cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota palu,
Sulawesi tengah
INDONESIA
EDU CIVIC
Published by Universitas Tadulako
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Education,
Arjuna Subject : -
Articles 112 Documents
Kemampuan Guru Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) Dalam Meningkatkan Kedisiplinan Belajar Siswa Dalam Pembelajaran di SMKN Parigi Selatan Darwis, Darwis
EDU CIVIC Vol 3, No 1 (2015): JURNAL EDU-CIVIC
Publisher : EDU CIVIC

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (78.014 KB)

Abstract

Tujuan penelitian adalah: 1) Untuk mengetahui kemampuan guru PKn dalam melaksanakan pembelajaran PKn untuk meningkatkan kedisiplinan belajar siswa di SMK Negeri Parigi Selatan; 2) Untuk mengetahui hambatan yang ditemukan guru PKn dalam meningkatkan kedisiplinan belajar siswa di SMK Negeri Parigi Selatan. Lokasi penelitian bertempat di SMKN Parigi Selatan beralamat di desa Dolago Padang Kecamatan Parigi Selatan. Teknik pengumpulan data yang penulis gunakan adalah: obeservasi, wawancara, angket dan dokumentasi. Penulis menetapkan teknik pengolahan data secara deskriptif kualitatif yaitu pengolahan data dengan mengemukakan data dengan narasi. Subjek penelitian adalah Guru PKn berjumlah 2 orang dan kepala sekolah selaku informan kunci. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Guru Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) di SMKN Parigi Selatan sudah memiliki kemampuan yang baik sebab dalam peningkatan kedisiplinan belajar siswa pada pembelajaran guru PKn sudah memiliki kompetensi pedagogik seperti senantiasa memberikan motivasi belajar untuk disiplin dalam belajar, pemberian nasehat dan pemberian sanksi terhadap peserta didik yang kurang disiplin dalam belajar dan kompetensi peribadi seperti senantiasa memberi teladan yang baik dalam lingkungan sekolah serta senantiasa disiplin waktu dalam pembelajaran. Adapun hambatan-hambatan yang ditemukan guru dalam peningkatan kedisiplinan belajar siswa pada pembelajaran seperti kurangnya sarana dan prasarana serta masih kurangnya motivasi belajar siswa terhadap mata pelajaran PKn hal tersebut disebabkan karena mata pelajaran PKn tidak diujian nasionalkan sehingga menyebabkan mata pelajaran PKn kurang diminati dan siswa kurang termotivasi untuk belajar PKn.   Kata Kunci                   :  Kemampuan Guru, Kedisiplinan Belajar Siswa
KEMAMPUAN GURU MELAKUKAN PENILAIAN PEMBELAJARAN PPKn DI SMP NEGERI 2 PALU BERDASARKAN KURIKULUM 2013 Rukmana, Indah
EDU CIVIC Vol 6, No 02 (2018): JURNAL: EDU-CIVIC
Publisher : EDU CIVIC

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (31.412 KB)

Abstract

Abstrak: Tujuan penelitian untuk mengetahui kemampuan guru dalam menyusun kisi-kisi penilaian pembelajaran PPKn, untuk mengetahui penilaian yang dilakukan guru dalam pembelajaran PPKn, dan untuk mengetahui penetapan nilai yang dilakukan guru dalam pembelajaran PPKn. Jenis penelitian adalah penelitian deskriptif kualitatif. Subyek penelitian adalah tiga orang guru PPKn SMP Negeri 2 Palu. Teknik pengumpulan data melalui wawancara dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan teknik analisis data yakni reduksi data, penyajian data, dan verifikasi/kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) Kemampuan guru dalam menyusun kisi-kisi penilaian pembelajaran PPKn sudah berjalan dengan baik, hal itu dapat dilihat dari upaya guru dalam proses memberikan kisi-kisi soal kepada peserta didik yang disesuaikan dengan pedoman atau panduan penulisan kisi-kisi, materi dan tujuan pembelajaran yang disesuaikan dengan isi silabus dan kurikulum. (2) Kemampuan guru dalam melakukan penilaian pembelajaran PPKn sudah terlaksana cukup baik, hal ini dapat dilihat dari guru yang melakukan penilaian sikap, penilaian pengetahuan, dan penilaian keterampilan. Namun dari semua penilaian yang dilakukan belum sempurna mungkin berdasarkan Kurikulum 2013. (3) Penetapan nilai pada pengolahan skor penilaian sikap berupa predikat sangat baik (SB), baik (B), cukup (C), dan kurang (K), dan penentuan nilai pengetahuan dan keterampilan menggunakan rentang nilai 0 s/d 100. Hasil penetapan nilai di atas bahwa kedua orang guru PPKn dalam menilai peserta didik dikategorikan sudah terlaksana dengan baik, hal tersebut dapat dilihat dari hasil dokumentasi/data-data penilaian guru, sedangkan satu informan guru PPKn dalam menetapkan nilai belum sesuai dengan kemampuan yang dimiliki masing-masing peserta didik baik dalam proses pembelajaran maupun diluar proses pembelajaran.Kata Kunci: Kemampuan Guru; Penilaian Pembelajaran PPKn; Kurikulum 2013.
PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PEMBANGUNAN MELALUI PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MANDIRI PERDESAAN (PNPM MANDIRI PERDESAAN) DI DESA SILIWANGA KECAMATAN LORE PEORE KABUPATEN POSO Saputra, I Gede Adi
EDU CIVIC Vol 2, No 2 (2014): JURNAL EDU-CIVIC
Publisher : EDU CIVIC

