Claim Missing Document
Check
Articles

Found 30 Documents
Search

PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK PADA PENDIDIKAN ANAK USIA DINI Angkur, Maria Fatima Mardina
Jurnal Smart PAUD Vol 2, No 1: Januari 2019
Publisher : Jurusan PG-PAUD Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (176.227 KB) | DOI: 10.36709/jspaud.v2i1.5918

Abstract

Kurikulum 2013 di PAUD sangatlah penting untuk kita kaji. Termasuk ketika ada kebijakan untuk menerapkan di semua jenjang PAUD meskipun bekal para pelaku pendidikan di Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) masih sangat sedikit. Salah satu karakteristik Kurikulum 2013 adalah adanya pendekatan saintifik dalam proses pembelajarannya. Kurikulum  2013  Pendidikan  Anak  Usia  Dini  mengamanatkan  bahwa pembelajaran  di  PAUD  menggunakan  pendekatan  saintifik  dalam  pemberian rangsangan  pendidikan. Pendekatan saintifik adalah salah satu pendekatan dalam membangun cara berpikir agar anak memiliki kemampuan menalar yang diperoleh melalui proses mengamati sampai pada mengomunikasikan hasil pikirnya. Guru dipandang perlu untuk menerapkan pendekatan saintifik dalam pembelajaran di kelas. Yang menjadi masalah adalah bagaimana cara menerapkan pendekatan saintifik dalam pembelajaran? Oleh karena itu, peneliti merasa tertarik untuk menulis tentang penerapan pendekatan saintifik pada pendidikan anak usia dini. Kata kunci: Pendekatan Saintifik, Pembelajaran, PAUD.
Penerapan Layanan PAUD Holistik Integratif di Satuan PAUD Maria Fatima Mardina Angkur
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 6, No 5 (2022)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v6i5.2587

Abstract

Taman Kanak-Kanak (TK) Negeri Timung merupakan salah satu TK yang terletak di Manggarai Raya dan sejak tahun 2019 sudah menerapkan PAUD Holistik Integratif (HI). Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan penerapan layanan PAUD HI. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Data yang dibutuhkan dalam penelitian ini adalah data yang terkait dengan penerapan layanan PAUD HI. Data tersebut diperoleh dengan menggunakan teknik pengumpulan data wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif yaitu reduksi data, display data, dan kesimpulan serta verifikasi data. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa TK Negeri Timung telah menyelenggarakan layanan PAUD HI yakni yang berkaitan dengan layanan pendidikan, layanan kesehatan, gizi dan perawatan, layanan pengasuhan, layanan perlindungan, dan layanan kesejahteraan. TK Negeri Timung juga telah menjalin kerjasama dengan berbagai pihak diantaranya tenaga kesehatan, JPIC, UNIKA Santu Paulus Ruteng, dan orang tua anak usia dini. Meskipun dalam pelaksanaannya ada yang terprogram atau dengan kata lain termuat dalam kurikulum lembaga tetapi ada juga kegiatan yang sifatnya incidental.
ESKALASI TINDAKAN POLITIK DALAM PERSPEKTIF FILOSOFIS HANNAH ARENDT Maria Fatima Mardina Angkur
Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Missio Vol. 10 No. 2 (2018): Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Missio
Publisher : Unika Santu Paulus Ruteng

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (225.691 KB) | DOI: 10.36928/jpkm.v10i2.174

