Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

ANALISIS KONDISI FISIK ATLET PUTRI FLOORBALL UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA AGUSTIN, DINI
Jurnal Kesehatan Olahraga Vol 5, No 2 (2017): Edisi Mei 2017
Publisher : Jurnal Kesehatan Olahraga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Floorball merupakan cabang olahraga yang membutuhkan kesiapan fisik yang optimal untuk meraih prestasi. Dengan gerakan bola yang tidak menentu maka untuk mengontrol, drible, shooting, berlari, maupun berhenti secara tiba-tiba, sehingga para pemain Floorball harus memiliki kondisi fisik yang baik agar dapat menampilkan kemampuan secara maksimal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi fisik atlet  putri Floorball Universitas Negeri Surabaya yang meliputi kecepatan, kelentukan, ketahanan aerobik, dan kecepatan. Sasaran dari penelitian ini adalah 15 atlet Floorball. Dan dilaksanakan di GOR Bima Universitas Negeri Surabaya. Metode penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian kuantitatif dengan metode deskriptif. Dari penelitian ini telah digambarkan mengenai tingkat kondisi fisik pemain  putri Floorball Universitas Negeri Surabaya. Kesimpulan dari hasil penelitian : (1) Kecepatan atlet dengan rata-rata sebesar 5,47 detik masuk dalam katagori kurang. Persentase masuk dalam katagori kurang: (53,33%), (2) Kelentukan atlet dengan rata-rata sebesar 36 cm masuk dalam katagori baik sekali. Persentase masuk dalam katagori baik sekali: (66,67%), (3) Ketahanan aerobik atlet dengan rata-rata sebesar 28,04 ml/kg/min masuk dalam katagori rendah. Persentase masuk dalam katagori rendah: (80%), (4) Kelincahan atlet dengan rata-rata sebesar 19,33 detik masuk dalam katagori sedang. Persentase masuk dalam katagori sedang (73,33%). Jadi dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa atlet putri Floorball Universitas Negeri Surabaya memiliki kondisi fisik yang kurang, karena rata-rata kondisi fisik atlet putri Floorball Universitas Negeri Surabaya masuk dalam katagori kurang. Sehingga harus diperlukan latihan yang intensif agar mendapatkan hasil yang lebih baik. Kata Kunci : Floorball, Atlet putri Floorball Universitas Negeri Surabaya, Kondisi fisik.
Pelatihan Pembelajaran Al-Qur’an Dengan Menggunakan Metode Qiro’ati Di Madrasah Diniah Darul Ulum Mumbulsari Jember Wakit, Saipul; Agustin, Dini
Jurnal Pengabdian Masyarakat IPTEKS Vol 6, No 1 (2020): JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT IPTEKS
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/jpmi.v6i1.3730

Abstract

Salah satu aspek pendidikan agama yang kurang mendapat perhatian adalah pendidikan membaca Al-Qur'an. Pada umumnya orang tua lebih menitik beratkan pada pendidikan umum saja dan kurang memperhatikan pendidikan agama termasuk pendidikan membaca Al-Qur'anMetode Qiroati adalah suatu model dalam belajar membaca Al Quran yang secara langsung (tanpa dieja) dan menggunakan atau menerapkan pembiasaan membaca tartil sesuai dengan kaidah tajwid (Zarkasiy, 1989). Ada dua hal yang mendasari dari definisi metode Qiroati, yaitu membaca Al Quran secara langsung dan pembiasaan dalam membaca tartil sesuai dengan kaidah ilmu tajwid. Keberhasilan suatu program, terutama pengajaran dalam proses belajar mengajar tidak lepas dari pemilihan metode dan menggunakan metode itu sendiri. Banyak sekali metode pengajaran oleh para pendidikan Islam, karna dengan adanya metode ini kemudian banyak berdirinya lembaga-lembaga pendidikan pengajaran Al-Qur'an seperti TPA, TPQ yang semuanya itu bertujuan untuk memberikan pengajaran terhadap anak-anak dalam membaca Al-Qur'an.
Pengembangan E-Book Berbasis Pinterest “Pena Muhammad (Petualangan Nabi Muhammad)” Tentang Politik Rasulullah dalam Membangun Kota Madinah Aeni, Ani Nur; Agustin, Dini; Putri, Mira Heryana; Ruhiyat, Ruhiyat
AS-SABIQUN Vol 6 No 4 (2024): JULI
Publisher : Pendidikan Islam Anak Usia Dini STIT Palapa Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36088/assabiqun.v6i4.4925

