cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
Politeknik Negeri Semarang, Indonesia
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
Jurnal Rekayasa Mesin
ISSN : 14116863     EISSN : 25407678     DOI : -
Core Subject : Engineering,
Rekayasa Mesin(d/h MANDEGANI) diterbitkan sejak 1997, dengan frekuensi 3 kali setahun. Misi : media komunikasi bagi dosen, praktisi, dan ilmuwan tentang karya ilmiah (scientific article) hasil-hasil penelitian, survei, studi kasus dan telaah pustaka yang erat hubungannya dengan teknik mesin, meliputi topik/tema seperti perancangan mesin, instalasi, perawatan & perbaikan mesin, bahan konstruksi & komponen mesin, teknik pengerjaan logam, pembuatan komponen mesi n, pengujian bahan dan komponen mesin, teknik pengukuran & kontrol kualitas proses/produk industri manufaktur, manajemen & teknik produksi industri manufaktur, pembentukan dan pengembangan desain produk, aplikasi komputer dalam sistem kendali & operasi mesin, mesin-mesin kalor & fluida, sistem pembangkitan energi, mesin pendingin & pengkondisian udara, pembangkitan energi alternatif & terbarukan.
Arjuna Subject : -
Articles 20 Documents
Search results for , issue "Vol. 19 No. 1 (2024): Volume 19, Nomor 1, April 2024" : 20 Documents clear
Back Matter Jurnal Rekayasa Mesin Vol. 19 No. 1 April 2024 Mesin, Jurnal Rekayasa
Jurnal Rekayasa Mesin Vol. 19 No. 1 (2024): Volume 19, Nomor 1, April 2024
Publisher : Mechanical Engineering Department - Semarang State Polytechnic

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32497/jrm.v19i1.5471

Abstract

PROTOTYPE OILY WATER SEPARATOR MENGGUNAKAN INDIKATOR SENSOR TDS (TOTAL DISSOLVED SOLIDS) Bihamdiya Assawa, Yara Ashfiya; Wati Br Purba, Illa Erlinia; Yusim, Adi Kurniawan; Windyandari, Aulia
Jurnal Rekayasa Mesin Vol. 19 No. 1 (2024): Volume 19, Nomor 1, April 2024
Publisher : Mechanical Engineering Department - Semarang State Polytechnic

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32497/jrm.v19i1.4785

Abstract

Pencemaran lingkungan maritim selalu menjadi isu strategis dimana peningkatan produksi kapal turut memicu peningkatan pencemaran lingkungan maritim akibat aktivitas kapal seperti pembuangan air bilga/limbah minyak kapal. MARPOL 73/78 Annex I, 1978, Regulation 16 mensyaratkan bahwa air lambung kapal yang dipompa kembali ke laut harus memiliki konsentrasi minyak tidak lebih dari 15 ppm sehingga air limbah akan melewati pemisah air berminyak (oily water separator) untuk mengurangi tingkat partikel minyak air agar tidak menimbulkan pencemaran. Di samping itu alat peraga menjadi salah satu metode pembelajaran yang membantu peserta didik memahami permesinan di atas kapal. Sampai saat ini, studi mengenai purwarupa oily water separator dengan menggunakan prinsip metode filtrasi belum pernah dilakukan. Pada penelitian ini, karbon aktif dipilih sebagai media filtrasi dalam proses pengujian. Beberapa komponen elektronika seperti sensor TDS dan sensor turbidity juga digunakan dalam penelitian. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas kinerja alat peraga dimana sampel uji melalui dua tahap proses pemisahan, yaitu melalui proses filtrasi dan tanpa proses filtrasi. Hasil dalam penelitian ini diperoleh nilai persentase keberhasilan atau efektivitas kinerja alat sebesar 61,1%.
Rancang Bangun Mesin Pencacah Rumput Gajah Menggunakan Penggerak Motor Listrik 2 HP Munawarroh, Dita Anies; Suharto, Suharto; Sarana, Sarana; Suwondo, Agus; Muqorrobin, Muqorrobin; Saputra, Eko
Jurnal Rekayasa Mesin Vol. 19 No. 1 (2024): Volume 19, Nomor 1, April 2024
Publisher : Mechanical Engineering Department - Semarang State Polytechnic

