Jurnal Ilmiah Pangabdhi
PANGABDHI JOURNAL the Scientific Journal of Community Service, which is published twice a year (April and October) by the Institute for Research and Community Services (LPPM) Trunojoyo University Madura. This scientific journal carried an article on this research, the study of the application of the theory of dedication, devotion conceptual ideas, and a reviewer of books about the problems of social humanities, etc.
Articles
210 Documents
<![CDATA[Pengembangan Sayuran Lokal dengan Vertikultur pada Pekarangan Keluarga (Family Farming) ]]>
<![CDATA[Catur Wasonowati]]>
<![CDATA[ Jurnal Ilmiah Pangabdhi Vol 7, No 1: April 2021 ]]>
Publisher : <![CDATA[LPPM Universitas Trunojoyo Madura ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.21107/pangabdhi.v7i1.8809
<![CDATA[Indonesia is a country that has abundant biodiversity including local vegetable crops that have long been consumed by the Indonesian people, so it was necessary to increase productivity, production, and quality with various innovations that are cheap and easy to apply. Verticulture is an agricultural cultivation system that was carried out vertically or stratified and a technique of cultivating vegetables on limited land which was arranged in layers with a particular container model by applying advanced technology packages and high economic value commodities. This verticulture can be applied in the Family Farming. This family farming program will affect food security and fulfillment of nutrition for each family. Abdimas activities was carried out in Socah Village, Socah District, Bangkalan Regency, consisting of the introduction and training of the local vegetable crop verticulture method as well as assistance in the use of family farming and narrow land for housewives or the community so that later it can improve the ability of housewives or the community economically and socially in meeting the nutritional needs of families and communities.]]>
<![CDATA[Resureksi Bawang Goreng Produk Unggulan Sumberdadap Tulungagung di Tengah Pandemi ]]>
<![CDATA[Figur Prayogo]]>;
<![CDATA[Yudha Nurdian]]>
<![CDATA[ Jurnal Ilmiah Pangabdhi Vol 6, No 2: Oktober 2020 ]]>
Publisher : <![CDATA[LPPM Universitas Trunojoyo Madura ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.21107/pangabdhi.v6i2.8278
<![CDATA[Pandemi Covid-19 ini tidak hanya dirasakan oleh masyarakat perkotaan saja, bahkan masyarakat desapun juga ikut menjadi korban keganasan virus ini, terlebih dari segi ekonomi yang tidak bisa lagi seperti ketika keadaan normal. Seperti pada masyarakat di Desa Sumberdadap, Kecamatan Pucanglaban, Kabupaten Tulungagung yang mayoritas penduduknya berprofesi sebagai petani. Petani di Desa Sumberdadap banyak yang menanam tanaman bawang merah. Kegiatan distribusi yang terhambat, daya simpan bawang merah yang tebatas dan juga harga bawang merah yang bisa anjlok kapan saja menjadi masalah utama. Inovasi produk bawang merah menjadi bawang merah goreng “BAGORIN” diharapakan bisa menjadi solusi permasalahan tersebut, penjulan dan promosi melalui sosial media “Facebook” dan “Instagram dan juga marketplace online “Shopee” dirasa dapat membantu mengembalikan ekonomi masyarakat di Desa Sumberdadap terdampak Covid-19 ini.]]>
<![CDATA[Digital Marketing Sebagai Strategi Pemasaran UMKM Makaroni Bajak Laut Kabupaten Temanggung ]]>
<![CDATA[Dimas Sasongko]]>;
<![CDATA[Intan Rahma Putri]]>;
<![CDATA[Vivi Nur Alfiani]]>;
<![CDATA[Saskia Dyah Qiranti]]>;
<![CDATA[Riski Sinta Sari]]>;
<![CDATA[Pramania Eka Allafa]]>
<![CDATA[ Jurnal Ilmiah Pangabdhi Vol 6, No 2: Oktober 2020 ]]>
