cover
Contact Name
Santosa Kusumah
Contact Email
santosa.kusumah@unpad.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
santosa.kusumah@unpad.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kota bandung,
Jawa barat
INDONESIA
Dharmakarya : Jurnal Aplikasi Ipteks Untuk Masyarakat
ISSN : 23028955     EISSN : 26142392     DOI : -
Jurnal Dharmakarya terbit 4 (empat) kali dalam satu tahun (Maret, Juni, September dan Desember)
Arjuna Subject : -
Articles 18 Documents
Search results for , issue "Vol 12, No 3 (2023): September, 2023" : 18 Documents clear
POTENSI WISATA DAN DAYA TARIK WISATA DI DESA WISATA KERTAYASA, KECAMATAN CIJULANG, KABUPATEN PANGANDARAN Putra, Rifki Rahmanda
Dharmakarya Vol 12, No 3 (2023): September, 2023
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/dharmakarya.v12i3.41304

Abstract

Pemetaan potensi wisata dan daya tarik wisata di desa wisata seyogiyanya perlu dilakukan sebagai aksesibilitas non fisik atau informasi kepada wisatawan yang berkunjung. Desa Wisata Kertayasa saat ini sudah memiliki pemetaan potensi-potensi daerahnya secara general dan belum memiliki peta sebaran potensi dan daya tarik wisata secara tematik. Maka dari itu tujuan penelitian ini yaitu adalah menginventarisasi dan memetakan potensi wsiata dan daya tarik wisata eksisting. Jenis penelitian ini menggunakan participatory action research di mana penelitian ini menekankan kepada kolaborasi aktor dan peneliti untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat. Di mana informan pada penelitian ini dipilih secara purposive snowball sampling dengan memilih informan kunci terlebih dahulu, yaitu tokoh masyarakat seperti LPMD Kertayasa, Kepala Desa Kertayasa, dan BUMDES Guha Bau. Teknik analisis data yang digunakan yaitu teknik analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa potensi alam dan biohayati Desa Wisata Kertayasa terdiri dari dua potensi alam yang dapat dikembangkan seperti Guha Bau dan Bendungan Merjan, tujuh potensi budaya, tiga daya tarik wisata alam dengan daya tarik wisata alam primernya yaitu Green Canyon, dan tiga daya tarik wisata budaya dengan daya tarik wisata budaya primernya yaitu Angklung Mang Koko. Di mana potensi dan daya tarik wisata eksisting tersebut tersebar pada lima dusun dari total tujuh dusun yang ada. Penting untuk disampaikan bahwa fokus pengembangan Desa Wisata Kertayasa masih berada pada dua dusun yang menjadi titik daya tarik wisata primer Green Canyon. Sehingga ke depan perlu ada inovasi produk wisata yang nantinya dapat menyebarkan pola perjalanan wisatawan di desa wisata tersebut.
LITERASI BUDAYA DIGITAL: STRATEGI MEMBANGUN GENERASI CERDAS, BERKARAKTER DAN SANTUN BERBAHASA Indrayani, Lia Maulia; Amalia, Rosaria Mita; Citraresmana, Elvi -
Dharmakarya Vol 12, No 3 (2023): September, 2023
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/dharmakarya.v12i3.39153

Abstract

Fenomena digitalisasi yang terjadi saat ini, khususnya akibat terjadinya pandemi, berdampak pada  hampir  semua aspek, salah satunya di bidang pendidikan terdampak. Fenomena tersebut menjadi umpan atas terjadinya disrupsi digital yang mempengaruhi kesantunan berbahasa pelajar serta pemahaman literasi budaya digital yang masih rendah.  Melalui kegiatan seminar secara daring atau webinar, edukasi terkait kesantunan berbahasa, penggunaan sosial media dalam era disrupsi digital, serta keamanan cyber perlu diberikan agar para siswa memiliki pemahaman mengenai cara berkegiatan digital dengan aman serta dapat berbahasa yang santun sehingga dapat menjadi insan berkarakter dan cerdas sebagai upaya dalam menyikapi fenomena yang terjadi. Kegiatan webinar tersebut mendapatkan respon positif  terlihat dari antusiasme para siswa yag terlibat aktif dalam sesi tanya jawab untuk memahami bagaimana penggunaan bahasa  dalam berkomunikasi di media digital secara aman dan santun. Kata kunci: Strategi dan Kesantunan Bahasa; Disrupsi Digital; Keamanan Cyber; Literasi
Penerapan Prinsip Kesejahteraan Hewan Pada Pemeliharaan Ternak Mayasari, Novi; Hiroyuki, Andi; Budinuryanto, Dwi Cipto; Firmansyah, Indra; Ismiraj, Muhammad Rifqi
Dharmakarya Vol 12, No 3 (2023): September, 2023
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/dharmakarya.v12i3.42686

