cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kab. sleman,
Daerah istimewa yogyakarta
INDONESIA
Jurnal Akuntabilitas Manajemen Pendidikan
ISSN : 23377895     EISSN : 24610550     DOI : -
Core Subject : Education,
Jurnal Akuntabilitas Manajemen Pendidikan publishes and disseminates research results in the field of educational administration/management, consisting of: - educational leadership - educational policy and planning - educational economics - educational politics
Arjuna Subject : -
Articles 261 Documents
KARAKTERISTIK KEPEMIMPINAN EFEKTIF KEPALA SEKOLAH SMP NEGERI 1 BANGUNTAPAN Sukendar Sukendar; Husaini Usman
Jurnal Akuntabilitas Manajemen Pendidikan Vol 1, No 2 (2013)
Publisher : Faculty of Education, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (192.408 KB) | DOI: 10.21831/amp.v1i2.2400

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: karakteristik kepemimpinan efektif  kepala sekolah, karakteristik pengikut, karakteristik situasi, hambatan dan cara mengatasi hambatan. Penelitian  ini menggunakan pendekatan kualitatif. . Tempat penelitian adalah SMP Negeri 1 Banguntapan Bantul.. Instrumen penelitian adalah peneliti sendiri sebagai instrumen utama. Hasil penelitian menunjukkan: 1) karakteristik pemimpin yaitu: a) visioner, b) memiliki kemampuan berkomunikasi dan c) memiliki kepribadian yang baik; 2) karakteristik pengikut yaitu: a) mengenali karakteristik pimpinannya b) guru dan karyawan tunduk dan patuh,; 3)karakteristik situasi  yaitu: a) adanya kemampuan kepala sekolah dan warga sekolah dalam menghadapi krisis, b) tidak adanya ketergantungan dari para guru; 4) Faktor yang menghambat adalah: a) cara pandang atau cara pikir individu-individu dalam warga sekolah, b) masih ada guru yang sulit diajak kerjasama; 5) cara mengatasi hambatan yaitu membangun dan mengembangkan komunikasi.Kata kunci: kepemimpinan, efektif, kepala sekolah
MANAJEMEN KURIKULUM BERBASIS KEMITRAAN DI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1 ROTA BAYAT KABUPATEN KLATEN Supriyanto Supriyanto; Muhyadi Muhyadi
Jurnal Akuntabilitas Manajemen Pendidikan Vol 1, No 2 (2013)
Publisher : Faculty of Education, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (314.184 KB) | DOI: 10.21831/amp.v1i2.2401

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengawasan kurikulum berbasis kemitraan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif studi kasus. Subjek penelitian ditentukan secara purposive meliputi kepala sekolah, wakasek kurikulum, kaproli dan kepala bengkel kria keramik, dua guru praktik, kepala perpustakaan, koordinator NGOs TF, tiga fasilitator, konsultan kurikulum, kabid dikmen dan kasi kurikulum SMK Dinas Pendidikan Klaten. Pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam, pengamatan, dan analisis dokumen. Analisis meliputi: mengolah data mentah, membangun general sense, meng-coding, mendeskripsikan kategori/tema, menyajikan data, dan menginterpretasi data. Hasil penelitian sebagai berikut. 1) Perencanaan kurikulum dilakukan melalui proses pengintegrasian muatan keteknikan, entrepreneurship, dan kebutuhan pasar kerja. 2) Pengorganisasian kurikulum dilakukan dengan mengelompokkan petugas kurikulum, dan mengelompokkan kurikulum menjadi mapel dasar kompetensi kejuruan dan kompetensi kejuruan. 3) Pelaksanaan kurikulum dilakukan guru praktik dengan melaksanakan proses pembelajaran; konsultan memberikan training, penataran, dan supervisi kurikulum kepada guru. 4) Pengawasan kurikulum dilakukan wakasek kurikulum menggunakan instrumen pemantauan kurikulum, guru praktik dan konsultan dengan observasi terhadap pembelajaran. Kata kunci: manajemen kurikulum, kurikulum, kemitraan, sekolah menengah kejuruan
PENGARUH KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL KEPALA SEKOLAH, KOMPETENSI, MOTIVASI DAN KEDISIPLINAN GURU TERHADAP KINERJA GURU SMK Tokhibin Tokhibin; Wuradji Wuradji
Jurnal Akuntabilitas Manajemen Pendidikan Vol 1, No 2 (2013)
Publisher : Faculty of Education, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (321.201 KB) | DOI: 10.21831/amp.v1i2.2402