Publisher : <![CDATA[LPPM Universitas Trunojoyo Madura ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.21107/pangabdhi.v6i2.7809
<![CDATA[Pesatnya perkembangan teknologi dunia digital dan internet tentu juga berimbas pada dunia pemasaran. digital marketing ini lebih prospektif karena memungkinkan para calon pelanggan memperoleh segala macam informasi mengenai produk dan bertransaksi melalui internet. Penjualan Makaroni Bajak Laut selama ini mengharuskan konsumen yang ingin memesan atau membeli produk untuk datang langsung ke lokasi atau memesan lewat WhatsApp untuk melihat produk yang akan dibeli.Tujuan kegiatan ini adalah memeberikan pelatihan dan pendampingan kepada UMKM Makaroni Bajak Laut tentang implementasi Digital Marketing sebagai strategi dalam memasarkan produk. Tahap pelatihan dan pendampingan terdiri dari beberapa kegiatan yaitu: (1) Pengenalan packaging dan branding, (2) Dokumentasi produk, (3) Pengenalan sosial media, (4) Pengenalan marketplace, (5) Menerima pesanan dan mengirim barang. Hasil dari Pengabdian Kepada Masyarakat adalah UMKM Makaroni Bajak Laut memiliki sosial media dan marketplace sebagai alat untuk melakukan promosi produk dan pemilik UMKM Makaroni Bajak Laut memiliki pemahaman tentang Digital Marketing serta mampu mengelola sosial media dan marketplace yang dimiliki.]]>
<![CDATA[Pemanfaatan Lahan Pekarangan Untuk Budidaya Sayuran Organik di Desa Kediri Kabupaten Banyumas ]]>
<![CDATA[Indah Setiawati]]>;
<![CDATA[Rosi Widarawati]]>;
<![CDATA[Pepita Haryanti]]>;
<![CDATA[Okti Herliana]]>
<![CDATA[ Jurnal Ilmiah Pangabdhi Vol 7, No 1: April 2021 ]]>
Publisher : <![CDATA[LPPM Universitas Trunojoyo Madura ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.21107/pangabdhi.v7i1.8656
<![CDATA[The science and technology application activities are planned to be carried out with the partner of the women farmer group located in Kediri Village, Karanglewas District. The problems faced by partners are not having adequate knowledge about natural pest management and the correct use of organic fertilizers; do not have skills in making and using vegetable pesticides, liquid organic fertilizers, and proper organic vegetable cultivation techniques. The purpose of applying science and technology is to provide knowledge about the functions and ways of using vegetable pesticides and liquid organic fertilizers, improving skills in making and using vegetable pesticides, POC, technical complete package of organic vegetable cultivation. Methods for achieving the goal are socialization and learning by doing, which are complemented by guiding and piloting techniques. The output of the service activities is in the form of articles in dedication journals, and articles on appropriate technology (TTG).]]>
<![CDATA[Penerapan Model Canvas, Marketing Mix Dan Teknologi Informasi Untuk Peningkatan Pemasaran Dan Penjualan (Pengabdian kepada Masyarakat untuk UMKM di Wilayah Cirebon) ]]>
<![CDATA[Dwi Rorin Mauludin Insana]]>
<![CDATA[ Jurnal Ilmiah Pangabdhi Vol 6, No 2: Oktober 2020 ]]>
Publisher : <![CDATA[LPPM Universitas Trunojoyo Madura ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.21107/pangabdhi.v6i2.7586
