Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

FAKTOR PENDUKUNG TINGKAT KELULUSAN WARGA BELAJAR PADA PROGRAM PENDIDIKAN KESETARAAN PAKET C DI PKBM SINGGALANG SAIYO KABUPATEN TANAH DATAR SUMATERA BARAT Nuratika, Nuratika; Wilson, Wilson; Irja, Desti
Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Keguruan dan Ilmu Pendidikan VOL 6 : EDISI 2 JULI - DESEMBER 2019
Publisher : Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract: The aim of this research is to determine internal factors as a supportive factor for graduation and to know external factors as supporting factors for graduation. This research uses a descriptive method with a qualitative approach. The informants of this study consisted of 4 informants, namely key informant 1, key informant 2, control informant and observer informant. Techniques for data collection are observation, interview, documentation and data validity. The process of data analysis takes place simultaneously with the process of data collection, namely data collection, data reduction, data presentation and conclusions or verification. The results of this study indicate that internal factors are quite high and external factors are high.Key Words: Supporting Factors, Level C. Package Pass
INDEKS KUALITAS LINGKUNGAN HIDUP DAN DETERMINANNYA: STUDI KASUS DI INDONESIA Yani, Akhmad; Restiatun, Restiatun; Nuratika, Nuratika
Jurnal Ekonomi Pembangunan Vol 12 No 3 (2023): Volume 12 Nomor 3 - Tahun 2023
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jep.v12i3.2132

Abstract

Kualitas lingkungan hidup menentukan kualitas kehidupan manusia yang tinggal di dalamnya. Sebaliknya kualitas lingkungan hidup juga ditentukan oleh aktivitas manusia yang ada di dalamnya. Segala aktivitas manusia yang dilakukan menggunakan sumber daya dari lingkungan dan sumber daya alam dan kemudian membuang sisa aktivitas tersebut kembali ke lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh pertumbuhan ekonomi, kepadatan penduduk, dan PDRB sektor pertanian terhadap kualitas lingkungan hidup. Kualitas lingkungan hidup dalam penelitian ini diproksi dengan sebuah indeks yaitu IKLH (Indeks Kualitas Lingkungan Hidup). Data dalam penelitian ini merupakan data panel yang terdiri atas cross section 34 provinsi di Indonesia dengan time series selama 5 tahun (2016 – 2020). Adapun sumber data yang digunakan pada penelitian ini adalah publikasi resmi Badan Pusat Statistik (BPS), Kementerian Lingkungan Hidup dan publikasi dari instansi-instansi terkait yang berhubungan dengan penelitian. Model panel yang digunakan dalamestimasi dalam penelitian ini adalah Model Random Effect, artinya terdapat perbedaan perilaku variabel Indeks Kualitas Lingkungan Hidup, Pertumbuhan Ekonomi, Kepadatan Penduduk, dan PDRB Sektor pertanian baik antar daerah (cross section) maupun antar waktu (time series). Adapun temuan penelitian ini adalah terdapat dua variabel yang signifikan terhadap kualitas lingkungan hidup yaitu pertumbuhan ekonomi yang berpengaruh negatif signifikan dan variabel kepadatan penduduk yang berpengaruh positif signifikan. Sedangkan variabel PDRB Sektor pertanian tidak berpengaruh terhadap kualitas lingkungan hidup di Indonesia.
ANALISIS PEMIKIRAN PENDIDIKAN ISLAM PROGRESIF DALAM MENYIKAPI PERUBAHAN GLOBAL Nuratika, Nuratika; Putri Nopiani; Chanifudin, Chanifudin
Tashdiq: Jurnal Kajian Agama dan Dakwah Vol. 4 No. 3 (2024): Tashdiq: Jurnal Kajian Agama dan Dakwah
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.4236/tashdiq.v4i3.3729

Abstract

Pendidikan Islam progresif adalah suatu pendekatan yang menekankan pada pembaruan dan adaptasi terhadap perubahan global. Dalam konteks ini, pemikiran pendidikan Islam progresif menjadi relevan untuk menghadapi tantangan dan perubahan yang terjadi di dunia saat ini. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pemikiran pendidikan Islam progresif dalam menyikapi perubahan global. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis literatur, yaitu dengan mengumpulkan dan menganalisis berbagai sumber yang terkait dengan pemikiran pendidikan Islam progresif. Hasil analisis menunjukkan bahwa pendidikan Islam progresif mengajarkan konsep-konsep yang inklusif, toleransi, dan menghargai perbedaan. Pemikiran pendidikan Islam progresif juga mengutamakan pembelajaran yang berpusat pada siswa, di mana siswa didorong untuk berpikir kritis, kreatif, dan mandiri. Dalam menghadapi perubahan global, pemikiran pendidikan Islam progresif memberikan solusi yang inklusif dan adaptif. Pendidikan Islam progresif harus mampu mengatasi tantangan-tantangan seperti kemajuan teknologi, interaksi antarbudaya, dan perubahan sosial yang cepat. Melalui pendekatan ini, pendidikan Islam progresif dapat menjadi sarana untuk membangun pemahaman yang lebih baik tentang agama, kemanusiaan, dan menjaga harmoni dalam masyarakat global yang terus berkembang.  
Improving Character Education In The Learning And Learning Process Of SMAN 13 GOWA Students Hajrah, Hajrah; Prayogi, Ivan; Nuratika, Nuratika; Awaru, A. Octamaya Tenri
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 2 No. 02 (2024): Jurnal Pendidikan Indonesia (Ju-Pendi), June 2024
Publisher : Sean Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58471/ju-pendi.v2i02.516

