Claim Missing Document
Check
Articles

Found 21 Documents
Search

Koreksi: Karakteristik Gaharu Grynops Vertegii (Gilg.) Domke Berdasarkan Analisis Sebaran Gray Scale Level Nurul Qomariyah; Rahadi Wirawan; Ni Kadek Nova Anggarani; Laili Mardiana; Kasnasi Al Hadi
Eigen Mathematics Journal Koleksi Koreksi Artikel (Corrigenda dan Addenda)
Publisher : Program Studi Matematika, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/emj.v1i1.59

Abstract

Pernyataan koreksi untuk artikel : https://doi.org/10.29303/emj.v1i1.27
Peningkatan Kompetensi Guru Dalam Pembelajaran Fisika Berbasis Metode Eksperimen Nurul Qomariyah; Rahadi Wirawan; Lily M Angraini; 4Ni Kadek Nova Anggarani
WIDYABHAKTI Jurnal Ilmiah Populer Vol. 1 No. 2 (2019): Maret
Publisher : STIKOM Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (244.087 KB)

Abstract

Pembelajaran fisika pada hakikatnya merupakan pembelajaran yang harus berpusat pada siswa, dengan konsep pembelajaran konstruktivisme. Ketepatan metode pengajaran serta keterampilan mengajar guru merupakan faktor penentu dalam meningkatkan motivasi dan kognitif siswa. Oleh karena itu, guru hendaknya memiliki keterampilan tersebut. Metode eksperimen merupakan salah satu metode yang bisa mengimplementasikan konsep konstrutivisme tersebut. Akan tetapi, kendala yang umum dihadapi oleh guru dalam penerapan metode tersebut adalah kurangnya ketersediaan alat-alat praktikum penunjang pembelajaran. Berdasarkan permasalahan tersebut, maka kegiatan pengabdian ini dilaksanakan dengan tujuan pemperkuat konsep metode pembelajaran eksperimen dengan mengembangkan media pembelajaran sebagai solusi ketidaktersediaannya alat praktikum dan sekaligus untuk meningkatkan keterampilan mengajar guru fisika SMA se-kabupaten Lombok Utara. Kegiatan ini dilaksanakan di SMA Negeri 1 Tanjung Kabupaten Lombok Utara, dengan peserta guru-guru fisika yang tergabung dalam MGMP mata pelajaran fisika SMA kabupaten Lombok Utaran. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah (1) metode FGD dan Direct Instruction, (2) Metode Demonstrasi dan (3) Metode Problem Based Learning (PBL). Adapun perancangan alat peraga pada kegiatan ini berbasis mikrokontroler menggunakan Arduino Uno. Hasil kegiatan ini (1) tersusunnya perencanaan pembelajaran fisika menggunakan metode eksperimen, (2) Terinstalasinya program Arduino Uno di laptop masing-masing peserta, (3) terbangunnya sebuah prototype sistem pengukuran jarak menggunakan sensor ultrasonic BMP05 dari kerja masing-masing kelompok, (4) meningkatnya keterampilan guru mengajar fisika dengan metode eksperimen.
Pendampingan Sekolah Siaga Bencana Sebagai Upaya Mitigasi Bencana di SMK Kehutanan Qomarul Huda Lombok Barat Lily Maysari Angraini; Syamsuddin Syamsuddin; Rahadi Wirawan; Nurul Qomariyah; Bakti Sukrisna
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 2 No 1 (2019)
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jpmpi.v1i2.263

Abstract

Based on its geographical location, West Nusa Tenggara Province is located in a disaster-prone area. Because generally disaster hazards can occur anywhere with little or no warning, it is very important to be prepared for disaster hazards to reduce the risk of their impacts. One of the most strategic efforts is through learning or training to improve the ability of the community to respond to disasters by creating a Disaster Preparedness School. The purpose of this activity is to realize the implementation of disaster management activities in schools / madrasas. The method used is (a) direct instruction to improve partner understanding related to disaster and disaster mitigation materials, (b) Group Discussion Forum to develop disaster learning modules and (c) simulations to improve disaster response partner skills. This activity will be held in the Qomarul Huda Narmada Forest High School in West Lombok-NTB. The output target of this activity is the formation of an evacuation route map as well as an explanation and the establishment of a disaster learning module that can be used in the learning process. It is hoped that by developing disaster preparedness school programs will contribute effectively to early prevention of disaster hazards.Keywords: Disaster Preparedness School, disaster mitigation, earthquake.
Xbee Pro S1 Based Wireless Data Acquisition System for Landslide Monitoring Rika Ratnasari; Rahadi Wirawan; Laili Mardiana; Jakrapong Kaewkhao
Journal of Science and Science Education Vol. 2 No. 2 (2021): October
Publisher : Pascasarjana, Mataram University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (601.327 KB) | DOI: 10.29303/jossed.v2i2.918

