JURNAL PENDIDIKAN OLAHRAGA
Jurnal Pendidikan Olahraga is published by STKIP Taman Siswa Bima. Jurnal Pendidikan Olahraga are open national scientific journals that collect and disseminate research manuscripts and literature review/articles in the fields of physical education, sports, and health. Multilateral journal specifically concerns on main problem in the critics, analysis, evaluation, and development of physical edcutaion, sport, and health field, namely: SPORTS SCIENCE PHYSICAL EDUCATION SPORTS TOURISM TRADITIONAL SPORTS SPORTS BIOMECANICS SPORT HEALTH SPORTS PSYCHOLOGY SPORTS NUTRITION
Articles
21 Documents
Search results for
, issue
"Vol 15 No 4 (2025): JURNAL PENDIDIKAN OLAHRAGA"
:
21 Documents
clear
<![CDATA[Analisis Hasil Latihan Dry Firing dalam Meningkatkan Hasil Menembak 10 Meters Air Rifle pada Siswa Sekolah Menembak Perbakin Jakarta ]]>
<![CDATA[Pangestoe, Andhika Ariatama]]>
<![CDATA[ JURNAL PENDIDIKAN OLAHRAGA Vol 15 No 4 (2025): JURNAL PENDIDIKAN OLAHRAGA ]]>
Publisher : <![CDATA[STKIP Taman Siswa Bima ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.37630/jpo.v15i4.3235
<![CDATA[Olahraga menembak menuntut kita untuk mampu menahan beban senjata dan mempertahankan posisi menembak dalam kurun waktu yang lama. Selain itu, kunci dari olahraga menembak adalah fokus saat mengambil keputusan tentang kapan harus menarik pelatuk; setiap tembakan harus mendarat tepat ditengah kertas sasaran, artinya kita harus mendapat skor 10 dalam sekali tembakan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hasil latihan dry firing dalam meningkatkan hasil menembak 10 meters Air Rifle pada siswa Sekolah Menembak Perbakin Jakarta. Metode yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan pendekatan eksperimen, dilakukan pre-test dan post-test untuk mengumpulkan data kuantitatif. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling, sampel pada penelitian ini berjumlah 6 orang siswa, kemudian sampel dibagi menjadi dua kelompok sehingga tiap kelompok terdapat 3 sampel, yakni kelompok kontrol (tidak mendapat perlakuan) dan kelompok eksperimen, penelitian dilakukan selama 12 kali pertemuan. Penelitian ini menggunakan instrumen tes menembak dengan 30 tembakan. Penelitian ini menggunakan uji Saphiro-Wilk dan paired t-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa latihan dry firing memberikan efek positif terhadap peningkatan skor menembak, meskipun peningkatan tersebut belum signifikan secara statistik. Kelompok kontrol tidak menunjukkan peningkatan performa yang berarti, sehingga mengindikasikan bahwa latihan dry firing memiliki potensi efektif, terutama jika dilakukan dengan intensitas dan durasi yang tepat.]]>
<![CDATA[Pengembangan Alat Peraga Edukatif “Locomotion Leader” Gerak Dasar pada Siswa Kelas I SD ]]>
<![CDATA[Setyawan, Feri Budi]]>;
<![CDATA[Romadhoni, Novika Putri]]>
<![CDATA[ JURNAL PENDIDIKAN OLAHRAGA Vol 15 No 4 (2025): JURNAL PENDIDIKAN OLAHRAGA ]]>
Publisher : <![CDATA[STKIP Taman Siswa Bima ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.37630/jpo.v15i4.3274
<![CDATA[Kurangnya media pembelajaran yang menarik bagi siswa kelas I SD sering menjadi permasalahan dalam penyampaian materi gerak dasar lokomotor dengan baik. Untuk mengatasi kendala tersebut, maka dikembangkan alat peraga edukatif “Locomotion Leader” sebagai alternatif dalam proses pembelajaran yang menyenangkan dan lebih interaktif. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan tahapan dalam meningkatkan serta mengetahui kualitas alat peraga edukatif “Locomotion Leader” menurut para ahli, respon guru, dan respon siswa. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian Research and Development (R&D) dengan model ADDIE. Subjek uji coba dalam penelitian ini terdiri dari para ahli, seorang guru PJOK, dan 27 siswa kelas I SD Negeri 2 Sanden. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini mencakup analisis kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Alat peraga edukatif “Locomotion Leader” berhasil dikembangkan berdasarkan model ADDIE; (2) Hasil penilaian kualitas media oleh para ahli mencakup nilai 92 dari ahli media “Sangat Baik”, 92 dari ahli materi “Sangat Baik”, dan 80 dari ahli pembelajaran “Baik”; (3) Penilaian dari guru memperoleh nilai 94 dengan kategori “Sangat Baik”; (4) Penilaian dari respon siswa memperoleh nilai 89,3 dengan kategori “Sangat Baik”. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa alat peraga edukatif “Locomotion Leader” mempunyai kualitas yang sangat baik dan layak digunakan sebagai media pembelajaran tentang materi gerak dasar lokomotor.]]>
<![CDATA[Peningkatan Gerak Lokomotor, Non-Lokomotor dan Manipulatif melalui Metode Play and Games pada Siswa Kelas MI ]]>
<![CDATA[Permata, Friska Dwi]]>;
<![CDATA[Nidomuddin, Muhammad]]>;
<![CDATA[Pamungkas, Hari]]>;
<![CDATA[Husen, Ashari]]>;
<![CDATA[Agyanur, Shoffurijal]]>
<![CDATA[ JURNAL PENDIDIKAN OLAHRAGA Vol 15 No 4 (2025): JURNAL PENDIDIKAN OLAHRAGA ]]>
Publisher : <![CDATA[STKIP Taman Siswa Bima ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.37630/jpo.v15i4.3298
<![CDATA[Hasil observasi pembelajaran PJOK pada gerak lokomotor, non-lokomotor dan manipulaitf siswa cenderung rendah dan masih kategori sangat kurang sekali hingga kurang. Penelitian ini bertujuan meningkatkan gerak lokomotor, non-lokomotor dan manipulatif dengan menerapkan permainan Play and Game pada siswa kelas IV MI Kalipare. Metode yang diunakan pada penelitian ini dengan penelitian tindakan kelas (PTK). Studi ini melibatkan 42 siswa kelas IV di MI Kalipare, yang terdiri dari 18 laki-laki dan 24 perempuan. Hasil pembelajaran dari aspek keterampilan dengan menerapkan metode Play and Games dengan permainan Dodgeball dan permainan Tag pada siklus I menunjukkan siswa-siswi mengalami peningkatan dengan 55,8% siswa tuntas (cukup-baik sekali) dan 45,2% masih belum tuntas. Pada siklus II terjadi peningkatan tes keterampilan tuntas dengan 37 siswa sudah lulus KKM atau tuntas dengan persentase 88%. Kesimpulan penelitian ini dengan menerapkan metode Play and Games dapat meningkatkan gerak lokomotor, non-lokomotor dan manipulatif.]]>
<![CDATA[Hubungan antara Motivasi Belajar dan Kepercayaan Diri terhadap Keterampilan Roll Depan pada Siswa Kelas IV SDN Cibalagung ]]>
<![CDATA[Mulyani, Sri]]>;
<![CDATA[Yudho, Firdaus Hendry Prabowo]]>;
<![CDATA[Sungkawa, Muhamad Guntur Gaos]]>
<![CDATA[ JURNAL PENDIDIKAN OLAHRAGA Vol 15 No 4 (2025): JURNAL PENDIDIKAN OLAHRAGA ]]>
Publisher : <![CDATA[STKIP Taman Siswa Bima ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.37630/jpo.v15i4.3315
<![CDATA[Kemampuan siswa yang rendah dalam melakukan roll depan sering kali disebabkan oleh kurangnya motivasi belajar dan kepercayaan diri, dua faktor psikologis penting yang memengaruhi penguasaan keterampilan motorik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara motivasi belajar dan kepercayaan diri dengan kemampuan melakukan roll depan pada siswa Kelas 4 SDN Cibalagung. Metode yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan desain korelasional. Sampel terdiri dari 30 siswa yang dipilih secara acak sederhana. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner dan tes keterampilan roll depan, kemudian dianalisis menggunakan uji korelasi Spearman's rho dan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara motivasi belajar dengan keterampilan roll depan (ρ = 0,918; p < 0,001) dan antara kepercayaan diri dengan keterampilan roll depan (ρ = 0,921; p < 0,001). Namun, hanya motivasi belajar yang memiliki pengaruh signifikan terhadap keterampilan roll depan (β = 0,514; p < 0,001), sedangkan kepercayaan diri tidak (p = 0,475). Hal ini menunjukkan bahwa motivasi belajar memiliki pengaruh dominan terhadap keterampilan roll depan, sementara kepercayaan diri memainkan peran pendukung.]]>
<![CDATA[Analisis Komponen Kebugaran Fisik Atlet Bolabasket Kabupaten Sinjai Menjelang PORPROV 2025 ]]>
<![CDATA[Irawati, Andi Febi]]>;