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (74.328 KB)

Abstract

 Tujuan   penelitian   ini   adalah   1)   mengetahui   partisipasi   masyarakat   dalam pembangunan melalui PNPM Mandiri Perdesaan di Desa Siliwanga. 2) mengetahui fakor penghambat dan pendukung partisipasi masyarakat dalam pembangunan melalui PNPM Mandiri Perdesaan di Desa Siliwanga. Subjek/informan dalam penelitian ini adalah tim pengelola PNPM Mandiri Perdesaan yang ada di Desa Siliwanga yang berjumlah 6 orang yaitu ketua tim pengelola kegiatan (TPK), ketua kader pemberdayaan masyarakat desa (KPMD), badan perwakilan desa (BPD), tim penulis usulan (TPU), tim pemantau dan tim pemelihara. Serta satu orang yang penulis tetapkan sebagai informan kunci yaitu kepala desa siliwanga. penetapan informan dengan menggunakan  tehnik  purposive  sampling,  dengan  pertimbangan  bahwa  informan  yang dipilih  adalah  anggota  masyarakat  yang  berkompeten  dan  mengetahui  secara mendalam mengenai implementasi program PNPM Mandiri Perdesaan di Desa Siliwanga.  Variabel dalam penelitian ini terdiri atas variabel bebas yaitu partisipasi Masyarakat dan variabel terikat PNPM Mandiri Perdesaan. Tehnik pengumpulan data digunakan tehnik pengamatan dan wawancara. Tehnik analisis data menggunakan tehnik reduksi data, penyajian data dan verifikasi data. Hasil penelitian menunjukan bahwa partisipasi masyarakat terhadap PNPM Mandiri Perdesaan cukup tinggi. partisipasi ini diimplementasikan dalam tahap perencanaan, pelaksanaan dan pelestarian pembangunan. Adapun bentuk partisipasi masyarakat yaitu partisipasi non fisik berupa gagasan dan ide-ide  dan partisipasi fisik berupa tenaga, tanah dan tanaman, uang serta partisipasi dalam bentuk simpan pimjam perempuan. Factor penghambat partisipasi masyarakat yaitu masih rendahnya kesadaran sebagaian anggota masyarakat, rendahnya tingkat pendidikan dan kesibukan masyarakat. serta factor pendukung seperti tersedianya SDA dan SDM, rasa malu dan kerja sama antar masyarakat dan aparat desa, serta implementasi pendidikan kewarganegaraan oleh masyarakat ditunjukan dalam bentuk sikap berpartisipasi, sikap kemandirian dan sikap bertanggung jawab. Kesimpulan dalam penelitian ini bahwa partisipasi masyarakat merupakan   sikap sadar, kemandirian serta kerja sama antar masyarakat maupun aparat desa dalam memanfaatkan dan mengelola setiap sumber daya yang ada dengan memanfaatkan PNPM Mandiri Perdesaan.   Kata kunci: Partisipasi Masyarakat, Pembangunan dan PNPM Mandiri Perdesaan
PERAN GURU DALAM MEMOTIVASI SISWA YANG KESULITAN BELAJAR PADA PEMBELAJARAN PKN DI KELAS VIII SMP NEGERI 6 PALU Sartika, Sartika
EDU CIVIC Vol 6, No 02 (2018): JURNAL: EDU-CIVIC
Publisher : EDU CIVIC

