Claim Missing Document
Check
Articles

Found 24 Documents
Search

PEMBINAAN TENAGA KESEHATAN DALAM PENGELOLAAN PERALATAN MEDIS DI RUMAH SAKIT UMUM PAYANGAN, GIANYAR, BALI Suhartono Suhartono; I Made Agus Mahardiananta; Cokorda Istri Dharmayanti; Kadek Agus Riki Gunawan; I Putu Adi Surya Gunawan
Jurnal Abdi Insani Vol 9 No 4 (2022): Jurnal Abdi Insani
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/abdiinsani.v9i4.772

Abstract

The quality of health services to the community must always be improved as a form of responsibility for health workers. One of the important things in improving the quality is maintaining the quality of medical equipment. Some things that must be considered in medical devices are the measuring value and safety of the device itself. Some of the tools that are often used in hospitals are Oxygen Concentrator, Nebulizer, SPO2, ECG, Defibrillator, Bedside Monitor, Ventilator, Infuse Pump, Syringe Pump, Baby Incubator, Phototherapy, Bubble CPAP, Doppler and Suction Pump. This community service activity is to assist the hospital in taking an inventory of the health equipment they have, making it easier to collect data on which equipment can still be used or must be repaired and conduct training for technicians and medical personnel. The method of activities carried out is observation, lectures, inventory and direct practice of function testing and repair of medical devices. This activity was attended by several technicians and medical personnel from Payangan General Hospital in the hope that all medical personnel will understand the medical equipment that is often used. The results of this activity were several equipment that needed repairs such as tools, ECG, Nebulizer, Baby Incubator, Oxygen Concentrator, Suction Pump, Phototherapy, Bubble CPAP and Doppler. This activity indirectly provides knowledge and experience to medical personnel, with the hope that the service life of all medical equipment will be longer.
Design thermohygrometer based on internet of things in clinical laboratory I Made Agus Mahardiananta; Putu Vierda Lya Suandari; I Gusti Agung Ngurah Devasya Putra Pratama
Indonesian Journal of Electrical Engineering and Computer Science Vol 31, No 3: September 2023
Publisher : Institute of Advanced Engineering and Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.11591/ijeecs.v31.i3.pp1311-1318

Abstract

Clinical laboratory units must meet safety requirements such as temperature stability and room humidity because the materials and substances used are sensitive to changes in temperature and environmental conditions, so it is important to carry out routine monitoring. The purpose of this research is to design an internet of things (IoT)-based thermohygrometer that can make it easier for users to monitor temperature and humidity even though the user is outside the laboratory. This tool can also store the results of temperature and humidity measurements making it easier for the user to monitor changes in temperature and humidity that occur. The method used is descriptive exploratory with a prototype system, namely the system development process, users and the required data and results obtained through a tool that has been designed. The results of research conducted using an IoT-based thermohygrometer prototype after statistical testing, there was no significant difference between the reference thermohygrometer and the IoT-based thermohygrometer prototype and the readings from the thinkspeak web. For temperature and humidity measurements that have been carried out at the X clinical laboratory in Denpasar, it still does not meet the standards.
PENGELOLAAN SARANA MEDIS DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SINGASANA, TABANAN Suhartono; I Made Agus Mahardiananta; Cokorda Istri Dharmayanti; I Putu Adi Surya Gunawan; I Kadek Agus Riki Gunawan
Jurnal Abdimas Ilmiah Citra Bakti Vol. 5 No. 2 (2024)
Publisher : STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jailcb.v5i2.2429