<![CDATA[Aziz, Muhammad Ivan Miftahul]]>
<![CDATA[ JURNAL PENDIDIKAN OLAHRAGA Vol 15 No 4 (2025): JURNAL PENDIDIKAN OLAHRAGA ]]>
Publisher : <![CDATA[STKIP Taman Siswa Bima ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.37630/jpo.v15i4.3324
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat kebugaran fisik atlet bolabasket Kabupaten Sinjai menjelang Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV) 2025. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan pendekatan survei melalui tes kebugaran fisik. Sampel terdiri dari 33 atlet yang mengikuti pemusatan latihan, terdiri atas 15 atlet putra dan 18 atlet putri. Komponen kebugaran fisik yang diukur meliputi kekuatan otot, daya tahan kardiovaskular, kecepatan, kelincahan, dan fleksibilitas dengan instrumen tes terstandar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar atlet berada pada kategori cukup hingga baik pada hampir semua komponen. Pada kekuatan otot, 46,7% atlet putra dan 50% atlet putri berada pada kategori tersebut. Daya tahan kardiovaskular memperlihatkan 60% atlet putra dan 61,1% atlet putri juga termasuk kategori cukup hingga baik. Komponen kecepatan menunjukkan 73,3% atlet putra dan 61,1% atlet putri berada pada kategori serupa. Pada kelincahan dan fleksibilitas, lebih dari 60% atlet secara keseluruhan menunjukkan hasil yang cukup hingga baik, meskipun terdapat atlet dengan kategori kurang hingga sangat kurang pada beberapa komponen. Kesimpulannya, tingkat kebugaran fisik atlet bolabasket Kabupaten Sinjai cukup baik tetapi memerlukan peningkatan, terutama pada daya tahan dan fleksibilitas, untuk memastikan kesiapan optimal menghadapi PORPROV 2025.]]>
<![CDATA[Meningkatkan Kemampuan Passing Kaki Bagian Dalam Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT pada Siswa SMP ]]>
<![CDATA[Sam'ani, Sam'ani]]>;
<![CDATA[Mashud, Mashud]]>
<![CDATA[ JURNAL PENDIDIKAN OLAHRAGA Vol 15 No 4 (2025): JURNAL PENDIDIKAN OLAHRAGA ]]>
Publisher : <![CDATA[STKIP Taman Siswa Bima ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.37630/jpo.v15i4.3327
<![CDATA[Penguasaan teknik passing dalam sepak bola menjadi keterampilan dasar yang penting dikuasai siswa SMP untuk membangun kerja sama tim dan efektivitas permainan. Penelitian ini bertujuan menguji efektivitas model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournament (TGT) dalam meningkatkan keterampilan passing pada siswa kelas VIII SMP Negeri 8 Hulu Sungai Tengah. Penelitian menggunakan desain Penelitian Tindakan Kelas model Kemmis dan McTaggart yang dilaksanakan dalam dua siklus, melibatkan 22 siswa. Instrumen meliputi lembar observasi keterampilan dan tes pengetahuan yang diadaptasi dari Makmur (2020), divalidasi oleh ahli PJOK dan memiliki reliabilitas tinggi (r > 0,80). Data dianalisis secara deskriptif kuantitatif menggunakan persentase ketuntasan belajar (KKM ≥70, target ≥75%). Hasil menunjukkan peningkatan ketuntasan keterampilan dari 41% pada siklus I menjadi 77% pada siklus II, serta pengetahuan dari 55% menjadi 82%. Temuan ini menegaskan bahwa model TGT mampu menciptakan pembelajaran yang aktif, kompetitif, dan menyenangkan sehingga mendorong penguasaan teknik sekaligus pemahaman konsep permainan. Secara praktis, hasil ini memberikan alternatif strategi pembelajaran PJOK yang dapat diimplementasikan guru untuk mengoptimalkan hasil belajar teknik dasar sepak bola. Penelitian lanjutan disarankan melibatkan sampel lebih luas dan menguji efektivitas TGT pada keterampilan olahraga lain.]]>
<![CDATA[Effect of Micro-Teaching Accompanied by Interactive Video on Students’ Learning of Some Basic Futsal Skills ]]>
<![CDATA[Da'is, Rafid Waleed]]>
<![CDATA[ JURNAL PENDIDIKAN OLAHRAGA Vol 15 No 4 (2025): JURNAL PENDIDIKAN OLAHRAGA ]]>
Publisher : <![CDATA[STKIP Taman Siswa Bima ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.37630/jpo.v15i4.3332