Abstract

Kemampuan Guru Dalam Menerapkan Pendekatan Saintifik Di PAUD Dalam Rangka Menghadapi Era Masyarakat Ekonomi ASEAN. Konsep utama dari MEA adalah menciptakan ASEAN sebagai sebuah pasar tunggal dan kesatuan basis produksi dimana terjadi arus bebas atas barang, jasa, faktor produksi, investasi dan modal serta penghapusan tarif bagi perdagangan antar negara ASEAN yang kemudian diharapkan dapat mengurangi kemiskinan dan kesenjangan ekonomi diantara negara-negara anggotanya melalui sejumlah kerjasama yang saling menguntungkan. Untuk itu pemerintah Indonesia perlu untuk menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) masyarakat Indonesia yang terampil, inovatif dan professional. Untuk menciptakan SDM yang terampil, inovatif dan professional, tidak terlepas dari pendidikan yang berkualitas. Pendidikan yang berkualitas merupakan harapan untuk menciptakan SDM yang terampil, inovatif dan professional. Pendidikan dianggap menjadi sebuah “pabrik” yang dapat menghasilkan sumber daya manusia yang memiliki kompetensi sesuai dengan perkembangan zaman. Terutama pendidikan anak usia dini (PAUD), karena sebagai pendidikan yang sangat fundamental, dan menjadi faktor penentu keberhasilan anak didik pada jenjang pendidikan selanjutnya. Keberhasilan proses penyelenggaraan PAUD tersebut menjadi langkah awal keberhasilan proses pendidikan pada jenjang selanjutnya, dan kegagalan proses pendidikan di usia dini akan berdampak secara terus menerus terhadap proses pendidikan pada jenjang selanjutnya. Sebagai seorang pendidik tentunya memiliki pengaruh yang besar dalam mempersiapkan peserta didik yang mampu bertahan di era mea. Untuk mampu menjawab tantangan di era mea, maka seorang pendidik memiliki tugas yang penting yakni membantu peserta didik yang mampu mengahadapi tantangan di era mea. Hal ini tentunya tidak terlepas dari pemilihan pendekatan pembelajaran yang sesuai. Salah satunya adalah pendekatan saintifik.
SOSIALISASI TENTANG KONSEP DASAR PAUD BAGI GURU, ORANGTUA, DAN MASYARAKAT DI KECAMATAN REOK Maria Fatima Mardina Angkur
Randang Tana - Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 5 No 2 (2022): Randang Tana - Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Unika Santu Paulus Ruteng

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36928/jrt.v5i2.1037

Abstract

Early childhood education is an educational service aimed at children from birth to the age of 6 years. In order to run the education well, of course, there are many parties involved. These include parents, teachers, and the community. Parents, teachers, and the community have a very important role in early childhood education. The fact found in the field is that there are still differences in the concept of early childhood education between parents, teachers, and the community. Seeing this reality, it is very necessary to hold outreach activities related to the Basic Concept of PAUD for parents, teachers, and the community in Reok District. The material presented is material related to the Nature of PAUD, the Foundation for the Implementation of PAUD, the Principles of Early Childhood Education, the Competence of PAUD Teachers, the Role of PAUD Teachers, and the Role of Parents in PAUD. The hope to be achieved from this activity is the harmony or similarity of the basic concepts of PAUD
KESULITAN GURU DALAM MENYUSUN PERANGKAT PEMBELAJARAN Maria Fatima Mardina Angkur; Beata Palmin; Relita Yurnia
JIPD (Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar) Vol. 6 No. 2 (2022): JIPD (Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar)
Publisher : PGSD UNIKA SANTU PAULUS RUTENG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36928/jipd.v6i2.1386

Abstract

Dalam penyelenggaraan kegiatan pembelajaran guru harus menyusun perangkat pembelajaran. Hal ini penting karena perangkat pembelajaran merupakan rencana sekaligus cara yang dijadikan pedoman dalam melaksankan kegiatan pembelajaran. Perangkat pembelajaran merupakan bagian dari kurikulum itu sendiri, di mana dalam kurikulum Pendidikan Anak Usia Dini perangkat pembelajaran dijabarkan dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan yaitu dalam dokumen 2. Hal ini tentunya menuntut kompetensi dari guru untuk dapat menyusun rancangan program berupa perangkat pembelajaran yang tepat sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik anak. Dengan demikian, penyusunan perangkat pembelajaran harus dilakukan sebelum kegiatan pembelajaran dilaksanakan. Tugas guru dalam menyusun perangkat pembelajaran harus berpedoman pada kurikulum yang berlaku, sehingga rencana yang telah disusun tersebut memiliki arah yang jelas dan pada akhirnya dapat meningkatkan kualitas pembelajaran. Akan tetapi realitasnya di lapangan tetap saja ditemukan banyaknya kendala yang dialami oleh guru dalam menyusun perangkat pembelajaran.
Pelatihan Pembuatan Big Book Terhadap Guru Di PAUD Santu Leonardus Maria Fatima Mardina Angkur; Pelagia Trifonia Sartika; Maria Yosefrida Mandang; Imelda Awul
Randang Tana - Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 6 No 1 (2023): Randang Tana - Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Unika Santu Paulus Ruteng