Abstract

Improving character education is a key to forming positive habits so that children can act and behave in accordance with the values that have become their personality, therefore there is definitely room for improvement. In this case, character education needs to be taught regularly and developed until it is ingrained in students. This research is motivated by observation data which shows an increase in character education in the teaching and learning process of SMAN 13 GOWA students. Improving character education is important for children, adults and society. People's understanding of the world around them increases thanks to education. Additionally, it helps improve communication and expression of opinions. This aims to encourage the development of the individual's overall personality. Forming an individual's character and attitude towards other people's lives becomes a learning experience where a person learns various aspects of life, understands various points of view, and tries to apply them in everyday life can play an important role in education.
Banana Hump Starch and Ginger Extract as Edible Coating to Extend the Shelf-life of Red Chili Peppers Restuhadi, Fajar; Ayu, Dewi Fortuna; Nuratika, Nuratika
Industria: Jurnal Teknologi dan Manajemen Agroindustri Vol 12, No 2 (2023)
Publisher : Department of Agro-industrial Technology, University of Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.industria.2023.012.02.8

Abstract

AbstractFresh red chili peppers is a product that spoils easily and has a concise shelf-life. Coating a natural edible coating on fresh red chili peppers will significantly increase their shelf-life. This research aims to obtain the best concentration of ginger extract in the edible coating of banana hump starch to extend the shelf-life of red chili peppers. The research was carried out experimentally using a completely randomized design with five treatments and three replications. The treatment in this research was an edible coating of banana hump starch with the addition of various concentrations of ginger extract; J0 (0%), J1 (1%), J2 (3%), J3 (5%), and J4 (7%); which were applied on red chili peppers for 15 days of storage. The parameters observed were weight loss, vitamin C, total microbes, and sensory assessment. The best treatment in this study was J4 (addition of 7% ginger extract). On the 15th day of storage, red chili peppers coated with edible coating treated with J4 experienced a reduction in weight loss of 41.20%, with 18.54 mg/100g of vitamin C and 5.89 log CFU/g of total microbes. Descriptive tests showed that on the 15th day of storage, red chili peppers had a red color, started to smell and taste rotten, and had a slightly hard texture.Keywords: edible coating, ginger extract, red chili peppers Abstrak         Cabai merah segar merupakan produk yang sangat mudah membusuk dan memiliki umur simpan yang sangat pendek. Pelapisan edible coating alami pada cabai merah segar akan sangat efektif dalam upaya meningkatkan umur simpan dari cabai merah. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan konsentrasi terbaik ekstrak jahe dalam edible coating pati bonggol pisang untuk memperpanjang masa simpan cabai merah. Penelitian dilaksanakan secara eksperimen menggunakan rancangan acak lengkap dengan lima perlakuan dan tiga ulangan. Perlakuan dalam penelitian ini adalah edible coating pati bonggol pisang dengan penambahan berbagai konsentrasi ekstrak jahe, yaitu J0 (0%), J1 (1%), J2 (3%), J3 (5%), dan J4 (7%) yang diaplikasikan pada cabai merah selama 15 hari penyimpanan. Parameter yang diamati adalah susut bobot, vitamin C, total mikroba, dan penilaian sensori. Perlakuan terbaik pada penelitian ini adalah J4 (penambahan ekstrak jahe 7%). Pada penyimpanan hari ke-15, cabai merah yang dilapisi edible coating perlakuan J4 mengalami penurunan susut bobot 41,20%, dengan 18,54 mg/100g vitamin C dan 5,89 log CFU/g total mikroba. Uji deskriptif menunjukkan bahwa pada penyimpanan hari ke-15, cabai merah memiliki warna merah, mulai berbau dan berasa busuk, serta tekstur agak keras.Kata Kunci: edible coating, ekstrak jahe, cabai merah
Kemampuan Berbahasa pada Pasien Narkoba di Rehabilitasi Islami Ujung Batu Kabupaten Rokan Hulu Ningsih, Asih Ria; Nuratika, Nuratika; Nofrita, Misra; Syahrini, Lita; Rosinda, Rosinda
BELAJAR BAHASA: Jurnal Ilmiah Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 10 No 2 (2025): Belajar Bahasa: Jurnal Ilmiah Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indones
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/bb.v10i2.3409