Abstract

Penerapan kesejahteraan hewan (Kesrawan) khususnya pada pemeliharaan ternak di Indonesia dinilai belum maksimal. Peningkatan jumlah produksi ternak serta rendahnya pemahaman kesrawan menjadi salah satu faktor penghambat utama dari implementasi kesrawan pada industri peternakan di Indonesia. Di sisi lain, pasar internasional menuntut adanya penjaminan kesrawan untuk ternak yang diperjual belikan di dalam dan ke luar negeri. Berdasarkan permasalahan tersebut, tim riset dan pengabdian Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran bekerjasama dengan Yayasan Bangun Bakti Pertiwi (Bangkit Foundation) menyelenggarakan pelatihan terkait kesrawan dengan mengundang narasumber yang ahli di bidangnya. Adapun peserta yang diundang terdiri dari perwakilan dari pengusaha feedlot, asosiasi juru sembelih halal Jawa Barat, Himpunan Peternak Domba dan Kambing Indonesia (HPDKI), Koperasi Sapi Perah, serta para peneliti dan mahasiswa. Tujuan kegiatan adalah untuk menambah pengetahuan, pemahaman dan keterampilan peserta dalam pelaksanaan good farming practices dengan menerapkan konsep Animal Welfare. Metode yang digunakan berupa pelatihan dan penyuluhan secara hybrid (luring dan daring) oleh tim pengabdian selama 2 hari. Pengukuran keberhasilan kegiatan dilakukan melalui pre test dan post test. Hasilnya menunjukkan bahwa hampir 90% dari total peserta pelatihan mendapatkan peningkatan pengetahuan mengenai definisi kesrawan, prinsip-prinsip kesrawan, biosecurity, regulasinya serta strategi yang dapat dilakukan dalam penerapan kesrawan. Peserta memahami pentingnya lima prinsip kebebasan dari kesrawan serta penerapannya di lapangan.
STRATEGI KOMUNIKASI MODEL PENGEMBANGAN PENGELOLAAN SAMPAH BERKELANJUTAN PADA SD NEGERI 11 PADANG PANJANG BARAT, KOTA PADANG PANJANG Eliza, Eliza; Evanita, Susi
Dharmakarya Vol 12, No 3 (2023): September, 2023
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/dharmakarya.v12i3.40127

Abstract

Sampah merupakan hal yang krusial yang harus segera diatasi agar lingkungan tetap terjaga dari berbagai pencemaran, polusi udara, serta perlu solusi terkait hal ini. Berdasarkan data SIPSN (Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional) Tahun 2021, Grafik Komposisi Sampah, yaitu Jenis Sampah, menunjukkan bahwa dari sembilan item (Sisa Makanan, Kayu/Ranting/Daun, Kertas/Karton, Plastik, Karet/Kulit, Kain, Kaca, Logam, dan Lainnya), persentase tertinggi yaitu sampah sisa makan sebesar 29,5%, sedangkan yang terendah, karet/kulit sebesar 3,4 %. Lebih lanjut, dilihat dari Sumber Sampah terbagi atas tujuh item (Rumah Tangga, Perkantoran, Pasar Tradisional, Pusat Perniagaan, Fasilitas Publik, Kawasan, dan Lainnya), persentase tertinggi dan terendah ketujuh item ini adalah masing-masing 40,7 % bersumber dari Rumah Tangga, 3,3 % bersumber dari Lainnya. Permasalahan sampah di kota-kota di Indonesia sampai saat ini belum mencapai hasil yang optimal, terlebih dalam pengelolaan sampah itu sendiri. Undang-Undang No. 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah, disebutkan sampah adalah sisa kegiatan sehari hari manusia atau proses alam yang berbentuk padat atau semi padat berupa zat organik atau anorganik bersifat dapat terurai atau tidak dapat terurai yang dianggap sudah tidak berguna lagi dan di buang ke lingkungan. Pemanfaatan Sampah Organik dan Anorganik yang bernilai guna (utility) bagi lingkungan dan pembangunan, adalah dengan dilaksanakannya pelatihan, khususnya kepada peserta didik SD Negeri 11, Kelurahan Balai-balai, Kecamatan Padang Panjang Barat, Kota Padang Panjang, dengan pengarahan yang diberikan agar dapat mengelola sampah dengan baik. Selanjutnya, para peserta didik yang sudah diberikan pengetahuan, pemahaman, dan pengertian terkait sampah ini, diarahkan untuk membuat produk yang bernilai guna dan tepat guna berdasarkan latihan yang dilaksanakan. Terbukti, peserta didik tersebut mampu menghasilkan karya-karya terbaik mereka, seperti tas, keranjang, tempat minuman gelas, dan lain sebagainya. Kedepannya, diharapkan dengan adanya program ini yang hendaknya pemanfaatan sampah dengan tepat guna dan bernilai guna dapat dilakukan oleh seluruh lapisan masyarakat, sehingga tercipta lingkungan yang bersih dan pembangunan yang berjalan sebagaimana mestinya.
SOSIALISASI KEDIPLOMASIAN DAERAH DALAM UPAYA MENGOPTIMASI SUMBER SUMBER LUAR NEGERI Dermawan, Windy; Affandi, RMT Nurhasan; Darmawan, Ivan
Dharmakarya Vol 12, No 3 (2023): September, 2023
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/dharmakarya.v12i3.43300