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (34.725 KB)

Abstract

Abtrak:Tujuan penelitian (1) untuk mengetahui faktor-faktor penyebab kesulitan belajar yang dialami siswa kelas VIII dalam pembelajaran PKn di SMP Negeri 6 Paludan(2) untuk mendeskripsikan upaya yang dilakukan guru dalam memotivasi siswa yang kesulitan belajar pada pembelajaran PKn di kelas VIII SMP Negeri 6 Palu. Jenis penelitian menerapkan penelitian kualitatif dengan pendekatan penelitian deskriptif kualitatif. Lokasi penelitian di SMP Negeri 6 Palu kelurahan Birobuli Selatan, Kecamatan Palu Selatan. Subjek penelitian ini adalah satu orang guru PKn, satu orang kepala sekolah dan satu orang guru BK, serta sebelas orang siswa. Teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan teknik analisis data yakni reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada dua faktor penyebab kesulitan belajar siswa yaitu (1) internal berupa kurangnya minat dan motivasi siswa dalam belajar, (2) eksternal faktor keluarga, sosial dan faktor sekolah. Upaya yang dilakukan guru PKn adalah berperan sebagai motivator, mengembangkan metode, media dan sumber belajar, dan komunikator. Peran guru PKn dalam memotivasi siswa sudah cukup baik dalam hal ini guru sudah memotivasi dan mengembangkan metode, media serta sumber belajar, dan mengkomunikasikan materi pembelajaran dengan baik terhadap siswa.Kata Kunci : Peran, guru, Motivasi, Kesulitan belajar.
Analisis terhadap pengembangan pembelajaran PKn materi norma-norma yang berlaku di masyarakat pada kelas VII di SMP Negeri 1, 3 dan 4 Sindue Kecamatan Sindue Yati, Yati
EDU CIVIC Vol 3, No 1 (2015): JURNAL EDU-CIVIC
Publisher : EDU CIVIC

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (84.072 KB)

Abstract

Tujuan dilakukannya penelitian yaitu untuk memperoleh deskripsi tentang pengembangan pembelajaran PKn tentang materi norma-norma yang berlaku di masyarakat dan untuk mengetahui upaya guru dalam pengembangan pembelajaran PKn guna meningkatkan pembelajaran tentang materi norma-norma yang berlaku di masyarakat di SMP Negeri 1, 3 dan 4 Sindue. Metode penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, dan sampel penelitian ini adalah 45 siswa kelas VII dan 3 guru PKn di SMP Negeri1, 3 dan 4 Sindue, teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah purposive sampling, kemudian pengumpulan datanya dilakukan melalui wawancara, angket dan dokumentasi. Selanjutnya data yang terkumpul diolah dan dianalisa secara deskriptif dengan menggunakan tiga tahap yaitu: reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa pengembangan pembelajaran yang diterapkan guru PKn yang berada di SMP Negeri 1 Sindue dapat menarik minat belajar siswa. Hal ini dapat dilihat dari (materi,metode, media dan sumber) yang diterapkn oleh guru PKn dalam proses pembelajaran dibandingkan penerapan pengembangan pembelajaran di SMP Negeri 3 dan 4 Sindue.     Kata Kunci :Pengembangan pembelajaran PKn
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MAHASISWA PADA MATAKULIAH KRIMINOLOGI MELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN LIGHTENING THE LEARNING CLIMATE DI PROGRAM STUDI PPKn UNIVERSITAS TADULAKO Hanis, Hasdin
EDU CIVIC Vol 7, No 1 (2019): JURNAL EDU-CIVIC
Publisher : EDU CIVIC