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36928/jrt.v6i1.1445

Abstract

The problem that is often found in the field is teacher creativity in making big book media, as found in PAUD Santu Leonardus where teachers experience problems in making learning media due to low teacher creativity. Thus the PkM team carried out this activity. The method of implementing this PkM is in the form of training and mentoring. The implementation of this PkM includes 4 (four) stages, namely program planning, program implementation, observation and evaluation, and reflection. At the planning stage: the PKM team coordinates with the school regarding the themes and sub-themes that will be made, coordination regarding the schedule of activities, location of activities with the school. After coordinating with the school, the PkM team prepared the tools and materials needed to make bigbook media. The next stage is the PkM implementation stage. This PkM was carried out for one month, namely in May 2022. Then the Observation and Evaluation stage was carried out; Based on the results of observations obtained data related to the enthusiasm of students while participating in learning activities. The last stage is the reflection stage; Students are very interested and very active in learning activities
Intercorrelation of Factors which Determine the Early Childhood Education Quality Petrus Redy Partus Jaya; Felisitas Ndeot; Beata Palmin; Maria Fatima Mardina Angkur
CAKRAWALA DINI: JURNAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI Vol 14, No 1 (2023): MAY 2023
Publisher : UPI Kampus Cibiru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (39.308 KB) | DOI: 10.17509/cd.v14i1.56230

Abstract

This research aims to describe the intercorrelation between various components of early childhood education (PAUD) quality. The PAUD quality components were reviewed based on the 8 National PAUD Standards (SNP-AUD). The study was conducted on 43 PAUD institutions in the districts of Manggarai, West Manggarai, and East Manggarai. Data were collected using a questionnaire consisting of 50 questions that covered various scopes of SNP-AUD. Each question's response was measured on a Likert scale and accompanied by a description of each level based on the substance of the instrument's statement. Data were analyzed using Path Analysis techniques. The study's results showed that the Teacher and Education Personnel standard was a significant determinant factor in determining children's growth and development, with a determinant coefficient of 83.7%. However, this factor's determination was not direct but through its correlation with other factors within the process component. Therefore, efforts to improve PAUD teacher qualifications, competencies, and quality need to be done simultaneously and comprehensively with various aspects that determine PAUD process quality, such as improving the ability to develop and design a contextual curriculum, improving pedagogical abilities and learning strategies, as well as improving the ability to accurately and meaningfully assess children's development.
Upaya Mengembangkan Kemampuan Kognitif Anak Usia 4-5 Tahun melalui Permainan Ular Tangga Maria Fatima Mardina Angkur; Theresia Alviani Sum; Beata Palmin; Venancia Claudia Nahim
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 7, No 2 (2023)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v7i2.3190

Abstract

Perkembangan anak tentunya harus diperhatikan secara optimal dan perlu dikembangkan secara optimal melalui berbagai praktik yang tentunya dapat meningkatkan kognisinya karena saat masih kecil anak merupakan masa emas. Tujuan penelitian ini adalah menjelaskan penggunaan mainan ular tangga untuk meningkatkan kemampuan berhitung 1 sampai 10 pada anak kelompok A. Penelitian ini merupakan penelitian kelas dua putaran dimana setiap putaran terdiri dari tiga kali pertemuan. Proses ini meliputi perencanaan, pelaksanaan dan pemantauan (monitoring) serta refleksi. Subyek penelitian ini adalah anak kelompok A (4-5 tahun) yang berjumlah 11 anak dan 3 dan 8 laki-laki. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan keterampilan membaca anak dari Pra Tindakan sampai Siklus 2. Penelitian ini menunjukkan bahwa guru hendaknya meningkatkan produktivitasnya dalam pemilihan dan penggunaan bahan pembelajaran.
Evaluasi Penerapan Model Pembelajaran Kelompok Dengan Kegiatan Pengaman Maria Fatimah Mardina Angkur; Ignasius F R Bora; Florentina Imbus; Emilia G M Taran
JURNAL PAUD AGAPEDIA Vol 7, No 1 (2023): Jurnal PAUD Agapedia: Juni 2023
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jpa.v7i1.59928