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32497/jrm.v19i1.5116

Abstract

Rumput merupakan makanan utama dari ternak seperti kambing, sapi, kerbau yang utamanya adalah jenis rumput gajah, kemudian dicacah sehingga membentuk batangan kecil-kecil untuk memudahkan ternak dalam mengonsumsi rumput tersebut, karena hal tersebut dibutuhkan sebuah mesin yang mampu mencacah rumput gajah. Mesin pencacah rumput gajah merupakan teknologi tepat guna yang digunakan untuk mencacah rumput yang bertujuan untuk membantu peternak agar dapat memproduksi pakan sendiri, sehingga dapat mengurangi beban biaya. Selain untuk membantu peternak, mesin ini dibuat juga untuk mengatasi masalah yang ada seperti; rumput yang harus didorong kedalam mesin sehingga dapat mengurangi tingkat efektifitas waktu, maka dari itu mesin pencacah rumput gajah ini dilengkapi dengan plat penarik yang dimaksudkan dapat mengatasi masalah tersebut. Cara kerjanya yaitu cukup dengan memasukkan rumput gajah melalui hopper input, plat penarik akan menarik rumput secara otomatis dan akan terpotong oleh pisau pencacah. Rumput yang telah tercacah berdasarkan ukuran yang diinginkan akan keluar melalui hopper output. Mesin ini berkapasitas 621,92 kg/jam dengan spesifikasi dimensi panjang 1500 mm, lebar 500 mm, dan tinggi 1000 mm dengan menggunakan motor listrik 2 HP.
Efek Sandblasting Terhadap Karakterisasi Pelapisan Coating 95MXC Pada Stainless Steel 304 Menggunakan Metode TWAS (Twin Wire Arc Spray) Puspitasari, Windy Desti; Fitriyana, Deni Fajar; Anis, Samsudin; Bahatmaka, Aldias; Irawan, Agustinus Purna; Siregar, Januar Parlaungan; Cionita, Tezara; Manalu, Janviter
Jurnal Rekayasa Mesin Vol. 19 No. 1 (2024): Volume 19, Nomor 1, April 2024
Publisher : Mechanical Engineering Department - Semarang State Polytechnic

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32497/jrm.v19i1.5392

Abstract

Impeller adalah komponen utama pompa sentrifugal yang sering mengalami kegagalan seperti erosi, korosi dan kavitasi. Untuk mencegah kegagalan tersebut, salah satu cara yang digunakan adalah memberikan pelapis dengan metode TWAS. Pada penelitian yang telah ada, coating dengan metode TWAS menjadi salah satu pilihan yang banyak digunakan, namun belum banyak penelitian yang membahas mengenai pengaruh pengulangan sandblasting pada coating metode TWAS. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengulangan sandblasting pada impeller pompa berbahan baku stainless steel 304 dengan metode Twin Wire Arc Spray Coating dengan NiAl sebagai bond coat dan FeCrBSiMn sebagai top coat. Penelitian ini menggunakan spesimen tanpa diberikan pelapisan dan spesimen tebaik yakni yang diberi pelapisan dengan satu pengulangan sandblasting. Karakterisasi dilakukan untuk mengetahui kekasaran permukaan (ISO 8503), kekerasan lapisan (ASTM E384), coating (ASTM D4541), dan laju korosi (ASTM G102). Pengujian SEM dan analisis ImageJ dilakukan untuk mengetahui struktur lapisan. Hasil penelitian menunjukan sandblasting dengan satu pengulangan memiliki hasil kekasaran permukaan dan ketebalan lapisan terendah. Namun, memiliki hasil karakterisasi lapisan paling optimal dengan porositas dan unmelt terendah, kekerasan tertinggi dengan 1081.6 HV dengan coating yang sudah sesuai dengan standar yakni 14.5 MPa dan semakin banyak pengulangan sandblasting, semakin tinggi laju korosinya. Kesimpulan dari penelitian ini adalah satu pengulangan sandblasting dalam metode TWAS sudah memberikan kualitas terbaik yang dapat meningkatkan performa dan penggunaan impeller pompa.
Penentuan Dimensi dan Jenis Propeller Kapal Ikan untuk Menghasilkan Sistem Propulsi yang Optimal Ayuningtyas, Dyah Anggraeni; Sanjiwo, Zaneta Zakirena; Yusim, Adi Kurniawan
Jurnal Rekayasa Mesin Vol. 19 No. 1 (2024): Volume 19, Nomor 1, April 2024
Publisher : Mechanical Engineering Department - Semarang State Polytechnic

