Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

Perencanaan Dan Perancangan Pusat Kreatif Masyarakat “Klungkung Creative Center” Di Kabupaten Klungkung: Bahasa Indonesia Udayana, I Kadek; Hartawan, I Putu; Sugihantara, I Ketut
Undagi : Jurnal Ilmiah Jurusan Arsitektur Universitas Warmadewa Vol. 11 No. 2 (2023): UNDAGI : Jurnal Ilmiah Jurusan Arsitektur Universitas Warmadewa
Publisher : Program Studi Arsitektur, Fakultas Teknik Universitas Warmadewa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22225/undagi.11.2.6992.213-222

Abstract

Kemiskinan dan pengangguran di Bali, terutama di Kabupaten Klungkung, mengalami peningkatan yang signifikan selama tiga tahun terakhir akibat pandemi Covid-19. Tingkat kemiskinan di Bali meningkat dari 3,61% pada 2019 menjadi 4,72% pada 2021, sementara tingkat pengangguran di Klungkung meningkat dari 1,57% pada 2019 menjadi 5,37% pada 2021, sehingga menempati urutan 5 sebagai daerah dengan pengangguran tertinggi di Bali. Untuk mengatasi masalah pengangguran dan kemiskinan di Kabupaten Klungkung, perlu dibangun fasilitas yang dapat membantu mengembangkan industri kreatif dan memajukan perekonomian. Oleh karena itu, dirancanglah sebuah pusat kreatif masyarakat bernama "Klungkung Creative Center" yang berfungsi sebagai pusat pengembangan kreativitas dan industri kreatif. Fasilitas ini akan dilengkapi dengan ruang dan fasilitas yang dapat digunakan oleh masyarakat Klungkung, seperti pusat inkubasi bisnis, creative center, co-working space, dan makerspace. Pengguna fasilitas ini terdiri dari beberapa kelompok, yaitu pengelola, pelajar dan mahasiswa, pelaku ekonomi kreatif, komunitas, dan masyarakat. Arsitektur berperan penting dalam menciptakan kondisi dan infrastruktur yang memadai bagi masyarakat Klungkung sehingga dapat meningkatkan potensi ekonomi dan kreativitas mereka. Diharapkan dengan adanya fasilitas ini, masyarakat Klungkung dan sekitarnya dapat meningkatkan keterampilan, pengetahuan, dan kreativitas mereka serta memajukan prestasi, ekonomi, dan pariwisata di daerah tersebut.
Perencanaan dan Perancangan Pusat Desain Kreatif dengan Pendekatan Desain Berkelanjutan di Renon, Denpasar, Bali: Bahasa Indonesia Wirananta, Putu Gde Bara; Mustika, Ni Wayan Meidayanti Mustika; Hartawan, I Putu
Undagi : Jurnal Ilmiah Jurusan Arsitektur Universitas Warmadewa Vol. 11 No. 2 (2023): UNDAGI : Jurnal Ilmiah Jurusan Arsitektur Universitas Warmadewa
Publisher : Program Studi Arsitektur, Fakultas Teknik Universitas Warmadewa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22225/undagi.11.2.7059.287-296