Abstract

Landslides are disasters that occur due to the shifting of land. To detect it, we need a system that can monitor it in real-time. Therefore, in this study, a wireless data acquisition system based on the Xbee Pro S1 module was built for monitoring landslides so that the community quickly responded in the event of a disaster. Testing the range of the module is very important to ensure that data communication between the transmitter and receiver can take place. The test carried out in this study was to take the plate distance data on the extensometer by adding a load and then detected using an ultrasonic sensor. The Xbee transmitter sends data to the Xbee receiver in real-time. From the test results, the maximum range of the Xbee Pro S1 module is 150m outdoors with an average delivery time of 15s from the transmitter to the receiver
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MENUJU LINGKUNGAN BERSIH DUSUN DASAN DAYA DESA LEMBAR Rahadi Wirawan
Jurnal Warta Desa (JWD) Vol. 1 No. 1 (2019): Jurnal Warta Desa (JWD)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (330.082 KB) | DOI: 10.29303/jwd.v1i1.12

Abstract

Desa Lembar adalah salah satu desa yang terletak di Kecamatan Lembar, Kabupaten Lombok Barat, Provinsi Nusa Tenggara Barat. Desa Lembar tepatnya di Dusun Dasan Daya baru-baru ini sedang dalam proses menuju lingkungan bersih. Dasan Daya akan menjadi contoh untuk dusun-dusun yang lain didalam upaya meningkatkan kualitas lingkungan yang bersih. Kendala yang dihadapi oleh masyarakat Dasan Daya adalah kurangnya motivasi dan kesadaran mengenai pentingnya kebersihan lingkungan. Solusi yang dapat dilakukan untuk mengatasi kendala tersebut dengan mengadakan sosialisasi gerakan dasan daya bersih dan mempertahankannya melalui lomba RT terbersih. Tujuan program ini adalah memberdayakan masyarakat dalam menanamkan kesadaran dan kepedulian masyarakat maupun terlibat secara langsung mengkondisikan lingkungan melalui program terkait. Metode yang digunakan adalah dengan mengumpulan data melalui pengamatan langsung di lingkungan sekitar dengan memperhatikan jumlah limbah plastik yang diangkut serta menjaga kebersihan sepanjang hari. Hasil dari program pemberdayaan masyarakat ini adalah Dusun Dasan Daya dapat meningkatkan tingkat kebersihan lingkungannya serta mempertahankan dan bahkan mengembangkan hal tersebut. Hasil monitoring dan evaluasi menunjukkan bahwa gerakan Dasan Daya bersih meningkatkan kebersihan lingkungan dan kesehatan di lingkungan tersebut. Selain itu melalui perlombaan yang diikuti oleh sluruh RT serta penghargaan yang diterima, masyarakat Dusun Dasan Daya berkomitmen untuk melakukan upaya berkelanjutan dari program gerakan Dasan Daya bersih._________________________________________Kata Kunci : Lingkungan, Kebersihan, Pemberdayaan
PENERAPAN METODE EKSPERIMEN BERBASIS LABORATORIUM VIRTUAL UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENGAJAR GURU FISIKA SMA SE-KABUPATEN LOMBOK UTARA Lily Maysari Angraini; Rahadi Wirawan; Nurul Qomariyah
Jurnal Warta Desa (JWD) Vol. 1 No. 2 (2019): Jurnal Warta Desa (JWD)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (839.423 KB) | DOI: 10.29303/jwd.v1i2.59

Abstract

Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah memperkuat konsep metode pembelajaran eksperimen dengan mengembangkan laboratorium virtual sebagai solusi ketidaktersediaannya alat praktikum dan sekaligus untuk meningkatkan keterampilan mengajar guru fisika SMA se-kabupaten Lombok Utara. Kegiatan ini dilaksanakan di SMA Negeri 1 Tanjung Kabupaten Lombok Utara, dengan peserta guru-guru fisika yang tergabung dalam MGMP mata pelajaran fisika SMA kabupaten Lombok Utaran. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah metode FGD dan Direct Instruction, metode demonstrasi dan metode Problem Based Learning (PBL). Adapun perancangan laboratorium virtual pada kegiatan ini menggunakan software LabVIEW 8.5 dan Arduino Uno. Hasil kegiatan ini tersusunnya perencanaan pembelajaran fisika menggunakan metode eksperimen berbasis laboratorium virtual, terinstalasinya program LabVIEW dan Arduino Uno di laptop masing-masing peserta, terbangunnya sebuah prototype system pengukuran jarak menggunakan sensor ultrasonic BMP05 dari kerja masing-masing kelompok, dan meningkatnya keterampilan guru mengajar fisika dengan metode eksperimen berbasis LabVIEW.
Aplikasi Sensor Infrared dan Arduino Uno untuk Alat Peraga Sederhana Gerak Jatuh Bebas Nurul Qomariyah, Rahadi Wirawan
Prosiding Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat dan Corporate Social Responsibility (PKM-CSR) Vol 1 (2018): Prosiding PKM-CSR Konferensi Nasional Pengabdian kepada Masyarakat dan Corporate Socia
Publisher : Asosiasi Sinergi Pengabdi dan Pemberdaya Indonesia (ASPPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (335.761 KB)