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap pengaruh kepemimpinan trans-formasional kepala sekolah, kompetensi, motivasi dan kedisiplinan guru terhadap kinerja guru SMK di kota Magelang. Metode Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian ex-post facto. Responden penelitian adalah guru-guru SMK di kota Magelang sebanyak 89 orang. Pengumpulan data menggunakan angket terhadap guru. Pengujian validitas butir dilakukan dengan product momen pearson, sedangkan uji reliabilitas dengan menggunakan metode Alfa-Cronbach. Hasil analisis regresi linier sederhana menunjukkan bahwa kepemimpinan transformasional kepala sekolah meningkatkan kinerja guru (sig= p 0,05; R2yx1= 15,2%); kompetensi guru meningkatkan kinerja guru (sig= p 0,05; R2yx2= 51,8%); motivasi guru meningkatkan kinerja guru (sig= p 0,05; R2yx3= 53,9%) dan kedisiplinan guru meningkatkan kinerja guru (sig= p 0,05; R2yx1= 45,9%). Hasil analisis regresi linier ganda menunjukkan kepemimpinan transformasional kepala sekolah, kompetensi, motivasi dan kedisiplinan guru secara bersama-sama meningkatkan kinerja guru (sig = p 0,05; Adjusted R2yx1,2,3,4= 61,7%).Kata kunci: kepemimpinan transformasional kepala sekolah, kompetensi guru, motivasi guru, disiplin guru,  kinerja guru
IMPLEMENTASI PERAN MANAJERIAL KEPALA SEKOLAH DI TK FASTRACK FUN SCHOOL DAN TK RUMAH CITTA Tri Nugroho; Wuradji Wuradji
Jurnal Akuntabilitas Manajemen Pendidikan Vol 1, No 2 (2013)
Publisher : Faculty of Education, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (287.837 KB) | DOI: 10.21831/amp.v1i2.2403

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengungkapkan penerapan fungsi manajerial Kepala Sekolah TK Fastrack Fun School dan TK Rumah Citta dalam (1) merencanakan program kegiatan sekolah, (2) mengorganisasikan potensi sekolah, (3) menggerakkan personil sekolah, dan (4) mengevaluasi pelaksanaan kerja personil di sekolah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian: kepala sekolah, guru dan karyawan. Pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data menggunakan metode trianggulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kepala Sekolah TK Fastrack Fun Schoool dan TK Rumah Citta merencanakan program kegiatan sekolah meliputi renstra dan renstrop dengan melibatkan guru dan karyawan. Mengorganisasikan personil sekolah agar mereka dapat bekerja sesuai dengan potensi masing-masing. Menggerakkan personel dengan memberikan bimbingan, pengarahan secara intensif dalam jangka waktu tertentu agar mereka dapat bekerja baik dan sesuai dengan tujuan, dan mengawasi kinerja bawahannya dan membimbing agar kinerja bawahan dan kegiatan-kegiatan sekolah dapat dilaksanakan dengan baik sesuai dengan tujuan sekolah.Kata kunci: penerapan, fungsi manajerial
KEEFEKTIFAN MANAJEMEN KELOMPOK KERJA GURU TAMAN KANAK-KANAK GUGUS I TK KECAMATAN MANGUHARJO KOTA MADIUN Alisa Alfina; Farida Hanum
Jurnal Akuntabilitas Manajemen Pendidikan Vol 2, No 1 (2014)
Publisher : Faculty of Education, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (168.524 KB) | DOI: 10.21831/amp.v2i1.2405

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan manajemen KKG TK Gugus I TK Kecamatan Manguharjo Kota Madiun yang meliputi: 1) perencanaan, 2) pengorganisasian, 3) pelaksanaan, dan 4) pengontrolan. Penelitian ini adalah penelitian evaluasi kualitatif. Model evaluasi yang digunakan adalah Center for the Study of Evaluation (CSE) dan University of California in Los Angeles (UCLA). Hasil Penelitian menunjukkan sebagai berikut: 1) perencanaan KKG TK selama ini tidak efektif, 2) pengorganisasian di KKG TK tidak efektif, 3) pelaksanaan kegiatan KKG TK tidak efektif, dan 4) Pengontrolan kegiatan di KKG TK tidak efektif. Yang menjadi kendala terbesar dari ketidak efektifan manajemen KKG TK Gugus I Kecamatan Manguharjo Kota Madiun adalah kemampuan  sumber daya manusia, pemahaman tentang pentingnya KKG, dan biaya dalam pelaksanaan KKG TK.Kata kunci: Manajemen KKG TK, Keefektifan manajemen pendidikan, Kelompok Kerja Guru Taman kanak-kanak.
KEMAMPUAN GURU DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DI SMP NEGERI KOORDINATOR WILAYAH SLEMAN TENGAH Endang Purwanti; Anik Ghufron
Jurnal Akuntabilitas Manajemen Pendidikan Vol 2, No 1 (2014)
Publisher : Faculty of Education, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (299.45 KB) | DOI: 10.21831/amp.v2i1.2406