Abstract

Mutu pelayanan kesehatan kepada masyarakat luas harus selalu ditingkatkan sebagai salah satu upaya yang perlu dilakukan oleh setiap pihak. Adapun permasalahan yang ditemui pada RSUD Singasana adalah penggunaan dan penempatan sarana medis yang belum sesuai dengan aturan. Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan mutu pelayanan kesehatan. Mitra kegiatan pengabdian ini adalah tenaga medis di Rumah Sakit Umum Daerah Singasana, Tabanan yaitu kepala IPSRS, teknisi elektromedis, kepala personalia, kepala TU dan beberapa staf dari rumah sakit Metode yang digunakan pada kegiatan pengabdian di RSUD Singasana adalah sosialisasi MFK dan pengecekan ke lapangan terkait sarana rumah sakit seperti gas medis, kelistrikan, ruang rawat inap, akpar dan hydrant. Hasil pengabdian masyarakat menunjukkan beberapa posisi akpar yang kurang tepat dan pemilihan ukuran akpar yang kurang sesuai, namun hal ini masih dapat diperbaiki. Kegiatan ini secara tidak langsung memberikan ilmu, pelajaran dan pengalaman kepada tenaga medis di RSUD Singasana serta menambah wawasan tentang operasional sarana medis.
Rancang Bangun Alat Centrifuge Berbasis Arduino Nano Dilengkapi Sistem Deteksi Kemiringan Alat Adi Putra, I Made Surya; Mahardiananta, I Made Agus; Aryasa, I Wayan Tanjung
Jurnal RESISTOR (Rekayasa Sistem Komputer) Vol. 5 No. 2 (2022): Jurnal RESISTOR Edisi Oktober 2022
Publisher : Prahasta Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31598/jurnalresistor.v5i2.1164

Abstract

Centrifuge merupakan alat yang digunakan untuk memisahkan organel berdasarkan masa jenisnya melalui proses pengendapan. Pada penelitian ini dibuat rancang bangun alat Centrifuge yang memiliki pemilihan kecepatan motor 1000-4000 rpm, timer secara digital, ditambahkan indikator posisi kemiringan alat, dan alat akan eror apabila posisi alat miring. Pengaturan kecepatan motor, timer digital dan indikator posisi kemiringan alat menggunakan mikrokontroler arduino nano yang dapat ditampilkan pada display LCD dan dapat dengan mudah di setting oleh pengguna. Penelitian ini merupakan penelitian observatif eksperimental. Cara pengamatannya adalah dengan pengukuran langsung pada alat dengan mengobservasi memakai pedoman observasi. Dalam hal ini kecepatan putaran, pengukuran sistem kemiringan dan waktu pada alat centrifuge akan diukur dengan alat ukur yang telah ada di Laboratorium Universitas Bali Internasional dengan berulangkali mengukur nilai yang ditunjukkan oleh alat dengan alat ukur yang ada. Hasil pengukuran waktu dari alat centrifuge rancang bangun, pada pengujian waktu 1 menit, 2 menit, 3 menit, 4 menit, dan 5 menit memiliki error keseluruhan sebesar 0%. Hasil pengukuran kecepatan (rpm) dari alat centrifuge rancang bangun, pada pengujian Kecepatan (rpm) 1000 rpm memiliki error sebesar 1,7%, 2000 rpm memiliki error sebesar 0,75%, 3000 rp memiliki error sebesar 0,6%, dan 4000 rpm, memiliki error sebesar 0,2%. Hasil pengujian endapan dari alat centrifuge rancang bangun dengan alat centrifuge laboratorium UNBI. pada pengujian endapan keseluruhan hasil dari alat centrifuge rancang bangun dengan alat centrifuge laboratorium UNBI terdapat endapan pada setiap proses pemutaran.
Rancang Bangun Alat Overhead Stirrer Berbasis Arduino Uno Dengan Sistem Digital Berdaya Rendah Prihananta, Putu Deva; Mahardiananta, I Made Agus; Aryasa, I Wayan Tanjung
Jurnal RESISTOR (Rekayasa Sistem Komputer) Vol. 5 No. 2 (2022): Jurnal RESISTOR Edisi Oktober 2022
Publisher : Prahasta Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31598/jurnalresistor.v5i2.1165