Abstract

Industri Kreatif Merupakan suatu industri yang berkembang di era 4.0 ini dimana industri rkeatif berpeluang besar dalam mempertahankan dan mengembalikan ekonomi bali setelah terdampak pandemic, dimana pada provinsi Bali, Denpasar memiliki potensi industri kreatif yang tinggi ditandai dengan adanya jumlah usaha terbesar di provinsi Bali tercatata memiliki 97.526 usaha, dengan peluang yang besar ini maka perlu adanya wadah yang mumpuni juga untuk para startup dan freelance yang memiliki keterbatasan dana dalam wadah dan fasilitas, maka dengan adanya pusat desain kreatif ini diharpkan dapat mensejahterakan pelaku industri desain kreatif dan memperkuat perekonomian bali, maka dikaitkanlah dengan konsep inovatif dan kreatif dimana dengan tujuan merangsang kreatifitas pelaku industri desain kreatif untuk berkrasasi guna menciptakan inovasi dalam bentuk barang maupun jasa, dikombinasikan dengan penerapannya pada tema desain berkelanjutan dimana tema ini memaksimalkan bangunan untuk keberlanjutan dalam segi sosial, ekonomi dan lingkungan hidup terutama pada tapak dan areal sekitar site.
Perencanaan dan Perancangan Pusat Pelatihan Sepak Bola di Kabupaten Badung: Bahasa Indonesia Arga, Made Natha Sukma; Hartawan, I Putu; Wijaya, I Kadek Merta; Putra, I Nyoman Gede Maha; Narayana, Kadek Putra Santika
Undagi : Jurnal Ilmiah Jurusan Arsitektur Universitas Warmadewa Vol. 12 No. 1 (2024)
Publisher : Program Studi Arsitektur, Fakultas Teknik Universitas Warmadewa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22225/undagi.12.1.9805.136-146

Abstract

Football is a popular sport in Indonesia, but experienced stagnation after Dutch colonialism due to lack of facilities and parental support. In Badung Regency, Bali Province, there has been an increase in the development of football, even though some clubs do not yet meet FIFA/PSSI standards. Of the 22 clubs, 18 have their own fields, but 4 clubs have to rent them. This affects player consistency and resource usage. Therefore, the construction of a football training center in Badung Regency is proposed to improve the facilities and quality of football in the area. This center will provide outdoor, indoor fields, changing rooms, fitness center, swimming pool, cafeteria and classrooms with modern designs that pay attention to functional and environmentally friendly aspects. It is hoped that this center will become an example for other regions in Indonesia and fulfill the community's needs in watching and developing football.
PERENCANAAN DAN PERANCANGAN PUSAT REHABILITASI NARKOBA DI DENPASAR: Bahasa Indonesia Sidhi, I Gede Mas Giri Hari Purnama; Putra, I Nyoman Gede Maha; Hartawan, I Putu; Wijaya, I Kadek Merta; Wiguna, Made Mas Surya
Undagi : Jurnal Ilmiah Jurusan Arsitektur Universitas Warmadewa Vol. 12 No. 1 (2024)
Publisher : Program Studi Arsitektur, Fakultas Teknik Universitas Warmadewa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22225/undagi.12.1.9806.40-49

Abstract

Rehabilitation is a program that aims to help sufferers of chronic illnesses, both physical and psychological, to recover. The Rehabilitation Center uses a variety of different methods for the patient, treatment is adjusted according to the patient's illness and the intricacies from the start of the patient. The patients who enter the rehabilitation center mostly suffer from low self-esteem and lack of positive outlook on life, therefore psychology plays a very big role in the Rehabilitation program, and it is also very important to protect the patient from friends and environments that allow the addiction to return against illegal drugs.
Pemberdayaan Masyarakat  Dalam Penataan Dan Perencanaan Master Plan Ruang Terbuka Publik Di Sekitar Area Beji Pura Dalem Di Desa Siangan, Gianyar, Bali Hartawan, I Putu; Agustini, Ni Komang Ayu; Subamia, I Nyoman
Jurnal Pengabdian Sosial Vol. 1 No. 10 (2024): Agustus
Publisher : PT. Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/byyvrh44