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1191.928 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar mahasiswa pada matakuliah kriminologi melalui strategi pembelajaran lightening the learning climate di Program Studi PPKn Universitas Tadulako. Desain Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas atau classroom action research. Penelitian ini dilaksanakan di Program Studi PPKn FKIP Universitas Tadulako Palu pada Semester Genap 2017/2018. Adapun waktu pelaksanaan penelitian, yaitu dari bulan April-Juni 2018. Subjek penelitian adalah mahasiswa semester VI (enam) yang berjumlah 48 orang, yang terdiri dari 24 (dua puluh empat) orang laki-laki dan 24 (dua puluh empat) orang perempuan. Validasi data yang digunakan dalam penelitian ini adalah validasi data seperti yang dikemukakan oleh Hopkins, yaitu: triangulasi, member chek, audit traill,  dan ekspert opinion. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini ada 2 macam, yaitu melalui pengamatan (observasi) dan tes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar mahasiswa dapat ditingkatkan melalui penerapan strategi lightening the learning climate pada Matakuliah Kriminologi di Program Studi PPKn FKIP Universitas Tadulako. Hal ini dapat ditunjukan dari perolehan hasil belajar mahasiswa pada siklus I yang mencapai 62,50, dan pada siklus II meningkat menjadi 85,41.Kata Kunci: Hasil Belajar; Strategi Pembelajaran; dan Lightening The Learning Climate.
STUDI TENTANG PENYEBAB ANAK PUTUS SEKOLAH PADA MASYARAKAT NELAYAN DESA OGOMOLI KECAMATAN GALANG KABUPATEN TOLITOLI M, Windy.
EDU CIVIC Vol 3, No 2 (2015): JURNAL EDU-CIVIC
Publisher : EDU CIVIC

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (81.571 KB)

Abstract

Tujuan penelitian yaitu: 1) Untuk mengetahui faktor penyebab anak putus sekolah pada masyarakat nelayan; 2) Untuk mengetahui dampak prilaku anak putus sekolah pada masyarakat nelayan; 3) Untuk mengetahui upaya yang dilakukan untuk mengatasi anak putus sekolah pada masyarakat nelayan. Lokasi penelitian bertempat di Desa Ogomoli Kecamatan Galang Kabupaten Tolitoli. Teknik pengumpulan data yang gunakan adalah: obeservasi, wawancara, dan angket. teknik pengolahan data secara deskriptif kualitatif yaitu diolah  menggunakan tiga tahap yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan untuk menganalisis data angket dengan menggunakan perhitungan berdasarkan persentase. Subjek penelitian adalah anak putus sekolah berjumlah 25. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor penyebab anak putus sekolah  di Desa Ogomoli adalah faktor ekonomi, lingkungan dan motivas. dampak negatif yang di timbulkan anak putus sekolah seperti minum minuman keras, berkelahi, dan berjudi untuk dampak positifnya anak putus sekolah dapat membantu orang tua mencari tambahan ekonomi keluarga serta membantu masyarakat dalam mencari tenaga kerja sebagai nelayan kapal dan sebagainya. Upaya yang di lakukan untuk mengatasi  anak putus sekolah yang ada di Desa Ogomoli; Pertama, pemerintah  melakukan sosialisasi, pemerataan program paket A, paket B dan paket C serta pemerataan bantuan pada masyarakat nelayan berupa tempat penjualan ikan, perahu nelayan ( program inka mina). Kedua, orang tua, masyarakat serta pemerintah Desa  memberikan motivasi kepada anak-anak untuk tetap bersekolah dan mengontrol pergaulan yang menyimpang di masyarakat   Kata Kunci: Anak Putus Sekolah dan Masyarakat Nelayan    
PERAN KEPEMIMPINAN CAMAT DALAM MENINGKATKAN KINERJA APARATUR SIPIL NEGARA DI KECAMATAN SIRENJA KABUPATEN DONGGALA Wisdayanti, Wisdayanti
EDU CIVIC Vol 7, No 1 (2019): JURNAL EDU-CIVIC
Publisher : EDU CIVIC

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1099.799 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kepemimpinan Camat dalam meningkatkan tanggung jawab Aparatur Sipil Negara dan mengidentifikasi kendala-kendala kepemimpinan Camat dalam meningkatkan kinerja Aparatur Sipil Negara di kantor camat Sirenja Kabupaten Donggala. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yakni observasi, wawancara dan dokumentasi. Subjek pada penelitian ini adalah kepemimpinan Camat dan informannya berjumlah 5 orang. Teknik analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data dan  verifikasi data. Hasil penelitian menunjukan bahwa  Camat Sirenja dalam meningkatkan tanggung jawab Aparatur Sipil Negara Senantiasa melakukan tanggung jawabnya dengan melakukan berbagai macam inovasi-inovasi terbaru untuk menjalankan tanggung jawabnya sebagai Camat Sirenja. Sedangkan  kendala-kendala kepemimpinan camat dalam meningkatkan kinerja Aparatur Sipil Negara, terlaksananya peningkatan kinerja Aparatur Sipil Negara yaitu kejujuran, integritas, objektifitas (tidak memihak), independensi, kapabilitas dan mau di ajak untuk maju. Kata Kunci : Aparatur Sipil Negara; Kepemimpinan; Tanggung Jawab.
MENINGKATKAN PARTISIPASI SISWA KELAS X M SMA NEGERI 3 PALU PADA PEMBELAJARAN PKn MELALUI MODEL PEMBELAJARAN AKTIF TIPE QUESTION STUDENT HAVE (QSH Fath, Shofi Nurul
EDU CIVIC Vol 4, No 1 (2016): JURNAL EDU-CIVIC
Publisher : EDU CIVIC

