cover
Article Per Year (5 Year)
All
Home Page
OAI Link
Editorial Team
Contact
Reviewer
Google Scholar
Contact Name
Fitri Dian P
Contact Email
sciabdi25@gmail.com
Phone
+6281324918200
Journal Mail Official
sciabdi25@gmail.com
Editorial Address
Jl. Rajawali Gg.Elang 5 No.1 Drono, Sardonoharjo, Ngaglik, Sleman, DIY, Indonesia
Location
Kab. sleman,
Daerah istimewa yogyakarta
INDONESIA
Journal of Community Service (Abdisci)
Published by Ann Publisher
ISSN : 30473489     EISSN : 30472431     DOI : https://10.62885/abdisci.v1i1
Core Subject : Education,
Other
Journal of Community Service (Abdisci) merupakan peer-reviewer jurnal multidisipliner yang mempublikasikan artikel-artikel hasil kegiatan pengabdian pada Masyarakat dan atau temuan teknologi tepat guna yang dapat dimanfaatkan oleh Masyarakat.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 169 Documents
 1   2   3   4   5 
Penerapan Mesin Spiner Dan Penataan Managemen Untuk Peningkatkan Produksi Dan Kualitas Alen-Alen Di UMKM Alen-Alen Bendorejo, Pogalan Trenggalek Muhaji Muhaji; Rita Ismawati; Ita Fatkhur Romadhoni; Noor Rohmah Mayasari
Jurnal Abdisci Vol 1 No 1 (2023): Vol 1 No 1 Tahun 2023
Publisher : Ann Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62885/abdisci.v1i1.112

Abstract

Desa Bendorejo Kecamatan Pogalan Kabupaten Trenggalek merupakan sentra/pusat pembuat dan penjual alen-alen dan makanan khas Trenggalek. Alen-alen adalah makanan khas daerah Trenggalek yang bentuknya seperti cincin. Masyarakat Trenggalek menjadikan alen-alen sebagai camilan sehari-hari di kala musim hujan maupun musim panas sebagai teman minum kopi dan ada juga yang dijadikan pelengkap makan seperti krupuk. Permasalahan di IKM mitra (“RESTU IBU’’ dan “ANUGERAH”) adalah: (1) permasalahan aspek produksi, yakni rendahnya kualitas dan kuantitas produksi alen-alen disebabkan oleh proses penirisan minyak yang kurang maksimal, karena masih menggunakan alat peniris minyak seadanya sehingga hasilnya tidak optimal (kandungan minyak masih banyak dan mudah tengik) dan (2) permasalahan aspek manajemen yakni lemahnya pengelolaan manajemen UMKM pembuat alen-alen yang mencakup manajemen keuangan, manajemen produksi, manajemen sumber daya manusia dan manajemen pemasaran. Solusi yang ditawarkan untuk memecahkan permasalahan yang dialami oleh industri mitra adalah: 1) dibuatkan mesin spiner (peniris minyak) yang terbuat dari steanlis steel yang digerakkan oleh motor listrik dengan kecepatan putaran yang bisa diatur sesuai kebutuhan/tergantung jumlah dan jenis produk; 2) perbaikan manajemen yakni lemahnya pengelolaan manajemen UMKM pembuat alen-alen yang mencakup manajemen keuangan, manajemen produksi, manajemen sumber daya manusia dan manajemen pemasaran. Hasil pelaksanaan PKM-UMKN menunjukkan bawa mesin spiner yang telah dihasilkan dan dilaksanakan pengujian, hasilnya layak digunakan untuk penirisan minyak. Hasil uji lama penirisan menunjukkan bahwa dengan menggunakan spiner dengan penggerak motor listrik lebih cepat 12 kali jika dibandingkan dengan peniris tradisional, lebih cepat 4 kali jika dibandingkan dengan alat peniris yang digerakkan dinamo. Produksi penirisan menghasilkan 18 kg/jam, hal ini naik 4 kali jika dibandingkan dengan mesin penggerak dinamo dan naik 12 kali jika dibandingkan dengan peniris tradisional. Sedang dari hasil pelatihan dan pendapingan manajemen keuangan, manajemen produksi, manajemen sumber daya manusia dan manajemen pemasaran, menjukkan semua peserta mengikuti sangat antusias, dan 15% peserta pelatihan menyatan puas, 85% peserta pelatihan menyatan sangat puas terhadap pelaksanaan pelatihan.
Bimtek : Pelatihan Pembuatan Pakan Ternak Ayam Pada Peternak Lokal Papua Di Kabupaten Manokwari Rizki Arizona; Abdul Rahman Ollong; Jaenuddin Jaenuddin; Andoyo Supriyantono
Jurnal Abdisci Vol 1 No 1 (2023): Vol 1 No 1 Tahun 2023
Publisher : Ann Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62885/abdisci.v1i1.114