Abstract

This study aims to produce an innovative and effective approach to learning Islamic Religion (PAI) at the elementary level through the use of a Pinterest-based e-book entitled "PENA Muhammad (The Adventure of the Prophet Muhammad)". This research was conducted at SDN Cisempak, Wargaluyu Village, Tanjungmedar District, Sumedang Regency. This research uses a type of Design and Development (D&D) research with descriptive methods. Data were collected through direct observation and instrument validation. Researchers utilized Canva, Pinterest, Wordwall, Heyzine Flipbook, YouTube, and QR code generator applications and sites. The evaluation results showed a positive response from students to the "PENA Muhammad" e-book. Most students felt happy and successfully understood the material delivered through the e-book and demonstrated its effectiveness in improving their understanding of Islamic religious and political values, as well as its relevance in the context of modern life. The development of this e-book can be an effective innovation in learning PAI at the elementary level. By using an innovative approach through the Pinterest-based "PENA Muhammad" e-book, PAI learning for grade 3 elementary school students becomes more interesting and interactive. the development of this e-book can help students understand the Prophet's political material in building the City of Medina better. The use of multimedia and digital technology in learning provides an enjoyable and in-depth learning experience for students, so that they are able to understand the material better.
Siapkah Indonesia Menjadi Masyarakat Sipil Tahun 2045 (Studi Kasus Desa Marindal 1 Kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang) Sibuea, Masrul Zuhri; Siregar, Bulan Azahara; Agustin, Dini; Aqmaliyah, Fahira; Auliya, Jihan; Sari, Yenni Depita; Daeli, Linda Jernih Hati
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 2 (2025): Agustus
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i2.29682

Abstract

Penelitian ini difokuskan di Desa Marindal I, Kecamatan Patumbak, Kabupaten Deli Serdang, digunakan untuk menilai kesiapan masyarakat Indonesia untuk membentuk masyarakat sipil menjelang tahun 2045. Dengan menggunakan metode campuran (mixed method), data dikumpulkan melalui kuesioner terhadap 50 orang yang terdiri dari siswa, mahasiswa, dan masyarakat umum berusia 17 hingga 43 tahun. Hasil menunjukkan bahwa sebagian besar responden (86%) telah mengetahui istilah masyarakat sipil dan percaya bahwa nilai-nilai kebangsaan seperti cinta tanah air, toleransi, gotong royong, dan partisipasi sosial sangat penting. Namun demikian, ada tingkat keraguan yang cukup signifikan tentang kesiapan generasi muda menghadapi tantangan zaman (41,9% ragu-ragu) dan kepedulian generasi muda terhadap kondisi negara (32,3%). Hasil ini menunjukkan bahwa, meskipun masyarakat telah menunjukkan kecenderungan positif terhadap nilai-nilai sipil dan demokratis, literasi kewargaan harus ditingkatkan, pelibatan pemuda dalam ruang publik, dan revitalisasi pendidikan karakter yang kontekstual. Oleh karena itu, untuk mencapai masyarakat sipil pada tahun 2045, Indonesia harus menggabungkan kesadaran warga, dukungan institusional, dan strategi pembangunan yang berpusat pada partisipasi masyarakat.
Masalah Kebijakan Kesehatan Nurhayati, Nurhayati; Telaumbanua, Nurhayati; Hati Daeli, Linda Jernih; Agustin, Dini; Khairunisa, Sheika Sarah; Aulia, Julian; Syifaurridha, Naila
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 5 No. 4 (2025): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v5i4.20143

