cover
Contact Name
-
Contact Email
untagtekniksipil@gmail.com
Phone
+62541743390
Journal Mail Official
untagtekniksipil@gmail.com
Editorial Address
Jl. Ir. H. Juanda No. 80 P 75124 Samarinda, East Kalimantan 75124
Location
Kota samarinda,
Kalimantan timur
INDONESIA
Kurva S : Jurnal Keilmuan dan Aplikasi Teknik Sipil
ISSN : 23392665     EISSN : 25028448     DOI : 10.31293/teknikd
Core Subject : Engineering,
Kurva S: Jurnal Keilmuan dan Aplikasi Teknik Sipil (p-ISSN 2339-2665) and (e-ISSN 2502-8448) published three time in a year, in April, August and December. The article can be product of researches, scientific thoughts or case study, in civil engineering and isn’t formed by politics, commercialism, and subjectivity unsure. This scientific journal contains articles of thought and research results in Civil Engineering that have never been published in scientific journals or other media. Any matters relating to the use of the software, citation and copyright permissions made by the author of the article, and the legal consequences it causes, are the sole responsibility of the author of the article. The format of writing scientific articles for publication in scientific journals should follow the guidelines of scientific article writing, which is located on the back of this scientific journal.
Articles 186 Documents
Stabilisasi Tanah dan Semen Sebagai Peningkatan Karakteristik Tanah Eriq Setiawan; Syahrul Syahrul; Findia Findia
Kurva S : Jurnal Keilmuan dan Aplikasi Teknik Sipil Vol 10, No 1 (2022)
Publisher : Department of Architecture, Faculty of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (350.3 KB)

Abstract

Clay soil is a soil composed of various materials, including kaolinite, montmorillinite and illite group. The mineral montmorillinite has a sensitivity to the influence of water, it is very easy to expand and shrink. The level of swelling and shrinkage of clay soil is determined by the high and low content of montmorillinite in the clay grains. To improve soil properties, stabilization of the soil is carried out by including testing the physical and mechanical properties of the soil. in this study using the addition of a percentage of 5%, 10%, and 15% cement, stabilization with cement affects the decrease in the properties of the plasticity index, the compressive strength test increases and the CBR (california bearing ratio) increases. Soil improvement occurred at 15% stabilization cement percentage.Tanah lempung merupakan tanah yang tersusun dari berbagai material antara lain kaolinite,montmorillinite dan illite group. Mineral montmorilinite mempunyai kepekaan terhadap pengaruh air, sangat mudah untuk mengembang dan menyusut. Tinggi rendahnya tingkat kembang (swelling) dan susut (shrinkage) tanah lempung ditentukan oleh tinggi rendahnya kandungan montmorilinite pada butiran lempung. Untuk memperbaiki sifat tanah dilakukan stabilisasi terhadap tanah dengan mencakup pengujian sifat fisis tanah dan mekanis. pada penelitian ini menggunakan penambahan presentase 5%,10%, dan 15% semen, stabilisasi dengan semen berpengaruh terhadap penurunan sifat indeks platisitas, uji kuat tekan meningkat dan CBR (california bearing ratio) meningkat. Perbaikan tanah terjadi pada presentase semen stabilisasi 15%.
Behavior Analysis of Building Structures After a Fire with FEA LISA V.8 Aco Wahyudi Efendi
Kurva S : Jurnal Keilmuan dan Aplikasi Teknik Sipil Vol 10, No 1 (2022)
Publisher : Department of Architecture, Faculty of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (822.151 KB) | DOI: 10.31293/teknikd.v10i1.6413