<![CDATA[This study investigates the effect of micro-teaching accompanied by interactive video on students’ acquisition of basic futsal skills. The background of this research lies in the need to improve teaching effectiveness in physical education, particularly in skill-based sports like futsal. Traditional teaching approaches often lack individual feedback and technological support, which are crucial for enhancing skill learning. Objective. the study aims to design an educational program based on the micro-teaching method supported by interactive video to enhance students' mastery of selected futsal skills. The research employed an experimental design suitable for assessing the impact of an instructional intervention. The participants consisted of 30 third-year students from the College of Physical Education and Sports Sciences at the University of Basra. The intervention included structured micro-teaching sessions integrated with interactive video content targeting three core futsal skills: passing, scoring, and dribbling. Standardized tests were conducted before and after the intervention to measure student performance. The results demonstrated significant improvement in all three skills among the participants following the program. These findings indicate that the integration of micro-teaching and interactive video is an effective instructional approach for teaching technical skills in futsal. Conclusion, the study confirms the value of micro-teaching paired with interactive video in promoting skill acquisition in physical education. As a contribution to the field, it recommends incorporating this blended teaching method in sports training and education curricula to optimize student engagement, feedback, and performance outcomes.]]>
<![CDATA[Constructing a causal attribution scale for physical education teachers for physical education lessons in maysan governorate ]]>
<![CDATA[Al-Krizi, Maitham Mutair Hamidi]]>
<![CDATA[ JURNAL PENDIDIKAN OLAHRAGA Vol 15 No 4 (2025): JURNAL PENDIDIKAN OLAHRAGA ]]>
Publisher : <![CDATA[STKIP Taman Siswa Bima ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.37630/jpo.v15i4.3338
<![CDATA[Background. Relationship between attribution and some of the explanations that the individual provides for his success and failure. He attributes this success and failure to the presence of four basic factors such as ability, effort, difficulty of the task, and luck. Objectives. The research aims to build a causal attribution scale for physical education teachers in Maysan Governorate. Methods. The researcher used the descriptive approach with a sample method. The study was applied to a sample of (134) educational staff, including male and female physical education teachers in Maysan Governorate. The sample of the exploratory study amounted to (29) participants, and the main study amounted to (205) participants. They were selected randomly. The causal attribution scale was built (prepared by the researcher) and appropriate statistical treatments were used. (5) sources were identified, namely confronting anxiety - emotional arousal - self-confidence - mental imagery - emotional balance, which represent the main axes of the causal attribution scale for physical education teachers in Maysan Governorate. Results. Existence of a strong consistency relationship between the questions posed and dimension to which phrase relates to scale of causal attribution axes, where highest consistency was recorded in the third axis (self-confidence), question No. (13), the least consistency between the questions posed and dimension to which phrase relates is in the second axis (emotional arousal), question number (17), which reached (167). Conclusion. The study concluded that these axes can be adopted to identify the arithmetic averages and standard deviation of physical education teachers and instructors. It concluded that there are standard scores for the causal attribution axes scale and recommended the necessity of using these axes as an indicator to identify the causal attribution of physical education teachers and instructors in Maysan Governorate.]]>