Abstract

PAUD Mutiara Hati Bola applies a group learning model with safety activities, but based on the results of the RPPH study, researchers found the problem that in the RPPH there is no description of activities that describe the existence of safety activities. This study used an evaluative type of descriptive research using a discrepancy model. The subjects in this study were three teachers at PAUD Mutiara Hati Bola. The data collection techniques used in this study were observation, interviews, and document cheklists. Based on the results of research in PAUD Mutiara Hati Bola, it was found that: in the core activities, the teacher divided the children in each playgroup but did not change the play in each group and did not prepare safety activities for children who first completed the play activities in the group, besides that there was also a discrepancy with the guidelines where in the rest activities the teacher did not provide rest activities after doing play activities but continued to  closing activities.  PAUD Mutiara Hati Bola menerapkan model pembelajaran kelompok dengan kegiatan pengaman, akan  tetapi berdasarkan hasil telaah RPPH, peneliti menemukan persoalan bahwa dalam RPPH tersebut tidak terdapat uraian kegiatan yang menggambarkan adanya kegiatan pengaman. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif evaluatif dengan menggunakan model discrepancy. Subjek dalam penelitian ini adalah tiga orang guru di PAUD Mutiara Hati Bola. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan cheklist dokumen. Berdasarkan hasil penelitian di PAUD Mutiara Hati Bola, ditemukan bahwa: pada kegiatan inti, guru membagi anak dalam setiap kelompok main akan tetapi tidak melakukan pergantian main dalam setiap kelompok dan tidak menyiapkan kegiatan pengaman bagi anak-anak yang terlebih dahulu menyelesaikan kegiatan main dalam kelompok selain itu juga ditemukan ketidaksesuaian dengan pedoman dimana pada kegiatan istirahat guru tidak memberikan kegiatan istirahat setelah melakukan kegiatan main tetapi lanjut ke kegiatan penutup.
Perspektif Orang Tua Tentang Bullying pada Anak Maria Fatima Mardina Angkur; Theresia Alviani Sum; Petrus Redy Partus Jaya
Jurnal Pelita PAUD Vol 7 No 2 (2023): Jurnal Pelita PAUD
Publisher : STKIP Muhammadiyah Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33222/pelitapaud.v7i2.2774

Abstract

Kata Bullying sudah sangat sering kita dengar akhir-akhir ini. Peristiwa Bullying semakin marak terjadi, bukan hanya terjadi pada orang dewasa bahkan pada anak usia dini juga sudah sering kita dengarkan berita terkait Bullying. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan perspektif orang tua terkait Bullying pada anak usia dini. Subyek penelitian ini adalah orang tua anak usia dini yang berjumlah 15 orang. Lokasi penelitian ini adalah Mano Kabupaten Manggarai Timur. Instrument yang digunakan untuk mendapatkan data penelitian adalah dengan menggunakan angket dan pedoman wawancara. Angket peneliatn disebarkan terlebih dahulu kemudian dianalisis. Adapun data tersebut dianalisis dengan menggunakan tahap-tahap: reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa perspektif atau sudut pandang orang tua anak usia dini tentang Bullying mengganggap bahwa tindakan memukul teman, mengejek teman, menjauhi teman merupakan tindakan yang wajar dilakukan karena menurut responden itu adalah tindakan yang sesuai dengan usia mereka lama-lama juga pasti akan berubah.