Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

SOSIALISASI TENTANG PEDOMAN TEKNIS PERATURAN DI DESA PADA PEMERINTAH DESA ULAK KERBAU LAMA KECAMATAN TANJUNG RAJA KABUPATEN OGAN ILIR Lisa Mandasari; Dian Anggraini; Riza Adelia Suryani
JOURNAL OF COMMUNITY DEDICATION Vol. 3 No. 4 (2023): NOVEMBER
Publisher : CV. ADIBA AISHA AMIRA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The paradigm shift in Indonesia's government system during the current era of reform, transitioning from a centralized to a decentralized system, has implications for changes in regional development management systems. This includes matters related to the creation and establishment of regulations at the village level. The objective is to empower villages to align their specific needs with their local regulations, fostering a strong synergy between the regulations they set and the developmental requirements of the village. In the context of Law Number 111 of 2014 regarding the technical guidelines for regulations in villages during the process of forming legal products, there are several aspects that need attention. These considerations are briefly based on specific principles outlined in legislation. These points serve as the foundation for the outreach activities, given the limited understanding among village governments regarding the technical aspects of forming village regulations. The community outreach initiative took place in Ulak Kerbau Lama Village, Tanjung Raja Subdistrict, Ogan Ilir Regency. The village government, consisting of village leaders and officials, the Village Consultative Body, and community leaders, who are the primary targets of this outreach activity, actively participated in its implementation. The high enthusiasm of the participants is evident from the numerous questions posed by village officials.
Peran Etika Administrasi dalam Meningkatkan Kinerja Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kantor Camat Kecamatan Sako Kota Palembang Suryani, Riza Adelia; Amenah, Amenah
Jurnal Ilmiah Administrasi Dan Sosial Vol 19, No 2 (2024): Jurnal Ilmiah Administrasi Dan Sosial
Publisher : STIA SATYA NEGARA PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62128/jiads.v19i2.90

Abstract

Peran Etika Administrasi dalam Meningkatkan Kinerja Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kantor Camat Kecamatan Sako Kota Palembang Suryani, Riza Adelia; Amenah, Amenah
Jurnal Ilmiah Administrasi Dan Sosial Vol 19, No 2 (2024): Jurnal Ilmiah Administrasi Dan Sosial
Publisher : STIA SATYA NEGARA PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62128/jiads.v19i2.90

Abstract

Implementasi Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil (Studi Kasus di Kecamatan Bukit Kecil Kota Palembang) Suryani, Riza Adelia; Anggraini , Dian; Mandasari , Lisa
Jurnal STIA Bengkulu Vol 11 No 2 (2025): Juli
Publisher : STIA Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56135/jsb.v11i2.260

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil di Kantor Kecamatan Bukit Kecil Kota Palembang. Studi ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus, serta dianalisis melalui empat variabel utama teori implementasi kebijakan George C. Edward III: komunikasi, sumber daya, disposisi (sikap pelaksana), dan struktur organisasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara umum implementasi peraturan ini telah berjalan secara optimal; keempat indikator implementasi telah diterapkan, dan mayoritas pegawai menunjukkan kepatuhan terhadap aturan yang berlaku. Namun demikian, masih terdapat sejumlah kendala dalam pelaksanaannya, seperti kurangnya pengawasan yang berkelanjutan, lemahnya penegakan sanksi terhadap pelanggaran, serta rendahnya kesadaran disiplin dari sebagian pegawai. Faktor-faktor ini menunjukkan bahwa keberhasilan implementasi tidak hanya ditentukan oleh struktur formal dan peraturan tertulis, tetapi juga oleh konsistensi pengawasan serta komitmen kolektif aparat pelaksana. Oleh karena itu, penelitian ini merekomendasikan perlunya penguatan mekanisme pengawasan internal dan peningkatan kesadaran kedisiplinan melalui pendekatan persuasif maupun tindakan administratif yang tegas.
IMPLEMENTASI PERATURAN MENTERI DESA PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 11 TAHUN 2019 TENTANG PENGGUNAAN DANA DESA TAHUN 2020 DI DESA KELAPA DUA KECAMATAN SELAT PENUGUAN KABUPATEN BANYUASIN Suryani, Riza Adelia
Jurnal Ilmiah Administrasi Dan Sosial Vol 18, No 1 (2023): JURNAL ILMIAH ADMINISTRASI DAN SOSIAL
Publisher : STIA SATYA NEGARA PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62128/jiads.v18i1.56