<![CDATA[Kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah wujud nyata implementasi mata kuliah Kewirausahaan dan salah satu upaya mendukung misi pemerintah dalam rangka mencetak wirausaha baru. Implementasi ini seiring dengan kebutuhan UMKM binaan mitra tentang peningkatan penjualan dengan strategi marketing dan penyusunan biaya yang efektif sehingga memerlukan trik dan tips dalam menghadapinya. Dengan melibatkan UPTD PPMPP Cirebon yang merupakan UPTD Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Barat sebagai mitra dan sebanyak 60 orang peserta yang berasal dari UMKM binaan mitra, kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan diantaranya adalah sebagai berikut: 1) Meningkatkan pengetahuan, keterampilan maupun sikap atau nilai-nilai yang benar dalam mengembangkan wirausaha baru; 2) Menciptakan dan mengembangkan kemampuan usaha terutama dalam menyusun bisnis model canvas, strategi marketing mix, pemanfaatan teknologi informasi dan rencana penjualan serta penyusunan biaya agar dapat mengembangkan UMKM dan meningkatkan kesejahteraan dan ekonomi masyarakat. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini berupa ceramah dan diskusi. Hasil dari kegiatan ini Peserta mendapatkan ilmu dan pengetahuan serta praktek tentang penyusunan model bisnis canvas, strategi marketing mix dan pemanfaatan teknologi informasi yang cukup penting dalam peningkatan penjualan dan pengembangan usahanya serta penyusunan anggaran biaya usaha]]>
<![CDATA[Pemberdayaan Kelompok Wanita Tani Sakinah Dusun Gales Kabupaten Magelang Guna Mewujudkan Kemandirian Ekonomi Keluarga ]]>
<![CDATA[Anissa Hakim Purwantini]]>;
<![CDATA[Cahyo Agung Hermawan]]>;
<![CDATA[Dhea Siswa Nugraheni]]>;
<![CDATA[Maulida Rifka Annisa]]>;
<![CDATA[Rudi Kurniawan]]>;
<![CDATA[Dwi Indah Tanafi]]>
<![CDATA[ Jurnal Ilmiah Pangabdhi Vol 6, No 2: Oktober 2020 ]]>
Publisher : <![CDATA[LPPM Universitas Trunojoyo Madura ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.21107/pangabdhi.v6i2.7922
<![CDATA[Keripik talas menjadi produk unggulan KWT Sakinah sebagai sumber utama penghasilan bagi anggotanya. Sebagian besar anggota KWT Sakinah berprofesi sebagai buruh tani dan ibu rumah tangga. Permasalahan yang dihadapi KWT Sakinah terkadang tidak dapat memenuhi permintaan pasar atas produk keripik talas karena keterbatasan bahan baku. Selain itu, KWT Sakinah memiliki beberapa kendala terkait kurangnya ketrampilan SDM, diantaranya masih belum paham mengenai perhitungan HPP sebagai dasar penentuan harga jual yang kompetitif, rendahnya pengetahuan terkait pengemasan yang baik dan kreatif, belum adanya pembukuan, dan belum mengerti manajemen pemasaran di era digital. Oleh karena itu, solusi yang ditawarkan melalui program dalam pengabdian masyarakat ini adalah memberikan pelatihan dan pendampingan untuk mengatasi permasalahan yang ada di KWT SAKINAH terutama dalam produk keripik talas dan peningkatan ketrampilan SDM. Pelaksanaan pengabdian masyarakat terpadu ini dilakukan dengan tiga metode yaitu penyuluhan, pelatihan dan pendampingan. Anggota KWT Sakinah sangat antusias dalam mengikuti setiap program yang diberikan. Perangkat Desa Tegalrejo juga memberikan dukungan penuh dalam pelaksanaan pengabdian masyarakat ini. Sehingga diharapkan KWT SAKINAH dapat mengoptimalkan bisnisnya untuk mewujudkan kemandirian ekonomi dan peningkatan kesejateraan keluarga.Kata Kunci: KWT, Kemandirian, Ekonomi, Keluarga, Kesejahteraan ]]>
<![CDATA[Penyuluhan Kebijakan Era Normal Baru Sebagai Upaya Pencegahan Penularan Covid-19 Di Kecamatan Kamal ]]>
<![CDATA[Rina Yulianti]]>
<![CDATA[ Jurnal Ilmiah Pangabdhi Vol 7, No 1: April 2021 ]]>
Publisher : <![CDATA[LPPM Universitas Trunojoyo Madura ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.21107/pangabdhi.v7i1.9210
