cover
Contact Name
Machrus Ali
Contact Email
sntefortei@gmail.com
Phone
+6281330002213
Journal Mail Official
sntefortei@gmail.com
Editorial Address
Departemen Teknik Elektro, Fakultas Teknik Universitas Indonesia, Kota Depok, Jawa Barat 16424
Location
Kota malang,
Jawa timur
INDONESIA
SNTE
ISSN : -     EISSN : 30318475     DOI : https://doi.org/10.46962/snte.v4i1
Seminar Nasional Teknik Elektro (SNTE) merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan oleh Forum Pendidikan Tinggi Teknik Elektro Indonesia (FORTEI) yang bekerjasama dengan Perguruan Tinggi di Indonesia dimana penyelenggaraannya juga bersamaan dengan pelaksanaan Temu Nasional
Arjuna Subject : -
Articles 87 Documents
Multi DVR Untuk Meningkatkan Kualitas Daya Pada Sistem Tiga Phasa Menggunakan Kendali PI Pulmalasari, Erika Putri; Amirullah, Amirullah
Seminar Nasional Teknik Elektro Vol. 4 No. 1 (2025): SNTE III
Publisher : Forum Pendidikan Tinggi Teknik Elektro Indonesia Pusat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46962/snte.25.099

Abstract

Tujuan penelitian adalah melakukan implementasi model multi-DVR untuk meningkatkan kualitas daya tegangan beban pada saluran distribusi tegangan rendah tiga phasa 380 V-50 Hz. Sistim multi-DVR terdiri dari tiga buah rangkaian DVR yang disusun secara seri menggunakan kendali proportional integral (PI). Model kombinasi rangkaian DVR digunakan untuk mengatasi kegagalan kerja pada salah satu satu/dua dan ketidakmampuan sistem pada satu/dua rangkaian DVR dalam mengatasi gangguan akibat tegangan sag, swell, interupsi, dan distorsi harmonisa tegangan sumber. Kombinasi rangkaian multi-DVR meliputi: tanpa DVR-PV, 1 DVR, 2 DVR, dan 3 DVR dengan enam kasus gangguan tegangan disisi sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tiga kombinasi DVR mampu mengatasi kegagalan kerja pada salah satu satu/dua rangkaian DVR dalam mengatasi gangguan akibat tegangan sag, swell, dan interupsi disisi sumber. Tiga kombinasi DVR mampu menghasilkan total harmonic distortion (THD) VL dibawah 5% sehingga sudah memenuhi Standar IEEE-519. Kombinasi rangkaian 3 DVR juga mampu menghasilkan THD VL lebih besar dibandingkan 1 DVR dan 2 DVR. Penelitian dilakukan dengan bantuan simulasi Matlab Simulink.  
Studi Perencanaan Interkoneksi Sistem Tenaga Listrik Tarakan–Bunyu Menggunakan Kabel Bawah Laut Patria Julianto; Muhammad Rafi Adrian
Seminar Nasional Teknik Elektro Vol. 4 No. 1 (2025): SNTE III
Publisher : Forum Pendidikan Tinggi Teknik Elektro Indonesia Pusat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46962/snte.25.101

Abstract

Pulau Tarakan dan Pulau Bunyu berjarak sekitar 22 km dengan sistem tenaga listrik yang hingga saat ini beroperasi secara terpisah. Keterpisahan sistem tersebut membatasi fleksibilitas penyaluran daya, efisiensi, serta keandalan pasokan listrik di kedua wilayah. Penelitian ini mengusulkan perencanaan interkoneksi melalui jaringan kabel bawah laut sebagai solusi teknis untuk meningkatkan keandalan, efisiensi, dan fleksibilitas sistem distribusi. Penentuan spesifikasi kabel dilakukan berdasarkan perhitungan kemampuan hantar arus, dengan hasil rekomendasi penggunaan kabel XLPE berpenampang 70 mm² sepanjang 22,5 km. Simulasi aliran daya menggunakan perangkat lunak ETAP 19.0.1 menunjukkan rugi-rugi daya aktif sebesar 1,476 MW atau sekitar 3,59% dari total beban sistem sebesar 41,067 MW, serta tegangan terendah sebesar 18,51 kV yang masih berada dalam batas Standar PLN (SPLN). Hasil tersebut membuktikan bahwa interkoneksi Tarakan–Bunyu layak secara teknis, mampu menjaga profil tegangan, dan menekan rugi-rugi daya dalam batas yang diperbolehkan. 
Desain Pola Operasi Sistem Hibrida Sumber Energi Terbarukan pada Living Laboratory REIDI Nurcahya, Kevinda Anugrah; Riawan, Dedet Candra; Ashari, Mochamad
Seminar Nasional Teknik Elektro Vol. 4 No. 1 (2025): SNTE III
Publisher : Forum Pendidikan Tinggi Teknik Elektro Indonesia Pusat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46962/snte.25.102