Abstract

Inspection of DPRD D office building by building inspection procedures using non-destructive inspection (NDT) method. By using the finite element method, the element discretization approach is used to solve the problem of finding the displacement of vertices/relations/lattices and structural forces. Discrete element equations are related to the matrix method for structural analysis and the results obtained are identical to those of classical analysis for structures. The discretization can be done with one-dimensional, two-dimensional or three-dimensional elements. LISA, a popular finite element analysis application, was used to estimate temperature rise for three different heat exchanger models. From the results of the behavior occurring in normal and post-combustion columns, it can be seen that there is a significant change in stress due to axial loading of the column and that the displacement behavior also changes quite significantly.Pemeriksaan bangunan gedung kantor DPRD D dengan metode pemeriksaan gedung menggunakan metode non-destructive inspection (NDT). Dengan analisis menggunakan Metode Elemen Hingga pendekatan diskritisasi elemen untuk menyelesaikan masalah pencarian perpindahan simpul/hubungan/kisi dan gaya struktural. Persamaan elemen diskrit terkait dengan metode matriks untuk analisis struktur dan hasil yang diperoleh identik dengan analisis klasik untuk struktur. Diskritisasi dapat dilakukan dengan elemen satu dimensi, dua dimensi atau tiga dimensi. LISA, aplikasi analisis elemen hingga yang populer, digunakan untuk memperkirakan kenaikan suhu untuk tiga model penukar panas yang berbeda. Dari hasil perilaku yang terjadi pada kolom normal dan pasca pembakaran terlihat adanya perubahan tegangan yang signifikan akibat pembebanan aksial kolom dan juga perilaku perpindahan yang berubah cukup signifikan.
Potensi Pengembangan Bandar Udara H. Aroeppala dalam upaya mendukung Pariwisata di Provinsi Sulawesi Selatan Milawaty Waris; Masruq Masruq
Kurva S : Jurnal Keilmuan dan Aplikasi Teknik Sipil Vol 10, No 1 (2022)
Publisher : Department of Architecture, Faculty of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (373.772 KB) | DOI: 10.31293/teknikd.v10i1.6414

Abstract

Air transportation plays an important role. Along with the development of the economic and tourism sectors in an area, the development of airports is very much needed. This study aims to find out how the potential for developing H. Aroeppala airport is in an effort to support tourism in South Sulawesi Province. The method used in this research is descriptive qualitative and direct observation at the survey site. The results of the validity test were obtained by comparing the Pearson Correlation (product moment correlation) value with the R-table R-table value of 0.268. The results of the reliability test were carried out by analyzing the test using the Cronbach alpha technique. The results obtained in this study for the airport service factor of 0 with 0.826 good reliability. this shows that the potential for airport development has a major influence in efforts to support tourism in Selayar Regency. and tourism in South Sulawesi Province. Transportasi udara memegang peranan penting. Seiring dengan berkembangnya sektor perekonomian dan pariwisata di suatu daerah, maka pengembangan bandar udara sangatlah dibutuhkan keberadaannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana potensi pengembangan bandar udara H. Aroeppala dalam upaya mendukung pariwisata di Provinsi Sulawesi Selatan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Deskriptif kualitatif dan Pengamatan langsung di lokasi survey. Hasil uji validitas diperoleh dengan membandingkan nilai Pearson Correlation (korelasi product moment) dengan nilai R-tabel R-tabel sebesar 0,268. Hasil uji reliabilitas dilakukan dengan menganalisis pengujian yang menggunakan teknik alpha cronbach. Hasil yang diperoleh pada penelitian ini untuk faktor pelayanan bandar udara sebesar 0 sebesar 0,826 reliabilitas baik. hal ini menunjukkan bahwa potensi pengembangan bandar udara memiliki pengaruh besar dalam upaya mendukung pariwisata di Kabupaten Selayar Kesimpulan menunjukkan bahwa  dari upaya pengembangan bandar udara maka diperlukan fasilitas sarana dan prasarana yang memadai dalam mendukung pariwisata di Provinsi Sulawesi Selatan, maka akan sangat menunjang dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan pariwisata di Provinsi Sulawesi Selatan
Perilaku Lendutan Pada Sistem Pelat Terpaku Dengan Metode Elemen Hingga Achmad Taufik
Kurva S : Jurnal Keilmuan dan Aplikasi Teknik Sipil Vol 8, No 1 (2020)
Publisher : Department of Architecture, Faculty of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31293/teknikd.v8i1.6751