Abstract

Tujuan penelitian adalah mendeskripsikan: (1) kemampuan guru Pendidikan Kewarganegaraan di SMP Negeri Koordinator Wilayah Sleman Tengah dalam melaksanakan pembelajaran (2) faktor penghambat dan pendukung guru Pendidikan Kewarganegaraan di SMP Negeri Koordinator Wilayah Sleman Tengah dalam melaksanakan pembelajaran secara profesional. Metode penelitian mengguna-kan jenis penelitian kualitatif. Subjek penelitian guru Pendidikan Kewarganegaraan 5, Kepala Sekolah 3, guru mata pelajaran lain 9, siswa 6 serta pengawas 1. Teknik pengumpulan data: pengamatan parti-sipasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan model kualitatif-interaktif. Hasil penelitian: (1) kemampuan guru Pendidikan Kewarganegaraan di SMP Negeri Koor-dinator Wilayah Sleman Tengah dalam pembelajaran kurang. Penyusunan RPP belum serius. Pelaksa-naan pembelajaran didasarkan kebiasaan guru mengajar. Guru belum berperan sebagai pendidik, inovator, dan teladan. Penilaian berbentuk ulangan harian, ujian mid semester dan ujian semesteran, belum mengembangkan instrumen penilaian. (2) Hambatan internal terbatasnya wawasan materi PKn, lemahnya motivasi mempelajari bahan ajar, komitmen belum kuat, terbatasnya pengalaman mengikuti forum ilmiah. Hambatan eksternal terbatasnya media pembelajaran di sekolah. Media pembelajaran kurang menarik ditampilkan di kelas. Keterbatan di sekolah adalah sumber bahan ajar.Kata kunci; kemampuan guru, mata pelajaran PKN, pembelajaran
PERAN KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DALAM PENGEMBANGAN BUDAYA SEKOLAH DI SDN KWAYUHAN, KECAMATAN MINGGIR, SLEMAN Haryani Diyati; Muhyadi Muhyadi
Jurnal Akuntabilitas Manajemen Pendidikan Vol 2, No 1 (2014)
Publisher : Faculty of Education, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (380.507 KB) | DOI: 10.21831/amp.v2i1.2407

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui:  (1) peran kepemimpinan kepala sekolah dalam pengembangan budaya sekolah, (2) budaya yang berkembang di SDN Kwayuhan, dan (3) keefektifan budaya sekolah dalam usaha meningkatkan prestasi sekolah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Subjek penelitian adalah kepala sekolah. Responden yang digunakan meliputi: guru, siswa, karyawan sekolah, ketua komite sekolah, dan Kepala UPT Pelayanan Pendidikan TK/SD Kecamatan Minggir. Teknik pengumpulan data adalah wawancara mendalam, pengamatan dan dokumentasi. Kredibilitas data diperoleh dengan cara pengamatan terus menerus selama tiga bulan, untuk klarifikasi dan pengecekan data dilakukan dengan triangulasi teknik dan sumber. Teknik analisis data adalah analisis interaktif. Prosedur penelitian meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan verifikasi.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran kepemimpinan kepala sekolah dicapai dengan: (1) usaha menggerakkan warga sekolah dalam penyusunan kurikulum yang menjadi dasar dalam mengembangkan pendidikan, (2) menumbuhkan hubungan yang harmonis semua warga sekolah, (3) menciptakan kekompakan tim kerja, (4) menjaga komitmen warga sekolah, dan (5) melaksanakan supervisi klinis. Kata kunci: kepemimpinan, budaya sekolah, prestasi sekolah
MANAJEMEN KELAS YANG EFEKTIF: PENELITIAN DI TIGA SEKOLAH MENENGAH ATAS Junita W. Arfani; Sugiyono Sugiyono
Jurnal Akuntabilitas Manajemen Pendidikan Vol 2, No 1 (2014)
Publisher : Faculty of Education, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (323.406 KB) | DOI: 10.21831/amp.v2i1.2408