Abstract

Pelatihan pembuatan pakan ternak ayam pada para peternak lokal Papua di Kabupaten Makwari telah dilakukan. Formulasi ransum menggunakan bahan baku pakan jagung, dedak, tepung limbah ikan, ampas tahu, limestone, minyak kelapa sawit, premix, freetox dan grit. Metode yang digunakan adalah pendampingan dan diskusi. Pendampingan dilakukan dengan teknik “learning by doing” Para peserta setelah langsung praktek Menyusun pakan setelah mendapatkan penjelasan. Evaluasi kegiatan sosialisasi dan penyuluhan serta pendampingan dalam pengabdian Masyarakat ini merupakan program Fakultas, namun para Peternak menyambut baik dan menyadari atas manfaat dari kegiatan ini. Mereka merasa bahwa terjadi peningkatan pemahanan mengenai manajemen dan tatalaksana pakan untuk meningkatkan produktivitas ternak ayamnya.
Penyuluhan Pembuatan Bukan Telur Asin Biasa (BTAB) Berbahan Dasar Telur Ayam di Desa Krueng Lam Kareung Indrapuri Kabupaten Aceh Besar Zuyasna Zuyasna; Nurhayati Nurhayati; Nura Nura; Ainun Marliah
Jurnal Abdisci Vol 1 No 1 (2023): Vol 1 No 1 Tahun 2023
Publisher : Ann Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62885/abdisci.v1i1.115

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberikan inovasi pembuatan telur asin dari bahan dasar telur ayam ras kepada kelompok PKK dan remaja putri desa Krueng Lam Kareung Indrapuri Kabupaten Aceh Besar. Dari kegiatan penyuluhan dan praktek langsung di tempat telah berhasil mengedukasi peserta dalam upaya mengawetkan telur ayam dengan cara pengasinan. Peserta yang terlibat telah berhasil membuat telur asin dengan cita rasa pedas dan aroma bawang putih yang lezat seperti yang diharapkan. Peserta juga sudah memahami pentingnya gizi yang dikandung telur ayam untuk kesehatan keluarga. Para peserta sekarang sudah bisa membuat BTAB untuk dipraktekkan di rumah masing-masing dan siap menyebar luaskan metode tersebut kepada anggota masyarakat di sekitarnya. Harapan kami para ibu bisa memanfaatkan pengetahuan tersebut untuk membentuk UMKM guna menambah penghasilan keluarga.
Pelatihan Pembuatan Ecoprint Pada Totebag Sebagai Pengembangan Kreativitas Bagi Anak Sekolah Dasar Muhammad Iqbal Manshur; Fida Nuraisyah; Arif Nurudin; Badawi Badawi
Jurnal Abdisci Vol 1 No 1 (2023): Vol 1 No 1 Tahun 2023
Publisher : Ann Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62885/abdisci.v1i1.116