Abstract

Perkerasan yang dibangun diatas tanah dasar ekspansif tanpa adanya perlakuan khusus terlebih dahulu, kelak akan menimbulkan berbagai macam masalah dikemudian hari. Masalah muatan berlebih (overloading) juga erat hubungannya dengan kerusakan dini pada perkerasan. Salah satu penyelesaian dari masalah tersebut adalah dengan menggunakan perkerasan Sistem Pelat Terpaku. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui perilaku lendutan struktur Sistem Pelat Terpaku dengan berbagai variasi kondisi tanah (subgrade). Penelitian ini menggunakan metode analisis elemen hingga dengan memanfaatkan program SAP2000 versi 14. Model Sistem Pelat Terpaku yang digunakan dalam penelitian adalah pelat beton berukuran (7,5 x 13) m2 yang didukung oleh tiang-tiang beton mini, dengan diameter 20 cm, panjang 150 cm dan jarak antar tiang 100 cm. Sistem Pelat Terpaku disimulasi dengan berbagai variasi nilai modulus reaksi subgrade (kv) yang mewakili kondisi tanah dasar. Hasil simulasi berupa output nilai lendutan. Hasilanalisis menunjukkan bahwa Kenaikan nilai kv akan mereduksi nilai lendutan yang terjadi pada pelat.
Analisis Kepadatan Arus Kendaraan di Kaki Simpangan Jalan Ir. H. Juanda Kota Samarinda ARI SASMOKO ADI
Kurva S : Jurnal Keilmuan dan Aplikasi Teknik Sipil Vol 8, No 1 (2020)
Publisher : Department of Architecture, Faculty of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31293/teknikd.v8i1.6761

Abstract

Simpang adalah suatu area yang kritis pada suatu jalan raya yang merupakan tempat titik konflik dan tempat kemacetan karena bertemunya dua ruas jalan atau lebih, sehingga dapat menyebabkan kecelakaan terutama disaat volume kendaraan semakin meningkat. Ruas Jalan Ir. H. Juanda jalan arteri yang berdekatan dengan simpang 4 Air Putih merupakan jalan utama yang menghubungkan ke luar kota dan ke arah Bandara APT. Pranoto Samarinda. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui kepadatan arus kendaraan di kaki simpang dan tingkat pelayanan ruas jalan Ir. H. Juanda Samarinda. Hasil penelitian kepadatan arus kendaraan terjadi setiap sore hari antara pukul 14.00 – 18.00 Wita, yang terbesar kepadatannya 1.491 kendaraan/jam, kelas hambatannya Slow and of Vehicles (SMV) berjumlah 651 kendaraan dengan tingkat pelayanan F dimana arus yang terhambat, kecepatan rendah, volume diatas kapasitas, sering terjadi kemacetan pada waktu yang cukup lama.
Analisis Tingkat Kerentanan Terhadap Potensi Bahaya Kebakaran di Permukiman Padat Penduduk di Kelurahan Pelita Kecamatan Samarinda Ilir Kota Samarinda Findia Findia
Kurva S : Jurnal Keilmuan dan Aplikasi Teknik Sipil Vol 8, No 1 (2020)
Publisher : Department of Architecture, Faculty of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31293/teknikd.v8i1.6762

Abstract

Penelitian ini mengkaji tentang nilai tingkat kerentanan terhadap potensi bahaya kebakaran di kelurahan Pelita. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode skoring untuk mengidentifikasi nilai tingkat kerentanan terhadap potensi kebakaran berdasarkan variabel potensi kebakaran yang terdiri atas kepadatan bangunan rumah mukim, pola bangunan rumah mukim, jenis atap bangunan rumah mukim, lokasi sumber air, lebar jalan masuk, kepadatan lalu lintas kelistrikan, keterjangkaun hidran, ketersediaan tendon air, usia bangunan dan dinding bangunan. Berdasarkan hasil pengamatan GPS Area Measurement dan survey, wilayah yang menjadi sampel penelitian yaitu di jalan Lambung Mangkurat Gg Masjid akan dibagi menjadi 4 blok permukiman (blok I, II, III, IV) dengan menggunakan metode grid. Dari hasil analisis diketahui keempat blok masuk dalam kategori tinggi dengan skor masing-masing 26, 26, 29 dan 27.
Sistem transportasi jaringan jalan terkoneksi menuju kawasan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara Rosa Agustaniah; Habir Habir; Robby Marzuki; Purwanto Purwanto
Kurva S : Jurnal Keilmuan dan Aplikasi Teknik Sipil Vol 10, No 3 (2022)
Publisher : Department of Architecture, Faculty of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31293/teknikd.v10i3.6845

Abstract

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerbitkan keputusan presiden (Keppres) mengenai penetapan pemindahan ibu kota ke Nusantara. Hal itu tertuang dalam UU Nomor 3 Tahun 2022 tentang Ibu Kota Negara. Berdasarkan kriteria penentuan lokasi Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, maka perlu kesiapan sistem transportasi jaringan jalan terkoneksi menuju kawasan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara antar koridor kota-kota penyangga. Pengembangan jaringan jalan ibukota Negara baru yang mencakup aspek penyesuaian dengan arah tata guna lahan di kawasan IKN.
Analisis Kepadatan Arus Kendaraan di Kaki Simpangan Jalan Ir. H. Juanda Kota Samarinda Ari Sasmoko Adi
Kurva S : Jurnal Keilmuan dan Aplikasi Teknik Sipil Vol 8, No 1 (2020)
Publisher : Department of Architecture, Faculty of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31293/teknikd.v8i1.6854