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dasar hukum, norma, dan dinamika yang mempengaruhi kebijakan kesehatan serta memberikan saran untuk meningkatkan efektivitas dan keadilan dalam pelaksanaannya. Kebijakan kesehatan melibatkan serangkaian keputusan, perencanaan, dan tindakan yang kompleks dengan berbagai aktor serta konteks sosial, politik, dan ekonomi yang berperan. Metode yang digunakan adalah penelitian normatif dengan pendekatan studi pustaka dan analisis dokumen sebagai sumber data utama. Temuan penelitian menunjukkan bahwa keberhasilan kebijakan kesehatan sangat bergantung pada kerja sama antar aktor, penyesuaian kebijakan dengan konteks lokal, serta penerapan prinsip berbasis bukti. Oleh sebab itu, dibutuhkan pendekatan holistik yang mengintegrasikan aspek hukum, etika, dan sosial guna menciptakan kebijakan yang adil, berkelanjutan, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
MAKNA TRADISI NGLARUNG AYAM PADA PERKAWINAN DI MASYARAKAT DESA KALIJAMBE, KECAMATAN BRINGIN, KABUPATEN SEMARANG Agustin, Dini; Prasetyo, Kuncoro Bayu
SOSIO EDUKASI Jurnal Studi Masyarakat dan Pendidikan Vol. 7 No. 2 (2024): SOSIO EDUKASI Jurnal Studi Masyarakat dan Pendidikan
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/sosedu.v7i2.25469

Abstract

One of the marriage traditions still being preserved today is the tradition of Nglarung Ayam by the people of Kalijambe Village. Nglarung is a tradition in Javanese society to throw offerings in the sea or river. The aims of this research are as follows: 1) to find out the implementation of the Nglarung Ayam tradition at weddings in the Kalijambe Village community, 2) to analyze the meaning behind the Nglarung Ayam tradition carried out by the Kalijambe Village community. The research method used is a descriptive qualitative research method with data collection techniques in the form of observation and interviews. The research results show that the tradition of Nglarung Ayam is carried out when residents of Kalijambe Village get married and get a partner from outside the village who are separated by a river and cross a bridge. Nglarung Ayam is done by releasing free-range chickens on the bridge that the bridal party crosses to their partner's house. Nglarung Ayam has two meanings. The incidental meaning applies during the journey to the in-law's house as a reinforcement to protect the bridal party from danger on the way to the couple's house. The second is the meaning of continuity, namely, the hope of ensuring future harmony and happiness for the bridal couple.
Upaya Meningkatkan Kesejahteraan Sosial Masyarakat Desa Balekerto melalui Sosialisasi Program TikTok Affiliate bersama PKK Milenial Al-Hanif, Ervando Tommy; Putri, Ravika Oktaviani; Agustin, Dini; Sari, Nilam Permata
Jurnal Bina Desa Vol 6, No 1 (2024): Februari
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jbd.v6i1.47216

Abstract

Abstrak. Perkembangan internet yang semakin cepat membawa berbagai dampak pada kehidupan masyarakat. Begitu pula perkembangan media sosial yang telah menjamah berbagai kalangan masyarakat mulai dari anak-anak, remaja, hingga  dewasa. Salah satunya yaitu penggunaan media sosial TikTok oleh ibu-ibu PKK di Desa Balekerto. Ibu-ibu yang berasal dari beberapa dusun di Desa Balekerto tergabung dalam gerakan PKK Milenial yang berasal dari ibu rumah tangga. Aplikasi TikTok selama ini hanya digunakan sebagai media hiburan saja oleh ibu-ibu PKK tanpa mengetahui manfaat lebih dari penggunaan aplikasi TikTok. Sasaran dalam program sosialisasi ini adalah ibu-ibu PKK milenial Desa Balekerto. Setelah melaksanakan kegiatan sosialisasi ini, ibu-ibu PKK Desa Balekerto sangat antusias untuk mendapatkan penghasilan melalui program TikTok affiliate.Abstract. The rapid development of the internet has had various impacts on people's lives. Likewise, the development of social media has touched various groups of people, from small children, adolescents, adults, to the elderly. One of them is the use of TikTok social media by PKK women in Balekerto Village. Mothers who come from several hamlets in Balekerto Village are members of the Millennial PKK movement where many of these mothers come from housewives. The TikTok application has so far been used only as a medium of entertainment by PKK mothers without knowing the more benefits of using the TikTok application. The targets in this outreach program are millennial PKK mothers in Balekerto Village. After carrying out this outreach activity, PKK Balekerto Village women were very enthusiastic about earning income through the TikTok affiliate program.Keywords: Internet, Social media, TikTok Affiliate
Exploration of Bird Diversity Potential for Birdwatching Ecotourism in Bangbayang Village, Sumedang, West Java Ramadani, Annisa; Assalam, Muhammad Hudan; Putra, Indeka Dharma; Agustin, Dini; Fahira, Adinda Putri Awalia; Friscila, Sulastri; Qotrunnada, Ananda
Journal of Tropical Biodiversity Vol 5 No 1 (2024): December 2024
Publisher : Universitas Nasional Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59689/bio.v5i1.244