<![CDATA[Pengaruh Permainan Tradisional Egrang Batok Kelapa dalam Meningkatkan Keterampilan Motorik Kasar Anak Usia 7-8 Tahun ]]>
<![CDATA[Goma Lewuk, Kornelina]]>;
<![CDATA[Wolo, Hironimus Bao]]>;
<![CDATA[Sare, Yeremias Mamu]]>
<![CDATA[ JURNAL PENDIDIKAN OLAHRAGA Vol 15 No 4 (2025): JURNAL PENDIDIKAN OLAHRAGA ]]>
Publisher : <![CDATA[STKIP Taman Siswa Bima ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.37630/jpo.v15i4.3388
<![CDATA[Permainan tradisional egrang batok kelapa merupakan salah satu kekayaan budaya Indonesia yang memiliki nilai edukatif, khususnya dalam mengembangkan keterampilan motorik kasar anak. Permainan ini menuntut keseimbangan dan kontrol tubuh yang baik, sehingga diyakini dapat memberikan kontribusi positif terhadap perkembangan motorik kasar anak usia sekolah dasar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh permainan tradisional egrang batok kelapa terhadap peningkatan keterampilan motorik kasar anak usia 7–8 tahun di SDK Riangwulu. Pendekatan yang digunakan adalah kuantitatif dengan metode pre-eksperimen, tipe one group pre-test and post-test design. Subjek penelitian ini adalah seluruh siswa kelas II SDK Riangwulu yang berjumlah 21 siswa. Instrumen pengumpulan data menggunakan Balance Test, selanjutnya dianalisis menggunakan uji-t. Hasil analisis menunjukkan bahwa nilai t hitung = 4,544 lebih besar dari t tabel = 2,085 dengan derajat kebebasan (df) = 20, serta nilai signifikansi sebesar 0,000 < 0,05. Dengan demikian, terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil pre-test dan post-test, yang mengindikasikan bahwa permainan tradisional egrang batok kelapa berpengaruh secara signifikan terhadap peningkatan keterampilan motorik kasar anak. Implikasi dari temuan ini bahwa permainan tradisional dapat dijadikan sebagai alternatif media pembelajaran dalam pendidikan jasmani yang menyenangkan sekaligus mendukung pelestarian budaya lokal. Oleh karena itu, guru pendidikan dasar dapat menerapkan permainan tradisional dalam pembelajarannya.]]>
<![CDATA[Peran Orangtua dalam Mendukung Prestasi Olahraga Renang di Tirto Karimun Swimming Club ]]>
<![CDATA[Cahyono, Isnandito Rasyid]]>;
<![CDATA[Hudah, Maftukin]]>;
<![CDATA[Wiyanto, Agus]]>
<![CDATA[ JURNAL PENDIDIKAN OLAHRAGA Vol 15 No 4 (2025): JURNAL PENDIDIKAN OLAHRAGA ]]>
Publisher : <![CDATA[STKIP Taman Siswa Bima ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.37630/jpo.v15i4.3393
<![CDATA[Penelitian ini dilakukan karena terjadi penurunan dalam keikutsertaan atlet di Tirto Karimun Swimming Club dalam mengikuti kompetisi renang. Masalah yang dibahas adalah seberapa besar peran orangtua dalam mendukung prestasi olahraga renang anak di Tirto Karimun Swimming Club. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif dengan memberikan kuesioner tertutup kepada 25 orangtua yang memiliki anak rutin berlatih. survei menjadi salah satu metode yang umum digunakan untuk mengumpulkan fakta dalam skala yang besar. Analisis data menggunakan statistik deskriptif untuk mengevaluasi empat aspek peran orangtua, yaitu perhatian, pemenuhan gizi, sarana-prasarana, dan lingkungan keluarga. Hasil menunjukkan bahwa peran orangtua secara umum berada dalam kategori baik (40%), diikuti oleh cukup (28%), kurang (24%), dan sangat kurang (8%), tanpa ada responden yang masuk dalam kategori sangat baik. Dukungan yang paling tinggi terlihat pada aspek lingkungan keluarga (52% baik), pemenuhan gizi (44% baik), dan perhatian (48% baik), sedangkan sarana-prasarana cenderung cukup (40%). Kesimpulan penelitian menunjukkan bahwa peran orangtua di Tirto Karimun Swimming Club dalam mendukung prestasi olahraga renang berada di kategori baik (40%). Prestasi renang anak tidak hanya ditentukan oleh latihan teknis, tetapi juga oleh konsistensi dukungan dari Bapak ataupun Ibu. Hadirnya penelitian ini dapat digunakan sebagai acuan untuk pembinaan prestasi olahraga renang di tingkat klub.]]>