Abstract

Stirrer merupakan alat yang digunakan untuk mencampurkan larutan yang satu dengan larutan yang lain, sehingga menjadi larutan homogen yang akan diproses untuk diagnosa. Pada tugas akhir ini peneliti merancang sebuah alat overhead stirrer berbasis arduino uno dengan sistem digital berdaya rendah. Alat ini dapat melakukan pencampuran larutan yang memiliki viskositas tinggi dengan konsumsi daya yang rendah, memiliki pengaturan waktu dan kecepatan digital, memiliki dua tiang penyangga motor dan penambahan karet anti slip pada bagian atas akrilik sebagai tempat untuk penaruhan gelas beaker agar gelas tidak bergeser dikarenakan permukaan yang licin sebagai penambahan safety pada saat alat digunakan. Penelitian ini merupakan penelitian observasi-eksperimental. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah dengan melakukan perbandingan atau pengukuran langsung pada alat dengan memakai pedoman observasi. Hasil penelitian ini menujukkan bahwa alat overhead stirrer rancang bangun memiliki tingkat akurasi yang baik dan berdaya rendah, yaitu memiliki error pada waktu 3 menit sebesar 0%, pada 6 menit sebesar 0% dan pada 9 menit sebesar 0%. Error pada kecepatan 450 rpm sebesar 1,28%, pada kecepatan 975 rpm sebesar 0,9%, dan pada kecepatan 1.500 rpm sebesar 0,93%. Daya yang digunakan dengan pengaturan kecepatan 450 rpm, 975 rpm, dan 1.500 rpm memiliki selisih daya 29,04W, 28,82W, dan 28,38W dengan persentase error 72,1%, 71,2% dan 68,62%. Hasil homogenisasi pada kecepatan 975 rpm, alat mampu menghomogenkan larutan sebanyak 18 kali, sedangkan alat overhead stirrer yang ada pada Laboratorium UNBI berhasil menghomogenkan larutan sebanyak 15 kali.
Rancang Bangun Alat Paraffin Bath Dual Chamber Berbasis Arduino Nano Kusumaningrat, A.A. Gde Erlangga; Suhartono, Suhartono; Mahardiananta, I Made Agus
Jurnal RESISTOR (Rekayasa Sistem Komputer) Vol. 5 No. 2 (2022): Jurnal RESISTOR Edisi Oktober 2022
Publisher : Prahasta Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31598/jurnalresistor.v5i2.1167

Abstract

Seseorang yang sedang melakukan sebuah aktifitas yang cukup berat sering kali akan merasakan pegal-pegal saat sudah selesai melakukan aktifitas nya tersebut. Dengan demikian beberapa orang akan berkonsultasi dan melakukan penyembuhan pada ketempat fisioterapi. Biasanya petugas fisioterapi akan memberikan beberapa peregangan dan terapi menggunakan alat untuk mengurangi nyeri tersebut. Salah satu alat terapi penyembuhan tersebut adalah alat paraffin bath yang merupakan salah satu dari penyembuhan dengan metode hydrotherapy. Pada penyusunan tugas akhir ini peneliti telah merancang sebuah alat paraffin bath yang memiliki dua chamber berbasis Arduino nano. Dua chamber yang dimiliki pada alat ini akan dikontrol melalui 1 panel kontrol yang dioperasikan oleh petugas sehingga dapat memudahkan dalam menjalankan alat ini. Penelitian ini merupakan penelitian observatif eksperimental. Penelitian yang dilakukan adalah dengan menguji suhu yang dihasilkan oleh alat paraffin bath dual chamber yang ditampilkan pada LCD dan dibandingkan dengan suhu yang ditampilkan pada layar alat thermocouple. Hasil pengujian pada rancang bangun alat paraffin bath dual chamber menunjukan hal-hal sebagai berikut. Pada pengujian suhu di chamber 1 didapati suhu rata-rata sebesar 52,7ºC dan pengujian menggunakan thermocouple diperoleh suhu rata-rata sebesar 52,75ºC. didapatkan nilai penyimpangan rata rata sebesar 0,3 ºC dengan persentase penyimpangan sebesar 0,59%. Kemudian dilakukan pengujian pada chamber 2 dan diperoleh suhu rata rata 51,8ºC dan pengujian menggunakan thermocouple diperoleh suhu rata-rata sebesar 51,82ºC. Hasil penyimpangan rata-rata diperoleh sebesar 0,43ºC dengan persentase 0,83%. Melalui seluruh hasil pengujian didapati kedua chamber memiliki nilai penyimpangan rata-rata yang masih berada dibawah batas maksimal yaitu dibawah ±3ºC
Rancang Bangun Alat Pembersih Ultrasonik Berbasis Arduino Dilengkapi Pemanas dan Drainase Nipu, Yoniman; Suhartono, Suhartono; Mahardiananta, I Made Agus
Jurnal RESISTOR (Rekayasa Sistem Komputer) Vol. 5 No. 2 (2022): Jurnal RESISTOR Edisi Oktober 2022
Publisher : Prahasta Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31598/jurnalresistor.v5i2.1178