Abstract

Tujuan tulisan ini adalah, menuturkan kegiatan sosialisasi perihal kediplomasian daerah dalam ikhtiar rintisan menggugah research-based policy bagi pemanfaatan sumber-sumber luar negeri oleh daerah di Jawa Barat, khususnya Kabupaten Bandung. Metode yang dilakukan untuk mencapai tujuan tersebut yaitu dialog sosial (governmental dan societal) yang memungkinkan introduksi serta konsultasi tentang kediplomasian daerah termasuk paradiplomasi dirintis sejauh research-based policy. Dialog inipun diacu ke riset kebutuhan daerah yang selaras dengan kepentingan nasional menyangkut pemerataan pembangunan dengan optimasi sumber-sumber luar negeri. Pendataan dilakukan melalui kunjungan riset dan institusional, serta wawancara terhadap beberapa informan, berikut studi pustaka dan dokumentasi. Kegiatan ini mendapati bahwa unsur-unsur societal dan governmental di Jawa Barat terutama Kabupaten Bandung telah memahami dan menempuh kebijakan daerah berbasis riset kendati tanpa kiprah atau hirauan atas diplomasi daerah dalam upaya pemanfaatan sumber-sumber luar negeri untuk kemerataan pembangunan daerahnya. Kiprah kediplomasian dinilai sebagai urusan pemerintah pusat yang “mengendalikan” pula hubungan luar negeri daerah dan atau kerja sama luar negeri daerah. Sedangkan kediplomasian daerah masih perlu didalami dengan kelitbangan mengenai sumber-sumber mancanegara, sarana dan perangkat pengakses, kapabilitas kelola dan kapasitas tindak, serta wawasan diplomatik yang relevan dan proper. Kegiatan ini cukup berhasil menyampaikan faedah pengetahuan, pengenalan, pengertian tentang kediplomasian daerah yang dapat diusahakan sebagai kebijakan daerah berbasis riset di Jawa Barat, khususnya Kabupaten Bandung.
PELATIHAN LITERASI DIGITAL UNTUK REMAJA DI KABUPATEN BANDUNG Sjafirah, Nuryah Asri; Yanto, Andri; Indriani, Sri Seti
Dharmakarya Vol 12, No 3 (2023): September, 2023
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/dharmakarya.v12i3.43326

