Media Pendidikan Gizi dan Kuliner
Journal of Nutrition and Culinary Education Media (JMPGK) is a six-monthly journal containing manuscripts in the fields of education, nutrition and culinary. The scope of JMPGK is in the form of research results and critical-analytical studies in the fields of Education, Nutrition and Culinary. The publication of articles in this journal is addressed to the editorial office. Complete information for loading articles and instructions for writing articles are available in each issue. Incoming articles will go through a bestari partner or editor selection process. This journal is published periodically twice a year, namely in April and November.
Articles
201 Documents
Regarding the Relationship Knowledge of Mother Nutrition and Parenting for Young Mothers with the Nutritional Status of Children Aged 12-24 Months
Nur Mei Sari;
Esi Emilia Esi Emilia;
Juliarti Juliarti;
Erli Mutiara;
Novita Sari Harahap
Media Pendidikan Gizi dan Kuliner Vol 11, No 2 (2022)
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (405.102 KB)
|
DOI: 10.17509/boga.v11i2.58466
One way to improve better and quality human resources is to pay attention to nutritional status starting from the First 1000 Days of Life in children, so that children's growth and development will also be optimal. The purpose of this study was to determine the relationship between maternal nutritional knowledge and parenting style of young mothers with the nutritional status of children under two. This type of research uses a cross-sectional design with a sample of 70 respondents taken by total-sampling technique. Data analysis was performed using descriptive tests, correlation tests, and multiple linear tests. The results showed that 54.2% had poor knowledge, 55.71% had poor parenting, and 35.71% had poor nutritional status.
KESENJANGAN MEKANISME PENILAIAN PADA PENILAIAN KETERAMPILAN VOKASIONAL TATA BOGA DI SLB
Karpin Karpin
Media Pendidikan Gizi dan Kuliner Vol 6, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (758.311 KB)
|
DOI: 10.17509/boga.v6i2.9025
Penelitian ini dilatarbelakangi karakteristik siswa SLB memiliki kekhususan yang berdampak pada layanan pendidikan yang bersifat khusus pula. Pemerintah menerbitkan Permendikbud No. 23 tahun 2016 tentang standar penilaian pendidikan yang berlaku umum. Penelitian evaluasi ini bertujuan mengevaluasi mekanisme penilaian pendidikan pada keterampilan vokasional tata boga di SLB. Penelitian ini jenis penelitian evaluasi dengan menggunakan Discrepancy Evaluation Model (DEM), dari Malcolm Provus. Tiga tahap utama proses evaluasi yaitu analisis Standard (S) yaitu analisis komponen standar penilaian tentang mekanisme penilaian dari Permendikbud No. 23 tahun 2016, deskripsi performance (P) yaitu deskripsi mekanisme penilaian pada keterampilan tata boga di SLB, dan comparison antara standard dan performance. Hasil comparison diperoleh informasi kesenjangan atau discrepancy (D). Subjek penelitian ditentukan dengan menggunakan teknik purposive sampling. Data penelitian dikumpulkan melalui angket, wawancara, observasi dan kajian dokumen penilaian. Teknik analisis data menggunakan Analysis Interactive Model dari Miles dan Huberman yang membagi kegiatan analisis menjadi empat bagian yaitu: pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi data. Temuan penelitian ini adalah terdapat kesenjangan mekanisme penilaian antara pelaksanaan penilaian hasil belajar peserta didik oleh pendidik pada keterampilan vokasional tata boga di SLB dengan standar penilaian pendidikan. Mekanisme penilaian hasil belajar peserta didik oleh pendidik pada keterampilan vokasional tata boga belum sepenuhnya sesuai dengan standar penilaian. Penilaian hasil belajar harus mengikuti mekanisme baku supaya tujuan penilaian dapat tercapai.Kata kunci: mekanisme penilaian, keterampilan vokasional
PENGETAHUAN “PERALATAN PENGOLAHAN MAKANAN” PADA KEGIATAN PRAKTIKUM BOGA DASAR SISWA SMKN 9 BANDUNG
Vivi Tania;
Sri Subekti;
Elis Endang Nikmawati
Media Pendidikan Gizi dan Kuliner Vol 7, No 1 (2018)
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (591.133 KB)
|
DOI: 10.17509/boga.v7i1.11600
