cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota surabaya,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Mahasiswa Teknologi Pendidikan (JMTP)
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Education,
Arjuna Subject : -
Articles 439 Documents
PENGEMBANGAN MULTIMEDIA MOBILE LEARNING MATERI UKURAN BIDANG PANDANG MATA PELAJARAN KOMPOSISI FOTO DIGITAL UNTUK KELAS XI JURUSAN MULTIMEDIA SMK INFORMATIKA “SUMBER ILMU” TULANGAN SIDOARJO NADILLA PARAMITHA, DIA; KRISTANTO, ANDI
Jurnal Mahasiswa Teknologi Pendidikan Vol 10, No 23 (2020)
Publisher : Jurnal Mahasiswa Teknologi Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui kelayakan multimedia mobile learning materi ukuran bidang pandang mata pelajaran komposisi foto digital kelas XI jurusan multimedia SMK Informatika ?Sumber Ilmu? Tulangan Sidoarjo, (2) mengetahui keefektifan mobile learning materi ukuran bidang pandang mata pelajaran komposisi foto digital kelas XI jurusan multimedia SMK Informatika ?Sumber Ilmu? Tulangan Sidoarjo. Berdasarkan studi pendahuluan yang dilakukan, terdapat 60% yaitu 18 peserta didik dari 30 peserta didik, belum mencapai Nilai Ketuntasan Belajar Minimal yaitu 75, pada materi ukuran bidang pandang matapelajaran komposisi foto digital di SMK Informatika ?Sumber Ilmu? Tulangan Sidoarjo. Idealnya, siswa mampu memahami ukuran bidang pandang pengambilan gambar dan menerapkan macam-macam ukuran bidang pandang. Pengembangan ini menggunakan model ADDIE yaitu Analysis, Design, Development , Implementation, dan Evaluation. Jenis data yang digunakan terdiri dari data kuantitatif dan kualitatif. Data kuantitatif (data berupa angka) di peroleh dari hasil uji coba ahli desain pembelajaran, ahli materi, ahli media, uji coba perorangan, uji coba kelompok kecil serta uji coba lapangan, dan data kualitatif (data non angka) diperoleh dari hasil kritik dan saran dari ahli desain pembelajaran, materi dan media dianalisis untuk diperbaiki. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode Quasi Experimental Design dengan bentuk Non Equivalent Control Group Design, dimana peserta didik kelas XI B Multimedia sebagai kelompok eksperimen dan peserta didik kelas XI A Multimedia sebagai kelompok kontrol. Penelitian ini menggunakan intrumen berupa angket terbuka untuk tim ahli validasi dan angket tertutup untuk siswa. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis instrumen dan analisis hasil uji tes. Berdasarkan kegiatan validasi kepada para ahli terkait desain pembelajaran, materi, media dan uji coba kepada peserta didik terkait uji coba perorangan, uji coba kelompok kecil didapatkan dengan hasil bahwa Multimedia Mobile Learning layak digunakan, sedangkan berdasarkan perhitungan menggunakan uji t-test dengan taraf signifikan 5%, diperoleh ttabel= 1,99045. Jadi thitung lebih besar dari ttabel yaitu dengan hasil thitung 4,400 > ttabel 1,99045. Kesimpulannya bahwa dalam pengembangan multimedia mobile learning efektif pada materi ukuran bidang pandang mata pelajaran komposisi foto digital untuk kelas XI Multimedia SMK Informatika ?Sumber Ilmu? Tulangan Sidoarjo mengalami peningkatan yang signifikan. Kata Kunci : Pengembangan, Multimedia, Mobile Learning, Ukuran Bidang Pandang, Komposisi Foto Digital AbstractThis research aims to (1) Know the feasibility of multimedia mobile learning material size field of view Digital photo composition class XI majoring multimedia SMK Informatics "Sumber Ilmu" Tulangan Sidoarjo, (2) Know the effectiveness of mobile learning material size of field of view Digital photo composition class XI majoring multimedia SMK Informatics "Sumber Ilmu" Tulangan Sidoarjo. Based on preliminary studies conducted, there are 60% is 18 of the 30 students have not reached the Minimal learning submission