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (157.719 KB)

Abstract

  Tujuan dari penelitian ini adalah melihat perkembangan proses pembelajaran PKn dan meningkatkan partisipasi siswa dengan menerapkan model pembelajaran aktif tipe Question Student Have (QSH). Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Subjek penelitian adalah menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas pada kelas X M SMA Negeri 3 Palu yang berjumlah 30 siswa, sedangkan fokus penelitian adalah aktivitas guru, aktivitas siswa dan partisipasi siswa yang meliputi Keberanian bertanya, substansi pertanyaan, kemampuan siswa berpikir logis serta penggunaan bahasa yang baik dan benar. Teknik pengumpulan data adalah observasi dan wawancara. Data dianalisa secara dekriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Model pembelajaran aktif tipe Question Student Have (QSH) dapat meningkatkan partisipasi siswa dalam pembelajaran PKn. (2) Besarnya peningkatan partisipasi siswa dari hasil observasi siklus ke I 50% dan siklus ke II 71%. (3) Hasil observasi aktivitas guru siklus ke I 69% dan siklus ke II 87.5%; Aktivitas siswa siklus ke I 61% dan siklus ke II 89%. Berdasarkan hasil penelitian diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa penerapan model pembelajaran aktif tipe Question Student Have (QSH) dapat meningkatkan partisipasi siswa kelas X M SMA Negeri 3 Palu pada pembelajaran PKn. Peneliti mengajukan saran dengan menerapkan model pembelajaran aktif tipe QSH dapat menjadi salah satu alternative bagi guru dalam menyampaikan materi pembelajaran untuk meningkatkan dan mendapatkan partisipasi siswa.   Kata Kunci: Model Pembelajaran Aktif; Question Student Have (QSH); Partisipasi siswa , Pembelajaran PKn. .
TINJAUAN NILAI-NILAI PANCASILA DALAM PELAKSANAAN IBADAH KURBAN DI DESA LIMBO MAKMUR KECAMATAN BUMI RAYA KABUPATEN MOROWALI Sujahyar, Joko Dani
EDU CIVIC Vol 7, No 2 (2019): JURNAL EDU-CIVIC
Publisher : EDU CIVIC

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1282.005 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah pelaksanaan ibadah kurban di Desa Limbo Makmur sesuai dengan syariat Islam dan untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan ibadah kurban di Desa Limbo Makmur dalam tinjauan nilai Pancasila. Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan metode penelitian kualitatif dengan tipe penelitian deskriptif. Adapun subjek pada penelitian ini berjumlah 8 orang informan. Dengan menggunakan teknik pengumpulan data wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa pelaksanaan ibadah kurban di Desa Limbo Makmur sudah sesuai dengan syariat Islam, baik saat penyembelihan dan pendistribusian. Adapun hewan kurban dari nonmuslim dipisahkan dari hewan kurban muslim. Kemudian pelaksanaan ibadah kurban dalam tinjauan nilai ketuhanan yaitu ibadah yang didasarkan pada tuntunan agama islam. Nilai kemanusiaan terdapat pada pembagian daging kurban yang ditujukan pada masyarakat kurang mampu atau fakir miskin dan juga musafir. Nilai persatuan  terdapat pada pelaksanaan ibadah kurban di Desa tersebut bahwa nonmuslim juga ikut terlibat. Nilai musyawarah dalam ibadah kurban terdapat pada musyawarah yang dilakukan panitia kurban sebelum melaksanakan ibadah kurban. Nilai keadilanya terdapat pada pendistribusian daging kurban yang mana daging kurban dibagikan menyeluruh ke semua masyarakat Desa Limbo Makmur. Sehingga dengan demikian Nilai Pancasila dalam ibadah kurban setidaknya memiliki dimensi spritual yang mewakili nilai ketuhanan dan dimensi sosial yang mewakili nilai kemanusiaan, persatuan, musyawarah, dan nilai keadilan. Kata kunci : Tinjauan; Nilai-nilai Pancasila; Ibadah Kurban

Page 3 of 12 | Total Record : 112