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh hasil pengamatan penulis sebagai guru praktikan di SMKN 9 Bandung bahwa pada kegiatan praktikum Boga Dasar siswa belum cukup menerapkan ilmu pengetahuan kompetensi dasar “Peralatan Pengolahan Makanan” hal ini dikarenakan masih banyak kekeliruan yang dilakukan oleh siswa terutama dalam hal pemilihan alat pada pelaksanaan kegiatan praktikum. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana pengetahuan siswa tentang peralatan pengolahan makanan meliputi alat persiapan, alat pengolahan, alat penyajian serta teknik perawatan dan penyimpanannya. Metode penelitian menggunakan metode penelitian deskriptif dengan jumlah populasi 149 orang. Teknik simple random sampling digunakan untuk menentukan jumlah sampel, sehingga didapatkan jumlah sampel sebanyak 60 orang. Hasil penelitian pengetahuan siswa mengenai alat persiapan berada pada kriteria baik karena lebih dari setengahnya (73%) responden mampu mengetahui dengan tepat, pengetahuan tentang alat pengolahan berada pada kriteria cukup baik karena setengah (50%) responden mampu mengetahui dengan tepat, pengetahuan tentang alat penyajian berada pada kriteria cukup baik karena lebih dari setengahnya (58%) responden mampu mengetahui dengan tepat dan pengetahuan tentang teknik perawatan dan penyimpanan berada pada kriteria kurang baik karena kurang dari setengahnya (33%) responden yang mampu mengetahui dengan tepat. Berdasarkan hasil penelitian, pengetahuan siswa teknik perawatan dan penyimpanan menunjukkan hasil kurang baik, untuk itu penulis memberikan saran agar materi tersebut lebih ditekankan dalam proses pembelajaran agar pengetahuan siswa mengenai peralatan pengolahan makanan semakin berkembang serta dapat menerapkannya dengan baik dan benar dalam kegiatan praktikum.Kata Kunci : Pengetahuan, Peralatan Pengolahan Makanan, Praktikum, Boga Dasar
HYGIENE TERKAIT KERUSAKAN MAKANAN” PADA SISWA SMK PARIWISATA
Dwi Alin Karlina;
Rita Patriasih;
Sri Subekti
Media Pendidikan Gizi dan Kuliner Vol 8, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (493.662 KB)
|
DOI: 10.17509/boga.v8i1.19233
Two stay two stray merupakan metode pembelajaran kooperatif yang artinya pembelajaran berpusat kepada siswa sehingga siswa cenderung lebih aktif dan suasana kelas pada saat proses pembelajaran berlangsung tidak membosankan. Kompetensi Dasar “Mengidentifikasi Resiko Hygiene Terkait Kerusakan Makanan” adalah kompetensi dasar yang ada dalam mata pelajaran Keamanan Pangan SMKN 9 Bandung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan metode pembelajaran two stay two stray pada kompetensi dasar “Mengidentifikasi Resiko Hygiene Terkait Kerusakan Makanan” untuk meningkatkan hasil belajar. Penelitian menggunakan metode Quasi Experimental Design dengan desain penelitian Pretest-Posttest Control Group Design. Hasil penelitian menunjukkan hasil belajar di kelas eksperimen pada saat pretest nilai rata-rata sebesar 51,83 dan pada saat posttest sebesar 83,5 dan mengalami peningkatan yaitu sebesar 0,32% dari hasil pretest-posttest dan termasuk pada kriteria N-Gain Tinggi. Sementara hasil belajar kelas kontrol pada saat pretest sebesar 50,83 dan pada saat posttest sebesar 68,83 dan mengalami peningkatan sebesar 0,18% dari hasil pretest-posttest dan termasuk pada kriteria N-Gain Rendah. Dari hasil belajar dan langkah pembelajaran dapat disimpulkan bahwa metode pembelajaran two stay two stray mampu meningkatkan kemampuan kognitif pada kompetensi dasar “mengidentifikasi resiko hygiene terkait kerusakan makanan”. Metode pembelajaran two stay two stray dapat digunakan oleh guru dikelas agar dapat meningkatkan hasil pembelajaran
MANFAAT HASIL BELAJAR PENGELOLAAN USAHA JASA BOGA PADA KESIAPAN PESERTA DIDIK BERWIRAUSAHA WARUNG MAKAN
Retno Setyorini;
Sri Subekti;
Ade Juwaedah
Media Pendidikan Gizi dan Kuliner Vol 2, No 1 (2013)
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (401.392 KB)
|
DOI: 10.17509/boga.v2i1.6422
Latar belakang penelitian adalah hasil belajar Pengelolaan Usaha Jasa Boga (PUJB) yang diharapkan dapat memberikan manfaat pada kesiapan siswa SMK menjadi wirausaha. Tujuan penelitian untuk memperoleh gambaran tentang manfaat hasil belajar PUJB berkaitan dengan aspek perencanan, aspek pelaksanaan, dan aspek evaluasi kesiapan wirausaha warung makan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif, random sampling dan angket sebagai alat pengumpul data. Sampel penelitian sebanyak 53 responden dari SMK Negeri 3 Cimahi bidang keahlian jasa boga angkatan 2010. Hasil penelitian menunjukan rata-rata manfaat hasil belajar PUJB berkaitan dengan aspek perencanaan sebesar (63%) berada pada kriteria bermanfaat, aspek pelaksanaan (62%) pada kriteria bermanfaat dan aspek evaluasi kesiapan (64%) pada kriteria bermanfaat sehingga dapat disimpulkan bahwa siswa mampu memahami mata pelajaran PUJB yang bermanfaat pada kesiapan wirausaha warung makan. Saran ditujukan kepada tenaga pengajar dan sekolah untuk memberikan gambaran dalam upaya mengembangkan hasil lulusan yang terampil dalam berwirausaha dibidang boga.