Abstract

This study aims to examine the language abilities of drug patients undergoing rehabilitation at the Islamic Rehabilitation Center in Ujung Batu, Rokan Hulu Regency. Rehabilitation is one of the efforts to support the physical and mental recovery of drug users, where one important aspect that needs attention is communication ability. The method used in this study is descriptive qualitative, employing in-depth interviews with the patients. The findings indicate a total of 30 data points categorized into three aspects of language production in drug patients: 22 instances of conceptualization, 5 instances of formulation, and 3 instances of articulation. It can be concluded that drug addicts experience communication failures in language production due to disturbances in the brain’s nervous system.
HUBUNGAN FAMILY SUPPORT DENGAN MOTIVASI DAN SELF EFFICACY PADA PASIEN MULTI DRUG RESISTANCE TUBERCULOSIS (MDR-TB) DI YAYASAN BINA ASRI PONTIANAK Nuratika, Nuratika; Sutrisno, Sutrisno; Almumtahanah, Almumtahanah; Ronas, Mahin Ridlo
Jurnal Keperawatan dan Kesehatan Vol 16 No 2 (2025): Jurnal Keperawatan dan Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Keperawatan Muhammadiyah Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54630/jk2.v16i2.427

Abstract

Pendahuluan: Multi Drug Resistance (MDR) merupakan jenis resistensi bakteri tuberculosis terhadap beberapa jenis OAT. MDR-TB disebabkan karena terputusnya masa pengobatan dan tidak memenuhi sandar DOTS (Directly Observed Treatment Shortcourse) sehingga dapat mengakibatkan kekambuhan yang mengakibatkan terjadinya resistensi sekunder. Masa mengkonsumsi OAT sedikitnya 6 bulan secara rutin. Pengobatan yang membutuhkan waktu yang cukup lama ini menjadi perhatian bagi segala aspek kehidupan bagi penderitanya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara Family Support dengan Motivasi dan Self Efficacy pada pasien dengan Multidrug Resistance Tuberculosis (MDR-TB) di Yayasan Bina Asri Pontianak. Metode: Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan melakukan analisis dinamika korelasi antar variabel. Sampel yang digunakan sebanyak 33 responden dengan metode accidential sampling. uji statistik menggunkan uji Somers'd dengan derajat kemaknaan α ≤ 0,05. Hasil: Family support memiliki hubungan yang signifikan terhadap motivasi dengan p value=0,018 < α =0,05 dan Family support memiliki hubungan dengan self efficacy dengan p value=0,030 < α =0,05. Kesimpulan: Ada hubungan yang signifikan antara family support dengan motivasi dan self efficacy pada pasien dengan MDR-TB. Diharapkan keluarga dapat mengoptimalkan peran untuk memberikan dukungan kepada pasien dalam upaya untuk meningkatkan kesembuhan bagi pasien.
Makna dan Fungsi Tradisi Upah-Upah dalam Masyarakat Desa Batas Kecamatan Tambusai Kabupaten Rokan Hulu Nofrita, Misra; Arianti, Rita; Ningsih, Asih Ria; Hermawan, Hermawan; Nuratika, Nuratika
Lingua Susastra Vol 4, No 2 (2023)
Publisher : Departemen Bahasa dan Sastra Indonesia dan Daerah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/ls.v4i2.201

Abstract

In Rokan Hulu, there is a unique tradition called Upah-upah. This tradition is interesting to research because it is still used today which serves to restore the spirit. The aim of this study was to describe the form and function of the upah-upah tradition in Batas village. In this study the authors used qualitative methods. The steps for collecting data are, first, making observations regarding the selection of informants taken for research. Second, conduct interviews with informants regarding upah-upahs in Batas village by recording them. Third, transcribe the recording results. Fourth, process the data that has been transcribed and fifth, make an analysis of the results of the data that has been transcribed. The results of research on the meaning and function of the upah-upah tradition of the people of Batas Village, Tambusai District, Rokan Hulu Regency, concluded that the meaning contained in the upah-upah tradition is as a form of gratitude for what God has given, whether in the form of safety from disasters, after giving birth and when starting a new life. Apart from that, the function of the Upah-upah tradition for the people of Batas Village is, first, to restore enthusiasm. Second, provide self-confidence to people who are being paid. Third, welcoming and giving thanks for someone's life journey. Apart from that, wages are used as a tradition to restore or restore a person's enthusiasm, such as after an accident, after giving birth, wages after marriage, wages after completing a treatment, wages after graduating from college, and wages after graduating from college. finished circumcision.
Peningkatan Keterampilan Menulis Teks Anekdot melalui Model Kooperatif Tipe Numbered Head Together (NHT) pada Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Rambah Samo Arianti, Rita; Nofrita, Misra; Nuratika, Nuratika; Ningsih, Asih Ria; Hermawan, Hermawan
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 1 (2024): April 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v8i1.14665