Abstract

Pengembangan kreativitas pada anak sekolah dasar merupakan poin penting dalam perkembangan pendidikan saat ini, cara mengembangkan kreativitas pada anak sekolah dasar sendiri salah satunya yaitu dengan memberikan pelatihan ecoprint. Pelatihan ecoprint sendiri bertujuan untuk mengembangkan tingkat keterampilan, pengetahuan dan pemahaman siswa kelas IV SDN 1 Ambulu dalam upaya pemanfaatan bahan alami yang ada di lingkungan peserta didik seperti bagian tubuh yang berpigmen warna seperti daun, bunga, batang. Bahan berpigman tersebut diaplikasikan dalam totebag untuk membuat ecoprint. Ecoprint ini merupakan salah satu teknik mewarnai kain dengan cara mecetak menggunakan bahan alami yang memiliki pigmen warna. Praktek pembuatan ecoprint secara langsung dan evaluasi kegiatan dan kegiatan pelatihan ecoprint di SDN 1 Ambulu ini sangat bermanfaat untuk mengembangkan kreativitas dan memupuk jiwa enterpreneurship sejak dini dan diharapkan dapat terus berlangsung sebagai penerapan kegiatan proyek penguatan profil pelajar Pancasila di sekolah dasar
Revitalisasi Tempat Wisata Kerajinan Gerabah Dengan Pembuatan Film Dokumenter Sejarah Gerabah Sastra Abijaya; Ajeng Ayu Sukma Safitri; Chelsie Cahyaningrum; Nuralisa Nuralisa4
Jurnal Abdisci Vol 1 No 1 (2023): Vol 1 No 1 Tahun 2023
Publisher : Ann Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62885/abdisci.v1i1.117

Abstract

Kerajinan gerabah telah menjadi simbol masyarakat di Desa Ciledug Lor Kecamatan Ciledug Kabupaten Cirebon. Gerabah merupakan kerajinan yang terbuat dari tanah liat kemudian dibakar dengan menggunakan cara yang sederhana. Permasalahan yang sering terjadi yaitu banyak masyarakat yang belum mengetahui bahwa terdapat tempat wisata kerajinan gerabah Lio Pasongan di Desa Ciledug Lor. Dalam hal ini dilakukan revitalisasi tempat wisata kerajinan gerabah dan pembuatan film dokumenter sejarah gerabah Lio Pasongan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan teknik pengumpulan data observasi, wawancara dan studi dokumentasi. Hasil dan ketercapaian dalam penelitian ini yaitu revitalisasi tempat wisata kerajinan gerabah Lio Pasongan dengan melakukan membersihkan tempat wisata dan mengecat tempat wisata, pembuatan dan pemasangan plang petunjuk arah dan pemasangan spanduk. Sedangkan, pembuatan film dokumenter sejarah gerabah Lio Pasongan yaitu melakukan waancara kepada Bapak Marzuki selaku pengrajin gerabah dan proses pembuatan gerabah.
Arisan as a Form of Social Solidarity for Housewives in Klangenan Plot Block RT 02 RW 05, Klangenan District, Cirebon Regency Uun Machsunah; Muhammad Iqbal Manshur; Dina Kholis Aziza; Hesti Nauly Fitri Agasya
Jurnal Abdisci Vol 1 No 3 (2024): Vol 1 No 3 Tahun 2024
Publisher : Ann Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62885/abdisci.v1i3.118

Abstract

 The purpose of this study was to determine the extent of solidarity of housewives in Klangenan Plot Block RT 02 RW 05, Klangenan District, Cirebon Regency through social gathering activities. What are the factors behind the gathering activities of the housewives so that they become a medium of solidarity for their members? This study used a qualitative descriptive approach. Data collection using observation, interviews, and documentation. The author uses field research (field research), collecting data at the research site. Research findings show that the factors that encourage social gathering activities as a medium of social solidarity are: Social gathering activities to strengthen friendship because it is difficult to meet on weekdays; Perform roles related to rights and obligations; Foster the nature of cooperation and social solidarity; Building trust among fellow arisan members; Building social networks; Forming and strengthening norms; Train its members to organize well; and Managing conflict becomes a constructive solution.
MSME Product Bazaar in Gunungmanik Village Efforts to Increase Family Economic Productivity Arie Susetio utami; johan; Arif Nurudin; Nuri Kartini
Jurnal Abdisci Vol 1 No 2 (2023): Vol 1 No 2 Tahun 2023
Publisher : Ann Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62885/abdisci.v1i2.119