PENGEMBANGAN MEDIA VIDEO PEMBELAJARAN PEMBUATAN CHIFFON CAKE PADA MATA KULIAH KUE KONTINENTAL
Sofia Imany;
Guspri Devi Artanti;
Annis Kandriasari
Media Pendidikan Gizi dan Kuliner Vol 8, No 2 (2019)
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (291.96 KB)
|
DOI: 10.17509/boga.v8i2.21966
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media video pembelajaran pembuatan chiffon cake pada mata kuliah kue kontinental. Jenis penelitian ini merupakan Research and Development dengan model pengembangan ADDIE. Evaluasi dilakukan oleh 1 dosen ahli media, 1 dosen ahli materi, dan 1 dosen ahli bahasa, kemudian dilakukan uji evaluasi kepada mahasiswa Pendidikan Tata Boga UNJ angkatan 2016 yaitu 2 orang perorangan, 6 orang terbatas, dan 15 orang lapangan. Persentasi yang diperoleh ahli media sebesar 95% yang berarti kualitas media pembelajaran ini termasuk kategori sangat baik, persentasi yang diperoleh ahli materi sebesar 94,2% yang berarti materi dalam media video pembelajaran ini termasuk kategori sangat baik. Persentasi yang diperoleh ahli bahasa sebesar 80% yang berarti bahasa dalam media video pembelajaran ini termasuk kategori baik. Persentasi yang diperoleh pada uji perorangan sebesar 89,2% yang berarti kualitas media video pembelajaran ini termasuk kategori baik. Hasil uji terbatas diperoleh nilai sebesar 94% yang berarti kualitas media video pembelajaran ini termasuk kategori sangat baik. Persentasi yang diperoleh pada uji lapangan sebesar 94% yang berarti kualitas media video pembelajaran ini termasuk kategori sangat baik. Hasil persentasi ahli dan mahasiswa menunjukan bahwa media video pembelajaran pembuatan chiffon cake layak untuk digunakan sebagai media pembelajaran pada mata kuliah kue kontinental.
MANFAAT HASIL BELAJAR KEWIRAUSAHAAN PADA PENYELENGGARAAN UNIT PRODUKSI PASTRY DI SMK NEGERI 9 BANDUNG
Maria Dwi Yulanda;
Sudewi Yogha;
Cica Yulia
Media Pendidikan Gizi dan Kuliner Vol 3, No 1 (2014)
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (313.265 KB)
|
DOI: 10.17509/boga.v3i1.6535
Penelitian ini dilatar belakangi oleh mata pelajaran Kewirausahaan yang diharapkan dapat memberikan manfaat pada penyelenggaraan unit produksi pastry di SMK Negeri 9 Bandung. Tujuan penelitian untuk memperoleh gambaran tentang manfaat hasil belajar Kewirausahaan pada penyelenggaraan unit produksi pastry berkaitan dengan perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi praktek. Penelitian ini menggunakan metoda deskriptif, sampling jenuh dan angket sebagai alat pengumpulan data. Sampel penelitian sebanyak 35 responden dari siswa kelas 12 Pastry 1. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata manfaat hasil belajar Kewirausahaan berkaitan dengan aspek perencanaan berada pada kriteria bermanfaat, aspek pelaksanaan berada pada kriteria cukup bermanfaat dan aspek evaluasi berada pada kriteria cukup bermanfaat sehingga dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa siswa cukup mampu memahami mata pelajaran Kewirausahaan yang bermanfaat pada penyelenggaraan unit produksi pastry di SMK Negeri 9 Bandung. Saran ditujukkan kepada peserta didik yang akan menempuh mata pelajaran Kewirausahaan untuk lebih mengaplikasikan hasil belajar Kewirausahaan yang didapat pada penyelenggaraan unit produksi pastry sehingga hasil belajar Kewirausahaan lebih optimal manfaatnya.