Abstract

Sumedang was one of the districts in West Java Province that consisted of 26 sub-districts, 7 neighborhoods, and 270 villages. Bangbayang Village, located in the Situraja neighborhood, was one of the villages with ecotourism potential that had not been fully developed. The topography of the village, characterized by hills, had its own charm, and its biodiversity had not been widely explored. One aspect of this biodiversity that had potential for ecotourism was the diversity of bird species found there. Therefore, the research aimed to explore the potential and diversity of birds in Bangbayang Village, Sumedang, in the context of developing birdwatching science and ecotourism. The research was conducted in January 2023. Birds were observed using the point count method, and the data were analyzed for conservation status, the Shannon-Wiener species diversity index, the Margalef richness index, bird species evenness, and the Simpson dominance index. The results identified 35 species of birds from 20 families, 12 of which were endemic to Indonesia. Among them, two species were classified as NT (Near Threatened), two as EN (Endangered), six were included in the CITES Appendix II category, and eight species were protected under Ministerial Regulation P.106 of 2018. The diversity index, species richness index, and evenness index values were high, recorded at 3.343, 7.575, and 0.940, respectively, while no bird species dominated, with a dominance index value of 0.043. Based on their status, nine species were identified as having potential for ecotourism attraction: the black eagle, javan hawk-eagle, crested serpent-eagle, oriental honey-buzzard, flame-fronted barbet, black-banded barbet, bar-winged prinia, black-thighed falconet, and java sparrow.
Exploration Of Bird Species Diversity In Sanggabuana Area, Citalaksana, Karawang, West Java Wotrunnada, Ananda; Agustin, Dini; Putri, Maharani Joana; Friscilla, Sulastri; Ramadhine, Teghes Diva; Azriel, Muhamad; Assalam, Muhammad Hudan
Journal of Tropical Biodiversity Vol 5 No 2 (2025): April 2025
Publisher : Universitas Nasional Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59689/bio.v5i2.266

Abstract

Mount Sanggabuana with an altitude of 1,074 above the sea level has an exciting and high biodiversity. Still, currently, its status is being sought to officially become a National Park and not many research reports have been found that discuss birds in the area. The purpose of this paper is to determine the diversity of bird species in the Sanggabuana Area, Cintalaksana, Tegalwaru, Karawang, West Java. The research was conducted on 15-17 August 2024 using the point count method. Based on the results of observations, 26 bird species from 16 families were recorded and there are five bird species protected according to the Minister of Environment and Forestry Regulation No. 20 of 2018, one of which is the bido snake eagle (Spilornis cheela) from the Accipitridae. The diversity of bird species in the Sanggabuana area is classified in the medium category, details of the H' value in the primary forest (Jalur Hutan) of 2.54 and in the secondary forest (Jalur Curug) of 2.55. The dominating bird species in the primary forest habitat is Takur tohtor (Psilopogon armillaris) while in the secondary forest is Cucak kutilang (Pycnonotus aurigaster).