on the material field size of the digital photo composition in SMK informatics ?Sumber Ilmu? Tulangan in Sidoarjo. Ideally, students are able to understand the size of the shooting field of view and apply various sizes of field of view. This development uses the ADDIE model namely analysis, design, Develop, implementation, and evaluation. The types of data used in the development consist of qualitative and quantitative data. Quantitative data (numeric data) obtained from the test results of learning design experts, material experts, media experts, individual trials, small group trials and field trials, and qualitative data (non-numeric data) obtained from the results of criticism and advice from learning design experts, materials and media are analyzed for improvement. The research method used is the Quasi Experimental Design method with the form of Non Equivalent Control Group Design, in which the students of XI B Multimedia class as an experimental and student group of XI A Multimedia class as the control group. This research uses the instrument in the form of an open poll for the team of validation experts and closed poll for students. Based on validation activities to experts on learning design, materials, media and trials to students related to individual trials, small group trials and large group trials are awarded with the results that Multimedia Mobile Learning, While The data analysis techniques used are instrument analysis and analysis of test results. Based on the calculations with a significant level of 5%, obtained ttabel = 1.99045. So thitung greater than this ttabel with the result thitung 4.400 > ttabel 1.99045. In conclusion that in the development of multimedia mobile learning effective on the material size of the field of view digital photo composition for the class XI Multimedia SMK Informatics "source of science" reinforcement Sidoarjo experienced a significant increase. Keywords: Development, Mobile Learning, Size field of view, Digital photo composition.
PENGEMBANGAN MULTIMEDIA MOBILE LEARNING MATERI UKURAN BIDANG PANDANG MATA PELAJARAN KOMPOSISI FOTO DIGITAL UNTUK KELAS XI JURUSAN MULTIMEDIA SMK INFORMATIKA “SUMBER ILMU” TULANGAN SIDOARJO NADILLA PARAMITHA, DIA; KRISTANTO, ANDI
Jurnal Mahasiswa Teknologi Pendidikan Vol 10, No 23 (2020)
Publisher : Jurnal Mahasiswa Teknologi Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui kelayakan multimedia mobile learning materi ukuran bidang pandang mata pelajaran komposisi foto digital kelas XI jurusan multimedia SMK Informatika ?Sumber Ilmu? Tulangan Sidoarjo, (2) mengetahui keefektifan mobile learning materi ukuran bidang pandang mata pelajaran komposisi foto digital kelas XI jurusan multimedia SMK Informatika ?Sumber Ilmu? Tulangan Sidoarjo. Berdasarkan studi pendahuluan yang dilakukan, terdapat 60% yaitu 18 peserta didik dari 30 peserta didik, belum mencapai Nilai Ketuntasan Belajar Minimal yaitu 75, pada materi ukuran bidang pandang matapelajaran komposisi foto digital di SMK Informatika ?Sumber Ilmu? Tulangan Sidoarjo. Idealnya, siswa mampu memahami ukuran bidang pandang pengambilan gambar dan menerapkan macam-macam ukuran bidang pandang. Pengembangan ini menggunakan model ADDIE yaitu Analysis, Design, Development , Implementation, dan Evaluation. Jenis data yang digunakan terdiri dari data kuantitatif dan kualitatif. Data kuantitatif (data berupa angka) di peroleh dari hasil uji coba ahli desain pembelajaran, ahli materi, ahli media, uji coba perorangan, uji coba kelompok kecil serta uji coba lapangan, dan data kualitatif (data non angka) diperoleh dari hasil kritik dan saran dari ahli desain pembelajaran, materi dan media dianalisis untuk diperbaiki. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode Quasi Experimental Design dengan bentuk Non Equivalent Control Group Design, dimana peserta didik kelas XI B Multimedia sebagai kelompok eksperimen dan peserta didik kelas XI A Multimedia sebagai kelompok kontrol. Penelitian ini menggunakan intrumen berupa angket terbuka untuk tim ahli validasi dan angket tertutup untuk siswa. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis instrumen dan analisis hasil uji tes. Berdasarkan kegiatan validasi kepada para ahli terkait desain pembelajaran, materi, media dan uji coba kepada peserta didik terkait uji coba perorangan, uji coba kelompok kecil didapatkan dengan hasil bahwa Multimedia Mobile Learning layak digunakan, sedangkan berdasarkan perhitungan menggunakan uji t-test dengan taraf signifikan 5%, diperoleh ttabel= 1,99045. Jadi thitung lebih besar dari ttabel yaitu dengan hasil thitung 4,400 > ttabel 1,99045. Kesimpulannya bahwa dalam pengembangan multimedia mobile learning efektif pada materi ukuran bidang pandang mata pelajaran komposisi foto digital untuk kelas XI Multimedia SMK Informatika ?Sumber Ilmu? Tulangan Sidoarjo mengalami peningkatan yang signifikan. Kata Kunci : Pengembangan, Multimedia, Mobile Learning, Ukuran Bidang Pandang, Komposisi Foto Digital AbstractThis research aims to (1) Know the feasibility of multimedia mobile learning material size field of view Digital photo composition class XI majoring multimedia SMK Informatics "Sumber Ilmu" Tulangan Sidoarjo, (2) Know the effectiveness of mobile learning material size of field of view Digital photo composition class XI majoring multimedia SMK Informatics "Sumber Ilmu" Tulangan Sidoarjo. Based on preliminary studies conducted, there are 60% is 18 of the 30 students have not reached the Minimal learning submission on the material field size of the digital photo composition in SMK informatics ?Sumber Ilmu? Tulangan in Sidoarjo. Ideally, students are able to understand the size of the shooting field of view and apply various sizes of field of view. This development uses the ADDIE model namely analysis, design, Develop, implementation, and evaluation. The types of data used in the development consist of qualitative and quantitative data. Quantitative data (numeric data) obtained from the test results of learning design experts, material experts, media experts, individual trials, small group trials and field trials, and qualitative data (non-numeric data) obtained from the results of criticism and advice from learning design experts, materials and media are analyzed for improvement. The research method used is the Quasi Experimental Design method with the form of Non Equivalent Control Group Design, in which the students of XI B Multimedia class as an experimental and student group of XI A Multimedia class as the control group. This research uses the instrument in the form of an open poll for the team of validation experts and closed poll for students. Based on validation activities to experts on learning design, materials, media and trials to students related to individual trials, small group trials and large group trials are awarded with the results that Multimedia Mobile Learning, While The data analysis techniques used are instrument analysis and analysis of test results. Based on the calculations with a significant level of 5%, obtained ttabel = 1.99045. So thitung greater than this ttabel with the result thitung 4.400 > ttabel 1.99045. In conclusion that in the development of multimedia mobile learning effective on the material size of the field of view digital photo composition for the class XI Multimedia SMK Informatics "source of science" reinforcement Sidoarjo experienced a significant increase. Keywords: Development, Mobile Learning, Size field of view, Digital photo composition.