Abstract

Artikel ini merupakan hasil penelitian manajemen kelas 9 guru di tiga sekolah menengah atas di Yogyakarta dengan tujuan mengetahui pemahaman teoretik, manajemen kelas yang efektif dan pelaksanaannya, upaya serta hambatan yang dihadapi para guru tersebut. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif fenomenologis. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi serta dokumentasi. Hasil studi menunjukkan pemahaman teoretik para guru didominasi oleh perspektif Skinnerian. Keefektifan manajemen kelas diukur dengan standar yang ditetapkan oleh guru, partisipasi siswa menjadi minimal. Perspektif  Rogerian tampak dijalankan dan mendukung keefektifan kelas, namun tidak terlalu mendominasi. Manajemen kelas yang efektif dicapai apabila tiga unsur substantif -pengelolaan perilaku, lingkungan dan pengelolaan kurikulum dan instruksional- dijalankan dengan baik. Pengelolaan perilaku dan lingkungan lebih berperan penting ketimbang pengelolaan kurikulum dan instruksional. Upaya yang dilakukan para guru adalah penggunaan bahasa non-verbal, membangun hubungan personal dengan siswa, mengembangkan hubungan melalui media sosial dan mengubah lay out kelas. Penggunaan multi media menjadi faktor penghambat keefektifan  manajemen kelas.Kata kunci: manajemen kelas yang efektif, perspektif Rogerian, pemahaman teoretik guru, pengelolaan perilaku dan lingkungan
MODEL PENGELOLAAN PEMBELAJARAN BERBASIS WEB DI SMAN 1 BAMBANGLIPURO KABUPATEN BANTUL DIY Lantip Diat Prasojo; Udik Budi Wibowo
Jurnal Akuntabilitas Manajemen Pendidikan Vol 2, No 1 (2014)
Publisher : Faculty of Education, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (455.462 KB) | DOI: 10.21831/amp.v2i1.2409

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan berdasarkan pada studi awal peneliti yang menemukan permasalahan yang terkait dengan minimnya model pengelolaan pembelajaran berbasis web pada SMAN 1 Bambanglipuro Kabupaten Bantul DIY. Untuk memecahkan permasalahan tersebut, maka peneliti bermaksud mengadakan penelitian untuk meningkatkan kualitas pengelolaan pembelajaran berbasis web pada SMAN 1 Bambanglipuro Kabupaten Bantul DIY. Tujuan penelitian ini adalah memformulasikan model pembelajaran berbasis web dan multimedia dalam proses pembelajaran pada SMAN 1 Bambanglipuro Kabupaten Bantul DIY. Penelitian  ini ingin mengembangkan model pengelolaan pembelajaran berbasis web di SMAN 1 Bambanglipuro Kabupaten Bantul DIY sebagai usaha untuk meningkatkan mutu pembelajaran yang efektif dan efisien. Adapun metode penelitian ini adalah research and development (R D). Hasil penelitian ini adalah 1) Adanya dukungan kebijakan dari Kepala SMAN 1 Bambanglipuro Kabupaten Bantul dalam mewujudkan perbelajaran berbasis web. 2) Model pengelolaan pembelajaran berbasis di SMAN 1 Bambanglipuro Kabupaten Bantul yang berupa Software E-learning.Kata kunci: Pengelolaan, Pembelajaran, web
KOMPONEN BIAYA DAN BIAYA SATUAN OPERASI PENDIDIKAN TAMAN KANAK-KANAK (STUDI KASUS DI 3 TAMAN KANAK-KANAK) Novy Chrystiana; Moch Alip
Jurnal Akuntabilitas Manajemen Pendidikan Vol 2, No 1 (2014)
Publisher : Faculty of Education, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (348.126 KB) | DOI: 10.21831/amp.v2i1.2410

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komponen biaya serta biaya satuan operasi pendidikan (BSOP) taman kanak-kanak (TK) di Depok, Sleman, Yogyakarta. Jenis penelitian ini adalah kualitatif deskriptif, data diambil purposive dari tiga TK di Depok, Sleman, Yogyakarta berdasarkan pertimbangan besarnya SPP dan program TK (half-day/ful-day). Dua TK yaitu A dan B adalah half-day dengan SPP dibawah Rp400.000,00 sedangkan C adalah TK full-day dengan SPP diatas Rp400.000,00. Pengumpulan data melalui deep interview dan kuesioner. Hasil penelitian ini adalah komponen biaya pada pendidikan TK: (1) biaya operasi personel berupa biaya gaji; (2) biaya operasi non personel berupa biaya (a) proses pendidikan, (b) kelembagaan, (c) administrasi sekolah, (d) komite sekolah, dan (e) perawatan dan perbaikan ringan. BSOP di TK half-day adalah Rp1.270.038,00/tahun/siswa dan Rp1.454.389,00/tahun/siswa, sedangkan BSOP di TK full-day adalah Rp10.466.134,00/ tahun/siswa. BSOP akan meningkat sejalan dengan (1) period time dan (2) rasio guru - siswa.Kata kunci: taman kanak-kanak, komponen biaya, biaya satuan pendidikan

Page 3 of 27 | Total Record : 261