Abstract

Fisika sebagai ilmu pengetahuan alam membutuhkan eksperimen-eksperimen dan pengamatan-pengamatan dalam penggalian dan penanaman konsep fisika secara utuh. Salah satu upaya penanaman konsep tersebut dapat dibantu dengan adanya multimedia interaktif seperti alatperaga saat pembelajaran. Sehingga tujuan dari Pengabdian Kepada Masyarakat ini untuk mengembangkan alat peraga sederhana Fisika pada materi gerak jatuh bebas berbasis Mikrokontroler Arduino Uno dan sensor Infrared. Alat Peraga ini menentukan waktu tempuh dari benda jatuh bebas pada jarak yang telah ditentukan sehingga dapat dihitung nilai kecepatan gerak benda untuk mengetahui percepatan gravitasinya. Rangkaian alat peraga terdiri dari Mikrokontroler Arduino Uno sebagai pengendali yang diintegrasikan dengan tiga buah sensor infrared yang dipasang secara vertikal, sensor infrared digunakan sebagai switch sekaligus mengaktifkan perhitungan waktu (timer) saat dilewati benda sehingga didapatkan selisih untuk melewati posisi pada sensor. Saat pengambilan data, sensor telah terintegrasi dengan pemrograman pada Arduino Uno untuk mengatur fungsi utama dari alat peraga yaitu sebagai penghitung waktu. Dari tiga kali pengambilan data pengujian untukpenentuan nilai percepatan gravitasi dilakukan pada jarak antara sensor IR pertama (S1) dan sensor IR ketiga (S3) berturut-turut 10 cm, 30 cm dan 40 cm, sementara untuk sensor IR pertama (S1) dengan sensor IR kedua (S2) berjarak 10 cm. Nilai percepatan gravitasi rata-rata berturut-turut adalah 9, 75 m/s2, 9,8 m/s2 dan 9,76 m/s2. Nilai dari hasil perhitungan ini mendekati nilai percepatan gravitasi secara teoritis. Dengan demikian alat peraga ini mampu memberikan visualisasi fenomena benda jatuh bebas serta menjadi pembanding antara hasil teori yang berlaku.
ANALISIS PEMANFAATAN PASIR BESI DAN BATU APUNG SEBAGAI AGREGAT BETON PERISAI RADIASI SINAR-X Mar’atus Solihah; Rahadi Wirawan; Dian Wijaya Kurniawidi; Nurul Qomariyah; Rinarto Subroto; I Wayan Ari Makmur
ORBITA: Jurnal Kajian, Inovasi dan Aplikasi Pendidikan Fisika Vol 9, No 1 (2023): Mei
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/orbita.v9i1.14731