Abstract

Implementing the Student Work Lecture (KKM) in 2022 is to create a relationshipbetween the academic world and the community through experience through Village Bazaaractivities that benefit students and the community. Village Bazaar activities aim to realizeinnovative ideas to market local MSME products that can be widely promoted. This activity aims to socialize assistance in making MSME products by providing puddingproducts, bofeci (boba coffee ciraja), and broom buns.
Development of Tourism Village (Curug Payung) and Religious Tourism (Gunung Sanggar) in the Village Gunungmanik Arie Susetio utami; Muhamad Nana Trisolvena; johan; Tri Budi Prasetyo
Jurnal Abdisci Vol 1 No 2 (2023): Vol 1 No 2 Tahun 2023
Publisher : Ann Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62885/abdisci.v1i2.120

Abstract

 Gunungmanik Village has a lot of potential natural resources. The air is always cool andfresh. The livelihood of the residents of Gunungmanik Village is vegetable farmers. Local customsand wisdom still exist in Gunungmanik Village. In addition, there is religious tourism inGunungmanik Village, namely the tomb of Sheikh Sanggar Waringin in Gunungsanggar, in JatirasaHamlet located on the hillside. Curug Payung in Ciraharja Hamlet is one of the natural attractions inGunungmanik Village, which stores the beauty of a very amazing natural panorama with cool air.Community service activities have been carried out in Curug Payung to introduce nature andreligious tourism to the general public. This will make Gunungmanik village richer with prehistoricplaces and interesting natural attractions. The purpose of community service is to fulfill the duties inthe 2022 KKM program of the University of Muhammadiyah Cirebon Mengabdi. Activities arecarried out through counseling, observation, training, and interviews. Community service reports inthe form of observations and analysis result that Gunungmanik deserves to be a tourist village inKuningan. Its beautiful environment is also an attraction for the village. The results of the externalenvironment analysis show that the condition of other tourist villages in the surrounding location isstill small and government support for this tourist village is very good.
Socialization of Sacrificial Animal Slaughter in accordance with Islamic Sharia Bastoni; Fitri Dian Perwitasari; Retno Widyani; Devi Yuliananda
Jurnal Abdisci Vol 1 No 3 (2024): Vol 1 No 3 Tahun 2024
Publisher : Ann Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62885/abdisci.v1i3.123

Abstract

 The purpose of community service activities is to know the Islamic law on qurban, choose good sacrificial animals, take care of sacrificial animals according to sharia, and maintain sacrificial meat that is SAHUT (Healthy, Safe, Halal, Intact, and Thoyiban). The results of the resume material presented on how to slaughter sacrificial animals by Islamic law and public health of the Animal Husbandry Study Program: 1. Read thamid sentences; 2. A sharp knife is used for slaughter on the ventral part of the neck approximately 8-10 cm behind the arch of the lower jaw so that it is cut at once the trachea, jugular vein - arteria communis, and esophagus. Ante mortem (physical examination of animals before slaughter) and post-mortem (examination of carcasses, meat, and offal of animals that have been slaughtered). Both of these checks are carried out before being distributed to the public. The examination process is carried out by a medical officer or veterinary paramedic under the supervision of an authorized veterinarian. The questions asked showed the enthusiasm of the participants. The recommendation of participants is that this activity involves hands-on practice rather than just the delivery of material.
Processing Coffee Grounds Waste as a Planting Media in the Use of Organic Fertilizer in Pabedilan Wetan Village, Cirebon Regency Aliet Noorhayati Sutisno; Dewiantika Azizah; Noor Novianawanti; Dewi Nurdiyanti
Jurnal Abdisci Vol 1 No 2 (2023): Vol 1 No 2 Tahun 2023
Publisher : Ann Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62885/abdisci.v1i2.126