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32497/jrm.v19i1.4795

Abstract

Dalam operasi pelayaran, kapal harus mampu mempertahankan kecepatan operasi yang dirancang (Vs). Untuk mencapai hal tersebut, diperlukan perencanaan sistem propulsi yang optimal. Karakteristik propeller seperti diameter, Ae/Ao, koefisien advance (J), pitch propeller, dan pitch ratio (P/D) menjadi faktor penting dalam menentukan sistem propulsi yang optimal. Diperlukan analisis perencanaan untuk menentukan sistem propulsi yang optimal dengan mempertimbangkan tahanan kapal, daya mesin relatif terhadap tahanan, dan karakteristik propeller yang direkomendasikan. Penelitian ini mengisi kesenjangan dalam merencanakan sistem propulsi yang optimal untuk kapal ikan berbahan High-Density Polyethylene (HDPE) dengan menganalisis berbagai faktor seperti tahanan kapal, daya mesin, dan karakteristik propeller. Tujuan penelitian ini adalah menentukan spesifikasi mesin dan karakteristik propeller yang optimal untuk kapal ikan HDPE melalui analisis engine propeller matching. Penelitian dilakukan dengan menghitung tahanan kapal, menentukan daya mesin relatif terhadap tahanan, dan menganalisis karakteristik propeller yang direkomendasikan. Analisis engine propeller matching dilakukan untuk memastikan kecocokan antara mesin dan propeller. Berdasarkan perhitungan, spesifikasi mesin rekomendasi kapal ikan HDPE adalah DONGFENG dengan daya 6 kW/8 HP pada 2600 rpm. Karakteristik propeller yang optimal adalah Ae/Ao = 0,35; P/D = 0,57; J = 0,46. Analisis engine propeller matching menunjukkan hasil yang baik antara mesin dan propeller. Penelitian ini berhasil menentukan spesifikasi mesin dan karakteristik propeller yang optimal untuk kapal ikan HDPE melalui analisis engine propeller matching. Hasil dapat digunakan sebagai acuan dalam perencanaan sistem propulsi kapal ikan HDPE untuk mencapai kecepatan operasi yang diinginkan.
Penurunan Sifat Mekanis Terpal PE Akibat Paparan Lingkungan dan Beban Kontinu Widiatmoko, Julian Anindito; Listyanda, R. Faiz
Jurnal Rekayasa Mesin Vol. 19 No. 1 (2024): Volume 19, Nomor 1, April 2024
Publisher : Mechanical Engineering Department - Semarang State Polytechnic

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32497/jrm.v19i1.5198

Abstract

Aplikasi terpal PE (polyethylene) sering melibatkan interaksi langsung dengan lingkungan luar dan beban. Hal ini dapat   mengakibatkan perubahan pada sifat-sifatnya sehingga mempengaruhi umur pemakaian. Sejauh ini, penurunan sifat-sifat mekanis material polyethylene telah diamati pada berbagai penelitian, namun belum ada yang secara khusus berfokus pada struktur anyaman seperti terpal. Artikel ini menginvestigasi penurunan sifat mekanis yang disebabkan oleh kedua faktor di atas pada bahan terpal. Uji tarik dan uji jebol dilakukan terhadap spesimen bahan terpal yang telah dipapar cuaca selama 1, 2, dan 3 bulan, dengan dan tanpa beban kontinu. Ditemukan penurunan sifat-sifat mekanis secara bertahap seiring dengan lama paparan. Perbandingan antara spesimen terpal baru dan yang telah diberi perlakuan paparan selama 3 bulan menunjukkan penurunan kekuatan tarik dan kemuluran sebesar 56% dan 67%. Pada semua variasi waktu paparan, spesimen dengan beban kontinu mengalami penurunan sifat yang lebih besar daripada spesimen tanpa beban. Baik degradasi bahan polyethylene maupun perubahan struktur anyaman disinyalir berpengaruh terhadap perubahan karakteristik mekanis pada spesimen dengan beban kontinu.
Analisis Penerapan Quality Function Deployment (QFD) sebagai Metode Pengembangan Produk Mesin Perajang Apel untuk Keripik Buah Kurniawan, Yuda Junaedi; Muzaki, Mochamad; Sari, Nurlia Pramita; Firmansyah, Hilmi Iman; Takwim, R.N. Akhsanu
Jurnal Rekayasa Mesin Vol. 19 No. 1 (2024): Volume 19, Nomor 1, April 2024
Publisher : Mechanical Engineering Department - Semarang State Polytechnic