Abstract

Terdapat beberapa permasalahan pada Ruang Terbuka Hijau di Sekitar Area Beji Pura Dalem Siangan. Ruang terbuka hijau dan landscape pada area pinggir sungai yang tidak tertata, kondisi eksisting saat ini area tersebut dipenuhi oleh pohon eksisting dan semak-semak yang tidak terawat. Kurangnya ruang untuk rekreasi seperti, tempat untuk bersantai, tempat untuk memancing, padahal jika dilihat dari segi potensi sungai dan lingkungan yang masih alami area ini sangat berpotensi dijadikan ruang rekreasi. Ruang terbuka hijau ini sering dijadikan tempat pembuangan sampah oleh warga sekitar. Solusi yang ditawarkan adalah pedampingan dalam penyusunan dokumen master plan penataan dan perencanaan, dilanjutkan dengan pedampingan dalam pembuatan Rencana Anggaran Biaya yang nantinya akan digunakan sebagai dasar untuk pembuatan proposal pengajuan dana ke pemerintah atau CSR. Metode pelaksanaan kegiatan Pemberdayaan Masyarakat  Dalam Penataan dan Perencanaan Master Plan Ruang Terbuka Hijau di Sekitar Area Beji Pura Dalem Di Desa Siangan, Gianyar ini terdiri dari observasi awal, observasi lanjutan, usulan desain master plan penataan dan perencanaan, FGD, pembuatan gambar detail, dan pedampingan pembuatan Rencana Anggaran Biaya dan proposal pengajuan dana. Hasil dari kegiatan pengabdian masyarakat ini yaitu, Dokumen Gambar Master Plan Penataan dan Perencanaan dalam wujud gambar 2 dimensi dan gambar 3 dimensi beserta Rencana Anggaran Biaya global. Harapan mitra Ruang Terbuka Hijau ini nantinya dapat sebagai ruang untuk rekreasi, ruang penunjang kegiatan wisata ritual pada Beji Pura Dalem Siangan, dan dapat menjadi salah daya tarik wisata di Desa Siangan.
Analisis Bangunan Pengaman Pantai menggunakan Kubus Beton di Pantai Keraya Kalimantan Tengah S Ardi, Alton; Hartawan, I putu; Setiawan, M Hendro; Mahardika, Rizky Dwiyan; Sudarto
Jurnal Teknik Sumber Daya Air Vol. 4 No. 2 (Desember 2024)
Publisher : Himpunan Ahli Teknik Hidraulik Indonesia (HATHI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56860/jtsda.v4i2.107

Abstract

Pantai Keraya yang terletak di Kabupaten Kotawaringin Barat Provinsi Kalimantan Tengah memiliki permasalahan yaitu kemunduran garis pantai berkisar 5 – 10 m dalam kurun waktu 14 tahun terakhir akibat erosi. Penanganan erosi dilakukan dengan cara pembangunan pengaman pantai dengan menggunakan desain bangunan tipe pemecah gelombang dan revetment, untuk menghasilkan bangunan yang handal dibutuhkan identifikasi lapangan berupa pengumpulan data primer yang digunakan dalam analisis teknis sebagai dasar desain. Berdasarkan data model ERA-5, kondisi ekstrim kala ulang 100 tahun saat musim barat diperoleh gelombang signifikan (Hs) sebesar 2,717 m dengan periode 6,78 detik serta kecepatan angin 14,12 m/detik. Penjalaran gelombang dari laut dalam ke lokasi kajian dimodelkan dengan menggunakan model numerik dan didapatkan gelombang signifikan (Hs) sebesar 0,40 – 0,51 m dengan periode 3,64 detik untuk masing – masing lokasi rencana bangunan. Untuk meningkatkan nilai keamanan bangunan, digunakan 1,37Hs untuk perhitungan gelombang desain (Hd) sehingga diperoleh nilai untuk alternatif pemecah gelombang sebesar 0,70 m dan revetment sebesar 0,55 m. Dari hasil kajian analisis data di Pantai Keraya didapat 2 alternatif perencanaan desain bangunan pengaman pantai yang dapat digunakan sebagai bentuk penanganan permasalahan erosi yaitu desain revetment dengan elevasi struktur +2,50 m dari MSL 0 serta berat armor kubus lapisan primer 150 kg dan alternatif lainnya yaitu desain bangunan pemecah gelombang pada bagian kepala dengan elevasi struktur + 2,20 m dari MSL 0 dan berat armor kubus lapisan primer 150 kg serta pada bagian badan dengan elevasi struktur + 2,20 m dari MSL 0 dan berat armor kubus lapisan primer 150 kg.
Impact Analysis of Land Use on Time Lag and Peak Discharge in the Downstream Area of Sadia Watershed Bima City West Nusa Tenggara using HEC-HMS and SCS-CN Hartawan, I Putu; Siddik, Firmana; Firmana, Ary; Susetyo, Ekanto Wahyudi; Harlan, Dhemi; Handyastono, Bagus; AS Algoul, Mohammed
TEKNIK Vol 46, No 3 (2025): Juli 2025
Publisher : Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/teknik.v46i3.75074