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya nilai menulis teks anekdot siswa kelas X SMA Negeri 1 Rambah Samo dan aktivitas siswa yang kurang mendukung pencapaian tujuan pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peningkatan proses dan hasil belajar siswa dalam menulis teks anekdot siswa melalui model tersebut Numbered Head Together (NHT). Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Subyek penelitian ini adalah siswa kelas X yang berjumlah 24 orang. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik kualitatif dan kuantitatif. Hasil dari penelitian ini adalah: (1) penerapan model Numbered Head Together (NHT) dalam pembelajaran menulis teks anekdot siswa kelas X mampu meningkatkan keaktifan siswa dalam pembelajaran. Hal ini terlihat adanya peningkatan aktivitas siswa, sebagian besar pada siklus I memperoleh kategori cukup baik meningkat pada siklus II menjadi baik. (2) Penerapan model Numbered Head Together dalam pembelajaran menulis teks anekdot dapat meningkatkan hasil belajar siswa di kelas X SMA Negeri 1 Rambah Samo yang terlihat pada prasiklus rata-rata nilai rata-rata kelas 58,29 dengan ketuntasan belajar 16,17%, meningkat pada siklus I mendapatkan nilai rata-rata kelas menjadi 65,63 dengan persentase ketuntasan 54,16% dan meningkat lagi pada siklus II sehingga diperoleh nilai rata-rata 77,08 dengan persentase ketuntasan 95,83%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penerapan model Numbered Head Together dapat meningkatkan proses dan hasil belajar siswa dalam menulis teks anekdot siswa kelas X SMA Negeri 1 Rambah Samo. Kebaruan penelitian ini adalah adanya metode permainan kata dalam meningkatkan motivasi anak untuk mengikuti pembelajaran menulis teks anekdot.
Nilai Moral dalam Lagu Timang Budak pada Masyarakat Melayu Dusun Sosial 70 Kecamatan Rambah Hilir Siska, Nofriana; Nuratika, Nuratika
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 2 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini adalah merumuskan nilai moral dalam lagu Timang Budak pada masyarakat melayu Dusun Sosial 70. Penelitian ini dilakukan untuk menanamkan kembali nilai moral pada generasi muda, karena moral merupakan gambaran baik buruknya perilaku seseorang. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan nilai moral dalam lagu Timang Budak pada masyarakat melayu Dusun Sosial 70. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Hasil penelitian ini ditemukan 80 data nilai moral dalam lagu Timang Budak pada masyarakat melayu Dusun Sosial 70. Dari 80 data tersebut dikelompokkan menjadi 3 jenis nilai moral. Secara garis besar terdapat 3 jenis nilai moral dalam lagu Timang Budak pada masyarakat melayu Dusun Sosial 70, yaitu : (1) hubungan manusia dengan diri sendiri, yang diklarifikasikan ke dalam 3 jenis yaitu teguh pendirian, optimis, dan penyesalan. (2) hubungan manusia dengan manusia lainnya dalam lingkup sosial, yang diklarifikasikan ke dalam 3 jenis yaitu peduli, berterima kasih, dan menghargai. (3) hubungan manusia dengan tuhannya, yang diklarifikasikan ke dalam 3 jenis yaitu kepercayaan, bersyukur, dan berdoa. Berdasarkan hasil penelitian tersebut nilai moral yang paling dominan adalah nilai moral hubungan manusia dengan tuhannya terutama nilai kepercayaan. Hal ini dibuktikan yang paling kuat adalah nilai moral kepercayaan, sebab masyarakat Dusun Sosial 70 masih berpegang teguh pada agama dan adat istiadat yang ada. Sehingga mereka masih percaya dengan kepercayaan terdahulunya sebagai pengajaran untuk kehidupan. Disimpulkan bahwa pengajaran yang disampaikan oleh orang tua kepada kita itu adalah yang terbaik buat masa depan kita. Meskipun mereka terkadang menyampaikannya lewat kiasan , petuah, ataupun sindiran, tetapi memiliki makna yang baik untuk kedepannya. Hal ini membuktikan bahwa masyarakat Dusun Sosial 70 masih memiliki nilai religious yang kuat.