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32497/jrm.v19i1.4670

Abstract

Perajangan merupakan proses paling penting dalam menentukan kualitas produk keripik buah apel yang akan dihasilkan. Sejalan dengan hal tersebut, hasil rajangan sangat bergantung pada kondisi alat perajang maupun keahlian dari penggunanya. Para produsen keripik buah apel di Desa Tulungrejo Kecamatan Bumiaji Kota Batu masih menggunakan alat perajang manual yang mempunyai beberapa kekurangan. Sehingga perlu adanya pengembangan untuk menghasilkan performa mesin perajang yang sesuai dengan kebutuhan produsen tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan mesin perajang buah apel sesuai dengan Voice of Customer (VoC) atau kebutuhan dan keinginan produsen keripik buah apel. Metode pengembangan yang digunakan adalah Quality Function Deployment (QFD) dengan alat bantu representatif   berupa matriks House of Quality (HoQ). Di dalam HoQ, customer berharap mesin yang dikembangkan dapat menghasilkan tebal rajangan sesuai standar (3-5 mm) serta memiliki kemampuan yang lebih baik dari alat yang sudah ada disana. Dari hasil concept screening, terpilih konsep dengan kombinasi putaran rpm diatur menggunakan dimmer, ketebalan rajangan diatur dengan baut tekan, tuas pengarah menggunakan pegas tarik dan model mesin tipe horizontal. Mesin ini dirancang mempunyai dimensi minimalis yaitu sebesar 616 x 430 x 430 mm serta dengan komponen yang sederhana sesuai customer requirements pada HoQ. Kapasitas dari mesin ini sebesar 80 kg/jam dengan konsumsi daya listrik sebanyak 150 watt.
Studi Pengaruh Variasi Media Pendingin Quenching dan Waktu Penahanan pada Proses Heat Treatment terhadap Kekerasan Baja AISI 1045 Yuwita, Pelangi Eka; Habib, Ahsanul; Faila, Rizka Nur
Jurnal Rekayasa Mesin Vol. 19 No. 1 (2024): Volume 19, Nomor 1, April 2024
Publisher : Mechanical Engineering Department - Semarang State Polytechnic

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32497/jrm.v19i1.4960

Abstract

Baja merupakan logam yang banyak digunakan sebagai bahan industry mesin, salah satunya yaitu baja AISI 1045. Baja AISI 1045 memiliki kandungan karbon sebesar 0,45% dan tergolong dalam jenis baja medium. Penerapan baja tersebut yaitu sebagai bahan dasar connecting rod, roda gigi, bearing serta poros, yang mana dalam pengopreasiannya mendapatkan gesekan serta tekanan yang menyebabkan keausan. Oleh karena itu, untuk menambah umur penggunaannya perlu dilakukan proses heat treatment sebagai upaya meningkatkan sifat mekanik dari baja. Dalam penelitian ini dilakukan proses heat treatment pada temperature 920℃ dengan variasi media pendingin (udara, oli SAE 15-50, air garam) dan variasi holding time (20 menit, 30 menit, 40 menit). Selanjutnya di lakukakan pengujian kekerasan menggunakan rockwell hardness test (HRB) untuk menyatakan nilai kekerasan. Hasil pengujian selanjutnya dibandingkan untuk mendapatkan nilai kekerasan yang optimal. Hasil rata ”“ rata kekerasan raw material yaitu sebesar 88,2 HRB. Selanjutnya nilai rara-rata kekerasan paling tinggi di dapatkan pada waktu penahanan 40 menit dengan media pendingin quenching ari garam sebesar 110,32 HRB dimana terjadi kenaikan dari raw material sebesar 25%. Sedangkan nilai kekerasan rata-rata paling rendah didapatkan pada waktu penahanan 20 menit dengan media quenching udara sebasar 88,9 HRB.
Visualization of Two-Phase Flow Regime in Vertical Pipe Airlift pump Fajarningrum, Nurmala Dyah; Hadi Sufyan, M. Fendy Kussuma; Fahadha, Rizqa Ula; Deendarlianto, Deendarlianto; Kurniawan, Dedy
Jurnal Rekayasa Mesin Vol. 19 No. 1 (2024): Volume 19, Nomor 1, April 2024
Publisher : Mechanical Engineering Department - Semarang State Polytechnic

