cover
Contact Name
Ahmad Tohir
Contact Email
jurnalsatyanegara@gmail.com
Phone
+628127433616
Journal Mail Official
publikasi@stiasatyanegara.ac.id
Editorial Address
Jl. Sukatani I, No.3, 8 Ilir, Kecamatan Ilir Timur II, Kenten 8 Ilir, Kota Palembang, Sumatera Selatan, Indonesia
Location
Kota palembang,
Sumatera selatan
INDONESIA
Jurnal Ilmiah Administrasi Dan Sosial
ISSN : 20868057     EISSN : 27209202     DOI : https://doi.org/10.62128/jiads.v18i1
Core Subject : Social,
Jurnal ini berisi tentang berbagai penelitian dibidang Administrasi dan Sosial, dimana disajikan secara logis argumentatif serta dapat menghasilkan kajian atau ulasan ilmiah yang berpengaruh cukup signifikan terhadap implementasi/pelaksanaan tata kelola pemerintahan yang baik.
Articles 74 Documents
PERANAN ADMINISTRASI KEPEGAWAIAN DALAM MENINGKATKAN KINERJA PEGAWAI PADA KANTOR CAMAT KECAMATAN PLAJU KOTA PALEMBANG Mayamin Mayamin
Jurnal Ilmiah Administrasi Dan Sosial Vol 17, No 1 (2022): JURNAL ILMIAH ADMINISTRASI DAN SOSIAL
Publisher : STIA SATYA NEGARA PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62128/jiads.v17i1.25

Abstract

The nature of the functions or activities of the State's administrative staff is very broad and includes the development of an organizational structure for implementing staffing programs, systematic clarification of positions and fair salary planning, good recruitment, selection of employees to guarantee placement in suitable positions, planning for promotions broad, assessment of pastoral skills, planning for promotions primarily based on employee skills, activities to improve human relations, and activities to maintain and maintain employee morale and discipline of employeesThe purpose of this study, is to determine the implementation of personnel administration in improving employee performance in the district of Palembang City Plaju and To find out the inhibiting factors in the implementation of personnel administration in improving employee performance in the district of Palembang City PlajuThe results of the study, which were strengthened by interview data, found that the Role of Personnel Administration at the sub-district office of Plaju sub-district of Palembang had been going well but needed to be further improved so that it was truly in accordance with the Standard Operating Procedure (SOP). The factors inhibiting the implementation of the administration of employees in the sub-district office of Plaju, Palembang, namely not yet optimal facilities and infrastructure such as internet bandwidth bandwidth is still weak, so employees in carrying out their work are often disrupted by frequent sudden policies given by the leadership. those who want to make a family card often carry incomplete requirements so that the making of the family card is obstructed and the files accumulate.  Keywords: Administrative staff and Performance
PERAN MOTIVASI DALAM MENINGKATKAN EFEKTIVITAS KERJA PEGAWAI PADA KANTOR CAMAT ILIR BARAT I KOTA PALEMBANG Dian Anggraini, S. Ip., M. Si Dian Dian
Jurnal Ilmiah Administrasi Dan Sosial Vol 15, No 16 (2020): PERAN MOTIVASI DALAM MENINGKATKAN EFEKTIVITAS KERJA PEGAWAI PADA KANTOR CAMAT
Publisher : STIA SATYA NEGARA PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62128/jiads.v15i16.5

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peran motivasi dalam meningkatkan efektivitas kerja pegawai di Kecamatan Ilir Barat I Kota Palembang dan untuk mengetahui Faktor apa saja yang menjadi penunjang motivasi dalam meningkatkan efektivitas kerja pegawai di Kecamatan Ilir Barat I Kota Palembang.Metode penelitian yaitu metode yang digunakan untuk meneliti pada kondisi objek yang alamiah, di mana peneliti adalah sebagai instrumen kunci. Untuk mendapatkan data peneliti menggunakan metode penelitian lapangan, yaitu peneliti langsung mendatangi kantor Kecamatan Ilir Barat I Kota Palembang sebagai objek penelitian. Adapun pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Peneliti mengadakan penelitian secara langsung ke objek penelitian yang ditentukan agar dapat melihat dan mengamati secara langsung masalah-masalah yang akan diteliti.Berdasarkan hasil penelitian, maka peneliti dapat menarik kesimpulan bahwa motivasi kerja pegawai sangat berperan penting dalam meningkatkan efektivitas kerja pegawai, dan motivasi kerja pegawai ditunjang oleh lingkungan kerja yang memenuhi standar.
PENGARUH KUALITAS PEGAWAI TERHADAP KEPUASAN PELAYANAN MASYARAKAT DI PUSKESMAS SUKAJADI KECAMATAN TALANG KELAPA KEBUPATEN BANYUASIN Mietha Nella
Jurnal Ilmiah Administrasi Dan Sosial Vol 17, No 1 (2022): JURNAL ILMIAH ADMINISTRASI DAN SOSIAL
Publisher : STIA SATYA NEGARA PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62128/jiads.v17i1.60