<![CDATA[Government has issued Presidential Decree No. 11 of 2020 concerning the Determination of Covid-19 Public Health Emergencies, PERPU No. 1 of 2020 concerning State Financial Policies and Financial System Stability for Handling the Covid-19 Pandemic, as well as PP No. 21 of 2020 concerning Large-Scale Social Restrictions in the Context of Accelerating the Handling of Covid-19. It is our collective responsibility to support government policies in dealing with health emergencies and prevention. Unfortunately, the community sometimes does not realize the importance of supporting government policies and programs. The purpose of this service grant is to increase public legal awareness of the obligation to comply with health protocols which are the basis for the new normal era and also provide learning to prevent the transmission of corona virus 19 Based on the Decree of the Minister of Health of the Republic of Indonesia Number Hk.01.07 / Menkes / 382/2020 concerning Health Protocols for Communities in Public Places and Facilities in the Context of Prevention and Control of Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Legal counseling methods are used to disseminate various government policies in accordance with Article 1 paragraph 1 of the Regulation of the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia Number: M.01-PR.08.10 of 2006 concerning the Pattern of Legal Counseling. Indirect counseling activities were carried out by distributing banners on each of the hamlet's main roads, installing x-banners at public service offices, distributing masks and spraying disinfectants in public service and worship places. This new normal era behavior policy counseling has provided knowledge and changed the pattern of people's attitudes in their activities during the Covid-19 pandemic. Law enforcement to implement this government policy needs to be supported by the authorized parties and the active village government in carry out socialization.]]>
<![CDATA[Pemanfaatan Ampas Tahu dalam Pembuatan Sosis Nabati bagi Siswa SMKN 4 Gorontalo Utara Kabupaten Gorontalo ]]>
<![CDATA[Desi Arisanti]]>;
<![CDATA[Syahmidarni Al Islamiyah]]>
<![CDATA[ Jurnal Ilmiah Pangabdhi Vol 6, No 2: Oktober 2020 ]]>
Publisher : <![CDATA[LPPM Universitas Trunojoyo Madura ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.21107/pangabdhi.v6i2.7764
<![CDATA[Tahu berperan sebagai sumber protein nabati dan memiliki harga terjangkau oleh masyarakat dari ekonomi menengah kebawah karena harganya yang relatif murah. Limbah dari produksi tahu berupa ampas padat dan ampas cair dan masih jarang dimanfaatkan oleh para produsen tahu dan masyarakat, sehingga terbuang sia-sia. Oleh karenanya, diperlukan inovasi ampas tahu, salah satunya menjadi sosis nabati. Kegiatan ini dilaksanakan di SMKN 4 Gorontalo Utara dengan melibatkan siswa-siswi serta guru. Tujuan pelaksanaan kegiatan pengabdian ini adalah memberikan pengetahuan dasar kepada siswa SMKN 4 Gorontalo Utara tentang potensi pemanfaatan limbah ampas tahu serta meningkatkan keterampilan siswa SMKN 4 Gorontalo Utara dalam poses pembuatan sosis nabati ampas tahu. Pelaksanaan kegiatan terdiri dari tiga tahap yaitu tahap persiapan dan observasi, tahap pemaparan materi dan tahap pembuatan sosis nabati ampas tahu. Kesimpulan yang didapat dari kegiatannya ini kegiatan pelatihan pembuatan sosis nabati ampas tahu ini memberikan cita rasa dan menambah produk makanan yang dibuat dari limbah industri. Secara keseluruhan, kegiatan pengabdian ini terlaksana dengan baik sesuai tujuan yang diharapkan yaitu bahwa siswa siswi serta guru SMKN 4 Gorontalo Utara telah mengetahui, paham dan memiliki keterampilan mengolah ampas tahu menjadi sosis nabati.]]>