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32497/jrm.v19i1.5136

Abstract

An airlift pump can be used to move from one location to another. The pump lifts liquid or solid particles from air bubbles through a vertical pipe. In this experiment, the airlift pump system was modified using a microbubble generator installed on the injector to produce air bubbles. Two injectors were installed with a swirl model. This study aims to visualise the flow pattern that forms in a vertical pipe when air bubbles lift water toward the endpoint. The flow pattern was observed by varying airspeed and water column h in the vertical pipe. The method in this study was carried out using a two-phase flow (air-water). An acrylic pipe with an inner diameter of 50 mm and a height of 327 cm was used in this study. The immersion ratios were set to 0.44, 0.50, 0.56, 0.62, and 0.68. Air was injected into the system through a compressor injector, and air release was controlled by an airflow meter. m ³/h, 1.5 m ³/h, 2 m ³/hour, 2.5 m ³/h, and 3 m ³/h. The flow pattern in the thriller pipe is captured using a video camera. The research results show that bubble, slug, churn, and annular flow patterns are formed owing to variations in the airflow injected into the system. The slug flow changed to an annular flow as the slug flow speed increased. The slug and churn flows lifted the water, and the annular flow reversed the buoyancy force of the slug and churn flows. This study concludes that the ratio of the water column height in the vertical pipe affects the driving force for lifting water to the separator. The greater the immersion ratio, the better is the pump performance. In addition, the influence of the injected airflow forms a flow pattern that can move water from the bottom to a certain height.
Perancangan dan Analisis Transmisi Pada ATV Bak Listrik Menggunakan Metode Elemen Hingga Kurniawan, Dimas Rizki; Teguh, Deri; Dirja, Iman
Jurnal Rekayasa Mesin Vol. 19 No. 1 (2024): Volume 19, Nomor 1, April 2024
Publisher : Mechanical Engineering Department - Semarang State Polytechnic

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32497/jrm.v19i1.4702

Abstract

Pemakaian bahan bakar minyak menyebabkan energi fosil kian lama menghilang, selain itu pemakaian bahan bakar minyak pada kendaraan menyebabkan timbulnya polusi udara. Salah satu cara untuk mengatasi hal tersebut yaitu mengganti kendaraan berbahan bakar fosil menjadi bahan bakar energi alternatif, salah satunya yaitu kendaraan listrik. Kendaraan yang diklasifikasikan sebagai kendaraan listrik adalah kendaraan yang ditenagai seluruhnya atau sebagian oleh motor listrik yang mengambil daya dari baterai. Kendaraan listrik untuk pedesaan yang dibuat yaitu berbentuk ATV Bak yang mengadopsi desain dari kendaraan ATV (All terrain vehicle). Kendaraan membutuhkan performa untuk berjalan, melewati tanjakan atau membawa beban yang berat.   Rasio transmisi menjadi salah satu bagian yang terpenting dalam performa kendaraan. Sistem transmisi juga bertindak untuk mengubah daya rotasi dan kecepatan. Mekanisme tersebut berfungsi untuk mentransfer tenaga mesin ke diferensial. Tujuan penelitian ini adalah (1) menentukan jumlah roda gigi yang akan dibuat, (2)   mendesain transmisi mengunakan solidworks 2020 (3) menganalisis gear transmisi dengan solidworks 2020. Metode penelitian menggunakan metode simulasi statis pada solidworks. Perancangan dan simulasi dilakukan menggunakan solidworks 2020. Material yang digunakan untuk simulasi pada gear yaitu baja S45C atau AISI 1045.   Hasil penelitian yaitu sebuah desain transmisi untuk ATV Bak listrik dan hasil simulasi statis dari gear. Pada gear A dan B diperoleh hasil stress max 108,2 Mpa, displacement max 0,006 mm, dan fos min 4,897. Kemudian Pada gear C dan D diperoleh hasil stress max 113.9 Mpa, displacement max 0.011 mm, dan fos min 4,652. Pada gear differensial diperoleh hasil stress max 183 Mpa, displacement max 0.038 mm, dan fos min 2,897. Sedangkan pada gear cacing diperoleh hasil stress max 159 Mpa, displacement 0.017 mm, dan fos min 3,322. Berdasarkan hasil penelitian, semua gear yang bekerja pada transmisi dapat dikategorikan aman karena fos2,5.  