Abstract

Penggunaan energi terbarukan dalam pembangkit listrik telah menjadi prioritas strategis global untuk rencana energi jangka menengah dan panjang, didorong oleh meningkatnya kebutuhan energi dan kesadaran dampak lingkungan dari bahan bakar fosil. Tantangan utama berupa intermittensi dan ketergantungan kondisi cuaca diatasi melalui implementasi Hybrid Renewable Energy System (HRES) yang mengintegrasikan berbagai sumber energi terbarukan dengan teknologi penyimpanan energi. Penelitian ini bertujuan merancang pola operasi optimal untuk meminimalkan biaya pengoperasian sistem hibrida pada Renewable Energy Integration Demonstrator of Indonesia (REIDI) menggunakan optimasi PYOMO. Sistem terintegrasi meliputi pembangkit listrik tenaga surya, sistem penyimpanan baterai (LFP dan VRLA), sistem penyimpanan hidrogen (HESS), pembangkit biomassa, diesel generator, dan koneksi jaringan PLN. REIDI difungsikan sebagai pembangkit tenaga listrik yang menyuplai kebutuhan beban di Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) sekaligus sebagai laboratorium untuk menyimulasikan kondisi-kondisi kelistrikan hibrida baik dalam mode on-grid maupun off-grid. Untuk fungsi sebagai pembangkit, energi yang dihasilkan REIDI sebesar 3.925,69 kWh per hari dengan biaya operasional Rp 1.220.109,61 dan keuntungan Rp 4.334.738,58 tanpa memperhitungkan investasi. Jika memperhitungkan investasi, keuntungan turun menjadi Rp 1.139.261,85. Untuk pemanfaatan sebagai laboratorium dengan profil beban 4.786 kWh per hari, optimasi dilakukan pada empat skenario yaitu on-grid normal operasi, on-grid dengan pembatasan jaringan, off-grid baterai grid forming, dan off-grid diesel grid forming. Hasil penelitian menunjukkan skenario on-grid normal operasi mencapai efisiensi ekonomi tertinggi dengan biaya operasional Rp 6.905.072,15. Sistem PV menunjukkan konsistensi pemanfaatan 100% di seluruh skenario, sementara biomassa terbukti ekonomis sebagai baseload dengan biaya Rp 1.065,39 per kWh. Konfigurasi off-grid mengalami peningkatan biaya signifikan hampir satu setengah kali, mengonfirmasi trade-off fundamental antara efisiensi ekonomi dan kemandirian energi.
Perancangan Sistem Monitoring Tanaman Berbasis IoT dan Fuzzy Anshari Nur, Muhammad Nadzirin; Andri Irawan; Nita Zelfia Dinianti Luzi Mulyawati; Asri Rahman, Yuli
Seminar Nasional Teknik Elektro Vol. 4 No. 1 (2025): SNTE III
Publisher : Forum Pendidikan Tinggi Teknik Elektro Indonesia Pusat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46962/snte.25.103

Abstract

Abstrak— Pertanian memegang peran strategis dalam ketahanan pangan dan pembangunan ekonomi berkelanjutan. Salah satu komoditas unggulan dengan potensi pasar tinggi adalah durian, yang produksinya di berbagai daerah Indonesia terus meningkat namun masih menghadapi tantangan produktivitas dan pengelolaan. Budidaya bibit durian memerlukan kondisi lingkungan yang terkontrol, terutama pH tanah, kelembapan, dan suhu, agar pertumbuhan optimal dapat tercapai. Penelitian ini bertujuan merancang sistem monitoring dan penyiraman otomatis bibit durian berbasis Internet of Things (IoT) yang dipadukan dengan logika fuzzy sebagai pendukung pengambilan keputusan. Sensor pH tanah, kelembapan tanah, kelembapan udara, dan suhu diintegrasikan dengan mikrokontroler ESP32 untuk mengirim data secara real-time ke platform web, yang dapat diakses melalui smartphone maupun komputer. Data sensor diproses menggunakan metode fuzzy untuk menentukan waktu dan durasi penyiraman otomatis melalui pompa air yang dikendalikan modul relay. Metode yang digunakan yaitu literatur review dengan mengkaji refernesi dari bebrapa penelitian dan sumber Pustaka lainnya. Sistem dirancang untuk menjaga kelembapan media tanam pada kisaran 60–80% dan suhu sesuai kebutuhan bibit durian, sekaligus mengoptimalkan penggunaan air. Hasil perancangan menunjukkan bahwa penerapan IoT dan logika fuzzy mampu menyediakan pemantauan jarak jauh yang efisien, mengurangi pemborosan sumber daya, serta memberikan solusi inovatif bagi pertanian modern, khususnya dalam pengelolaan bibit durian.
Rancang bangun Sistem Pemantauan Getaran pada Jembatan Berbasis IOT untuk Meningkatkan Keamanan dan Stabilitas Struktur Wisaksono, Arief; Muhadzdzib Sayyidul Quthb
Seminar Nasional Teknik Elektro Vol. 4 No. 1 (2025): SNTE III
Publisher : Forum Pendidikan Tinggi Teknik Elektro Indonesia Pusat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46962/snte.25.105