Abstract

Dalam sebuah instansi tidak akan berjalan apabila tidak ada pegawai didalamnya, pegawai merupakan orang yang melakukan kegiatan di dalam sebuah instansi atau organisasi. Dengan pegawai yang berkualitas akan menghasilkan hasil kerja yang baik pula. Apalagi diinstansi kesehatan yang berhubungan dengan masyarakat didalamnya, pegawai yang berkulaitas akan melayani masyarakat dengan baik. Tentu masyarakat menginginkan pelayanan yang memuaskan apalagi berhubungan dengan kesehatan, dengan kondisi tubuh sehat mampu melaksanakan kegiatan atau rutinitas kegiatan sehari–hari. Oleh karena itu, kualitas pegawai terus dikembangkan agar mampu melayani masyarakat dengan baik, sehingga masyarakat merasa puas akan pelayanan pegawai. Hipotesis  dalam penelitian ini adalah Hipotesi Nol (Ho) diduga tidak ada pengaruh kualitas pegawai terhadap kepuasan pelayanan masyarakat di Puskesmas Sukajadi Kecamatan Talang Kelapa Kabupaten Banyuasin, dan Hipotesis  alternative (Ha) diduga ada pengaruh kualitas pegawai terhadap kepuasan pelayanan masyarakat di Puskesmas Sukajadi Kecamatan Talang Kelapa Kabupaten Banyuasin. Pengumpulan data dilakukan dengan tehnik observasi, data, pembagian kuisioner, dan dokumentasi. Hasil pengelolaan data, yang diperkuat dengan data dan dokumentasi terdapat pengaruh kualitas pegawai terhadap kepuasan pelayanan masyarakat yang menunjukkan bahwa ada pengaruh kualitas pegawai terhadap kepuasan pelayanan masyarakat di Puskesmas Sukajadi Kecamatan Talang Kelapa Kabupaten Banyuasin. Kata Kunci : Pengaruh, Kualitas Pegawai, dan Kepuasan Masyarakat
PERSPEKTIF WHOLE GOVERNMENT (WOG) DALAM KEBIJAKAN PENANGGULANGAN KEMISKINAN Dian Anggraini, S.IP., M.Si .; Lisa Mandasari
Jurnal Ilmiah Administrasi Dan Sosial Vol 19, No 1 (2024): Jurnal Ilmiah Administrasi Dan Sosial
Publisher : STIA SATYA NEGARA PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62128/jiads.v19i1.86

Abstract

Isukemiskinantetapmenjadiisupentingbagi negara-negara berkembang, demikian pula dengan Indonesia. Penangananpersoalankemiskinanharusdimengerti dan dipahamisebagaipersoalanyang harusditanganisecarah global. Sehinggasetiap program penanganankemiskinanharusdipahamisecaramenyeluruh dan salinginterdependendenganbeberapa program kegiatanlainnya. Kebijakanpenganggulangankemiskinan yang ada di Indonesia bersifatmenyeluruh dan melibatkanberbagaipihak yang dikenaldenganistilah Whole Government (Wog). Penelitianinimenelaahberdasarkan literature review mengenaihal-hal yang berhubungandengankebijakanpenanggunalankemiskinan yang melibatkanPemerintahdalamcakupanWog di Indonesia.
EVALUASI PROGRAM PEMBANGUNAN DI KOTA TERPADU MANDIRI TELANG KABUPATEN BANYUASIN Ahmad Ridhuan Habena
Jurnal Ilmiah Administrasi Dan Sosial Vol 17, No 2 (2022): JURNAL ILMIAH ADMINISTRASI DAN SOSIAL
Publisher : STIA SATYA NEGARA PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62128/jiads.v17i2.49