Abstract

Faktor kebersihan instrumen medis merupakan salah satu upaya untuk menghindari infeksi nosokomial di fasilitas pelayanan kesehatan. Penelitian ini adalah rancang bangun alat pembersih ultrasonik berbasis arduino uno dilengkapi pemanas dan drainase. Alat ini memiliki dua pilihan yaitu dilengkapi pemanas dan tanpa pemanas dengan memiliki tiga pilihan frekuensi yaitu mode I = 30 KHz, mode II = 35 KHz, mode III = 40 KHz, pengaturan waktu, pengaturan suhu maksimal untuk pilihan pemanas serta drainase yang fungsinya mempermudah penguna ketika selesai melakukan pembersihan. Penelitian ini menggunakan metode Research and Development yaitu metode penelitian untuk menghasilkan produk tertentu dan menguji efektifitas produk. Penelitian berisi kajian pembersih ultrasonik yang melalui uji fungsi dan uji coba. Uji coba alat pembersih ultrasonik ini efektif membersihkan instrumen medis dengan lebih bersih. Pembersihan instrumen dilakukan menggunakan pilihan pemanas maupun tanpa pemanas yang bertujuan untuk membandingkan tingkat efektifitas proses pembersihan berbarengan dengan pemilihan frekuensi (mode I = 30 KHz, mode II = 35 KHz, mode III = 40 KHz), serta pemilihan waktu (3 menit, 6 menit, 9 menit). Hasil pengujian menunjukkan bahwa alat ini menghasilkan pembersihan yang lebih efektif ketika menggunaan pemanas dibandingkan dengan tanpa pemanas. Hasil yang didapatkan dari proses pembersihan dengan pemanas dan tanpa pemanas tampak instrumen medis lebih cerah dan lebih bersih. Sementara hasil rata-rata uji akurasi frekuensi mode I = 30 KHz adalah 30.47 KHz, frekuensi mode II = 35 KHz adalah 34.85 KHz, frekuensi mode III = 40 KHz adalah 40.08 KHz. Hasil rata-rata uji akurasi waktu menghasilkan 3 menit adalah 3.0042, 6 menit adalah 5.5939, 9 menit adalah 8.5831. sedangkan hasil uji akurasi rata–rata pembacaan suhu termokopel pada alat dan suhu pada thermometer air raksa adalah: termokopel 37,8500 dan termometer air raksa 37,9500.
Rancang Bangun Alat Point Care Of Testing (Poct) Non-Invasive Berbasis Arduino Nano Putra, Putu Ngurah Arya Adi; Mahardiananta, I Made Agus; Artini, Ni Putu Rahayu
Jurnal RESISTOR (Rekayasa Sistem Komputer) Vol. 5 No. 2 (2022): Jurnal RESISTOR Edisi Oktober 2022
Publisher : Prahasta Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31598/jurnalresistor.v5i2.1183

Abstract

Metode Invasive merupakan suatu cara pengambilan sample darah dengan menusukan jari dengan jarum suntik dan cara pengukuran ini membuat pasien tidak nyaman. Pada metode ini menggunakan 3 alat yang berbeda untuk dapat mengukur kadar gula darah dan kolesterol. Metode non invasive adalah suatu pemeriksaan dengan menggunakan suatu sensor yang dapat mendeteksi gula darah dan kolesterol pada darah tanpa melukai bagian tubuh pasien. Sensor yang digunakan dalam metode ini menggunakan photodioda dan cahaya LED yang akan diserap oleh jaringan kulit pasien yang akan menghasilakan tegangan listrik. Pada penelitian ini peneliti membuat alat point of care testing (POCT) non invasive berbasis arduino nano dengan menggunakan satu sensor pembacaan menggunakan sensor photodiode dan infrared yang tidak membuat pasien mendapatkan luka karena tidak menggunakan sample darah. Penelitian ini merupakan penelitian observatif-ekperimental. metode pengumpulan data yang dilakukan dengan cara membandingkan alat ukur yang dibuat dengan sesuai dengan pedoman observasi. Hasil Penelitian alat POCT non invasive yang dibuat memiliki persentase error 0,86% untuk parameter gula darah dan 0,61% untuk kolesterol.
Rancang Bangun Blood Bag Shaker Berbasis Arduino Uno Dilengkapi Penghangat Permadi, I Putu Gede Wahyu Pina; Mahardiananta, Agus; Aryasa, Tanjung; Suhartono, Suhartono
RESISTOR (Elektronika Kendali Telekomunikasi Tenaga Listrik Komputer) Vol 7, No 1 (2024): RESISTOR (Elektronika Kendali Telekomunikasi Tenaga Listrik Komputer)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/resistor.7.1.11-18