Abstract

Financing or finance is essential in supporting the implementation of village autonomy, as well as in the implementation of regional autonomy which says that "autonomy" is synonymous with "automatic money", so to regulate and manage its own household the village requires funds or adequate as required implementation support. Implementation of support within the framework of this authority, in Law Number 6 of 2014 villages are given sources of income originating from seven sources The method used is a qualitative method, data collection techniques are carried out by means of observation, interviews with parties involved in becoming research informants, library research, documentation, and data analysis techniques The results of the research on the implementation of the Regulation of the Minister for Development of Disadvantaged Regions and Transmigration of the Republic of Indonesia Number 11 of 2019 concerning the Use of Village Funds in 2020 in Kelapa Dua Village, Selat Penuguan District, Banyuasin Regency based on his research, where from the four implementation theories, the author can conclude that the Behavior of Implementing and Bureaucratic inthe Fund Program This village has been running well, because the two indicators have been implemented in accordance with applicable regulations, while Communication and Human Resources have not been so good in their implementation. Likewise, the principles and priorities for using the Village Fund are implemented in Kelapa Dua Village. In  principle, the use of Village Funds in Kelapa Dua Village has been implemented properly, several principles of using Village Funds have been implemented in accordance with applicable procedures and rules, for example by implementing development that includes all levels of society with the aim that development can be felt by all levels of society. Likewise, the priority of using the Village Fund for village development, which is more emphasized in the field of development in the field of facilities and infrastructure that supports village community activities, as well as empowering village communities who are recipients and implementers of the Village Fund program.
Pengaruh Insentif Terhadap Kinerja Karyawan pada PT Pertamina Lubricants Sales Region II Palembang Suryani, Riza Adelia; Arjuna, Sumitro
Jurnal Ilmiah Administrasi Dan Sosial Vol 19, No 1 (2024): Jurnal Ilmiah Administrasi Dan Sosial
Publisher : STIA SATYA NEGARA PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62128/jiads.v19i1.77

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh insentif terhadap kinerja karyawan pada PT Pertamina Lubricants Sales Region II Palembang. Insentif merupakan suatu penggerak atau motivasi agar karyawan dapat bekerja lebih baik dengan harapan karyawan mampu memberikan hasil kerja yang maksimal seperti mampu untuk mencapai standar kerja atau target perusahaan. Karena secara otomatis insentif yang diberikan kepada pegawai akan berdampak pada kinerja. Penelitian ini mengenai insentif terhadap kinerja pegawai dengan menggunakan metode sampling jenuh yaitu sampel yang mewakili jumlah populasi. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 71 orang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode regresi linier sederhana. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh, bahwa variabel insentif berpengaruh terhadap variabel kinerja pegawai dan terdapat hubungan positif antara insentif terhadap kinerja pegawai. Artinya semakin tinggi insentif maka semakin tinggi pula kinerja karyawan pada PT Pertamina Lubricants Sales Region II Palembang. Berdasarkan hasil uji t yang menunjukkan nilai t hitung t tabel (4,702 1,667) dan nilai signifikansi lebih kecil dari taraf signifikansi (α) 0,05 (0,000 0,05), maka hipotesis yang menyatakan terdapat pengaruh signifikan berpengaruh positif pada variabel insentif terhadap kinerja karyawan PT Pertamina Lubricants Sales Region II Palembang.
PERANAN GAYA KEPEMIMPINAN VISIONER DALAM PENCAPAIAN VISI DAN MISI ORGANISASI PADA KANTOR KECAMATAN ILIR TIMUR TIGA KOTA PALEMBANG Suryani, Riza Adelia; Nugraha, Angga
Jurnal Ilmiah Administrasi Dan Sosial Vol 18, No 2 (2023): JURNAL ILMIAH ADMINISTRASI DAN SOSIAL
Publisher : STIA SATYA NEGARA PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62128/jiads.v18i2.73