Abstract

Kecamatan Soreang adalah salah satu Kecamatan yang ada di Kabupaten Bandung Provinsi Jawa Barat yang menjadi lokasi pelaksanaan kegiatan Kuliah Kerja Nyata Mahasiswa (KKNM) yang terintegrasi dengan kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat Dosen (PPMD) Universitas Padjadjaran. Minimnya pengetahuan pada remaja pedesaan di bidang digital, hal ini diperkuat dengan pernah terjadi beberapa kasus penipuan online serta masih ada siswa yang tidak memahami bagaimana etika dan budaya penggunaaan platform-platform digital. Adapun tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan pemahaman kepada remaja mengenai literasi digital khususnya materi digital safety dan digital ethics. Metode yang digunakan adalah metode kombinasi dengan menerapkan metode penyuluhan yang diselingi oleh studi kasus, workshop, dan juga kuis interaktif.Kegiatan PPM Pelatihan literasi digital merupakan salah satu alternatif dalam rangka mendorong percepatan pembangunan di desa dan peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui teknologi digital. Literasi digital ini diharapkan bukan hanya berkontribusi untuk memperkuat masyarakat dan pemerintah desa dalam peningkatan pengetahuan dan pemahaman bagi masyarakat desa, tetapi juga diharapkan dapat membuka peluang ekonomi baru di desa sebagai salah satu bentuk dampak positif dari penggunaan teknologi digital. Peserta pelatihan merupakan 50 orang remaja rentang usia 13 – 19 tahun yang berada di Armidale English College (AEC), yang merupakan sarana pelatihan/pendidikan informal, khususnya untuk melatih kemampuan berbahasa inggris. AEC berlokasi Kecamatan Soreang, Kabupaten Bandung. Adapun pertimbangan memilih lokasi tersebut dikarenakan AEC memiliki fasilitas yang memadai untuk mengadakan kegiatan pelatihan serta banyaknya siswa remaja yang beraktivitas disana sehingga dianggap dapat merepresentasikan mayoritas populasi remaja di wilayah Kecamatan Soreang. Kegiatan pelatihan literasi digital ini berjalan baik ditunjukan dari respon serta antusiasme peserta serta stakeholder terkait yang sangat responsif dan sangat membantu terselenggaranya kegiatan ini. Mengingat sangat penting dan bermanfaatnya literasi digital saat ini, diharapkan kegiatan pemberdayaan masyarakat khususnya remaja terhadap ruang digital tetap dilanjutkan dan ditingkatkan
EDUKASI PENGGUNAAN PIGMEN TANAMAN SEBAGAI INDIKATOR UNTUK PENINGKATAN PEMAHAMAN PELAJAR SMA TERHADAP MATERI TITRASI ASAM BASA DI DESA BABAKAN KAB.CIREBON Hasanah, Aliya Nur; zuhrotun, ade; Pratiwi, Rimadani; Kusuma, Sri Agung Fitri; Rahayu, Driyanti
Dharmakarya Vol 12, No 3 (2023): September, 2023
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/dharmakarya.v12i3.41574

Abstract

Kegiatan edukasi penggunaan pigmen tanaman sebagai indikator asam basa pada titrasi asam basa dan cara ekstraksinya telah dilakukan di SMA yang terletak di Desa Babakan, Kecamatan Ciwaringin, Kabupaten Cirebon dengan tahapan pre-test untuk mengetahui baseline pengetahuan siswa terkait indikator asam basa dan pigmen, dilanjutkan dengan edukasi dan diakhiri dengan post test menggunakan materi yang sama dengan pre-test Pre-test dilakukan untuk mengukur pengetahuan SMA terkait pigmen, cara ekstraksi dan penggunaannya sebagai indikator asam basa dengan memberikan 4 pertanyaan dasar, terhadap 136 peserta. Kemudian dilanjutkan dengan pemberian materi dengan metode ceramah menggunakan slide Powerpoint disertai demo dalam bentuk video dan tanya jawab, setelah itu dilanjutkan dengan post test dengan menggunakan pertanyaan yang sama, dimana 55,88% mengalami peningkatan, 43,38% mengalami hasil yang tetap, dan 0,7% yang menurun. Hasil analisis terhadap hasil post test dan kuesioner sesudah kegiatan menunjukkan para siswa mampu beradaptasi terhadap sistem pembelajaran dari tim pelaksana kegiatan PPM, yang artinya siswa mampu mengembangkan pengetahuannya, belajar dari pengalaman sebelumnya (pre-test) serta adanya informasi tambahan dari materi yang diberikan oleh tim pelaksana PPM selama edukasi dan diskusi.
PERAN LINGUISTIK DALAM PENAMAAN GEOPRODUK UGGp CILETUH - PALABUHANRATU, KABUPATEN SUKABUMI Sujatna, Eva Tuckyta Sari; Pamungkas, Kasno; Soemantri, Ypsi Soeria; Krisnawati, Ekaning; Amalia, Rosaria Mita
Dharmakarya Vol 12, No 3 (2023): September, 2023
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/dharmakarya.v12i3.42720