Abstract

Darah merupakan cairan yang terdapat pada semua makhluk hidup (kecuali tumbuhan) yang berfungsi mengirimkan zat-zat dan oksigen yang dibutuhkan oleh jaringan tubuh. Blood Bag Shaker adalah alat yang digunakan untuk membantu proses donor darah dimana proses penimbangan darah dapat dilakukan secara otomatis sesuai kebutuhan. Objek penelitian ini adalah alat Blood Bag Shaker berbasis Arduino Uno dilengkapi penghangat. Pengumpulan data dilakukan dengan menguji dan mengukur langsung pada alat kemudian mencatat hasil uji pada lembar pengujian serta mengobservasi beberapa literatur-literatur yang digunakan sebagai acuan pengujian. Metode pengolahan data dilakukan setelah peneliti mendapat hasil pengujian alat. Metode metode pengolahan data ini berfungsi untuk mendapatkan nilai rata-rata, standar deviasi, nilai kesalahan, nilai persentase kesalahan, dan nilai persentase keakurasian. Hasil pengujian waktu dari blood bag shaker rancang bangun dengan pembanding stopwatch sebagai alat ukur, pengujian waktu pada kecepatan rendah 13 shake permenit memiliki error 0,06 %, kecepatan sedang 15 shake permenit memiliki error 0,23 %, kecepatan tinggi 19 shake permenit memiliki error 0,13 %. Hasil pengujian volume (ml) dari alat blood bag shaker rancang bangun dengan pembanding gelas ukur, pada pengujian volume 250 ml, 350 ml dan 450 ml memiliki error keseluruhan sebesar 0%. Hasil pengujian suhu pada alat blood bag shaker rancang bangun pada suhu setting 36o -37o C dengan pembanding thermometer merk HTC-2 memiliki error sebesar 0,09 %. 
Rancang Bangun Matras Anti Dekubitus dengan Metode Alih Miring Manual dan Otomatis Mayndra, I Dewa Made Dwi; Mahardiananta, I Made Agus; Negara, Ni Luh Gede Aris Maytadewi
Medika Teknika : Jurnal Teknik Elektromedik Indonesia Vol. 6 No. 2 (2025): April
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18196/mt.v6i2.23949

Abstract

Pemberian posisi miring secara bergantian selama 2 jam yang dilakukan secara teratur dapat mencegah luka dekubitus. Permasalahan yang sering terjadi adalah kurang teraturnya perubahan posisi alih miring selama 2 jam oleh pasien yang mengalami tirah baring dalam jangka waktu yang lama. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan rancang bangun matras anti dekubitus yang mampu merubah posisi miring pasien secara otomatis, sehingga berfungsi efektif dalam mengubah posisi pasien. Penelitian ini merupakan penelitian observasi-eksperimental. Penelitian dilakukan di Laboratorium Teknik Elektromedik Universitas Bali Internasional pada bulan Januari sampai Juni 2024. Hasil pengujian rancang bangun matras anti dekubitus dan alat ukur dibandingkan dan diuji secara statistik. Uji komparasi dilakukan terhadap waktu alih miring pada rancang bangun dan stopwatch. Hasil penelitian menunjukkan waktu alih miring pada matras anti dekubitus dengan pengaturan waktu selama 2 jam dengan 10 kali pengulangan pada masing-masing posisi alih miring. Waktu alih miring kanan pada alat dan stopwatch mendapatkan nilai Z sebesar 0,335 (P<0,05), waktu matras rata pada alat dan stopwatch mendapatkan nilai Z sebesar 0,492 (P<0,05), dan waktu alih miring kiri pada alat dan stopwatch mendapatkan nilai Z sebesar 0,492 (P<0,05), yang menunjukkan bahwa tidak berbeda signifikan antara waktu alih miring pada alat dan waktu pada stopwatch. Simpulan penelitian ini adalah rancang bangun matras anti dekubitus dengan metode alih miring otomatis dapat bekerja dengan baik pada waktu alih miring dan diharapkan dapat mengurangi resiko luka tekan pada pasien yang harus berbaring dalam waktu lama.