Abstract

This study examines how the Evaluation of Integrated Urban Development Programme in Independent Telang Banyuasin. The research variables consisted of contex, input, process and product.Design analysis using descriptive analysis method which is carried out through several stages: data reduction, conclusion and verification. With the unit of analysis of Manpower and Transmigration Banyuasin. Data were collected through library research, observation and interviews. Results of the study revealed that with the support of government Banyuasin for basic infrastructure development with empowerment of communities the KTM Telang is able to carry its potenty that district make it to be the new center of  economy, the centeroy government administration, and speed the overall regional development. Disnakertrans Banyuasin is supported by 83 employees who are dominated by groups of the structural power. The composition of employees in terms of level of education, can be quite adequate, since most is a degree with strata 1 to strata 2. Sources of state budget funds amounting to Rp. 3.3 billion, -. In transport infrastructure since the year 2008 up to now has been absorbing the budget either through APBN and APBD Banyuasin outside the Central Budget and province are as follows covering Management Office, Building Business, Markets, Smart Houses, mosques and house Jaga, Islamic Center, Parks cities and Tugu KTM, Roads and Bridges concrete Pier concrete and office space, the Network for Clean Water, Electricity Network and Street Lights, Buildings Rice Milling Plane (RPM), House Wira Business, Building RO system, Gate KTM and Regions Seed Center. Telang KTM development program which is managed by Disnakertrans Banyuasin has not been maximized to various constraints faced such as lach of quality human resources and inadequate budget. In the future, the work program Disnakertrans still need to be organized better. Some things need attention to be followed all the parties in the development of KTM Telang: Need Improvement, Development Implementation Coordination and synchronization of all stakeholders related sectors location with Village Center Zone KTM KTM. Programs and Activities Implementation of Physical Development of 2020 has been implemented in accordance with the target. Regional Development Action Plan 2021 KTM Telang directed, among others, for the construction of roads, improvement of roads, construction of buildings, renovation of buildings, the installation of water pipes clean.
Pengaruh Insentif Terhadap Kinerja Karyawan pada PT Pertamina Lubricants Sales Region II Palembang Riza Adelia Suryani; Sumitro Arjuna
Jurnal Ilmiah Administrasi Dan Sosial Vol 19, No 1 (2024): Jurnal Ilmiah Administrasi Dan Sosial
Publisher : STIA SATYA NEGARA PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62128/jiads.v19i1.77

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh insentif terhadap kinerja karyawan pada PT Pertamina Lubricants Sales Region II Palembang. Insentif merupakan suatu penggerak atau motivasi agar karyawan dapat bekerja lebih baik dengan harapan karyawan mampu memberikan hasil kerja yang maksimal seperti mampu untuk mencapai standar kerja atau target perusahaan. Karena secara otomatis insentif yang diberikan kepada pegawai akan berdampak pada kinerja. Penelitian ini mengenai insentif terhadap kinerja pegawai dengan menggunakan metode sampling jenuh yaitu sampel yang mewakili jumlah populasi. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 71 orang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode regresi linier sederhana. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh, bahwa variabel insentif berpengaruh terhadap variabel kinerja pegawai dan terdapat hubungan positif antara insentif terhadap kinerja pegawai. Artinya semakin tinggi insentif maka semakin tinggi pula kinerja karyawan pada PT Pertamina Lubricants Sales Region II Palembang. Berdasarkan hasil uji t yang menunjukkan nilai t hitung t tabel (4,702 1,667) dan nilai signifikansi lebih kecil dari taraf signifikansi (α) 0,05 (0,000 0,05), maka hipotesis yang menyatakan terdapat pengaruh signifikan berpengaruh positif pada variabel insentif terhadap kinerja karyawan PT Pertamina Lubricants Sales Region II Palembang.
PERANAN KEPEMIMPINAN DALAM MENINGKATKAN KINERJA ANGGOTA KEPOLISIAN PADA POLSEK ILIR TIMUR II KOTA PALEMBANG Reni Juliati; Nifi Lamingthon
Jurnal Ilmiah Administrasi Dan Sosial Vol 17, No 1 (2022): JURNAL ILMIAH ADMINISTRASI DAN SOSIAL
Publisher : STIA SATYA NEGARA PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62128/jiads.v17i1.30