Abstract

ABSTRAKPerisai radiasi dengan nilai koefisien atenuasi linier tinggi dan harga bahan yang ekonomis menjadi pertimbangan dalam pengembangan perisai radiasi. Bahan yang berpotensi untuk dikembangkan adalah pasir besi dan batu apung. Dalam penelitian ini dilakukan investigasi pengaruh variasi komposisi campuran agregat pasir besi-batu apung terhadap nilai densitas dan nilai koefisien atenuasi linier serta pengaruh ketebalan beton terhadap kemampuannya dalam menyerap radiasi sinar-x. Pengujian nilai koefisien atenuasi linier menggunakan berkas foton LINAC berenergi 6 MV dan 10 MV. Pencocokan kurva regresi linier (linear fitting curve) digunakan dalam penentuan nilai koefisien atenuasi linier. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin besar nilai densitas beton uji maka nilai koefisien atenuasi liniernya semakin meningkat. Nilai densitas beton tertinggi dimiliki oleh material beton C5 yaitu 2,03 g/cm3. Material beton C5 memiliki nilai koefisien atenuasi linier tertinggi yaitu 0,0524 cm-1 dengan nilai HVL 13,23 cm dan 0,0419 cm-1 dengan nilai HVL 16,54 cm untuk energi 6 MV dan 10 MV. Kata kunci: beton; HVL; koefisien atenuasi linier; sinar-x. ABSTRACTRadiation shields with high linear attenuation coefficient values and economical material prices are considered in the development of radiation shields. Materials that have the potential to be developed are iron sand and pumice. In this research, we investigated the effect of variations in the composition of the iron sand-pumice aggregate mixture on the density value and the linear attenuation coefficient value as well as the effect of concrete thickness on its ability to absorb x-ray radiation. Testing the value of the linear attenuation coefficient using LINAC photon beams with energies of 6 MV and 10 MV. Linear fitting curve is used in determining the linear attenuation coefficient value. The results showed that the greater the density value of the test concrete, the higher the linear attenuation coefficient value. The highest concrete density value is owned by C5 concrete material, which is 2.03 g/cm3. C5 concrete material has the highest linear attenuation coefficient value of 0.0524 cm-1 that other sample with an HVL value of 13.23 cm and 0.0419 cm-1 with an HVL value of 16.54 cm respectively for 6 MV and 10 MV energies. Keywords: concrete; HVL; linear attenuation coefficient; X-ray.
Modeling of Head Linear Accelerator (LINAC) for Study of Photon Beam Characteristics Based on GEANT4 Nurul Qomariyah; Freddy Haryanto; A Waris; R Subroto; I WA Makmur; Rahadi Wirawan
Journal of Medical Physics and Biophysics Vol 10, No 1 (2023)
Publisher : Indonesian Association of Physicists in Medicine (AIPM/AFISMI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

A linear accelerator (LINAC) is an external radiotherapy device commonly used to treat cancer. This study aims to model the LINAC head to determine the characteristics of the photon beam generated by LINAC using a GEANT4-based Monte Carlo simulation program approach. The initial stage of the research is to build a LINAC head model. The LINAC head geometry consists of: electron source, tungsten target, flattening filter, primary collimator, X-jaw and Z-jaw, and multi-leaf collimator (MLC). The second stage is simulation data acquisition (running-beam on). In the simulation, physical interactions are in the form of empenelope, electron source particles with a pencil beam model, 0.01mm set cuts, beam on 5 x 107 history, particle energy with variations of 6 MV, 9 MV, and 12 MV, and the measuring area in a water phantom 40cm × 40cm × 40cm. This study uses a source skin distance (SSD) of 100 cm, and a radiation field area of 10cm × 10cm. The simulation results obtained a histogram of the energy spectrum distribution, percent depth dose (PDD), and beam profile (BP). The simulation results show that the energy spectrum of the third variation has the same pattern with peak energies of 0.3646 MV, 0.3837 MV, and 0.3976 MV, respectively, and the average energy of the photon beam is 0.7196 MV, 0.7745 MV, and 0.7763 MV. The value of PDD and BP gets higher along with the energy source. The simulation results show that the model can explain the differences in the photon characteristics of each energy variation.
PENGUATAN MATERI FISIKA DASAR MENGGUNAKAN ALAT PERAGA KIT SEDERHANA BERBASIS MIKROKONTROLER ARDUINO UNO DI MAN 1 SELONG, KABUPATEN LOMBOK TIMUR Suhayat Minardi; Rahadi Wirawan; Dian Wijaya Kurniawidi; Susi Rahayu; Arif Budianto; Laili Mardiana; Intan Utami; Dodi Mariadi
Jurnal Abdi Insani Vol 10 No 4 (2023): Jurnal Abdi Insani
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/abdiinsani.v10i4.1191

Abstract

Community service is part of the Tri Dharma of Higher Education which must be implemented. As an aspect of their mandatory duties, all campus academics have an obligation to carry out community service. Community service can be carried out using various methods, models, strategies and service topics. One of these topics is strengthening or deepening basic physics material using teaching aids and based on the application of technology that is widely used. This activity was carried out with the aim of providing reinforcement of basic physics material for students at MAN 1 Selong, East Lombok Regency. This service is also aimed at introducing the use of microcontrollers as learning tools. The service is divided into three sub-stages, namely an introduction to material on quantities in physics, providing examples of cases of analysis of physical quantities, and simple training on operational methods for microcontrollers as data processing elements and temperature sensors. This stage is carried out using the Arduino IDE application. This activity provides benefits for students in increasing direct understanding regarding the temperature quantity which is a basic quantity, the unit conversion process, and the application of digital technology in measurement activities. Students are trained to apply Arduino IDE devices, Arduino UNO microcontrollers, and create basic programming with Arduino IDE. Students can also more easily measure temperature and other quantities using tools designed independently and display the results on the screen. Students are able to carry out temperature unit conversions manually and also through programming. The application of a microcontroller can make it easier for students to carry out data analysis. The results of this service can improve students' understanding of basic physics material. Students are able to use microcontrollers and design teaching aids.