Abstract

UNESCO Global Geoparks (UGGp) Ciletuh – Palabuhanratu yang terletak di Kabupaten Sukabumi, merupakan salah satu dari UGGp di Indonesia, selain lima UGGp lainnya (UGGp Batur, UGGp Gunung Sewu, UGGp Rinjani - Lombok, UGGp Toba, dan UGGp Belitong). Sebagai salah satu UGGp di Indonesia, UGGp Ciletuh bukan saja memiliki daya tarik destinasi geowisatanya namun juga memiliki daya tarik geoproduk yang dihasilkan dari UGGp ini. Program Pengabdian kepada Masyarakat (PPM) ini merupakan bagian dari kegiatan TRI DHARMA Perguruan Tinggi yang dilaksanakan oleh para akademisi Fakultas Ilmu  Budaya, Universitas Padjadjaran melalui skema PPM Academic Leadership Grant (ALG) tahun 2022. Kegiatan ini ditujukan kepada masyarakat di kawasan UGGp Ciletuh – Palabuhanratu yang terletak di Kabupaten Sukabumi dalam hal ini melalui Komunitas PALAPAH. Adapun kegiatan yang dilaksanakan oleh tim ALG ini mengenai pelatihan penamaan geoproduk UGGp Ciletuh – Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. 

Page 2 of 2 | Total Record : 18


Filter by Year

2023 2023


Filter By Issues
All Issue Vol 14, No 1 (2025): Dharmakarya Vol 13, No 4 (2024): Desember : 2024 Vol 13, No 3 (2024): September : 2024 Vol 13, No 2 (2024): Juni : 2024 Vol 13, No 1 (2024): Maret, 2024 Vol 12, No 4 (2023): Desember, 2023 Vol 12, No 3 (2023): September, 2023 Vol 12, No 2 (2023): Juni, 2023 Vol 12, No 1 (2023): Maret, 2023 Vol 11, No 4 (2022): Desember, 2022 Vol 11, No 3 (2022): September, 2022 Vol 11, No 2 (2022): Juni. 2022 Vol 11, No 1 (2022): Maret, 2022 Vol 10, No 4 (2021): Desember, 2021 Vol 10, No 3 (2021): September, 2021 Vol 10, No 2 (2021): Juni, 2021 Vol 10, No 1 (2021): Maret, 2021 Vol 9, No 4 (2020): Desember, 2020 Vol 9, No 3 (2020): September, 2020 Vol 9, No 2 (2020): Juni, 2020 Vol 9, No 1 (2020): Maret, 2020 Vol 8, No 4 (2019): Desember 2019 Vol 8, No 3 (2019): September 2019 Vol 8, No 2 (2019): Juni 2019 Vol 8, No 1 (2019): Maret 2019 Vol 7, No 4 (2018): Desember Vol 7, No 3 (2018): September Vol 7, No 2 (2018): Juni Vol 7, No 1 (2018): Maret Vol 7, No 1 (2018): Maret Vol 6, No 4 (2017): Desember Vol 6, No 4 (2017): Desember Vol 6, No 3 (2017): September Vol 6, No 3 (2017): September Vol 6, No 2 (2017): Juni Vol 6, No 2 (2017): Juni Vol 6, No 1 (2017): Maret Vol 6, No 1 (2017): Maret Vol 5, No 1 (2016): Dharmakarya Vol 5, No 1 (2016): Dharmakarya Vol 4, No 2 (2015): DHARMAKARYA Vol 4, No 2 (2015): Dharmakarya Vol 4, No 1 (2015): DHARMAKARYA Vol 4, No 1 (2015): Dharmakarya Vol 3, No 2 (2014): Dharmakarya Vol 3, No 2 (2014): Dharmakarya Vol 3, No 1 (2014): Dharmakarya Vol 3, No 1 (2014): Dharmakarya Vol 2, No 2 (2013): Dharmakarya Vol 2, No 2 (2013): Dharmakarya Vol 2, No 1 (2013): Dharmakarya Vol 2, No 1 (2013): Dharmakarya Vol 1, No 2 (2012): Dharmakarya Vol 1, No 2 (2012): Dharmakarya Vol 1, No 1 (2012): Dharmakarya Vol 1, No 1 (2012): Dharmakarya More Issue