<![CDATA[Pelatihan Pengelolaan Sampah Organik di Desa Jurumapin Berbasis Kompos Limbah Rumah Tangga ]]>
<![CDATA[Heri Kusnayadi]]>;
<![CDATA[Siti Nurwahidah]]>;
<![CDATA[Syahdi Mastar]]>;
<![CDATA[Nila Wijayanti]]>
<![CDATA[ Jurnal Ilmiah Pangabdhi Vol 7, No 1: April 2021 ]]>
Publisher : <![CDATA[LPPM Universitas Trunojoyo Madura ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.21107/pangabdhi.v7i1.9144
<![CDATA[The aim of Samawa University, one of which is to provide organic compost training and practice of manufacturing organic fertilizer in the village of Jurumapin, Buer district West Nusa Tenggara. Compost is an organic fertilizer derived from the remains of plants and animal droppings that have been through a decomposition or weathering process. Compost fertilizer is the main ingredient in cow dung. The advantage of this post is green, which may supplement the farmers' income and can increase soil fertility by repairing soil physically damaged by overuse of inorganic fertilizer. The village of Jurumapin was mainly farmers and ranchers. The waste produced by the people's domesticated animals has not been fully processed for fertilizer. Prolonged use of chemical fertilizers can cause physical damage to the soil, as well as the cost of purchasing fertilizer is prohibitive. The implementation of this MTC programme will be by educating them on how organic compost with basic cow dung. The development of organic fertilizer has been carried out with participants who are members of the caduna youth of the mosque of the Jurumapin village. It is hoped that organic compost products could be applied to plants to reduce the use of chemical fertilizer]]>
<![CDATA[Upaya Pencegahan Penyebaran Virus Covid-19 Di Kelurahan Lirboyo Kota Kediri ]]>
<![CDATA[Agata Iwan Candra]]>;
<![CDATA[Sony Santoso]]>;
<![CDATA[Hendy Hendy]]>;
<![CDATA[Rekso Ajiono]]>;
<![CDATA[Fauzie Nursandah]]>
<![CDATA[ Jurnal Ilmiah Pangabdhi Vol 6, No 2: Oktober 2020 ]]>
Publisher : <![CDATA[LPPM Universitas Trunojoyo Madura ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.21107/pangabdhi.v6i2.7395
<![CDATA[Infeksi virus Corona Covid-19 pertama kali ditemukan di Kota Wuhan, China pada akhir Desember 2019. Virus ini menular dengan sangat cepat dan telah menyebar ke hampir semua negara. Dengan adanya kasus positif corona di Kota Kediri, maka Kota Kediri termasuk dalam kawasan zona merah. Di akhir Maret 2020, jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) di Kota Kediri mencapai 46 orang, sedangkan jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan positif COVID-19 masing-masing satu orang. Lirboyo adalah salah satu kelurahan di wilayah Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri. Di kelurahan ini terdapat Pondok Pesantren Lirboyo. Pondok Pesantren merupakan salah satu tempat dengan tingkat kepadatan yang cukup tinggi dan tingkat kebersihan yang cukup rendah. Hal ini menjadikan Kelurahan Lirboyo rentan terhadap penyebaran virus COVID-19. Melalui kegiatan Pengabdian Masyarakat Fakultas Teknik Universitas Kadiri, telah berhasil dilaksanakan pembagian masker, hand soap dan hand sanitizer serta bahan makanan berupa beras. Selain itu dilakukan sosialisasi pencegahan penyebaran virus COVID-19 dan upaya penyediaan wastafel portable dan ruang Mudroom atau ruang depan antara pintu depan dan rumah, yang merupakan tempat ideal untuk melepas sepatu, menggantung jaket, membersihkan tangan sebelum melangkah masuk ke wilayah rumah. Dari hasil kegiatan ini dapat dilihat antusias masyarakat kelurahan lirboyo dan perlunya kegiatan intensif lanjutan .]]>