Abstract

 So far, the increase in coffee bean utilization is not directly proportional to itsenvironmental impact. The benefits of coffee beans for health should align with how coffeewaste is also valuable in strengthening the community's economy. Educational steps areneeded for coffee cafes as waste producers. As university personnel, we should mediate thisgap. Community service activities are carried out at QQ café as part of a coffee wasteprogram to be used by farmer groups (POKTAN) Mrengkel I, Pabedilan District, CirebonRegency. This community service activity aims to educate the public how coffee wasteproduced routinely by QQ café as much as 4-5 kg in a week, can be absorbed by theMrengkel I group, Pabedilan District, Cirebon Regency as a party who needs coffee wasteas an alternative to organic fertilizer. Service activities are carried out for four months. Theresults showed that waste management started with sorting techniques on the part of coffeewaste producers for four months, continued at the fermentation step of waste that wassuccessfully collected in a particular vessel, and then ended with waste being handed overto the farming community along with a book on the use of coffee grounds to be used as analternative to organic fertilizer at least succeeded in educating and mediating one party tothe other. That way, the community service activities that we carry out are a form ofdissemination of our research results in educating the public while developing science andtechnology.

Page 1 of 17 | Total Record : 169

 1   2   3   4   5 

Filter by Year

2023 2025


Reset
Filter By Issues
All Issue Vol 3 No 4 (2026): Vol 3 No 4 Tahun 2026 (In Progress) Vol 3 No 3 (2026): Vol 3 No 3 Tahun 2026 (IN PROGRES) Vol 2 No 12 (2025): Vol 2 No 12 Tahun 2025 Vol 2 No 11 (2025): Vol 2 No 11 Tahun 2025 Vol 2 No 10 (2025): Vol 2 No 10 Tahun 2025 Vol 3 No 2 (2025): Vol 3 No 2 Tahun 2025 Vol 3 No 1 (2025): Vol 3 No 1 Tahun 2025 Vol 2 No 9 (2025): Vol 2 No 9 Tahun 2025 Vol 2 No 8 (2025): VOL 2 NO 8 TAHUN 2025 Vol 2 No 7 (2025): Vol 2 No 7 Tahun 2025 Vol 2 No 6 (2025): Vol 2 No 6 Tahun 2025 Vol 2 No 5 (2025): Vol 2 No 5 Tahun 2025 Vol 2 No 4 (2025): Vol 2 No 4 Tahun 2025 Vol 2 No 3 (2025): Vol 2 No 3 Tahun 2025 Vol 1 No 12 (2024): Vol 1 No 12 Tahun 2024 Vol 1 No 11 (2024): Vol 1 No 11 Tahun 2024 Vol 1 No 10 (2024): Vol 1 No 10 Tahun 2024 Vol 2 No 2 (2024): Vol 2 No 2 Tahun 2024 Vol 2 No 1 (2024): Vol 2 No 1 Tahun 2024 Vol 1 No 9 (2024): Vol 1 No 9 Tahun 2024 Vol 1 No 8 (2024): Vol 1 No 8 Tahun 2024 Vol 1 No 7 (2024): Vol 1 No 7 Tahun 2024 Vol 1 No 6 (2024): Vol 1 No 6 Tahun 2024 Vol 1 No 5 (2024): Vol 1 No 5 Tahun 2024 Vol 1 No 4 (2024): Vol 1 No 4 Tahun 2024 Vol 1 No 3 (2024): Vol 1 No 3 Tahun 2024 Vol 1 No 2 (2023): Vol 1 No 2 Tahun 2023 Vol 1 No 1 (2023): Vol 1 No 1 Tahun 2023 More Issue