PENGEMBANGAN MULTIMEDIA INTERAKTIF MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA MATERI STRUKTUR DAN KAIDAH KEBAHASAAN TEKS ANEKDOT UNTUK KELAS X DI SMA NEGERI 19 SURABAYA SETIAWATI, MARIANA; SUMARNO, ALIM
Jurnal Mahasiswa Teknologi Pendidikan Vol 10, No 24 (2020)
Publisher : Jurnal Mahasiswa Teknologi Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Berdasarkan permasalahan yang terjadi di SMA Negeri 19 Surabaya, peserta didik kesulitan dalam menganalisis teks anekdot dengan baik dan tepat dikarenakan kurangnya media pembelajaran, guru hanya menggunakan buku ajar kurikulum 2013 dan buku pendamping. Dikarenakan keterbatasan media pembelajaran yang tersedia di SMA Negeri 19 Surabaya mengakibatkan peserta didik kurang berminat dalam mengikuti proses pembelajaran sehingga belum mendapat hasil yang maksimal dalam pembelajaran. Berdasarkan analisis kebutuhan mengenai masalah dan potensi yang dilakukan oleh peneliti, maka dibutuhkannya produk multimedia interaktif pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Materi Struktur Dan Kaidah Kebahasaan Teks Anekdok dan hasil analisa pengembangan ini sekaligus mengetahui kelayakan serta keefektifan dari multimedia interaktif terhadap hasil belajar peserta didik. Model pengembangan yang digunakan ialah model pengembangan RnD oleh Borg&Gall (1989) dengan subjek penelitian kelas X SMA Negeri 19 Surabaya. Data dikumpulkan dengan menggunakan teknik wawancara, angket, dan tes. Hasil analisa data Pengembangan Multimedia Interaktif Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Materi Struktur dan Kaidah Kebahasaan Teks Anekdot kelas X didukung data Hasil analisis kelayakan RPP dari ahli desain pembelajaran (82,94%) dan Ahli Materi I dan II (92,5 %) dengan rerata dalam kategori sangat layak. Hasil analisis kelayakan media dari ahli materi I (86,84%) dan II (96,05%), Ahli Media I (96,25% ) dan II (93, 75% ). dengan rerata dalam kategori sangat layak. Hasil analisis kelayakan bahan penyerta dari guru (90,65%) dan ahli media I dan II (100% ) dengan rerata semua dalam kategori sangat layak. Serta analisis dari peserta didik dengan Uji coba perseorangan sebanyak 3 orang (90%,), uji coba kelompok kecil sebanyak 9 orang (92%) dan uji kelompok besar sebanyak 35 orang (91%,) dengan rerata semua kategori sangat layak digunakan untuk kegiatan pembelajaran. Diperkuat dengan hasil uji keefektifitasan multimedia Interaktif yaitu data pre test ? post test kelas kontrol dan kelas eksperimen (thitung = 5,84) dengan taraf signifikan 5% (db = 68, ttabel = 1,99547). Sehingga nilai thitung lebih besar dari ttabel maka multimedia Interaktif mata pelajaran Bahasa Indonesia Materi Struktur Dan Kaidah Kebahasaan Teks Anekdot dinyatakan efektif digunakan dalam kegiatan pembelajaran. Kata kunci : Pengembangan, Multimedia interaktif, Teks anekdot
PENGEMBANGAN MEDIA VIDEO PEMBELAJARAN MATERI RECTIFIER UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN DASAR LISTRIK DAN ELEKTRONIKA KELAS X JURUSAN TAV DI SMK KAL 1 SURABAYA MOHAMMAD SHIDIQ, HAFIZH; , RUSIJONO
Jurnal Mahasiswa Teknologi Pendidikan Vol 10, No 25 (2020)