Abstract

Kondisi kesehatan jembatan merupakan hal yang harus diperhatikan. Salah satu faktor penyebab degradasi dari kondisi kesehatan jembatan adalah dengan adanya getaran yang disebabkan oleh kendaraan yang berlalu-lalang. Maka dari itu perlu dibuat sebuah sistem yang dapat memonitroing getaran yang dialami jembatan secara real-time dan dapat dilakukan pengawasan secara jarak jauh. Sistem yang dibuat menggunakan mikrokontroler ESP32 sebagai pemroses data, sensor akselerometer dan giroskop MPU6050 untuk mendeteksi dan mengukur kecepatan getaran, dan Google Sheets sebagai sarana monitoring dan menyimpan data. Data yang diambil diklasifikasikan menjadi getaran yang dihasilkan per jenis kendaraan. Hasil yang didapat terukur tronton 1.87 m/s, truk 1.47 m/s, bus 0.4 – 0.97 m/s, dan mobil 0.11 – 0.39 m/s.
Sistem Pengaman Pintu Brankas Menggunakan Kartu RFID Dan Password Berbasis Arduino A, M Azrul; Jamaaluddin, Jamaaluddin; Syamsudduha Syahrorini; Dwi Hadidijaja
Seminar Nasional Teknik Elektro Vol. 4 No. 1 (2025): SNTE III
Publisher : Forum Pendidikan Tinggi Teknik Elektro Indonesia Pusat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46962/snte.25.106

Abstract

Absrak -         
Peralatan Pencegahan Kebakaran Akibat Kebocoran Tabung Gas Menggunakan Sensor MQ-135 Berbasis IoT (Internet of Things) Harahap, Partaonan; Rimbawati, Rimbawati; Evalina, Noorly; Mangopo, Dultudes
Seminar Nasional Teknik Elektro Vol. 4 No. 1 (2025): SNTE III
Publisher : Forum Pendidikan Tinggi Teknik Elektro Indonesia Pusat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46962/snte.25.107

Abstract

Perangkat pendeteksi kebocoran gas memiliki peran yang sangat penting dalam menjamin keselamatan serta mencegah terjadinya kecelakaan di lingkungan rumah tangga maupun industri. Kebocoran gas, khususnya dari tabung Liquefied Petroleum Gas (LPG), menimbulkan risiko serius seperti ledakan, bahaya kebakaran, serta ancaman bagi kesehatan manusia. Untuk mengatasi masalah tersebut, penelitian ini menyajikan rancangan dan implementasi sistem pendeteksi kebocoran gas berbasis Internet of Things (IoT) dengan memanfaatkan sensor MQ-135. Sensor MQ-135 mampu mendeteksi gas berbahaya serta penurunan kualitas udara dengan cara memantau variasi resistansi pada keluarannya. Sistem yang diusulkan mengintegrasikan NodeMCU ESP8266 sebagai pemroses data, buzzer dan indikator LED sebagai peringatan lokal, serta fitur notifikasi berbasis Telegram untuk pemantauan jarak jauh. Pengujian sistem dilakukan dalam kondisi ruangan tertutup maupun terbuka untuk mengevaluasi kecepatan respons dan keandalannya. Pada ruangan tertutup, rata-rata waktu deteksi adalah 44 detik, sedangkan di lingkungan terbuka waktu respons bervariasi dengan rata-rata 45 detik akibat pengaruh sirkulasi udara. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa proses kalibrasi antara keluaran sensor dengan grafik pada datasheet MQ-135 menghasilkan rata-rata galat sebesar 9,62%, dengan galat terkecil 0,93% dan terbesar 16%. Temuan ini menegaskan bahwa sistem cukup akurat dan responsif dalam mengidentifikasi kebocoran gas. Solusi berbasis IoT ini membuktikan potensinya dalam meningkatkan keselamatan rumah tangga maupun industri dengan memberikan deteksi real-time, peringatan dini, dan kemampuan pemantauan jarak jauh. Penelitian selanjutnya dapat difokuskan pada optimalisasi sistem, integrasi dengan katup pemutus gas otomatis, serta penerapan lebih luas pada aplikasi rumah pintar dan sistem keselamatan industri.