cover
Contact Name
Nindy Callista Elvania
Contact Email
elvaniacallista@gmail.com
Phone
081231156130
Journal Mail Official
elvaniacallista@gmail.com
Editorial Address
Jl. Lettu Suyitno No. 2, Kalirejo, Kec. Bojonegoro, Bojonegoro, Jawa Timur.
Location
Kab. bojonegoro,
Jawa timur
INDONESIA
CHEMVIRO : Jurnal Kimia dan Ilmu Lingkungan
Published by Universitas Bojonegoro
ISSN : -     EISSN : 29865255     DOI : -
CHEMVIRO : Jurnal Kimia dan Ilmu Lingkungan (JKIL) dengan nomor registrasi ISSN :2986-5255 (online), merupakan jurnal ilmiah yang menerbitkan artikel-artikel yang berkaitan dengan pendidikan Kimia dan Ilmu Lingkungan. Jurnal ini akan menerbitkan dua isu dalam setahun (Februari dan Agustus). Setiap naskah yang dikirimkan akan ditinjau oleh reviewer. Abstrak dan teks lengkap yang telah dipublikasikan di website dapat dibaca dan diunduh secara gratis. CHEMVIRO : Jurnal Kimia dan Ilmu Lingkungan (JKIL) dikelola oleh Program Studi Kimia dan Ilmu Lingkungan dan diterbitkan oleh Universitas Bojonegoro. Bagi penulis yang tertarik mengirimkan naskah, silakan daftarkan diri Anda.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 36 Documents
Pemanfaatan Limbah Bunga Lontar (Borassus flabellifer L) sebagai Adsorben Rhodamin B Iin, Iin Novianty; Rahmiani Gani
Jurnal Kimia dan Ilmu Lingkungan: Chemviro Vol. 3 No. 2 (2025): Vol. 3 No. 2 (2025)
Publisher : Universitas Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56071/jkil.v3i2.1389

Abstract

A study has been conducted on the utilization of activated carbon from palmyra flower waste (Borassus flabellifer L.) as an adsorbent for rhodamine B dye. The purpose of this study was to determine the optimum conditions for activated carbon from palmyra flower waste activated with phosphoric acid (H3PO4) in the adsorption process of Rhodamine B. The preparation of activated carbon from palmyra flower was carried out using the clin drum method. The adsorption process was carried out with variations in contact time and adsorbate concentration. The optimum conditions for the adsorption process of rhodamine B dye were obtained at a contact time of 90 minutes and an adsorbate concentration of 30 ppm with adsorption efficiency values of 50.22% and 77.13%, respectively.
Analisis Mikrostuktur Permukaan Karbon Aktif Yang Diaktivasi Dengan Hidroksi Alkali Menggunakan Scanning Electron Microscopy Joni, Rahma; Rokim, Muhamad; Yelmiza; Ikrima Asrori; Rahman, Abdul
Jurnal Kimia dan Ilmu Lingkungan: Chemviro Vol. 3 No. 2 (2025): Vol. 3 No. 2 (2025)
Publisher : Universitas Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56071/jkil.v3i2.1402

Abstract

Karbon aktif merupakan material fungsional berpori yang banyak diaplikasikan dalam bidang adsorpsi, pemurnian, dan penyimpanan energi. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh jenis aktivator basa kuat, yaitu NaOH dan KOH, terhadap morfologi dan ukuran partikel karbon aktif yang disintesis dari limbah cangkang biji karet. Proses sintesis dilakukan melalui dua tahap, yaitu karbonisasi pada suhu 400°C dan aktivasi kimia pada suhu 800°C dalam atmosfer nitrogen. Karakterisasi morfologi dilakukan menggunakan Scanning Electron Microscopy (SEM), sementara pengukuran ukuran partikel dilakukan secara kuantitatif menggunakan perangkat lunak ImageJ. Hasil menunjukkan bahwa aktivasi menggunakan KOH menghasilkan struktur karbon aktif yang lebih terbuka dan tidak homogen dengan ukuran partikel rata-rata 6,70 µm dan maksimum 55,53 µm. Sementara itu, aktivasi menggunakan NaOH menghasilkan permukaan yang lebih seragam dan halus dengan ukuran partikel rata-rata 5,01 µm dan maksimum 54,46 µm. Perbedaan ini dipengaruhi oleh jari-jari ion K⁺ (138 pm) yang lebih besar dibandingkan Na⁺ (102 pm), sehingga K⁺ lebih efektif dalam membentuk pori dan merusak jaringan karbon selama aktivasi. Temuan ini menunjukkan bahwa pemilihan jenis aktivator berperan penting dalam menentukan struktur morfologi karbon aktif. Karbon aktif hasil aktivasi KOH lebih sesuai untuk aplikasi elektrokimia, sedangkan NaOH lebih cocok untuk proses adsorpsi
Pendekatan Ekonomi Terhadap Kerusakan Lingkungan: Peran Willingness To Accept (WTA) Dalam Menilai Dana Kompensasi Fitri, Yelli
Jurnal Kimia dan Ilmu Lingkungan: Chemviro Vol. 3 No. 2 (2025): Vol. 3 No. 2 (2025)
Publisher : Universitas Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56071/jkil.v3i2.1405

