic Location Quotient (DLQ).
Pemanfaatan Aplikasi Wordwall untuk Pembelajaran bagi Guru Madrasah Aliyah Laboratorium Jambi Hedia Rizki; Muslimahayati; Michrun Nisa Ramli
LOKOMOTIF ABDIMAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2023)
Publisher : LPPM UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30631/lokomotifabdimas.v2i1.1775

Abstract

Tujuan dari kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PkM) ini adalah untuk memberikan wawasan pengetahuan mengenai sumber media interaktif, yaitu wordwall dan menerapkannya di kelas untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Kegiatan PkM ini diikuti oleh 26 orang guru Madrasah Aliyah Laboratorium Jambi, 5 orang dosen tadris matematika UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi dan berkolaborasi bersama mahasiswa UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi. Peserta merupakan guru dengan mengampu mata pelajaran yang berbeda-beda. Metode yang dilakukan pada PkM ini adalah pemaparan materi, tanya jawab, dan diskusi. Hasil dari PkM ini adalah peserta mampu membuat media pembelajaran berbasis wordwall. Diharapkan pelatihan ini dapat membantu guru mempersiapkan proses pembelajaran yang lebih baik lagi.
MENINGKATKAN PEREKONOMIAN MASYARAKAT DESA TEMANGGUNG KECAMATAN LIMUN KABUPATEN SAROLANGUN MELALUI PEMANFAATAN HUTAN ADAT Pirhat Abbas; Anisa Marina; Miftahul Hasanah
LOKOMOTIF ABDIMAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2023)
Publisher : LPPM UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30631/lokomotifabdimas.v2i1.2084

Abstract

Pengabdian dilakukan dalam rangka pemanfaatan hutan adat untuk meningkatkan perekonomian masyarakat Desa Temenggung Kecamatan Limun Kabupaten Sarolangun. Tujuan pengabdian ini adalah untuk mengetahui pemanfaatan hutan adat desa temenggung dalam meningkatkan perekonomian masyarakat. Metode dalam pengabdian ini menggunakan metode observasi yaitu meninjau dan mengamati langsung di lapangan. Selain itu juga dilakukan wawancara langsung dengan masyarakat Desa. Hasil pengabdian berupa pemanfaatan sumber daya hutan sebagai penggerak ekonomi dapat teridentifikasi dalam beberapa hal, yaitu: pertama, penyediaan devisa untuk membangun sektor lain yang membutuhkan teknologi dari luar negeri; kedua, penyediaan hutan dan lahan sebagai modal awal untuk pembangunan berbagai sektor, terutama untuk kegiatan perkebunan, industri dan sektor ekonomi lainnya; dan yang ketiga, peran kehutanan dalam pelayanan jasa lingkungan hidup dan lingkungan sosial masyarakat. Ketiga bentuk peranan tersebut berkaitan dengan peranan sumber daya hutan sebagai penggerak ekonomi yang sangat potensial, sangat kompleks dan saling terkait.
PERENCANAAN KOMUNIKASI PESANTREN AL-RISALAH BATETANGA UPAYA MENGATASI DIGITAL DIVIDE Nining Artianasari; Muhammad Qadaruddin
LOKOMOTIF ABDIMAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2023)
Publisher : LPPM UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30631/lokomotifabdimas.v2i1.2085

Abstract

Penelitian ini berfokus pada Perencanaan Komunikasi Pesantren Al-Risalah Batetanga Upaya Mengatasi Digital Divide. keterbatasan tekhnologi, dan informasi yang kurang kreatif, unik menyebabkan masyarakat tidak begitu mengenal mengenai apa saja kelebihan yang dimiliki pondok pesantren Al-Risalah ini. Upaya pengembangan meski dilakukan secara bertahap, dengan memulai sebuah langkah pada peningkatan informasi sebagai proses ekspansi sosial pada ruang virtual. Hadirnya kelembagaan secara virtual secara perlahan meningkatkan performa kelembagaan Pendidikan keislaman di Polewali Mandar. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan informasi serta memperkenalkan kepada masyarakat mengenai pondok Al- Risalah Batetanga melalui company profile, informan penelitian ini adalah masyarakat, penelitian ini menggunakan teori new media dan teori digital divide untuk menganalisis peran penting media dalam menyebarkan informasi. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Company profile dalam bentuk video memberikan informasi secara meluas dan berdampak positif terhadap meningkatnya santri untuk menuntut ilmu dipesantren. Mempromosikan instansi dan mempermudah masyarakat dalam mendapatkan informasi.
Pemberdayaan Masyarakat melalui Pelatihan Pembuatan Pupuk Kompos dari Limbah Organik dan Rumah Tangga di Desa Perdamaian Kecamatan Singkut Kabupaten Sarolangun (Participatory Action Research) Damiri, Damiri; Atika, Atika; Sodiah, Sodiah; Ramadhani, Yerix
LOKOMOTIF ABDIMAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 2 (2023)
Publisher : LPPM UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30631/lokomotifabdimas.v2i2.2691