Abstract

A leader must be trustworthy and must be able to communicate his vision; meaning that he must be able to transform his vision to members, the values he holds as well as his integrity and belief. As is the case with other instruments of state power, the Indonesian National Police is a revolutionary tool in the framework of the Universal National Development Plan towards achieving a just and prosperous society together based on Pancasila or the Indonesian Socialist society in order to fulfill the Mandate of People's Suffering.The purpose of writing this research is to determine the role of a leader in improving the performance of police officers at the Ilir Timur II Palembang Police and to determine the factors that hinder the role of leadership in improving the performance of police officers at the Ilir Timur II Palembang Police. This study uses a qualitative descriptive analysis technique with an evaluative method, which is summative because it is carried out after the program is implemented.The results of the research from data through interviews, it was found that the leadership role was quite good but still needed improvement. Ability improvement orientation focuses on developing skills and employee performance needs to be managed properly to achieve organizational goals, the Police Chief must be able to carry out his role to increase his involvement and power towards members and must apply varied leadership styles, which are appropriate and in line with the maturity level of employees as subordinates, in carrying out a job task that is the authority and responsibility of members of the police force.Contribute to increasing the work productivity of its members and be able to influence subordinates, recognize the characteristics of subordinates, diagnose situations, make decisions, be able to master communication techniques, be able to be participative, be able to establish good relationships with subordinates, be able to provide assessments and give awards. Keywords: leadership, performance
PERANAN PRINSIP–PRINSIP GOOD CORPORATE GOVERNANCE DALAM UPAYA MENINGKATKAN KINERJA PADA PT PLN(PERSERO) UNIT INDUK PENYALURAN DAN PUSAT PENGATUR BEBAN SUMATERA UNIT PELAKSANA TEKNIS PALEMBANG yunita yunita
Jurnal Ilmiah Administrasi Dan Sosial Vol 18, No 2 (2023): JURNAL ILMIAH ADMINISTRASI DAN SOSIAL
Publisher : STIA SATYA NEGARA PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62128/jiads.v18i2.68

Abstract

Perusahaan yang mampu bersaing dan mempunyai kinerja yang baik dapat diwujudkan dengan menerapkan tata kelola perusahaan yang baik yang terlihat dari salah satu tujuan penting dalam didirikannya suatu perusahaan yaitu untuk meningkatkan kesejahteraan seluruh elemen perusahaan termasuk karyawan. Sebab, tata kelola perusahaan yang baik dapat mendorong terbentuknya pola kerja manajemen yang bersih, transparan, dan profesional. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif dengan pengumpulan data melalui observasi, wawancara, studi literatur dan dokumentasi. Penerapan Prinsip Good Corporate Governance Dalam Upaya Meningkatkan Kinerja Pada PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi dan Pusat Pengendalian Beban Unit Pelaksana Teknis Sumatera Palembang Palembang Dalam wawancara dengan informan diperoleh informasi bahwa prinsip Keterbukaan atau Transparansi masih memiliki beberapa kelemahan, dimana pengambilan keputusan sendiri dilakukan secara sibuk sehingga banyak timbul ide dan saran yang membuat pengambilan keputusan menjadi lebih lambat dari biasanya dan juga dampaknya bagi masyarakat adalah tidak adanya transparansi dalam memberikan informasi mengenai pemadaman listrik sehingga masyarakat yang memanfaatkan hal tersebut pelayanan sangat terganggu. Kemudian masih belum optimalnya komunikasi antar pegawai di divisi tersebut. Hal ini menyebabkan beberapa kali terjadi miss komunikasi dalam pekerjaan yang menyebabkan kinerja sedikit menurun, kemudian masih terdapat pegawai yang terlambat hal ini menandakan bahwa pegawai tersebut masih belum mempunyai tanggung jawab yang diatur dalam ketentuan Good Corporate Governance, hal ini menjadikan Good Government proses tidak berjalan lancar. Bagus.Kata Kunci : Good Corporate Governance, Kinerja
ANALISIS IMPLEMENTASI PERATURAN MENTERI KESEHATAN NOMOR 889 TAHUN 2011 JO NOMOR 31 TAHUN 2016 TENTANG REGISTRASI, IZIN PRAKTEK, DAN IZIN KERJA TENAGA KEFARMASIAN PADA KANTOR DINAS KESEHATAN KOTA PALEMBANG Tri Purwanti, SE., M. Si. Tri Purwanti Tri Purwanti
Jurnal Ilmiah Administrasi Dan Sosial Vol 15, No 16 (2020): ANALISIS IMPLEMENTASI PERATURAN MENTERI KESEHATAN NOMOR 889 TAHUN 2011 JO NOMO
Publisher : STIA SATYA NEGARA PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62128/jiads.v15i16.11