Abstract

Simpang adalah suatu area yang kritis pada suatu jalan raya yangmerupakan tempat titik konflik dan tempat kemacetan karenabertemunya dua ruas jalan atau lebih, sehingga dapat menyebabkankecelakaan terutama disaat volume kendaraan semakin meningkat. RuasJalan Ir. H. Juanda jalan arteri yang berdekatan dengan simpang 4 AirPutih merupakan jalan utama yang menghubungkan ke luar kota dan kearah Bandara APT. Pranoto Samarinda. Tujuan penelitian adalah untukmengetahui kepadatan arus kendaraan di kaki simpang dan tingkatpelayanan ruas jalan Ir. H. Juanda Samarinda. Hasil penelitian kepadatanarus kendaraan terjadi setiap sore hari antara pukul 14.00 – 18.00 Wita,yang terbesar kepadatannya 1.491 kendaraan/jam, kelas hambatannyaSlow and of Vehicles (SMV) berjumlah 651 kendaraan dengan tingkatpelayanan F dimana arus yang terhambat, kecepatan rendah, volumediatas kapasitas, sering terjadi kemacetan pada waktu yang cukup lama.
Jacketing Pada Daerah Sendi Plastis Pilar atau Kolom Dengan Kombinasi Wire Mesh dan SCC Hence Michael Wuaten
Kurva S : Jurnal Keilmuan dan Aplikasi Teknik Sipil Vol 10, No 2 (2022)
Publisher : Department of Architecture, Faculty of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31293/teknikd.v10i2.6840

Abstract

Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kapasitas pilar atau kolom terhadap beban lateral adalah dengan metode jacketing, dimana dalam penelitian ini dilakukan pengujian terhadap 2 buah spesimen pilar atau kolom berbentuk bujur sangkar yang di jacketing dengan kombinasi material wire mesh dan SCC yang dipasang pada daerah sendi plastis pilar atau kolom. Spesimen kemudian diuji dengan beban siklik bolak balik untuk mengetahui kekuatan, kekakuan dan daktalitas dari spesimen. Pada spesimen S01 pengujian dilakukan hingga simpangan rasio 3,5% dan pada spesimen S02 pengujian dilakukan hingga simpangan rasio 5,73%. Dari hasil pengujian di dapat bahwa pemasangan jacketing di daerah sendi plastis kolom dengan kombinasi material wire mesh dan SCC dapat meningkatkan kapasitas spesimen terhadap beban lateral, kekakuan dan daktalitas.
Faktor-Faktor yang Berpengaruh Terhadap Pemilihan Lokasi Ruko di Kota Malang Lisa Astria Milasari
Kurva S : Jurnal Keilmuan dan Aplikasi Teknik Sipil Vol 8, No 1 (2020)
Publisher : Department of Architecture, Faculty of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31293/teknikd.v8i1.6855

Abstract

Kebutuhan lahan di kawasan perkotaan semakin meningkat sejalandengan pertumbuhan penduduk, memunculkan pertambahan fungsilahan pada kawasan komersial yang berbentuk ruko (rumah-toko)dengan menawarkan konsep mixed use. Penelitian ini diharapkan dapatmemperoleh lokasi yang potensial untuk ruko baru dengan metodekonsep analisis faktor dan analisis AHP. Studi ini menunjukkan bahwakriteria penentuan lokasi didominasi kriteria lokasi, sosial, ekonomi,kebijakan, bangunan, fisik dan transportasi. Dari hasil analisiskeseluruhan, di ketahui nilai eigen vector untuk nilai rata-rata kriteriayaitu lokasi 0,40 , sosial 0,27, ekonomi 0,09, bangunan 0,07, kebijakan0,07, fisik 0,06 dan transportasi sebesar 0,04. Selanjutnya dari prioritaslokasi, lokasi yang memiliki nilai ranking sebesar 9,16 berada dikecamatan Kedungkandang dibandingkan beberapa kecamatan lainnya.Hal ini berkaitan dengan pengembangan jalan lingkar timur Malang-Pandaan diwilayah studi.