Page 2 of 2 | Total Record : 20


Filter by Year

2024 2024


Filter By Issues
All Issue Vol. 20 No. 2 (2025): Volume 20, Nomor 2, Agustus 2025 Vol. 20 No. 1 (2025): Volume 20, Nomor 1, April 2025 Vol. 19 No. 3 (2024): Volume 19, Nomor 3, Desember 2024 Vol. 19 No. 2 (2024): Volume 19, Nomor 2, Agustus 2024 Vol. 19 No. 1 (2024): Volume 19, Nomor 1, April 2024 Vol. 18 No. 3 (2023): Volume 18, Nomor 3, Desember 2023 Vol 18, No 2 (2023): Volume 18, Nomor 2, Agustus 2023 Vol 18, No 1 (2023): Volume 18, Nomor 1, April 2023 Vol 17, No 3 (2022): Volume 17, Nomor 3, Desember 2022 Vol 17, No 2 (2022): Volume 17, Nomor 2, Agustus 2022 Vol 17, No 1 (2022): Volume 17, Nomor 1, April 2022 Vol 16, No 3 (2021): Volume 16, Nomor 3, Desember 2021 Vol 16, No 2 (2021): Volume 16, Nomor 2, Agustus 2021 Vol 16, No 1 (2021): Volume 16, Nomor 1, April 2021 Vol 15, No 3 (2020): Volume 15, Nomor 3, Desember 2020 Vol 15, No 2 (2020): Volume 15, Nomor 2, Agustus 2020 Vol 15, No 1 (2020): Volume 15, Nomor 1, April 2020 Vol 14, No 3 (2019): Volume 14, Nomor 3, Desember 2019 Vol 14, No 2 (2019): Volume 14, Nomor 2, Agustus 2019 Vol 14, No 1 (2019): Volume 14, Nomor 1, April 2019 Vol 13, No 3 (2018): Volume 13, Nomor 3, Desember 2018 Vol 13, No 2 (2018): Volume 13, Nomor 2, Agustus 2018 Vol 13, No 1 (2018): Volume 13, Nomor 1, April 2018 Vol 12, No 3 (2017): Volume 12, Nomor 3, Desember 2017 Vol 12, No 2 (2017): Volume 12, Nomor 2, Agustus 2017 Vol 12, No 1 (2017): Volume 12, Nomor 1, April 2017 Vol 12, No 2 (2017): Agustus 2017 Vol 11, No 3 (2016): Volume 11, Nomor 3, Desember 2016 Vol 11, No 2 (2016): Volume 11, Nomor 2, Agustus 2016 Vol 11, No 1 (2016): Volume 11, Nomor 1, April 2016 Vol 10, No 3 (2015): Volume 10, Nomor 3, Desember 2015 Vol 10, No 2 (2015): Volume 10, Nomor 2, Agustus 2015 Vol 10, No 1 (2015): Volume 10, Nomor 1, April 2015 Vol 10, No 1 (2015) Vol 9, No 3 (2014): Volume 9, Nomor 3, Desember 2014 Vol 9, No 2 (2014): Volume 9, Nomor 2, Agustus 2014 Vol 9, No 1 (2014): Volume 9, Nomor 1, April 2014 Vol 8, No 2 (2013): Volume 8, Nomor 2, Agustus 2013 Vol 8, No 1 (2013): Volume 8, Nomor 1, April 2013 Vol 7, No 3 (2012): Volume 7, Nomor 3, Desember 2012 More Issue