Abstract

Mining activities contribute to air pollution, water contamination, and other environmental disturbances that negatively impact surrounding communities. This study aims to review the Willingness to Accept (WTA) approach in measuring compensation for such environmental damages and to examine the factors influencing the magnitude of WTA values based on previous studies. Using a literature review method, this study analyzes research findings that employ the Contingent Valuation Method (CVM) in the context of mining and environmental pollution. The results indicate that WTA values vary widely depending on regional characteristics, types of pollution, and the socio-economic conditions of the affected communities. Factors such as land area, education level, number of dependents, and distance from the pollution source significantly influence the compensation value. This review highlights that WTA is a relevant approach for formulating fair and evidence-based environmental compensation policies.
Analisis Unsur Cuaca terhadap Variabilitas Musiman di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai (2020-2024) Widyandaru, Karmelita Asri; Wulaning Sari, Ni Made Orcidia; Haryanto, Yosafat Donni
Jurnal Kimia dan Ilmu Lingkungan: Chemviro Vol. 3 No. 2 (2025): Vol. 3 No. 2 (2025)
Publisher : Universitas Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56071/jkil.v3i2.1373

Abstract

This study was conducted to identify the characteristics and variability of weather elements at I Gusti Ngurah Rai International Airport, Bali, based on data from 2020 to 2024. The aim of this research is to analyze the relationship between weather variability and seasonal patterns, including visibility, temperature, cloud base height, wind direction, and precipitation. The method used is descriptive quantitative analysis, involving the processing of secondary data from Aerodrome Climatological Summary (ACS) and Precipitation (CH) reports. The data is analyzed on a monthly basis and categorized according to monsoon seasons (wet, dry, and two transition periods). The results show that visibility is dominated by the <8000 m category, with the highest percentage occurring during the wet season and the lowest during the dry season. The 25–30°C temperature range occurs more frequently during the dry season, while winds predominantly come from the northwest sector during the wet season and shift to the east during the dry season.
Efektivitas Media Filtrasi Pasir, Zeolit, Dan Karbon Aktif Dalam Mengurangi Pencemar Pada Air Lindi Elvania, Nindy Callista
Jurnal Kimia dan Ilmu Lingkungan: Chemviro Vol. 3 No. 2 (2025): Vol. 3 No. 2 (2025)
Publisher : Universitas Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56071/jkil.v3i2.1484

Abstract

Air lindi merupakan salah satu limbah cair utama dari Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang memiliki kandungan organik, amonia, logam berat, serta senyawa berbahaya lain yang dapat mencemari lingkungan apabila tidak diolah dengan baik. Pencemaran akibat air lindi dapat menurunkan kualitas air tanah dan permukaan, sehingga diperlukan teknologi pengolahan sederhana, efektif, dan berkelanjutan. Filtrasi dengan media alami seperti pasir, zeolit, dan karbon aktif menjadi alternatif yang potensial karena sifatnya yang mudah diperoleh, ramah lingkungan, dan memiliki kemampuan tinggi dalam menurunkan kandungan pencemar. Metode penelitian dilakukan melalui rancangan sistem filtrasi bertingkat, dimulai dari penyaringan awal dengan pasir untuk mengurangi kekeruhan, dilanjutkan dengan media zeolit untuk menyerap amonia dan ion logam, serta karbon aktif untuk menurunkan kandungan organik terlarut. Analisis kualitas air dilakukan pada parameter pH, BOD, COD, TSS, amonia, nitrat, fosfat, dan logam berat sebelum serta sesudah filtrasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem filtrasi bertingkat mampu menurunkan kekeruhan hingga 85%, BOD dan COD lebih dari 70%, serta konsentrasi amonia dan logam berat hingga mendekati baku mutu lingkungan. Karbon aktif terbukti paling efektif dalam menurunkan senyawa organik, sedangkan zeolit berperan besar dalam mengurangi amonia. Kombinasi media filtrasi pasir, zeolit, dan karbon aktif efektif digunakan dalam pengolahan air lindi, sehingga dapat menjadi solusi pengolahan sederhana dan berkelanjutan untuk mengurangi risiko pencemaran lingkungan.
Formulasi Bioplastik Berbasis Pati Limbah Kentang dan Kitosan untuk Aplikasi Kemasan Pangan Amaliah, Syara; Ibrahim, Farda Hamidah; Nababan, Merrysa Citra Lestari; Fathonah, Annisa Rizki; Joyodilogo, Erya Kamajaya Sang Adil Suryo Illahi; Sumarna, Omay
Jurnal Kimia dan Ilmu Lingkungan: Chemviro Vol. 3 No. 2 (2025): Vol. 3 No. 2 (2025)
Publisher : Universitas Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56071/jkil.v3i2.1488

Abstract

Tujuan utama penelitian ini adalah untuk menentukan formulasi yang dapat memberikan keseimbangan terbaik antara kekuatan mekanik, ketahanan terhadap air, dan laju degradasi. Penelitian ini dirancang menggunakan metode eksperimental dengan formulasi pati limbah kentang sebagai bahan utama (1.5%, 2.5% dan 3.5% b/v), penambahan kitosan, gliserol sebagai plasticizer, serta asam sitrat sebagai agen crosslinking. Proses pembuatan bioplastik dilakukan dengan metode casting, dimana larutan pati dan kitosan dicampur bersama gliserol dan asam sitrat, kemudian dicetak dan dikeringkan pada suhu terkontrol hingga terbentuk lembaran film bioplastik. Karakterisasi material meliputi pengukuran ketebalan, laju transmisi uap air (WVTR), biodegradabilitas, kekuatan tarik, dan elongasi. Hasil menunjukkan bahwa peningkatan konsentrasi pati berpengaruh pada kenaikan ketebalan film dan kekuatan tarik, namun cenderung menurunkan nilai elongasi. Laju transmisi uap air menurun seiring peningkatan kandungan pati, mengindikasikan peningkatan kemampuan sebagai penghalang uap air. Semua variasi bioplastik terurai dalam tanah lembap dalam waktu relatif singkat. Formulasi pati 3.5% menunjukkan karakteristik terbaik dalam hal kekuatan mekanik, dan sifat penghalang uap air, sehingga dinilai paling potensial untuk aplikasi kemasan pangan.

Page 4 of 4 | Total Record : 36