Abstract

Pemberdayaan masyarakat dalam membuat pupuk kompus sebagai upaya memanfaatkan sisa sampah organik seperti, sampah rumah tangga, daun-daunan dan kotoran ternak. Kegiatan ini bertujuan supaya masyarakat bisa memahami dan cara membuat pupuk kompos dari sampah yang mereka buang setiap hari, sekaligus mengatasi permasalahan sampah organik yang ada di Desa tersebut. Pemberdayaan ini menggunakan metode sosialisasi dan demonstrasi pupuk kompos. Adapun alat, bahan serta tata cara pembuatan pupuk kompos dan sosialisasi berbagai jenis sampah rumah tangga berupa sampah organik sisa di sekitar Desa Perdamaian yang dapat dijadikan sumber bahan baku pembuatan kompos. Dalam demonstrasi tersebut, masyarakat belajar cara membuat kompos dengan menggunakan sisa sayur dan buah, daun, bonggol pisang, kotoran sapi yang banyak tersedia di Desa Perdamaian, serta ditambahkan EM4 dan air sebagai aktivator. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan bahwa masyarakat dapat memahami cara membuat kompos dari sampah rumah tangganya dalam bentuk pupuk kompos.
Psikoedukasi Orientasi Masa Depan pada Remaja di SMA Nusantara Desa Kedungpring Kecamatan Balongpanggang Nabila, Wildatun; Solichah, Ima Fitri
LOKOMOTIF ABDIMAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 2 (2023)
Publisher : LPPM UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30631/lokomotifabdimas.v2i2.2694

Abstract

Abstrak Seorang remaja tentunya diharapkan sudah dapat merumusukan minat mereka dalam hal-hal tertentu misalnya seperti pilihan karier (melanjutkan pendidikan atau mengikuti pelatihan pengembangan keterampilan), pilihan untuk menikah ataupun mengurus keluarga. Sebagaimana yang dikemukakan oleh Erikson Isu psikososial yang dialami pada tahap ini yakni terkait identitas versus kebingungan peran. Seorang remaja tentunya diharapkan sudah dapat merumusukan minat mereka dalam hal-hal tertentu misalnya seperti pilihan karier (melanjutkan pendidikan atau mengikuti pelatihan pengembangan keterampilan), pilihan untuk menikah ataupun mengurus keluarga. Perencanaan dalam hidup perlu menerapkan adanya pemikiran yang berorientasi ke arah masa depan. Orientasi masa depan adalah proses dengan beberapa tahapan yang kompleks yang dijelaskan dalam tiga proses psikologis utama, motivasi, perencanaan, dan evaluasi. Peserta kegiatan psikoedukasi ini diikuti oleh seluruh siswa siswi SMA Nusantara dengan kriteria usia remaja yaitu usia 12-25 tahun. Peserta yang hadir dalam kegiatan ini berjumlah 32 siswa. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah Orientasi Masa Depan. Hal ini bertujuan untuk siswa dapat membuat rancangan terkait tujuan masa depannya, selain itu kegiatan ini berbentuk psikoedukasi yang telah disepakati oleh siswa. Kegiatan psikoedukasi yang telah dilaksanakan selama kurang lebih 2 jam telah terlaksana dengan baik. Adapun capaian dalam kegiatan ini diantaranya terdapat beberapa siswa yang mengatakan bahwa ia memiliki arah tindakan yang jelas, dan terdorong untuk melakukannya untuk mencaai tujuan yang ingin dicapai dimasa yang akan mendatang.
Pendampingan Dokumentasi Cetak dan Digital: Upaya Peningkatan Kapasitas Preservasi Seni Syair Islam Tradisional Kebumen (Jam Janeng) melalui Pendekatan ABCD Hikmawati, Risma; Khatin, Lilih Solih; Pratama, Rahmat Hidayat; Buana, Laksmana Tegar
LOKOMOTIF ABDIMAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 2 (2023)
Publisher : LPPM UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30631/lokomotifabdimas.v2i2.2695