Abstract

Berdasarkan observasi penulis Pada Kantor Kecamatan Ilir Timur Tiga Palembang maka,penulis mengidentifikasi permasalahan yaitu gaya kepemimpinan  visioner belum diterapkan misal masih kurangnya komunikasi pimpinan dan kurangnya kemampauan beraksi secara tepat pimpinanan dengan para pegawainya seperti dalam hal pengambil keputusan sehingga menyebabkan pelayanan jadi kurang maksimal dan tidak sesuai dengan visi dan misi yang ada. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Peranan Gaya Kepemimpinan Visioner dalam Pencapaian visi dan misi organisasi pada Kantor Kecamatan Ilir Timur Tiga Palembang.Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan bentuk penelitian deskriptif dengan analisa data kualitatif. Hasil penelitian dan pembahasan, maka peneliti dapat mengambil simpulan bahwa secara keseluruhan peranan gaya kepemimpinan visioner dalam pencapaian visi dan misi organisasi pada Kantor Kecamatan Ilir Timur Tiga Palembang belum terlaksana dengan baik dan ini terlihat seperti kompetensi kepemimpinan visioner, seperti komunikasi pimpinan yang masih kurang sehingga antara pimpinan dan para pegawai terlihat kaku, kemampuan bereaksi secara tepat dalam hal ini Camat masih kurang bereaksi secara tepat ini terlihat masih seperti belum siap jika ada perubahan dari luar sehingga belum terlaksananya peranan gaya  kepemimpinan visioner pada Kantor Camat Kecamatan Ilir Timur Tiga Kota Palembang. Kata kunci: Gaya Kepemimpinan Visioner, Visi dan Misi Organisasi
PERBANDINGAN MEKANISME CHECKS AND BALANCE DALAM SISTEM PEMERINTAH INDONESIA DAN MALAYSIA Sinta Aryani; Angel Lauren; Anisa Bella; Katriza Imania; Riza Adelia Suryani; Rizka Azzahri
Integrative Perspectives of Social and Science Journal Vol. 2 No. 05 Oktober (2025): Integrative Perspectives of Social and Science Journal
Publisher : PT Wahana Global Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini mengkaji perbandingan penerapan mekanisme checks and balances dalam sistem pemerintahan Indonesia dan Malaysia yang didasarkan pada teori pemisahan kekuasaan (separation of powers) yang dikemukakan oleh Montesquieu. Prinsip checks and balances memiliki peran krusial dalam mencegah terjadinya pemusatan kekuasaan pada satu lembaga negara dengan menerapkan sistem pengawasan dan pengimbangan antar lembaga. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif dengan metode studi literatur, melalui penelaahan terhadap sumber-sumber konstitusional, jurnal akademik, serta penelitian ilmiah yang relevan. Temuan penelitian menunjukkan bahwa Indonesia menerapkan prinsip checks and balances dengan lebih kuat melalui sistem presidensial yang menegaskan pemisahan kekuasaan antara lembaga eksekutif, legislatif, dan yudikatif. Sebaliknya, Malaysia menerapkan sistem parlementer dengan bentuk monarki konstitusional yang menonjolkan hubungan saling bergantung antara cabang kekuasaan, di mana eksekutif bertanggung jawab langsung kepada legislatif melalui mekanisme politik seperti mosi tidak percaya. Meskipun berbeda dalam struktur dan karakteristik, kedua negara sama-sama berupaya mempertahankan keseimbangan kekuasaan guna mencegah penyalahgunaan wewenang dan menjamin terselenggaranya pemerintahan yang demokratis.