Abstract

Flood events have frequently occurred in the downstream area of the Sadia Watershed (DAS) in Bima City, West Nusa Tenggara. In recent years, the overflow of the Sadia River has been triggered by land use changes and the impacts of climate change. This study aims to analyze land cover changes in 2015, 2019, and 2022, and to evaluate their impact on flood peak discharge using hydrological simulations, land cover data were analyzed using ArcGis software and integrated with hydrological modeling using HEC-HMS. The Synthetic Unit Hydrograph (HSS) SCS-CN method was used in the simulation with a 25-year return period, following calibration of the Sadia River’s bank full discharge to ensure model accuracy. The simulation results showed an increase in the peak discharge entering the Sadia River, from 156,20 m³/s in 2015 to 164,80 m³/s in 2019, and 167,00 m³/s in 2022. Additionally, the time lag decreased from 445.15 minutes in 2015 to 431.84 minutes in 2019 and 429.88 minutes in 2022. The increase in the Curve Number (CN) value and impermeable area indicates a reduction in soil infiltration capacity due to land conversion. However, climate factors, such as increased rainfall intensity, also contributed to the rise in peak discharge. These findings can serve as a basis for better land use management and emphasize the importance of considering climate factors when designing flood risk mitigation efforts, especially in the face of increasing flood events.
Pengendalian Banjir Sungai Cikeruh Sapan Kabupaten Bandung Hartawan, I Putu; Nur Ahmadito, Ardy; Setyo Qhairaan, Laifhan; Zudan , Ahmad; Herlambang , Agil; Arisandi, Enggar
Jurnal Teknik Sipil Vol. 18 No. 1 (2025): Juni 2025
Publisher : Faculty Of Engineering University 17 August 1945 Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56444/yp0wfb81

Abstract

Penelitian ini mengevaluasi dan membandingkan strategi pengendalian banjir di kawasan Sungai Cikeruh, Sapan, Kabupaten Bandung, yang rawan banjir akibat luapan sungai dan perubahan tata guna lahan. Analisis hidrologi menggunakan data curah hujan maksimum tahunan (2001–2023) menunjukkan bahwa distribusi Gumbel paling sesuai untuk menentukan hujan rencana. Debit puncak banjir periode ulang 20 tahun diperoleh sebesar 150 m³/s menggunakan metode Hidrograf Satuan Sintetis (SCS) yang telah dikalibrasi. Simulasi hidraulika dengan HEC-RAS 2D membandingkan kondisi existing dengan dua alternatif: pembangunan tanggul dan normalisasi sungai. Hasil menunjukkan bahwa pembangunan tanggul efektif menghilangkan genangan, sementara normalisasi sungai meningkatkan kapasitas aliran dari 75 m³/s menjadi 136,67 m³/s, meskipun terdapat kebocoran pada drainase kecil. Evaluasi alternatif menggunakan metode Weighted Average berdasarkan tujuh kriteria, termasuk efektivitas, biaya, dan dampak sosial. Hasilnya, pembangunan tanggul dipilih sebagai solusi paling efektif dan efisien. Penelitian ini memberikan rekomendasi teknis dalam perencanaan pengendalian banjir Sapan, dengan penekanan pada pentingnya pemeliharaan sistem secara berkelanjutan.  
Pengaruh penataan street furniture terhadap kenyamanan pejalan kaki di Koridor Ngurah Rai, Gianyar Utari, Cokorda Istri Arina Cipta; Hartawan, I Putu
JURNAL ARSITEKTUR PENDAPA Vol. 6 No. 2 (2023): Vol. 6 No. 2 (2023)
Publisher : Universitas Widya Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37631/pendapa.v6i2.752