Abstract

Jam Janeng, merupakan warisan tradisi Islam yang digunakan sebagai media dakwah penyebaran agama Islam yang berkembang dan tersebar di beberapa daerah di Kabupaten Kebumen, seperti di Desa Dorowati, Prembun, Pejagoan, Sruweng, dan Sidoharjo, akan tetapi tidak berkembang di wilayah lain di sekitar Kebumen seperti Purworejo, Wonosobo, Banjarnegara dan Purbalingga. Keberadaan seni tradisional diamanatkan upaya pelestariannya secara nasional, seperti dalam Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 yang menggantikan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang pelestarian budaya local oleh pemerintah daerah. Akan tetapi tradisi Janengan ini masih menghadapi masalah diantaranya perlunya optimalisasi peran pemerintah dalam pemberdayaan seni tradisi, perlunya upaya konservasi, diperlukan pemikiran kembali mengenai hubungan antara Islam dan seni dalam kerangka pengembangan seni tradisi Islam, serta perlunya pembinaan, penyelenggaraan festival, maupun penerbitan regulasi yang mendukung keberdaan seni tradisional. Tujuan pengabdian ini adalah melakukan program pendampingan dokumentasi cetak dan digital sebagai upaya peningkatan kapasitas preservasi seni syair Islam tradisional Jam Janeng di Desa Karangsari Kecamatan Sruweng Kab. Kebumen melalui pendekatan ABCD. Metode pengabdian yang digunakan adalah metode Asset Based Community Development (ABCD), yang mengutamakan pemanfaatan aset dan potensi yang ada disekitar dan dimiliki oleh komunitas masyarakat. Melalui pendekatan Pengembangan Masyarakat Berbasis Aset (Assets Based Community Development/ ABCD) ini secara berkelanjutan dapat membentuk kemandirian masyarakat dalam meningkatkan pendapatan sehingga akan meningkat pula kesejahteraannya. Hasil yang didapatkan adalah meningkatnya kapasitas aparatur desa dan pegiat budaya di Desa Karangsari Kec. Sruweng Kab. Kebumen dalam melakukan konservasi/pelestarian seni Jam janeng melalui dokumentasi cetak dan digital.
Edukasi Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Mengenai Layanan Pendidikan Seks Nazari, Nazari; Bangsawan, Indra; Utami, Sapriya; Husin, Husin
LOKOMOTIF ABDIMAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 2 (2023)
Publisher : LPPM UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30631/lokomotifabdimas.v2i2.2696

Abstract

Banyak orang tua mempercayai pendidikan seks hanya mengajarkan metode untuk berhubungan badan dengan lawan jenis, harusnya orang tua memahami lebih dalam pendidikan seks mencakup topik yang lebih luas dan disesuaikan dengan usia anak, Secara keseluruan kegiatan berjalan dengan lancar, meski terjadi beberapa kendala. Beberapa tujuan dari kegiatan ini tidak tercapai karena kondisi yang ditemukan dilapangan, akan tetapi pergantian peserta kegiatan dan acara-acara yang diprogramkan tidak menemukan kendala, sehingga luaran yang diharapkan dapat tercapai. Pengetahuan himpaudi mengenai pendidikan seks untuk anak usia dini meningkat setelah mengikuti penyuluhan yang menjadi bagian dari kegiatan pengabdian. Himpaudi mengetahui bagaimana cara mengenalkan pendidkan seks sejak dini kepada peserta didik dilembaga pendiddikan, dan diharpakan mampu mengedukasi para orangtua untuk mengatasi kecemasanya selama ini karena masih tabu dengan pendidikan seks untuk anak usia dini.sehingga dapat meminimalisasikan terjadinya perilaku kekerasan seksual pada anak
Meningkatkan Keterampilan Berbasis Al-Qur’an melalui TPA Menjadi TPSA di Desa Pulau Layang Junaidi, Muhammad; Wulandari, Tati; Irawan, Dandi
LOKOMOTIF ABDIMAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 2 (2023)
Publisher : LPPM UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30631/lokomotifabdimas.v2i2.2697

Abstract

Pengabdian ini bertujuan untuk mengetahui program dan pelaksanaan pendidikan di TPQ/TPSA di desa pulau layang, dan untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat program dan pelaksanaan pendidikan di TPQ/TPSA. Jenis penelitian ini adalah partisipatori of research action yaitu metode riset yang dilaksanakan secara partisipatif di antara warga masyarakat dalam suatu komunitas aras bawah yang semangatnya untuk mendorong terjadinya aksi-aksi transformatif melakukan pembebasan masyarakat dari belenggu ideologi dan relasi kekuasan (perubahan kondisi hidup yang lebih baik) (Junaedi 2012). Taman Pendidikan Al-Qur'an adalah lembaga pendidikan dan pengajaran Islam luar sekolah atau dapat disebut juga sebagai pendidikan non formal untuk anak-anak usia SD (usia 7-12 tahun), yang mendidik santri agar mampu membaca Al-Qur'an dengan baik dan benar sesuai dengan ilmu tajwid sebagai target pokoknya. Sama halnya dengan Taman Pendidikan seni Al-Qur'an, hanya saja disini lebih menenkankan anak kepada gaya baca terhadap al-qur’an (Seni baca Al-Qur'an). Berangkat dari pengertiannya, kami mencoba menerapkan TPA menjadi TPSA kepada anak-anak yang ada di desa pulau layang. Mengapa demikian? Karena, di desa pulau layang masih belum menekankan kesenian di dalam membaca Al-qur’an, sehingga kami mengambil inisiatif menerapkan Taman Pendidikan seni Al-Qur'an di desa pulau layang (Aunurrahman 2015). Kesimpulan dari penelitian ini yaitu, sedikit anak sudah mengubah gaya membaca Al-qur’an, dari yang semula hanya memprioritaskan kelancaran dalam membacanya saja sekarang sudah memperlihatkan seni baca yang terdapat pada setiap huruf yang di baca. Hasil ini menunjukkan bahwa Taman Pendidikan seni Al-Qur'an dapat meningkatkan keindahan anak-anak dalam membaca Al-qur’an di desa pulau layang.

Page 2 of 4 | Total Record : 35