ANALISIS KAPASITAS KELEMBAGAAN TERHADAP PERBEDAAN E-GOVERNMENT DEVELOPMENT INDEX (EGDI) ANTARA INDONESIA DAN SINGAPURA TAHUN 2022-2024 Maelani, Rahma Diana Oktavia Ningsih, Dewi Eliza, Katriza Imania, Riza Adelia Suryani, Rizka Azzahri
Integrative Perspectives of Social and Science Journal Vol. 2 No. 05 Oktober (2025): Integrative Perspectives of Social and Science Journal
Publisher : PT Wahana Global Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan E-Government Development Index (EGDI) antara Indonesia dan Singapura tahun 2022–2024 serta menelaah bagaimana kapasitas kelembagaan pada level sistem, organisasi, dan individu memengaruhi perbedaan tersebut. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif-komparatif melalui studi literatur. Data diperoleh dari laporan resmi UN E-Government Survey tahun 2022 dan 2024, kebijakan nasional seperti Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) dan Smart Nation Initiative, serta berbagai jurnal ilmiah dan dokumen pendukung lainnya. Analisis data dilakukan secara kualitatif melalui proses reduksi, penyajian, dan penarikan kesimpulan dengan menggunakan teori Capacity Building dari Grindle (1997) dan UNDP (1999) sebagai kerangka analisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Singapura memiliki nilai EGDI lebih tinggi (0,9691; peringkat 3 dunia) dibandingkan Indonesia (0,7991; peringkat 64), yang mencerminkan perbedaan kapasitas kelembagaan dalam pengelolaan transformasi digital. Singapura berhasil membangun sistem pemerintahan digital yang terintegrasi melalui koordinasi kelembagaan yang kuat dan kualitas sumber daya manusia yang tinggi, sementara Indonesia masih menghadapi kendala pada aspek koordinasi kebijakan, infrastruktur, dan literasi digital aparatur. Penelitian ini menyimpulkan bahwa peningkatan EGDI Indonesia memerlukan penguatan kapasitas kelembagaan secara menyeluruh, terutama pada aspek tata kelola digital, integrasi kebijakan, dan peningkatan kompetensi aparatur.
Kearifan Lokal Sebagai Pilar Perdamaian: Analisis Tradisi Resolusi Konflik Keagamaan dalam Konsep “Palembang Zero Konflik” Suryani, Riza Adelia
Haumeni Journal of Education Vol 5 No 3 (2025): Edisi Desember 2025
Publisher : Universitas Nusa Cendana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35508/haumeni.v5i3.25840

Abstract

Indonesia sebagai negara multikultural memiliki kerentanan tinggi terhadap konflik sosial, terutama yang bersumber dari perbedaan agama dan budaya. Namun demikian, Kota Palembang dengan semboyannya “Palembang Zero Konflik” memberikan contoh keberhasilan dalam mengelola keberagaman secara harmonis. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis model penyelesaian konflik berbasis budaya lokal yang diterapkan di Kota Palembang. Melalui pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus, penelitian ini menemukan bahwa nilai-nilai kearifan lokal seperti musyawarah, gotong royong, dan toleransi menjadi pilar utama dalam mencegah serta menyelesaikan konflik. Model ini terbukti efektif dalam menangani konflik berskala kecil hingga menengah, meskipun menghadapi tantangan modernisasi dan dinamika media sosial yang dapat memicu ketegangan baru. Hasil penelitian diharapkan menjadi referensi dalam pengembangan model resolusi konflik berbasis budaya yang relevan bagi daerah lain di Indonesia guna memperkuat integrasi sosial dan perdamaian berkelanjutan.