Abstract

Kota Gianyar Elemen street furniture merupakan satu kesatuan dengan elemen tata kota lainnya yang memberikan citra dan karakter khusus pada suatu kota yang dapat meningkatkan identitas kota itu sendiri. Kota Gianyar merupakan kawasan komersial, yaitu tepatnya di sepanjang Jalan Ngurah Rai yang merupakan pusat perdagangan, pemerintahan maupun rekreasi. Sebagai kawasan komersial, Sehingga kualitas fisik sangatlah penting pada kawasan ini. Sebagai salah satu kota komersial, kawasan ini belum sepenuhnya berbenah dan memperbaiki sarana dan prasarana yang ada seperti halnya penataan elemen street furniture yang merupakan salah satu elemen pendukung sebuah ruang publik. Hal ini dapat dicapai dengan perancangan street furniture /perabotan jalan yang memiliki fungsi dan kualitas yang baik dan saling terintergrasi dengan elemen wajah jalan lainnya untuk menghindari ketidakterpaduan lingkungan. Kebutuhan akan street furniture sebagai fasilitas ruang terbuka publik semakin dirasakan dan dibutuhkan oleh masyarakat terutama bagi pejalan kaki sebagai elemen pendukung ruang publik yang ramah di Kota Gianyar untuk memberikan kenyamanan bagi para penggunanya. Metode penelitian menggunakan metode deskriptif dengan pendekaatan kualitatif. Pendekatan Kualitatif dilakukan pada proses observasi dan analisis elemen street furniture dan kenyamanan pejalan kaki di koridor Ngurah Rai, Gianyar. Penelitian ini bertujuan menciptakan, meningkatkan infrastruktur kota yang nyaman dan ramah bagi pejalan kaki dari berbagai golongan, baik dari segi akses, estetika, keamanan, dan keselamatan serta kenyamanan.
Koreksi Bias Data Hujan Proyeksi Coupled Model Intercomparison Project Phase 6 (Cmip6) Di Kota Bima Hartawan, I Putu; Ibnu Malik, Muhamad Zaky; Qhairaan, Laifhan Setyo; Wiralino, Ken; Rustiawan, Irfani Zahira; Wisanggeni, Dimas Harya
Cerdika: Jurnal Ilmiah Indonesia Vol. 5 No. 1 (2025): Cerdika: Jurnal Ilmiah Indonesia
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/cerdika.v5i1.2438

Abstract

Perubahan iklim global telah memengaruhi pola curah hujan, khususnya di wilayah tropis, termasuk Kota Bima. Model proyeksi iklim seperti Coupled Model Intercomparison Project Phase 6 (CMIP6) menyediakan data penting untuk memprediksi perubahan iklim, namun sering kali mengandung bias yang signifikan. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan koreksi bias pada data proyeksi curah hujan CMIP6 menggunakan lima model dalam skenario SSP5-8.5, yaitu CMCC-CM2-SR5, CESM2-WACCM, ACCESS-CM2, CESM2, dan AWI-CM-1-1-MR, dengan mengintegrasikan data historis dari Global Precipitation Climatology Centre (GPCC) dan data lokal dari BMKG. Hasil penelitian menunjukkan bahwa data historis GPCC memiliki korelasi yang sangat kuat dengan data BMKG, dengan nilai koefisien korelasi sebesar 0,97 dan RMSE sebesar 34,41 mm. Hasil koreksi bias data proyeksi menunjukkan bahwa empat model (CESM2-WACCM, ACCESS-CM2, CESM2, dan AWI-CM-1-1-MR) memiliki pola tren yang serupa berdasarkan analisis Weibull plotting. Sementara itu, model CMCC-CM2-SR5 menunjukkan penyimpangan pola yang signifikan. Implikasi penelitian ini adalah meningkatkan akurasi proyeksi curah hujan untuk mendukung perencanaan mitigasi risiko bencana dan pengelolaan sumber daya air di Kota Bima. Penelitian ini juga membuka peluang untuk pengembangan metode koreksi bias yang lebih efisien dengan mengintegrasikan teknologi pembelajaran mesin dan data lokal yang lebih rinci.