Publisher : Jurnal Mahasiswa Teknologi Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini mengangkat video pembelajaran sebagai produk yang dikembangkan sebab didasari dari hasil studi pendahuluan serta wawancara dengan guru mata pelajaran. Materi pokok rectifier dipilih sebab dalam implementasinya, sebagian besar peserta didik belum memahami materi ditunjukkan dari hasil belajar yang belum memenuhi kriteria ketuntasan minimum(KKM) serta masih banyak produk power supply yang dirangkai peserta didik belum berfungsi sebagaimana mestinya. Tujuan penelitian ini yaitu (1) Menghasilkan media video pembelajaran yang layak pada materi rectifier mata pelajaran dasar listrik dan elektronika untuk peserta didik kelas X Jurusan Teknik Audio Video di SMK Khusus Angkatan Laut I Surabaya, dan (2) Menghasilkan media video pembelajaran yang efektif pada materi rectifier mata pelajaran dasar listrik dan elektronika untuk peserta didik kelas X Jurusan Teknik Audio Video di SMK Khusus Angkatan Laut I Surabaya. Penelitian ini menerapkan metode penelitian pengembangan dengan menggunakan pendekatan model ADDIE yang terdiri dari lima tahap, yaitu Analyze, Design, Development, Implementation, dan Evaluation. Desain uji coba yang digunakan dalam penelitian ini yaitu quasi experimental design. Data penelitian dikumpulkan menggunakan teknik wawancara, observasi, angket, dan tes. Analisis data angket dan wawancara diolah menggunakan pengukuran skala Guttman, sedangkan analisis data tes diolah menggunakan teknik Mann-Whitney U Test. Hasil analisis angket uji kelayakan RPP oleh ahli desain pembelajaran(RPP) sebesar 100%, uji kelayakan materi rectifier sebesar 75%, uji kelayakan medi video pembelajaran sebesar 100%, uji coba perorangan sebesar 96,2%, uji coba kelompok kecil sebesar 90,7%, dan uji coba lapangan sebesar 87,2% sehingga menghasilkan kriteria penilaian sangat layak. Analisis keefektifan media diperoleh Uhitung = 0 selanjutnya Uhitung dibandingkan dengan Utabel pada taraf signifikansi (?) = 5%, diperoleh nilai a = 127. Sehingga dapat diketahui Uhitung < Utabel = 0 < 127. Dengan demikian H0 ditolak atau H1 diterima. Dari hasil perhitungan rata ? rata(M) diperoleh nilai rata ? rata beda kelompok kontrol ( Mx) adalah 14.4 sedangkan nilai rata ? rata beda kelompok eksperimen(My) adalah 47,7. Maka dapat diketahui bahwa kelompok eksperimen mengalami peningkatan hasil belajar lebih besar daripada kelompok kontrol. Maka dapat disimpulkan bahwa pengembangan media video pembelajaran dengan judul ?Merakit Power Supply Fullwave? dapat digunakan secara efektif dalam kegiatan pembelajaran materi Rectifier untuk kelas X Jurusan Teknik Audio Video di SMK Khusus Angkatan Laut I Surabaya dibuktikan dengan adanya peningkatan hasil belajar peserta didik kelas X Jurusan Teknik Audio Video di SMK Khusus Angkatan Laut I Surabaya.
PENGEMBANGAN MEDIA HIJAIYYAH LAUNCHPAD UNTUK MATA PELAJARAN PAI DAN BUDI PEKERTI KELAS I DI SDLB-A YPAB SURABAYA DWI FIRMANSYAH, DENI; , SULISTIOWATI
Jurnal Mahasiswa Teknologi Pendidikan Vol 10, No 26 (2020)
Publisher : Jurnal Mahasiswa Teknologi Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan media Hijaiyyah Launchpad yang layak dan efektif untuk siswa tunanetra kelas 1 di SDLB-A YPAB Surabaya. Media Hijaiyyah Launchpad tersebut dapat memudahkan siswa tunanetra dalam pembelajaran pengenalan huruf-huruf hijaiyyah berharakat fathah dengan huruf braille. Penelitian ini didasarkan pada siswa tunanetra di SDLB-A YPAB Surabaya yang mengalami kesulitan belajar dalam menulis huruf hijaiyyah dengan braille serta tidak adanya media yang memadai, sehingga rendahnya hasil belajar siswa. Maka dari itu diperlukannya pemecahan masalah dengan media Hijaiyyah Launchpad yang memiliki kelebihan yaitu huruf hijaiyyah berharakat fathah dalam bentuk huruf braille, yang dapat mengeluarkan suara sesuai dengan huruf yang di tekan, sehingga dapat meningkatkan motivasi dan minat belajar siswa tunanetra dalam pembelajaran. Metode yang digunakan yaitu model ADDIE. Model ini memiliki 5 tahap dalam proses pembuatan media tersebut yaitu, analyze, design, develop, implement, dan evaluation. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian non-parametrik. Metode pengumpulan data berupa wawancara, observasi, dokumentasi dan tes. Teknik pengumpulan data menggunakan rumus P yang digunakan untuk mengukur presentase angket kemudian untuk tes menggunakan rumus Wilcoxon Signed-Rank Test. Hasil dari penelitian ini menunujukkan bahwa media Hijaiyyah Launchpad layak digunakan dalam proses pembelajaran dengan data presentase skor hasil dari validasi ahli materi sebesar 89,06% dikategorikan sangat baik. Hasil dari validasi ahli desain pembelajaran sebesar 87,5% dikategorikan sangat baik. Hasil validasi dari ahli media dan bahan penyerta diperoleh skor 93,75% dan 80,35%, keduanya termasuk kategori sangat baik. Pada ujicoba perseorangan 2 siswa diperoleh skor 93,3% dikategorikan sangat baik. Sedangkan pada ujicoba kelompok kecil yang berjumlah 6 orang siswa diperoleh skor 89,04% dikategorikan sangat baik. Media Hijaiyyah Launchpad efektif digunakan dalam proses pembelajaran dengan data perolehan Wilcoxon Signed-Rank Test dari tes before-after yang diperoleh hasil -2,2 < 2, maka H0 ditolak dan Ha diterima dengan taraf signifikansi 5%, sehingga terdapat perbedaan yang signifikan antara sebelum dan sesudah penggunaan media. Maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan media Hijaiyyah Launchpad layak dan efektif digunakan dalam proses pembelajaran siswa tunanetra materi pengenalan huruf-huruf hijaiyyah berharakat fathah dengan huruf braille, bagi siswa tunanetra khususnya siswa kelas I di SDLB-A YPAB Surabaya.
PENGEMBANGAN MULTIMEDIA INTERAKTIF MATERI POKOK PERSEBARAN FLORA DAN FAUNA DI INDONESIA PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL KELAS VII DI SMPN 2 SURABAYA HOTIMAH, HUSNUL; HADI SUSARNO, LAMIJAN
Jurnal Mahasiswa Teknologi Pendidikan Vol 10, No 27 (2020)
Publisher : Jurnal Mahasiswa Teknologi Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah mengembangkan multimedia interaktif untuk materi Persebaran Flora dan Fauna di Indonesia pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial dengan kategori layak digunakan dalam proses pembelajaran. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan atau Research and Development (R & D) dengan model pengembangan ADDIE (Analysis, Design, Develop, Implementation, dan Evaluation). Pengembangan multimedia interaktif ini dimaksudkan sebagai alternatif sumber belajar demi meningkatkan hasil belajar peserta didik Kelas VII di SMPN 2 Surabaya. Media ini dapat digunakan pada komputer atau laptop yang dirancang secara interaktif dan menarik dengan menggunakan bahasa yang mudah dipahami agar memudahkan peserta didik dalam memahami materi ini. Dilengkapi dengan bahan penyerta sebagai pedoman untuk mempermudah peserta didik mengoperasikan media ini secara mandiri. Teknik analisis data kelayakan pengembangan media menggunakan rumus presentase dari Arikunto. Hasil analisis data dari ahli materi dan ahli media dideskripsikan berdasarkan saran dan masukan pada materi dan media. Dengan presentasi kelayakan produk RPP oleh Ahli Desain Pembelajaran 100%, kelayakan materi oleh Ahli Materi 90.59%, kelayakan materi oleh Guru Mata Pelajaran 100%, kelayakan produk media pembelajaran oleh Ahli Media 100%, dan kelayakan produk Bahan Penyerta Media Pembelajaran oleh Ahli Media 100%.Kata Kunci: multimedia interaktif, persebaran flora dan fauna di Indonesia, sekolah menengah pertama.