Abstract

Minimnya tenaga kesehatan Apoteker di Kota Palembang berkendala terhadap kurangnya tenaga kesehatan Apoteker di pelayanan kesehatan masyarakat salah satunya di Apotek. Dari hasil juga tersebar baik di Rumah Sakit dan juga di Apotek. Untuk masalah pengamatan Izin Apoteker, Dinas Kesehatan selalu memantau, pembuatan izin atau perpanjangan izin Apoteker harus mempunyai rekomendasi dari Dinas Kesehatan sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 31 Tahun 2016. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Analisis Implementasi Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 889 Tahun 2011 JO Nomor 31 Tahun 2016 Tentang Registrasi, Izin Praktek, dan Izin Kerja Tenaga Kefarmasian.Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang diadakan di bidang Sumber Daya Manusia Kesehatan kantor Dinas Kesehatan Kota Palembang dengan teknik pengumpulan data yaitu : observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan, teknik analisis data yang digunakan yaitu : reduksi data, penyalinan data, dan verifikasi serta kesimpulan akhir.Hasil penelitian ditemukan ada beberapa masalah yang masih belum optimal dalam pelaksanaan peraturan tersebut karena ketidakpastian jadwal penyelesaian surat izin dan hal yang menyebabkannya adalah persoalan teknis dalam hal kurangnya kemudahan pelayanan dalam pengurusan Surat Izin Praktek dan Izin Kerja Tenaga Teknis Kefarmasian.
IMPLEMENTASI PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 12 TAHUN 2015 TENTANG PROGRAM INDONESIA PINTAR (PIP) DI DESA LALANG SEMBAWA KECAMATAN SEMBAWA KABUPATEN BANYUSIN Annisa Annisa
Jurnal Ilmiah Administrasi Dan Sosial Vol 18, No 1 (2023): JURNAL ILMIAH ADMINISTRASI DAN SOSIAL
Publisher : STIA SATYA NEGARA PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62128/jiads.v18i1.54

Abstract

The Smart Indonesia Program is very much needed by students who come from underprivileged/poor families, because students who come from poor families are very vulnerable to dropping out of school. Thisis due to the unsupportive economic situation of the student's family, so the student decides to quit school and chooses to work. The Smart Indonesia Card was launched by the government under the auspices of the Ministry of Education and Culture (Kemendikbud) through the National Team for the Acceleration of Poverty Reduction (TNP2K).The research objective to be achieved in this study is to analyze the implementation of the Regulation of the Minister of Education and Culture of the Republic of Indonesia Number 12 of 2015 concerning the Smart Indonesia Program (PIP) in Lalang Sembawa Village, Sembawa District, Banyuasin Regency. The data collection used by the author is by conducting interviews, observations and documentation studies. While the data analysis technique used is descriptive method with qualitative analysis The results of the research Implementation of the Regulation of the Minister of Education and Culture of the Republic of Indonesia Number 12 of 2015 concerning the Smart Indonesia Program (PIP) in Lalang Sembawa Village, Sembawa District, Banyuasin Regency has been carried out well, seen from the communication in the implementation of PIP carried out by giving notifications to the public. Implementing human resources both from the village and from the school are available. And judging from the second concept, if there are students who do not get PIP but have PKH, they can make suggestions to the village government. And an introduction will be made. At the Karya Sembawa High School, there were two students from Lalang Sembawa Village who became PIP recipients. Of the two students who are PIP recipients, they are not from PKH or KKS beneficiary famili. Keywords: Implementation and Smart Indonesia Program (PIP)