PENGETAHUAN PERAWATAN KITCHEN EQUIPMENT MAHASISWA PRODI PENDIDIKAN TATA BOGA
Ghitha Fauziyyah Aulia Rachman;
Ade Juwaedah;
Elly Lasmanawati
Media Pendidikan Gizi dan Kuliner Vol 9, No 2 (2020)
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (553.423 KB)
|
DOI: 10.17509/boga.v9i2.33012
Kitchen equipment merupakan peralatan untuk mendukung berjalannya pekerjaan di dapur dan dapat meningkatkan mutu kualitas makanan. Dalam kegiatan mengolah makanan kitchen equipment harus selalu dalam kondisi yang selalu dapat berfungsi dengan baik serta dipakai dalam jangka waktu yang panjang, oleh karena itu perlu adanya perawatan kitchen equipment agar peralatan berfungsi dengan baik dan menghindari terjadinya kerusakan pada alat. Tujuan penelitian ini untuk memperoleh informasi terkait pengetahuan perawatan kitchen equipment pada mahasiswa Prodi Pendidikan Tata Boga berkaitan dengan pengetahuan konsep kitchen equipment,dan pengetahuan prosedural perawatan kitchen equipment. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa Prodi Pendidikan Tata Boga angkatan tahun 2018 dan 2019. Teknik sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Sampel pada penelitian ini berjumlah 53orang. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan perawatan kitchen equipment mahasiswa Prodi Pendidikan Tata Boga terkait pengetahuan konsep kitchen equipment termasuk ke dalam kategori baik dengan persentase sebesar 64%, dan terkait pengetahuan prosedural perawatan kitchen equipment termasuk ke dalam kategori cukup dengan persentase sebesar 56%.Secara keseluruhan penelitian tentang pengetahuan perawatan kitchen equipment mahasiswa Prodi Pendidikan Tata Boga termasuk ke dalam kategori cukup dengan persentase keseluruhan sebesar 59%.
Laha Bete as a Traditional Culinary Typical of Sinjai Regency
Ati Rukmana
Media Pendidikan Gizi dan Kuliner Vol 10, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (730.182 KB)
|
DOI: 10.17509/boga.v10i2.40679
Each community has a unique culinary that reflects their respective regions. In Sinjai Regency, there is Laha Bete which is processed from anchovy which is a marine product of the Sinjai community. This paper intends to describe the traditional food of Laha Bete as a legacy from the ancestors to be known together. The method used in collecting research data is a qualitative research method, which includes in-depth interviews with informants and observations of the object of study and the collection of related documents. The processing of Laha Bete is unique because it is processed through vinegar immersion which has long been known by the public. The materials used in the past and present have been added as a result of the development of the times and the knowledge possessed by the community. The ingredients used in the past were only anchovies, grated coconut and salt for flavoring. But now there are additional ingredients such as vetsin, fried shallots, sliced red chilies, basil leaves or soup leaves. In the past, coastal communities only made Laha Bete as family consumption, but its development is now presented in activities or celebration parties held by the people of Sinjai Regency.
ANALISIS SIKAP MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TATA BOGA PADA PRAKTIK PENYELENGGARAAN EVENT ORGANIZER BIDANG BOGA
Nayundha Yustriana;
Elly Lasmanawati;
Yulia Rahmawati
Media Pendidikan Gizi dan Kuliner Vol 5, No 1 (2016)
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (392.326 KB)
|
DOI: 10.17509/boga.v5i1.8447
Latar belakang masalah dalam penelitian ini yaitu hasil belajar mata kuliah Event Organizer (EO) yang dapat dilihat dari tiga aspek kemampuan diantaranya pengetahuan (kognitif), sikap (afektif), dan keterampilan (psikomotor). Mahasiswa Program Studi Pendidikan Tata Boga angkatan 2012 memperoleh nilai rata-rata A pada aspek kemampuan pengetahuan, namun berdasarkan hasil pengamatan studi awal ditemukan beberapa permasalahan terkait dengan aspek kemampuan sikap pada proses pembelajaran praktik EO. Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh data mengenai sikap mahasiswa, meliputi; sikap penerimaan (receiving), sikap partisipasi (responding), dan penilaian/penentuan sikap (valuing) pada praktik penyelenggaraan EO bidang boga. Metode penelitian menggunakan pendekatan deskriptif analitik dengan populasi mahasiswa Program Studi Pendidikan Tata Boga angkatan 2012 sebanyak 32 orang yang dijadikan sebagai sampel total. Hasil penelitian berdasarkan analisis, menunjukkan bahwa sikap mahasiswa Program Studi Pendidikan Tata Boga pada praktik penyelenggaraan EO bidang boga berada pada kriteria baik. Implikasi penelitian ini ialah penerapan hasil belajar EO dapat memberikan pengaruh terhadap sikap mahasiswa pada proses penyelenggaraan praktik EO bidang boga. Rekomendasi ditujukan kepada dosen terkait, mahasiswa dan peneliti selanjutnya agar kemampuan sikap mahasiswa dapat meningkat menjadi kriteria sangat baik.