PENGEMBANGAN KOMIK DIGITAL PADA MATA PELAJARAN PPKN DENGAN MATERI PERUMUSAN DAN PENETAPAN PANCASILA SEBAGAI DASAR NEGARA BAGI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 2 TAMAN SIDOARJO FEBRIANA HIKMATUNNISA, ALFIA; , MUSTAJI
Jurnal Mahasiswa Teknologi Pendidikan Vol 10, No 28 (2020)
Publisher : Jurnal Mahasiswa Teknologi Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Berasarkan kajian empiris yang dilihat oleh peneliti dari hasil observasi dan wawancara di SMP Negeri 2 Taman Sidoarjo, telah ditemukan kesenjangan dimana peserta didik kurang memahami materi ada pelajaran PPKN. Pada mata pelajaran terlalu banyak menghafal nama, tanggal maupun peristiwa sehingga sulit bagi siswa untuk memahami materi pada pelajaran tersebut. Dalam hal ini berarti sangat mempengaruhi hasil belajar siswa. Hal ini didasarkan pada data dimana 25% siswa yang tuntas belajar. Selain itu media yang digunakan oleh guru kurang bervariasi, sehingga kurang optimalnya materi yang disampaikan oleh guru.­ Tujuan penelitian ini untuk menghasilkan media komik Digital yang layak dan efektif digunakan pada materi Prumusan dan Penetapan Pancasila Sebagai Dasar Negara mata pelajaran PPKN di SMP Negeri 2 Taman Sidoarjo. Pengembangan dilakukan sesuai dengan prosedur dengan mengggunakan model pengembangan ADDIE (Analyze, Design, Develop, Implementation and Evaluate). Yang menjadi subjek penelitian adalah siswa kelas VII SMP Negeri 2 Taman Sidoarjo yang menempuh mata pelajaran PPKN. Hasil analisis validasi materi diperoleh prsentase sebesar 100% dan validasi media diperoleh presentase sebesar 100%. Dari hasil tersebut maka dapat dikatakan penggunaan media komik digital layak digunakan.
PENGEMBANGAAN MEDIA MODUL BAHASA INDONESIA MATERI UNSUR CERPENUNTUK KELAS XI DI SMA PGRI 3 SURABAYA HARTANTO, DWI; KRISTANTO, ANDI
Jurnal Mahasiswa Teknologi Pendidikan Vol 10, No 29 (2020)
Publisher : Jurnal Mahasiswa Teknologi Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan modul pembelajaran untuk meningkatkan pencapaian kompetensi pengetahuan bahasa indonesia SMA kelas XI pada materi unsur-unsur intrinsik dalam cerpen. Metode penelitian yang digunakan adalah pengembangan Research and development (R&D) langkah-langkahnya yaitu penelitian,pengumpulan data,desain produk,validasi desain,uji coba produk dan tahap akhir revisi produk. Objek dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI SMA PGRI 3 Surabaya. Instrument penelitian yang digunakan adalah lembar validasi ahli materi dan validasi ahli media. Hasil validasi ahli materi menunjukkan 73 % (baik). Hasil validasi ahli media menunjukan 89% (sangat baik). Berdasarkan hasil tersebut, penelitian ini menunjukkan bahwa pengembangan modul pembelajaran Bahasa Indonesia pada materi unsur-unsur intrinsik dalam cerpen layak digunakan sebagai media pembelajaran untuk dapat digunakan dalam pembelajaran.
PENGEMBANGAAN MEDIA MODUL BAHASA INDONESIA MATERI UNSUR CERPENUNTUK KELAS XI DI SMA PGRI 3 SURABAYA HARTANTO, DWI; KRISTANTO, ANDI
Jurnal Mahasiswa Teknologi Pendidikan Vol 10, No 29 (2020)
Publisher : Jurnal Mahasiswa Teknologi Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan modul pembelajaran untuk meningkatkan pencapaian kompetensi pengetahuan bahasa indonesia SMA kelas XI pada materi unsur-unsur intrinsik dalam cerpen. Metode penelitian yang digunakan adalah pengembangan Research and development (R&D) langkah-langkahnya yaitu penelitian,pengumpulan data,desain produk,validasi desain,uji coba produk dan tahap akhir revisi produk. Objek dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI SMA PGRI 3 Surabaya. Instrument penelitian yang digunakan adalah lembar validasi ahli materi dan validasi ahli media. Hasil validasi ahli materi menunjukkan 73 % (baik). Hasil validasi ahli media menunjukan 89% (sangat baik). Berdasarkan hasil tersebut, penelitian ini menunjukkan bahwa pengembangan modul pembelajaran Bahasa Indonesia pada materi unsur-unsur intrinsik dalam cerpen layak digunakan sebagai media pembelajaran untuk dapat digunakan dalam pembelajaran.